Dosen Pengampu :
Suharma, S.Sos, MP, Ph.D
Fachry Arsyad, M.Kesos
Disusun Oleh :
Kelompok 1 - 3B Perlindungan dan Pemberdayaan Sosial
1. Hasna Kusuma Wardhani (2003010)
2. Raihan Pratama (2003030)
3. Nour Malita Azahra Ramadhany (2003034)
4. Ananda Deviya Surrahman (2003040)
5. Gladys Lucky Salsabilla (2003062)
6. Ikhsan Sanjaya (2003086)
7. Stevy Oliver Kathleen (2003096)
2. TUJUAN PROGRAM
Program ini bertujuan untuk memberantas kemiskinan ekstrim di Filipina
dengan berinvestasi di bidang kesehatan dan pendidikan khususnya di usia 0–18
tahun. Hal ini terpola pada program di negara berkembang lainnya seperti Brasil dan
Meksiko. Program 4P kini beroperasi di 17 wilayah, 79 provinsi dan 1.484 kotamadya
dan 143 kota utama yang mencakup 4.090.667 rumah tangga penerima manfaat per 25
Juni 2014.
Pelaksanaan Program Pantawid Pamilyang Pilipino juga sejalan dengan Tujuan
Pembangunan Milenium (MDG) untuk mengentaskan kemiskinan dan kelaparan,
mencapai pendidikan universal, menurunkan angka kematian anak, meningkatkan
kesehatan ibu dan mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan.
Diyakini bahwa untuk meningkatkan sumber daya manusia di antara rumah tangga
keluarga miskin, tujuan-tujuan berikut harus diperhatikan :
1) Peningkatan pelayanan kesehatan anak dan ibu hamil,
2) Peningkatan partisipasi pendidikan di antara anak-anak di tingkat dasar;
3) Mengurangi pekerja anak,
4) Meningkatkan konsumsi makanan bergizi rumah tangga miskin; dan
5) Mendorong orang tua/wali dalam tumbuh kembang anak dan masyarakat.
3. SASARAN PROGRAM
Adapun sasaran yang telah ditentukan berdasarkan kriteria yang ada dalam
pelaksanaan 4P (Pantawid Pamilyang Pilipino Program) dapat diberikan kepada :
1. Penduduk kota termiskin, berdasarkan Perkiraan Area Kecil (SAE) 2003 dari
Badan Koordinasi Statistik Nasional (NSCB)
2. Rumah tangga yang kondisi ekonominya sama dengan atau di bawah ambang
batas kemiskinan provinsi
3. Rumah tangga yang memiliki anak berusia 0-18 tahun dan/atau memiliki ibu
hamil pada saat penilaian; kriteria lebih lanjut :
a. Ibu hamil yang harus mendapatkan perawatan sebelum dan sesudah
melahirkan, serta didampingi oleh tenaga ahli/profesional terlatih selama
persalinan;
b. Anak-anak berusia 0-5 tahun yang harus menerima pemeriksaan
kesehatan preventif dan vaksin secara teratur;
c. Anak-anak berusia 3-5 tahun yang harus menghadiri penitipan anak atau
kelas pra sekolah;
d. Anak-anak berusia 6-14 tahun yang harus mendaftar di sekolah dasar
atau sekolah menengah atas; dan
e. Anak-anak berusia 6-14 tahun yang harus menggunakan pil cacing setiap
lima bulan sekali.