PERATURAN BUPATIAGAM NOMOR 42 TAHUN 2022 TENTANG PERJALANAN DINAS DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN AGAM TAHUN ANGGARAN 2023Menimbang Mengingat BUPATI AGAM PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 42 TAHUN 2022 TENTANG PERJALANAN DINAS DILINGKUNGAN PEMERINTAH, KABUPATEN AGAM TAHUN ANGGARAN 2023 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI AGAM, bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 3 Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standar Harga Satuan Regional, perlu menetapkan Peraturan Bupati tentang Perjalanan Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Agam Tahun Anggaran 2023 ; 1, Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; 2. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah Otonom Kabupaten Dalam Lingkungan Daerah Provinsi Sumatera Tengah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1956 Nomor 25); 3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 ' Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Nomor 6736}; 4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355) sebagaimana telah beberapa kali diubah dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Nomor 6736); Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 4, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6757); Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 210, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4028); Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5165); Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 106, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6057); Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6322);10. Peraturan Presiden Nomor 33 Tahun 2020 tentang Standar Harga Satuan Regional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 57); 11. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 97/ PMK.05 / 2010 tentang Perjalanan Dinas Luar Negeri Bagi Pejabat Negara, Pegawai Negeri dan Pegawai Tidak Tetap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 255), sebagaiman telah diubah beberapa kali terakhir Peraturan Menteri Keuangan Nomor 55/PMK.05/2014 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 97/PMK.05/2010 tentang Perjalanan Dinas Luar Negeri Bagi Pejabat Negara, Pegawai Tidak Tetap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 346); 12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 113/PMK.05/2012 tentang Perjalanan Dinas Dalam Negeri bagi Pejabat Negara, Pegawai Negeri dan Pegawai Tidak Tetap (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 678); 13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2016 tentang Pedoman Perjalanan Dinas Luar Negeri Bagi Aparatur Sipil Negara Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Daerah, Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 811); 14, Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah, (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 7181); 15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022, (Berita Negara Rebuplik Indonesia Tahun 2021 Nomor 926); 16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 83/PMK.02/2022 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2023 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2022 Nomor 494);MEMUTUSKAN : Menetapkan :PERATURAN BUPATI TENTANG PERJALANAN DINAS DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN AGAM TAHUN ANGGARAN 2023. BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Bupati ini yang dimaksud dengan : 1. Daerah adalah Kabupaten Agam. 2. Bupati adalah Bupati Agam. 3. Wakil Bupati adalah Wakil Bupati Agam 4. Forum Koordinasi Pimpinan di Daerah yang selanjutnya disebut Forkopimda adalah Forum yang di gunakan untuk membahas penyelengaraan urusan permasalahan umum yang terdiri dari Bupati, Pimpinan DPRD, Kepala Kepolisian Resor Agam, Kepala Kepolisian Resor Bukittinggi, Komandan Distrik Militer 0304 Agam, Kepala Kejaksaan Negeri Lubuk Basung. 5. Tim Koordinasi Forum Diskusi Politik adalah Tim Koordinasi Pimpinan Daerah ditambah Wakil Bupati, Ketua Pengadilan Negeri Lubuk Basung, Ketua Pengadilan Agama Lubuk Basung, Ketua Pengadilan Agama Maninjau, Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau, Ketua Majelis_ Ulama__ Indonesia Kabupaten Agam, Ketua Bundo Kanduang. 6. Perjalanan Dinas adalah Perjalanan dari tempat kedudukan yang dilakukan dalam/keluar wilayah Kabupaten Agam untuk kepentingan daerah atas perintah pejabat yang berwenang. 7. Tempat kedudukan adalah lokasi kantor. 8. Tempat tujuan adalah tempat/kota yang menjadi tujuan perjalanan dinas. 9. Perjalanan Dinas Dalam Kota adalah perjalanan dari tempat kedudukan ke kecamatan lain dalam wilayah Kabupaten Agam atau ke Kota Bukittinggi. 10. Perjalanan Dinas Dalam Kecamatan adalah perjalanan dari tempat kedudukan ke nagari dalam wilayah kecamatan yang bersangkutan dengan melaksanakan 4tugas lebih dari 5 jam, kecuali untuk Petugas Penyuluh Lapangan. 11.Perjalanan Dinas Luar Kota adalah perjalanan dari tempat kedudukan ke Luar Kabupaten dan Provinsi Sumatera Barat. 12. Perjalanan Dinas Biasa Luar Daerah adalah perjalanan dari tempat kedudukan ke Ibukota Provinsi atau ke Kabupaten/kota lainnya dalam wilayah Provinsi ‘Sumatera Barat. 13. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi adalah perjalanan dari tempat kedudukan ke luar Provinsi Sumatera Barat. 14. Perjalanan Dinas Luar Negeri adalah perjalanan dinas dari tempat kedudukan ke negara lain. 15. Perjalanan Dinas Kebencanaan adalah perjalanan dinas dalam rangka penanggulangan bencana alam, kebakaran dan huru-hara. 16. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disingkat PNS adalah Pegawai negeri Sipil yang bekerja pada Pemerintah. 17.Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang selanjutnya disebut PPPK adalah Pegawai yang diangkat berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dalam melaksanakan tugas pemerintah. 18.Non PNS adalah Pegawai dilingkungan pemerintah daerah yang pengangatannya dengan _persetujuan Bupati/Pejabat berwenang terkait. 19. Pegawai Tidak Tetap/Tenaga Kontrak yang selanjutnya disebut PTT/Tenaga Kontrak adalah pegawai di lingkungan pemerintah daerah yang diangkat untuk jangka waktu tertentu guna melaksanakan tugas teknis. 20.Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah Sekretariat Daerah, Inspektorat, Badan, Dinas, RSUD Lubuk Basung dan Kecamatan dilingkungan Pemerintah Kabupaten Agam. 21. Surat Perintah Tugas yang selanjutnya disingkat SPT adalah naskah dinas dari atasan yang ditujukan kepada bawahan yang berisi perintah untuk melakukan perjalanan dinas. 22. Surat Perjalanan Dinas yang selanjutnya disingkat SPD adalah dokumen yang diterbitkan oleh pejabat yang 5berwenang sebagai bukti telah melaksanakan perjalanan dinas. 23, Lumpsum adalah pembayaran sejumlah uang yang telah ditetapkan terlebih dahulu dan dibayarkan sekaligus. 24.Biaya At Cost adalah biaya yang dibayarkan sesuai dengan bukti pengeluaran yang sah. 25.Uang Harian adalah uang yang dibayarkan sebagai pengganti biaya keperluansehari-hari_ dalam menjalankan perintah perjalanan dinas. 26. Biaya Transportasi adalah biaya yang diberikan untuk perjalanan dinas yang menggunakan kendaraan umum. 27.Biaya Taksi adalah biaya yang diberikan untuk transportasi dari bandara kedatangan ketempat tujuan kegiatan maupun sebaliknya. 28. Unit Pelaksana Teknis yang selanjutnya disingkat UPT adalah Unit Pelaksana Teknis pada Perangkat Daerah terkait. 29. Perhitungan Rampung adalah perhitungan biaya perjalanan dinas yang dihitung sesuai kebutuhan riil berdasarkan ketentuan yang berlaku. BAB II PELAKSANA PERJALANAN DINAS Pasal 2 Peraturan Bupati ini mengatur mengenai pelaksanaan dan pertanggui perjalanan dinas yang dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. jawaban perjalanan dinas bagi pelaksana Pasal 3 Pelaksana Perjalanan Dinas terdiri atas : Bupati dan Wakil Bupati; Forkopimda; PNS, CPNS dan PPPK; PTT/ Tenaga Kontrak/ Tenaga Harian Lepas; Ketua TP PKK, Ketua GOW dan Ketua Dharma Wanita; Forum Diskusi Politik; PNS Instansi Vertikal; dan Panitia Seleksi Pejabat Tinggi Pratama. Masyarakat; FRo-e po geBAB III PRINSIP PERJALANAN DINAS: Pasal 4 Perjalanan Dinas dilaksanakan dengan memperhatikan prinsip sebagai berikut : a. efisiensi penggunaan belanja daerah; b. efektifitas adalah ukuran berhasil tidaknya pencapaian tujuan; c. kepatutan adalah segala yang kita lakukan hendaknya sesuai dengan batas-batas; d. kewajaran adalah tidak menyimpang; e. selektif, yaitu hanya untuk kepentingan yang sangat tinggi dan prioritas yang berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan; f. ketersediaan anggaran dan kesesuaian dengan pencapaian kinerja pemerintah daerah; dan g. akuntabilitas pemberian perintah _pelaksanaan perjalanan dinas dan pembebanan biaya perjalanan dinas. BAB IV KELOMPOK PERJALANAN DINAS Pasal 5 Perjalanan Dinas terdiri dari : a. Perjalanan Dinas Dalam Negeri terdiri dari : 1. Perjalanan Dinas Dalam Kota; 2. Perjalanan Dinas Biasa Luar Kota; dan 3. Perjalanan Dinas Diklat; b. Perjalanan Dinas Luar Negeri. Pasal 6 (1) Perjalanan Dinas Dalam Kota sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 hurufa angka 1 meliputi : a. Perjalanan Dinas Antar Kecamatan; b. Perjalanan Dinas Dalam Kecamatan; c. Perjalanan Dinas Kebencanaan Dalam Kecamatan Lubuk Basung; dan d. Perjalanan Dinas Kebencanaan Luar Kecamatan Lubuk Basung(2) Perjalanan Dinas Biasa Luar Kota sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a angka 2 terdiri dari : a. Perjalanan Dinas Biasa Luar Daerah; dan b. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi. (3) Perjalanan Dinas Diklat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf a angka 3 adalah Perjalanan Dinas dalam rangka mengikuti kegiatan pendididikan dan pelatihan yang diselengarakan di dalam Kota dan luar kota. (4) Perjalanan Dinas Luar Negeri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf b adalah Perjalanan Dinas yang dilakukan dari tempat kedudukan ke Negara lain. BAB V PERSYARATAN PERJALANAN DINAS Pasal 7 (1) Untuk melakukan Perjalanan Dinas, pelaksana Perjalanan Dinas harus memenuhi persyaratan : a. adanya persetujuan; b. SPT; c. SPD; dan d. izin pemerintah, khusus untuk Perjalanan Dinas Luar Negeri. Pasal 8 (1) Perjalanan Dinas yang wajib adanya persetujuan sebagaimana dimaksud Pasal 7 huruf a adalah untuk : a. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi; b. Perjalanan Dinas Diklat yang dilakukan di Luar Provinsi; dan c. Perjalanan Dinas Luar Negeri. (2) Persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan oleh Bupati, kecuali untuk pejabat Eselon III.b, Eselon IV, Fungsional/Pejabat non struktural, CPNS, 8PTT, PPPK, Tenaga Kontrak,Tenaga Harian Lepas, untuk Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dan Perjalanan Dinas Diklat yang dilakukan di Luar Provinsi; (3) Persetujuan untuk pejabat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diberikan oleh Sekretaris Daerah. Pasal 9 (1) Persetujuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 ayat (2), ayat (3) disampaikan secara tertulis pada nota dinas. (2) Dalam hal Bupati, Sekretaris Daerah atau Kepala SKPD tidak berada di tempat kedudukan, persetujuan dapat disampaikan melalui media elektronik berupa whatsapp dan telegram, massenger atau sejenisnya. (3) Print out persetujuan melalui media elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (2) menjadi lampiran dari nota dinas persetujuan pelaksanaan perjalanan dinas. Pasal 10 SPT sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1) huruf b, ditandatangani oleh: a, Bupati untuk Perjalanan Dinas Bupati dan Forkopimda. b. Wakil Bupati untuk Perjalanan Dinas Wakil Bupati; c. Sekretaris Daerah untuk PNS dan Non PNS dalam melakukan Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dan Perjalanan Dinas Diklat Luar Provinsi; d. Sekretaris Daerah untuk Sekretaris Daerah, Staf Abli Bupati dan Asisten pada Sekretariat Daerah yang melakukan Perjalanan Dinas Dalam Kota dan Perjalanan Dinas Biasa Luar Daerah; e, Asisten untuk Kepala Bagian, PNS dan Non PNS yang melakukan Perjalanan Dinas Dalam Kota dan Perjalanan Dinas Biasa Luar Daerah; f. Kepala SKPD untuk PNS, Non PNS, Kepala UPT dan Kepala Sekolah dalam lingkungannya yang melakukan Perjalanan Dinas Dalam Kota dan Perjalanan Dinas Biasa Diklat; g. Kepala UPT untuk PNS dan PTT dalam lingkungannyayang melakukan Perjalanan Dinas Dalam Kota; dan h. Kepala Sekolah untuk PNS dan PTT dalam lingkungannya yang melakukan Perjalanan Dinas Dalam Kota. Pasal 11 SPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 .huruf c, ditandatangani oleh : oo e QQ) (2) Bupati untuk Bupati; Wakil Bupati untuk Wakil Bupati; Sekretaris Daerah untuk Sekretaris Daerah dan Staf Ahli; Asisten untuk Asisten dan Kepala Bagian dalam lingkungannya; Kepala OPD untuk Kepala OPD, PNS dan Non PNS dalam lingkungannya serta anggota masyarakat; Kepala Bagian untuk PNS dan PTT dalam lingkungannya; Kepala UPT untuk Kepala UPT, PNS dan PIT dalam lingkungannya. BAB VI LAMA PERJALANAN DINAS Pasal 12 Perjalanan Dinas dapat dilakukan paling lama 15 (lima belas) hari dalam 1 (satu) bulan, kecuali untuk : a. Bupati; b. Wakil Bupati; c. Sekretaris Daerah; d. Pegawai yang mengikuti kegiatan diklat; dan e. PNS/CPNS/PPPK dan PTT/Kontrak dan Jasa Upah Non PNS dalam hal tertentu. Hal tertentu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf e, meliputi: a. penanganan bencana; b. pengawasan oleh aparatur pengawas; 10@ (2) () (2) ¢. pemungutan pendapatan daerah oleh OPD pengelola pendapatan; dan d. memenuhi undangan yang terkait dengan program daerah. Pasal 13 Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi untuk kegiatan konsultasi atau koordinasi dapat dilakukan paling lama 4 (empat) hari apabila lokasi kegiatan lebih dari satu tempat. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dalam rangka menghadiri kegiatan berdasarkan undangan dihitung 1 (satu) hari sebelum tanggal pelaksanaan dan 1 (satu) hari setelah pelaksanaan kegiatan. BAB VII KOMPONEN PERJALANAN DINAS. Pasal 14 Komponen biaya Perjalanan Dinas Dalam Kota terdiri dari : a. Perjalanan Dinas Dalam Kecamatan terdiri dari : 1) Uang Harian; dan 2) Biaya Transportasi atau BBM. b. Perjalanan Dinas Antar Kecamatan terdiri dari : 1) Uang Harian; 2) Biaya Transportasi atau BBM; 3) Biaya Penginapai 4) Uang Representasi. Komponen biaya Perjalanan Dinas Biasa Luar Daerah terdiri dari: a, Uang Harian; b. Biaya Transportasi atau BBM; c. Biaya Penginapan; dan d. Uang Representasi.(3) Komponen biaya Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi terdiri dari : a. Uang Harian; b. Biaya Taksi; c, Uang Representasi; a Biaya Penginapan; ¢. Biaya Tiket; f. Sewa Kendaraan; dan g. PCR/Rapid Test atau sebutan lainnya. (4) Komponen biaya Perjalanan Dinas Diklat terdiri dari : a. Uang Harian Perjalanan Dinas Diklat Dalam Kota dan Diklat Luar Daerah; 1) Untuk H-1 dan H+1 dibayarkan uang harian Perjalanan Dinas Dalam Kota Atau Uang Harian Perjalanan Dinas Biasa Luar Daerah; 2) Selama mengikuti diklat dibayarkan Uang Harian Perjalanan Dinas Diklat; dan 3) Biaya Transportasi atau BBM; b. Uang Harian Perjalanan Dinas Diklat Luar Provinsi : 1) Untuk H-l dan H+1 dibayarkan Uang Harian Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi; 2) Selama mengikuti diklat dibayarkan Uang Harian Perjalanan Dinas Diklat; 3) Biaya Transportasi atau BBM; dan 4) Biaya Taksi; (6) Komponen biaya Perjalanan Dinas Luar Negeri terdiri dari : a. Uang Harian; b. biaya tiket; dan c. PCR / Rapid Test atau sebutan lainnya. 12q) (2) (3) a (2) (3) (4) (5) @ Pasal 15 Biaya Transportasi adalah biaya Perjalanan Dinas pulang pergi dari tempat kedudukan ke tempat tujuan. Biaya transportasi diberikan untuk Perjalanan Dinas yang menggunakan kendaraan umum. Perjalanan Dinas yang tidak menggunakan kendaraan umum, diberikan biaya penggantian BBM. Pasal 16 Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dapat menggunakan transportasi darat atau transportasi udara. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dengan menggunakan transportasi darat sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), dilaksanakan dengan ketentuan : a. Uang harian untuk H- dan H+, dibayarkan sesuai lamanya perjalanan darat ke kota tujuan. b. BBM dibayarkan Riil cost dengan melampirkan faktur di setiap pembelian BBM. c. Apabila mengunakan transportasi umum, Biaya Transportasi dibayarkan riil cost dengan melampirkan tiket. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dengan menggunakan transportasi udara sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), jika lokasi kegiatan lebih dari satu tempat atau lebih dari satu kota, dapat mengunakan Biaya Transportasi lanjutan dibayarkan secara riil-cost, dengan melampirkan bill atau faktur. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dibayarkan retribusi yang dipungut di terminal laut/stasiun/pelabuhan/dan tol keberangkat dan kepulangan, dan/atau retribusi atau pembiayaan dalam bentuk lain _ terkait dengan transportasi, dibayarkan secara at-cost. Perjalanan Dinas Biasa Luar provinsi yang menggunakan kendaraan dinas di dilengkapi dengan dokumen izin pemakaian kendaraan dinas (model C), yang dikeluarkan oleh Pembantu Pengelola Barang Milik Daerah. Pasal 17 Perjalanan Dinas dengan menggunakan transportasi udara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16 ayat (1), 13(2) QQ (2) (3) () (2) dilaksanakan dengan ketentuan : a. Bupati, Wakil Bupati dapat menggunakan fasilitas penerbangan kelas eksekutif atau bisnis; dan b. Pelaksana Perjalanan Dinas Lainnya menggunakan fasilitas penerbangan kelas ekonomi, kecuali dalam kondisi tertentu dengan melampirkan bukti yang dapat dipertanggungjawabkan. Perjalanan Dinas yang menggunakan kereta api atau bus dapat memakai fasilitas kelas eksekutif. BAB VIII PENGGOLONGAN PERJALANAN DINAS LUAR NEGERI Pasal 18 Perjalanan Dinas Luar Negeri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 huruf b, dibagi atas 4 (empat) golongan, yakni : a. Golongan A, untuk Bupati, Wakil Bupati; b. Golongan B, untuk Pejabat Eselon Il, Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua GOW, Ketua Dharmawanita dan pejabat lainnya yang setara; c. Golongan C, untuk Pejabat Eselon III, Eselon IV dan Pejabat lainnya yang setara; d. Golongan D, untuk Pegawai Negeri Sipil selain yang dimaksud pada Golongan B dan Golongan C serta masyarakat yang diikutsertakan dalam kegiatan. Satuan biaya Uang Harian Perjalanan Dinas Luar Negeri merupakan penggantian biaya keperluan sehari-hari yang digunakan untuk uang makan, transportasi lokal, uang saku dan penginapan. Perjalanan Dinas Luar Negeri mempedomani Peraturan Menteri Dalam Negeri yang mengatur tentang Pedoman Perjalanan Dinas Luar Negeri Bagi Pemerintah Daerah. BAB IX PEMBAYARAN BIAYA PERJALANAN DINAS Bagian Kesatu Uang Harian Pasal 19 Uang Harian dibayarkan secara Lumpsum. Satuan biaya Uang Harian Perjalanan Dinas merupakan 14(3) (4) 6) (6) penggantian biaya keperluan sehari-hari bagi pelaksana Perjalanan Dinas. Penggantian biaya keperluan sehari-hari sebagaimana dimaksud pada ayat (2) meliputi keperluan uang saku, transportasi lokal dan uang makan. Perjalanan Dinas kurang dari 8 (delapan) jam hanya dapat diberikan Uang Transportasi lokal. Dalam hal setoran ke penyelenggara, biaya akomodasi atau penginapan tidak ditanggung panitia, dapat dibayarkan uang harian dan biaya penginapan. Untuk Perjalanan Dinas Luar Negeri diberikan uang representasi dengan mata uang Dolar US$ sebesar : a. Bupati, US$150/hari; b. Wakil Bupati, US$140/hari; c. Sekretaris Daerah, US$130/hari; dan d. Eselon II/b, US$120/hari. Bagian Kedua Biaya Transportasi Pasal 20 Biaya Transportasi dibayarkan secara at cost, untuk : a. Transportasi lanjutan; dan b. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi. (ql) (2) (3) 4) Bagian Ketiga Biaya Penginapan Pasal 21 Biaya Penginapan dapat dibayarkan dengan memperhatikan urgensi kebutuhan dari kegiatan yang dilaksanakan. Dalam hal Perjalanan Dinas tidak mengunakan biaya penginapan diberikan biaya penginapan secara lumpsum sebesar 30% dari tarif penginapan di Kota tempat tujuan, tidak termasuk penginapan di Kota Bukittinggi. Apabila tidak bisa menyerahkan bukti Invoice penginapan maka diberikan biaya penginapan secara lumpsum sebesar 30% dari tarif penginapan di kota tempat tujuan, tidak termasuk penginapan di Kota Bukittinggi. Perjalanan Dinas ke kecamatan, karena kebutuhan kerja dapat dibayarkan biaya penginapan secara selektif dan dibayarkan at cost paling banyak Rp.500.000; 1s(8) Selektif sebagaimana dimaksud ayat (4) adalah tugas yang harus dilaksanakan berturut-turut lebih dari 1 (satu) hari dan berkelanjutan. Pasal 22 Biaya penginapan untuk Perjalanan Dinas Luar Provinsi dalam rangka mengikuti pendidikan, yang akomodasi dan komsumsi tidak ditanggung pihak penyelengara dan melebihi 7 (tujuh) hari, dapat diberikan biaya penginapan sebesar 50% dari standar penginapan Luar Provinsi dan dibayar at cost. Bagian Keempat Uang Representasi. Pasal 23 (1) Uang Representasi diberikan kepada Bupati, Wakil Bupati, serta pejabat struktural Eselon II. (2) Uang Representasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dibayarkan secara Lumpsum. Bagian Kelima Biaya Taxi Pasal 24 (1) Biaya Taksi dapat dibayarkan melebihi besaran Standar Biaya Taksi sepanjang di dukung dengan bukti pengeluaran riil (melampirkan bill dan bukti lainnya yang dapat dipertanggungjawabkan). (2) Biaya Taksi/ jenis kendaraan online lainya dibayarkan untuk Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi. Bagian Keenam Biaya PCR/Rapid Tes atau sebutan lainnya Pasal 25 (1) Biaya PCR/rapid tes atau sebutan lainnya dibayarkan dalam biaya Perjalanan Dinas sesuai dengan ketentuan yang berlaku mengenai kewajiban pengunaan PCR/rapid tes. (2) Biaya PCR/Rapid Tes atau sebutan lainnya dibayarkan secara at cost. Bagian Ketujuh Sewa Kendaraan Pasal 26 (1) Untuk Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi, Bupati, Wakil 16Bupati dapat menyewa kendaraan di kota tempat tujuan kegiatan berlangsung. (2) Untuk Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi, Sekretaris Daerah dapat menyewa kendaraan di kota tempat tujuan Jika pelaksanaan kegiatan lebih dari 1 (satu) lokasi yang berbeda. (3) Sewa kendaraan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibayarkan secara at cost. BAB X PERJALANAN DINAS BAGI ANGGOTA FORKOPIMDA, FORUM DISKUSI POLITIK, PNS INSTANSI VERTIKAL, PANITIA SELEKSI PEJABAT TINGGI PRATAMA, KETUA PEMBINAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA, KETUA — GABUNGAN ORGANISASI WANITA DAN KETUA DHARMA WANITA SERTA MASYARAKAT Pasal 27 (1) Bagi anggota Forkopimda dan anggota Forum Diskusi Politik, yang melaksanakan Perjalanan Dinas, diberikan biaya Perjalanan Dinas setara dengan Perjalanan Dinas PNS eselon Il.a. (2) Bagi Panitia Seleksi Pejabat Tinggi Pratama diluar PNS yang melaksanakan Perjalanan Dinas, diberikan biaya Perjalanan Dinas setara dengan Perjalanan Dinas PNS eselon Il.b (3) Bagi PNS dari instansi vertikal yang melaksanakan_ Perjalanan Dinas untuk pelaksanaan _kerjasama pemerintah daerah dengan instansi vertikal, dapat diberikan Perjalanan Dinas sesuai dengan standar biaya yang berlaku pada instansi tersebut yang dituangkan dalam perjanjian kerjasama. (4) Bagi PNS instansi vertikal yang ditugaskan melaksanakan Perjalanan Dinas selain pelaksanaan kerjasama dengan pemerintah daerah, diberikan biaya Perjalanan Dinas sesuai dengan standar yang berlaku dalam Peraturan Bupati ini. (5) Bagi Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua GOW dan Ketua Dharmawanita yang melaksanakan Perjalanan Dinas, diberikan biaya Perjalanan Dinas setara dengan Perjalanan Dinas PNS eselon III. 7(6) Bagi Ketua/Anggota PKK Kecamatan, Ketua/Anggota Dharmawanita Kecamatan, Anggota GOW dan Anggota Dharmawanita Kabupaten yang melaksanakan Perjalanan Dinas, diberikan biaya Perjalanan Dinas setara dengan Perjalanan Dinas pejabat non struktural golongan III. (7) Masyarakat yang ditugaskan melaksanakan Perjalanan Dinas, diberikan biaya Perjalanan Dinas setara dengan Perjalanan Dinas pejabat non struktural golongan III. Pasal 28 Setiap pelaksana Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi, wajib membuat laporan hasil Perjalanan Dinas kecuali Bupati, Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah. BAB XI PERJALANAN DINAS KEBENCANAAN Pasal 29 (1) Perjalanan Dinas Kebencanaan diberikan kepada aparatur yang melakukan penanganan bencana. (2) Perjalanan Dinas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi : a. Perjalanan Dinas Kebencanaan Dalam Kecamatan Lubuk Basung; dan b. Perjalanan Dinas Kebencanaan Luar Kecamatan Lubuk Basung. BAB XII PERJALANAN DINAS PETUGAS PENYULUH LAPANGAN, PETUGAS PATROLI LAUT/DANAU DAN PETUGAS PENGANGKUT SAMPAH Pasal 30 (1) Petugas Penyuluh Lapangan diberikan Biaya Perjalanan Dinas Dalam Kecamatan. (2) Petugas Patroli Laut/Danau dan Petugas Pengangkut Sampah diberikan Biaya Perjalanan Dinas Antar Kecamatan. (3) Biaya Perjalanan Dinas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibayarkan paling banyak 10 hari dalam 1 bulan dengan melampirkan surat tugas, SPD dan laporan Perjalanan Dinas. 18BAB XIII PERTANGGUNGJAWABAN Pasal 31 (1) Setiap orang yang melaksanakan Perjalanan Dinas wajib menyerahkan dokumen pertanggungjawaban kepada Bendahara Pengeluaran, (2) Dokumen pertanggungjawaban sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri dari: a. Perjalanan Dinas Dalam Kota dan Perjalanan Dinas Biasa luar daerah : 1. SPT; dan 2. SPD yang sudah ditandatangani pejabat ditempat tujuan. b. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi dan Perjalanan Dinas Luar Negeri : 1. Persetujuan; 2. SPT; 3. SPD yang sudah ditandatangani pejabat ditempat tujuan; 4, Tiket transportasi sesuai dengan jenis kendaraan yang digunakan; 5. Boarding Pass untuk transportasi udara; 6. Bill hotel atau bukti pembayaran sewa penginapan; 7. Daftar Perhitungan Rampung biaya Perjalanan Dinas; 8. Laporan Perjalanan Dinas; 9. Izin Pemerintah bagi Perjalanan Dinas Luar Negeri; dan 10. Dokumentasi dilokasi kegiatan. c. Perjalanan Dinas Kebencanaan dengan Pertanggung jawaban surat tugas dari pimpinan SKPD dan laporan kejadian yang diketahui oleh pejabat setempat. d. Perjalanan Dinas untuk petugas patroli laut/danau dan petugas pengangkut sampah, Ajudan dan Sopir Bupati/ Wakil Bupati: 1. SPT; dan 2. Laporan Perjalanan Dinas yang ditandatangani oleh yang melakukan Perjalanan Dinas. (3) Setiap Pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) pada SPBU, melampirkan Print Out pembelian BBM dan/atau Faktur yang ditandatangani langsung oleh Petugas SPBU. 19(4) Setiap Pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) pada Kios/Pengecer, melampirkan bukti berupa Faktur atau bukti tanda terima yang ditandatangani oleh Penjual. (5) BBM Harian Non Operasional dapat dibayarkan paling lambat 1 (satu) kali dalam Seminggu minimal untuk 1 faktur BBM, dengan melampirkan daftar pembelian harian BBM Non Operasional. (6) Rincian besaran biaya Perjalanan Dinas tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini, (7) Daftar perhitungan Rampung biaya Perjalanan Dinas sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b, angka 7 sebagaimana tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini. BAB XIV KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal 32 (1) Khusus untuk belanja yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus, Standar Perjalanan Dinas mempedomani petunjuk teknis yang dikeluarkan oleh kementerian terkait dan ditetapkan tersendiri oleh SKPD terkait. (2) Tenaga Jasa Upah Non PNS yang melakukan Perjalanan Dinas dapat diberikan biaya Perjalanan Dinas. (3) Khusus untuk Biaya Transportasi yang sumber pembiayaannya dibebankan pada Dana Alokasi Khusus Bidang Kesehatan dan dana bantuan operasional sekolah, diatur dengan Peraturan Bupati tersendiri. (4) Ketentuan mengenai tatacara Perjalanan Dinas Luar Negeri berpedoman kepada Peraturan Menteri_—-yang menyelenggarakan urusan Pemerintahan Dalam Negeri setelah berkoordinasi dengan Menteri_~—-yang menyelenggarakan urusan Pemerintahan _dibidang Keuangan. (5) Khusus untuk biaya Perjalanan Dinas Pengawasan, diatur dengan Peraturan Bupati tersendiri oleh SKPD Teknis. 20BAB XV KETENTUAN PENUTUP Pasal 33 Peraturan Bupati ini mulai berlaku sejak tanggal 1 Januari 2023. Agar sctiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupati ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Agam. Ditetapkan di Lubuk Basung pada tanggal 3 Agusts 2022 Diundangkan di Lubuk Basung pada tanggal 2022 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN AGAM, EDI BUSTI BERITA DAERAH KABUPATEN AGAM TAHUN _ NOMORLAMPIRAN I PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 4Z TAHUN 2022 TENTANG PERJALANAN DINAS DILINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN AGAM TAHUN ANGGARAN 2023, I. Perjalanan Dinas Dalam Negeri A. Perjalanan Dinas Dalam Kota 1). Uang Harian Dalam Kota No. Uraian Satuan Biaya (Rp) Bupati / Wakil Bupati orang/hari 150.000,- Sekretaris Daerah / Bselon Il b/ orang/hari 140.000,- Eselon Ill / Fungsional Madya / orang/hari 130.000,- Eselon IV dan Fungsional Muda/ Fungsional Penyelia/ Fungsional Pelaksana dan Fungsional Pertama/Pejabat non struktural 4 | PIT/ Kontrak orang/hari 110,000,- 5 | Jasa Non PNS orang/hari 100.000,- 2). Uang representasi Dalam Kota Bukittinggi No. Uraian Satuan Biaya (Rp) Bupati / Wakil Bupati orang/hari 125.000,- 2 | Sekretaris Daerah org/hr 78.000, 3 | Eselon II-b org/hr 70.000,- 3). Biaya Transportasi Dalam Kota — No. Uraian Satuan Biaya (Rp) 1 |Uubuk Basung ke - Kecamatan orang/PP 75.000,- Ampek Nagari, Tanjung Raya dan Tanjung Mutiara 2 |Lubuk Basung ke - Kecamatan org/PP 100.000, Matur, IV Koto, Banuhampu, 223 |Lubuk Basung ke — Kecamatan org/PP 150.000,- Sungai Pua, Ampek Angkek, Baso, Tilatang Kamang, Kamang Magek, Palembayan dan Canduang 4 |Lubuk Basung ke — Kecamatan org/PP 175.000,- Palupuh dan Malalak 4). Biaya Transportasi Antar Kecamatan No. Uraian Satuan Biaya (Rp) T |Jarak antar kecamatan kurang dari org/PP 50.000,- 25 km 2 |Jarak antar kecamatan dari 25 km org/PP 100.000, s/d 50 km Jarak antar kecamatan lebih dari 50 org/PP km 5). Uang Harian Perjalanan Dinas Dalam Kecamatan : No. Uraian Satuan. Biaya (Rp) 1 |Golongan IV orang/hari 40.000,- Golongan Ill org/hr 35.000,- Golongan II/I : org/hr 30.000,- PTT/Kontrak org/hr 25.000,- Jasa Non PNS_ org/hr 20.000,- 6). Uang Harian Perjalanan Dinas Kebencanaan Dalam Kecamatan Lubuk Basung Iino. Uraian Satuan Biaya (Rp) 1 | Bupati/ Wakil Bupati OH 125.000,- 2 | Sekretaris Daerah/Eselon Il.b OH 120.000,- Eselon Ill dan Fungsional Madya/ Eselon IV dan Fungsional Muda/ 3 | Fungsional Penyelia/ Fungsional OH 115.000,- Pelaksana dan Fungsional Pertama/ Pejabat non struktural 4 | PTT/ Kontrak OH 110.000,- Jasa Non PNS OH 105.000,- 237. Uang Harian Perjalanan Dinas Kebencanaan Luar Kecamatan Lubuk Basung No. Uraian Satuan Biaya (Rp) 1 | Bupati/ Wakil Bupati OH 135.000,- 2 | Sekretaris Daerah/ Eselon II-b OH 130.000,- Eselon Ill dan Fungsional Madya/ Eselon IV dan Fungsional Muda/ 3 | Fungsional Penyelia/ Fungsional ou 125.000,- Pelaksana dan Fungsional Pertama/ Pejabat non struktural 4 | PTT/ Kontrak On 120.000,- ‘Jasa Non PNS On 115.000,- | B. Perjalanan Dinas Biasa Luar Kota 1) Uang Harian : Satuan Biaya (Rp) Uraian 1 | Bupati /Wakil Bupati Orang/Hari '380.000,- 2 | Sekretaris Daerah Orang/Hari 375.000,- 3. | Eselon I.b Orang/Hari 365.000,- 4 | Eselon III dan Fungsional Madya Orang/Hari 325.000,- 5 | Eselon IV dan Fungsional Muda Orang/Hari 300.000,- Fungsional Penyelia/ Fungsional Orang/Hari Cte ee — 278.000,- Pelaksana dan Fungsional Pertama 7 ‘| Fungsional Umum Orang/Hari 250.000,- 8 | PIT/ Kontrak Orang/Hari 225.000,- 9 | Jasa Non PNS Orang/Hari 150.000,- 2).Uang Penginapan No Uraian Satuan Biaya (Rp) 1 | Bupati / Wakil Bupati Orang/Hari 5.236.000,- 2 | Sekretaris Daerah/ Eselon II.b Orang/Hari 3.332.000,- 3 | Pejabat Eselon III/Gol IV Orang/Hari 1.353.000,- 244 | Pejabat Eselon IV/Gol III Orang/Hari 650.000,- 5 | Golongan I/ II Orang/Hari 650.000,- 6 | PTT/ Kontrak Jasa Non PNS Orang/Hari 600.000,- 3). Uang Representasi. No Uraian Satuan Biaya (Rp) 1 | Bupati/ Wakil Bupati Orang/Hari 250.000,- 2 | Sekretaris Daerah Orang/Hari 150.000,- 3 | Bselon Il.b Orang/Hart 125.000,- 4). Biaya Transportasi (P/P) : No Uraian Satuan Biaya (Rp) T |Tujuan ke : Kota Pariaman, Kabupaten| Orang/PP 200.000,- Padang Pariaman dan Kabupaten Pasaman Barat, Bandara (BIM), @ |Tajuan ke : Kota Padang, Kota Padang] Orang/PP 220.000,- Panjang, Kota Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota 3 |Tujuan ke : Kota Sawahlunto,| Orang/PP 240.000,- Kabupaten Solok, Kota Solok, Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Tanah Datar 4 |Tajuan ke : Kabupaten Dharmasraya] Orang/PP 250.000,- Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Solo! Selatan dan Kabupaten Pesisir Selatan 5 | Tujuan ke Kabupaten Mentawai Orang/PP 750.000,- c. Perjalanan Dinas Biasa Luar Provinsi 1). Uang Harian BUPATI/ | SEKDA/ [ESELON III/IV No.| PROVINSI |SATUAN| WAKIL | ESELON | GOLIV/III/ | NON PNS BUPATI Ub/ nl T acen OH 360.000 | 350.000 | 340.000 | 300.000,- 2 | SUMATERA OH 370.000 | 360.000 | 350.000 | 300.000,- UTARA 3 | RIAU OH 370.000 360.000 350.000 300.000,- 4 [RAVAN | on | 370.000 | 360.000 | 350.000 | 300.000,- = Gaur OH 370.000 | 360.000 | 350.000 | 300.000,- 6 | SUMATERA On 380.000 | 370.000 | 360.000 | 300.000,- BARAT 287 | SUMATERA OH ‘380.000 | 370.000 | 360.000 | 300.000,- SELATAN = lanpune OH 380,000 | 370.000 | 360.000 | 300.000,- °° | BENGKULU On 380.000 | 370.000 | 360.000 | 300.000,- 10 BANGKA OH 410.000 400.000 390.000 300.000,- BELITUNG 11 | BANTEN OH 370.000 360.000 350.000 '300.000,- 12 | JAWA BARAT OH 430.000 420.000 410.000 300.000,- 1g | DKE OH '530.000 | 520.000 | 510.000 | 300.000,- JAKARTA. 1a | JAWA On ‘370.000 | 360.000 | 350.000 | 300.000,- TENGAH 15 | DE. OH 420.000 | 410.000 | 400.000 | 300.000,- YOGYAKARTA 16 |JAWATIMUR | OH 410.000 | 400.000 390.000 '300.000,- leat OH 480.000 | 470.000 | 460.000 | 300.000,- NUSA OH 1 | TENGGARA 440.000 | 430.000 | 420.000 | 300.000,- BARAT NUSA On 19 | TENGGARA 430.000 | 420.000 | 410.000 | 300.000,- TIMUR, 20 | KALIMANTAN | OH 380.000 | 370.000 | 360.000 | 300.000,- BARAT 21 | KALIMANTAN |" OH 360.000 | 350.000 | 340.000 | 300.000,- TENGAH 22 KALIMANTAN OH 380.000 370.000 360.000 300.000,- SELATAN KALIMANTAN OH 430.000 420.000 410.000 300.000,- 23 | TIMUR ‘24 | KALIMANTAN | OH 430.000 | 420.000 | 410.000 | 300.000,- UTARA, ‘25 | SULAWESI OH 370.000 | 360.000 | 350.000 | 300.000,- UTARA, 26 | GORONTALO OH ‘370.000 | 360.000 350.000 '300.000,- 27 SULAWESI OH 410.000 400.000 390.000 300.000,- BARAT 3g | SULAWESI OH 430.000 | 420.000 | 410.000 | 300.000,- SELATAN 29 | SULAWESI On 370.000 | 360.000 | 350.000 | 300.000,- TENGAH 30 | SULAWESI OH 380.000 370.000 360.000 300.000,- TENGGARA 31 | MALUKU oH | 380.000 | 370.000 | 360.000 | 300.000,- 32 MALUKU OH 430.000 420.000 410.000 300.000,- UTARA, 33 | PAPUA OH ‘580.000 ‘570.000 ‘560.000 '300.000,- 34 |PAPUABARAT| OH | 480.000 | 470.000 | 460.000 | 300.000,- 262). Biaya Taxi NO PROVINSI SATUAN BESARAN 1 | ACEH Orang/Kali 123.000 2| SUMATERA UTARA Orang/Kali 232.000 3 | RIAU Orang/Kali 94.000 4 | KEPULAUAN RIAU Orang/Kali 137.000 5 | JAMBI Orang/Kali 147.000 6 | SUMATERA BARAT Orang/Kali 190.000 7 | SUMATERA SELATAN Orang/Kali 128.000 8 | LAMPUNG Orang/Kali 167.000 9 | BENGKULU Orang/Kali 109.000 10 | BANGKA BELITUNG Orang/Kali 90.000 11| BANTEN Orang/Kali 446.001 12 | _JAWA BARAT Orang/Kali 166.000 13] D.KI. JAKARTA Orang/Kali 256.000 14| JAWA TENGAH Orang/Kali 75.000 15 | DI. YOGYAKARTA Orang/Kali 118.000 16 | JAWA TIMUR Orang/Kali 194.000 17) BALI Orang/Kali 159.000 18 | NUSA TENGGARA BARAT Orang/Kali 231.000 19 | NUSA TENGGARA TIMUR Orang/Kali 108.000 20| KALIMANTAN BARAT Orang/Kali 135.000 21 | KALIMANTAN TENGAH Orang/Kali 111.000. 22] KALIMANTAN SELATAN Orang/Kali 150.000 23 | KALIMANTAN TIMUR Orang/Kali 450.000 24| KALIMANTAN UTARA Orang/Kali 102.000 25 | SULAWESI UTARA Orang/Kali 138.000 26 | GORONTALO Orang/Kali 2s0000 2727| SULAWESI BARAT Orang/Kali eis ono 28| SULAWESI SELATAN Orang/Kali tas 000 29| SULAWESI TENGAH Orang/Kali ies 000 30 | SULAWESI TENGGARA Orang/Kali on 31 | MALUKU Orang/Kali oo 000 32| MALUKU UTARA Orang/Kali oo 33) PAPUA Orang/Kali Fe 34| PAPUA BARAT Orang/Kali neo 000 3). Uang Representasi. No Uraian Satuan Biaya (Rp) 1 | Bupati /Wakil Bupati org/hari 250.000 2. | Sekretaris Daerah org/hari 150.000 3 | Eselon II.b org/hr 135.000 4). Uang Penginapan Burati/ | seKpa/ | BSELON | ESELON i No. |Provins: |satuan| wakiL |EseLoNn | my | 1v/co| corms) bre pupatly) |B conv | om Fil eee OH _| 4.420.000 | 3.526.000 |1.294.000 |_s56.000|_s56.000| 556.000 SUMATERA | oy, 2_| UTARA 4.960.000 | 1.518.000 |1.100.000 | 530.000 | 30.000] 530.000 g | RIAU OH | 3.820.000 | 3.119.000 {1.650.000 |_852.000| 852.000 | 852.000 KEPULAUA | oy 4_ | NRIAU 4.275.000 | 1.854.000 1.037.000 | 792.000 | 792.000 | 792.000 s_|JAMBL OH _ | 4.000.000 | _ 3.337.000 |1.212.000 | 580.000 | _s80.000| 580.000 SUMATERA | oy 6_| BARAT 5.236.000 | 3.332.000 |1.353.000 | 650.000 | 650.000 | 650.000 ‘SUMATERA z_|seatan__|_°# | 5.850.000 | 3.083.000 |1.571.000 | 861.000 | 861000] 861000 g [EAMPUNG | OH | 4.491.000 2.067.000 |1.140.000 |_580.000| _580.000| 580.000 g | BENGKULU | OH | 2.071.000 | 1.628.000 |1.546.000 | 630.000 | 630.000 | 630.000 | BANGRA on 10 | BELITUNG 3.827.000 | 2.838.000 |1.957.000 |_622.000 | 622.000 | 622.000 11_| BANTEN OH | 5.725.000 | 2.373.000 |1.000.000 |_718.000|_718.000|_718.000 TAWA en 12 | BARAT 5.381.000 | 2.755.000 |1.006.000 |_570.000 |_570.000 | 570.000 13 [DK JAKARTA OH | 5.850.000 | 1.490.000 | 992.000 |_730.000|_730.000 |_730.000 14 [JAWA a TENGAH 4.242.000 | 1.480.000 |_954.000| 600.000 | 600.000 | 600.000 28Di 15 | HOGYAKAR | OH | 5.017.000 2.695.000 |1.384.000] 845.000 | 845.000| 845.000 16 | JAWA TIMUR OH | 4.400.000 | 1.608.000 [1.076.000 | ©6409 | 664.000 | 664.000 17 | BALL OH | 4,890.000| 1.946.000| 990.000 | _910.000| 910.000 | 910.000 NUSA TENGGARA | OH i leer 3.500.000 | 2.648.000 |1.418.000 | 580.000 | 580.000] 580.000 NUSA TENGGARA | OH as 3.000.000 | 1.493.000 |1.355.000 | 550.000 | 580.000 550.000 KALIMANTA | oy 20 | N BARAT 2.650.000 | 1.538.000 |1.125.000 | 538.000 | _538.000| 538.000 KALIMANTA | a1 | NTENGAH 4.901.000 | 3.391.000 [1.160.000 | (659.000 | 659.000| 659.000 KALIMANTA | oy 2 | N SELATAN 4.797.000 | 3.316.000 1.500.000 | _540.000 | 540.000 | 540.000 KALIMANTA | oy; 2g | NTiMUR 4.000.000 | 2.188.000 |1.507.000 | 804.000 | 804.000 | 804.000 KALIMANTA | oy 24 | NUTARA 4.000.000 | 2.188.000 |1.507.000 | 804.000 | 804.000 | 804.000 SULAWEST | oy 25 | UTARA 4.919.000 | 2.290,000| 924.000 |_782.000 |_782.000| 782.000 GORONTAL 26 |o OH | 4.168.000 |_ 2549-000 [1.431.000 | 764.000 | 764.000 | 764.000 SULAWESI ae eae ‘on | 4.076.000] 2.581.000 |1.075.000 | 704.000 | 704.000 | 704.000 28 | SULAWESI SULAWESI | oH | 4.820.000 | 1.850.000 |1.020.000 | 732.000 | 732.000] 732.000 25" | SULAWESI PENOna on | 2.309.000 | 2.027.000 |1.567.000 | 951.000] 951.000 | 951.000 30 | SULAWESI SULAWESI | on | 2.475.000 2.059.000 |1.297.000 | 786.000 | 786.000} 786.000 31 | Matuku on | 3.670.000 3.240.000 |1.048.000 | 667.000 | 667.000] 667.000 3 | MALUKU ea ‘on | 3.440.000 | 3.175.000 |1.07.3000 | 600.000} 600.000 | 600.000 33 | papua on | 3.859.000] 3.318.000 |2.521.000 | 829.000 | 29.000 | 829.000 34 | PAPUA oe ‘on | 3.872.000] 3.212.000 [2.086.000 | 718.000 | 718.000] 718.000 5). Biaya Tiket ( PP ) No.| Kota Asal Kota Tujuan Satuan | Biaya Tiket | Biaya Tiket Bisnis Ekonomis 1 PP 5.530.000, _2,952.000,- PADANG JAKARTA 2 PP 10,942.000,) _5.369.000,- PADANG. BALIKPAPAN, 3 L, PP .439,000,) _3.380.000,- PADANG. SANDAR LAMPUNG 4 PP 6.129.000,] _3.508,000,- PADANG. BANDUNG. 3 PP 9.006.000, 4.642.000,- PADANG. BANJARMASIN 6 PP $,653.000,| _4.546.000,- PADANG BATAM 7 PP | 18,472.000,1 9,498.000,- PADANG BIAK 298 | PADANG DENPASAR PP 9.049.000] _4.888.000,- 9 PP 17.381.000,.9,327.000,- PADANG JAYAPURA 10 PP 7,969.000,4 4.000.000,- PADANG YOGYAKARTA n PP 11.167.000,]5.722.000,- PADANG KENDARI 12 PP 8.418.000.) _3.385.000,- PADANG MALANG 13 PP 14.012.000,} 6.546.000,- PADANG MANADO 14 PP '9.060.000,1 _4.867.000,- PADANG MATARAM 15 PP 10.974.000,] _5.402.000,- PADANG MAKASSAR 16 PP 8.193.000, _4.460.000,- PADANG PONTIANAK, 17 PP 7.744.000,) _3.925.000,- PADANG SEMARANG 7 PP 4.065.000,- cen eau 7.744.000, 19 | PADANG ‘SURABAYA PP 9.199.000, 4.364.000,- 20 | PADANG TIMIKA PP 16.718.000,| 8.685.000, 21 | PADANG PALANGKARAYA PP 8.760.000, _4.642.000,- 22 | PADANG PANGKAL PINANG PP 7.337.000, | 3.883.000, 6). Sewa Kendaraan NO PROVINSI SATUAN Biaya (Rp) @) (2) (3) (4) 1_| Kendaraan Roda 4 per12Jam | 1.350.000,- D. Perjalanan Dinas Diklat 1). Uang Harian Perjalanan Dinas Biasa Diklat NO PROVINSI SATUAN BESARAN ——|— 1 ACEH OH 110.000 2 SUMATERA UTARA. OH 110.000 3 RIAU OH 110.000 4 | KEPULAUAN RIAU OH 110.000 5 | JAMBI OH 110.000 6 | SUMATERA BARAT OH 110.000 7 | SUMATERA SELATAN OH 110.000 8 LAMPUNG OH 110.000 9 | BENGKULU OH 110.000 3010 | BANGKA BELITUNG OH 120.000 11 | BANTEN OH 110.000 12 | JAWA BARAT OH 130.000 13 | D.K.I. JAKARTA OH 160.000 14 | JAWA TENGAH OH 110.000 15 | D.l. YOGYAKARTA OH 130.000 16 | JAWA TIMUR OH 120.000 17 | BALI OH 140.000 18 | NUSA TENGGARA BARAT OH 130.000 19 | NUSA TENGGARA TIMUR OH 130.000 20 | KALIMANTAN BARAT OH 110.000 21 | KALIMANTAN TENGAH OH 110.000 22 | KALIMANTAN SELATAN OH 110.000 23 | KALIMANTAN TIMUR OH 130.000 24 | KALIMANTAN UTARA OH 130.000 25 | SULAWESI UTARA OH 110.000 26 GORONTALO OH 110.000 27 | SULAWESI BARAT OH 120.000 28 | SULAWESI SELATAN OH 130.000 29 | SULAWESI TENGAH OH 110.000 30 | SULAWESI TENGGARA OH 110.000 31 MALUKU OH 130.000 32 | MALUKU UTARA OH 130.000 33 PAPUA OH 170.000 34 | PAPUA BARAT OH 140.000 2).Belanja Perjalanan Dinas (Uang Harian) Paket Meeting Luar Kantor IFULLBOARD |FULLBOARD | FULDA! |RESIDENCE No PROVINSI satuan | DILUAR | DIDALAM | HALEDAY | pI DALAM KOTA KOTA noe KOTA 1 [ACEH OH 120.000] 120.000| 85.000 120.000 2_|SUMATERA UTARA | OH 130.000| 130.000 95.000 130.000 3_[ RIAU ‘OH 130.000] 130.000] _85.000[ 130.000 314_| KEPULAUAN RIAU OH 130.000 130.000 95.000 130.000 3_| JAMBI ‘OH__| 130.000] 130.000 | 95.000 | _ 130.000 6_|SUMATERA BARAT | OH | 120.000] _120.000| 85.000 120.000 ‘SUMATERA tf ‘SELATAN OH 120.000 120.000 85.000 120.000 8 | LAMPUNG OH 130.000 130.000 95.000, 130.000 9_ | BENGKULU ‘OH | 130.000 | _130.000| 95.000] 130.000. 10 | BANGKA oH 130.000| 130.000] 98.000| 130.000 BELITUNG : : : : 11_| BANTEN OH 120.000 120.000 85.000, 120.000 12 | JAWA BARAT ‘OH | 150.000 150.000] 105.000| 150.000 13 | D.K.1. JAKARTA on | 180.000] 180.000] 199-9] 180.000 14 |[JAWA TENGAH ‘OH |__130.000| 130.000 | 95.000 | 130.000 15 [Di YOGYAKARTA | oH | 140,000] 140.000| 100.000] 140.000. 16 | JAWA TIMUR ‘OH| 140.000 140.000] 100.000 140.000 | 17 _| BALL OH 160.000 160.000 115.000 160.000 NUSA TENGGARA 1s | NUSAT on | 150.000] 150.000] 105.000] 150.000 1g |NUSATENGGARA | oy | 140.000] 140.000] 100.000 140.000 TIMUR KALIMANTAN io | a on | 130.000] 130.000] 98.000] 130.000 KALIMANTAN a oH | 120.000] 120.000) 85.000] 120.000 KALIMANTAN a on | 130.000] 130.000] 95.000] 130.000 KALIMANTAN, 23 | RALIME on | 150.000] 150.000] 105.000} 150.000 BS erie on | 150.000] 150.000] 108.000] 150.000 25 [SULAWESIUTARA | OH | 130.000| _130,000| _95.000| 130.000. 26 | GORONTALO OH 130.000 130.000 95.000 130.000 27 [SULAWESI BARAT | OH | 120.000] _120.000| _85.000| 120.000 SULAWESI _. on | 150.000] 150.000] 108.000] 150.000 ‘SULAWESI 29 | SULAWE on | 130.000] 130.000| 95.000] 130.000 ‘SULAWESI oe on | 130.000] 130.000] 95.000] 130.000 31 | MALUKU OH 120.000 120.000 85.000 120.000 32 | MALUKU UTARA OH 130.000 130.000 95.000 130.000 33_| PAPUA. ‘OH | 200.000} 200.000] 140.000 | 200.000 34 | PAPUA BARAT ‘oH | 160.000] _ 160.000] 115.000| _ 160.000 Il. Perjalanan Dinas Luar Negeri a. Uang harian NEGARA SATUAN coronas A B c D @) 2) 3) @ 6) © ™ AMERIKA UTARA T._| Amerika Serikat OH 37e| 513] 440 382 2. [Kanada OH 447.404 368 307 323,_| Argentina OW, 534 402 | 351 349) 4, | Vanezuela OH 5s7[ 388] 344 343, 5. | Brazil ‘OH, 436. _341[ 291 241 7._| Colombia OH 436. 323[ 276 254 8._| Peru OH 459) 347[ 320 276 9. | Suriname ‘OH 39g [295 [252 207 10. | Ekuador ‘OW, 385| __273[ 242 241 ‘AMERIKA 11. | Mexico OH 493, 366 [324 323) 12, | Kuba OH 406 [305 |" 261 221 13. | Panama a14{__342[ 306 271 EROPA BARAT 14, | Australia OH 504] 453[ 318 317 15. | Belgia OH 466[ 419282. 281 16, | Perancis OH 512 464 | 382 381 17. [ Rep. Federasi OH 447 415| 285 285 18. | Belanda OH 463[416| 272 271 19. | Swiss OH 636| 570; 403 401 EROPA UTARA (20. [Denmark ‘OH 567 491 343 | 21. | Finlandia OH 453[409| 354 313 22. | Norwegia OH 21 S59 389 386 23. | Swedia OH 466| _436[ 342 341 24, | Kerajaan Inggris OH 792; 774 +583 582 EROPA SELATAN 25. | Bosnia OH 456[ __420[ 334 333 26. | Kroasia OH 555} 506; 406 405 27. | Spanyol OH 487; 413/~—«287 286 28. | Yunani OH 422 379| 242 241 29. | Italia OH 702 ea7| «446 427 30._| Portugal OH 425| 382[ 242 241 31, | Serbia OH 417|___375| 326 288. EROPA TIMUR }32_| i OH. 406 | 36' 320| _284. 33 | Ceko OH 618| _526| 447 367 34 | Hongaria OH 485| _438[ 390 345 35 | Polandia OF, 461 4is| 360 319 36 | Rumania OH 416, 381313 277 37 | Rusia ‘OH, 556[__512[ 407 406. 38 _| Slovakia OH 437 394341 303. 39 | Ukraina OH 485| 436375 331 ‘AFRIKA BARAT 40_| Nigeria OH 361 313[ 292 291 41 | Senegal ‘OH 384 317| 237 231 3342 | Btiopia. OH 358 295) 221 193 43 | Kenya OH 384 317 237 225 44 | Madagaskar OH 296 244 182 181 45 | Tanzania OH 350 290, 244 218 46 _| Zimbabwe OH 328 281 248 247 47 | Mozambik OH 399 329) 265 264 ‘AFRIKA SELATAN 48 | Namibia OH 405 334 268 233 49 | Afrik Selatan OH 380 313 253 251 ‘AFRIKA UTARA 50_| Aljazair OH 342 308 287 286 51 | Mesir ‘OH 409 303 235, 211 52_| Maroko OH 304 251 192 191 53 _| Tunisia OH 293 241 187, 186 54 | Sudan ‘OH 342, 282 210 184 55_| Libya OH 308 254 189 165 ‘ASIA BARAT 56_| Azerbaijan OH 498 459 365 364 57_| Bahrain. OH 416 294 228 214 58 | Trak OH 447, 325 253 231 59 | Yordania OH 406, 292 236 225 60 _| Kuwait OH 456, 325, 296 294 61 | Libanon OH 357 267 207 186 62_| Qatar OH 386, 376 215 196, 63 | Arab Suriah OH 358 257 200. 196 64 | Turki OH 456, 364 283 253 65 | Pst. Arab Emirat OH 459 323 302 301 66 _|Yaman_ OH 353 241 197 196 67 _| Saudi Arabia OH 450 331 269 251 68 | Kesultanan Oman OH 413 292 249 247 ‘ASIA TIMUR 69 | Republik Rakyat OH 378 238 207, 206, 70 | Hongkong OH 472 320 287, 286 71 | Jepang OH 519 303 262 261 72_| Korea Selatan OH 421 326 297 296 73. | Korea Utara OH 494 321 300 278 ASIA SELATAN 74. | Afganistan OH 385, 226 173 172 75. | Bangladesh OH 339 196 167 166 76. | India OH 422 329, 327 325, 77. | Pakistan OH 343 203 182 181 78. | Srilanka ‘OH 380 242 209 199 79. [Tran ‘OH 421 312 243 217 ‘ASIA TENGAH ‘80. | Uzbekistan ‘OH 392 352 287 254 81. | Kazakhstan ‘OH 456 420 334 333) ‘ASIA TENGGARA 82. | Filipina OH 412 278 222 221 83. | Singapura. OH 530 363 279 276 3484. | Malaysia OH 394 262 219 218 85. | Thailand OH 392 275, 211 201 86. | Myanmar OH 368 250 perd 196 87. | Laos OH 380 262 202 196 88. | Vietnam. OH 383 265, 204 196 89. | Brunei OH 374 256 197 196 90. | Kamboja OH 296 223 197 196 91. | Timor Leste OH 392 354 229 196 ASIA PASIFIK 92. | Australia. OH 636 585 394 393 93. | Selandia Baru OH 451 308 278 276 94. | Kaledonia Baru. OH 425, 387 276 224 95. | Papua Nugini OH 520 476 319 259 96. | Fiji OH 363 329 221 179 b. Biaya Tiket BESARAN bee oe EKSEKUTIF BISNIS EKONOMI a 2) 3) a} @ AMERIKA UTARA 1 Chicago 12,733 6,891 3,662 2 Houston 12,635 6,487 3,591 3 Los Angeles 11,411 5,925. 3,242 4 New York 15,101 6,179 3,839 5 Ottawa 12,266 6,924 4,083 6 San Fransisco 13,438 7,138 2,987 7 Toronto 11,750 8,564 3,201 8 Vancouver 10,902 7,458 3,277 9 Washington 15,150 8,652 3,930 AMERIKA SELATAN 10 Bogota. 18,399 9,426 ee 1 Brazilia 16,393 11,518 5,970 12 Boenos Aires 23,000 15,300 10,400 13 Caracas 23,120 13,857 6,825 14 Paramaribo 15,018 9,494 7,353 15 Santiago de Chile 21,874 15,539 8,900 16 Quito 17,325 16,269 12,127 . Lima 8,263 8,263 5,038 AMERIKA TENGAH 18 Mexico City 11,822 7,381 3,966, 19 Havana 14,702 11,223 7,335 20 Panama City 15,532 9,306, 6,195 EROPA BARAT 21 Vienna 10,520, 4177 3,357 22 Brussels 10,713 5,994 3,870 23 Marseilles 10,850 5,074 3,541 24 Paris 10,724 6,085 3,331 25. Berlin. 10,277 6,126 3,959 3526 | Bern 11,478 6,778 4,355, 27_| Bonn 10,945, 5,023 3,753 28 | Hamburg 9,938 7,639 4,108 29 | Geneva 8,166 5,370 4,333 30_| Amsterdam 8,216 5,898 3,331 31 _| Den Haag 8,216 5,898 3,331 32_| Frankfurt 7,660 4,037 1,065, EROPA UTARA | 33_| Copenhagen 9,696 4,920 3,730 34 _| Helsinki 10,023 5,931 3,681 35_| Stockholm 9,917 5,506 3,433 36_| London’ 11,410 7,293 4,153 37_| Oslo 9,856 4,773 4,049 EROPA SELATAN 38_| Sarajevo 11,778 7,129 6,033 39 | Zagreb 16,974 10,177, 5,182 40_| Athens 14,911 9,256 8,041 41 | Lisbon 9,309 4,746 3,383 42 | Madrid 10,393 4,767 3,631 43 | Roma 10,000 6,000 4,500 44 | Beograd 10,318 6,404 5,564 45_| Vatikan 10,000, 6,000 4,500 EROPA TIMUR 46_| Bratislava 7,125. 4,423 3,842 47_| Bucharest 8,839 4,982 4,113 48_| Kiev 10,860 6,029 5,193 49 | Moscow 9,537 7,206 5,143 50_| Prague 19,318 11,848 6,748 51_| Sofia 7,473 6,346 3,612 52_| Warsawa 10,777 5,052 3,447 53__| Budapest 8,839 5,979 2,187 ‘AFRIKA BARAT 54 | Dakkar 12,900 9,848 8,555 55_| Abuja 10,281 7,848 6,818 AFRIKA TIMUR 56_| Addis Ababa 7,700 5,808 5,552 57_| Nairobi 8,732 7,966 6,081 58_| Antananarive 11,779 9,000. 8,282 59_| Dar Es Salam 8,947 6,599 5,733 60 _| Harare 11,118 10,600 5,747 AFRIKA SELATAN 61 _| Windhoek 18,241 11,774 7,510 62_| Cape Town 17,182 9,703 8,429 63 | Johannesburg. 12,943 9,802. 7,216 64 | Maputo 11,255, 8,524 6,275 65_| Pretoria 12,943, 9,802 7,216 36AFRIKA UTARA 66_| Algiers 9,536 6,593 5,710 67_| Cairo 8,683 7,122 4,483, 68 _| Khartoum 5,904 4,507 3,915 69 | Rabbat 8,910 7,721 5,665 70_| Tripoli 6,551 5,706 4,975 71_| Tunisia 9,419 5,018 3,619 ‘ASIA BARAT 72_| Manama 6,573 6,154 4,827 73_| Baghdad 5,433 4,148 3,545 74 | Amman 7,561 6,431 3,545 75 _| Kuwait 6,771 4,273 3,110 76_| Beirut 7,703 4,490 3,730 77 | Doha 5,216 3,639 2,745 78_| Damascus 8,684 5,390 3,325 79 | Ankara 9,449 6,643 3,581 80_| Abu Dhabi 5,283 4,976 2,727 81_| Sanaa 8,205 5,878 3,679 82_| Jeddah 6,446 3,785 3,321 83 | Muscat 6,469 5,156 3,727 84 | Riyadh 5,359 3,510 3,000 85_| Istanbul 11,061 4,435 2,467 86_| Dubai 4,207 4,207 1,920 ASIA TENGAH 87_| Tashkent 13,617 8,453 7,343 88_| Astana 13,661, 12,089 8,962 39 | Baku 12,234 8,556 2,281 ASIA TIMUR 90 _| Beijing 2,595 2,140 1,623 91_[ Hongkong 3,028 2,633 1,257 92 | Osaka 3,204 2,686 1,864 93 | Tokyo 3,734 2,675 1,835 94_| Pyongyang 4,040 2,220 1,660 95_| Seoul 3,233 2,966, 1,737 96 | Shanghai 3,122 2,749 1,304 97 | Guangzhou 3,122 2,749 1,304 ‘ASIA SELATAN 98_[ Kaboul 6,307 3,905 3,208 99 | Taheran 5,800 4,600 3,200 100 | Colombo 3,119 2,562 1,628 101 | Dhaka 3,063 2,417 1,092 102 | Islamabad 5,482 3,333 2,501 103 | Karachi 4,226 3,633 2,321 104 | New Delhi 3,500 2,500 1,500 105_| Mumbai 3,063 2,417 1,092 ‘ASIA TENGGARA 106 | Bandar Seri Bagawan 1,628 1,147 919107 | Bangkok 2,344 823 108 | Davao City 2,757 1,641 109 | Hanoi 1,833 1,656 110 | Ho Chi Minh 1,677 1,235 111 _| Johor Baru 1,195 525 112 | Kota Kinabalu 1,894 | 694 113 Kuala Lumpur 1,158 585 | 114 _| Kuchiny 2,659 364 115 _| Manila 2,453 1,150 116 | Penang 918 545) (117 | Phnom Penh 2,202 1,627 118 | Singapore 991 403 119 | Vientiane 2,274 1,420 (220 | Yangon 1,468 1,053 (421 | Tawau’ 1,894 | 694 122 | Songkhla 2,344 823 ASIA PASIFIK I : 123 | Canberra 6,304 | 2,500 124 | Darwin 6,689 | 3,964 | 125 | Melbourne 4,886 2,858 126 | Noumea 6,940 1,916 127 _| Perth 5,71 1,525 128 | Port Moresby 17,090 8,252 129 | Suva 12,668 2,669 130_| Sydne 4,629 2,557 131 | Vanimo 3,318 2,380 132_| Wellington 11,750 | 4,120LAMPIRAN II PERATURAN BUPATI AGAM NOMOR 42 TAHUN 2022 TENTANG PERJALANAN DINAS PIMPINAN DAN ANGGOTA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN ° AGAM — TAHUN ANGGARAN 2023 FORMAT DAFTAR PERHITUNGAN RAMPUNG SURAT TUGAS NOMOR TANGGAL, : 1 no. | PERINcIANBIaya | votume | satuan | TARGA | suvtan | [es Rp Rp. 2. TRp. Rp. | 3. TRp. Rp. 4. I TRp. Ep. Co |Jumlah Rp. Rp. ["Trerbitang Lubuk Basung, Telah dibayar sejumlah Rp iateermimencgenediccrnenariess BENDAHARA PENGELUARAN *’Pangkat /Gol. NIP. ‘Telah menerima jumlah uang sebesar RD sssssessoessce YANG MENERIMA Pangkat / Gol. NIP. ESS PERHITUNGAN RAMPUNG BIAYA PERJALANAN DINAS LUAR DAERAH LUAR PROVINSL DITETAPKAN SEJUMLAH YANG TELAH DIBAYARKAN SEMULA. SISA KURANG/LEBIH PENGGUNA ANGGARAN / KUASA PENGGUNA ANGGARAN