0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
69 tayangan3 halaman
1. Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban masyarakat dalam penggunaan dan penghematan sumber energi seperti air, listrik, dan energi alternatif lainnya untuk generasi sekarang dan mendatang.
1. Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban masyarakat dalam penggunaan dan penghematan sumber energi seperti air, listrik, dan energi alternatif lainnya untuk generasi sekarang dan mendatang.
1. Dokumen tersebut membahas tentang hak dan kewajiban masyarakat dalam penggunaan dan penghematan sumber energi seperti air, listrik, dan energi alternatif lainnya untuk generasi sekarang dan mendatang.
PERUBAHANNYA” KELAS 3B MI. MIFTAHUL ULUM PEGANDEN Subtema 1 : Kewajiban menghemat sumber energi Air merupakan jenis sumber energi yang dapat diperbarui karena dapat terbentuk kembali dengan adanya siklus air. Namun, tidak semua daerah Indonesia bisa mendapatkan air bersih dengan mudah. Oleh sebab itu, kita harus memanfaatkan sumber energi air secara bijaksana Beberapa contoh kewajiban kita dalam menghemat air diantaranya adalah : 1. Menutup kran air saat tidak digunakan 2. mandi dengan air seperlunya 3. menyiram tanaman secukupnya Penggunaan peralatan alat elektronik dan kendaaraan memanfaatkan berbagai sumber energi. Sumber energi sangat membantu dalam memudahkan kehidupan manusia. Akan tetapi sumber energi yang tidak dapat diperbarui suatu saat akan habis. Sehingga kita harus memanfaatkannya dengan baik dan bijak. Energi listrik dihasilkan oleh pembangkit listrik yang menggunakan berbagai sumber energi. Sumber energi yang digunakan untuk energi lsitrik diantaranya adalah minyak bumi, batu bara atau gas alam Minyak bumi, batu bara atau gas alam merupakan energi fosil yang terbatas, artinya memerlukan waktu yang sangat lama bagi sumber energi ini untuk dapat dibentuk kembali. Oleh karena itu, kita harus memenuhi kewajiban untuk menghemat sumber energi yang jumlahnya terbatas. sebab jika sumber energi tersebut habis, maka kita akan kesulitan untuk beraktivitas seperti biasa Kita wajib menghemat penggunaan energi agar dapat tetap digunakan tidak hanya oleh generasi sekarang, tetapi juga untuk generasi mendatang. Subtema 2 : Menggunakan energi dengan benar Menggunakan energi merupakan hak semua orang. Agar energi dapat dimanfaatkan sebagaimana mestinya, kita memiliki kewajiban untuk menggunakan energi secara bijak. Menggunakan energi secara bijak artinya menggunakan energi untuk hal yang berguna dan bermanfaat. Misalnya energi seorang guru digunakan untuk mendidik dan membimbing muridnya. Kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat yaitu murid – murid mendapatkan ilmu yang berguna. Menggunakan energi untuk hal yang berguna merupakan suatu kewajiban, Jangan menggunakan energi untuk hal yang tidak berguna misalnya energi panas api digunakan untuk main petasan, energi bunyi pada radio digunakan untuk mengganggu tetangga. Hak dan kewajiban dalam memanfaatkan energi : Hak Kewajiban Memanfaatkan sumber energi dimana Mengelola energi secara bijak saja dan kapan saja Terpenuhinya segala kebutuhan energi Memanfaatkan energi sesuai dengan kebutuhan Mendapat energi listrik dari pemerintah Membayar tarif penggunaan energi listrik tepat waktu Terhindar dari kelangkaan sumber energi Tidak membuang – buang energi Setiap orang mengeluarkan energinya untuk melakukan pekerjaan. Seperti : Petani membutuhkan energi untuk Dokter membutuhkan energi untuk menanam padi di sawah membantu pasien untuk sembuh dari penyakitnya Penjahit membutuhkan energi untuk Pedagang membutuhkan energi untuk menyatukan potongan kain sehingga menjual bahan – bahan pokok menjadi baju yang siap digunakan untuk menkebutuhan sehari - hari Sehingga secara tidak langsung, kita membutuhkan energi orang lain untuk memenuhi berbagai kebutuhan. Oleh karena itu kita harus menghargai energi yang dikeluarkan orang lain dengan cara : 1. Tidak mencela dan merendahkan pekerjaan orang lain 2. Menghargai orang lain yang sedang bekerja 3. Membayar jasa atau barang sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan Subtema 3 : (Hak & kewajiban dalam bermain) serta (menjaga kelestarian dan ketersediaan energi alternatif) Bermain merupakan salah satu bentuk hak seorang anak. Sedangkan kewajiban anak adalah membagi waktu antara bermain dan belajar dengan benar. Berikut ini kewajiban terkait bermain : 1. Menaati aturan bermain 2. Antre saat menunggu giliran bermain 3. Merapikan kembali alat permainan yang digunakan Berikut ini hak terkait bermain adalah : 1. Mendapat perlakuan secara adil 2. Menggunakan alat permainan saat bermain 3. Mendapat kesempatan bermain Menjaga ketersediaan energi merupakan kewajiban kita semua, jika kita melaksanakan kewajiban dengan baik, maka kita akan memperoleh hak dalam penggunaan energi. Berikut beberapa kewajiban dalam menjaga ketersediaan energi : 1. Menggunakan energi sesuai dengan kebutuhan 2. Menggunakan energi alternatif yang ramah lingkungan seperti energi angin, air dan matahari Setelah melaksanakan kewajiban terhadap energi dengan menghemat penggunaannya, terdapat hak yang kita peroleh. Berikut beberapa hak dalam memanfaatkan energi : 1. Menggunakan suatu energi 2. Memperoleh energi alternatif 3. Mendapatkan kesempatan yang sama untuk dapat menggunakan suatu energi, seperti energi listrik. Menjaga kelestarian sumber energi merupakan kewajiban kita semua. Misalnya menjaga kelestarian air. Air tidak hanya digunakan oleh manusia, melainkan juga hewan dan tumbuhan. Jika sumber energi tidak terjaga kelestariannya akan merugikan banyak makhluk hidup. ada beberapa tindakan yang dapat mempengaruhi ketersediaan sumber energi air seperti : Penebangan liar dan Membuang sampah di sungai Subtema 4 : Hak dan kewajiban terkait Penghematan energi Hak dan kewajiban adalah dua hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Setiap orang memiliki hak untuk memanfaatkan energi serta memiliki kewajiban untuk menghemat energi dengan penuh tanggung jawab. Pelaksanaan hak dan kewajiban secara seimbang akan memberikan dampak yang baik, seperti cadangan energi dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama. Namun, selain menghemat energi kita sebagai masyarakat harus lebih peduli terhadap lingkungan. Menghemat energi dapat kita terapkan kapanpun dan dimanapun, seperti di lingkungan rumah, sekolah, maupun masyarakat Menghemat energi adalah kewajiban yang harus kita lakukan. Hemat termasuk bentuk sikap yang sesuai dengan pengamalan sila ke-5 pancasila “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia” yang bersimbol padi dan kapas. Tujuan dilakukannya penghematan energi adalah agar sumber energi tetap dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat tanpa terkecuali. Berikut adalah contoh pelaksanaan hak dan kewajiban terkait energi : Hak : Mendapatkan makanan Kewajiban : 1. Makan secukupnya 2. Makan makanan yang sehat 3. menghabiskan makan Berikut contoh perilaku penghematan energi : Mematikan peralatan elektronik jika sudah tidak digunakan Mematikan kran air jika sudah tidak digunakan Mematikan lampu saat siang hari Mematikan kipas angin jika tidak terlalu panas Berikut contoh perilaku pemborosan energi dan saran perbaikannya : Perilaku Pemborosan Saran Perbaikan Menggunakan permainan yang Memilih permainan yang tidak memerlukan listrik memerlukan listrik Menggunakan alat elektronik dalam Mematikan alat elektronik yang tidak waktu yang bersamaan digunakan Membiarkan lampu kamar mandi hidup Mematikan lampu kamar mandi setelah setelah digunakan digunakan Membiarkan air kran mengalir setelah Menutup kran air setelah mencuci mencuci tangan tangan Membiarkan televisi menyala saat tidur Mematikan televisi sebelum tidur Memakai kendaraan bermotor ke Bersepeda atau berjalan kaki ke tempat tempat dekat yang dekat