(C3) KELAS XI
Diterbitkan oleh
PT Kuantum Buku Sejahtera
Anggota IKAPI No. 212/JTI/2019
Jalan Pondok Blimbing Indah Selatan X N6 No. 5 Malang - Jawa Timur
Telp. (0341) 438 2294, Hotline 0822 9951 2221;
Situs web: www.quantumbook.id
Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, baik
secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan sistem penyimpanan
lainnya, tanpa izin tertulis dari PT Kuantum Buku Sejahtera.
Daftar Isi
Prakata ............................................................................................................................. v
Bab 1 Tanda Pengerjaan dan Aturan Gambar Teknik Mesin..................................... 1
A. Toleransi.................................................................................................................................. 2
B. Suaian...................................................................................................................................... 6
Uji Kompetensi............................................................................................................................... 19
iii
G. Dimension Text Edit, Dimension Update, dan Dim Style Control...................... 98
Uji Kompetensi............................................................................................................................... 101
Glosarium............................................................................................................................ 117
Daftar Pustaka.................................................................................................................... 119
Biodata Penulis................................................................................................................... 122
Biodata Konsultan.............................................................................................................. 123
Tim Kreatif........................................................................................................................... 124
iv
Prakata
Sungguh suatu kebahagiaan dan rasa syukur yang mendalam bagi penulis karena dapat
menyelesaikan buku dengan judul Gambar Teknik Manufaktur Kelas XI. Buku ini ditulis sebagai
sebagai salah satu sumber belajar peserta didik SMK/MAK kelas XI untuk mempelajari dan
memperdalam materi Gambar Teknik Manufaktur.
Buku Gambar Teknik Manufaktur Kelas XI ini disajikan dalam lima bab, sebagai berkut.
Bab 1 Tanda Pengerjaan dan Aturan Gambar Teknik Mesin
Bab 2 Computer Aided Design (CAD)
Bab 3 Perangkat Lunak CAD dan Fungsi Perintahnya
Bab 4 Pembuatan Komponen Mesin dengan CAD 2D dan Etiketnya
Bab 5 Luas Area Gambar dan Analisisnya
Bab 6 Gambar Output CAD 2D
Setiap bab dalam buku ini dilengkapi dengan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran
yang telah disesuaikan dengan Revisi K-13. Pembahasan materi disajikan dengan bahasa
yang lugas dan mudah dipahami dari pembahasan umum ke pembahasan secara khusus.
Dalam menunjang pembelajaran yang aktual, buku ini sudah menerapkan STEM (Science,
Technology, Engineering, dan Mathematics), serta soal-soal evaluasi berbasis HOTS.
Semoga buku Gambar Teknik Manufaktur kelas XI SMK/MAK ini bermanfaat bagi peserta
didik dan seluruh pembaca dalam memperoleh pengetahuan. Penulis menerima saran dan
kritik yang membangun. Selamat belajar, semoga sukses.
Penulis
v
Do not Pray
for an Easy life,
pray for the strength to
endure a difficult one
Jangan kamu berdoa untuk hidup yang mudah,
Berdoalah agar diberi kekuatan supaya dapat
menghadapi hidup yang sulit.
"Bruce Lee"
vi
B AB
Kompetensi Dasar
3.1 Memahami aturan teknik gambar mesin dan tanda pengerjaan
4.1 Menerapkan aturan teknik gambar mesin dan tanda pengerjaan
Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, diharapkan peserta didik mampu
1. menerapkan aturan gambar teknik mesin dan tanda pengerjaanya dengan baik;
2. menjabarkan toleransi ukuran dengan baik; dan
3. menentukan jenis pengerjaan yang akan dilakukan dengan baik.
A. Toleransi
Toleransi ukuran merupakan perbedaan ukuran antara kedua harga batas yang
ukuran atau jarak permukaan/batas geometri komponen harus terletak. Dalam setiap
komponen perlu didefinisikan sebagai suatu ukuran dasar sehingga kedua harga
batas (maksimum dan minimum) yang membatasi daerah toleransi dapat dinyatakan
dengan suatu penyimpangan terhadap ukuran dasar. Ukuran dasar ini sedapat mungkin
dinyatakan dengan bilangan bulat. Besar dan tanda (positif atau negatif ) penyimpangan
dapat diketahui dengan cara mengurangkan ukuran dasar terhadap harga batas yang
bersangkutan.
Berdasarkan atas pertimbangan akan pentingnya komponen dengan bentuk silinder
(yang mempunyai penampang lingkaran) dalam bangunan mesin digunakan untuk
mempermudah pembahasan, selanjutnya hanya akan dipandang komponen-komponen
silindris. Tentu saja sistem limit dan suaian ISO ini dapat digunakan untuk komponen-
komponen yang tidak silindris. Dengan demikian, istilah lubang (hole) dan poros (shaft)
di sini dapat diartikan secara lebih luas dengan maksud menunjukkan “ruang kosong”
dan “ruang padat” yang dibatasi oleh dua buah muka atau bidang-bidang singgung,
contoh: lebar alur dan tebal pasak. Dengan mengambil contoh suatu poros dan suatu
lubang maka beberapa istilah yang telah didefinisikan di atas serta beberapa istilah lain
yang penting diperlihatkan pada gambar.
1. Toleransi Linier (Linier Tolerances)
Sampai saat ini, untuk membuat suatu benda kerja maka sulit sekali untuk mencapai
ukuran dengan tepat. Hal ini disebabkan oleh
a. kesalahan melihat alat ukur;
b. kondisi alat/mesin; dan
c. terjadi perubahan suhu pada waktu penyayatan atau pengerjaan benda kerja.
B. Suaian
Dua benda yang berhubungan mempunyai ukuran-ukuran yang berbeda sebelum dirakit.
Perbedaan ukuran yang diizinkan untuk suatu pemakaian tertentu dari pasangan ini
disebut suaian. Hal ini bergantung dari kedudukan masing-masing daerah toleransi dari
lubang atau poros. Terdapat tiga jenis suaian, yaitu suaian longgar (clearance fit), suaian
pas (transition fit), dan suaian paksa (interference fit).
Gambar 1.6 Toleransi suaian dinyatakan oleh lambang dan nilai penyimpangan
Sumber: Heri S. Basuki
Dalam hal ini, l merupakan panjang contoh yang telah ditentukan, yaitu
panjang dari profil efektif yang diperlukan untuk menentukan kekasaran
permukaan dari permukaan yang diteliti.
Gambar 1.28 Penunjukan batas-batas maksimum dan minimum dari kekasaran permukaan
Sumber: Heri S. Basuki
Tugas Kelompok
1. Gambarkan toleransi pada gambar susunan.
2. Gambarkan ketinggian sepuluh titik Ra dari ketidakrataan.
3. Gambarkan posisi keterangan-keterangan permukaan pada lambang.
4. Analisis dan evaluasilah kelompok masing-masing tentang toleransi ukuran
(perbedaan ukuran antara kedua harga batas yang ukuran atau jarak permukaan/
batas geometri komponen harus terletak/ada).
Rangkuman
Ada beberapa cara untuk menyatakan kekasaran permukaan. Hal ini terutama pada
penyimpangan rata-rata aritmetik dari garis rata-rata profil yang digunakan, sesuai
dengan perkembangan alat ukur dan persyaratan rencana. Di beberapa negara
dipakai sepuluh titik ketinggian Rz dari ketidakrataan atau ketinggian maksimum
Rmax dari ketidakrataan secara konvensional. Ketentuan-ketentuan dari tiga macam
kekasaran permukaan dan nilai-nilai numeriknya digariskan dalam ISO/R 468-1966.
Penyimpangan rata-rata aritmetik Ra adalah harga rata-rata dari ordinat-ordinat
profil efektif garis rata-ratanya. Profil efektif berarti garis bentuk (countour) dari
potongan permukaan efektif oleh sebuah bidang yang telah ditentukan secara
konvensional terhadap permukaan geometris ideal. Setiap petunjuk mengenai
penanganan (treatment) atau pelapisan (coating) harus dijelaskan pada garis
perpanjangan. Jika ditentukan lain, harga numerik dari kekasaran hanya berlaku
untuk konfigurasi setelah penanganan atau pelapisan. Jika dikehendaki ketentuan
konfigurasi permukaan sebelum dan sesudah penanganan, harus dijelaskan sesuai
dengan ketentuan yang ada.
B. Soal Esai
Jawablah dengan tepat dan benar.
1. Toleransi simetris adalah ….
2. Kualitas toleransi adalah ….
3. Suaian adalah ….
4. Jenis-jenis suaian adalah ….
5. Tanda pengerjaan adalah ….
6. Ra Tanda pengerjan
7. Fungsi dari kondisi permukaan adalah…
8. Bekas pengerjaan tanda pengerjaan adalah ….
9. Ketidakrataan sepuluh titik Rz adalah ….
10. Ketidakrataan ketinggian maksimum Rmax... adalah ….