Anda di halaman 1dari 27

A.

MENGGAMBAR DAN MELUKIS


B.MENCETAK
C.MOSAIK, MONTASE DAN KOLASE
D.MENDESAIN
E.MEMBAGAN DI PAPAN

MUKA
A. MENGGAMBAR DAN MELUKIS
 Menggambar adalah proses
mengungkapkan ide, perasaan,
pengalaman, dan apapun yang dilihatnya,
dengan menggunakan jenis peralatan
menggambar tertentu seperti pensil,
pena, crayon dan kapur. Hasilnya berupa
goresan garis pada permukaan bidang
datar (kertas, papan, dinding)
 Melukis adalah proses pengungkapan ide
atau gagasan melalui unsur pigmen/
warna di atas kanvas.
 Seni gambar adalah karya seni rupa dua
dimensi yang dibuat di atas permukaan
kertas atau media lainnya.
 Untuk membedakan dengan lukisan, seni
gambar umumnya didominasi oleh unsur
titik, garis dan bidang-bidang yang dibuat
dengan pensil atau pena dalam bentuk warna
hitam dan putih.
 Dalam perkembangannya karya seni gambar
tidak lagi hanya terbatas pada hitam dan
putih saja, tetapi juga berwarna, tetapi tetap
didominasi oleh unsur garis-garis yang kuat
(Bahari, 2008:82-83).
Jenis-Jenis Menggambar
 Menggambar Bentuk
 Kegiatan untuk mewujudkan kesan dari suatu
benda yang dilihat atau yang diamati (bertujuan
untuk menggambarkan wujud benda yang
menduduki suatu tempat atau ruangan).
 Menggambar Ilustrasi
 Menggambar untuk menjelaskan atau
menerangkan sebuah cerita atau sebuah naskah
tertulis baik berupa bacaan, berita, artikel dan
sebagainya agar mudah dimengerti.
 Menggambar Ekspresi
 Cara menggambar yang lebih mengutamakan
pengungkapan emosi dan perasaan yang timbul
akibat pengalaman-pengalaman dari luar ke
dalam bidang gambar.
 Kegiatan menggambar ekspresi dapat berupa
mensket dan melukis. Jika berlatih membuat
sketsa, sebaiknya langsung saja menggunakan
pena. Dengan demikian, spontanitas dalam
menarik garis akan terpelihara, sebab garis itu
tidak mungkin dihapus.
 Menggambar dekorasi
 Menggambar dekoratif yang dimaksud pada
bagian ini ialah menggambar dekoratif terapan
untuk memproduksi benda-benda atau gambar
yang memiliki nilai praktis, misalnya membuat
gambar-gambar yang menghiasi ruangan TK
atau slogan-slogan di ruang kelas SD. Termasuk
juga alat peraga untuk beberapa jenis bidang
studi yang memerlukan gambar semacam ini
yang biasa digunakan di kelas-kelas rendah SD.
Menggambar Konstruktif
 Suatu cara menuangkan bentuk objek dengan
cara menggunakan ukuran-ukuran tertentu dan
menggunakan skala tertentu. Contoh: model
rumah, model ruangan, model bangunan.
Beberapa alat yang digunakan untuk
berkarya dalam seni rupa dua dimensi,
antara lain:

 Kuas
 Papan Gambar
 Kertas, Kanvas
 Pensil warna, Pastel
 Cat Air, Cat Poster, Cat Akrilik, Cat Minyak

BACK
B. MENCETAK

Mencetak adalah kegiatan berkarya seni rupa dua


dimensi yang dimaksudkan untuk menghasilkan
atau juga memperbanyak karya seni dengan
menggunakan alat/acuan cetak tertentu.
 Jenis-jenis proses mencetak antara lain:
 Proses Mencetak Tinggi (Relief)
 Teknik mencetak dengan menggunakan acuan
cetakan yang memiliki bentuk menonjol/relief.
Jadi, bentuk/pola gambar yang akan dicetak
pada kertas harus tinggi dari latar.
 Alat-alat yang digunakan seperti: alat cukil atau
pahat kecil, acuan cetak dari tripleks.
 Proses Cetak Dalam (Intaglio)
 Teknik mencetak dengan menggunakan acuan
cetak yang permukaannya rendah/ mengarah ke
dalam, karena bagian ini yang dibuang,
kebalikan dari cetak tinggi.
 Alat yang digunakan alat gores seperti: jarum
besar yang tajam, acuan cetak dari lembaran
plastik atau logam.
 Proses Cetak Datar dan Cetak Mono
(Planographic)
 Teknik mencetak dengan menggunakan
acuan/alat cetak yang permukaannya rata/datar.
Untuk melaksanakan proses cetak datar,
dibutuhkan waktu dan peralatan khusus. Yakni
alat gores seperti batang lidi, acuan cetak dari
lembaran plastik atau kaca.
 Cetak Sablon (Serigraphy)
 Teknik mencetak dengan menggunakan acuan
cetak yang berlubang-lubang atau membentuk
saringan tembus sehingga tinta cetak akan
meresap atau masuk melalui lubang-lubang
acuan kebahan yang dipakai mencetak.
 Semua jenis proses mencetak menggunakan
objek gambar berupa rancangan gambar, kecuali
proses mencetak datar. Objek gambar pada
proses mencetak datar tidak diperlukan
rancangan khusus karena dilaksanakan secara
langsung.

BACK
C. MOZAIK, MONTASE, DAN KOLASE
 Mozaik adalah suatu cara membuat kreasi
gambar/lukisan/hiasan yang dilakukan dengan
cara menempelkan/merekatkan potongan –
potongan/bagian-bagian bahan tertentu yang
ukurannya kecil (teserae). Bahan yang
digunakan bias berupa bahan alam yaitu biji –
bijian, bisa juga bahan buatan.
 Montase adalah suatu kreasi seni aplikasi yang
dibuat dari tempelan atau penataan guntingan
gambar jadi atau guntingan foto di atas bidang
dasaran atau bidang gambar.
 Kolase adalah kreasi aplikasi yang dibuat
dengan menggabungkan teknik melukis (lukisan
tangan) dengan menempelkan bahan-bahan
tertentu.

BACK
D. MENDESAIN
 Adalah salah satu bentuk seni lukis (gambar)
terapan yang memberikan kebebasan kepada
sang designer untuk memilih, menciptakan atau
mengatur elemen rupa seperti ilustrasi, foto,
lukisan, dan garis di atas suatu permukaan
dengan tujuan untuk diproduksi dan
dikomunikasikan sebagai sebuah pesan.
 Sebagaimana layaknya informasi yang
disampaikan menggunakan bahasa lisan (suara)
yang dapat disampaikan secara tegas, ceria,
keras atau lembut desain juga dapat melakukan
hal serupa. Kita dapat merasakan sendiri setelah
membaca sebuah berita (tulisan), atau ilustrasi
dengan melihat permainan warna dan bentuk
dari sebuah karya desain.

BACK
E. MEMBAGAN DI PAPAN
 Membagan di papan dapat juga sebagai
menggambar ilustratif atau menggambar di
papan tulis.
 Umumnya gambar yang dibuat di papan tulis
merupakan gambar sementara saja, dibuat
dengan cepat lalu dihapus lagi untuk dibuat
gambar lain lagi sesuai keperluan.
 Gambar yang dibuat harus dibentuk dengan
garis-garis yang minim tetapi dapat mewakili
konsep yang digambarkan. Bagian-bagian benda
yang kurang penting dapat ditinggalkan misalnya
bayangan atau nada-nada warna putih yang
membentuk bayangan itu. Gambar di papan tulis
tidak perlu diwarnai.
 Harus diusahakan sebelum menggambar, papan
tulis harus benar-benar bersih. Sediakan pula
beberapa potong kapur agar dapat menggunakan
sisi kapur yang masih tajam.

BACK
Menggambar Bentuk

Contoh Gambar Bentuk

NEXT
Contoh Gambar Bentuk BACK
Contoh Gambar Ilustrasi
BACK
Contoh Gambar Ekspresi
BACK
Contoh Gambar Dekoratif
BACK
Contoh Gambar Konstruktif
BACK
Contoh Gambar Karya Cetak
BACK

Anda mungkin juga menyukai