KATA PENGANTAR

Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan buku kompetensi dan pencapaian target
Praktik Klinik Kebidanan.
Buku ini disusun untuk memberikan arahan dan memudahkan mahasiswa dan
pembimbing/Clinical Instruchur di lapangan maupun pembimbing dari pendidikan
dalam melakukan pemantauan pencapaian target kompetensi mahasiswa. Target
Kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa adalah 50 kasus Asuhan Kehamilan
Normal, 30 kasus Asuhan Persalinan Normal, 30 kasus Asuhan Bayi Baru Lahir, 30
kasus Asuhan Nifas dan Menyusui, 20 kasus Asuhan Kebidanan Keluarga Berencana,
10 Asuhan Kesehatan Reproduksi dan Gangguannya, 3 kasus Asuhan Kebidanan pada
Kegawatdaruratan Maternal, 3 kasus Asuhan Kebidanan pada Kegawatdaruratan
Neonatal, minimal 3 kasus Asuhan Individu di Komunitas minimal 3 kasus Asuhan
pada keluarga, dan minimal 3 kasus Asuhan pada Komunitas.
Target pencapaian kompetensi harus dicapai mahasiswa selama pendidikan
scbagai prasyarat untuk mengikuti Ujian Akhir Program (UAP) di Jurusan Kebidanan.
Untuk mencapai target kompetensi tersebut dilakukan Prakik Klinik Kebidanan (PKK),
kegiatan Prakik Klinik ini terdiri dari PKK Fisiologis, PKK Komunitas dan
Kegawatdaruratan Maternal Neonatal, dan PKK Komprehensif yang dilaksanakan di
Rumah Sakit, Rumah Bersalin, Puskesmas, Bidan Praktik Mandiri, PAUD dengan
menggunakan pendekatan Student center learning dengan model bimbingan
menthorship percepthorship dan supervision dengan tahapan bimbingan penuh,
bimbingan minimal dan mandiri sesuai rating kompetensi yang ingin dicapai.
Kami menyadari buku ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan
saran sangat diharapkan sebagai masukan untuk perbaikan buku kompetensi dan
pencapaian target praktik klinik kebidanan di masa yang akan datang.
Demikianlah, semoga buku pencapaian target ini dapat bermanfaat bagi kita
semua, Amin.
Bengkulu, Maret 2018

Tim Penyusun

1
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................1
DAFTAR ISI.....................................................................................................................2
PENDAHULUAN.............................................................................................................4
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN..........................................................................6
TINGKAT PENGUASAAN KOMPETENSI...................................................................8
TRACKING KEMAJUAN BELAJAR..............................................................................9
PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) FISIOLOGIS..............................................11
PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) KOMUNITAS DAN KEGIATAN
KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL..............................................15
PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) KOMPREHENSIF.....................................22
TARGET PENCAPAIAN KOMPETENSI.....................................................................26
TARGET ASUHAN KEHAMILAN NORMAL............................................................27
PENCAPAIAN TARGET ASUHAN KEHAMILAN NORMAL..................................28
TARGET ASUHAN PERSALINAN NORMAL...........................................................37
PENCAPAIAN TARGET ASUHAN PERSALINAN NORMAL.................................38
TARGET ASUHAN BBL NORMAL............................................................................44
PENCAPAIAN TARGET ASUHAN BAYI BARU LAHIR NORMAL.......................45
TARGET ASUHAN NIFAS DAN MENYUSUI NORMAL........................................51
PENCAPAIAN TARGET ASUHAN NIFAS DAN MENYUSUI NORMAL...............52
ASUHAN KELUARAGA BERENCANA NORMAL...................................................58
PENCAPAIN TARGET ASUHAN KELUARAGA BERENCANA NORMAL...........59
ASUHAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONTAL...............................63
PENCAPAIN TARGET ASUHAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL &
NEONTAL......................................................................................................................64
TARGET ASUHAN BAYI/BALITA SEHAT...............................................................66
PENCAPAIN TARGET ASUHAN BAYI/BALITA SEHAT........................................67
TARGET ASUHAN BAYI/BALITA SAKIT................................................................73
PENCAPAIN TARGET ASUHAN BAYI/BALITA SAKIT.........................................74
PENCAPAIN TARGET ASUHAN KESEHATAN REPRODUKSI DAN
GANGGUANNYA.........................................................................................................75

2
PENCAPAIN TARGET PENDIDIKAN KESEHATAN PADA KELOMPOK............77
PENCAPAIN TARGET ASUHAN PADA INDIVIDU SASARAN PELAYANAN
KEBIDANAN KOMUNITAS........................................................................................78
PENCAPAIN TARGET ASUHAN PADA KELUARGA BINAAN KOMUNITAS....79

3
 PENDAHULUAN

Poltekkes Kemenkes Bengkulu Jurusan Kebidanan merupakan salah satu

pendidikan tinggi kesehatan yang mempunyai tujuan menghasilkan Ahli Madya
Kebidanan yang kompeten, bermoral tinggi dalam memenuhi kebutuhan pelayanan
kebidanan bagi individu, keluarga dan masyarakat. Dalam mencapai tujuan tersebut
sangat diperlukan pengalaman pembelajaran klinik untuk memberi kesempatan pada
dan sikap dalam praktik Maternal peserta didik menerapkan ilmu pengetahuan,
keterampilan dan sikap dalam praktik klinik kebidanan ( PKK Fisiologis, PKK
Komunitas dan Kegawatdaruratan Neonatal dan PKK Komprehensif) yang dilaksanakan
di Rumah Sakit baik di dalam luar propinsi, Rumah Bersalin, Puskesmas, Bidan Praktik
Mandiri dan PAUD. Model pendekatan yang dilakukan Student center learning (SCL),
diantaranya Problem Based Learning (PBL), Learning contract, bed side teaching, pre
dan post conference, diskusi refleksi kasus, case presentation dan lain-lain. Model
bimbingan yang dapat dilakukan antara lain menthorship percepthorship dan
supervision dengan tahapan bimbingan penuh, bimbingan minimal dan mandiri sesuai
rating kompetensi yang ingin dicapai.
Tujuan PKK Fisiologis adalah mahasiswa mampu memberikan asuhan kebidanan
fisiologis pada kehamilan, persalinan, nifas dan menyusui, neonatus, bayi, balita dan
Anak Pra Sekolah dan mampu melakukan pendokumentasian terhadap asuhan yang
telah dilakukan.
Tujuan PKK Komunitas dan Kegawatdaruratan Maternal Neonatal adalah
mahasiswa mampu memberikan asuhan kebidanan pada komunitas yang meliputi
pengkajian, perumusan diagnose, pengembangan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi
dan dokumentasi, memberikan asuhan kebidanan pada kesehatan reproduksi yang
meliputi pengkajian, perumusan diagnose, pengembangan perencanaan, pelaksanaan,
evaluasi dan dokumentasi, memberikan asuhan kebidanan pada keluarga berencana
yang meliputi pengkajian, perumusan diagnose, pengembangan perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi dan dokumentasi, dan memberikan pertolongan kegawatdaruratan
matenal neonatal yang meliputi pengkajian, perumusan diagnose pengembangan
perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan dokumentasi.

4
 Tujuan PKK Komprehensif adalah mahasiswa mampu memberikan asuhan
kebidanan secara komprehensif dan mandiri pada kehamilan, persalinan, nifas dan
meyusui, neonatus, KB, bayi, balita dan pra sekolah, komunitas, kesehatan reproduksi,
mampu memberikan pertolongan kegawatdaruratan maternal serta mampu melakukan
pendokumentasian terhadap asuhan yang telah dilakukan.

5
 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN
Standar Kompetensi lulusan D III Kebidanan adalah sebagai berikut:
1. Mampu berperilaku professional, beretika dan bermoral serta tanggap terhadap nilai
sosial budaya dalam praktik kebidanan.
a. Melaksanakan praktik kebidanan dengan berpedoman pada standar profesi, kode
etik kebidanan dan undang-undang peraturan yang berlaku.
b. Menghargai perempuan dan keluarganya tanpa membedakan status social,
budaya dan tradisi yang diyakininya.
c. Menjalin kerjasama sebagai tim kesehatan dalam meningkatkan derajat
kesehatan dalam pelayanan kebidanan.
d. Menghargai keputusan perempuan terkait dengan kesehatan reproduksinya.
e. Menjaga privasi dan kerahasiaan perempuan terkait dengan kehidupan dan
kesehatan reproduksinya.
f. Membantu perempuan dalam mengambil keputusan mengenai kesehatan
reproduksinya dengan prinsip pemberdayaan.
2. Mampu melakukan komunikasi efektif dengan perempuan, keluarga, masyarakat,
sejawat dan profesi lain dalam upaya peningkatan derajad kesehatan ibu dan anak
dalam pelayanan kebidanan.
a. Berkomunikasi dengan tepat selama memberi asuhan baik secara lisan, tertulis,
atau melalui media elektronik dengan mengutamakan kepentingan pasien dan
keilmuan dalam praktik kebidanan.
b. Melibatkan stakeholder terkait dalam pemanfaatan sarana dan prasarana yang
dapat menunjang ketercapaian informasi kesehatan secara luas dan efektif
kepada individu, keluargn dan masyarakat di wilayah kerjanya.
c. Menjalin kerjasama dengan profesi lain dalam memberi pelayanan kebidanan
kepada perempuan.
3. Mampu memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman dan holistic dengan
memperhatikan aspek budaya terhadap ibu hamil, bersalin, nifas dan menyusui,
bayi baru lahir, balita dan kesehatan reproduksi pada kondisi normal berdasarkan
standar praktik kebidanan dan kode etik profesi.
a. Menjelaskan fisiologi manusia yang berbubungan dengan siklus alamiah pada
system reproduksi.

6
 b. Mengumpulkan data yang akurat sesuai keadaan klien
c. Menginterpretasikan data berdasarkan temuan dari anamnesis,dan riwayat
pemeriksaan secara akurat.
d. Menyusun rencana asuhan bersama klien sesuai dengan kondisi yang dialami.
e. Melakukan tindakan kebidanan sesuai dengan perencanaan
f. Melakukan evaluasi asuhan kebidanan.
g. Mendokumentasikan asuhan kebidanan yang diberikan.
4. Mampu memberikan penanganan kegawatdaruratan sesuai dengan kewenangannya.
a. Melakukan penilaian kondisi klien yang berkaitan dengan kegawatdaruratan.
b. Menentukan keputusan klinis yang berkaitan dengan kegawatdaruratan.
c. Melakukan penanganan kegawatdaruratan pada kasus maternal dan neonatal
yang relevan.
d. Melakukan kolaborasi dan rujukan pada kasus yang memerlukan penanganan
diluar kewenangan.
e. Melakukan evaluasi tindakan kegawatdaruratan kebidanan
f. Mendokumentasikan tindakan yang diberikan.
5. Mampu melakukan upaya promotif, preventive, deteksi dini dan pemberdayaan
masyarakat dalam pelayanan kebidanan
a. Mengidentifikasi masalah kesehatan masyarakat
b. Melakukan advokasi, kemitraan dan pemberdayaan masyarakat.
c. Melakukan kerjasama dalam tim untuk mencegah penyakit dan meningkatkan
kesehatan masyarakat dalam lingkup kesehatan reproduksi.
d. Melakukan pendidikan kesehatan dan konseling dalam lingkup kesehatan
reproduksi.
e. Melakukan deteksi dini yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi.
6. Mempunyai kemampuan mengelola kewirausahaan dalam pelayanan kebidanan
yang menjadi tanggungjawabnya.
a. Mengelola pelayanan kebidanan secara mandiri, kolaborasi dan rujukan.
b. Memimpin dan mengelola usaha jasa pelayanan dan praktik kebidanan secara
mandiri maupun berkesinambungan
c. Melakukan manajemen risiko dalam pelayanan kebidanan.
d. Melakukan penjaminan mutu layanan kebidanan.

7
 TINGKAT PENGUASAAN KOMPETENSI

Dalam pembelajaran praktik klinik, penguasaan kompetensi akan dicapai melalui

beberapa tahapan. Bersama dengan perseptor, identifikasi tingkat penguasaan
kompetensi anda, sehingga dapat disesuaikan metode yang akan digunakan dalam
proses bimbingan. Adapun indicator pada masing-masing tingkat penguasaan
kompetensi adalah sebagai berikut:
1. Pemula
a. Melakukan orientasi lingkungan klinik
b. Melakukan orientasi terhadap tugas pembelajaran praktik klinik
2. Transisi
a. Melakukan asuhan dengan waktu yang cukup lama
b. Melakukan asuhan dengan arahan teknis
c. Melakukan asuhan masih berfokus pada kebutuhan belajarnya
d. Mengumpulkan data subjektif/objektif tidak focus
e. Menegakkan diagnosis tidak relevan dengan diagnosis dan kondisi pasien
3. Mandiri
a. Melakukan asuhan secara efisien
b. Melakukan asuhan tanpa arahan teknis
c. Melakukan asuhan berfokus pada kebutuhan pasien
d. Mengumpulkan data subjektif/objektif secara focus
e. Menegakkan diagnosis relevan dengan data/kondisi pasien
f. Melakukan asuhan relevan dengan diagnosis dan kondisi pasien

8
 TRACKING KEMAJUAN BELAJAR

Tingkat
Tujuan
Penguasaan Tugas Item Penilaian
Pembelajaran
Materi
Melakukan orientasi
Mampu Lingkungan klinik
lingkungan klinik
mempersiapkan
Pemula Melakukan orientasi
diri untuk
tugas pembelajaran Tugas pembelajaran
melakukan asuhan
praktik klinik
Melakukan asuhan sub Anamnesa data subektif
kompetensi secara Pemeriksaan objektif
terfokus dan relevan Penegakan diagnosa
sesuai dengan kebutuhan
Penatalaksanaan asuhan
dan kondisi pasien
Melakukan asuhan sub Anamnesa data subektif
kompetensi secara Pemeriksaan objektif
Mampu melakukan
terfokus dan relevan Penegakan diagnosa
asuhan sub
sesuai dengan kebutuhan Pertolongan/pemberian
kompetensi secara
dan kondisi pasien asuhan
Transisi terfokus dan
Melakukan asuhan sub Penegakan diagnose
relevan sesuai
kompetensi secara Pemberian asuhan
dengan kebutuhan
terfokus dan relevan
dan kondisi pasien
sesuai dengan kebutuhan Penatalaksanaan komplikasi
dan kondisi pasien
Melakukan asuhan sub Anamnesa data subjektif
kompetensi secara Pemeriksaan pnjektif
terfokus dan relevan Penegakan diagnose
sesuai dengan kebutuhan
Penatalaksanaan asuhan
dan kondisi pasien
Mandiri Mampu melakukan Melakukan asuhan Asuhan Komprehensif
asuhan komprehensif secara
komprehensif efisien, terfokus dan

9
 secara efisien,
terfokus dan relevan sesuai dengan
relevan sesuai kebutuhan dan kondisi
dengan kebutuhan pasien
dan kondisi pasien
Melakukan teknik asuhan
secara efisien

PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) FISIOLOGIS

10
 A. Tujuan PKK Fisiologis
Setelah menyelesaikan PKK Fisiologis mahasiswa mampu:
1. Memberikan asuhan kebidanan pada kehamilan
2. Memberikan asuhan kebidanan pada persalinan
3. Memberikan asuhan kebidanan pada nifas dan menyusui
4. Memberikan asuhan kebidanan pada neonatus
5. Memberikan asuhan kebidanan pada bayi
6. Memberikan asuhan kebidanan pada balita dan prasekolah
7. Melakukan pendokumentasi asuhan kebidanan yang telah dilakukan
B. Kompetensi lalusan yang akan ditunjang
Kompetensi lulusan yang akan ditunjang adalah sebagai berikut:
1. Kompetensi la, b, c, d, e, f
2. Kompetensi 2a,b,c
3. Kompetensi 3a, b, c, d, e, f, g
4. Kompetensi 5a, c, d, e
5. Kompetensi 6a
(keterangan terperinci dapat dilihat pada halaman 3-4)
C. Keterampilan yang harus dilakukan untuk mencapai kompetensi
Untuk dapat mencapai kompetensi di atas dalam pelaksanaan PKK Fisiologis
mahasiswa harus mampu/ trampil melakukan keterampilan sebagai berikut:
1. Asuhan kebidanan pada ibu hamil normal:
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada kehamilan meliputi
data subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik Ibu Hamil termasuk leopold I –IV
c. Pemeriksaan Laboratorium HB meliputi urine protein dan reduksi
d. Melakukan deteksi dini kehamilan berisiko tinggi
e. Menentukan diagnosis dan masalah dalam kehamilan.
f. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu hamil/ kasus yang
ditemui, meliputi :
- Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu hamil Trimester I, Il dan III.
- Memfasilitasi senam hamil
- Melakukan evaluasi terhadap penatalaksanaan yang diberikan

11
 - Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu.
- Menentukan kunjungan ulang berikutnya
g. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar.
2. Asuhan kebidanan pada ibu bersalin normal (Target 10 orang)
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada persalinan meliputi
data subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik Ibu bersalin kala l-IV
c. Melakukan deteksi dini persalinan patologis/ berisiko tinggi.
d. Menentukan diagnosis dan masalah dalam persalinan.
e. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu bersalin/ kasus
yang ditemui, meliputi:
- Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu bersalin kala I-kala IV
- Menilai kemajuan persalinan (pemeriksaan dalam, menilai his)
- Menilai kesejahteraan janin (DJJ)
- Mengisi Partograf
- Mengatasi nyeri persalinan non farmakologi
- Melakukan Pertolongan Persalinan sesuai APN
- Melakukan penilaian pada bayi baru lahir (kebugaran)
- Melakukan Pertolongan Persalinan Kala III (pemberian oksitosin,
Peregangan Tali pusat Terkendali (PTT, masase uterus setelah plasenta
lahir)
- Melakukan Pertolongan Persalinan Kala IV (menilai perdarahan,
kontraksi uterus, TD, suhu, nadi dan pernafasan)
- Memfasilitasi Inisiasi Menysu Dini (IMD)
- Melakukan evaluasi terhadap penatalaksanaan yang diberikan
- Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu/ patologis.
f. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar
3. Asuhan kebidanan pada ibu nifas normal
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada masa nifas meliputi
data subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik Ibu nifas 2 jam, 6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg.
c. Melakukan deteksi dini ibu nifas patologis/ berisiko tinggi.

12
 d. Menentukan diagnosis dan masalah masa nifas
e. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu nifas/kasus yang
ditemui, meliputi
- Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu nifas hari, 2 mg, 6 mg
- Puerperium
- Memfasilitasi senam nifas
- Mengajarkan teknik menyusui
- Perawatan payudara
- Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu
- KIE sebelum pasien pulang
- Menentukan kunjungan ulang berikutnya
f. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar
4. Asuhan Kebidanan pad BBL normal
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada BBL meliputi data
subjektif dan data objektif
b. Pemeriksaan fisik BBL pemeriksaan segera dan pemeriksaan lanjutan (6 jam, 2
hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg)
c. Pemeriksaan antropometri , menilai reflek pada BBL
d. Melakukan deteksi dini BBL patologis/Berisiko Tinggi
e. Menentukan diagnosis dan masalah masa pada BBL
f. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan BBL/Ksus yang ditemui,
meliputi:
- Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada BBL segera dan lanjutan (6 jam, 2hari, 6 hari, 2 mg, 6mg)
- Memfasilitasi ASI ekslusif
- Memandikan bayi
- Perawatan Tali Pusat
- Pencegahan Hipotermi
- Imunisasi
- Mengajarkan teknik menyusui
- Perawatan payudara

13
 - Melakukan Kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu
- Menentukan kunjungan ulang berikutnya
g. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesaui dengan standar
5. Asuhan kebidanan pada bayi dan balita sehat
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada bayi dan balita meliputi
data seubjektif dan objektif
b. Pemeriksaan fisik bayi dan balita sehat
c. Melakukan deteksi dini bayi dan balita berisiko tinggi
d. Menentukan diagnosis dan masalah pada bayi dan balita
e. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan bayi dan balita/ kasus
yang ditemui meliputi :
- Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada bayi dan balita
- Memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi dan balita menggunkan
MDSST
- Memberikan imunisasi
- Melakukan Kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis.
- Menentukan kunjungan ulang berikutnya
f. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

14
PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) KOMUNITAS DAN KEGIATAN
KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL

A. Tujuan PKK Komunitas dan Kegawatdaruratan Maternal dan Neonatal

Setelah menyelesaikan PKK komunitas dan Kegawatdaruratan Maternal
Neonatal mahasiswa mampu:
1. Memberikan asuhan kebidanan pada komunitas yang meliputi pengkajian,
perumusan diagnosa, pengembangan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan
dokumentasi
2. Memberikan asuhan kebidanan pada kesehtan reproduksi yang meliputi
pengkajian, perumusan diagnosa, pengembangan perencanaan, pelaksanaan,
evaluasi, dan dokumentasi
3. Memberikan asuhan kebidanan pada Keluarga Berencana yang meliputi
pengkajian, perumusan diagnosa, pengembangan perencanaan, pelaksanaan,
evaluasi, dan dokumentasi
4. Memberikan asuhan kebidanan pada Kegawatdaruratan maternal neonatal
yang meliputi pengkajian, perumusan diagnosa, pengembangan perencanaan,
pelaksanaan, evaluasi, dan dokumentasi
B. Kompetensi lulusan yang akan ditunjang
Kompetensi lulusan yang akan ditunjang adalah sebagai berikut:
1. Kompetensi 1a, b,c,d,e,f
2. Kompetensi 2a,b,c
3. Kompetensi 3a,b,c,d,e,f,g
4. Kompetensi 5a,c,d,e,
5. Kompetensi 6a
(Keterangan terperinci dapat dilihat pada halaman 3-4)
C. Keterampilan yang harus dilakukan untuk mencapai kompetensi
Untuk dapat mencapai kompetensi diatas dalam pelaksanaan PKK komunitas
dan kegawatdaruratan Maternal Neonatal mahasiswa harus mampu/ trampil
melakukan keterampilan sebagai berikut
1. Asuhan Kebidanan Komunitas
a. Asuhan kebidanan komunitas secara mandiri sebagai kandidat bidan
dengan mengikuti peran bidan dikomunitas, meliputi:

15
 1) Pertemuan tingkat desa
2) Memgumpulkan data kesehatan masyarakat khususnya KIA/KB
3) Menganalisis masalah dengan pendekatan partisipatif rural appraisal
4) Musyawarah masyarakat desa untuk menghasilkan daftar masalah dan
rencana intervensi/kegiatan
5) Asuhan kebidanan komunitas yang bermutu tinggi dan komprehensif
serta tanggap terhadap budaya setempat terhadap sasaran KIA/KB
dalam konteks keluaraga sebagai kandidat bidan, meliputi :
a) Asuhan kebidanan antenatal
b) Asuhan kebidanan selama persalinan yang aman dan bersih
c) Asuhan kebidanan pada bayi baru lahir
d) Asuhan kebidanan pada ibu nifas dan menyusui
e) Asuhan kebidanan pada bayi sampai dengan anak 5 tahun
f) Asuhan kebidanan pada perempuan/ibu dengan gangguan sistem
reproduksi
g) Pelayanan keluarga berencana
h) Asuhan kebidanan kegawatdaruratan maternal neonatal rujukan
6) Membantu program KIA/KB di desa
7) Melakukan upya promosi kesehatan masyarakay sesuai dengan
kebutuhan khususnya untuk kesehatan ibu dan anak
8) Melaksanakan upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk
mendukung pelaksanaan desa siaga
b. Asuhan kebidanan secara berkelompok pada komunitas yang meliputi
pengkajian, perumusan diagnosa, pengembangan perencanaan,
pelaksanaan , evaluasi dan dokumentasi dengan langkah-langkah
kegiatan sebagai berikut:
1) Pertemuan tingkat desa
2) Pengumpulan data kesehtan mayrakat khususnya KIA/KB atau SMD
3) Menganalisis masalah dengan pendekatan partisipatif rural appraisal
4) Musyawarah masyarakat desa
5) Program KIA/KB didesa
6) Upaya promosi kesehatan masyarakat sesuai dengan kebutuhan
khususnya untuk kesehatan ibu dan anak

16
 7) Upaya-upaya pemberdayaan masyarakat untuk mendukung
pelaksanaan desa siaga

2. Kesehatan Reprduksi dan Keluarga Berencana

a. Asuhan kebidanan wanita dengan gangguan kesehtan reproduksi dan
calon/akseptor KB
1) Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada wanita usia
reprodukti atau calon/akseptor KB meliputi data subjektif dan data
objektif
2) Menetukan diagnosis dan masalah kesehatan reproduksi atau KB
3) Melakukan pentalaksanaan sesuai dengan kebutuhan wanita usia
reproduksi atau calon/akseptor KB atau sesuai kasus yang ditemui,
meliputi :
a) Memfasilitasi komunikasi, infomasi, edukasi, dan konseling serta
asuhan kebidan pada wanita usia reproduksi atau calon/akseptor KB
b) Memfasilitasi pemberian alat kontrasepsi sederhana,
efektif(pil,suntik, IUD, implan) Kontap (Tubektomi,vasektomi)
c) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus kegawatdaruratan
d) KIE sebelum pasien pulang
e) Menentukan kunjungan ulang berikutnya
4) Mendokumentasi setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar
b. Keterampilan dalam kesehtan reproduksi dan keluarga berencana
1) Melakukan pemeriksaan IVA
2) Melakukan pemeriksaan SADARI
3) Menyiapkan spesimen pap smear
4) Melakukan pemeriksaan ginekologi
5) Melakukan konseling kontarsepsi
6) Memberikan pelayanan KB sistem billing
7) Memberikan pelyanan kontrasepsi kondom
8) Memberikan pelayanan kontrasepsi oral pil
9) Memberikan pelayanan kontasepsi suntikan
10) Melakukan pemasangan kontasepsi AKDR
11) Melakukan pemsangan AKDR pascaplasenta

17
 12) Melakukan pencabutan kontasesi AKDR
13) Melakukan pemasangan kontasepsi AKBK
14) Melakukan pencabutan kontaseppsi AKBK
3. Kegawatdaruratan Maternal Neonatal
a. Asuhan Kebidanan kegawatdaruratan pada ibu hamil
1) Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada kehamiln
meliputi data subjektif dan data objetif
2) Pemeriksaan fisik Ibu hamil termasuk leoplod 1-IV
3) Pemeriksaan laboratorium HB meliputi urin protein dan reduksi
4) Melakukan deteksi dini kehamailan berisiko tinggi
5) Menentukan diagnosis dan masalah dalam kehamilan
6) Melakukan penatalksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu hamil/kasus
yang ditemui , meliputi:
1) Memberikan komunikasi, informasi,edukasi ,dan konseling serta
asuhan kebidaanan pada ibu hamil trimester I,II, dan III
2) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus kegawatdaruratan
7) Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesaui dengan
standar
b.Asuhan kebidanan kegawatdaruratan pada ibu bersalin
a. Melakukan pengkajianj melalui anamnesa terfokus pada persalinan
meliputi data subjektif dan data objektif
b. Pemeriksaan fisik ibu bersalin kala 1-IV
c. Melakukan deteksi dini persalinan berisiko tinggi
d. Menentukan diagnosis dan masalah dalam persalinan
e. Melakukan pentalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu bersalin/kasus
yang ditemui , meliputi
a) Memfasilitasi komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta
asuhan kebidanan pada ibu bersalin kala I-IV
b) Menilai kemajuan persalin (Pemeriksaan dalam, menilai HIS)
c) Menilai kesejahteraan janin (DJJ)
d) Mengisi partograf
e) Mengatasi nyeri persalinan non farmakologi
f) Melakukan pertolongan persalinan sesuai APN

18
 g) Melakukan penilaian pada bayi baru lahir (kebugaran)
h) Melakukan pertolongan persalinan kala III (pemberian oksitosin,
pereganggan tali pusat terkendali (PTT), masase uterus setelah
plasenta lahir)manual plasenta
i) Melakukan pertolongan persalinan kala IV(Menilai perdarahan,
kontraksi uterus, TD, suhu, nadi dan pernapasan)
j) Melakukan penjahitan perineum derajat 1 dam II
k) Memfasilitasi Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
l) Asuhan kegawatdaruratan pada ibu bersalin dengan preeklampsi
dan eklampso, antonia uteri asfiksia
m) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus
kegwatdaruratan
f. Mendokumentasikan setiap auhan yang diberikan sesuai dengan standar
c. Asuhan kebidanan kegawatdaruratan pada ibu nifas dan menyusui
1) Melakukan pengkajian pada nifas dan menyusui melalui anamnesa
terfokus pada masa nifas meliputi data subjektif dan objektif
2) Pemeriksaan fisik ibu nifas 2 jam,6 jam, 2 hari, 6 hari, 2mg, 6mg
3) Melakukan deteksi dini ibu nifas berisiko tinggi
4) Menentukan diagnoasis dan masalah masa nifas
5) Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu nias/kasus
yang ditemui, meliputi:
a) Memberikan komunikasi, informasi,edukasi, dan konseling serta
asuhan kebidanan pada ibu nifas 2 ja,.6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg,6
mg
b) Puerperium
c) Memfasilitasi senam nifas
d) Mengajarkan teknik menyusui
e) Asuhan pada ibu nifas dengan bendungan ASI, mastitis ,Sub
Involusi, tromboflebitis
f) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu
g) KIE sebelum pasien pulang
h) Menentukan kunjunagn ulang berikutnya

19
 6) Mendokumentasikan setiap asuahan yang diberikan sesuai dengan
standar
d.Asuhan kebidanan kegawatdaruratan pada BBL
1) Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada BBL meliputi
data subjektif dan data objektif
2) Pemeriksaan fisik BBL pemeriksaan segera dan pemeriksaan lanjutan
(6jam,2 hari,6 hari, 2mg, 6mg)
3) Pemeriksaan antropometri ,menilai refleks pada BBL
4) Melakukan deteksi dini BBL patologis/berisiko tinggi
5) Menentukan diagnosis dan masalah masa pada BBL
6) Melakukan pentalaksaan sesuai dengan kebutuhan BBL/ kasus yang
ditemui, meliputi:
a) Memfasilitasi komunikasi , informasi, edukasi dan konseling serta
asuhan kebidanan pada BBL segera dan lanjutan ( 6jam, 2hari, 6
hari, 2mg, 6mg)
b) Memasilitasi ASI Ekslusif
c) Memandikan bayi
d) Perawatan tali pusat
e) Pencegahan hipotermi
f) Imuniasai
g) Mengajarkan teknik menyusu
h) Perawatan payudara
i) Melakukan resusitasi pada BBL denganj asfiksia
j) Asuhan pada BBLR, hipotermi, Ikterus
k) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis
l) Menentukan kunjungan ulang berikutnya
7) Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan
standar
e. Asuhan kebidanan kegwatdaruratan pada bayi dan balita
1) Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada bayi dan balita
meliputi data subjektif dan data objektif
2) Pemeriksaan Fisik pada bayi\
3) Melakukan deteksi dini bayi dan balit berisiko tinggi melalui MTBS

20
 4) Menentukan diagnosis dan masalah pada bayi dan balita.
5) Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan bayi dan balita/
kasus yang ditemui, meliputi:
a) Memfasilitasi komunkasi, informasi, edukasi, dan konseling serta
asuhan kebidanan pada bayi dan balita sakit.
b) Memantau bayi dan balita melalui MTBS
c) Memberi imunisasi.
d) Asuhan bayi dan balita dengan hipotermi, gangguan pernafasan,
kejang demam, diare, ikterus dan gizi buruk.
e) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis.
f) Menentukan kunjungan ulang berikutnya.
6) Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan
standar.
f. Keterampilan dalam kegawatdaruratan maternal neonatal
1) Melakukan penilaian kondisi pasien
2) Melakukan emergency consent
3) Melakukan stabilisasi pada pasien syok
4) Penatalaksanaan PEB/ eklamsia
5) Penatalaksanaan gawat janin
6) Penatalaksanaan tali pusat menumbung dan masih berdenyut
7) Penatalaksanaan distosi bahu
8) Penanganan persalinan sungsang pembukaan lengkap
9) Penatalaksanaan retensio plasenta
10) Pertolongan persalinan dengan vakum ekstraksi
11) Penatalaksanaan atonia uteri
12) Penatalaksanaan infeksi uteri
13) Penanganan bayi asfiksia
14) Penanganan bayi kejang
15) Penanganan bayi hipotermia
16) Penanganan bayi hipoglikemia
17) Melakukan dokumentasi asuhan kebidanan yang diberikan

21
 PRAKTIK KLINIK KEBIDANAN (PKK) KOMPREHENSIF

A. Tujuan PKK Komprehensif

Setelah menyelesaikan PKK Komprehensif mahasiswa mampu:
1. Memberikan asuhan kebidanan pada kehamilan secara mandiri
2. Memberikan asuhan kebidanan pada persalinan secara mandiri
3. Memberikan asuhan kebidanan pada nifas dan menyusui secara mandiri
4. Memberikan asuhan kebidanan pada KB secara mandiri
5. Memberikan asuhan kebidanan pada neonates secara mandiri
6. Memberikan asuhan kebidanan pada bayi secara mandiri
7. Memberikan asuhan kebidanan pada balita dan pra sekolah secara mandiri
8. Memberikan asuhan kebidanan pada komunitas secara mandiri
9. Memberikan asuhan kebidanan pada kesehatan reproduksi secara mandiri
10. Memberikan pertolongan kegawatdaruratan maternal

B. Kompetensi Lulusan yang akan ditunjang

Kompetensi lulusan yang akan ditunjang adalah sebagai berikut:
1. Kompetensi 1a, b, c, d, e, f
2. Kompetensi 2a, b, c
3. Kompetensi 3a, b, c, d, e, f, g
4. Kompetensi 5a, c, d, e,
5. Kompetensi 6a
(Keterangan terperinci dapat dilihat pada halaman 3-4)

C. Keterampilan yang Harus dilakukan untuk Mencapai Kompetensi

Untuk mencapai kompetensi di atas dalam pelaksanaan PKK Komprehensif
mahasiswa harus mampu/ terampil melakukan keterampilan sebagai berikut:
1. Asuhan kebidanan pada ibu hamil fisiologis dan patologis secara komprehensif
dan mandiri:
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesia terfokus pada kehamilan meliputi
data subjektif dan objektif.
b. Pemeriksaan fisik ibu hamil termasuk leopold I – IV.

22
 c. Pemeriksaan laboratorium HB meliputi urine protein dan reduksi.
d. Melakukan deteksi dini kehamilan beresiko tinggi.
e. Menentukan diagnosis dan masalah dengan kehamilan.
f. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu hamil/ kasus yang
ditemui, meliputi:
1) Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling seta asuhan
kebidanan pada ibu hamil Trisemester I, II, dan III.
2) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis (hipertensi,
preeklampsi, eklampsi).
3) Melakukan kunjungan ulang berikutnya.
g. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar
2. Asuhan kebidanan pada ibu bersalin fifiologis dan patalogis secara
komprehensif dan mandiri.
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada persalinan meliputi
data subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik ibu bersalin kala I – IV
c. Melakukan deteksi dini persalinan patologis/ beresiko tinggi.
d. Melakukan diagnosis dan masalah dalam persalinan.
e. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu bersalin/ kasus
yang ditemui, meliputi:
1) Memfasilitasi komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta
asuhan kebidanan pad aibu bersalin kala I – IV.
2) Menilai kemajuan persalinan (pemeriksaan dalam, meniklai his).
3) Menilai kesejahteraan janin (DJJ)
4) Mengisi partograf.
5) Mengatasi nyeri persalinan non farmakologi.
6) Melakukan pertolongan persalinan sesuai APN.
7) Melakukan penilaian pada bayi baru lahir (kebugaran).
8) Melakukan pertolongan persalinan kala III (pemberian oksitosin,
Peregangan Tali pusat Terkendali (PTT), masase uterus setelah plasenta
lahir), manual plsaenta.
9) Melakukan pertolongan persalinan kala IV (menilai pendarahan,
kontraksi uterus, TD, suhu, nadi, dan pernafasan).

23
 10) Melakukan penjahitan parincum derajat I dan II.
11) Memfasilitasi inisisasi menyusu dini (IMD).
12) Asuhan pada ibu bersalin dengan preeklampsi dan eklampsi, atonoa uteri
13) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu/ patalogis.
f. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar.
3. Asuhan kebidanan pada ibu nifas fisiologis dan patologis secra komprehensif
dan mandiri:
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada masa nifas meliputi
data subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik Ibu nifas 2 jam, 6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg.
c. Melakukan deteksi dini ibu nifas patologis/ beresiko tinggi.
d. Menentukan diagnosis dan masalah masa nifas.
e. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu nifas/ kasus yang
ditemui, meliputi:
1) Melakukan komunikasi, informasi, edukasi dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu nifas 2 jam, 6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg.
2) Purperium.
3) Memfasilitasi senam nifas.
4) Mengajarkan teknik menyusui.
5) Asuhan pada ibu nifas dengan bendungan ASI, mastitis, sub involusi,
tromboflebitis.
6) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu.
7) KIE sebelum pasien pulang.
8) Menentukan kunjungan ulang berikutnya,
f. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar.
4. Asuhan kebidanan pada calon/ akseptor KB secara komprehensif dan mandiri:
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada calon/ akseptor Kb
meliputi ata subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik pada calon/ akseptor KB.
c. Melakukan deteksi dini calon/ akseptor KB beresiko tinggi.
d. Melakukan diagnosis dan masalah KB
e. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan calon/ akseptor KB
atau sesuai kasus yang ditemui, meliputi:

24
 1) Memfasilitasi komunikasi, informasi, eduksi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada calon/ akseptor KB.
2) Memfasilitasi pemberian Alat kontrasepsi sederhana, efektif (pil, suntik,
IUD, implan), kontap (Tubektomi, Vasektomi).
3) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis.
4) KIE sebelum pasien pulang.
5) Menentukan kunjungan ulang berikutnya.
f. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar.
5. Asuhan bidan pada BBL fisiologis dan patologis secara komprehensif dan
mandiri
a. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada BBL meliputi darta
subjektif dan data objektif.
b. Pemeriksaan fisik BBL pemeriksaan segera dan pemeriksaan lanjutan (6
jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg.)
c. Pemeriksaan antropometri, menilai refleks pada BBL.
d. Melakukan deteksi dini BBL patologis/ beresiko tinggi.
e. Menentukan diagnosis dan masalah masa pada BBL.
f. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan BBL/ kasus yang
ditemui, meliputi:
1) Melakukan komunikasi, informasi, edukasi dan konseling serta asuhan
kebidanan BBL segera dan lanjutan (6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg).
2) Memfasilitasi ASI Eksklusif.
3) Memandikan bayi.
4) Perawatab tali pusat.
5) Pencegahan hipotermi.
6) Imunisasi.
7) Mengajarkan teknik menyusui.
8) Perawatan payudara.
9) Melakukan resusitasi pada BBL dengan asfiksia.
10) Asuhan pada BBLR, hipotermi, ikterus.
11) Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu.
12) Menentukan kunjungan ulang berikutnya,
g. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar.

25
 TARGET PENCAPAIAN KOMPETENSI

Target pencapaian kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa selama pendidikan
sebagai prasyarat untuk mengikuti Ujian Akhir Program (UAP) di Jurusan Kebidanan.
Target kompetensi yang harus dicapai oleh mahasiswa adalah sebagai berikut

1. Asuhan Kehamailan ( 50 kasus)

2. Asuhan Persalinan (30 Kasus )
3. Asuhan Nifas dan Menyusui ( 30 Kasus)
4. Asuhan Bayi Baru Lahir ( 30 Kasus)
5. Asuhan Neonatus, Bayi dan Balita ( 30 Kasus)
6. Asuhan Kebidanan dalam KB ( 20 Kasus)
7. Asuhan Kebsehatan Reproduksi dan Gangguannya (10 Kasus)
8. Asuhan Kebidanan pada Kegawatdaruratan Maternal ( 3 Kasus)
9. Asuhan Kebidanan pada Kegawatdaruratan Neonatal ( 3 Kasus)
10. Asuhan Individu di Komunitas ( 3 Kasus)
11. Asuhan pada Keluarga ( 3 Kasus)
12. Asuhan Komunitas (3 Kasus)

26
 TARGET ASUHAN KEHAMILAN NORMAL

Asuhan Kehamilan Normal meliputi:

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada kehamilan meliputidata
subjektif dan data objektif :
- Pemeriksaan fisik Ibu Hamil termasuk leopold 1-IV
- Pemeriksaan Laboratorium HB meliputi urine protein dan reduksi
- Melakukan deteksi dini kehamilan berisiko tinggi.
2. Menentukan diagnosis dan masalah dalam kehamilan.
3. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu hamil kasus yang ditemui,
meliputi:
a. Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu hamil Trimester I , II dan ni.
b. Memfasilitasi senam hamil
c. Melakukan evaluasi terhadap penatalaksanaan yang diberikan
d. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu.
e. Menentukan kunjungan ulang berikutnya
4. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

27
 PENCAPAIAN TARGET

ASUHAN KEHAMILAN NORMAL (50 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
1 2 3 Pembimbing
praktik
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.

28
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.

Ket :
Level 1 : Pemula
Level 2 : Transisi
Level 3 : Mandiri

TARGET ASUHAN PERSALINAN NORMAL

Asuhan Persalinan Normal meliputi:

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada persalinan meliputi data
subjektif dan data objektif.
- Pemeriksaan fisik Ibu bersalin kala I-IV
- Melakukan deteksi dini persalinan patologis/ berisiko tinggi.
- Menentukan diagnosis dan masalah dalam persalinan.

29
 2. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu bersalin/ kasus yang
ditemui, meliputi:
a. Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu bersalin kala I-kala IV
b. Menilai kemajuan persalinan (pemeriksaan dalam, menilai his)
c. Menilai kesejahteraan janin (DJJ)
d. Mengisi Partograf
e. Mengatasi nyeri persalinan non farmakologi
f. Melakukan Pertolongan Persalinan sesuai APN
g. Melakukan penilaian pada bayi baru lahir (kebugaran)
h. Melakukan Pertolongan Persalinan Kala III (pemberian oksitosin, Peregangan
Tali pusat Terkendali (PTT, masase uterus setelah plasenta lahir)
i. Melakukan Pertolongan Persalinan Kala IV (menilai perdarahan, kontraksi
uterus, TD, suhu, nadi dan pernafasan)
j. Memfasilitasi Inisiasi Menysu Dini (IMD)
k. Melakukan evaluasi terhadap penatalaksanaan yang diberikan
l. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu/ patologis.
3. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

PENCAPAIAN TARGET

ASUHAN PERSALINAN NORMAL (30 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
1 2 3 Pembimbing
praktik
1.
2.
3.
4.
5.

30
 6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

Ket :
Level 1 : Pemula
Level 2 : Transisi
Level 3 : Mandiri

31
 TARGET ASUHAN BBL NORMAL

Asuhan kebidanan pada BBL normal

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada BBL meliputi data subjektif
dan data objektif.
- Pemeriksaan fisik BBL pemeriksaan segera dan pemeriksaan lanjutan (6 jam, 2
hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg).
- Pemeriksaan antropometri, menilai refleks pada BBL
- Melakukan deteksi dini BBL patologis/ berisiko tinggi.
2. Menentukan diagnosis dan masalah masa pada BBL
3. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan BBL kasus yang ditemui,
meliputi:
a. Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada BBL segera dan lanjutan (6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg).
b. Memfasilitasi ASI Eksklusif
c. Memandikan bayi
d. Perawatan tali pusat
e. pencegahan hipotermi
f. Imunisasi
g. Mengajarkan teknik menyusui
h. Perawatan Payudara.
i. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu.

32
 j. Menentukan kunjungan ulang berikutnya
4. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

PENCAPAIAN TARGET

ASUHAN BAYI BARU LAHIR NORMAL (30 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
1 2 3 Pembimbing
praktik
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.

33
25.
26.
27.
28.
29.
30.

Ket :
Level 1 : Pemula
Level 2 : Transisi
Level 3 : Mandiri

34
 TARGET ASUHAN NIFAS DAN MENYUSUI NORMAL

Asuhan kebidanan pada ibu nifas dan menyusui normal meliputi:

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada masa nifas meliputi data
subjektif dan data objektif.
- Pemeriksaan fisik Ibu nifas 2 jam, 6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg.
- Melakukan deteksi dini ibu nifas patologis/ berisiko tinggi.
- Menentukan diagnosis dan masalah masa nifas.
2. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu nifas/ kasus yang ditemui,
meliputi:
a. Memberikan komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu nifas 2 jam, 6 jam, 2 hari, 6 hari, 2 mg, 6 mg.
b. Purperiunm
c. Memfasilitasi senam nifas
d. Mengajarkan teknik menyusui
e. Perawatan Payudara.
f. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu.
g. KIE sebelum pasien pulang.
h. Menentukan kunjungan ulang berikutnya
3. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

35
 PENCAPAIAN TARGET

ASUHAN NIFAS DAN MENYUSUI NORMAL (30 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
1 2 3 Pembimbing
praktik
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.

Ket :
Level 1 : Pemula
Level 2 : Transisi
Level 3 : Mandiri

36
 ASUHAN KELUARAGA BERENCANA NORMAL

Asuhan kebidanan pada calon/akseptor KB

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada calon/akseptor KB
meliputi data subjektif dan data objektif
- Pemeriksaan fisik pada calon/akseptor KB
- Melakukan deteksi dini calon /akseptor KB
2. Menentukan diagnosis dan masalah KB
3. Melakukan pentalaksanaan sesaui dengan kebutuhan calon/akseptor KB
atau sesuai kasus yang ditemui, meliputi:
a. Memfasilitasi komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada calon/akseptor KB
b.Memfasilitasi pemberian alat kontasepsi sederhana, efektif (pil, suntik,
IUD,implan), Kontap (Tubektomi, Vasektomi)
c. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis
d.KIE sebelum pasien pulang

37
 e. Menentukan kunjungan ulang berikutnya
4. Mendokumentasikan setiap aushan yang diberikan sesaui dengan standar

PENCAPAIN TARGET

ASUHAN KELUARAGA BERENCANA NORMAL (20 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

38
2

39
8

10

11

12

40
13

14

15

16

17

18

41
19

20

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

ASUHAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONTAL

Asuhan kebidanan patologis/kegawatdaruratan pada ibu bersalin meliputi :

42
1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada persalinan meliputi data
subjektif dan data objektif
- Pemeriksaan fisik ibu bersalin kala I-IV
- Melakukan deteksi dini persalinan patologis/berisiko tinggi.
2. Menentukan diagnosis dan masalah dalam persalinan
3. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan ibu bersalin/ kasus yang
ditemui , meliputi :
a. Memfasilitasi komunikasi, informasi, edukasi , dan konseling serta asuhan
kebidanan pada ibu bersalin kala I-IV
b. Menilai kemajuan persalinan (pemeriksaan dalam, menilai his)
c. Menilai kesejahteraan janin (DJJ)
d. Mengisi partograf
e. Melakukan kolaborasi terhadap kasus patologis/kegawatdaruratanj maternal
neonatal (afiksia ,gawat janin, atonia uteri, hipertensi, eklampsia/preeklampsia)
f. Melakukan pertolongan persalinan sesuai dengan APN/ menyiapkan persalinan
dengan tindakan vaku,vorsep)
g. Melakukan penialalin pada bayi baru lahir(kebugaran)
h. Melakukan pertolongan persalinan kala III ( pemberian oksitosin, peregangan tali
pusat terkendali (PTT), masase uterus setlah plasenta lahir)manual plasenta dan
kasus retesio
i. Melakukan pertolongan persalinan kala IV (menilai perdarahan, kontraksi uterus,
TD,suhu ,nadi, dan pernapasan)
- Melakukan penjahitan perineum derajat I dan II
- Memfasilitasi inisiasi menyusu dini (IMD)
j. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus tertentu/patologis
4. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

43
 PENCAPAIN TARGET

ASUHAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL & NEONTAL (6 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

44
6

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

45
 TARGET ASUHAN BAYI/BALITA SEHAT

Asuhan kebidanan bayi dan balita

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada bayi dan balita meliputi
data subjektif dan data objektif
- Pemeriksaan fisik pada bayi
- Melakukan deteksi dini bayi dan balita berisiko tinggi
2. Menentukan diagnosi dan maslah pada bayi dan balita
3. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan bayi dan balira/ kasus yang
ditemui meliputi
a. Memfasilitasi komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada bayi dan balita
b. Memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi dan blita menggunakan
MDSST
c. Memberikan imunisasi
d. Asuhan bayi dan balita dengan hipotermi, gangguan pernapasan, kejang
demam, diare, ikterus dan gizi buru
e. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis
f. Menentukan kunjungan ulang berikutnya
4. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

46
 PENCAPAIN TARGET

ASUHAN BAYI/BALITA SEHAT (25KASUS)

Level
Tanggal/ Nama/Paraf
No Identitas Diagnosa Implementasi
Tempat Praktik Pembimbing
1 2 3

47
5

48
6

10

11

49
12

13

14

15

16

17

50
18

19

20

21

22

23

51
 24

25

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

52
 TARGET ASUHAN BAYI/BALITA SAKIT

Asuhan kebidanan bayi dan balita

1. Melakukan pengkajian melalui anamnesa terfokus pada bayi dan balita meliputi data
subjektif dan data objektif
- Pemeriksaan fisik pada bayi
- Melakukan deteksi dini bayi dan balita berisiko tinggi
- Melakukan pengkajian dengan panduan MTBS
2. Menentukan diagnosi dan maslah pada bayi dan balita
3. Melakukan penatalaksanaan sesuai dengan kebutuhan bayi dan balira/ kasus yang
ditemui meliputi
a. Memfasilitasi komunikasi, informasi, edukasi, dan konseling serta asuhan
kebidanan pada bayi dan balita
b. Asuhan bayi dan balita dengan gangguan pernapasan, kejang, diare , ikterus dan
gizi buru
c. Melakukan kolaborasi dan rujukan terhadap kasus patologis
d. Menentukan kunjungan ulang berikutnya
4. Mendokumentasikan setiap asuhan yang diberikan sesuai dengan standar

53
 PENCAPAIN TARGET

ASUHAN BAYI/BALITA SAKIT (5KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

54
5

PENCAPAIN TARGET

ASUHAN KESEHATAN REPRODUKSI DAN GANGGUANNYA (10 KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

55
4

56
10

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

PENCAPAIN TARGET

PENDIDIKAN KESEHATAN PADA KELOMPOK (3KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

57
3

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

PENCAPAIN TARGET
ASUHAN PADA INDIVIDU SASARAN PELAYANAN KEBIDANAN
KOMUNITAS (3KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

58
2

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

PENCAPAIN TARGET

ASUHAN PADA KELUARGA BINAAN KOMUNITAS (3KASUS)

Tanggal/ Level
Nama/Paraf
No Tempat Identitas Diagnosa Implementasi
Pembimbing
Praktik 1 2 3

59
2

Ket
Level 1: Pemula
Level 2: Transisi
Level 3: Mandiri

60