Risiko adalah kemungkinan terjadinya penyimpangan/kerugian yang dapat berdampak pada
tujuan yang diharapkan. Risiko dapat menghambat proses pekerjaan yang sedang dilakukan. Unsur-unsur risiko, yaitu: - Perisitiwa - Probabilitas - Dampak Risiko dapat terjadi karena: - Kurangnya informasi yang tersedia dalam upaya penyusunan rencana - Kurangnya pengetahuan terkait pengambilan keputusan oleh pihak perencana - Sikap individu masing-masing, seperti sikap yang penuh keyakinan dan sikap ragu-ragu Jenis-jenis penanggulangan risiko: - Risiko yang dilimpahkan kepada pihak lain, berupa pembayaran uang asuransi, sehingga seluruh kerugian yang terjadi dapat ditanggung oleh pihak asuransi. - Risiko yang tidak dapat dilimpahkan kepada pihak lain, berupa risiko-risiko spekulatif. - Risiko yang dapat dikelola oleh perusahaan sendiri, berupa risiko-risiko yang relative kecil dan dapat dikelola oleh perusahaan sendiri. Berdasarkan terjadinya, resiko dibagi dua: - Risiko dinamis, yaitu risiko yang terjadi karena perubahan jaman, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kemampuan ekonomi masyarakat. - Risiko statis, yaitu risiko yang terjadi pada kondisi tertentu yang jarang sekali berubah, dan karakteristiknya juga mirip dari waktu ke waktu. Berdasarkan sifatnya, risiko dibagi dua: - Risiko murni, yaitu risiko yang terjadi tanpa disengaja, yang mana di dalamnya terdapat kemungkinan kerugian dan tidak ditemukan kemungkinan keuntungan. - Risiko spekulatif, yaitu risiko yang terjadi karena disengaja oleh pihak-pihak tertentu. Berdasarkan sumbernya, risiko dibagi dua: - Risiko intern, yaitu risiko yang disebabkan dari dalam perusahaan, misalnya akibat karyawan, kecelakaan kerja - Risiko ekstern, yaitu risiko yang disebabkan dari luar perusahaan, misalnya fluktuasi harga, perubahan kebijakan, dsb.