Anda di halaman 1dari 1

Nama : Salsabila Lutfi

Nim : 21058115
Mata Kuliah : Hubungan Antar Suku Bangsa

NARASI CERITA RAKYAT MALIN KUNDANG

Dahulu kala, di sebuah desa kecil dekat pantai di Sumatera Barat, hiduplah seorang wanita dan
putranya, Malin Kundang. Ayah Malin Kundang telah meninggal dunia ketika dia masih bayi, dan dia
harus hidup susah bersama ibunya. Malin Kundang adalah anak yang sehat, rajin, dan kuat. Dia biasanya
pergi ke laut untuk menangkap ikan. Dan membawanya ke ibunya, atau menjualnya di kota.

Suatu hari, ketika Malin Kundang sedang berlayar seperti biasa, dia melihat sebuah kapal pedagang
yang sedang digerebek oleh sekelompok kecil perompak. Dengan keberanian dan kesaktiannya, Malin
Kundang berhasil mengalahkan para perompak. Pedagang itu sangat senang dan meminta Malin Kundang
untuk berlayar bersamanya, Malin Kundangpun setuju

Beberapa tahun kemudian, Malin Kundang menjadi saudagar kaya, dengan kapal besar, banyak
barang dagangan, banyak awak kapal, dan istri yang cantik. Dalam perjalanannya, kapalnya mendarat di
sebuah pantai. Penduduk desa mengenalinya, dan berita menyebar dengan cepat di kota bahwa Malin
kundang menjadi orang kaya dan sekarang dia ada di sini. Ibunya, dalam kesedihan mendalam setelah
bertahun-tahun kesepian, berlari ke pantai untuk bertemu lagi dengan putra kesayangannya

Ketika sang ibu datang, Malin Kundang di depan istrinya yang berpenampilan rapi, anak buahnya
dan keagungannya sendiri, menolak untuk bertemu dengan wanita tua, miskin dan kotor itu. Tiga kali dia
memohon pada Malin Kundang dan tiga kali juga Malin Kundang membentaknya. Akhirnya Malin
Kundang berkata padanya "cukup, wanita tua! Aku tidak pernah memiliki ibu sepertimu, seorang petani
kotor dan jelek!" lalu dia memerintahkan anak buahnya untuk berlayar.

Marah, dia mengutuk Malin Kundang bahwa dia akan berubah menjadi batu jika dia tidak meminta
maaf Malin Kundang hanya tertawa dan berlayar. Di laut yang tenang, tiba-tiba badai datang. Kapal
besarnya karam dan Malin Kundang terlambat untuk meminta maaf. Dia terlempar oleh ombak dari
kapalnya, jatuh di sebuah pulau kecil, dan tiba-tiba berubah menjadi batu.

Anda mungkin juga menyukai