S1 - Agama Islam - 21801011112 - Annisa 'Uliya Rahmah
S1 - Agama Islam - 21801011112 - Annisa 'Uliya Rahmah
SKRIPSI
OLEH :
NPM : 21801011112
2022
i
INOVASI PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN
MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SISWA KELAS VII DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
ISLAM AL AKBAR SINGOSARI
SKRIPSI
Oleh:
ANNISA ‘ULIYA RAHMAH
NPM. 21801011112
2022
ii
PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING SKRIPSI
Malang,
Pembimbing 1,
NPP. 171311199232173
Malang,
Pembimbing 2,
iii
PENGESAHAN
TIM PENGUJI SKRIPSI
Dewan Penguji,
Dewan Utama,
Mengetahui,
Ketua Prodi PAI
iv
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
NPM : 21801011112
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar
tulisan saya, dan bukan merupakan plagiasi/falsifikasi/fabrikasi sebagian atau
seluruhnya. Apabila di kemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan bahwa
skripsi ini hasil plagiasi/falsifikasi/fabrikasi, baik sebagian atau seluruhnya, maka
saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
v
ABSTRAK
vi
MOTO
vii
PERSEMBAHAN
1. Allah SWT yang selalu Memberi karunia, nikmat, rahmat serta hidayah –
Nya.
2. Bapak tecinta Kusliman dan ibuda tercinta Enny Soefariaty yang telah
membimbing, mendoakan serta memeberikan semangat dan selalu sabar
dalam menantikan keberhasilanku. Terimakasih atas semua cinta, kasih
sayang, dorongan dan pengorbanan yang tulus.
3. Bapak Dr. M. Fahmi Hidayatullah, S.Pd.I., M.Pd.I
dan bapak Bagus Cahyanto, M.Pd. selaku pembimbing yang senantiasa
mendukung, membantu, memberi sara kepada penulis sehingga dapat
menyelesaikan penelitian ini.
4. Untuk keluaga besar saya yang sudah mendukung dan memberi semangat.
5. Untuk diri saya sendiri yang sudah berjuang sejauh ini dan mampu
menyelesaikan meskipun diiringi oleh tangisan.
6. Untuk adik kandung saya Hanaa Naurah Rahmah dan Arden Manggala
Rahman yang sudah memberikan semangat dalam hidup saya.
7. Untuk sahabat-sahabatku tercinta yang sudah mau memberikan semangat
Anindya, Devi, Ovi, Manda, Nadila, Nisa, Rena, Anis, Mira,
Hajar.Teman-teman kosan di sunan muria 2(fatia,
elsa,kurnia,lala,ayu,fina,fira,hani) dan teman-teman KKN
(nana,esti,ulfa,reza,hana,ahsan,rizki,dwiki,anas,aida) yang selalu
senantiasa menemani, membanntu serta mensupport ku. Serta untuk Kevin
poborsky, Muamar Rafiq A yang sudah memberikan semangat juga untuk
melewati masa kuliah dan support baiknya.
8. Teman- teman seperjuangan prodi PAI 18, khususnya kelas D.
viii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Alhamdulillah segala puji bagi Allah yang telah memberikan rahmat serta
hidayah sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan Skripsi yang berjudul
“Inovasi Pembelajaran Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam Siswa Kelas VII Di Sekolah Menengah Pertama Islam Al Akbar
Singosari”, dalam rangka melaksanakan tugas ilmiyah sebagai salah satu syarat
dalam memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam (S.Pd). Pada Fakultas
Agama Islam (FAI) dan Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Universitas Islam
Malang (Unisma).
Shalawat serta salam kita panjatkan puji dan syukur kita junjungan Nabi
Muhammad SAW, yang mana telah membawa kita dari jaman jahiliyah menuju
jaman yang terang menderang seprti saat ini jaman yang penuh dengan
kecanggihan teknologi yang sperti kita rasakan pada saat ini.
Dalam rangka penulisan Skripsi ini penulis menyadari belum sempurna, masih
banyak kekurangan dalam penulisannya. Oleh sebab itu, penulis mengharapkan
mendapatkan bimbingan dan bantuannya dalam kesempurnaan perbaikan Skripsi
ini.
Dalam kesempatan ini saya mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar
besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini,
baik secara langsung maupun tidak langsung, teriring doa semoga menjadi amal
ibadah dan mendapat balasan dari Allah SWT, kepada:
1. Kepada ayah dan ibu saya tercinta (Kusliman dan Enny Soefariaty) yang
senantiasa memberikan dukungan baik materi maupun spiritual.
2. Kepada kleuarga besar yang selalu memberikan semangat dan keceriaan
3. Bapak Prof. Dr. Maskuri, M. Si selaku Rektor Universitas Islam Malang.
4. Bapak Drs. Anwar Sa’dullah, M.Pd.I selaku Dekan Fakultas Agama Islam
Universitas Islam Malang.
5. Bapak Dr. Moh. Sulistinono, S.PdI, M.Pd selaku Ketua Program Studi
Pendidikan Agama Islam Universitas Islam Malang.
ix
Bapak Dr. M. Fahmi Hidayatullah, S.Pd.I., M.Pd.I, dan bapak Bagus
Cahyanto M.Pd yang selaku dosen pembimbing , yang telah
memberikan bimbingan , motivasi terhadap penulisan skripsi.
6. Bapak dan ibu Dosen Universitas Islam Malang Yang telah memberikan
ilmu kepada penulis selama 4 tahun.
7. Para teman-temanku sekalian yang senantiasa membantu dan memberikan
dukungan dari semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu
yang telah tulus membantu penyusunan skripsi ini.
x
DAFTAR ISI
ABSTRAK....................................................................................................vi
MOTO..........................................................................................................vii
PERSEMBAHAN.......................................................................................viii
KATA PENGANTAR..................................................................................ix
DAFTAR ISI.................................................................................................xi
DAFTAR TABEL.......................................................................................xiv
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................xv
BAB I PENDAHULUAN............................................................................1
A. Konteks Penelitian.................................................................................1
B. Fokus penelitian....................................................................................5
C. Tujuan Penelitian...................................................................................6
D. Kegunaan Penelitian..............................................................................6
E. Definisi Operasional..............................................................................7
A. Penelitian Terdahulu.............................................................................9
B. Inovasi pembelajaran...........................................................................10
xi
4. Peran Guru dalam Melaksanakan Inovasi Pembelajaran....................15
C. Mutu Pembelajaran.............................................................................19
B. Kehadiran Penelitian...........................................................................34
C. Lokasi Penelitian.................................................................................35
D. Sumber Data........................................................................................35
A. Paparan Data.......................................................................................45
B. Temuan Penelitian...............................................................................49
xii
di SMP Islam Al Akbar Singosari.......................................................49
BAB V PEMBAHASAN........................................................................61
BAB VI PENUTUP...................................................................................73
A. Kesimpulan..........................................................................................73
B. Saran....................................................................................................74
xiii
DAFTAR TABEL
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
Islam Malang.
Lampiran 4: wawancara peneliti kepada bapak Wawan Siswanto selaku Guru PAI
xv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Konteks Penelitian
merupakan salah satu tugas seorang guru terutama pada guru PAI. Inovasi
pembelajaran berasal dari sebuah pemikiran atau olah pikir manusia yang dapat
keterkaitan dengan kata invention dan discovery. Invention ini berkaitan dengan
diartikan sebagai suatu penemuan yang pernah ada dan hanya perlu adanya
pembaharuan agar menjadi lebih sempurna untuk mewujudkan tujuan yang telah
ditetapka.
Secara etimologi inovasi berasal dari kata latin yang berarti pembaharuan
dan perubahan. kata kerjanya innovo yang artinya memperbarui dan mengubah.
Inovasi ialah suatu perubahan baru yang menuju ke arah perbaikan dan berencana
artikan pemasukan suatu pengenalan hal-hal yang baru; penemuan baru berbeda
dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya, yang(gagasa,metode
atau alat).
pembelajaran agama islam memiliki maksud bahwa peran dari guru ialah sebagai
panutan dan contoh yang sangat penting dalam pembelajaran di sekolah dalam
kehidupan.
orang yang berbeda keyakinan, dan pada saat yang sama memperkuat keyakinan
Oleh karena itu, pendidikan agama harus mampu mencerminkan isu-isu agama.
inovasi pembelajaran berasal dari sebuah pemikiran atau olah pikir dari manusia
pendidikan.
Hal ini memiliki tujuan dari seorang guru yang merupakan salah satu
tetapi juga bertanggung jawab terhadap perkembangan potensi siswa. Guru harus
menciptakan proses pembelajaran yang kreatif dengan cara ini untuk memotivasi
siswa untuk belajar secara efektif dan dinamis dalam proses mencapai dan
menengah pertama yaitu suatu lembaga dalam bidang pendidikan yang bersifat
kompleks dan unik. Hal ini, dapat dilihat dari materi pendidikan agama dan
yang sampai saat ini jumlahnya ribuan di seluruh pelosok Indonesia juga masih
3
tetap menjadi tumpuan dan harapan sebagian besar untuk umat islam yang
menciptakan dan mengembangkan metode kerja yang lebih baik, dan membina
rendah. Hal ini bisa dilihat dari beberapa indikator. Adapun contoh lulusan dari
sekolah yang atau perguruan tinggi yang belum siap memasuki dunia kerja karena
manusia semakin dirasakan sangat penting dan dibutuhkan oleh karena itu mutu
pendidikan.
menolong diri sendiri atau orang lain demi kesejahteraan hidup, dan untuk
pendidikan melihat pembelajran yang sudah di inovasi dari guru dalam proses
bidang studi agama Islam dengan penerapan metode belajar yang lebih efesien
dan efektif yang diminati siswa secara maksimal serta didukung oleh tenaga guru
Islam sudah menggunakan inovasi pembelajaran yang bagus, SMP islam al akbar
yang digunakan untuk para siswa secara bergantian sesuai jadwal pelajarannya,
dan juga tersedia fasilitas teknologi seperti LCD proyektor di setiap kelas nya
melakukan riset atau eksperimen dan tak jarang harus langsung terjun ke lapangan
untuk melakukan pengamatan. Dan guru disana juga sangat inovatif untuk
dalam proses pembelajaran berlangsung. Guru Pai juga melakukan praktek dalam
pelaksanaan pembelajaran ini bertujuan agar peserta didik tidak hanya mengerti
pembehasan materi yang diterangkan namun juga hal ini bertujuan agar peserta
diberi dasar pemikiran bagi penulis untuk meneliti dan menyajikan skripsi dengan
B. Fokus penelitian
C. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang dikaji penulis ,maka penelitian ini
D. Kegunaan Penelitian
bagi praktisi pendidikan. Adapun manfaat lain dari penelitian ini sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
2. Secara Praktis
singosari.
akbar singosari
3. Bagi sekolah, hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan rujukan
singosari.
E. Definisi Operasional
Operasional.
baru ini yang dimaksud adalah bukan berarti baru secara orisinal
dengan baik serta dapat menghasilkan lulusan yang baik sesuai dengan
yang diharapkan.
KAJIAN PUSTAKA
A. Penelitian Terdahulu
penelitian ini, oleh sebab itu, dalam tinjauan pustaka ini, peneliti
B. Inovasi pembelajaran
Kata inovasi berasal dari kata innovation yang berarti baru atau
Inovasi juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang baru dalam situasi
baru" itu dapat berupa ide, gagasan, benda atau mungkin tindakan.
Sedangkan dilihat dari maknanya, sesuatu yang baru itu bisa benar-
dengan invantion, atau dapat juga tidak benar benar baru sebab
sebelumnya sudah ada dalam konteks sosial yang lain yang kemudian
pendidikan (Sanjaya,2010:318) .
inovasi sebagai suatu gagasan, perbuatan atau suatu yang baru dalam
(Fuad,2010:192).
peran tertentu agar siswa dapat belajar untuk mencapai tujuan dari
(Majid,2017:4).
dan ada hubungan dua arah, yaitu antara guru dan siswa, yang
semua potensi yang ada pada siswa, dan ketika itu dapat
saran dan prasarana termasuk struktur dan prosedur organisasi hal ini
dari atas oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa seorang guru perlu
dan lingkungan.
a. Guru
siswanya. Guru juga harus bisa memiliki pikiran yang terbuka, dan
b. Siswa
c. Materi ajar
Materi ajar atau bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang
mengajar. Bahan yang dimaksud dapat berupa bahan tertulis atau tidak
terpadu.
d. Lingkungan
Proses pembelajaran berlangsung dalam berbagai pengaturan
a. Sebagai pengajar
belajar, yaitu peserta didik, dan mereka yang mengajar (guru) dan
Uzer Usman,2011:6).
16
b. Sebagai pendidik
keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu, peran guru juga dapat
ajar dapat dibuat dalam bentuk yang sesuai dengan kebutuhan dan
ketetapan.
d. Sebagai pengembang
cara khusus yang dapat dilakukan oleh guru untuk siswa agar
atau strategi apa yang perlu dilakukan untuk membuat siswa tetap
dibuktikan melalui tes dan evaluasi. Ada dua kategori tes yang
dapat digunakan, yaitu tes objektif dan uji coba. Evaluasi program
C. Mutu Pembelajaran
diterima oleh peserta didik berupa perubahan positif ke arah yang lebih
belajar mengajar.
berdiri sendiri, tetapi juga didukung oleh sarana lain sebagai syarat
harus di lalui dengan sabar, tahap demi tahap, dengan arah yang jelas
dan pasti.
20
bermutu
penyandang cacat.
pendidikan
(Kunandar, 2007:6-7).
21
dan memahami visi kerja secara jelas, mampu dan mau bekerja
siswa
(Sudarwan, 2007:56).
karena itu, jika tidak ada tindak lanjut setelah monitoring dan evaluasi,
ditentukan.
23
tentang peusahaan
yang konstruktif
(Sudarwan, 2007:225).
yang berasal dari bahasa yunani. Pedagogia terdiri dari dua kata
sebagai berikut:
balik.
dan kebahagiaan.
dan tingkah laku sesuai dengan ajaran dan petunjuk agama islam.
yang seutuhnya.
c. Aspek ahlak
dijauhi.
landasan atau dasar tempat berpijak yang baik dan kuat. Oleh karena
sebagai berikut:
1) Al-Qur’an
2) As-Sunnah
shallalahu’alaihi wasallam.
keseluruhan kepadanya.
Allah SWT.
islam dan tidak dibenarkan merupakan etika sosial atau moralitas sosial.
hidup di dunia bagi anak didik yang kemudian akan dapat membuahkan
berfungsi sebagi alat tolak ukur untuk dapat menjalani hidup yang
oleh pihak yang lebih tua kepada yang lebih muda. Dalam interaksi
32
sudah diterima oleh aturan etika dan akidah umum masyarakat tertentu.
didalamkehidupan masyarakat.
2003 Pasal 3). “Pembentuk watak dan peradaban bangsa dan martabat”
pembudayaan itu(Marwan,2009:25).
BAB III
METODE PENELITIAN
perilaku, persepsi, dan tindakan, secara holistik dan dengan cara deskripsi
dalam bentuk kata-kata, dan bahasa pada suatu konteks khusus alamiah
adalah penelitian studi kasus. Seperti yang di jelaskan oleh Yusuf (2014:
memahami secara efektif bagaimana suatu kejadian, orang, latar alami itu
studi kasus di SMP Islam Al Akbar Singosari, maka dari itu penelitian ini
B. Kehadiran Penelitian
permasalahan.
C. Lokasi Penelitian
penelitian lapangan (field research) dan data yang diperoleh berupa kata-
kata serta gambaran dan bukan berupa angka, karena di dalam penelitian
menyelesaikan penelitian.
D. Sumber Data
adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih
lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan,
peneliti secara langsung dari sumber datanya. Data primer disebut juga
sebagai data asli atau data baru yang memiliki sifat up to date. Untuk
data primer antara lain observasi, wawancara, diskusi terfokus (focus grup
dimaksud data primer adalah data yang diperoleh dari wawancara, Guru
Akbar Singosari
peneliti dari berbagai sumber yang telah ada (peneliti sebagai tangan
kedua). Data sekunder dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti Biro
Pusat Statistik (BPS), buku, laporan, jurnal, dan arsip-arsip yang berkaitan
data penelitian.
37
1. Observasi
peneliti. Maka ada dua indera yang memiliki peran penting dalam
jawabkan. Dari segi proses pengumpulan data peneliti dalam hal ini
dengan kegiatan sehari- hari yang sedang diamati dengan cara peneliti
2. Wawancara
dan juga dapat dilakukan secara tatap muka maupun menggunakan alat
3. Dokumentasi
memperoleh data profil sekolah, data guru, siswa, serta foto atau
kualitatif adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang
dalam pola, memilih mana yang penting dan yang akan dipelajari, dan
orang lain. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis
data dilakukan dari hasil studi pendahuluan atau data sekunder yang
lapangan.
yaitu:
perngurainnya:
a. Pemilihan (Selecting)
dengan memberi garis bawah pada data yang diteliti oleh peneliti dan
(focusing).
b. Pengerucutan (Focusing)
agama islam siswa kelas VII di SMP Islam Al Akbar Singosari . Dalam
hal ini, peneliti hanya membatasi data yang berdasarkan dengan fokus
penelitian saja dan data yang tidak ada hubungannya dengan fokus
c. Peringkasan (Abstracting)
berada di dalamnya. Pada tahap ini, data yang telah terkumpul pada
tahap ini akan dievaluasi oleh peneliti. Jika data yang menunjukkan
41
yang diteliti.
menggolongkan data dalam satu pola yang lebih luas dan lain
sebagainya.
dikemukakan pada tahap awal dan didukung oleh bukti-bukti yang valid
42
terjadi pada obyek yang di teliti. Uji keabsahan data dalam penelitian
1. Perpanjangan Pengamatan
diperoleh, apabila data yang diperoleh telah benar berarti kredibel dan
43
diperpanjang lagi.
2. Triangulasi
teknik.
a. Triangulasi Sumber
b. Triangulasi Teknik
kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda, seperti data
yang berbeda-beda.
c. Teman Sejawat
teman sejawat, karena teman sejawat juga bisa diajak kerja sama
A. Paparan Data
Pada bab ini akan membahas hasil penelitian yang berkaitan
data hasil penelitian ini akan dibagi menjadi dua bagian yaitu, potret atau
1. Profil Sekolah
b. NPSN : 20564245
c. NSS: 202051828001
Malang
setelah tamat sekolah dasar atau madrasah, serta jarak ke sekolah lain
Akbar Singosari.
1) VISI
2) MISI
peraturan
48
a. Ruang kelas
b. Ruang perpustakaan
c. Ruang laboratorium
d. Ruang praktik
e. Ruang pimpinan
f. Ruang guru
g. Ruang guru
h. Ruang ibadah
i. Ruang UKS
j. Ruang toilet
k. Ruang gudang
l. Ruang sirkulasi
m. Tempat bermain/olahraga
n. Ruang TU
o. Ruang konseling
p. Ruang OSIS
q. Ruang bangunan
berjumlah 7 semua terbagi ada yang sertifikasi guru dan pegawai biasa.
B. Temuan Penelitian
teori yang akan dilakukan. Hal tersebut sesuai dengan pernyataan yang
untuk dapat menyempurnakan RPP yang telah dibuat agar hasil untuk
batasan waktu hal ini berkaitan dengan pernyataan dari kepada sekolah
hal ini disampaikan oleh bapak Muhamad Nurul Wafi, M.Pd tentang
51
berikut:
potensi yang dimiliki dari peserta didik, serta guru juga mempunyai
dengan melihat rpp yang sudah dibuat, guru dapat menggunakan media
inti dari suatu proses pendidikan di sekolah, dan interaksi antara guru
tercapai mutu pembelajaran yang sesuai dengan visi misi dan tujuan
pembelajaran disekolah.
mengajar berlangsung.
53
dan suasana belajar yang tidak mebosankan bagi peserta didik. Dari
yang profesional jika seorang guru dapat mengajar sesuai keahlian dan
didik, serta guru juga mempunyai tingkat keilmuan yang tinggi sehingga
memadai, dan silabus disusun sesuai dengan batasan materi yang telah
hasil wawancara dengan bapak Wawan Siswanto S.Pd sebagai guru PAI
sekolah kepada bapak Mohamad Nurul Wafi, M.Pd SMP Islam Al Akbar
Singosari:
karena itu evaluasi dapat dilakukan secara terus menerus dan dalam
Serta waka kesiswaan juga telah melihat hasil pembelajaran dari rapat
yang biasanya dilakukan pada setiap rapat rutin. Hal ini juga
Al Akbar Singosari.
Fokus
No penelitian Temuan peneliti
59
PEMBAHASAN
pembahasan ini akan dikemukakan uraian tentang analisis data dari paparan data
dokumentasi.
Penelitian ini akan mendeskripsikan hasil analisis data dari paparan data
Agama Islam Siswa Kelas VII Di Sekolah Menengah Pertama Islam Al Akbar
Singosari”.
Data yang telah diperoleh dan dipaparkan peneliti akan dianalisis oleh
peneliti sesuai dengan hasil penelitian yang mengacu pada rumusan masalah
diatas.
Adapun uraian tentang analisis dari paparan data yang ada akan membahas
pembelajaran dalam skala makro dan mikro untuk berbagai mata pelajaran pada
sebuah desain adalah untuk mencapai solusi terbaik dalam memecahkan masalah
2008:65).
perencanaan tersebut guru dapat mengetahui media mana yang akan diterapkan
rancangan sebelum proses pembelajaran dilakukan. Oleh karena itu dalam proses
63
pembelajaran apa yang baik dilaksanakan dapat menjadi keberhasilan dari suatu
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan atau kelompok mata
kompetensi dan kompetensi dasar untuk mata pelajaran dengan alokasi waktu
Akbar Singosari dalam mata pelajaran yang disusun berdasarkan seluruh alokasi
pembelajaran berlangsung, karena dengan ini guru bisa mengetahui media apa
yang akan diajarkan nantinya karena pengertian dari silabus juga mengenai
oleh guru tentang perencanaan pembelajaran, maka guru akan menjadi lebih
kelas, dengan tetap menambahkan materi dan metode yang sesuai dengan
sekiranya apa yang tidak sesuai dengan kondisi peserta didik yang diajarkan serta
menambah atau merubah rencana tersebut sesuai dengan perubahan sikap siswa
sudah berjalan dengan cukup baik. Sebelum di mulainya proses pembelajaran para
peserta didik di biasakan untuk melakukan sholat dhuha berjamaah, setelah itu
peserta didik, dan dilanjutkan tentang pengenalan materi yang akan dipelajari
sudah berjalan dengan cukup baik. Sebelum di mulainya proses pembelajaran para
peserta didik di biasakan untuk melakukan sholat dhuha berjamaah, setelah itu
suci al-quran secara bersama sama selama 15 menit berlangsung dan dilanjutkan
65
materi yang akan dipelajari kepada peserta didik. Guru juga menerapkan literasi
lainnya kepada peserta didik seperti membaca buku-buku yang berkaitan dengan
materi yang ingin dipelajari, selain itu guru tetap menggunakan metode-metode
pembelajaran yang lama dan menggunakan metode pembelajaran yang baru salah
satunya menggunakan media internet yang dimana siswa tidak merasa bosen.
Hal berikut sudah sesuai teori yang digunakan oleh peneliti dalam kegiatan
kegiatan yang kita lakukan agar dapat menciptakan kondisi dan suasana mental
yang sudah siap serta menimbulkan perhatian peserta didik supaya bisa fokus dan
hal ini yang harus dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran untuk
berkembang secara baik dari fisik maupun maupun dari psikis dan mempunyai
2016:81)
telah menggunakan metode belajar yang bervariasi. Guru pendidikan agama islam
discovery learning juga harus lebih sering diterapkan dalam kegiatan belajar
mengajar pendidikan agama islam agar peserta didik lebih aktif dan
66
pembelajaran berlangsung.
a. Metode Brainstorming
mendorong kelompok menyumbang ide ide baru tanpa dinilai segera. Setiap
menumbuhkan rasa percaya pada diri sendiri dalam menyumbangkan ide-ide yang
menggunakan metode ini untuk membentuk sebuah diskusi yang mana peserta
didik disorong agar dapat menyatakan pendapat, serta pemikiran tentang suatu
masalah tanpa adanya penilaian dari siswa yang lainnya. Tujuan guru dengan
menggunakan metode ini agar peserta didik dapat mengungkapkan semua yang
b. Metode Ceramah
konsep, prinsip, dan fakta pada akhir pembelajaran ditutup dengan tanya jawab.
ceramah.
menjelaskan secara langsung tentang semua materi pelajaran, agar siswa dapat
67
memahami dengan baik apa yang telah diajarkan. Dengan metode ceramah ini,
menjadikan siswa akan selalu meningat dan memahami dengan baik serta
mengamalkan semua perilaku terpuji yang telah dipelajari dari guru di sekolah
para peserta didik ketika didalam kelas sebagai bentuk pemahaman terhadap
materi yang telah diajarkan. Metode tanya jawab ini digunakan untuk para peserta
didik agar iku terlibat aktif dalam proses pembelajaran sehingga tidak hanya
bersifat satu arah, melainkan adanya feedback pula dari peserta didik lain.
d. Metode Diskusi
oleh beberapa yang bergabung dalam suatu kelompok untuk saling bertukar
Metode ini salah satu yang digunakan oleh guru pendidikan agama islam
di SMP Islam Al Akbar Singosari dalam upaya pemecahan masalah yang dihadapi
dan mendorong para peserta didik aktif didalam kelas unutuk mengemukakan
pendapat dan menjadi termotivasi agar lebih baik dari kelompok diskusi lainnya.
68
menggunakan metode ini untuk mengembangkan cara belajar peserta didik aktif
yang diperoleh akan bertahan lama didalam ingatan dan pengetahuan siswa.
Metode belajar salah satu cara yang digunakan oleh guru dalam
berlangsung. Oleh sebab itu, metode belajar merupakan hal yang penting
menggunakan beberapa metode yang lain yaitu metode penanyangan vidio atau
PPT yang dimana guru memberikan vidio yang berkaitan dengan pembelajaran
yang di sedang disampaikan metode tersebut membuat peserta didik tidak bosan
kemudian peserta didik di beri tugas untuk memberikan tanggapan atau contoh
terkait vidio pembelajaran agar semua peserta didik dapat aktif dan paham pada
pada pelajarn yang di sampaikan. Selain itu guru juga menggunakan metode
pembiasaan yang tidak hanya dilakukan di sekolah saja, akan tetapi juga
dilakukan di luar sekolah dengan kerja sama guru dan orang tua yang ikut
dapat menguasai kelas dengan baik, serta mampu membuat peserta didik semkain
69
aktif dan semakin meningkat daya serapnya ketika belajar. Dari adanya
pula.
pendidikan agama islam dapat meningkat sesuai dengan yang diharapkan serta
mengikuti perkembangan teknologi di era milenial saat ini yang juga dilaksanakan
tetapi juga proses-proses yang dilalui pendidikan dan peserat didik dalam
Islam Al Akbar Singosari dapat dikelompokkan menjadi tiga aspek yaitu: aspek
pedidikan agam islam bukan hanya di tentukan dari aspek kognitif saja, akan
tetapi mencapai aspek afektif dan psikomotorik. Oleh sebab itu guru pendidikan
penilaian yang sesuai dengan para siswa terhadap ketida aspek tersebut.
SMP Islam Al Akbar Singosari dalam aspek kognitif sudah sesuai teori yang
penegtahuan siswa terhadap materi yang di ajarkan oleh guru ketika di dalam
dengan sikap dan nilai siswa. Aspek afektif mencakup watak dan tingkah laku
seperti perasaan, minat, sikap, emosi serta nilai dalam pembelajaran , aspek ini
menjadi lebih rinci kedalam lima jenjang yaitu: Menerima tau memperhatikan
Teknik penilaian evaluasi belajar aspek afektif terdiri dari dua teknik yaitu
dengan teknik testing yang merupakan penilaian dengan menggunakan tes sebagai
alat ukurnya serta non-testing yaitu teknik penilaian yang tidak menggunakan tes
aktivitas fisik, seperti lari, melukis, menari dan lain sebagainya. Hasil kognitif dan
hasil belajar afektif akan menjadi hasil psikomotorik apabila siswa telah
71
menunjukan tingkah laku dan perbuatan tertentu yang sesuai dengan makna dan
aspek kogniitf dan afektif dengan materi tentang kedisiplinan menurut agama
dikelas, yakni pada siswa saat melakukan praktik, atau setelah proses
pembelajaran berlangsung dengan cara memberikan tes kepada peserta didik baik
secara manual dengan tulis maupun dengan bantuin interenet seperti menjawab
soal malelui google form sebagai bentuk pemanfaatan teknologi yang berkembang
saat ini, penilaian ini bisa juga dilakukan melalui observasi atau pengamatan.
Dalam observasi seperti perilaku dan perbuatan siswa ketika praktik berlangsung
penyampaian materi untuk memperoleh nilai mingguna peserta didik selain ujian
pertengahan dan akhir semester. Penilaian afektif juga di peroleh guru dengan
cara mengamati perilaku siswa selama disekolah dan informasi kepada orang tua
praktik ibadah yang sudah di biasakan disekolah serta perubahan karakter peserta
untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserat didik terhadap materi yang
sosial, jadi seorang guru harus bisa menguasai pembelajaran, penerapan beberapa
metode, dapat menguasai kelas dengan baik, serta mampu membuat peserta didik
semkain aktif dan meningkat daya serapnya ketika belajar. Dari adanya
pula.
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti ini pada SMP Islam Al
diajarkan.
sekolah melalui media social orang tua, dan laporan dari teman sejawat,
mengetahui jika ada guru yang masih mengalami kesulitan dalam pemahami
pembuatan rpp, silabus maupun dalam hal mengajar. Hal ini bertujuan agar
B. Saran
adalah dengan adanya peran guru, pessserta didik, bahan ajar, dan lingkungan
1. Bagi Guru
disarankan untuk para guru lebih meng upgrade skill dalam pengunaan teknologi,
2. Bagi Lembaga
DAFTAR RUJUKAN
Widya).
Citapustaka Media.
Pendidikan Nomor 22, 23, dan 24 Tahun 2006 tentang Standar Isi
Cipta.
hlm. 90.
6.
Rineka Cipta.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Akbar Singosari
No telephone : 089523430467
Riwayat pendidikan