Anda di halaman 1dari 7

SURAT KEPUTUSAN

DIREKTUR PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI


SULTAN AJI MUHAMMD IDRIS SAMARINDA
Nomor : 002 Tahun 2023

TENTANG

PEDOMAN PENYELENGGARAN SEMINAR PROPOSAL


PASCASARJANA (Ps) UNIVERSITAS ISLAM NEGERI
SULTAN AJI MUHAMMAD IDRIS SAMARINDA
TAHUN 2023

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DIREKTUR PASCASARJANA UNIVERSITAS ISLAM NEGERI


SULTAN AJI MUHAMMAD IDRIS SAMARINDA

Menimbang : Bahwa dalam rangka efektifitas dan efisiensi pelaksanaan


seminar proposal pada Pascasarjana (Ps) Universitas Islam
Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda dan bagian
dari upaya peningkatan kualitas mutu lulusan, maka
dipandang perlu penetapan pedoman Pelaksanaan Seminar
Proposal.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem


Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang- Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional;
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional
(RPJPN) 2005 – 2025;
4. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang
Pelayanan Publik;
5. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 Tentang
Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun
2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5157);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang
1
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun
2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan
Umum (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2012 Nomor 171, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5340);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 16, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5500);
9. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor
13 Tahun 2017 tentang statuta Peraturan Menteri
Agama Republik Indonesia Nomor 53 tahun 2017
tentang Organisasi dan Tata Kerja Institut Agama Islam
Negeri Samarinda;
10. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia 53 tahun
2017 tentang Organisasi dan Tata Kerja Institut Agama
Islam Negeri Samarinda;
11. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia Nomor 017 Tahun 2014 tentang
Pendirian Perguruan Tinggi Negeri (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 304);
12. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan
Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2015
tentang Standar Nasional Perguruan Tinggi;
13. Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan
Tinggi Republik Indonesia Nomor 62 Tahun 2016
tentang Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi;

Memperhatikan : 1. Rapat pimpinan Pascasarjana Universitas Islam Negeri


Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda tanggal 16
Januari 2023.
2. Hasil Focused Group Discussion (FGD) Pascasarjana
dan Lembaga Penjaminan Mutu Universitas Islam
Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda tanggal
18 Januari 2023.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : Pedoman Penyelenggaraan Seminar Proposal Pascasarjana


Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris
Samarinda Tahun 2023.

Pertama : Memberlakukan Focused Group Discussion


diselenggarakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM)
bekerjasama dengan Unit Penjaminan Mutu (UPM) dan

2
Gugus Kendali Mutu (GKM) Pascasarjana UINSI
Samarinda.

Kedua : Penyelenggaraan seminar proposal harus berpedoman


pada pedoman tersebut.

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan


dengan ketentuan apabila di kemudian hari terdapat
kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan
dan perubahan seperlunya:

Ditetapkan di: Samarinda


Pada Tanggal: 18 Januari 2023
Direktur,

M. Tahir

3
PEDOMAN SEMINAR PROPOSAL
MAGISTER DAN DOKTOR PASCASARJANA UINSI SAMARINDA
Peraturan Direktur Nomor 002 Tahun 2023

Pasal 1
Pengertian

Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan:


1) Ujian seminar proposal adalah ujian yang dilakukan untuk mengukur
kelayakan proposal penelitian tesis dan disertasi yang diajukan oleh
mahasiswa.
2) Program studi adalah program keahlian pada Pascasarjana UINSI Samarinda.
3) Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar dalam Pangkalan Data Dikti
dan aktif dalam proses akademik Magister dan Doktor.
4) Dosen adalah tenaga pendidik yang memiliki kualifikasi minimal Doktor dan
sesuai dengan latar belakang keilmuan diangkat oleh universitas melalui SK
Rektor untuk melaksanakan tugas Tri Dharma perguruan tinggi.

Pasal 2
Ketentuan Umum

1) Ujian proposal wajib ditempuh oleh mahasiswa, sebelum melakukan


penelitian;
2) Ujian proposal bertujuan untuk mengetahui kelayakan proposal penelitian
dari aspek subtansi, metodologi dan organisasi penulisan;
3) Ujian seminar proposal merupakan bagian dari rangkaian penulisan tesis
maupun disertasi;

Pasal 3
Syarat-Syarat

1) Untuk dapat mengikuti ujian seminar proposal, mahasiswa harus memenuhi


syarat administratif dan akademik;
2) Secara administratif mahasiswa melakukan proses administrasi dan
melengkapi persyaratan yang dibutuhkan;
3) Secara akadèmik, mahasiswa yang dapat mendaftar seminar proposal adalah
mahasiswa yang telah lulus semua mata kuliah dengan indeks prestasi
kumulatif minimal 3,00.

4
Pasal 4
Bentuk Ujian Seminar Proposal

1) Program Magister
a) Ujian seminar proposal dilaksanakan dalam bentuk presentasi, selanjutnya
dilakukan pembahasan oleh peserta (mahasiswa) dan dosen
penguji/pengarah.
b) Ujian seminar proposal tesis diselenggarakan oleh tim yaitu
pengarah/penguji 1, pengarah/penguji 2 dan moderator/sekretaris tim.

2) Program Doktor
a) Ujian seminar proposal dilaksanakan dalam bentuk presentasi, selanjutnya
dilakukan pembahasan oleh peserta (mahasiswa) dan dosen
penguji/pengarah.
b) Ujian seminar proposal disertasi diselenggarakan oleh tim yaitu
pengarah/penguji 1, pengarah/penguji 2, dan moderator/sekretaris tim.
c) Ujian seminar proposal dapat dimulai minimal dihadiri oleh lima
peserta/pembahas (tidak termasuk tim penguji).

Pasal 5
Persyaratan administrasi
1) Untuk dapat mengajukan seminar proposal, mahasiswa harus memenuhi
persyaratan:
a) Terdaftar aktif sebagai mahasiswa pada semester berjalan.
b) Telah lulus seluruh mata kuliah program studi termasuk mata kuliah
pilihan.
c) Memiliki Kartu Mahasiswa (KTM)
d) Pengajuan permohonan/pendaftaran ujian seminar proposal ditujukan
kepada Direktur melalui sekretariat Pascasarjana dengan melampirkan:
(1) Foto copy kartu mahasiswa.
(2) Foto copy transkrip seluruh mata kuliah yang telah lulus dengan nilai
minimal 3,00.
(3) Slip pembayaran SPP terakhir.
(4) Naskah proposal similarity indeks (plagiasi) maksimal 30%.
(5) Cek plagiasi proposal dilakukan oleh pembimbing 2.
(6) Menyerahkan naskah proposal tesis yang sesuai template (pedoman
penulisan) sebanyak tiga eksemplar yang telah disetujui pembimbing
utama dan pembimbing pendamping dan disahkan oleh Ketua
Program Studi dan dibubuhi stempel.
(7) Menyerahkan naskah proposal disertasi yang sesuai template
(pedoman penulisan) sebanyak lima eksemplar yang telah disetujui
promotor dan ko promotor dan disahkan oleh Ketua Program Studi
dan dibubuhi stempel.
(8) Telah mengikuti seminar proposal tesis maupun disertasi minimal 6
kali.
(9) Telah menjadi pembahas utama minimal satu kali sesuai dengan
jenjang dan program studinya.

5
(10) Surat kesediaan sebagai pembahas utama.
(11) Berkas dimasukan ke dalam map biola warna merah dan diketik
dengan identitas (Nama, NIM, Prodi, Judul, No. HP (WA),
Pembimbing utama dan pendamping pembimbing/Promotor dan Ko
promotor).
2) Apabila semua persyaratan telah terpenuhi, Ketua Program Studi
mengusulkan tim penguji kepada Direktur dan jadwal pelaksanaannya.
3) Penetapan tim dilakukan dengan Surat Keputusan Direktur.

Pasal 6
Tim Penguji Seminar Proposal

1) Tim penguji seminar proposal adalah dosen tetap UINSI Samarinda yang
telah memenuhi syarat untuk menjadi dosen Pascasarjana serta memiliki
keahlian sesuai dengan keilmuan dalam proposal.
2) Pengarah/penguji 1 adalah dosen pembimbing utama.
3) Pengarah/penguji 2 adalah dosen pembimbing pendamping.
4) Sekretaris tim adalah dosen tetap.

Pasal 7
Pelaksanaan Ujian Seminar Proposal

1) Ujian seminar proposal dilaksanakan paling lama 90 menit bagi magister dan
120 menit bagi Doktor.
2) Ujian seminar proposal dilaksanakan dengan susunan acara sebagai berikut:
a) Pembukaan ujian.
b) Presentasi maksimal 10 menit dengan menggunakan PPt (LCD).
c) Presentasi PPt minimal berisi (Latar belakang masalah, rumusan, tujuan,
Signifikansi, penegasan istilah/definisi operasional, kajian penelitian
terdahulu, kajian teori, metode penelitian dan sistematika serta disertakan
instrumen pengumpulan data).
d) Tanggapan dari mahasiswa (pembahas utama dan pembahas umum)
e) Tanggapan/jawaban mahasiswa atas pertanyaan penguji.
f) Tanggapan dan arahan dari Tim penguji.
g) Penentuan hasil ujian.
h) Penyampaian hasil ujian seminar proposal.
i) Penutupan ujian.
3) Masing-masing penguji memberikan penilaian yang mencakup aspek
kemampuan menjawab dan merespon pertanyaan/ulasan penguji (kebenaran,
ketepatan, kejelasan dan naskah proposal).
4) Hasil penilaian seminar proposal dinyatakan dalam nilai angka 60-100
sebagaimana ketentuan yang berlaku.
5) Hasil penilaian masing-masing penguji dituangkan dalam Lembar Penilaian
Hasil Ujian Seminar Proposal.
6) Hasil penilaian akhir dituangkan dalam Berita Acara Ujian Seminar Proposal
yang dilampiri dengan daftar hadir tim penguji.

6
7) Mahasiswa dinyatakan lulus ujian seminar proposal apabila mendapatkan
nilai rata-rata minimal 76.00 dari seluruh penguji.
8) Bagi mahasiswa yang tidak lulus ujian seminar proposal, maka wajib
mengulang dan mendaftar sesuai dengan prosedur pertama.
9) Dalam hal penguji seminar proposal tesis salah satunya berhalangan hadir,
dalam waktu lebih dari 24 jam, maka seminar proposal di reschedule. sesuai
dengan prosedur pertama.
10) Dalam hal penguji seminar proposal tesis salah satunya berhalangan hadir,
dalam waktu kurang dari 24 jam, maka seminar proposal dapat dilanjutkan.
11) Dalam hal penguji seminar proposal disertasi salah satunya berhalangan
hadir, dalam waktu lebih dari 24 jam, maka seminar proposal di reschedule.
sesuai dengan prosedur pertama.
12) Dalam hal penguji seminar proposal disertasi salah satunya berhalangan
hadir, maka seminar proposal disertasi di reschedule.
13) Seminar proposal tesis yang tidak dihadiri oleh salah satu pembimbing, maka
mahasiswa wajib ujian mandiri dengan dosen yang bersangkutan.
14) Mahasiswa yang telah dinyatakan lulus seminar proposal, wajib memperbaiki
proposal berdasarkan catatan masukan dari pembahas dan tim penguji.
15) Perbaikan proposal tesis maupun disertasi diberi waktu maksimal satu bulan.
16) Mahasiswa yang telah melakukan revisi wajib konsultasi, jika penguji telah
setuju dengan hasil revisi, disahkan oleh tim penguji mulai dari sekretaris tim,
penguji 2, penguji 1.
17) Proposal yang telah disetujui penguji, maka dimintakan pengesahan kepada
Ketua Program Studi.

Pasal 8
Penutup

Keputusan ini mulai berlaku sejak ditetapkan, dengan ketentuan apabila di


kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini, akan diadakan
perubahan dan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di: Samarinda


Pada Tanggal: 24 Januari 2023
Direktur,

M. Tahir

Tembusan:
1. Rektor;
2. Wakil Rektor 1 Bidang Akademik.
3. Ketua LPM.
4. Kaprodi Magister dan Doktor.
5. Arsip.

Anda mungkin juga menyukai