Bab V Kesimpulan
Bab V Kesimpulan
5.1 Simpulan
Pajak melalui Samsat Keliling dan Samsat Drive Thru terhadap Penerimaan Pajak
4. Dari hasil uji t Samsat keliling memiliki nilai 1,453 < 4,303 dan 0,283 > 0,05
yang artinya H0 diterima dan Ha ditolak yang berarti Samsat Keliling tidak
terdapat pengaruh parsial dan tidak terdapat pengaruh yang signifikan terhadap
Pajak Kendaraan Bermotor Roda Dua. Hal ini dikarenakan adanya pandemi
menggunakan layanan ini. Sedangkan uji t Samsat Drive Thru memiliki nilai -
0,251 < 4,303 dan 0,825 > 0,05 yang artinya H0 diterima dan Ha ditolak yang
berarti Samsat Drive Thru tidak terdapat pengaruh parsial dan tidak terdapat
84
85
pengaruh yang signifikan terhadap Pajak Kendaraan Bermotor Roda Dua. Hal
pandemi Covid – 19 yang terus meningkat. Sedangkan untuk hasil uji F secara
regresi Samsat Keliling dan Samsat Drive Thru mendapatkan nilai 1,218 < 9,55
dan 0,451 > 0,05 yang artinya H0 diterima dan Ha ditolak yang berarti Samsat
Keliling dan Samsat Drive Thru tidak berpengaruh secara simultan dan secara
5.2 Saran
Dalam penelitian ini terdapat 2 jenis saran yaitu saran teoritis dan saran
praktis yang bertujuan untuk mengembangkan penelitian agar lebih mendalam dan
lebih akurat dan mendalam lagi mengenai penelitian yang serupa yaitu
agar hasil penelitian bisa representatif dari berbagai tipe dan wilayah
Samsat.
melalui Samsat Keliling dan Samsat Drive Thru terhadap Penerimaan Pajak
Kendaraan Bermotor Roda dua maka dapat dibuat suatu saran praktis diantaranya
sebagai berikut :
berbagai sarana, fasilitas, dan layanan yang sudah ada agar lebih meningkat
kualitasnya sehingga wajib pajak menjadi lebih taat dalam membayarkan Pajak
Kendaraan Bermotornya.
masyarakat.
4. Samsat Soekarno Hatta Kota Bandung diharapkan dapat bekerja sama dengan