Nomor
Sifat
Lampiran
Hal
KEMENTERIAN DALAM NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL
BINA PEMERINTAHAN DESA
Jl. Raya Pasar Minggu Km, 19 Jakarta Solatan 12072, Tolp.(021) 7942373-74
iksimilo (021) 7941942 www,komondagri.ao.id
Jakarta, 12 Februari 201b
143/650 /6e0 Yth, Gubernur Jawa Tengah
Penting a
Penjelasan Tukar_ Menukar Semarang
Tanah Kas Desa (TKD) Masa
Lampau Menggunakan
Tanah Warga.
Memperhatikan Surat Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Nomor
143/0001923 Tanggal 31 Januari 2018 Perihal Tukar Menukar Tanah Kas Desa Masa
Lampau Menggunakan Tanah Warga, dengan persoalan pokok sebagai berikut:
1.
TKD yang selama ini sudah dikuasai oleh masyarakat sebagai tanh pengganti
akibat tanah masyarakat yang dimanfaatkan oleh Pemda Kabupaten, sampai saat
ini masih atas nama Pemerintah Desa, oleh karena itu masyarakat menuntut
kepada Pemda Kabupaten agar TKD tersebut menjadi atas nama masyarakat.
Pemerintah Desa kehilangan TKD karena digunakan sebagai pengganti tanah
masyarakat yang dimanfaatkan oleh Pemda Kabupaten untuk mendirikan
bangunan gedung SD Inpres, kantor kecamatan, lapangan olah raga, dan lainnya.
Sehubungan dengan hal tersebut Pemerintah Daerah Kabupaten wajib
menyelesaikan tuntutan masyarakat dan mencari pengganti TKD yang telah dikuasai
oleh masyarakat, sesuai Pasal 76 Ayat (5) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014
Tentang Desa, sebagai berikut:
L
‘Tembusan:
Kabupaten mencarikan tanah pengganti TKD yang sebanding berdasarkan
penilaian dari Kantor Jasa Penilai Publik (KIPP) yang dituangkan dalam berita
acara, selanjutnya Pemdes menyerahkan dokumen kepemilikan Tanah Kas
Desanya yang telah dikuasai oleh Masyarakat kepada Pemda.
Tanah pengganti TKD harus disertifikatkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten
atas nama Pemerintah Desa.
Masyarakat menyerahkan dokumen kepemilikan tanah yang sudah dimanfaatkan
oleh Pemda Kabupaten kepada Pemerintah Kabupaten dan dibuat berita acara,
dan selanjutnya Pemda mensertifikatkan atas nama Pemda Kabupaten.
Pemerintah Daerah Kabupaten bertanggung jawab pensertifikatan TKD yang
sudah dikuasai oleh masyarakat, menjadi atas nama masyarakat, dan dibuat
berita acara.
Gubernur memerintahkan Bupati untuk segera menyelesaikan permasalahan
dimaksud.
Melaporkan kepada Menteri Dalam Negeri u.p. Direktur Jenderal Bina
Pemerintahan Desa.
Demikian untuk menjadi perhatian dalam pelaksanaannya.
Menteri Dalam Negeri (sebagai laporan)