H221002

SOAL MORFOLOGI INAEQAS 2022 SIKLUS 2

Kasus 1 (lihat Sediaan Hapus darah tepi: folder soal 1 gambar 1-11)
Ny. SK, 67 tahun, datang ke Iinstalasi Gawat Darurat dengan keluhan pusing, mual dan perut begah. Morfologi darah
tepi seperti tampak pada gambar yang disertakan (Folder Kasus 1).

Gambar 1. Morfologi darah tepi Ny. SK (= Gambar 3 pada folder)

1. Bagaimana kesan jumlah leukosit pada pasien ini?

2. Sel apakah yang ditunjuk dengan panah biru pada Gb 1?
3. Bagaimana kesan jumlah trombosit pada pasien ini?
4. Sel apakah yang ditunjuk dengan panah merah pada Gb 1?
5. Berdasarkan gambaran darah tepi, kemungkinan diagnosis apakah yang dipikirkan pada pasien ini?
6. Pemeriksaan apakah yang disarankan untuk menegakkan diagnosis pada pasien ini?

Kasus 2 (lihat Sediaan Hapus darah tepi: folder soal 2 gambar 1-11)
Tn. Z, 54 tahun, datang ke Instalasi Gawat Darurat dengan demam ringan dan bitnik-bintik pada kulit. Sebelumnya
pasien mengeluh sering lemas dan ada perdarahan gusi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu subfebris dan
tampak petechiae pada lengan bawah. Pada pemeriksaan laboratorium, didapatkan hemoglobin 12,6 g/dL, hitung
leukosit 203.690/ ul dan hitung trombosit 37.000/ ul. Dengue NS1 dan IgM/IgG anti Dengue negatif. Gambaran darah
tepi seperti tampak pada gambar yang disediakan.
 Gambar 2. Morfologi darah tepi Tn. Z (= Gambar 5 pada folder kasus 2)

7. Sel apakah yang ditunjuk dengan panah biru pada Gb 2?

8. Sel apakah yang ditunjuk dengan panah merah pada Gb 2?
9. Berdasarkan hasil morfologi darah tepi, diagnosis apakah yang dipikirkan pada pasien ini?
10. Pemeriksaan apakah yang disarankan untuk menegakkan diagnosis pada pasien ini?

Pilihan jawaban
A Plasmosit J Leukemia monositik akut S Leukemia mieloblastik akut
B Limfoblast K Monosit T Basofil
C Leukemia limfositik kronik L Monoblast/ promonosit U Hairy cell
D Leukemia granulositik kronik M Kesan jumlah leukosit V Kesan jumlah trombosit menurun
meningkat
E Leukemia basofilik kronik N Hairy cell leukemia W Plasmosit
F Mieloblast O Mielosit X Promielosit
G Morfologi sumsum tulang, P Morfologi sumsum tulang, Y Kesan jumlah trombosit
sitokimia Sudan Black B, BCR-abl, sitogenetika/ FISH meningkat
imunofenotiping
H Kesan jumlah leukosit normal Q Eosinofil Z Limfosit
I Morfologi sumsum tulang, R Sindrom mielodisplastik
sitokimia NSE, imunofenotiping