Anda di halaman 1dari 3

A.

Latar Belakang
Praktik pengalaman lapangan (PPL) Komunitas merupakan kegiatan intra kurikuler
yang harus diikuti oleh mahasiswa dalam bentuk aktivitas belajar dan praktek kerja
mahasiswa Prodi Psikologi pada instansi/perusahaan dan komunitas masyarakat
sebagai tempat pelatihan untuk menerapkan teori yang diperoleh dalam bangku
perkuliahan di lapangan (dunia kerja). Tujuan pelaksanaan praktik pengalaman
lapangan (PPL) adalah menambah kemampuan (hard skill maupun softskill)
mahasiswa terkait aktivitas nyata pada dunia kerja dan komunitas masyarakat,
sehingga mahasiswa dapat mengalami paduan beragam konsep dan teori dengan
persoalan-persoalan praktis yang dihadapi sehingga dapat membentuk sarjana
psikologi yang mampu berperan dalam pemberdayaan dan pemecahan masalah psikis
pada individu, kelompok, organisasi, dan masyarakat yang berkomitmen pada nilai-
nilai Islam dan menjunjung tinggi budaya Indonesia. PPL ini merupakan bentuk
penting untuk memperdalam teori-teori dari ilmu yang dikaitkan kembali dengan
melihat praktek dalam masyarakat, bagaimana penerapan ilmu-ilmu yang telah
didapat dihubungkan dengan praktek secara nyata, karena sebuah disiplin ilmu tidak
hanya didapat dari sebuah teori saja namun juga ada praktek lapangan juga. Dan
untuk memenuhi syarat sebagai calon sarjana psikologi tingkat strata satu (S1).

Kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) yang dilaksanakan ini dapat membuat
mahasiswa berkontribusi dalam mengatasi permasalahan yang ada di lapangan serta
mengembangkan pemikiran dan teori-teori yang telah di dapatkan selama bangku
perkuliahan. Para mahasiswa diharapkan membuat rancangan program kerja yang
akan dilaksanakan saat PPL berlangsung. PPL yang dilaksanakan pada kali ini
dilakukan secara offline dengan berbagai persiapan PPL offline ini sudah
memimikirkan matang-matang kegiatan seperti apa yang akan dilaksanakan dan
mendapatkan izin. Serta saat melakukan PPL offline, protokol kesehatan sangat
ditekankan guna menjaga kesehatan dan keselamatan bersama. Sebelum
melaksanakan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) mahasiswa telah terlebih dahulu
diberikan pembekalan mengenai teknis pelaksanaan PPL oleh Fakultas Psikologi dan
Kesehatan. Pembekalan tersebut sangat penting untuk diberikan agar mahasiswa dapat
memiliki gambaran mengenai mekanisme jalannya PPL serta hal-hal apa saja yang
perlu untuk dipersiapkan.
Dengan adanya kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) ini diharapkan dapat
memberikan pengalaman nyata dan langsung kepada mahasiswa, sehingga mahasiswa
dapat menerapkan, mempersiapkan, dan mengembangkan kemampuannya. Tempat
yang akan kami jadikan lokasi untuk pelaksanaan kegiatan PPL ini yaitu di TPQ
Roja’ul Khoir, Griya Mijen Permai Rt 11 Rw 07.
B. Identifikasi Masalah
1. Kurangnya tenaga pembimbing
2. Pembelajaran kurang menarik bagi siswa
3. Anak malas datang ke TPQ
4. Guru dipandang agak membosankan oleh siswa
5. Siswa tidak tertib saat pembelajaran
C. Asesmen Psikologi
Asesmen ini sendiri bertujuan untuk menyesuaikan program kerja yang akan dibuat
berkaitan dengan materi, metode, media, siapa yang dituju, serta hal apa saja yang
akan dibutuhkan dalam melaksanakannya. Pelaksanaan PPL kali ini yang terasa
berbeda dengan biasanya pasalnya dilaksanakan ditengah pandemi covid. Walaupun
begitu jadwal PPL tetap berjalan sesuai dengan jadwal semestinya. Sharing ilmu
pengetahuan dan mengajarkan kepedulian dan kebersamaan di dalam kelompok serta
mengajarkan kepada anak anak tk betapa pentingnya melaksanakan rukun islam yang
ke 5 yaitu melaksanakan ibadah haji jika mampu.

Oleh karena itu PPL yang dilaksanakan kali ini dilakukan sesuai dengan kebutuhan
mendasar yang disesuaikan dengan latar belakang para remaja atau masyarakat umum
saat ini dengan menggabungkan unsur-unsur teknologi yang ada. Sebagaimana
diketahui bersama bahwa kegiatan yang bagus tentunya kegiatan yang berbasis
kepada menjawab permasalahan yang ada.

Salah satu program kerja PPL dengan berkunjung ke TPQ Roja’ul Khoir dengan
memberikan beberapa materi mengenai psikologi kewirausahaan, kemudian kegiatan
yang selanjutnya yaitu mempraktikan kerajinan dengan membuat bucket makanan
kepada sejumlah remaja di dalam TPQ tersebut yang di bagi kedalam beberapa
kelompok, tujuannya agar remaja tersebut mengenali potensi yang ada di dalam
dirinya, menumbuhkan jiwa kewirausahaan mulai dari cara yang sederhana yaitu
membuat bucket, mengenalkan kepada remaja manfaat berwirausaha dan mengontrol
emosi dan mental ketika kita berwirausaha. Dengan begitu kegiatan tersebut dapat
menjalin kebersamaan di dalam kelompok tersebut, kepedulian, berbagi ilmu dan
remaja tersebut bisa mengenali potensi yang ada di dalam dirinya.
D. identifikasi kebutuhan lapangan
Identifikasi kebutuhan lapangan pada TPQ Roja’ul Khoir yang diperlukan yajtu
meningkatkan skill pada anak serta kegiatan yang bermanfaat bagi anak agar anak
dapat bersosialisasi dengan orang lain yang mana pada anak-anak di TPQ Roja’ul
Khoir selama liburan sekolah tidak memiliki kegiatan yang cukup bermanfaan dan
hanya bermain gadget saja. Untuk itu perlu di adakannya kegiatan-kegiatan yang
bermanfaat dan membuat anak tidak selalu bermain gadget, kegiatan yang dilakukan
selama kami di sana yaitu pelatihan pembuatan bucket snack pada anak remaja yang
mana pelatihan ini dapat meningkatkan skill berwirausaha dan membuat anak dapat
berfikir kreatif dalam membuat bucket Snack, lalu kegiatan yang lain juga seperti
manasik haji dan jalan-jalan keliling perumahan oleh anak-anak TPQ Roja’ul Khoir
serta pengajian rutinan yang diadakan oleh remaja masjid dan dilanjut dengan sharing
sassion dan game suapaya anak tidak merasa jenuh saat berlangsungnya kegiatan.

Anda mungkin juga menyukai