Anda di halaman 1dari 25

KALKULUS I

IFC11A3

APLIKASI INTEGRAL
7.1 LUAS DAERAH
Menghitung luas daerah (pada bidang) yang
dibatasi oleh beberapa kurva.

Bila f(x) kontinu dan bernilai tak negatif, maka


𝑏
‫ 𝑥𝑑 𝑥 𝑓 𝑎׬‬menyatakan luas daerah pada bidang-xy

yang terletak di bawah kurva y = f(x), a ≤ x ≤ b,


dan di atas sumbu-x.

Bila f(x) bernilai tak positif, maka luas daerah yang


terletak di atas kurva y = f(x), a ≤ x ≤ b, dan
𝑏
di bawah sumbu-x sama dengan - ‫𝑥𝑑 𝑥 𝑓 𝑎׬‬
L U A S DAERAH
Secara umum, luas daerah yang
dibatasi oleh kurva y = f(x), garis x = a,
garis x = b, dan sumbu-x adalah
b

 | f (x) | dx.
a

Contoh: Tentukan luas daerah yang


dibatasi oleh kurva y = x2 – 1, garis
x = -2, garis x = 2, dan sumbu-x.
[Petunjuk: Gambar terlebih dahulu
daerah yang dimaksud.]
Jawab: Luas daerah yang dimaksud adalah
2 −1 1 2

 | x 2
−1| dx =  (x 2
−1)dx +  (1− x 2
)dx +  −1)dx.
(x 2

−2 −2 −1 1

Karena f(x) = |x2 – 1| genap, maka luas daerah


tsb sama dengan
2 1 2

න 𝑥 2 − 1 𝑑𝑥 = 2 න 1 − 𝑥 2 𝑑𝑥 + න 𝑥 2 − 1 𝑑𝑥
−2 0 1

1 2
𝑥3 𝑥3 2 2 2
=2 𝑥 − ቚ + − 𝑥ቚ =2 −0 + − −
3 0 3 1 3 3 3
=4
LUAS DAERAH DI ANTARA DUA KURVA
Misalkan f(x) ≥ g(x) pada [a, b] dan kita ingin
menentukan luas daerah yang dibatasi oleh dua
kurva y = f(x) dan y = g(x), serta garis x = a dan
garis x = b. Luas irisan ke-i dapat ditaksir sbb:
∆Li ≈ [f(xi) – g(xi)].∆xi.
Bila kita jumlahkan dan ambil limitnya, maka
luas daerah yang dimaksud dapat dinyatakan
sebagai 𝑏

L = න[𝑓 𝑥 − 𝑔 𝑥 ]𝑑𝑥
𝑎
y=f(x)

Li
y=g(x)

IRIS, ∆Li ≈ [f(xi) – g(xi)].∆xi


TAKSIR, b
INTEGRALKAN L =  [ f (x) − g(x)]dx.
a
CONTOH
Tentukan luas daerah tertutup yang dibatasi oleh kurva y = x dan y = x2.
Jawab:
Titik berpotongan pada saat x= x2
x2 – x=0
x(x-1)=0 → x=0 & x=1
Luas irisan sama dengan ∆Li ≈ [xi – xi2].∆xi; jadi luas daerah tsb sama
dengan 1
1
2 3
x x
(1,1)
L =  [x − x 2 ]dx = −
y=x

0
2 3 0
y = x2
1 1 1
= − =
2 3 6
(0,0)
Example : Find the area of region that is bounded by x axis,

y = x2 And y = -x + 2
Answer

Intersection points

x2 = −x + 2 x2 + x − 2 = 0 ( x + 2)( x − 1) = 0
x = -2, x = 1

If pieces is vertical , then region must be


divided into 2 sub region
y = x2
y=-x+2 Area of pieces I

A1  x 2 x
x1 x 2 Area of pieces II

A2  (− x + 2)x
The area of region I
1
1
A1 =  x dx = x | =
2 1
3
3 1
0
0
3
The area of region II

2
A2 =  − x + 2 dx = − 12 x 2 + 2 x |12
1

1
= (−2 + 4) − (− + 2) =
1
2
2
The area of region

1 1 5
A = A1 + A2 = + =
3 2 6
d
D
Area of region D = ?
g(y)
h(y)

yy Langkah :
h(y)-g(y)
1. Divided D into n pieces, the area of each
c pieces is approximated by area of
rectangular with height h(y)-f(y) and length
of base y
A  (h( y) − g ( y))y
2. The area of D is approximated by sum area of rectangulars .
If y → 0, The area of D is

d
A=  (h( y) − g ( y)) dy
c
Example : Find the area of region that is bounded by x axis,

y = x2 And y = -x + 2
Answer

Intersection points

x2 = −x + 2 x2 + x − 2 = 0 ( x + 2)( x − 1) = 0
y = x2 x = -2, x = 1

(1,1)
A  (h( y) − g ( y))y
1

Δ𝑦 A = න (−𝑥 + 2) − 𝑥 2 𝑑𝑦
0
1
𝑥2 𝑥3 1 2
= − + 2𝑥 − ቚ = +2− − 0
2 3 0 2 3
y=-x+2 5
=
6
7.2 VOLUME BENDA PUTAR DAN BENDA
DENGAN PENAMPANG TERTENTU
Menghitung volume benda putar (dengan metode cakram/cincin) dan
volume benda dengan penampang tertentu (dengan metode irisan sejajar).

Benda pejal seperti bola, tabung lingkaran, dan kerucut merupakan contoh
benda putar, yang dapat diperoleh dengan memutar daerah setengah
lingkaran, persegipanjang, dan segitiga terhadap sumbu putar yang
berimpit dengan salah satu sisi daerah tsb.
7.2.1 Volume Benda Putar: Metode Cakram/Cincin

a. Region D = ( x, y ) | a  x  b , 0  y  f ( x) diputar mengelilingi sumbu x

f(x)

a b

Region D Solid of revolution


volume of a solid of revolution ?
Jika irisan persegi panjang dengan tinggi f(x) dan panjang
alas Δx diputar sekitar sumbu x kita akan mendapatkan
piringan bundar dengan tinggi Δx dan jari-jari f(x).

f(x)
Sehingga
D V   f 2 ( x) x
a x b
b
V =   f 2 ( x) dx
f(x)
a

x
Contoh:
Misalkan daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2, sumbu-x, dan garis x=2
diputar mengelilingi sumbu-x. Tentukan volume benda putar yang
terbentuk.

Jika irisan persegi panjang diputar mengelilingi


sumbu x, kita akan dapatkan piringan bundar
y = x2 dengan jari-jari x2 dan tinggi Δx

Sehingga
x2

x 2 V   ( x 2 ) 2 x =  x 4 x
volume benda putar :
x2 2
 5 2 32
V =   x dx = x |0 = 
4

0
5 5
x
b. Region D = ( x, y ) | c  y  d , 0  x  g ( y )
diputar mengelilingi sumbu y

d
d
x=g(y)
D
c c

Region D Solid of revolution

volume of a solid of revolution ?


Jika irisan persegi panjang dengan tinggi f(y) dan panjang
alas Δy diputar sekitar sumbu x kita akan mendapatkan
piringan bundar dengan tinggi Δy dan jari-jari f(y).

Sehingga
d
y x=g(y)
D V   g 2 ( y ) y
c

g ( y)
V =   g 2 ( y ) dy
c

y
Contoh:
Misalkan daerah yang dibatasi oleh kurva y = x2, sumbu-y, dan garis y=4
diputar mengelilingi sumbu-x. Tentukan volume benda putar yang
terbentuk.

Jika irisan persegi panjang diputar mengelilingi


sumbu y, kita akan dapatkan piringan bundar
4
dengan jari-jari 𝑦 dan tinggi Δy
y
Sehingga
y y = x2 x= y

V =  ( y ) 2 y =  y y
volume of a solid of revolution :
4
 2 4
V =   ydy = y |0 = 8
y
2
y 0
c.Region
𝐷
Diputar mengelilingi sumbu- x
= ሼ(𝑥, 𝑦)|𝑎 ≤ 𝑥 ≤ 𝑏, 𝑔(𝑥) ≤ 𝑦
≤ f(x)
𝑓(𝑥)ሽ

g(x)

a b

Region D
Solid of revolution
volume of a solid of revolution ?
f(x)
Jika irisan persegi panjang dengan tinggi f(x)-g(x)
dan panjang alas Δx diputar mengelilingi sumbu x kita
D akan mendapatkan cincin annular. Cincin itu punya jari-
jari dalam g(x), jari-jari luar f(x), dan tinggi Δx
g(x)

a x b

Δ𝑉 ≈ 𝜋(𝑓 2 (𝑥) − 𝑔2 (𝑥))Δ𝑥


f(x) x

g(x) 𝑏

𝑉 = 𝜋 න(𝑓 2 (𝑥) − 𝑔2 (𝑥))𝑑𝑥


𝑎
Contoh:
Misalkan daerah D yang dibatasi oleh kurva y = x2, sumbu-x, dan garis
x=2 diputar mengelilingi sumbu-x. Tentukan volume benda yang
terbentuk dengan memutar daerah D disekitar y=-1.

Jika irisan diputar di sekitar y = -1 kita dapatkan


cincin annular dengan jari-jari dalam 1 dan jari-jari luar
1+ x2
y = x2
Sehingga

D 1+ x2 V =  (( x 2 + 1) 2 − 12 )x
x 2
1 =  ( x 4 + 2 x 2 + 1 − 1)x
y=-1
=  ( x 4 + 2 x 2 )x
volume benda putar :
2
V =   x 4 + 2 x 2 dx =  ( 15 x 5 + 23 x 3 |02 ) =  ( 325 + 163 ) = 186
15 
0
7.2.2 Volume Benda Putar: Metode Kulit Tabung
Region D = ( x, y ) | a  x  b , 0  y  f ( x)
Diputar mengelilingi sumbu-y

f(x)

a b

Region D
Solid of revolution

volume of a solid of revolution?


Misalkan irisan persegi panjang dengan tinggi f(x
dan panjang alas Δx dan jaraknya dari sumbu-y adalah x.
f(x) jika irisan ini diputar mengelilingi sumbu y kita akan
mendapatkan kulit tabung tipis dengan jari-jari x, tinggi
f(x), dan tebal Δx
D

a x b
x sehingga volumenya
x
V  2 x f ( x) x
f(x)
b
x
V = 2  xf ( x)dx
a
Contoh:
Misalkan daerah D dibatasi oleh kurva y = x2, sumbu-x, dan garis x=2
diputar mengelilingi sumbu-y. Tentukan volume benda yang terbentuk.

Jika irisan diputar mengelilingi sumbu y kita akan


mendapatkan kulit tabung tipis dengan jari-jari x, tinggi
y = x2
x2, dan tebal Δx

x2 Sehingga
D
x
x 2 V = 2 x x 2 x = 2 x 3 x
volume benda putar :
2
 4 2
V = 2  x dx = x |0 = 8
3

0
2
T H A N K YO U

Anda mungkin juga menyukai