Karaktersitik Ikan pasuk sebagai berikut:

a. Ikan pasuk/remang tidak memiliki kulit yang lunak. Kulit tubuhnya seperti kaus
kaki longgar yang pas. Warnanya bervariasi tergantung spesies, dan berkisar dari
merah muda ke biru-abu abuan.
b. Memiliki empat hati. Ikan pasuk memiliki sistem sirkulasi primitif yang memiliki
empat hati: satu berfungsi sebagai pompa utama, sementara tiga lainnya berfungsi
sebagai pompa aksesori.
c. Bernapas melalui hidung dan kulit mereka bukan insang. Ikan pasuk/remang
mengambil air melalui saluran nasofaring mereka, yang mengarah ke faring dan
kantong insang mereka. memiliki jaringan kapiler yang berkembang dengan baik
di kulit mereka, yang memungkinkan mereka untuk "bernapas" melalui kulit
mereka ketika terkubur dalam lumpur.
d. Tidak bisa melihat dengan baik, tetapi memiliki indera tajam lainnya. Ikan ini
tidak memiliki mata majemuk yang dapat melihat dengan jelas, tetapi memiliki
titik mata sederhana yang dapat mendeteksi cahaya. Pada beberapa spesies, titik
mata ditutupi oleh kulit. bergantung pada indera penciuman dan sentuhan yang
berkembang dengan baik untuk menavigasi dan menemukan makanan.
e. Tidak memiliki rahang dan tanpa tulang belakang. Ikan remang adalah satu-
satunya hewan yang memiliki tengkorak tetapi tidak memiliki tulang belakang.
Kerangka mereka seluruhnya terbuat dari tulang rawan. Seperti lamprey, mereka
tidak memiliki rahang; sebaliknya, mereka memiliki sepasang struktur yang
bergerak secara horizontal dengan proyeksi seperti gigi yang mereka gunakan
untuk menangkap dan merobek potongan makanan.
Ikan remang bisa bertahan berbulan-bulan tanpa makan. Ikan remang
memiliki metabolisme yang lambat dan dapat bertahan hidup berbulan-bulan di
antara waktu makan. Mereka juga dapat menyerap nutrisi di kulit dan insang
mereka.
f. Sangat licin. Mereka dapat menghasilkan lendir berserat dan lengket dalam
jumlah berlebihan dari kelenjar yang berjalan di sepanjang sisi tubuh mereka.
Lendir ini membantu mereka mengusir atau melarikan diri dari pemangsa. Untuk
menyeka lendirnya, ikan remang akan mengikat diri menjadi simpul dan
mengerjakan simpul dari kepala hingga ekornya, mengikis lendir saat berjalan.
Jika lubang hidungnya diisi dengan lendir, ikan remang akan "bersin" untuk
membersihkannya.