Anda di halaman 1dari 9

SOAL ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL

TAHUN PELAJARAN 2021/2022


Satuan Pendidikan : SMAN 14 Bandung
Mata Pelajaran : PPKn
Kelas/ Semester : X/ I (satu)
Waktu : 90 menit
Jumlah Soal : 40 Soal

A. Pilihlah salah satu jawaban yang paling benar dengan cara memberi tanda silang ( ×)
pada huruf a, b, c, d atau e

1. Menurut teori Montesquieu yang dinamakan Trias Politika sebagaimana dikutip oleh
Riyanto (2006: 273) kekuasaan negara dibagi menjadi 3 yaitu…
a. Eksekutif, Legislatif, Federatif
b. Eksekutif, Legislatif, Yudikatif
c. Ekekutif, Legislatif, Feodalis
d. Federatif, Parlementer, Yudikatif
e. Monarki, Legislatif, Yudikatif

2. Kekuasaan suatu Negara terbagi menjadi tiga macam, yaitu…


1) Kekuasaan Legislatif
2) Kekuasaan Eksekutif
3) Kekuasaan Federatif
Pernyataan diatas merupakan teori tentang pembagian kekuasaan Negara menurut…
a. Aristoteles d. Abraham Lincoln
b. Montesquieu e. Thomas Jefferson
c. John Locke

3. Perhatikan gambar dibawah ini !


Gambar disamping menunjukan penyelenggaraan
kekuasaan Negara yang termasuk kedalam…
a. Yudikatif
b. Legislatif
c. Eksekutif
d. Federatif
e. Presidensial

4. Pada masa orde lama negara Indonesia dianggap sebagai negara yang system
pemerintahannya otoriter., yang dimaksud dengan pemerintahan yang otoriter yaitu….
a. Kekuasaan Eksekutif dibatasi oleh kekuasaan Legislatif dan Yudikatif
b. Dimana Presiden sebagai kepala Negara dan Perdana Menteri sebagai Kepala
pemerintahan
c. Kekuasaan yang terpusat secara mutlak pada seorang pemimpin
d. Pemerintahan militer yang mengambil alih kekuasaan eksekutif yang sah
e. Dimana Parlemen memiliki kekuasaan penuh atas penyelenggaraan suatu Negara
5. Penerapan pembagian kekuasaan di Indonesia terdiri atas dua bagian yaitu pembagian
kekuasaan secara horizontal dan pembagian kekuasaan secara vertical, yang dimaksud
dengan pembagian kekuasaan secara horizontal ialah….
a. Pembagian kekuasaan berdasarkan asas otonomi daerah
b. Pembagian kekuasaan penyelenggaraan pemerintahan yang berdasarkan Amandemen
ke 4 UUD RI Tahun 1945
c. Pembagian kekuasaan dimana Presiden sebagai kepala negara dan Perdana Menteri
sebagai kepala pemerintahan
d. Pembagian kekuasaan dimana kewenangan eksekutif dibatasi oleh kewenangan
Parlemen
e. Pembagian kekuasaan menurut fungsi Lembaga-lembaga tertentu (legislatif, eksekutif
dan yudikatif)

6. Berdasarkan perubahan UUD RI Tahun 1945, terjadi pergeseran pembagian kekuasaan


ditingkat pusat (legislatif, eksekutif dan yudikatif) menjadi enam kekuasaan, yaitu…
a. Eksekutif, Legislatif, Yudikatif, Konstitutif, Eksaminatif, dan Moneter
b. Eksekutif, Legislatif, Yudikatif, Inspektif, Fiskal, dan Moneter
c. Eksekutif, Legislatif, Yudikatif, Eksaminatif, Konstitutif, dan Fiskal
d. Eksekutif, Legislatif, Yudikatif, Federatif, Fiskal, dan Moneter
e. Eksekutif, Legislatif, Yudikatif, Moneter, Eksaminatif, dan Administratif

7. Penerapan pembagian kekuasaan di Indonesia terdiri atas dua bagian yaitu pembagian
kekuasaan secara horizontal dan pembagian kekuasaan secara vertical, yang dimaksud
dengan pembagian kekuasaan secara horizontal ialah….
a. Pembagian kekuasaan yang tersentralistik pada eksekutif secara absolut
b. Pembagian kekuasaan yang berdasarkan tingkatannya, antara beberapa tingkatan
pemerintahan
c. Pembagian kekuasaan yang ditentukan oleh keputusan parlemen sebagai representasi
keputusan rakyat
d. Pembagian kekuasaan yang terbagi secara sistematis berdasarkan asas otonomi daerah
e. Pembagian kekuasaan yang terbagi berdasarkan peran dan fungsinya yang telah diatur
dalam Undang-Undang
8.
Gambar disamping menunjukan
pemegang kekuasaan eksekutif di
Indonesia, kekuasaan ini dipegang oleh
Presiden dan Wakil Presiden sebagaimana
ditegaskan dalam…
a. Pasal 20 ayat 1 UUD RI Tahun 1945
b. Pasal 24 ayat 2 UUD RI Tahun 1945
c. Pasal 4 ayat 1 UUD RI Tahun 1945
d. Pasal 3 ayat 1 UUD RI Tahun 1945
e. Pasal 23 E ayat 1 UUD RI Tahun
1945

9. Dalam melaksanakan tugasnya, Presiden dibantu oleh seorang Wakil Presiden yang
dipilih bersamaan dengannya melalui pemilihan umum, serta membentuk kabinet yang
terdiri dari Menteri-Menteri Negara. Keberadaan Menteri Negara RI diatur secara tegas
dalam…
a. Pasal 17 UUD RI Tahun 1945 b. Pasal 18 UUD RI Tahun 1945
c. Pasal 25 UUD RI Tahun 1945 e. Pasal 28 E UUD RI Tahun 1945
d. Pasal 23 D UUD RI Tahun 1945
10. 1) Kementerian Pertahanan
2) Kementerian Agama
3) Kementerian Keuangan
4) Kementerian Dalam Negeri
5) Kementerian Luar Negeri
6) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kementerian yang menangani urusan pemerintahan yang nomenklatur/nama
kementeriannya secara tegas disebutkan dalam UUD RI Tahun 1945 adalah…
a. 1, 2, 5 d. 1, 3, 6
b. 4, 5, 6 e. 1, 4, 5
c. 2, 3, 4

11. Deklarasi Djuanda pada tanggal 13 Desember 1957 menegaskan bahwa Indonesia
merupakan satu kesatuan wilayah nusantara. Cakupan dari kesatuan wilayah nusantara
adalah…
a. Kesatuan politik, kesatuan hukum, kesatuan warganegara dan kesatuan sosial budaya
b. Kesatuan Politik, kesatuan hukum, Kesatuan sosial budaya dan kesatuan bangsa
c. Kesatuan Politik, kesatuan hukum, kesatuan sosial budaya dan kesatuan pertahanan
dan keamanan
d. Kesatuan hukum, kesatuan konstitusi, kesatuan social budaya dan kesatuan
pertahanan dan keamanan
e. Kesatuan Sosial budaya, kesatuan hukum, kesatuan ideologi dan kesatuan politik

12. “Bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai oleh negara dan
dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat”, pernyataan tersebut merupakan
bunyi dari Pasal…
a. 31 ayat 2 UUD RI 1945 d. 33 ayat 3 UUD RI 1945
b. 30 ayat 3 UUD RI 1945 e. 32 ayat 3 UUD RI 1945
c. 33 ayat 2 UUD RI 1945

13. Status kewarganegaraan merupakan hal yang sangat penting dimiliki oleh seseorang saat
tinggal disebuah negara, yang termasuk kedalam status warga negara Indonesia
sebagaimana diatur dalam UU No. 12 Tahun 2006 Tentang Kewarganegaraan Republik
Indonesia adalah…
a. Anak yang terlahir dari perkawinan beda negara yang belum terdaftar di
kependudukan namun dari ayah WNI dan ibu WNA
b. Anak yang lahir dari tenggang waktu 300 hari setelah ayahnya wafat dari perkawinan
yang sah, dan ayahnya itu seorang WNI
c. Anak yang lahir dari tenggang waktu 300 hari setelah ayahnya wafat dari perkawinan
yang belum sah, dan ayahnya itu seorang WNA serta ibunya seorang WNI
d. Anak yang lahir diluar perkawinan yang sah dari ibu WNA
e. Anak yang diangkat asuh oleh orang tua angkat WNI

14. Keberadaan warganegara dan penduduk tercantum dalam Pasal 26 UUD RI Tahun 1945,
yang dimaksud dengan warga negara sesuai dengan isi pasal tersebut adalah….
a. Warganegara ialah orang yang memiliki hak dan kewenangan dalam suatu negara
b. Warganegara ialah orang-orang Bangsa Indonesia asli dan orang-orang Bangsa lain
yang disahkan dengan Undang-Undang sebagai warganegara
c. Warganegara ialah orang-orang yang memiliki identitas kependudukan yang resmi
secara hukum dalam peraturan perundang-undangan
d. Warganegara ialah orang yang sejak lahir maupun sejak ia diakui oleh hukum
nasional sebagai warganegara yang sah
e. Warganegara ialah orang-orang dalam suatu wilayah negara yang diakui secara legal
dan terdaftar dalam kependudukan nasional Indonesia

15. Asas kewarganegaraan adalah dasar berpikir dalam menentukan masuk tidaknya
seseorang dalam golongan warganegara dari suatu negara tertentu. Di dalam asas-asas
kewarganegaraan Indonesia terdapat asas Ius Sanguinis, yang dimaksud dengan asas Ius
Sanguinis ialah….
a. Kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan pada keturunan orang yang
bersangkutan
b. Kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan pada tempat kelahirannya
c. Kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan pada status kewarganegaraan
yang sah secara hokum
d. Kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan pada status kewarganegaraan
orang tuanya dan tempat kelahirannya
e. Kewarganegaraan seseorang ditentukan berdasarkan pada pilihan kewarganegaraan
yang ia pilih dan ditetapkan secara resmi oleh pemerintah

16.
Kehidupan beragama
merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari kehidupan
seluruh masyarakat Indonesia.
Kemerdekaan beragama dan
kepercayaan di Indonesia
dijamin oleh UUD RI Tahun
1945, tepatnya dalam Pasal…
a. 28 D ayat 2 dan 3 d. 30 ayat 4 dan 5
b. 28 E ayat 1 dan 2 e. 26 ayat 5 dan 6
c. 28 E ayat 3 dan 4

17. Pluralisme adalah sebuah kerangka dimana ada interaksi beberapa kelompok-kelompok
yang menunjukan rasa saling menghormati dan toleransi satu sama lain. Di Indonesia
terdapat seorang tokoh Bangsa yang dianggap sebagai Bapak Pluralisme Indonesia,
karena jasa-jasanya yang berdampak positif bagi kehidupan toleransi beragama di
Indonesia. Siapakah tokoh tersebut…
a. B.J. Habibie d. K.H. Abdurrahman Wahid
b. Ir. Soekarno e. Megawati Soekarno Putri
c. Soeharto

18. “Tiap-tiap warganegara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara”. Pernyataan diatas merupakan bunyi dari Pasal…
a. 32 ayat 1 UUD RI 1945 d. 30 ayat 1 UUD RI 1945
b. 32 ayat 2 UUD RI 1945 e. 30 ayat 5 UUD RI 1945
c. 30 ayat 3 UUD RI 1945
19. Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan dengan menggunakan system
pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata) serta dalam system tersebut
terdapat ciri kerakyatan, yang dimaksud dengan ciri kerakyatan tersebut ialah….
a. Yaitu orientasi pertahanan dan keamanan negara ditentukan oleh dan untuk
kepentingan nasional dan politik negara
b. Yaitu orientasi pertahanan dan keamanan negara diabdikan oleh dan untuk
kepentingan seluruh rakyat
c. Yaitu orientasi pertahanan dan keamanan negara yang dititikberatkan pada kekuatan
rakyat sebagai komponen cadangan pertahanan rakyat semesta
d. Yaitu orientasi pertahanan dan keamanan negara dimana TNI dan POLRI Bersama
rakyat menjaga keutuhan NKRI dari segala macam gangguan baik dari dalam maupun
dari luar negeri
e. Yaitu seluruh sumber daya nasional didayagunakan bagi upaya pertahanan nasional

20. Bela negara pada hakikatnya merupakan kesediaan berbakti pada negara dan berkorban
demi membela negara. Berikut ini adalah beberapa cara bela negara selain perang :
1) Ikut serta dalam pemilihan umum baik ditingkat daerah maupun pusat
2) Ikut serta dalam upaya kampanye di masyarakat
3) Ikut serta dalam mengamankan lingkungan sekitar
4) Aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler (seperti Pramuka, PMR, Paskibra dll)
5) Belajar dengan tekun pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan
Ciri dari sikap bela negara yang tepat sesuai dengan pernyataan di atas ditujukkan oleh
nomor….
a. 1, 3, 4 d. 2, 4, 5
b. 2, 3, 4 e. 1, 2, 5
c. 3, 4, 5

21. System politik memiliki arti yang sangat luas, beberapa ahli mendefinisikan pengertian
dari system politik. Di bawah ini pengertian system politik menurut Rusadi Kantaprawira
yaitu.…
a. Sistem politik merupakan seperangkat interaksi yang diabstraksi dari seluruh perilaku
social, melalui nilai-nilai yang dialokasikan secara otoritatif kepada masyarakat
b. Sistem politik sebagai pola hubungan masyarakat yang dibentuk berdasarkan
keputusan-keputusan yang sah dandilaksanakan dalam lingkungan masyarakat
tersebut.
c. Sistem politik merupakan berbagai macam kegiatan dan proses dari struktur dan
fungsi yang bekerja dalam suatu unit dan kesatuan yang berupa negara atau
masyarakat
d. Sistem politik mencakup dua hal, yaitu pola yang tetap dari hubungan antar manusia,
kemudian melibatkan sesuatu yang luas tentang kekuasaan, aturan dan kewenangan
e. Sistem politik merupakan seperangkat kesatuan penyelenggaraan negara yang terdiri
dari Lembaga-lembaga negara dan kekuatan nonformal diluar pemerintah serta
dihubungkan dengan kepentingan-kepentingan politik

22. Setiap system memiliki ciri khasnya masing-masing, di bawah ini adalah ciri khas dari
system politik yang membedakan dengan system social yang lain, kecuali….
a. Daya jangkaunya universal, meliputi semua anggota masyarakat
b. Adanya kegiatan politik yang berupa proses alokasi nilai-nilai dasar kepada
masyarakat
c. Adanya control yang bersifat mutlak terhadap pemakaian kekerasan fisik
d. Hak membuat keputusan-keputusan yang mengikat dan diterima secara sah
e. Keputusannya bersifat otoritatif, artinya mempunyai kekuatan legalitas dan kerelaan
yang besar

23. Perhatikan dibawah ini!


1) Kelompok kepentingan 4) Kelompok penekan
2) Partai Politik 5) MPR, DPR, DPD
3) Presiden dan Wakil Presiden 6) Media komunikasi politik
Kekuatan infrastruktur politik yang benar sesuai pernyataan di atas ditunjukkan oleh
nomor…
a. 1, 2, 5, 6 d. 1, 2, 4, 5
b. 2, 3, 5, 6 e. 1, 2, 4, 6
c. 1, 3, 4, 5

24. Suprastruktur politik diartikan sebagai mesin politik resmi di suatu negara dan
merupakan penggerak politik yang bersifat formal. Dibawah ini merupakan lembaga-
lembaga tinggi negara Indonesia yang termasuk kedalam kekuatan suprastruktur politik
Indonesia, kecuali…
a. Presiden/Wakil Presiden
b. MPR, DPR, DPD
c. MA, MK, KY
d. Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas)
e. Badan Pemeriksa Keuangan

25. UUD RI Tahun 1945 mengatur keberadaan Lembaga-lembaga negara mulai dari tugas,
fungsi, wewenang, sampai pada susunan dan kedudukannya. Dibawah ini manakah yang
merupakan dasar hukum bagi MPR, DPR, DPD dan DPRD dalam penyelenggaraan
tugas, fungsi, wewenang sampai pada susunan dan kedudukannya diatur dalam…
a. UU No. 42 Tahun 2014 d. UU No. 18 Tahun 2011
b. UU No. 3 Tahun 2009 e. UU No. 15 Tahun 2004
c. UU No. 4 Tahun 2014

26. Setiap lembaga di negara Indonesia memiliki wewenang yang tercantum dalam UUD
Negara Republik Indonesia Tahun 1945 salah satunya yaitu kewenangan Komisi
Yudisial. Kewenangan Komisi Yudisial berdasarkan Pasal 24 ayat 1 UUD RI Tahun
1945 adalah…
a. Berwenang dalam mengawasi jalannya pemerintahan dari aspek hukum dan memutus
sengketa wewenang Lembaga peradilan
b. Berwenang mengusulkan pengangangkatan hakim agung serta menjaga dan
menegakkan kehormatan, keluhuran martabat, dan perilaku hakim
c. Berwenang mengajukan rancangan Undang-Undang yang berkaitan dengan system
peradilan nasional
d. Berwenang dalam memutus perselisihan tentang Pemilu
e. Berwenang memberikan putusan atas pendapat DPR mengenai pelanggaran
Presiden/dan atau Wakil Presiden menurut UUD RI Tahun 1945

27. Tata kelola pemerintahan yang baik pasti memiliki ciri dan karakteristik dalam
pelaksanaannya. Dibawah ini adalah ciri dan karakteristik tata kelola pemerintahan yang
baik (Good Governance) menurut Laode Ida (2002), kecuali…
a. Terwujudnya interaksi yang baik antara pemerintah, swasta dan masyarakat terutama
bekerja sama dalam pengaturan kehidupan social politik dan sosio-ekonomi
b. Adanya transparansi dalam perbuatan kebijakan dan implementasinya, sehingga hak-
hak masyarakat untuk mengetahui (rights to information) keputusan pemerintah
terjamin
c. Adanya jaringan multisystem (pemerintah, swasta dan masyarakat) yang melakukan
sinergi untuk menghasilkan output yang berkualitas
d. Keseimbangan kekuatan (Balance of Force) dalam rangka mewujudkan
pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development) ketiga elemen yang ada
menciptakan dinamika, kesatuan dalam kompleksitas, harmoni dan kerja sama
e. Menciptakan saling ketergantungan yang dinamis antara pemerintah, swasta dan
masyarakat melalui koordinasi dan fasilitasi

28. Di dalam system pemerintahan yang baik terdapat struktur pemerintahan yang menjadi
salah satu faktor penentu. Tata pemerintahan yang baik berkaitan dengan struktur
pemerintahan yang mencakup hal-hal sebagai berikut, kecuali…
a. Hubungan antara pemerintah dan pasar. Misalnya, pemerintah mengendalikan harga-
harga sembako agar sesuai dengan harga pasar
b. Hubungan antara pemerintah dan rakyat. Misalnya, pemerintah memberikan
pelayanan dan perlindungan bagi rakyat
c. Hubungan pemerintah nasional dan Lembaga-lembaga internasional dalam menjalin
kerja sama di berbagai bidang untuk kemajuan bangsa
d. Hubungan antara pemerintah dan partai politik, sebagai system politik yang berkaitan
satu sama lain dalam pembuatan kebijakan dan penyelenggaraan negara
e. Hubungan antara legislative dan eksekutif dalam membahas rancangan undang-
undang (RUU)

29. Berikut adalah beberapa partai politik yang berhasil memenuhi ambang batas parlemen,
diantaranya:
1) PDI Perjuangan 4) Partai Nasional Demokrat
2) Partai Hanura 5) Partai PPP
3) Partai Perindo 6) Partai Gerindra
Sesuai dengan pernyataan di atas partai yang memenuhi ambang batas parlemen
berdasarkan hasil rekapitulasi perhitungan suara nasional Pemilihan Legislatif DPR RI
2019 Komisi Pemilihan Umum RI adalah….
a. 1, 2, 5, 6 d. 3, 4, 5, 6
b. 1, 3, 4, 6 e. 1, 2, 4, 6
c. 1, 4, 5, 6

30. Partisipasi politik adalah kegiatan yang dilakukan oleh warganegara baik secara individu
maupun kolektif, atas dasar keinginan sendiri maupun dorongan dari pihak lain yang
tujuannya untuk mempengaruhi keputusan politik yang akan diambil oleh pemerintah,
agar keputusan tersebut menguntungkannya. Salah satu contoh partisipasi dan perilaku
politik dilingkungan sekolah ialah, kecuali…
a. Pemilihan ketua kelas, ketua OSIS dan ketua ekstrakurikuler disekolah
b. Pembuatan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga OSIS (AD/ART OSIS)
c. Forum-forum diskusi atau musyawarah yang diselenggarakan disekolah
d. Ikut serta dalam proses penetapan jumlah nominal Sumbangan Pembinaan
Pendidikan (SPP) disekolah
e. Ikut mengawasi kinerja OSIS, dengan mengamati dan menanyakan program kerja
yang sudah, sedang dan akan dilaksanakan oleh kepanitiaan OSIS yang tengah
menjabat

31. Terdapat beberapa macam kewenangan yang di berikan pusat kepada daerah untuk
mengurus urusan rumah tangganya sendiri. Pelimpahan wewenang dari pemerintah pusat
kepada gubernur sebagai wakil pemerintah dan/atau perangkat pusat di daerah disebut …
a. Sentralisasi d. Tugas pembantuan
b. Desentralisasi e. Otonomi daerah
c. Dekonsentrasi

32. Terdapat beberapa macam kewenangan yang di berikan pusat kepada daerah untuk
mengurus urusan rumah tangganya sendiri. Penyerahan kekuasaan untuk mengatur
daerah di dalam lingkungannya guna mewujudkan asas demokrasi dalam pemerintahan
Negara, merupakan pengertian dari...
a. Dekoalisi d. Political Literacy
b. Dekonsenrasi e. Dekontruksi
c. Desentralisasi

33. Negara Indonesia merupakan negara yang wilayahnya sangat luas begitupun dengan
sumber daya manusianya yang sangat banyak. Oleh karena itu pemerintah pusat
memberikan hak untuk mengatur urusan daerah dalam mengatur urusan rumah tangganya
sendiri yang disebut….
a. Dekonsentrasi d. Dekontruksi
b. Desentralisasi e. Dekoalisi
c. Otonomi daerah

34. Dengan dibentuknya otonomi daerah agar daerah dapat mengurus urusan rumah
tangganya sendiri oleh pusat, maka pihak yang berwenang membuat peraturan daerah
ialah...
a. DPRD dan Kepala Daerah d. BPK dan KY
b. Presiden dan MPR e. MA dan MK
c. MPR dan DPR

35. Pemberian hak kepada golongan-golongan tertentu untuk mengurus kepentingan tertentu
dalam masyarakat baik terikat maupun tidak pada suatu daerah tertentu, merupakan
pengerian dari desentralisasi….
a. Politik d. Jabatan
b. Fungsional e. Kebudayaan
c. Ketatanegaraan

36. Setiap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah pasti memiliki dasar atau landasan hukum
yang berfungsi untuk mengatur kebijakan tersebut. Landasan hukum penerapan otonomi
daerah di Indonesia yaitu…
a. UU No. 25 Tahun 2011 d. UU No. 32 Tahun 2002
b. UU No. 32 Tahun 2000 e. UU No. 32 Tahun 2004
c. UU No. 25 Tahun 2004
37. Terdapat beberpa prinsip dalam pelaksanaan otonomi daerah. “Otonomi secara langsung
diperlukan sesuai situasi dan konsisi objektif suatu daerah”, pernyataan berikut merupkan
perngertian dari prinsip otonomi daerah yaitu….
a. Nyata d. Ekonomis
b. Bertanggung jawab e. Adil
c. Dinamis

38. Dalam pelaksanaan otonomi daerah terdapat beberapa prinsip yang mendukung
terlaksananya otonomi tersebut. Di bawah ini yang bukan prinsip otonomi dalam
penyelenggaraan negara adalah ...
a. Prinsip perluasan d. Prinsip keserasian
b. Prinsip pemberdayaan e. Prinsip tanggungjawab
c. Prinsip kesatuan

39. Perhatikan dibawah ini!


1) Fungsi Layanan 4) Fungsi Pengaturan
2) Fungsi Distribusi 5) Fungsi Alokasi
3) Fungsi Pemberdayaan
Dari beberapa fungsi diatas,yang termasuk kedalam fungsi pemerintah pusat dalam
pelaksanaan otomoni daerah adalah….
a. 1,3, dan 4 d. 2,3, dan 4
b. 1,2, dan 5 e. 2, 4 dan 5
c. 2, 3, dan 5

40. Pemerintah pusat dalam pelaksanaan otonomi daerah memiliki bebrapa fungsi yang
saling berkaitan. Memberikan layanan secara prima terhadap masyarakat tanpa melihat
derajat dan tanpa diskriminasi termasuk fungsi pemerintah pusat yaitu fungsi…..
a. Fungsi Pelayanan d. Fungsi Pembangunan
b. Fungsi Otoriter e. Fungsi Pemberdayaan
c. Fungsi Pengaturan

Anda mungkin juga menyukai