Anda di halaman 1dari 10

1.

Penapisan (filtering) termasuk pengolahan lokal, yaitu dalam transformasinya melibatkan:


a. Nilai‐nilai pixel tetangganya
b. Nilai‐nilai pixel ter jauh
c. Nilai-nilai suatu sub‐citra yang memiliki dimensi yang berbeda
d. Nilai 0 dan 1
e. Operasi String

2. Low pass filter juga disebut: 3. High pass filter juga disebut:
a. averaging filter a. Averaging filter
b. Konvolusi b. Konvolusi
c. sharpening mask c. Sharpening
d. Sampling d. Sampling
e. Digitalisasi e. Digitalisasi

4. Bobot low pass filter selalu:


a. Positif yang totalnya bernilai 1
b. Positif yang totalnya bernilai 2
c. Negatif yang totalnya bernilai -1
d. Positif di tengah, negatif dipinggir dan total bobot harus 0
e. Positif di tengah, negatif dipinggir dan total bobot harus 1

5. High pass filter memiliki nilai filter:


a. Positif yang totalnya bernilai 1
b. Positif yang totalnya bernilai 2
c. Negatif yang totalnya bernilai -1
d. Positif di tengah, negatif dipinggir dan total bobot harus 0
e. Positif di tengah, negatif dipinggir dan total bobot harus 1
1. Aplikasi kompresi data yang dilakukan terhadapcitra dengan cara:
a. Mengurangi redundansi
b. Menambah redudansi
c. Memotong gambar
d. Mengubah menjadi warna lain
e. Filtering

2. Pernyataan yang benar berkenaan dengan pengkodean citra:


a. Citra dikodekan
b. Representasi memori menjadi lebih kecil
c. Menerapkan proses Compress dan Decompress
d. Aplikasi : Pengiriman dan penyimpanan data
e. Menerapkan proses encode dan Decode

3. Pernyataan yang benar tentang metode lossy


a. Menghasilkan citra yang hampir sama dengan citra semula
b. Ada informasi yang hilang akibat kompesi tapi masih bisa ditolerir oleh persepsi
mata
c. Teknik ini mengubah detail dan warna pada file citra menjadi lebih sederhana
d. Biasanya digunakan pada citra foto atau image lain yang tidak terlalu memerlukan detail
citra.
e. Contoh TIFF, BMP, PCX.

4. Metode pemampatan yang dilakukan dengan cara membuat daftar peluang atau frekuensi
kehadiran setiap simbol dari data (pesan) yang akan dikodekan yaitu
a. Shanon Fano
b. Huffman
c. Fourier
d. RLE
e. Chain code
5. Pernyataan yang salah tentang format file GIF:
a. format citra web yang tertua yang mendukung kedalaman warna sampai 8 bit (256
warna)
b. menggunakan 4 langkah interlacing,
c. mendukung transparency
d. mampu menyimpan banyak image dalam 1 file
e. Dikembangkan oleh Aldus Corporation
1. Identitas suatu warna ditentukan oleh:
a. Kode warna warna
b. Sumber dan aplikasi
c. panjang gelombang cahaya
d. Jumlah
e. Thermal

2. Cara penyajian campuran elemen dasar untuk menghasilkan warna dinamakan dengan:
a. Color Space
b. Saturation
c. Luminance
d. Hue
e. Thermal

3. Kombinasi warna yang digunakan dalam pencetakan:


a. RGB
b. HSV
c. YCrCb
d. CMY (K)
e. CIE XYZ

4. Dikenal sebagai subtractive color:


a. RGB
b. HSV
c. YCrCb
d. CMY (K)
e. CIE XYZ
5. HSV mempunyai elemen yang menyatakan sensasi/intensitas warna yaitu:
a. Hue
b. Saturation
c. Value
d. Luminance
e. spectrum
1. Segmentasi citra pada umumnya berdasar pada sifat discontinuity atau similarity dari
intensitas piksel. Pada pendekatan similarity :
a. Pembagian citra berdasarkan perbedaan dalam intensitasnya
b. Dapat menggunakan mask/kernel,
c. Untuk setiap jenis deteksi memiliki mask/kernel yang berbeda
d. Contoh: deteksi titik, deteksi garis, deteksi tepi/sisi
e. Pembagian citra berdasarkan kesamaan kriteria yang dimiliki

2. Segmentasi diskontinuitas dilakukan dengan cara


a. Thresholding
b. Region growing
c. Mean clustering
d. Deteksi garis
e. Region splitting

3. Deteksi tepi operator Gradien Pertama yaitu:


a. Differential Gradient
b. Operator Turunan Kedua
c. Laplacian
d. Laplacian of Gaussian
e. Operator Kompas

4. Hasil dari deteksi tepiseringkali tidak menghasilkan tepi yang lengkap, salah satunya karena
adanya:
a. Noise
b. Cahaya
c. Garis
d. Warna
e. Bayangan
5. Hasil dari deteksi sisi/tepi seringkali tidak menghasilkan sisi/tepi yang lengkap. Oleh karena
itu proses deteksi sisi biasanya dilanjutkan dengan proses:
a. Edge linking
b. Region growing
c. Edge detection
d. Region splitting
e. Thresholding
1. Dengan pendekatan morfologi, suatu citra dipandang sebagai:
a. Himpunan
b. Huruf
c. Gambar
d. Vektor
e. Graf

2. Pemrosesan citra secara morfologi biasanya dilakukan terhadap citra:


a. Biner
b. Kontras tinggi
c. Kontras rendah
d. Warna
e. Kompresi

3. Secara umum, pemrosesan citra secara morfologi dilakukan dengan cara mem-passing
sebuah structuring element terhadap sebuah citra dengan cara yang hampir sama dengan:
a. Konvolusi
b. Dilasi
c. Dithering
d. Opening
e. Closing

4. Proses penggabungan titik-titik latar menjadi bagian dari objek, berdasarkan structuring
element yang digunakan, disebut:
a. Konvolusi
b. Dilasi
c. Dithering
d. Opening
e. Closing
5. Proses erosi yang diikuti dengan dilasi disebut:
a. Konvolusi
b. Dilasi
c. Dithering
d. Opening
e. Closing
1. Python merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dirancang oleh:
a. Guido Van Rossum
b. Yukihiro Matsumoto c.
c. David Heinemeier Hansson
d. Fredrik Lundh
e. Donald Knuth
2. Untuk mempelajari pemrograman python diperlukan Python dan IDE. Phyton digunakan
sebagai:
a. Interpreter
b. Text editor
c. Menulis kode
d. desain
e. debugger

3. Anaconda adalah paket distribusi Python dari:


a. Oracle
b. Continuum Analytics
c. Activision Blizzard
d. Symantec
e. EMC Corp

4. Pustaka Jupyter menggunakan antarmuka: 5. Pustaka GraphicsMagick disebut juga:


a. Mahotas a. Notebook
b. Pycairo b. Matplotib
c. Notebook Interface c. Swiss Army Knife
d. HTML d. IPhyton
e. XML e. Plotly

Anda mungkin juga menyukai