Anda di halaman 1dari 3

I.

Hubungan antara persepsi dan kebudayaan

Menurut Slameto definisi persepsi merupakan sebuah proses yang didalamnya


menyangkut hal mengenai masuknya pesan ataupun informasi ke dalam otak. Melalui persepsi,
maka manusia akan terus menerus berhubungan dengan lingkungannya. Hubungan yang dijalani
ini dilakukan melalui indera yang dimiliki seperti penglihatan, peraba, perasa, pendengar serta
penciuman. Persepsi berdasarkan pengalaman yang telah kita pelajari dari masa lalu, Sedangkan
pengertian dari kebudayaan sendiri menurut Robert H. Lowie kebudayaan adalah segala sesuatu
yang diperoleh individu dari masyarakat mencakup kepercayaan, adat istiadat, kebiasaan makan,
norma-norma artistik keahlian yang diperoleh bukan dari kreatifitasnya sendiri, melainkan
merupakan warisan masa lampau yang didapat melalui pendidikan formal atau informal.

Jadi, menurut pemaparan di atas persepsi dan kebudayaan sangat berhubungan karena
Budaya memiliki pengaruh besar pada cara pandang dan persepsi seseorang pada hal-hal yang
dia lihat, rasakan dan alami. Melalui nilai-nilai budaya itulah seseorang akan menilai dan
mempresensikan sesuatu sebagai sesuatu yang salah atau benar menurut budaya yang ia yakini.
Munculnya kebudayaan bermula dari persepsi seseorang terhadap menilai sesuatu.

Contoh persepsi dan kebudayaan berhubungan adalah orang jawa identik dengan kultur
bahasa yang sopan dan ramah, ketika ada yang bertanya tentang lokasi atau sedang menunjuk
orang, kebanyakan diluar orang jawa tidak tahu jika menunjuk menggunakan jari telunjuk
sangatlah tidak sopan sebaiknya jika sedang berbicara dengan orang lain hendaknya
menggunakan ibu jari sabagai menunjukkan keberadaan. Orang jawa merasa diperlakukan tidak
sopan jika menggunakan jari telunjuk untuk menunjukan lokasi / keberadaan seseorang. Dari
situlah persepsi muncul menciptakan kebudayaan.

Contoh lainnya seperti dilarang tersenyum pada orang asing di Rusia. Bagi masyarakat
Indonesia senyum adalah hal yang sangat wajar dan menunjukkan sikap keramahannya namun
tidak berlaku untuk orang Rusia bagi mereka senyum adalah pertanda ketika tertarik dengan
seseorang. Jadi senyum hanya diberikan kepada orang yang sudah dikenal bahkan penjaga took
pun tidak pernah tersenyum saat melayani pelanggannya. Maka dari itu Rusia dikenal sebagai
orang yang kurang ramah karena tidak pernah tersenyum. Padahal, itu sudah menjadi tradisi
mereka.

II. Hubungan antara persepsi dan tingkah laku

Menurut Drs. Sunaryo M.Kes tingkah laku adalah aktivitas yang timbul karena adanya
stimulus dan respon serta dapat diamati secara langsung maupun tidak langsung. Menurut saya
sendiri tingkah laku dapat diartikan suatu kegiatan atau aktivitas makhluk hidup yang
bersangkutan secara sadar atau tidak sadar. Banyak hubungan persepsi yang bisa mempengaruhi
tingkah laku seseorang baik itu dengan pergaulan,pekerjaan maupun lingkungan sekitar.

Persepsi seseorang bisa menciptakan perasaan yang dapat merubah tingkah laku
seseorang baik itu senang,sedih ataukah kesakitan. Persepsi juga dapat membentuk pola sikap
pada diri seseorang dapat kita lihat dari sikap sehari-hari. Apabila seseorang mempresepsikan
suatu hal dengan baik, maka sudah pasti dia melakukan suatu hal yang bermanfaat baik dengan
hidupnya atau orang-orang sekitar. Karena itu penting bisa mengontrol persepsi yang bisa
mempengaruhi pola sikap pada diri kita.

Contoh persepsi dapat merubah tingkah laku seseorang adalah ketika kita mengidolakan
seseorang kebanyakan dari kita pasti akan mengikuti kebiasaan atau gaya orang yang kita
idolakan. Berawal hanya melihat, mencari informasi kemudian menirukannya seperti meniru
gaya rambutnya, cara dia berpakaian atau hanya menirukan kata-katanya. Dari sini saja dapat
disimpulkan sangat ada hubungannya antara persepsi dengan tingkah laku, karena persepsi bisa
merubah tingkah laku pada diri seseorang dengan mudah.

REFERENSI BACAAN

Vebrynda, rafidlla. Persepsi Antarbudaya sebagai inti Komunikasi Lintas Budaya. (Studi Kasus
mengenai Mahasiswa di India). Fakultas ilmu komunikasi : Universitas Padjajaran.

https://dosenpsikologi.com/pengertian-persepsi-menurut-para-ahli
https://www.zonareferensi.com/pengertian-kebudayaan/

Anda mungkin juga menyukai