Postfile 3317.

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.
com
BAB 7
Kas dan Piutang
TABEL KLASIFIKASI TUGAS (MENURUT TOPIK)

Singkat Konsep
Topik Pertanyaan Latihan Latihan Masalah untuk Analisis
1. Akuntansi kas. 1, 2, 3, 4, 21, 1 1, 2 1

22, 23, 24
2. Akuntansi untuk piutang, 5, 6, 7, 8, 9, 2, 3, 4, 5 3, 4, 5, 6, 2, 3, 4, 1, 2, 3, 4,

piutang tak tertagih, 10, 11, 12, 7, 8, 9, 10, 5, 6 5, 10, 11
tunjangan lainnya. 13, 14, 15, 11, 12, 14
16, 20, 22,
23, 24
3. Akuntansi wesel tagih. 14, 15, 25 6, 7 18, 19 8, 9, 10 6, 7, 8, 9
4. Penugasan dan 17, 18, 19 8, 9, 10, 12, 13, 14, 7, 11 4, 6, 8

anjak piutang 11, 12 15, 16, 17,
piutang. 21
5. Analisis piutang. 21 13 20, 21 1
* 6. Kas kecil dan 26 14, 15, 16 22, 23, 12, 13, 14

rekonsiliasi bank. 24, 25
* 7. Penurunan nilai pinjaman 27, 28 17 26, 27 15
* Materi ini tercakup dalam Lampiran bab ini.
Hak Cipta © 2010 John Wiley & Sons, Inc. Kieso,Akuntansi Menengah,13/e, Panduan Solusi (Hanya Untuk Penggunaan Instruktur) 7-1
TABEL KLASIFIKASI TUGAS (BERDASARKAN TUJUAN BELAJAR)
Singkat
Tujuan pembelajaran Latihan Latihan Masalah
1. Identifikasi item yang dianggap tunai. 1 1, 2
2. Tunjukkan bagaimana melaporkan kas dan item terkait. 1
3. Mendefinisikan piutang dan mengidentifikasi 3, 4 6

berbagai jenis piutang.
4. Menjelaskan masalah akuntansi yang 2, 3 3, 4, 5, 6, 12 6

berkaitan dengan pengakuan piutang.
5. Jelaskan masalah akuntansi terkait dengan penilaian 7, 8, 9, 10, 2, 3, 4, 5, 6

4, 5 piutang. 11, 12, 14
6. Menjelaskan masalah akuntansi yang 6, 7 18, 19 8, 9, 10

berkaitan dengan pengakuan wesel tagih.
7. Menjelaskan masalah akuntansi yang berkaitan dengan 18, 19 10

penilaian wesel tagih.
8. Menjelaskan masalah akuntansi yang berkaitan 8, 9, 10, 12, 13, 14, 15, 7, 11
dengan disposisi piutang dan wesel tagih. 11, 12 16, 17, 21
9. Menjelaskan cara melaporkan dan 13 20 11

menganalisis piutang.
* 10. Jelaskan teknik umum yang digunakan untuk 14, 15, 16 22, 23, 24, 25 12, 13, 14
mengendalikan kas.
* 11. Jelaskan akuntansi untuk penurunan nilai pinjaman. 17 26, 27 15
7-2 Hak Cipta © 2010 John Wiley & Sons, Inc. Kieso,Akuntansi Menengah,13/e, Panduan Solusi (Hanya Untuk Penggunaan Instruktur)
TABEL KARAKTERISTIK PENUGASAN
Tingkat Waktu
Barang Keterangan Kesulitan (menit)
E7-1 Menentukan saldo kas. Sedang 10–15

E7-2 Tentukan saldo kas. Sedang 10–15
E7-3 Penyajian laporan keuangan piutang. Sederhana 10–15
E7-4 Menentukan akhir piutang. Sederhana 10–15
E7-5 Rekam penjualan kotor dan bersih. Sederhana 15–20
E7-6 Mencatat transaksi penjualan. Sedang 5–10
E7-7 Mencatat piutang tak tertagih. Sedang 10–15
E7-8 Mencatat piutang tak tertagih. Sederhana 5–10
E7-9 Menghitung piutang tak tertagih dan menyiapkan entri jurnal. Sederhana 8–10
E7-10 Pelaporan piutang tak tertagih. Sederhana 10–12
E7-11 Hutang buruk—penuaan. Sederhana 8–10
E7-12 Menjurnal berbagai transaksi piutang. Sederhana 15–20
E7-13 Menetapkan piutang. Sederhana 10–15
E7-14 Menjurnal berbagai transaksi piutang. Pengalihan Sederhana 15–18
E7-15 piutang dengan recourse. Pengalihan piutang Sederhana 10–15
E7-16 dengan recourse. Pemindahan piutang tanpa Sedang 15–20
E7-17 jaminan. Mencatat transaksi dengan tingkat Sederhana 10–15
E7-18 bunga yang tidak realistis. Wesel tagih dengan Sederhana 10–15
E7-19 tingkat bunga yang tidak realistis. Analisis piutang. Sedang 20–25
E7-20 Sedang 10–15
E7-21 Pemindahan piutang. Sedang 10–15
* E7-22 Kas kecil. Sederhana 5–10
* E7-23 Kas kecil. Sederhana 10–15
* E7-24 Rekonsiliasi bank dan jurnal penyesuaian. Sedang 15–20
* E7-25 Rekonsiliasi bank dan jurnal penyesuaian. Sederhana 15–20
* E7-26 Gangguan Sedang 15–25
* E7-27 Gangguan Sedang 15–25
P7-1 Tentukan saldo kas yang tepat. Pelaporan Sederhana 20–25

P7-2 piutang tak tertagih. Sedang 20–25
P7-3 Pelaporan piutang tak tertagih—penuaan. Sedang 20–30
P7-4 Pelaporan piutang tak tertagih. Sedang 25–35
P7-5 Pelaporan piutang tak tertagih. Sedang 20–30
P7-6 Buat jurnal berbagai transaksi piutang. Piutang Sedang 25–35
P7-7 yang ditugaskan—entri jurnal. Wesel tagih dengan Sedang 25–30
P7-8 tingkat bunga yang realistis. Sedang 30–35
P7-9 Mencatat jurnal piutang. Masalah piutang Sedang 30–35
P7-10 yang komprehensif. Efek pendapatan dari Kompleks 40–50
P7-11 transaksi piutang. Kas kecil, rekonsiliasi Sedang 20–25
* P7-12 bank. Sedang 20–25
*P7-13 Rekonsiliasi bank dan jurnal penyesuaian. Sedang 20–30
*P7-14 Rekonsiliasi bank dan jurnal penyesuaian. Entri Sedang 20–30
*P7-15 penurunan nilai pinjaman Sedang 30–40
TABEL KARAKTERISTIK PENUGASAN (Lanjutan)
Tingkat Waktu
Barang Keterangan Kesulitan (menit)
CA7-1 Akuntansi utang buruk. Sederhana 10–15

CA7-2 Berbagai masalah akuntansi piutang. Masalah Sederhana 15–20
CA7-3 pelaporan piutang tak tertagih. Sedang 25–30
CA7-4 Catatan dasar dan transaksi piutang. Masalah Sedang 25–30
CA7-5 pelaporan piutang tak tertagih. Sedang 25–30
CA7-6 Penjualan wesel tagih. Wesel tagih tanpa Sedang 20–25
CA7-7 bunga. Pelaporan wesel tagih, bunga, dan Sedang 20–30
CA7-8 penjualan piutang. Sedang 25–30
CA7-9 Akuntansi untuk wesel tanpa bunga. Sedang 25–30

CA7-10 Manajemen piutang. Sedang 25–30
CA7-11 Pelaporan piutang tak tertagih, etika. Sedang 25–30
SOLUSI UNTUK LATIHAN KODIFIKASI
CE7-1
Dari Master Glosarium
(a) Konsisten dengan penggunaan umum, kas tidak hanya mencakup mata uang yang ada tetapi juga giro pada
bank atau lembaga keuangan lainnya. Uang tunai juga mencakup jenis rekening lain yang memiliki
karakteristik umum dari giro dimana nasabah dapat menyetorkan dana tambahan setiap saat dan juga
secara efektif dapat menarik dana setiap saat tanpa pemberitahuan sebelumnya atau penalti. Semua biaya
dan kredit ke akun tersebut merupakan penerimaan atau pembayaran tunai baik untuk entitas yang
memiliki akun maupun bank yang memegangnya. Misalnya, bank memberikan pinjaman dengan
mengkreditkan hasil ke rekening giro pelanggan adalah pembayaran tunai oleh bank dan penerimaan kas
pelanggan ketika entri dibuat.
(b) Sekuritisasi adalah proses dimana aset keuangan diubah menjadi sekuritas.
(c) Recourse adalah hak penerima pengalihan piutang untuk menerima pembayaran dari pihak yang mengalihkan piutang
tersebut untuk hal-hal berikut ini:
A. Kegagalan debitur untuk membayar pada saat jatuh tempo
B. Efek dari pembayaran di muka
C. Penyesuaian akibat cacat kelayakan piutang yang dialihkan.
CE7-2
Menurut FASB ASC 450-20-05 (Akrual Kerugian Kontinjensi Tidak Memberikan Perlindungan Finansial)
05–8 Akrual kerugian yang terkait dengan kontinjensi tidak menciptakan atau menyisihkan dana untuk mengurangi
kemungkinan dampak finansial dari kerugian. Kebingungan ada antara akrual akuntansi (kadang-kadang disebut
sebagai cadangan akuntansi) dan pemesanan atau penyisihan aset tertentu yang akan digunakan untuk tujuan atau
kontinjensi tertentu. Akrual akuntansi hanyalah metode mengalokasikan biaya di antara periode akuntansi dan
tidak berpengaruh pada arus kas entitas. Akrual tersebut sama sekali tidak melindungi aset yang tersedia untuk
mengganti atau memperbaiki properti yang tidak diasuransikan yang mungkin hilang atau rusak, atau untuk
memenuhi klaim yang tidak ditanggung oleh asuransi, atau, dalam kasus entitas asuransi, untuk memenuhi klaim
pihak yang diasuransikan. Akrual, dengan sendirinya, membuktikan tidak ada perlindungan finansial yang tidak
tersedia tanpa adanya akrual.
05–9 Entitas dapat memilih untuk mempertahankan atau memiliki akses ke aset likuid yang cukup untuk
mengganti atau memperbaiki properti yang hilang atau rusak atau untuk membayar klaim jika terjadi
kerugian. Atau, itu dapat mentransfer risiko kepada orang lain dengan membeli asuransi. Standar akuntansi
yang ditetapkan dalam Subtopik ini tidak memengaruhi ekonomi bisnis mendasar dari keputusan tersebut.
Itu adalah keputusan keuangan, dan jika manajemen entitas memutuskan untuk tidak melakukan keduanya,
ada atau tidak adanya saldo kredit yang masih harus dibayar di neraca tidak akan berdampak pada
konsekuensi dari keputusan itu. Asuransi atau reasuransi mengurangi atau menghilangkan risiko dan
fluktuasi pendapatan bawaan yang menyertai risiko. Tidak seperti asuransi dan reasuransi, penggunaan
cadangan akuntansi tidak mengurangi atau menghilangkan risiko. Penggunaan cadangan akuntansi
bukanlah alternatif asuransi dan reasuransi dalam melindungi dari risiko. Fluktuasi pendapatan melekat pada
retensi risiko, dan dilaporkan saat terjadi.
CE7-3
Menurut FASB ASC 860-10-05 (Ikhtisar dan Latar Belakang)
> Jenis Transfer
05–6 Transfer aset keuangan mengambil banyak bentuk. Panduan ini memberikan ikhtisar tentang jenis
transfer berikut yang dibahas dalam Topik ini:
A. Sekuritisasi
B. Anjak piutang
C. Transfer piutang dengan recourse
D. Transaksi peminjaman surat berharga
e. Perjanjian pembelian kembali
F. Partisipasi pinjaman
G. Penerimaan bankir
> > Pemfaktoran
05–14 Pengaturan anjak piutang adalah cara untuk mendiskontokan piutang atas dasar pemberitahuan nonrecourse.
Piutang usaha dijual secara langsung, biasanya kepada pihak yang menerima pengalihan (faktor) yang
menanggung risiko penagihan penuh, tanpa jaminan kepada pihak yang mengalihkan jika terjadi kerugian. Debitur
diarahkan untuk mengirimkan pembayaran kepada penerima transfer.
> > Pengalihan Piutang dengan Recourse
05–15 Dalam pengalihan piutang dengan jaminan, pihak yang mengalihkan memberikan jaminan penuh atau terbatas kepada
penerima pengalihan. Pengalih berkewajiban berdasarkan ketentuan ketentuan jaminan untuk melakukan pembayaran
kepada penerima pengalihan atau untuk membeli kembali piutang yang dijual dalam keadaan tertentu, biasanya untuk
wanprestasi hingga persentase tertentu.
> > Transaksi Peminjaman Efek
05–16 Transaksi peminjaman sekuritas diprakarsai oleh broker-dealer dan lembaga keuangan lainnya yang membutuhkan
sekuritas khusus untuk menutup penjualan pendek atau kegagalan pelanggan untuk mengirimkan sekuritas yang
dijual. Kustodian efek atau agen lainnya biasanya melakukan kegiatan peminjaman efek atas nama nasabah.
> > Perjanjian Pembelian Kembali
05–19 Dealer sekuritas pemerintah, bank, lembaga keuangan lainnya, dan investor korporasi biasanya menggunakan perjanjian
pembelian kembali untuk mendapatkan atau menggunakan dana jangka pendek. Berdasarkan perjanjian tersebut, pihak yang
mengalihkan (pihak repo) mentransfer suatu efek kepada pihak yang menerima transfer (rekanan repo atau pihak pembalik)
dengan imbalan uang tunai dan pada saat yang sama setuju untuk memperoleh kembali keamanan tersebut di masa mendatang
dengan jumlah yang sama dengan uang tunai yang dipertukarkan ditambah bunga yang ditetapkan. faktor. Alih-alih uang tunai,
surat berharga atau surat kredit lainnya kadang-kadang dipertukarkan. Beberapa perjanjian pembelian kembali meminta
pembelian kembali sekuritas yang tidak perlu identik dengan sekuritas yang dialihkan.
> > Partisipasi Pinjaman
05–22 Dalam industri tertentu, kebutuhan pinjaman pelanggan biasa seringkali melebihi batas pinjaman resmi
banknya. Untuk mengakomodir nasabah, bank dapat mengikutsertakan pinjaman ke bank lain (yaitu,
mentransfer berdasarkan perjanjian partisipasi sebagian dari pinjaman nasabah ke satu atau lebih bank
peserta).
CE7-3 (Lanjutan)
> > Akseptasi Bankir
05–24 Akseptasi bank memberikan cara bagi bank untuk membiayai pembelian barang-barang pelanggan dari
vendor untuk jangka waktu yang biasanya tidak lebih dari enam bulan. Berdasarkan perjanjian antara bank,
nasabah, dan vendor, bank setuju untuk membayar kewajiban nasabah kepada vendor setelah penyerahan
dokumen tertentu yang memberikan bukti pengiriman dan penerimaan barang yang dibeli. Dokumen pokok
adalah wesel atau surat wesel yang ditarik oleh nasabah yang dibubuhi stempel oleh bank sebagai tanda
penerimaannya atas kewajiban untuk melakukan pembayaran atas wesel tersebut pada tanggal jatuh
temponya.
CE7-4
Menurut FASB ASC 210-20-45
> Kriteria Hak Setoff
45-1 Hak saling hapus terjadi jika semua kondisi berikut dipenuhi: a. Masing-
masing dari dua pihak berutang jumlah lain yang dapat ditentukan.
B. Pihak pelapor berhak mengkompensasi jumlah yang terutang dengan jumlah yang terutang pihak
lain.
C. Pelapor bermaksud melakukan set off.
D. Hak untuk melakukan perjumpaan dapat ditegakkan secara hukum.
45-2 Debitur yang memiliki hak yang sah untuk saling hapus dapat saling hapus aset dan liabilitas terkait dan melaporkan
jumlah bersihnya.
45-3 Jika para pihak memenuhi kriteria yang ditentukan dalam paragraf 210-20-45-1, persyaratan mata uang atau suku
bunga tidak diperlukan. Namun, jika jatuh tempo berbeda, hanya pihak dengan jatuh tempo yang lebih dekat yang
dapat saling hapus karena pihak dengan jatuh tempo yang lebih lama harus menyelesaikan dengan cara yang
dipilih pihak lain pada tanggal jatuh tempo yang lebih awal.
45-4 Jika suatu pihak tidak berniat untuk melakukan saling hapus meskipun terdapat kemampuan untuk saling hapus, penyajian
saling hapus dalam laporan posisi keuangan tidak tepat secara representasional.
45-5 Pengakuan atas maksud perjumpaan oleh pihak pelapor dan, jika berlaku, demonstrasi
pelaksanaan perjumpaan dalam situasi yang serupa memenuhi kriteria niat.
JAWABAN ATAS PERTANYAAN
1. Uang tunai biasanya terdiri dari koin dan mata uang yang ada, deposito bank, dan berbagai jenis
pesanan uang tunai seperti cek bank, wesel, cek perjalanan, surat wesel, wesel bank, dan cek kasir.
Saldo deposito di bank yang dapat segera ditarik sudah termasuk dalam kas. Dana pasar uang yang
memberikan hak istimewa rekening giro dapat diklasifikasikan sebagai uang tunai. Ada beberapa
pertanyaan apakah simpanan yang tidak dikenakan penarikan segera dimasukkan dengan benar
dalam bentuk tunai atau apakah harus ditetapkan secara terpisah. Rekening tabungan, sertifikat
deposito berjangka, dan deposito berjangka termasuk dalam kategori terakhir ini. Kecuali pembatasan
jenis simpanan ini sedemikian rupa sehingga tidak dapat dikonversi (ditarik) dalam satu tahun atau
siklus operasi entitas, mana yang lebih lama, mereka diklasifikasikan dengan benar sebagai aset
lancar. Pada saat yang sama, mereka mungkin disajikan secara terpisah dari kas lain dan pembatasan
konvertibilitas dilaporkan.
2. (a) Tunai (h) Investasi, kemungkinan aset lainnya.

(b) Perdagangan sekuritas. (i) Tunai.
(c) Investasi sementara. (j) Perdagangan sekuritas.
(d) Piutang usaha. (k) Tunai.
(e) Piutang usaha, kerugian jika tidak tertagih. (l) Tunai.
(f) Aset lain jika tidak dapat dibelanjakan, uang tunai (m) Biaya perangko, atau biaya dibayar di muka,
jika dapat dibelanjakan untuk barang dan jasa di atau persediaan perlengkapan kantor.
luar negeri. (n) Piutang dari karyawan jika
(g) Piutang jika penagihan diharapkan dalam satu perusahaan akan diganti; jika
tahun; jika tidak, aset lainnya. tidak, biaya dibayar di muka.
3. Saldo kompensasi adalah bagian dari simpanan tunai yang dikelola oleh suatu perusahaan yang merupakan
dukungan untuk pengaturan pinjaman yang ada dengan lembaga pemberi pinjaman.
Saldo kompensasi yang mewakili simpanan yang dibatasi secara hukum yang dimiliki terhadap pengaturan
pinjaman jangka pendek harus dinyatakan secara terpisah antara pos kas dan setara kas. Deposito yang dibatasi
yang disimpan sebagai saldo kompensasi terhadap pengaturan pinjaman jangka panjang harus diklasifikasikan
secara terpisah sebagai aset tidak lancar baik di bagian investasi atau aset lainnya.
4. Kas yang dibatasi untuk pelunasan utang akan dilaporkan di bagian aset jangka panjang, mungkin di bagian
investasi. Alternatif lain adalah bagian aset lainnya. Mengingat bahwa utang tersebut bersifat jangka panjang, kas
yang dibatasi juga harus dilaporkan dalam jangka panjang.
5. Penjual biasanya menggunakan diskon perdagangan untuk menghindari perubahan yang sering terjadi pada katalognya,
untuk mengutip harga yang berbeda untuk jumlah pembelian yang berbeda, dan untuk menyembunyikan harga faktur
sebenarnya dari pesaing. Diskon perdagangan tidak dicatat dalam akun karena harga yang akhirnya dikutip umumnya
merupakan pernyataan akurat dari nilai pasar wajar produk pada tanggal tersebut. Selain itu, tidak ada perubahan
selanjutnya yang dapat mempengaruhi nilai ini dari sudut pandang akuntansi. Dengan diskon tunai, pembeli menerima
pilihan dan peristiwa setelah transaksi awal menentukan bahwa entri tambahan mungkin diperlukan.
6. Dua metode pencatatan piutang adalah:

1. Catat piutang dan penjualan kotor.
2. Catat piutang dan penjualan bersih.
Pertanyaan Bab 7(Lanjutan)
Metode bersih diinginkan dari sudut pandang teoritis karena menilai piutang pada nilai realisasi
bersihnya. Selain itu, pencatatan penjualan bersih memberikan penilaian yang lebih baik dari
pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk. Jika perusahaan pembeli gagal mengambil diskon,
maka perusahaan harus mencerminkan jumlah ini sebagai pendapatan. Metode bruto untuk piutang
dan penjualan biasanya digunakan dalam praktek karena praktis dan penggunaannya secara umum
tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penyajian laporan keuangan.
7. Masalah dasar yang berkaitan dengan penilaian piutang adalah (1) penentuan nilai nominal
piutang, (2) kemungkinan penagihan piutang di masa mendatang, dan (3) lamanya waktu piutang
akan luar biasa. Penentuan nilai nominal piutang merupakan fungsi dari diskon dagang, diskon
tunai, dan akun penyisihan tertentu seperti Penyisihan Retur dan Penyisihan Penjualan.
8. Keunggulan teoretis dari metode penyisihan atas metode penghapusan langsung akuntansi untuk piutang tak
tertagih adalah dua kali lipat. Pertama, karena pendapatan dianggap diakui pada titik penjualan dengan asumsi
bahwa piutang yang dihasilkan adalah aset likuid yang valid hanya menunggu penagihan, pendapatan periodik
akan disajikan terlalu tinggi sebesar piutang yang pada akhirnya tidak dapat ditagih. Penandingan pendapatan
dan beban yang tepat mensyaratkan bahwa penjualan kotor dalam laporan laba rugi sebagian diimbangi dengan
beban piutang tak tertagih yang didasarkan pada perkiraan piutang yang timbul dari penjualan kotor yang tidak
akan dikonversi menjadi uang tunai.
Kedua, piutang usaha di neraca harus dinyatakan sebesar estimasi nilai bersih yang dapat
direalisasikan. Metode penyisihan menyelesaikan hal ini dengan mengurangkan dari piutang kotor
penyisihan piutang ragu-ragu. Yang terakhir ini berasal dari biaya untuk beban piutang tak tertagih
pada laporan laba rugi.
9.Metode persentase penjualan.Dengan metode ini Beban Piutang Tak Tertagih didebit dan Penyisihan Piutang Tak
Tertagih dikreditkan dengan persentase dari kredit tahun berjalan atau total penjualan. Tarif ditentukan dengan
mengacu pada hubungan antara kredit tahun-tahun sebelumnya atau total penjualan dan piutang tak tertagih
aktual yang timbul darinya. Pertimbangan juga harus diberikan pada perubahan kebijakan kredit dan kondisi
ekonomi saat ini. Meskipun tarif secara teoritis harus didasarkan pada dan diterapkan pada penjualan kredit,
penggunaan total penjualan dapat diterima jika rasio penjualan kredit terhadap total penjualan tidak berbeda
secara signifikan dari tahun ke tahun.
Metode persentase penjualan untuk memperkirakan piutang tak tertagih dimaksudkan untuk
membebankan beban piutang tak tertagih ke periode di mana penjualan terkait dicatat dan, oleh karena
itu, dirancang untuk penyusunan laporan laba rugi yang wajar. Karena kesalahan yang tidak signifikan
setiap tahun tetapi secara kumulatif signifikan dalam tingkat pengalaman yang dapat mengakibatkan saldo
akun penyisihan yang berlebihan atau tidak memadai, namun, metode ini mungkin tidak secara akurat
melaporkan piutang usaha di neraca pada perkiraan nilai realisasi bersihnya. Hal ini dapat dicegah dengan
meninjau secara berkala dan, jika perlu, menyesuaikan saldo akun penyisihan. Materialitas penyesuaian
tersebut akan mengatur perlakuannya untuk tujuan pelaporan.
Perlunya penyesuaian akun penyisihan tersebut menunjukkan bahwa beban piutang tak tertagih belum
dicocokkan secara akurat dengan penjualan terkait. Selanjutnya, bahkan ketika tingkat pengalaman tidak
mengakibatkan saldo akun penyisihan yang berlebihan atau tidak memadai, metode ini cenderung memiliki efek
perataan pada pendapatan periodik yang dilaporkan karena perbedaan tahun-ke-tahun antara jumlah
penghapusan piutang tak tertagih. dan taksiran piutang tak tertagih.
Metode penuaan.Dengan metode ini debit setiap tahun ke akun pengeluaran dan kredit ke akun
penyisihan ditentukan dengan evaluasi kolektibilitas piutang terbuka pada penutupan tahun.
Analisis akun menurut tanggal jatuh tempo adalah prosedur yang biasa. Untuk setiap kategori
usia yang ditetapkan dalam analisis, tingkat persentase rata-rata dapat dikembangkan
berdasarkan pengalaman masa lalu dan diterapkan pada akun di masing-masing kategori usia.
Metode ini juga dapat menggunakan analisis individual untuk beberapa akun, terutama yang
sudah lewat jatuh tempo, untuk mencapai taksiran piutang tak tertagih. Berdasarkan analisis
sebelumnya, saldo dalam akun penilaian kemudian disesuaikan dengan jumlah yang
diperkirakan tidak dapat ditagih.
Metode penyisihan piutang tak tertagih ini cukup akurat untuk tujuan pelaporan piutang usaha pada
estimasi nilai bersih yang dapat direalisasikan dalam neraca. Namun, dari sudut pandang laporan laba
rugi, metode penuaan mungkin tidak cocok secara akurat dengan beban piutang tak tertagih dengan
penjualan yang menyebabkannya karena beban piutang tak tertagih tidak didasarkan pada penjualan.
Keakuratan pembebanan beban piutang tak tertagih dan nilai piutang yang dilaporkan bergantung
pada estimasi saat ini dari piutang tak tertagih. Ketepatan biaya pengeluaran, bagaimanapun, juga
tergantung pada waktu penghapusan yang sebenarnya.
10. Bagian utama akuntansi adalah pengukuran data keuangan. Perubahan nilai harus diakui segera
setelah dapat diukur secara obyektif agar akuntansi dapat memberikan informasi yang berguna
secara periodik.
Keberadaan piutang didasarkan pada keputusan bahwa penjualan kredit merupakan indikasi obyektif
bahwa pendapatan harus diakui. Alternatifnya adalah menunggu sampai hutang dibayar tunai. Jika
pendapatan akan diakui dan aset dicatat pada saat penjualan kredit, kebutuhan akan kewajaran
dalam laporan mensyaratkan bahwa baik beban maupun aset disesuaikan dengan perkiraan jumlah
aset yang menurut pengalaman tidak akan dikumpulkan.
Argumennya mungkin persuasif bahwa bukti yang mendukung penghapusan memungkinkan keputusan yang
lebih akurat daripada yang mendukung metode penyisihan. Metode terakhir, bagaimanapun, adalah "objektif"
dalam arti di mana akuntan menggunakan istilah tersebut dan dibenarkan oleh perlunya penyajian wajar piutang
dan pendapatan. Metode penghapusan langsung tidak sepenuhnya objektif; itu membutuhkan penggunaan
penilaian dalam menentukan kapan suatu akun menjadi tidak tertagih.
11. Karena estimasi penyisihan memerlukan pertimbangan, manajemen dapat melakukan estimasi yang terlalu tinggi atau terlalu
rendah terhadap jumlah piutang tak tertagih tergantung pada apakah angka laba yang diinginkan lebih tinggi atau lebih
rendah. Misalnya, bank Sun Trust (disebut dalam bab ini) sedang mengalami tahun yang sangat menguntungkan. Dengan
memperkirakan jumlah piutang tak tertagih secara berlebihan, Sun Trust dapat membukukan penyisihan dan pengeluaran yang
lebih tinggi, sehingga mengurangi pendapatan pada tahun berjalan. Di tahun berikutnya, ketika penghasilan rendah, mereka
mungkin meremehkan tunjangan, mencatat lebih sedikit biaya, dan meningkatkan penghasilan.
12. Piutang yang jatuh tempo dari Perusahaan Kishwaukee harus dihapuskan ke akun kerugian dengan
nama yang sesuai dan dilaporkan dalam laporan laba rugi sebagai bagian dari pendapatan dari
operasi. Perhatikan bahwa profesi secara khusus mengecualikan penghapusan piutang menjadi luar
biasa. Dalam hal ini, klasifikasi sebagai item yang tidak biasa tampaknya tepat. Kerugian dapat
dikurangi dengan porsi penyisihan piutang ragu-ragu pada akhir tahun sebelumnya yang dapat
dialokasikan ke rekening Perusahaan Kishwaukee.
Estimasi untuk piutang ragu-ragu didasarkan pada pengalaman piutang tak tertagih perusahaan sebelumnya dengan
mempertimbangkan perubahan dalam kebijakan kredit dan perkiraan kondisi bisnis umum atau industri.
Tujuan dari metode penyisihan adalah untuk mengantisipasi hanya jumlah beban piutang tak tertagih yang dapat
diramalkan secara wajar dalam kejadian normal; tidak dimaksudkan untuk mengantisipasi kerugian piutang tak
tertagih yang sifatnya tidak normal dan tidak berulang.
13. Jika metode penghapusan langsung digunakan, satu-satunya alternatif adalah mendebit Kas dan mengkredit akun
pendapatan berjudul Jumlah yang Tidak Tertagih Dipulihkan. Jika digunakan metode penyisihan, maka akuntan
dapat mendebet Piutang Usaha dan mengkredit Penyisihan Piutang Tak Tertagih. Entri kemudian dibuat untuk
mengkredit akun pelanggan dan mendebit Kas setelah menerima pengiriman uang.
14. Entri jurnal pada buku-buku John Singer adalah:

Wesel Piutang. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 1.000.000
Diskon Wesel Piutang . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . Pendapatan 380.000
penjualan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 620.000*
* Diasumsikan bahwa penjual adalah dealer di properti ini. Jika tidak, properti tersebut dapat dikreditkan, dan kerugian
penjualan sebesar $70.000 akan diakui.
15. Kepentingan yang diperhitungkan adalah kepentingan yang dianggap berasal atau dikaitkan dengan situasi atau keadaan
yang batal dari faktor kepentingan yang dinyatakan atau yang sesuai. Imputed interest merupakan hasil dari proses
estimasi suku bunga yang disebut imputasi.
Suku bunga diperhitungkan untuk wesel tagih ketika (1) tidak ada suku bunga yang dinyatakan untuk
transaksi, atau (2) suku bunga yang dinyatakan tidak masuk akal, atau (3) jumlah nominal wesel yang
dinyatakan secara material berbeda dari kas saat ini. harga untuk item yang sama atau serupa atau dari
nilai pasar saat ini dari instrumen utang.
Dalam menentukan suku bunga yang sesuai, pertimbangan harus diberikan pada suku bunga yang berlaku untuk
instrumen serupa dari penerbit dengan peringkat kredit yang serupa, agunan, dan perjanjian pembatasan.
16. Perusahaan mungkin menjual piutang karena uang terbatas dan akses ke kredit normal tidak tersedia
atau mahal. Selain itu, perusahaan mungkin harus menjual piutangnya, alih-alih meminjam, untuk
menghindari pelanggaran pengaturan pinjaman yang ada. Selain itu, penagihan dan penagihan
piutang seringkali memakan waktu dan mahal.
17. Pendekatan komponen keuangan digunakan ketika piutang dijual tetapi penjual terus terlibat
dalam piutang tersebut. Contoh keterlibatan berkelanjutan adalah provisi recourse atau hak
berkelanjutan untuk melayani piutang. Pengalihan piutang harus dicatat sebagai penjualan jika
tiga kondisi berikut dipenuhi:
(a) aset yang ditransfer telah diisolasi dari pihak yang mentransfer (diletakkan di luar jangkauan pihak yang mentransfer
dan krediturnya).
(b) Pihak yang menerima pengalihan telah memperoleh hak untuk menggadaikan atau menukar aset yang ditransfer atau
kepentingan yang bermanfaat dalam aset yang ditransfer.
(c) Pengalih tidak mempertahankan pengendalian efektif atas aset yang ditransfer melalui perjanjian untuk
membeli kembali atau menebusnya sebelum jatuh tempo.
18. Recourse adalah jaminan dari Hale bahwa jika salah satu dari piutang yang dijual tidak dapat ditagih, Hale
akan membayar faktor sebesar jumlah piutang yang tidak dapat ditagih. Kewajiban jaminan ini merupakan
keterlibatan berkelanjutan oleh Hale setelah penjualan. Berdasarkan model komponen keuangan, estimasi
nilai wajar kewajiban recourse akan dilaporkan sebagai kewajiban di neraca Hale.
19. Beberapa solusi yang dapat diterima dimungkinkan tergantung pada asumsi yang dibuat mengenai apakah item tertentu
dapat tertagih dalam siklus operasi atau tidak. Berikut ini menggambarkan satu kemungkinan:
Aset lancar
Piutang usaha—Perdagangan (yang akunnya sejumlah $75.000
telah ditetapkan sebagai jaminan untuk hutang pinjaman)
($523.000 + $75.000) $598.000
Piutang pengembalian pajak pendapatan 15.500
federal Pembayaran di muka atas pembelian 61.000
Investasi
Maju ke anak perusahaan 45.500
Aset Lainnya
Uang muka perjalanan ke karyawan 22.000
Wesel tagih yang lewat jatuh tempo ditambah bunga akrual 27.000
20. Rasio perputaran piutang dihitung dengan membagi penjualan bersih dengan rata-rata piutang bersih
yang beredar selama tahun tersebut. Rasio ini digunakan untuk menilai likuiditas piutang.
Ini mengukur berapa kali, rata-rata, piutang dikumpulkan selama periode tersebut. Ini
memberikan beberapa indikasi tentang kualitas piutang dan seberapa sukses perusahaan dalam
mengumpulkan piutangnya.
21. Karena kas yang dibatasi tidak dapat digunakan oleh Hawthorn untuk memenuhi kewajiban lancar, maka
tidak boleh dilaporkan sebagai aset lancar – harus dilaporkan dalam investasi atau aset lainnya. Jadi,
meskipun item ini memiliki label uang tunai, itu tidak boleh tercermin dalam ukuran likuiditas, seperti rasio
saat ini atau rasio uji asam.
* 22. (1) Iturekening giro umumadalah rekening bank utama sebagian besar perusahaan dan seringkali
satu-satunya rekening bank perusahaan kecil. Sebagian besar jika tidak semua transaksi didaur
ulang melalui rekening giro umum, baik secara langsung atau atas dasar imprest.
(2) Rekening bank imprestdigunakan untuk mengeluarkan uang tunai (cek) untuk tujuan tertentu,
seperti dividen, gaji, komisi, atau biaya perjalanan. Uang disimpan dalam dana imprest dari dana
umum dalam jumlah yang diperlukan untuk menutupi kelompok pengeluaran tertentu.
(3) Akun kotak kunciadalah kotak pos lokal tempat perusahaan multi-lokasi menginstruksikan pelanggannya
untuk mengirimkan pengiriman uang. Bank lokal diberi wewenang untuk mengosongkan kotak setiap hari dan
mengkredit rekening perusahaan untuk penagihan.
SOLUSI UNTUK LATIHAN SINGKAT
LATIHAN SINGKAT 7-1
Kas di bank—rekening tabungan ................................. Kas di $68.000

tangan ........ ............................................................... ...... 9.300
Memeriksa saldo rekening ............................................... . Kas 17.000
untuk dilaporkan ............................................... ......... $94.300
LATIHAN SINGKAT 7-2
1 Juni Piutang usaha............................ 50.000

Penjualan.............................................. 50.000
12 Juni Uang tunai ................................................. ...... 48.500*

Diskon Penjualan ............................................... 1.500
Piutang usaha................... 50.000
* $50.000 – ($50.000 X 0,03) =$48.500
LATIHAN SINGKAT 7-3
1 Juni Piutang usaha............................ 48.500*

Penjualan.............................................. 48.500
12 Juni Uang tunai ................................................. ...... 48.500

Piutang usaha................... 48.500
* $50.000 – ($50.000 X 0,03) =$48.500
LATIHAN SINGKAT 7-4
Beban Utang Tak Tertagih................................................... .... 28.000

Penyisihan untuk Piutang yang Diragukan
($1.400.000 X 2%) ........................................ 28.000
LATIHAN SINGKAT 7-5
(a) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... . 22.600

[(10% X $250.000) – $2.400] .................. 22.600
(b) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... . 22.200

($24.600 – $2.400) .................................. 22.200
LATIHAN SINGKAT 7-6
11/1/10 Catatan Piutang ............................................... 30.000

Penjualan ................................................. 30.000
12/31/10 Piutang Bunga................................... 300

Pendapatan Bunga
($30.000 X 6% X 2/12)................... 300
5/1/11 Uang tunai ................................................. .......... 30.900

Wesel Tagih ............................ 30.000
Piutang Bunga .................. ....... 300
Pendapatan Bunga
($30.000 X 6% X 4/12) ................... 600
LATIHAN SINGKAT 7-7
Catatan Piutang ............................................... ..... 20.000

Diskonto atas Wesel Piutang .................... 3.471
Kas ....................... ............................................... 16.529
Diskon atas Wesel Piutang................................... 1.653

Pendapatan Bunga
$16,529 X 10%.................................................. 1.653

Pendapatan Bunga
($16.529 + $1.653) X 10% ............................ 1.818
Uang tunai ................................................. ......................... 20.000

Catatan Piutang ............................................... 20.000
LATIHAN SINGKAT 7-8
Chung, Inc .
Uang tunai ................................................. ......................... 730.000

Beban Keuangan ($1.000.000 X 2%) ................. ....... 20.000
wesel bayar................................................... . 750.000
Bank Nasional Seneca
Catatan Piutang ............................................... ..... 750.000

Uang tunai................................................. ................ 730.000
Pendapatan Pembiayaan ($1.000.000 X 2%) ......... 20.000
LATIHAN SINGKAT 7-9
Kayu
Uang tunai ................................................. ......................... 138.000
Disebabkan oleh Faktor ........................ ................................ 9.000*
Rugi Penjualan Piutang............ ...................... 3.000**
Piutang usaha..................................... 150.000
* 6% X $150.000 =$9.000
* * 2% X $150.000 =$3.000
Engram
Piutang usaha .............................................. 150.000

Karena Kayu ............................................... .... 9.000
Penerimaan Pembiayaan .............................................. 3.000
Tunai... ............................................................... ............ 138.000
LATIHAN SINGKAT 7-10
Kayu
Uang tunai ................................................. ......................... 138.000
Disebabkan oleh Faktor ........................ ................................ 9.000*
Rugi Penjualan Piutang............ ...................... 10.500**
Piutang Usaha .............................................. 150.000
Kewajiban Recourse ......... .......................... 7.500
* 6% X $150.000 =$9.000
* * 2% X $150.000 = $3.000 + $7.500 =$10.500
Kas $250.000 – [$250.000 X (0,05 + 0,04)] ............... 227.500

Piutang Faktor ($250.000 X 0,04)............ ............... 10.000
Rugi Penjualan Piutang .............................. .... 20.500*
Piutang Usaha ................................................ 250.000
Kewajiban Recourse ......... .......................... 8.000
* ($250.000 X 0,05) + $8.000
Entri untuk penjualan sekarang adalah:
Kas $250.000 – [($250.000 X (.05 + .04)] .............. 227.500

Hutang dari Faktor ($250.000 X .04)............ ............... 10.000
Rugi Penjualan Piutang .............................. .... 16.500*
Piutang Dagang ................................................ 250.000
Kewajiban Recourse ....... ............................... 4.000
* ($250.000 X 0,05) + $4.000
Estimasi yang lebih rendah untuk kewajiban recourse ini mengurangi jumlah kerugian—ini
akan menghasilkan pendapatan yang lebih tinggi pada tahun penjualan. Kewajiban Arness
akan lebih rendah sebesar $4.000.
Rasio perputaran piutang dihitung sebagai berikut:
Penjualan bersih $12.442.000.000

= = 13,34 kali
Rata-rata Piutang Usaha (bersih) $912.000.000 + $953.000.000
2
LATIHAN SINGKAT 7-13 (Lanjutan)
Rata-rata periode pengumpulan piutang dalam hari adalah
365 hari 365

= = 27,36 hari
Perputaran Piutang Usaha 13.34
Seperti yang ditunjukkan dari rasio ini, rasio perputaran piutang General
Mills tampak cukup kuat.
* LATIHAN SINGKAT 7-14
Kas kecil ................................................ .......................... 200

Uang tunai................................................. .......................... 200
Peralatan Kantor ................................................ .................. 94

Biaya lain-lain .............................. ...................... Kas Over 87
dan Short ...................... ................................... 4
Tunai ($200 – $15) .............................................. ......... 185
(a) Ditambahkan ke saldo per laporan bank (1)

(b) Dikurangi dari saldo per buku (4)
(c) Ditambahkan ke saldo per buku (3)
(d) Dikurangi dari saldo per laporan bank (2)
(e) Dikurangi dari saldo per buku (4)
(b) Biaya Kantor—Biaya Bank ............................... 25

Uang tunai ................................................. ................ 25
(c) Tunai................................................... .......................... 31

Pendapatan Bunga ............................................... 31
(e) Piutang Usaha ............................................... .. 377

Uang tunai ................................................. ................ 377
Jadi, semua penyesuaian “Saldo per Buku” dalam rekonsiliasi membutuhkan

ayat jurnal.
National American Bank (Kreditor):

Beban Utang Tak Tertagih ............................................... ....... 225.000
Penyisihan Piutang Tak Tertagih ........................ 225.000
SOLUSI UNTUK LATIHAN
LATIHAN 7-1 (10–15 menit)
(a) Kas meliputi hal-hal berikut:

1. Rekening tabungan komersial—
Bank Olathe Nasional Pertama .................................... $ 600.000
1. Rekening giro komersial—
Bank Olathe Nasional Pertama .................................... 800.000
2. Dana pasar uang—Volonte................................................... 5.000.000
5. Kas kecil ............................................... ......................... 1.000
11. Surat Berharga Komersial (setara tunai) .......................... 2.100.000
12. Mata uang dan koin di tangan .............................................. 7.700
Tunai dilaporkan pada tanggal 31 Desember 2010, neraca ....... $8.508.700
(b) Pos-pos lain yang diklasifikasikan sebagai berikut:
3. Uang muka perjalanan (diganti oleh karyawan)* harus dilaporkan

sebagai piutang—karyawan sebesar $180.000.
4. Kas yang dibatasi sejumlah $1.500.000 untuk pelunasan utang jangka panjang
harus dilaporkan sebagai aset tidak lancar yang diidentifikasi sebagai “Kas
yang dibatasi untuk pelunasan utang jangka panjang.”
6. IOU dari Marianne Koch harus dilaporkan sebagai piutang sebesar
$150.000.
7. Cerukan bank sebesar $110.000 harus dilaporkan sebagai kewajiban
lancar.**
8. Sertifikat deposito masing-masing $500.000 harus diklasifikasikan sebagai
investasi sementara.
LATIHAN 7-1 (Lanjutan)
9. Cek mundur sebesar $125.000 harus dilaporkan sebagai piutang

usaha.
10. Persyaratan saldo kompensasi tidak mempengaruhi saldo kas.
Pengungkapan catatan yang menunjukkan pengaturan dan
jumlah yang terlibat harus dijelaskan dalam catatan.
* Jika tidak diganti, dibebankan biaya prabayar.
* * Jika ada uang tunai di rekening lain di bank yang sama di mana
cerukan terjadi, diperlukan penyeimbangan.
1. Saldo kas $925.000. Hanya saldo rekening giro yang harus dilaporkan sebagai
uang tunai. Sertifikat deposito sebesar $1.400.000 harus dilaporkan
sebagai investasi sementara, uang muka ke anak perusahaan sebesar
$980.000 harus dilaporkan sebagai piutang, dan setoran utilitas sebesar
$180 harus diidentifikasi sebagai piutang dari perusahaan gas.
2. Saldo kas adalah $484.650 dihitung sebagai berikut:

Memeriksa saldo rekening .............................. $500.000
Cerukan ............... ............................................... Kas (17.000)
kecil . ............................................................... ........ Koin 300
dan mata uang ............................................... ....... 1.350
$484.650
Uang tunai yang disimpan dalam dana pelunasan obligasi dibatasi. Dengan asumsi
bahwa obligasi tidak lancar, kas yang dibatasi juga dilaporkan sebagai tidak lancar.

Memeriksa saldo rekening ................................ Cek $590.000
bersertifikat dari pelanggan ........... ............... 9.800
$599.800
Cek mundur sebesar $11.000 harus dilaporkan sebagai piutang. Kas yang
dibatasi karena saldo kompensasi harus dijelaskan dalam catatan yang
menunjukkan jenis pengaturan dan jumlahnya. Prangko di tangan dilaporkan
sebagai bagian dari persediaan perlengkapan kantor atau biaya dibayar di
muka.

Memeriksa saldo rekening ................................ $42.000
Reksa dana pasar uang ........... .................... 48.000
$90.000
Cek NSF yang diterima dari pelanggan harus dilaporkan sebagai

piutang.

Memeriksa saldo rekening ........................ Uang $700.000
muka yang diterima dari pelanggan .......... . 900
$700.900
Kas yang dibatasi untuk perluasan pabrik di masa mendatang sebesar $500.000 harus
dilaporkan sebagai aset tidak lancar. Tagihan Treasury jangka pendek sebesar $180.000
harus dilaporkan sebagai investasi sementara. Uang muka yang diterima dari pelanggan
sebesar $900 juga harus dilaporkan sebagai kewajiban; uang muka sebesar $7.000
kepada eksekutif perusahaan harus dilaporkan sebagai piutang; deposit yang dapat
dikembalikan sebesar $26.000 yang dibayarkan kepada pemerintah federal harus
dilaporkan sebagai piutang.
Aset lancar
Piutang usaha
Pelanggan
Akun (di antaranya akun
sebesar $40.000 telah dijadikan
jaminan untuk pinjaman
bank)................................. Angsuran $89.000
rekening jatuh tempo tahun 2010...... 23.000
Rekening cicilan jatuh tempo setelahnya
31 Desember 2010*................................ 34.000 $146.000
Lainnya** ($2.640 + $1.500)........... ................ 4.140 $150.140
Investasi
Maju ke anak perusahaan ............... 91.000
* Klasifikasi ini mengasumsikan bahwa piutang tersebut dapat tertagih

dalam siklus operasi bisnis.
* * Barang-barang ini dapat diklasifikasikan secara terpisah, jika dianggap material.
Perhitungan harga pokok penjualan:

Barang dagangan yang dibeli .............................................. $320.000
Dikurangi: Persediaan akhir ..... .................................. 70.000
Harga pokok penjualan ............ ............................................... $250.000
Harga jual = 1,4 (Harga pokok penjualan)

= 1,4 ($250.000)
= $350.000
Penjualan pada akun ...................... $350.000

Dikurangi: Koleksi ............... Tidak 198.000
tertagih saldo................. Saldo per 152.000
buku besar ................... Kekurangan 117.000
yang nyata ........ ........... $ 35.000 —Cukup untuk mobil baru
(a) 1. 3 Juni Piutang Usaha—Arket ................. 2.000

Penjualan................................................. ..... 2.000
12 Juni Tunai................................................... ................. 1.960

Diskon Penjualan ($2.000 X 2%) .................... 40
Piutang Usaha—Arket ........ 2.000
2. 3 Juni Piutang Usaha—Arket ................. 1.960

Penjualan ($2.000 X 98%) ........................... 1.960
12 Juni Tunai................................................... ................. 1.960

Piutang Usaha—Arket ........ 1.960
(b) 29 Juli Kas ............................................... ............... 2.000

Piutang Usaha—Arquette....... Diskon 1.960
Penjualan Dihilangkan ................. 40
(Catatan untuk instruktur : Diskon penjualan yang hangus dapat diakui

pada saat periode diskon berakhir. Perusahaan, bagaimanapun, mungkin
tidak akan mencatat penyitaan ini sampai penyelesaian kas akhir.)
Juli 1 Piutang usaha.................................... 30.000

Penjualan................................................. .... 30.000
10 Juli Uang tunai ................................................. .............. 29.100*

Diskon Penjualan ............................................... .......... 900
Piutang usaha.......................... 30.000
* $30.000 – (.03 X $30.000) =$29.100
17 Juli Piutang usaha.................................... 250.000

Penjualan................................................. .... 250.000
30 Juli Uang tunai ................................................. ............... 250.000

Piutang usaha.......................... 250.000
(a) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... 7.500

Penyisihan Piutang Diragukan........ 7.500*
* . 01 X ($800.000 – $50.000) =$7.500
(b) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... 6.000

Penyisihan Piutang Diragukan........ 6.000*
* Langkah 1: . 05 X $160.000 = $8.000 (saldo kredit yang diinginkan di akun

Penyisihan)
Langkah 2: $8.000 – $2.000 = $6.000 (diperlukan entri kredit untuk
membawa akun penyisihan ke saldo kredit $8.000)
(a) Penyisihan Piutang Tak Tertagih ...................... 8.000

Piutang usaha ................................. 8.000
(b) Piutang Usaha .............................................. Dikurangi: $900.000

Penyisihan Piutang Tak Tertagih .......... 40.000
Nilai realisasi bersih .................................... $860.000
(c) Piutang Usaha .............................................. Dikurangi: $892.000

Penyisihan Piutang Tak Tertagih .......... 32.000
Nilai realisasi bersih .................................... $860.000
(a) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... .... 4.950

($80.000 X 4%) + $1.750 = $4.950 .......... 4.950
(b) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... .... 5.800

$580.000 X 1% = $5.800 .......................... 5.800
(a) Pendekatan penghapusan langsung secara teoritis tidak dapat dibenarkan meskipun
diperlukan untuk tujuan pajak penghasilan. Metode penghapusan langsung tidak
mencocokkan beban dengan pendapatan pada periode tersebut, juga tidak
menghasilkan piutang yang dinyatakan pada estimasi nilai yang dapat direalisasikan
di neraca.
(b) Beban Piutang Macet – 2% dari Penjualan = $48.000 ($2.400.000 X 2%) Beban
Piutang Macet – Penghapusan Langsung = $34.330 ($7.800 + $9.700 +
$7.000 + $9.830)
Laba bersih akan menjadi $13.670 ($48.000 – $34.330) lebih rendah di bawah
pendekatan persentase penjualan.
Saldo 1/1 ($700 – $255) $ 445 Lebih dari satu tahun
12/4 (#2412) ($1.710 – $1.000 – $400*) 310 Delapan bulan 19 hari

18/11 (#5681) ($2.000 – $1.250) 750 Satu bulan 13 hari
$1.505
* ($890 – $490)
Karena tagihan-tagihan selanjutnya telah dibayar penuh, ketiga jumlah ini

harus diselidiki untuk menentukan mengapa Alstott Co. tidak
membayarnya. Jumlah di saldo awal dan #2412 harus menjadi perhatian
khusus.
7/1 Piutang Usaha—Legler Co. ..................... 9.800

Penjualan ($10.000 X 98%) ................................ 9.800
7/5 Tunai [$12.000 X (1 – 0,09)] ..................................... 10.920

Rugi Penjualan Piutang ................................... 1.080
Piutang Usaha ($12.000 X 98%) ..... Diskon 11.760
Penjualan Dihapus ......................... 240
(Catatan : Ada kemungkinan perusahaan sudah mencatat Sales

Discount Forfeited. Dalam hal ini, kredit ke Piutang Usaha adalah
sebesar $12.000. Poin yang sama juga berlaku untuk entri berikutnya.)
7/9 Piutang usaha ......................................... 180

Diskon Penjualan Dihilangkan
($9.000 X 2%) ......................................... 180
Uang tunai ................................................. .................... 5.640

Biaya Keuangan ($6.000 X 6%) ...................... .... 360
Wesel bayar .............................................. 6.000
7/11 Piutang Usaha—Legler Co. .................... 200

Diskon Penjualan Dihilangkan
($10.000 X 2%) ............................................... 200
Entri ini dapat dibuat pada saat berikutnya laporan keuangan

disiapkan. Juga, mungkin terjadi pada 29/12 ketika piutang Perusahaan
Legler disesuaikan.
12/29 Penyisihan Piutang Tak Tertagih ........................ 9.000

Piutang Usaha—Legler Co.
[$9.800 + $200 = $10.000;
$10.000 – (10% X $10.000) = $9.000]..... 9.000
(a) Tunai................................................... ....................... 290.000

Biaya finansial ......................... ......................... 10.000*
Wesel bayar ............................................... 300.000
* 2% X $500.000 =$10.000
(b) Tunai ............................................................... ........................ 350.000

Piutang usaha................................ 350.000
(c) wesel bayar ............................................... .... 300.000

Beban bunga ............................................ . 7.500*
Uang tunai ................................................. ....... 307.500
* 10% X $300.000 X 3/12 =$7.500
1. Tunai................................................... .................... 18.000

Rugi Penjualan Piutang
($20.000 X 10%) ............................................ . 2.000
Piutang usaha.............................. 20.000
2. Tunai ............................................... ................... 50.600

Beban Keuangan ($55.000 X 8%) ...................... 4.400
Wesel bayar ............................................... 55.000
3. Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... 5.850

[($82.000 X 5%) + $1.750] ..................... 5.850
4. Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... 6.450

($430.000 X 1,5%)................................. 6.450
Perhitungan hasil bersih:

Terima kas................................................ .................... Dikurangi: $190.000
Kewajiban recourse .......................... ........................ Hasil 2.000
bersih ........................ ............................................... $188.000
Perhitungan keuntungan atau kerugian:
Membawa nilai ................................................ .... $200.000

Hasil bersih ............................................... ........... 188.000
Rugi penjualan piutang .............................. $12.000
Entri jurnal berikut akan dibuat:

Uang tunai................................................. .................... $190.000
Rugi atas Penjualan Piutang ...................... ...... 12.000
Kewajiban Recourse ............................................... 2.000
Piutang Usaha ....... ........................... 200.000
(a) Untuk dicatat sebagai penjualan, semua kondisi berikut harus dipenuhi:
1. Aktiva yang dialihkan telah diisolasi dari pihak yang mengalihkan (diletakkan di luar
jangkauan pihak yang mengalihkan dan krediturnya).
2. Pihak yang menerima pengalihan telah memperoleh hak untuk menggadaikan atau
menukar baik aset yang ditransfer atau kepentingan manfaat dari aset yang
ditransfer.
3. Pengalih tidak mempertahankan pengendalian efektif atas aset yang

ditransfer melalui perjanjian untuk membeli kembali atau menebusnya
sebelum jatuh tempo.
(b) Perhitungan hasil bersih:

Kas diterima ($250.000 X 94%) .................. $235.000
Karena faktor ($250.000 X 4%) ............... .. 10.000 $245.000
Dikurangi: Kewajiban recourse .......................... 3.000
Hasil bersih ................ .................................... $242.000
Perhitungan keuntungan atau kerugian:
Nilai tercatat ............................................ Hasil $250.000

bersih . .............................................. Kerugian 242.000
penjualan piutang ............................... $8.000
Entri jurnal berikut akan dibuat:

Uang tunai ................................................. ............. $235.000
Disebabkan oleh Faktor ............................... ......... 10.000
Rugi Penjualan Piutang ...................... 8.000
Kewajiban Recourse .............................. 3.000
Piutang Usaha ............... ............. 250.000
(a) 1 Juli Uang tunai................................................. ......... 378.000

Karena Faktor ............................................... . 16.000*
Rugi Penjualan Piutang .................. 6.000**
Piutang usaha..................... 400.000
** (4% X $400.000) = $16.000

* * (1 1/2% X $400.000) = $6.000
(b) 1 Juli Piutang Usaha .............................. 400.000

Karena SEK Corp. ........................... 16.000
Pendapatan Pembiayaan ................ ........ 6.000
Uang tunai ......................................... ....... 378.000
1. 7/1/10 Wesel Piutang................................... 1.416.163

Diskonto Wesel Piutang...... 516.163
Tanah ............................................... .......... 590.000
Keuntungan Penjualan Tanah
($900.000 – $590.000) ................. 310.000
Perhitungan diskon
$1.416.163 Nilai nominal catatan
. 63552 Nilai sekarang dari 1 untuk 4 periode pada 12%
$ 900.000 Nilai sekarang dari catatan
1.416.163 Nilai nominal wesel Diskon

$516.163 atas wesel tagih
2. 7/1/10 Wesel Piutang................................... 400.000,00

Diskon atas Wesel Piutang.... 178.836,32
Pendapatan Jasa ......................... 221.163,68
Perhitungan nilai sekarang dari catatan:

Nilai jatuh tempo .............................................. $400,000.00
Sekarang nilai $400,000 jatuh tempo
8 tahun pada 12%—$400,000 X .40388 ........ $161,552.00
Nilai sekarang $12,000
dibayarkan setiap tahun selama 8 tahun di
12% per tahun—$12.000 X 4,96764 ........... 59.611,68

Nilai sekarang dari wesel............................ .. 221.163,68
Diskon atas wesel tagih ............................... $178.836,32
(a) Wesel Tagih ............................................... . 300.000

Diskon atas Wesel Piutang................ 52.065
Pendapatan Konsultasi .......................... .... 247.935*
* Perhitungan nilai sekarang wesel: PV sebesar

$300.000 jatuh tempo dalam 2 tahun sebesar
10% $300.000 X 0,82645 = $247.935
(b) Diskonto atas Wesel Piutang ......................... 24.794

Pendapatan Bunga ............................................... 24.794*
* $247.935 X 10% = $24.794
(c) Diskonto atas Wesel Piutang ......................... 27.271*

Pendapatan Bunga ............................................... 27.271
* $52.065 – $24.794
Uang tunai................................................. .................... 300.000

Catatan Piutang .................................... 300.000
(d) Wesel Tagih ............................................... .. 45.271

Keuntungan Holding yang Belum Direalisasi atau
Rugi—Penghasilan ............................................... 45.271*
* Catatan Piutang, bersih .......... $249.735

Amortisasi, 31/12/10 .... Nilai 24.794
Buku, 31/12/10 .......... 274.529
Nilai Wajar ......................... Nilai $320.000

Tercatat ............... ... Keuntungan (274.529 )
yang Belum Direalisasi ............... $45.471
(a) Piutang Usaha .............................................. 100.000

Penjualan ................................................. ........... 100.000
Uang tunai ................................................. .................... 80.000

Piutang usaha ................................. 80.000
(b) Perputaran Piutang Usaha = Penjualan bersih
Rata-rata Piutang Usaha (bersih)
$100.000
Penjualan bersih
= = 4,0 kali
Rata-rata Piutang Usaha (bersih) ($15.000 + $35.000*)/2
* $15.000 + $100.000 – $80.000
Rata-rata jumlah hari untuk mengumpulkan 365

= 91 hari
= piutang 4.0
(c) Rasio turnover Perusahaan Hibah telah menurun secara signifikan. Artinya, membalik
piutang 4,0 kali setahun dan penagihan piutang membutuhkan waktu 91 hari. Pada
tahun sebelumnya, rasio perputaran hampir dua kali lipat (7,0) dan penagihan hanya
memakan waktu 52 hari. Ini adalah tren buruk dalam likuiditas. Grant harus
mempertimbangkan untuk menawarkan diskon pembayaran lebih awal dan/atau
kebijakan kredit dan penagihan yang diperketat.
(a) Kas [$10.000 X (1 – 0,09)] ................................... Jatuh 9.100

tempo dari faktor ............................................... ... 500
Rugi Penjualan Piutang ................................... 1.400
Piutang Usaha ................................ 10.000
Kewajiban Recourse ............. .................... 1.000
Perhitungan kas yang diterima

Piutang usaha ................................. Dikurangi: $10.000
Piutang faktor (5% X $10.000). ...... 500
Biaya keuangan (4% X $10.000) ...... 400
Kas diterima .................................. ...... $9.100
Perhitungan hasil bersih (tunai dan lainnya

aset yang diterima, dikurangi kewajiban yang timbul)
Kas diterima.................................................Hutang $9.100
dari faktor ............................................ Dikurangi: 500 $9.600
Recourse liability .............................. 1.000
Hasil bersih ............................................... $8.600
Perhitungan kerugian
Nilai Tercatat (Buku)................................ $10.000
Dikurangi: Hasil bersih....... .............................. 8.600
Kerugian penjualan piutang ................. $1.400
=
Penjualan bersih
(b) Perputaran Piutang Usaha
Rata-rata Piutang Usaha (bersih)
$100.000
=
Penjualan bersih
= 5,0 kali
Rata-rata Piutang Usaha (bersih) ($15.000 + $25.000*)/2
* ($15.000 + $100.000 – $80.000 –

$10.000)
365
Rata-rata jumlah hari untuk mengumpulkan = = 73 hari
5.0
Dengan adanya transaksi anjak piutang tersebut, rasio turnover Grant Company masih
menurun namun lebih kecil dari pelaksanaan sebelumnya. Sementara koleksi Grant
melambat, dengan memfaktorkan piutang, Grant dapat mengonversinya menjadi uang
tunai. Biaya dari pendekatan ini untuk mengubah piutang menjadi kas dicatat dalam
akun Loss on Sale of Receivables.
* LATIHAN 7-22 (5–10 menit)
1. 1 April Kas Kecil ............................................... . 200

Uang tunai.............................................. 200
2. 10 April Inventarisasi (Transportasi masuk) .............. 60

Biaya Perlengkapan .............................................. 25
Biaya Ongkos Kirim ............... ..................... 40
Piutang Usaha—Karyawan .... Biaya Lain- 17
lain ................... .... Cash Over dan 36
Short............................ 10
Tunai ($200 – $12) ........................ 188
3. 20 April Kas Kecil ............................................... . 100

Uang tunai.............................................. 100
Piutang Usaha—Karyawan
($40.00 + $34.00) ............................................. ........ Nick 74.00
Teasdale, Gambar ...................................... .... Biaya 170.00
Perbaikan ............................................... .............. Beban 14.35
Ongkos Kirim ($20.00 – $7.90) ........................... Perlengkapan 12.10
Kantor ............................................................... ........ Cash Over 7.90
dan Short ............................................... ........... 11.45
Tunai ($300.00 – $10.20) ............................... 289.80
(A) PERUSAHAAN KIPLING

Rekonsiliasi Bank
31 Juli
Saldo per laporan bank, 31 Juli ............... Add: $8.650

Deposits in transit ....................... ............ Dikurangi: 2.850A
Cek yang belum dibayar ........................... (1.100 )B
Saldo kas benar, 31 Juli .......................... $10.400
Saldo per buku, 31 Juli ......................... Tambahkan: $9.250

Koleksi catatan ........ .......................... Dikurangi: 1.500
Biaya layanan bank ................. ............ $15
Pemeriksaan NSF................................................... 335 (350)
Dikoreksi saldo kas, 31 Juli ...................... $10.400
APerhitungan deposit dalam perjalanan

Deposit per buku $5.810
Simpanan per bank pada bulan Juli $4.500
Dikurangi simpanan dalam perjalanan (1.540 )
(Juni) Simpanan dikirim dan diterima
di Juli (2.960 )
Setoran dalam perjalanan, 31 Juli $2.850
BPerhitungan cek yang beredar

Cek yang ditulis per buku Cek yang $3.100
dicairkan oleh bank pada bulan Juli $4.000
Dikurangi cek yang beredar
(Juni)* (2.000 )
Cek ditulis dan dibersihkan
di Juli (2.000 )
Cek yang belum dibayar, 31 Juli $1.100
* Diasumsikan untuk membersihkan bank pada bulan Juli
* LATIHAN 7-24 (Lanjutan)
(b) Tunai .............................................. ........................ 1.150

Biaya Kantor—Biaya Bank ............................... .. 15
Piutang usaha .......................................... 335
Catatan Piutang ............................................... 1.500
(A) PERUSAHAAN ARAGON

Rekonsiliasi Bank, 31 Agustus 2010
Bank Nasional Kabupaten
Saldo per laporan bank, 31 Agustus 2010 ........ Tambahkan: $8.089

Kas di tangan............................ ........................ $ 310
Deposit dalam perjalanan ............................................... 3.800 4.110
12.199
Pengurangan: Cek yang belum dibayar .............................................. 1.550
Saldo kas yang benar ....... .............................................. $10.649
Saldo per buku, 31 Agustus 2010

($10,050 + $35,000 – $35,403) ................................. Tambahkan: $9.647
Wesel ($1,000) dan bunga ($40 ) dikumpulkan ..... 1.040
10.687
Pengurangan: Biaya layanan bank ............................... $ 20
Cek bersahaja untuk persediaan ................ 18 38
Saldo kas yang benar $10.649
(b) Tunai .............................................. ............................... 1.040

Wesel Tagih .............................................. 1.000
Pendapatan Bunga ............................................... 40
(Untuk mencatat koleksi wesel dan bunga)
Biaya Kantor—Biaya Bank ................................. 20

Uang tunai ................................................. .................... 20
(Untuk mencatat tagihan bank bulan Agustus)
Beban Perlengkapan................................................... ........ 18

Uang tunai ................................................. .................... 18
(Untuk mencatat kesalahan dalam pencatatan cek
persediaan)
(c) Saldo kas terkoreksi sebesar $10.649 akan dilaporkan pada bulan Agustus
31, 2010, neraca.
* LATIHAN 7-26 (15-25 menit)
(A) Entri jurnal untuk mencatat penerbitan pinjaman oleh Paris Bank:
31 Desember 2010
Catatan Piutang ............................................... ......... 100.000
Diskonto atas Wesel Piutang ........................ 37.908
Kas ............................... .............................................. 62.092
$100.000 X Nilai sekarang dari 1 untuk 5 periode pada 10%

$100.000 X 0,62092 = $62.092
(B) Catatan Jadwal Amortisasi

(Sebelum Penurunan Nilai)
Uang tunai Minat Bertambah Membawa

Diterima Pendapatan Membawa Jumlah
Tanggal (0%) (10%) Jumlah Catatan
12/31/10 $62.092
12/31/11 $0 $6.209 $6.209 68.301
12/31/12 0 6.830 6.830 75.131
Perhitungan kerugian penurunan nilai:

Nilai tercatat investasi (12/31/12) ................ Dikurangi: Nilai $75.131
sekarang $75.000 jatuh tempo dalam 3 tahun
sebesar 10% ($75.000 X 0,75132) ................................. 56.349
Kerugian karena penurunan nilai.... .............................................. $18.782
Jurnal untuk mencatat kerugian oleh Paris Bank adalah sebagai berikut:
Beban Utang Tak Tertagih ............................................... ....... 18.782

Penyisihan piutang ragu-ragu ................... 18.782
Catatan : Perusahaan Iva Majoli, debitur, tidak membuat entri karena secara hukum
masih berutang $100.000.
* LATIHAN 7-27 (15-25 menit)
(a) Kas yang diterima oleh Conchita Martinez Company pada tanggal 31 Desember 2010:
Nilai sekarang pokok ($1.000.000 X 0,56743) ....... Nilai $567.430

bunga sekarang ($100.0000 X 3,60478) ........ Kas 360.478
diterima ............ ............................................................... .. $927.908
(B) Catatan Jadwal Amortisasi

(Sebelum Penurunan Nilai)
Uang tunai Minat Bertambah Membawa

Diterima Pendapatan Membawa Jumlah
Tanggal (10%) (12%) Jumlah Catatan
12/31/10 $927.908
12/31/11 $100.000 $111.349 $11.349 939.257
12/31/12 100.000 112.711 12.711 951.968
(c) Kerugian karena penurunan nilai:
Nilai tercatat pinjaman (12/31/12)................ $951.968

Dikurangi: Nilai sekarang $600.000 jatuh tempo
3 tahun ($600,000 X .71178) ................... 427.068
Nilai sekarang $100,000 dibayarkan setiap tahun
selama 3 tahun ($100,000 X 2.40183)................... 240.183 667.251
Kerugian karena penurunan nilai ................... ................. $284.717
WAKTU DAN TUJUAN MASALAH
Soal 7-1(Waktu 20–25 menit)

Tujuan —untuk memberi siswa pemahaman tentang efek neraca yang terjadi ketika buku kas
dibiarkan terbuka. Selain itu, siswa diminta menyesuaikan neraca saat ini menjadi neraca yang
disesuaikan, yang mencerminkan penyajian kas yang tepat.

Tujuan —untuk memberi siswa kesempatan untuk menentukan berbagai item yang terkait dengan
piutang dan penyisihan piutang ragu-ragu. Lima situasi independen disediakan.

Tujuan —untuk memberikan masalah singkat terkait dengan umur piutang. Saldo yang sesuai untuk
piutang ragu-ragu harus ditentukan. Selain itu, cara pelaporan piutang di neraca harus ditunjukkan.

Tujuan —siswa menyiapkan analisis perubahan penyisihan piutang ragu-ragu dan mendukungnya
dengan jadwal penuaan. Jurnal penyesuaian disiapkan.

Tujuan —masalah singkat yang harus dianalisis untuk membuat entri koreksi yang diperlukan. Ini bukan
masalah mendorong pensil tetapi membutuhkan banyak konseptualisasi. Masalah yang bagus untuk
menunjukkan jenis penyesuaian yang mungkin terjadi di area piutang.
Masalah 7-6(Waktu 25–35 menit)

Tujuan —untuk membekali siswa sejumlah transaksi bisnis yang berkaitan dengan wesel dan piutang
yang harus dijurnal. Pemulihan piutang, dan penghapusan adalah jenis transaksi yang disajikan.
Masalahnya memberikan penampang yang baik dari sejumlah masalah akuntansi yang terkait dengan
piutang.

Tujuan —masalah singkat yang melibatkan masalah pelaporan yang terkait dengan penugasan
piutang. Mahasiswa diminta untuk membuat entri jurnal yang diperlukan untuk merekam tugas.
Masalah langsung.

Tujuan —untuk memberi siswa masalah piutang catatan sederhana tanpa imputasi bunga.

Tujuan —untuk memberi siswa masalah yang membutuhkan imputasi minat. Siswa diminta untuk
membuat entri jurnal pada serangkaian tanggal ketika angsuran catatan dikumpulkan. Masalah yang
relatif mudah.

Tujuan —siswa menghitung bagian lancar dari piutang jangka panjang dan piutang bunga, dan
menyiapkan bagian piutang jangka panjang di neraca. Kemudian siswa menyiapkan jadwal yang
menunjukkan pendapatan bunga. Masalahnya termasuk wesel berbunga dan tanpa bunga serta
piutang cicilan.

Tujuan —untuk memberikan siswa kesempatan untuk mencatat penjualan piutang dengan dan tanpa
bantuan dan menentukan efek pendapatan.
Waktu dan Tujuan Masalah(Lanjutan)
* Soal 7-12(Waktu 20–25 menit)

Tujuan —untuk memberikan siswa kesempatan untuk melakukan akuntansi untuk kas kecil dan rekonsiliasi
bank.

Tujuan — untuk memberi siswa kesempatan untuk menyiapkan rekonsiliasi bank yang direkonsiliasi
ke saldo yang dikoreksi. Jenis penyesuaian tradisional disajikan. Entri jurnal juga diperlukan.

Tujuan —untuk memberi siswa kesempatan untuk menyiapkan rekonsiliasi bank yang dimulai dari saldo
per bank ke saldo yang dikoreksi. Jenis penyesuaian tradisional disajikan seperti setoran dalam perjalanan,
biaya layanan bank, cek NSF, dan sebagainya. Entri jurnal juga diperlukan.

Tujuan —untuk memberi siswa situasi penurunan nilai pinjaman yang membutuhkan entri oleh
debitur dan kreditur dan analisis kerugian penurunan nilai.
SOLUSI UNTUK MASALAH
MASALAH 7-1
(A) 31 Desember
Piutang Usaha ($17.640 + $360) ..... 18.000
Penjualan..................................... ......................... 28.000
Uang tunai................................................. .... 45.640
Diskon Penjualan ................................. 360
31 Desember
Uang tunai ................................................. ............. 22.200
Diskon Pembelian ............................................... . 250
Akun hutang .............................. 22.450
(B) Per Saldo Setelah
Lembaran Pengaturan
Aset lancar
Kas ($39.000 – $45.640 + $22.200) ..... $ 39.000 $15.560
Piutang ($42.000 + $18.000) .......... 42.000 60.000
Persediaan................................. .......................... 67.000 67.000
Jumlah ............................................... (1)148.000 142.560
Kewajiban lancar
Akun hutang
($45.000 + $22.450) ............................ 45.000 67.450
Kewajiban lancar lainnya .............. ........... 14.200 14.200
Jumlah ............................................... (2) 59.200 81.650
Modal kerja ..................................... (1) – (2)$88.800 $60.910
Rasio saat ini ................................................ (1) ÷ (2) 2,5 banding 1 1,75 banding 1
MASALAH 7-2
1. Penjualan bersih ............................................... .............................................. $1.200.000

Persentase ............ ............................................................... ................. Biaya 1 1/2%
piutang tak tertagih ............................... .............................................. $ 18.000
2. Piutang usaha ............................................... ................. Jumlah $1.750.000

yang diperkirakan tidak dapat ditagih .......................... .... Nilai (180.000)
realisasi bersih ............................................... ...................... $1.570.000
3. Penyisihan piutang ragu-ragu 1/1/10 ............................... Pembentukan $ 17.000

piutang yang dihapusbukukan pada tahun-tahun sebelumnya .......... 8.000
Rekening pelanggan dihapuskan pada tahun 2010................................ (30.000)
Buruk beban hutang untuk tahun 2010 ($2.400.000 X 3%) ..................... 72.000
Penyisihan piutang ragu-ragu 31/12/10 .......... ................. $ 67.000
4. Beban piutang tak tertagih untuk tahun 2010................................................... .......... $ 84.000

Rekening pelanggan dihapuskan sebagai tidak tertagih
selama tahun 2010 ............................................... .......................... (24.000)

Penyisihan saldo piutang ragu-ragu 31/12/10 ............ $ 60.000
Piutang usaha, setelah dikurangi penyisihan

untuk piutang ragu- $ 950.000
ragu................................................... .......... Penyisihan piutang 60.000
ragu-ragu 31/12/10 ............ Piutang usaha, sebelum dikurangi
penyisihan piutang ragu-ragu ............................................... $1.010.000
5. Piutang usaha ............................................... ................. $ 310.000

Persentase ................................ .............................................. Biaya utang 3%
macet , sebelum penyesuaian ........................................ Penyisihan 9.300
piutang ragu-ragu (saldo debet) ..... .......... Beban piutang tak 14.000
tertagih, sebagaimana disesuaikan ................................. ........... $ 23.300
MASALAH 7-3
(a) Penyisihan Piutang Tak Tertagih harus memiliki saldo sebesar $45.000 pada akhir
tahun. Perhitungan pendukung ditunjukkan di bawah ini:
Mengharapkan
Akun Hari Persentase Diperkirakan

Luar biasa Jumlah Tidak tertagih Tidak tertagih
0–15 hari $300.000 . 02 $6.000

16–30 hari 100.000 . 10 10.000
31–45 hari 80.000 . 15 12.000
46–60 hari 40.000 . 20 8.000
61–75 hari 20.000 . 45 9.000
Saldo penyisihan piutang ragu-ragu $45.000
Akun-akun yang telah beredar lebih dari 75 hari ($15.000) dan tidak
memiliki kemungkinan penagihan akan segera dihapuskan dengan
mendebet Penyisihan Piutang Tak Tertagih sebesar $15.000 dan kredit ke
Piutang Usaha sebesar $15.000. Hal ini tidak dipertimbangkan saat
menentukan jumlah yang tepat untuk Penyisihan Piutang Tak Tertagih.
(b) Piutang usaha ($555.000 – $15.000) ......................... Dikurangi: $540.000

Penyisihan piutang ragu-ragu ......... ................... Piutang 45.000
usaha (bersih) ......................... .......................... $495.000
(c) Penyesuaian piutang tak tertagih akhir tahun akan menurunkan laba sebelum pajak sebesar $20.000
seperti yang dihitung di bawah ini:
Perkiraan jumlah yang diperlukan dalam Tunjangan

untuk Piutang Diragukan................................................... ........ $45.000
Saldo di akun setelah penghapusan piutang tak tertagih
akun tetapi sebelum penyesuaian ($40.000 – $15.000) .... Biaya 25.000
yang diperlukan untuk beban ................................. ............... $20.000
MASALAH 7-4
(A) PERUSAHAAN FORTNER

Analisis Perubahan Penyisihan Piutang
Tak Tertagih Untuk Tahun Yang Berakhir
Pada Tanggal 31 Desember 2010
Saldo per 1 Januari 2010 ............................................... .... Penyisihan $130.000

piutang ragu-ragu ($9.000.000 X 2%) ........ Pemulihan tahun 2010 dari 180.000
piutang tak tertagih yang telah dihapuskan sebelumnya .... 15.000
325.000
Dikurangi penghapusan untuk tahun 2010 ($90.000 + $60.000) ................ 150.000
Saldo per 31 Desember 2010 sebelum perubahan
dalam estimasi akuntansi ............................................... .... 175.000
Kenaikan karena perubahan estimasi akuntansi
selama tahun 2010 ($263.600 – $175.000) ................................ 88.600
Saldo pada 31 Desember 2010 disesuaikan (Jadwal 1) .... $263.600
Jadwal 1
Perhitungan Penyisihan Piutang Tak Tertagih
pada tanggal 31 Desember 2010
Penuaan Meragukan
Kategori Keseimbangan % Akun
Nov–Des 2010 $1.080.000 2 $ 21.600
Juli–Okt 650.000 10 65.000
Jan–Jun 420.000 25 105.000
Sebelum 1/1/10 90.000(a) 80 72.000
$263.600
(a) $150.000 – $60.000
MASALAH 7-4 (Lanjutan)
(b) Ayat jurnal untuk mencatat transaksi ini adalah sebagai berikut:
Beban Utang Tak Tertagih ............................................... $88.600

Penyisihan piutang ragu-ragu............... $88.600
(Untuk menambah penyisihan
piutang ragu-ragu pada tanggal 31
Desember 2010, akibat perubahan
estimasi akuntansi)
MASALAH 7-5
Beban Utang Tak Tertagih................................................... ....... 3.240

Piutang usaha........................................ 3.240
(Untuk memperbaiki biaya piutang tak
tertagih dan menghapus piutang)
Piutang usaha ................................................ . 4.840

Uang Muka Kontrak Penjualan ............................... 4.840
(Untuk mereklasifikasi
saldo kredit piutang)
Penyisihan piutang ragu-ragu .......................... 3.700

Piutang usaha........................................ 3.700
(Untuk menghapus $3.700 piutang tak
tertagih)
(Catatan untuk instruktur : Banyak siswa tidak akan membuat entri ini pada saat
ini. Karena $3.700 sama sekali tidak dapat ditagih, penghapusan segera tampaknya
paling tepat. Oleh karena itu, sisa dari solusi mengasumsikan bahwa siswa
membuat entri ini.)
Penyisihan piutang ragu-ragu .......................... 7.279,64

Beban Utang Tak Tertagih ............................................... 7.279,64
(Untuk mengurangi penyisihan saldo
piutang ragu-ragu)
Saldo ($8.750 + $18.620 – $3.240 – $3.700)......... Saldo $20,430.00

terkoreksi (lihat di bawah) ......................... ....... 13.150,36
Penyesuaian ............................................... ........................ $7.279,64
Penuaan
Usia Keseimbangan Jadwal

Di bawah 60 hari $172.342 1% $1.723,42
60–90 hari 141.330 ($136.490 + $4.840) 3% 4.239,90
91–120 hari 36.684 ($39.924 – $3.240) 6% 2.201,04
Lebih dari 120 hari 19.944 ($23.644 – $3.700) 25% 4.986,00
$13.150,36
Jika siswa tersebut tidak membuat jurnal untuk mencatat penghapusan $3.700
sebelumnya, berikut ini akan berubah dalam soal. Setelah ayat jurnal penyesuaian
sebesar $7.279,64, sebuah ayat jurnal harus dibuat untuk menghapus $3.700.
Saldo ($8.750 + $18.620 – $3.240) ................ Saldo $24,130.00

terkoreksi (lihat di bawah) ..................... .... 16.850,36
Penyesuaian ............................................... ............ $7.279,64
Penuaan
Usia Keseimbangan Jadwal

Di bawah 60 hari $172.342 1% $1.723,42
60–90 hari 141.330 3% 4.239,90
91–120 hari 36.684 6% 2.201,04
Lebih dari 120 hari 23.644 — 8.686,00*
$16.850,36
* $3.700 + (25% X $19.944)
MASALAH 7-6
– 1–
Uang tunai................................................. ............................ 136.800*
Diskon Penjualan ....................... .............................................. 1.200
Piutang usaha........................................ 138.000
* [$138.000 – ($60.000 X 2%)]

– 2–
Piutang usaha ................................................ . 5.300
Penyisihan piutang ragu-ragu ................... 5.300
Uang tunai................................................. .............................. 5.300

Piutang usaha........................................ 5.300
– 3–
Penyisihan piutang ragu-ragu .......................... 17.500
Piutang usaha........................................ 17.500
– 4–
Beban Utang Tak Tertagih................................................... ....... 14.900
Penyisihan piutang ragu-ragu ................... 14.900*
* ($17.300 + $5.300 – $17.500 = $5.100;
$20.000 – $5.100 = $14.900)
MASALAH 7-7
1 Juli 2010
Uang tunai ................................................. .................................... 119.250
Beban Keuangan (0,005 X $150.000)...... ............................... 750
Wesel Bayar (80% X $150.000) ........................... 120.000
31 Juli 2010
Wesel bayar ............................................... .................... 80.000
Piutang usaha ................................................ 80.000
Biaya finansial................................................ .................... 350

Hutang Biaya Keuangan (0,005 X $70.000) ............... 350
31 Agustus 2010
Wesel bayar ............................................... ..................... Uang 40.000
tunai*........................... ............................................................... ....... 9.550
Biaya Keuangan (0,005 X [$150.000 –
$80.000 – $50.000]) ............................................... ............. Biaya 100
Keuangan yang Harus Dibayar ................................. ................. 350
Piutang usaha ................................................ 50.000
* Total pengumpulan uang tunai ............................................... .......... $50.000

Dikurangi: Biaya keuangan yang harus dibayar (dari entri sebelumnya).... (350)
Biaya keuangan (bulan berjalan) [(0,005 X
($150,000 – $80,000 – $50,000)] ........................... (100)
Wesel bayar (saldo) ($120,000 – $80,000) ..... .. Uang (40.000 )
tunai terkumpul .............................................. ...................... $9.550
MASALAH 7-8
10/1/10 Catatan Piutang .................................... 120.000

Penjualan ................................................ 120.000
12/31/10 Piutang Bunga................................... 2.400*

Pendapatan Bunga .......................... 2.400
* $120.000 X 0,08 X 3/12 =$2.400
10/1/11 Uang tunai ................................................. ......... 9.600*

Piutang Bunga ........................ 2.400
Pendapatan Bunga ...................... ...... 7.200**
* $120.000 X 0,08 =$9.600

* * $120.000 X 0,08 X 9/12 =$7.200
31/12/11 Piutang Bunga................................... 2.400

Pendapatan Bunga .......................... 2.400
10/1/12 Uang tunai ................................................. ......... 9.600

Piutang Bunga ........................ 2.400
Pendapatan Bunga ...................... ...... 7.200
Uang tunai ................................................. ......... 120.000

Wesel Piutang .......................... 120.000
Catatan : Entri pada 10/1/11 dan 10/1/12 menganggap jurnal pembalik tidak
dibuat pada 1 Januari 2011 dan 1 Januari 2012.
MASALAH 7-9
(A) 31 Desember 2010

Uang tunai ................................................. ........................ 40.000
Catatan Piutang ........................ .............................. 80.000
Diskon atas Wesel Piutang .................... 17.951
Pendapatan Jasa ........................ .................... 102.049
Untuk mencatat pendapatan pada nilai sekarang dari

catatan ditambah pembayaran tunai segera:
PV $20.000 anuitas @ 11% untuk
4 tahun ($20,000 X 3.10245)............ $62.049
Uang Muka............................ ......... 40.000
Nilai kapitalisasi jasa ............. $102.049
(B) 31 Desember 2011

Uang tunai ................................................. .......................... 20.000
Catatan Piutang ............................................... 20.000

Pendapatan Bunga ................................................ 6.825
Jadwal Amortisasi Diskon Note
Uang tunai Minat Membawa

Tanggal Diterima Pendapatan Jumlah Nota
12/31/10 — — $62.049
12/31/11 $20.000,00 $6.825A 48.874B
12/31/12 20.000,00 5.376 34.250
12/31/13 20.000,00 3.768 18.018
12/31/14 20.000,00 1.982 —
A$6.825 = $62.049 X 11%

B$48,874 = $62,049 + $6,825 – $20,000.00
(C) 31 Desember 2012

Uang tunai................................................. ............. 20.000
Catatan Piutang ............................... 20.000
Diskon atas Wesel Piutang ........................ 5.376

Pendapatan Bunga ................................ 5.376
(D) 31 Desember 2013

Uang tunai................................................. ............. 20.000
Catatan Piutang ............................... 20.000

(e) 31 Desember 2014

Uang tunai................................................. ............. 20.000
Catatan Piutang ............................... 20.000

MASALAH 7-10
(A) BRADDOCK INC.

Bagian Piutang Jangka Panjang di Neraca
31 Desember 2010
9% wesel tagih dari penjualan divisi, jatuh tempo

dengan cicilan tahunan sebesar $500.000 hingga
1 Mei 2012, dikurangi cicilan berjalan................... 8% $500.000 (1)

wesel tagih dari petugas, jatuh tempo 31 Des.
2012, dijamin dengan 10.000 saham
Braddock, Inc., saham biasa
dengan nilai wajar $450.000................................... 400.000
Wesel berbunga nol dari penjualan paten,
dikurangi bunga tersirat 12%, jatuh tempo 1 April
2012...................................... ................................... 86.873 (2)
Piutang kontrak cicilan, jatuh tempo tahunan
cicilan sebesar $45.125 hingga 1 Juli 2014,
dikurangi cicilan berjalan ........................................ 110.275 (3)
Jumlah piutang jangka panjang .............................. $1.097.148
(B) BRADDOCK INC.

Saldo Neraca yang Dipilih
31 Desember 2010
Bagian lancar dari piutang jangka panjang: Wesel

tagih dari penjualan divisi ..................... $500.000 (1)
Piutang kontrak cicilan .............................. 29.725 (3)
Total bagian saat ini dari jangka panjang
piutang ............................................... ..... $529.725
Piutang bunga akrual:

Piutang wesel dari penjualan divisi .................... 60.000 (4)
Piutang kontrak cicilan ..................... ......... 7.700 (5)
Total piutang bunga yang masih harus dibayar ....................... $67.700
(C) BRADDOCK INC.

Pendapatan Bunga dari Piutang Jangka Panjang
Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2010
Pendapatan bunga:
Wesel tagih dari penjualan divisi ............................... $105.000 (6)
Piutang wesel dari penjualan paten .............................. 7.173 (2)
Piutang wesel dari petugas ........... ........................ 32.000 (7)
Piutang kontrak cicilan dari penjualan tanah...... 7.700 (5)
Jumlah pendapatan bunga untuk tahun yang berakhir pada 31/12/10 ..... $151.873
Penjelasan Jumlah
(1) Bagian Jangka Panjang dari Wesel Tagih 9% pada 31/12/10

Jumlah nominal, 1/5/09 .............................................. ...... $1.500.000
Dikurangi: Angsuran diterima 1/5/10 ......................... Saldo, 500.000
31/12/10... ............................................................... Dikurangi: 1.000.000
Angsuran jatuh tempo 1/5/11................................... Porsi 500.000
jangka panjang, 12/ 31/10 .............................................. $500.000
(2) Wesel Tanpa Bunga, Setelah Bunga Dikurangi pada

12/31/10
Jumlah wajah 4/1/10 ............................................... ...... Dikurangi: $ 100.000
Bunga yang diperhitungkan
[$100.000 – ($100.000 X 0,797)] .................. Saldo, 20.300

1/4/10................ ......................................... Menambahkan: 79.700
Bunga diperoleh hingga 31/12/10
($79.700 X 12% X 9/12) .............................. Saldo, 7.173

31/12/10. ............................................................... .. $ 86.873
(3) Piutang Kontrak Angsuran Jangka Panjang

pada 31/12/10
Harga jual kontrak, 1/7/10 ................................. $ 200.000
Dikurangi: Uang muka, 7/ 1/10 ........................................ 60.000
Saldo, 31/12/10 ...... .............................................. 140.000
Kurang : Cicilan jatuh tempo, 7/1/11
[$45,125 – ($140,000 X 11%)]....................... 29.725
Porsi jangka panjang, 31/12/10....... .......................... $ 110.275
(4) Bunga Akrual — Wesel Tagih, Penjualan

Divisi pada 12/31/10
Bunga diperoleh dari 1/5 hingga 31/12/10
($1.000.000 X 9% X 12/8).................................................. $ 60.000
(5) Bunga Akrual—Kontrak Angsuran pada 31/12/10

($140.000 X 11% X 1/2)........................................ .. $ 7.700
(6) Pendapatan Bunga—Wesel Piutang, Penjualan Divisi,

untuk tahun 2010
($1.500.000 X 9% X 4/12)....................................... $ 45.000
($1.000.000 X 9% X 8/12)....................................... 60.000
Bunga penghasilan................................................. ........ $ 105.000
(7) Pendapatan Bunga—Piutang Wesel, Pejabat, untuk tahun 2010

Bunga yang diperoleh 1/1/ hingga 31/12/10
($400.000 X 8%) .......................................... ......... $ 32.000
MASALAH 7-11
PERUSAHAAN SANDBURG
Pengaruh Laporan Laba Rugi Untuk Tahun Yang
Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2010
Biaya yang timbul dari piutang

ditugaskan (Jadwal 1) ............................................... ....... $22.320
Kerugian yang timbul dari piutang
dijual ($300.000 – $270.000) .............................................. . 30.000
Jumlah pengeluaran ............................................... ............. $52.320
Jadwal 1
Perhitungan Biaya
untuk Piutang Usaha Ditetapkan
Biaya penugasan:
Piutang yang dialihkan ........................ $400.000
X 80%
Uang Muka oleh Keller Finance Company ............ 320.000
X 3% $9.600
Beban bunga................................................ ...... 12.720
Jumlah pengeluaran ............................................... .. $22.320
* MASALAH 7-12
(A) Kas kecil................................................ .................... 250.00

Uang tunai ................................................. ................. 250.00
Biaya Ongkos Kirim ............................................... ....... 33.00

Persediaan .............................................. ............................. 65.00
Piutang Usaha—Karyawan................... ........ Ongkos 30.00
Kirim .............................................. .............. Beban 57.45
Iklan ............................................... ............... Lain-lain. 22.80
Pengeluaran ................................................. ........... 15.35
Tunai ($250.00 – $26.40) ........................................ 223.60
Kas kecil................................................ .................... 50.00

Uang tunai ................................................. ................. 50.00
(b) Saldo per bank: ............................................... ......... $6.522

Menambahkan:
Uang di tangan............................................... ..... Setoran $ 246
dalam perjalanan .............................................. .... 3.000 3.246
9.768
Pengurangan: Cek yang beredar ............................................... 850
Saldo kas benar, 31 Mei ......................... $8.918
Saldo per buku: ............................................... ...... Tambahkan: $8.015*

Wesel tagih (dikumpulkan dengan bunga) ...... 930
8.945
Pengurangan: Biaya Layanan Bank ............................... 27
Saldo kas benar, 31 Mei ......................... $8.918
* ($8.850 + $31.000 – $31.835)
Uang tunai ................................................. ........................... 930

Nota Piutang .............................................. 900
Pendapatan Bunga................................................... 30
Biaya Kantor—Biaya Bank................................... 27

Uang tunai ................................................. ................. 27
(c) $8.918 + $300 = $9.218.
* MASALAH 7-13
(A) AGUILAR CO.

Rekonsiliasi Bank
30 Juni 2010
Saldo per bank, 30 Juni ........................................ Tambahkan: $4,150.00
Deposit dalam perjalanan... ........................................ 3.390,00
Pengurangan: Cek yang belum dibayar ......... ...................... (2.136,05 )
Saldo kas yang benar, 30 Juni ...................... ....... $5.403,95
Saldo per buku, 30 Juni................................. $3.969,85

Tambahkan:
Kesalahan pencatatan setoran ($90 – $60) ...... $ 30.00
Kesalahan pada cek no. 747
($582.00 – $58.20) ............................................... 523.80
Pengumpulan uang kertas ($1.200 + $36) . .................... 1.236,00 1.789,80
5.759,65
Pengurangan: cek NSF .............................................. . 253.20
Kesalahan pada cek no. 742 ($491 – $419) ... 72.00
Biaya layanan bank ($25 + $5,50) ...... 30.50 (355.70)
Saldo kas yang benar, 30 Juni ........................... $5.403,95
(b) Tunai ............................................................... ........................... 1.789,80

Piutang usaha ..................... .................. Akun 30.00*
hutang .............................. ............... 523,80**
Wesel Tagih ................................................ 1.200,00
Pendapatan Bunga . ............................................... 36.00
Piutang Usaha ................................................ Hutang 253.20

Dagang . ................................................. Kantor 72.00***
Pengeluaran—Biaya Bank ........................... 30.50
Uang tunai................................................. ................. 355.70
* Mengasumsikan penjualan dilakukan secara kredit dan bukan penjualan tunai.
* * Diasumsikan bahwa pembelian peralatan dicatat pada harga yang

semestinya. Jika pembelian tunai langsung, maka Peralatan harus
dikreditkan, bukan Utang Usaha.
* * * Jika pembelian tunai langsung, maka Peralatan harus didebit,

bukan Utang Usaha.
* MASALAH 7-14
(A) HASELHOF INC.

Rekonsiliasi Bank
30 November
Saldo per laporan bank, 30 November ........ $56.274,20

Tambahkan:
Uang tunai, tidak disetorkan ......................... 1.915,40
58.189,60
Mengurangi:
Cek luar biasa

#1224 ............................................... ........... $1.635,29
#1230 ............................................... ........... 2.468,30
#1232 ............................................... ........... 2.125,15
#1233 ............................................... ........... 482.17 6.710,91
Saldo kas yang benar, Nov. 30................................... $51.478,69
Saldo per buku, 30 November ........................ $50.478,22*

Tambahkan:
Bunga obligasi yang ditagih oleh bank ............................... 1.400,00
51.878,22
Mengurangi:
Tagihan bank tidak dicatat dalam 27.40

pembukuan ............ $ Cek pelanggan dikembalikan 372.13 399.53
NSF ..... Saldo kas yang benar, Nov. 30 .............................. $51.478,69
* Perhitungan saldo per buku, 30

November
Saldo per buku, 31 Oktober ................. Tambah $41.847,85
kwitansi bulan November ....................... . 173.523,91
215.371,76
Pengurangan pengeluaran untuk bulan November ....... 164.893,54
Saldo per buku, 30 November ............. $50.478,22
* MASALAH 7-14 (Lanjutan)
(B) 30 November
Uang tunai................................................. .................... 1.400,00
Pendapatan Bunga ............................................... 1.400,00
30 November
Biaya Kantor—Biaya Bank ...................... 27.40
Uang tunai ................................................. ......... 27.40
30 November
Piutang usaha ........................................ 372.13
Uang tunai ................................................. ......... 372.13
* MASALAH 7-15
(a) Ayat jurnal untuk penerbitan wesel pada tanggal 1 Januari 2010:
Nilai sekarang dari uang kertas tersebut adalah: $1.200.000 X 0,68058 = $816.700
(Dibulatkan dengan $4).
Perusahaan Botosan (Debitur) :

Uang tunai................................................. .................. 816.700
Diskon atas wesel bayar .......................... . 383.300
Catatan Hutang ............................................... 1.200.000
Bank Organisasi Nasional (Kreditor) :

Wesel tagih .............................................. 1.200.000
Diskonto Wesel Piutang ............... 383.300
Kas ......................... .................................... 816.700
(b) Jadwal amortisasi untuk wesel ini adalah:
JADWAL BUNGA DAN DISKON AMORTISASI—

METODE BUNGA EFEKTIF $1.200.000 Wesel
Dikeluarkan untuk Menghasilkan 8%
Membawa
Uang tunai Minat Diskon Jumlah
Tanggal Dibayar Pengeluaran Diamortisasi Catatan
1/1/10 $816.700
12/31/10 $0 $65,336* $65.336 882.036**
12/31/11 0 70.563 70.563 952.599
12/31/12 0 76.208 76.208 1.028.807
12/31/13 0 82.305 82.305 1.111.112
12/31/14 0 88.888 88.888 1.200.000
Total $0 $383.300 $383.300
* $816.700 X 8% = $65.336.
* * $816.700 + $65.336 = $882.036.
* MASALAH 7-15 (Lanjutan)
(c) Wesel dapat dianggap mengalami penurunan nilai hanya jika besar kemungkinan
bahwa, berdasarkan informasi dan peristiwa terkini, National Organization Bank
tidak akan dapat menagih semua jumlah yang harus dibayar (baik pokok maupun
bunga) sesuai dengan persyaratan kontrak pinjaman. .
(d) Kerugian dihitung sebagai berikut:

Nilai tercatat pinjaman (31/12/11) ............................. Dikurangi: $952.599A
Nilai sekarang dari $800.000 jatuh tempo
dalam 3 tahun sebesar 8% ............................................... ..... (635.064 )B
Kerugian karena penurunan nilai ............................................... ...... $317.535
A Lihat jadwal amortisasi dari jawaban (b) pada halaman 7-66.

B $800.000 X 0,79383 = $635.064.
31 Desember 2011
Bank Organisasi Nasional (Kreditor) :
Beban Utang Tak Tertagih ............................................... 317.535
Penyisihan piutang ragu-ragu ............... 317.535
Catatan : Perusahaan Botosan (Debitur) tidak ada entri.
WAKTU DAN TUJUAN KONSEP UNTUK ANALISIS
CA 7-1(Waktu 10–15 menit)

Tujuan —untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendiskusikan kekurangan metode penghapusan
langsung, pembenaran untuk dua metode penyisihan untuk memperkirakan piutang tak tertagih, dan untuk
menjelaskan akuntansi untuk pemulihan akun yang telah dihapus sebelumnya.

Tujuan —untuk memberikan siswa kesempatan untuk mendiskusikan akuntansi untuk diskon tunai,
diskon perdagangan, dan anjak piutang.

Tujuan —untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendiskusikan kelebihan dan kekurangan
penanganan masalah pelaporan terkait Saldo Penyisihan Piutang Tak Tertagih. Rekomendasi harus dibuat
mengenai apakah beberapa jenis pendekatan penyisihan harus digunakan, bagaimana biaya penagihan harus
ditangani, dan terakhir, perlakuan akuntansi yang tepat untuk pemulihan. Kasus yang sangat lengkap yang
seharusnya menghasilkan diskusi yang bagus tentang masalah ini.

Tujuan —untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendiskusikan kapan pendapatan bunga dari
wesel tagih dilaporkan. Pada Bagian 2, siswa diminta untuk membandingkan taksiran piutang tak tertagih
berdasarkan penjualan kredit dengan estimasi saldo piutang, dan menjelaskan pelaporan akun penyisihan dan
beban piutang tak tertagih.

Tujuan —untuk memberi siswa kesempatan untuk menyiapkan jadwal penuaan piutang, menghitung jumlah penyesuaian,
dan menyiapkan entri jurnal untuk menyesuaikan penyisihan. Kemudian siswa diminta untuk mengidentifikasi langkah-
langkah untuk meningkatkan pengumpulan dan mengevaluasi setiap langkah dalam kaitannya dengan risiko dan biaya.

Tujuan —untuk memberi siswa masalah diskusi terkait wesel tagih yang dijual tanpa dan dengan
jaminan.

Tujuan —untuk memberi siswa kesempatan untuk menghitung uang kertas tanpa bunga ditukar dengan
mesin yang unik. Siswa harus mempertimbangkan penilaian, pengungkapan laporan keuangan, dan
memfaktorkan catatan.

Tujuan —untuk memberikan siswa kesempatan untuk menghitung pendapatan bunga pada wesel berbunga dan
wesel tanpa bunga, dan menunjukkan bagaimana wesel harus dilaporkan di neraca. Siswa berdiskusi tentang
cara mempertanggungjawabkan penagihan atas piutang yang ditugaskan dan cara mempertanggungjawabkan
piutang yang terfaktorkan.

Tujuan —untuk memberi siswa kasus yang terkait dengan imputasi minat. Satu perusahaan telah melebih-
lebihkan pendapatannya dengan tidak memperhitungkan unsur bunga pada wesel tagih tanpa bunga yang
diterimanya dalam transaksi tersebut. Kami telah menyajikan analisis singkat untuk menunjukkan apa solusi
yang tepat seharusnya. Tidak mungkin siswa akan mengembangkan entri jurnal dengan jumlah dolar, tetapi
mereka harus didorong untuk melakukannya.

Tujuan —untuk memberi siswa kasus untuk menganalisis penyimpangan piutang, termasuk kekurangan. Ini
adalah tugas menulis yang bagus.

Tujuan —untuk memberi siswa sebuah kasus untuk menganalisis masalah etika yang melekat dalam penilaian utang buruk.
SOLUSI KONSEP UNTUK ANALISIS
CA 7-1
(a) Metode penghapusan langsung melebih-lebihkan piutang usaha di neraca dengan melaporkannya lebih dari
nilai realisasi bersihnya. Selanjutnya, karena penghapusan sering terjadi pada periode setelah pendapatan
dihasilkan, metode penghapusan langsung tidak mencocokkan beban piutang tak tertagih dengan
pendapatan yang dihasilkan dari penjualan pada periode yang sama.
(b) Satu metode penyisihan mengestimasi piutang tak tertagih berdasarkan penjualan kredit. Metode ini berfokus pada laporan laba
rugi dan berupaya mencocokkan piutang tak tertagih dengan pendapatan yang dihasilkan oleh penjualan pada periode yang
sama.
Metode penyisihan lainnya mengestimasi piutang tak tertagih berdasarkan saldo dalam akun
piutang dagang. Metode ini berfokus pada neraca dan berupaya menilai piutang usaha pada nilai
bersih yang dapat direalisasikan.
(c) Perusahaan harus mencatat penagihan piutang tertentu yang sebelumnya telah dihapuskan sebagai tidak
tertagih sebagai berikut:
• Pemulihan akun dengan mendebet Piutang Usaha dan mengkredit Penyisihan Piutang Tak
Tertagih.
• Pengumpulan akun dengan mendebet Kas dan mengkredit Piutang Usaha.
CA 7-2
(a) 1. Kimmel harus memperhitungkan diskon penjualan pada tanggal penjualan menggunakan metode bersih
dengan mencatat piutang dan pendapatan penjualan sebesar jumlah penjualan dikurangi diskon penjualan
yang tersedia.
Pendapatan harus dicatat pada harga setara kas pada tanggal penjualan. Dalam metode
bersih, penjualan dicatat sebesar jumlah yang mewakili harga setara kas pada tanggal
pertukaran (penjualan).
2. Tidak ada pengaruh terhadap pendapatan penjualan Kimmel bila pelanggan tidak mengambil diskon
penjualan. Laba bersih Kimmel ditambah dengan jumlah bunga (diskon) yang diperoleh bila pelanggan tidak
mengambil potongan penjualan.
(b) Diskon dagang tidak dicatat dalam akun atau dilaporkan dalam laporan keuangan. Oleh karena itu,
jumlah yang dicatat sebagai pendapatan penjualan dan piutang adalah setelah dikurangi diskon
dagang dan merupakan harga setara kas dari aset yang dijual.
(c) Untuk mencatat piutang usaha yang diperhitungkan pada tanggal 1 Agustus 2010, Kimmel harus
mengurangi piutang sebesar jumlah piutang usaha yang diperhitungkan, menambah kas sebesar
jumlah yang diterima dari faktor tersebut, dan mencatat kerugian. Anjak piutang tanpa jaminan
sama dengan penjualan. Selisih antara kas yang diterima dengan nilai tercatat piutang
merupakan kerugian.
(d) Kimmel harus melaporkan nilai nominal wesel tagih berbunga dan piutang bunga terkait untuk
periode dari 1 Oktober hingga 31 Desember di neraca sebagai aset tidak lancar. Kedua aset
tersebut jatuh tempo pada tanggal 30 September 2012, yaitu lebih dari satu tahun sejak tanggal
neraca.
CA 7-2 (Lanjutan)
Kimmel harus melaporkan pendapatan bunga dari wesel tagih pada laporan laba ruginya untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2010. Pendapatan bunga sama dengan jumlah yang masih harus dibayar pada wesel tagih
pada tingkat yang sesuai selama tiga bulan.
Pendapatan bunga direalisasikan dengan berlalunya waktu. Oleh karena itu, pendapatan bunga harus
diperhitungkan sebagai unsur pendapatan selama umur wesel tagih.
CA 7-3
(1)Tunjangan dan biaya-off.Metode (a) direkomendasikan. Dalam kasus perusahaan ini yang
memiliki sejumlah besar transaksi penjualan yang relatif kecil, saat ini dapat berdampak pada
kemungkinan biaya piutang tak tertagih. Kapan pun dapat dilakukan, disarankan untuk
mengakrual biaya piutang tak tertagih yang mungkin terjadi dan menerapkannya dalam periode
akuntansi di mana penjualan terkait dikreditkan. Jika persentase didasarkan pada pengalaman
jangka panjang aktual, saldo penyisihan biasanya cukup untuk membawa piutang dalam neraca
ke nilai yang dapat direalisasikan. Akan tetapi, metode tersebut tidak mengesampingkan
penelaahan berkala atas piutang usaha untuk tujuan memperkirakan kemungkinan kerugian
sehubungan dengan saldo penyisihan dan penyesuaian untuk penyisihan yang tidak memadai
atau berlebihan. Oleh karena itu metode (b) secara teknis tidak salah, tetapi mungkin dapat
digunakan bersamaan dengan metode (a).
(2)Biaya penagihan.Metode (a) atau (b) direkomendasikan. Dalam kasus perusahaan ini, salah satu
argumen kuat untuk metode (a) adalah disarankan agar akun Beban Piutang Tak Tertagih
menunjukkan jumlah penuh biaya yang berkaitan dengan upaya penagihan dan kegagalan menagih
saldo piutang. Di sisi lain, argumen dapat dibuat untuk mendebet akun Penyisihan berdasarkan teori
bahwa piutang tak tertagih (termasuk biaya terkait) dibuat pada saat penyisihan pertama kali dibuat.
Akibatnya, akun penyisihan sudah mengantisipasi pengeluaran ini dan oleh karena itu, saat terjadi,
harus dibebankan ke akun penyisihan. Perlu dicatat bahwa tidak ada “jawaban yang benar” untuk
pertanyaan ini. Nampaknya alternatif (c) dan (d) bukanlah alternatif yang baik karena biayanya tidak
diidentikkan dengan piutang tak tertagih yang seharusnya.
(3)Pemulihan.Metode (c) direkomendasikan. Metode ini memperlakukan pemulihan sebagai koreksi dari penghapusan
sebelumnya. Ini menghasilkan akun penyisihan yang mencerminkan pengalaman bersih dengan piutang tak
tertagih. Metode (a) mungkin dapat diterima jika penyisihan piutang tak tertagih didasarkan pada pengalaman
kerugian tanpa mempertimbangkan pemulihan, tetapi dalam kasus ini disarankan untuk menggunakan satu
akun dengan penunjukan khusus daripada penunjukan luas "pendapatan lain". Sebagaimana ditunjukkan dalam
buku teks, pemulihan biasanya ditangani dengan membuat kembali akun piutang dan penyisihan dan kemudian
pembayaran dicatat. Metode (c) pada dasarnya adalah pendekatan itu.
CA 7-4
Bagian 1
Karena Wallace Company adalah perusahaan tahun kalender, enam bulan bunga harus diakumulasikan
pada 12/31/10. Pendapatan bunga yang tersisa harus diakui pada tanggal 30/6/11 saat wesel ditagih. Dasar
pemikiran untuk perlakuan ini adalah: dasar akuntansi akrual memberikan informasi yang lebih berguna
daripada dasar kas. Oleh karena itu, karena bunga bertambah dengan berlalunya waktu, bunga yang
diperoleh dari wesel tagih Wallace harus diakui sepanjang umur wesel, terlepas dari kapan uang tunai
diterima.
CA 7-4 (Lanjutan)
Bagian 2
(a) Penggunaan metode penyisihan berdasarkan penjualan kredit untuk mengestimasi piutang tak tertagih konsisten
dengan prinsip pengakuan beban karena piutang tak tertagih timbul dari dan merupakan fungsi dari penjualan
kredit. Oleh karena itu, beban piutang tak tertagih untuk periode berjalan harus disesuaikan dengan penjualan
kredit saat ini. Ini adalah pendekatan laporan laba rugi karena saldo penyisihan piutang tak tertagih diabaikan
saat menghitung beban piutang tak tertagih.
Metode penyisihan berdasarkan saldo piutang tidak konsisten dengan prinsip pengakuan beban. Metode
ini mencoba menilai piutang sebesar jumlah yang diharapkan dapat tertagih. Metode ini difasilitasi dengan
menyiapkan skedul umur piutang dan memasukkan beban piutang tak tertagih dengan penyesuaian yang
diperlukan untuk membawa akun penyisihan ke saldo yang disyaratkan. Sebagai alternatif, saldo akhir
dalam piutang dapat digunakan untuk menentukan saldo yang diperlukan dalam akun penyisihan tanpa
menyiapkan skedul penuaan dengan menggunakan persentase gabungan. Biaya piutang tak tertagih
ditentukan dengan cara yang sama seperti ketika jadwal penuaan digunakan. Namun, tidak satu pun dari
pendekatan ini yang menghubungkan beban piutang tak tertagih dengan periode penjualan, terutama
untuk penjualan yang dilakukan dalam satu atau dua bulan terakhir periode tersebut.
(b) Pada neraca Wallace, penyisihan piutang ragu-ragu disajikan sebagai akun kontra terhadap piutang usaha
dengan selisih yang dihasilkan merupakan piutang usaha bersih (yaitu, nilai realisasi bersihnya). Biaya
piutang tak tertagih biasanya dimasukkan ke dalam laporan laba rugi Wallace dengan biaya operasional
lainnya (penjualan/umum dan administrasi) untuk periode tersebut. Namun, argumen teoritis dapat dibuat
untuk (1) mengurangi pendapatan penjualan dengan penyesuaian piutang tak tertagih dengan cara yang
sama bahwa retur dan pengurangan penjualan serta diskon dagang dianggap sebagai pengurangan
jumlah yang akan diterima dari penjualan produk atau (2) mengklasifikasikan beban piutang tak tertagih
sebagai beban keuangan.
CA 7-5
(A) PERUSAHAAN VALASQUEZ

Jadwal Penuaan Piutang Usaha
31 Mei 2011
Diperkirakan
Proporsi Jumlah masuk Probabilitas dari Tidak tertagih

dari Total Kategori Non-Koleksi Jumlah
Belum jatuh tempo . 680 $1.088.000 . 010 $10.880

Kurang dari 30 hari lewat jatuh tempo 30 . 150 240.000 . 035 8.400
sampai 60 hari lewat jatuh tempo 61 sampai . 080 128.000 . 050 6.400
120 hari lewat jatuh tempo 121 sampai 180 . 050 80.000 . 090 7.200
hari lewat jatuh tempo Lebih dari 180 hari . 025 40.000 . 300 12.000
lewat jatuh tempo . 015 24.000 . 800 19.200
1.000 $1.600.000 $64.080
CA 7-5 (Lanjutan)
(B) PERUSAHAAN VALASQUEZ

Analisis Penyisihan Piutang Tak Tertagih
31 Mei 2011
Saldo 1 Juni 2010 ............................................... .. Akrual $43.300

biaya utang macet ($4.000.000 X 0,04) ....... Saldo 160.000
sebelum penghapusan akun macet ......... 203.300
Penghapusan akun macet ...... ............................... Saldo 145.000
sebelum penyesuaian akhir tahun............. ........ 58.300
Estimasi jumlah tak tertagih ........................... 64.080
Tambahan penyisihan diperlukan ....... .......................... $5.780
Beban Utang Tak Tertagih ............................................... .... 5.780

Penyisihan piutang ragu-ragu................... 5.780
(C) (1) Langkah-Langkah untuk Meningkatkan
Situasi Piutang Usaha (2) Risiko dan Biaya Terlibat

Tetapkan kebijakan pemberian kebijakannya dapat mengakibatkan
kredit yang lebih selektif, seperti kehilangan ale dan peningkatan biaya
persyaratan kredit yang lebih ketat penilaian kredit. Perusahaan mungkin
atau investigasi kredit yang lebih akan tetapi dipaksa untuk mematuhi
menyeluruh. kebijakan pemberian kredit yang
berlaku untuk peralatan kantor dan
industri perlengkapan.
Menetapkan kebijakan penagihan kebijakannya mungkin menyinggung pelanggan

yang lebih ketat baik melalui agen saat ini dan dengan demikian mempertaruhkan bir
penagihan eksternal atau oleh di masa depan. Biaya penagihan yang meningkat
personelnya sendiri. dapat diakibatkan oleh kebijakan ini.
Menagih bunga atas rekening yang kebijakannya dapat mengakibatkan

telah jatuh tempo. Bersikeras cash on hilangnya bir putih dan peningkatan biaya
delivery (COD) atau cash on order administratif.
(COO) untuk pelanggan baru atau
risiko kredit yang buruk.
CA 7-6
(a) Dasar penilaian yang tepat dari wesel tagih pada tanggal penjualan adalah nilai kini yang didiskontokan dari jumlah
piutang pokok dan bunga di masa depan dengan menggunakan tingkat suku bunga pasar pelanggan, jika
diketahui atau dapat ditentukan, pada tanggal penjualan peralatan .
(b) Corrs harus meningkatkan jumlah tercatat wesel tagih dengan pendapatan bunga efektif yang
diperoleh untuk periode 1 Februari sampai 1 Mei 2010. Corrs harus memperhitungkan penjualan
wesel tagih tanpa jaminan dengan meningkatkan kas untuk hasil yang diterima , mengeliminasi
jumlah tercatat wesel tagih, dan mengakui kerugian (keuntungan) atas selisih yang dihasilkan.
Pelaporan ini tepat karena nilai tercatat wesel dicatat dengan benar pada tanggal wesel dijual
dan penjualan wesel tagih tanpa jaminan telah terjadi. Dengan demikian selisih antara kas yang
diterima dan nilai tercatat wesel pada tanggal penjualannya dilaporkan sebagai kerugian
(keuntungan).
(c) 1. Untuk wesel tagih yang tidak terjual, Corrs harus mengakui beban piutang tak tertagih. Biaya tersebut sama
dengan penyesuaian yang diperlukan untuk membuat saldo penyisihan piutang ragu-ragu sama dengan
estimasi jumlah tak tertagih dikurangi nilai wajar peralatan yang dapat diperoleh kembali.
2. Untuk wesel tagih yang dijual dengan recourse, pada saat penjualan, Corrs akan mencatat
kewajiban recourse. Kewajiban ini mengukur taksiran piutang tak tertagih pada saat penjualan
dan meningkatkan kerugian penjualan.
CA 7-7
(a) 1. Nilai wajar mesin tidak dapat ditentukan secara langsung, sehingga harga penjualan mesin
dilaporkan pada nilai wajar wesel 30 September 2009. Nilai wajar wesel 30 September 2009 sama
dengan nilai sekarang dari dua cicilan yang didiskontokan dengan suku bunga pasar pembeli pada
tanggal 30 September 2009.
2. Rolen melaporkan pendapatan bunga tahun 2009 yang ditentukan dengan mengalikan jumlah tercatat wesel
tersebut pada tanggal 30 September 2009, dikalikan tingkat bunga pasar pembeli pada tanggal penerbitan,
dikalikan dengan tiga per dua belas. Rolen harus menyadari bahwa ada faktor bunga yang tersirat dalam
wesel tersebut, dan bunga ini diperoleh dengan berlalunya waktu. Oleh karena itu, pendapatan bunga untuk
tahun 2009 harus mencakup pendapatan tiga bulan. Kurs yang digunakan harus kurs pasar yang ditentukan
oleh nilai sekarang asli, dan ini diterapkan pada nilai tercatat wesel.
(b) Untuk melaporkan penjualan wesel tagih with recourse, Rolen harus mengurangi wesel tagih sebesar nilai tercatat wesel,
menambah kas sebesar jumlah yang diterima, mencatat kewajiban recourse untuk kemungkinan wanprestasi
pelanggan dan melaporkan selisihnya sebagai kerugian atau keuntungan sebagai bagian dari pendapatan dari operasi
yang dilanjutkan.
(c) Rolen harus mengurangi kas, menambah piutang wesel (akun) yang telah lewat jatuh tempo untuk semua
pembayaran yang disebabkan oleh ketidakhormatan wesel dan menghilangkan tanggung jawab recourse. Wesel
tagih (akun) piutang harus diturunkan ke perkiraan jumlah terpulihkannya (atau penyisihan untuk piutang tak
tertagih dibentuk), dan kerugian atas wesel tak tertagih harus dicatat untuk kelebihan perbedaan ini atas jumlah
kewajiban recourse yang sebelumnya dicatat.
CA 7-8
(a) 1. Untuk wesel tagih berbunga, pendapatan bunga untuk tahun 2010 harus ditentukan dengan
mengalikan jumlah pokok (muka) wesel dengan tingkat bunga wesel dengan satu setengah (1 Juli
2010 sampai 31 Desember 2010). Bunga bertambah dengan berlalunya waktu, dan harus
diperhitungkan sebagai unsur pendapatan selama umur wesel tagih.
2. Untuk wesel tagih tanpa bunga, pendapatan bunga untuk tahun 2010 harus ditentukan dengan
mengalikan nilai tercatat wesel dengan tingkat bunga yang berlaku pada tanggal wesel dengan
sepertiga (1 September 2010 sampai dengan Desember 31, 2010). Nilai tercatat wesel pada tanggal 1
September 2010 adalah nilai nominal yang didiskontokan selama dua tahun dengan tingkat bunga
yang berlaku sejak tanggal jatuh tempo 31 Agustus 2012 hingga tanggal penerbitan 1 September 2010.
Bunga, meskipun tidak dinyatakan, bertambah dengan berlalunya waktu, dan itu harus diperhitungkan
sebagai elemen pendapatan selama umur wesel tagih.
(b) Wesel tagih berbunga harus dilaporkan pada tanggal 31 Desember 2010, sebagai aset lancar
sebesar jumlah pokok (wajah).
Wesel tagih tanpa bunga harus dilaporkan pada tanggal 31 Desember 2010, sebagai aset tidak lancar sebesar
nilai nominalnya dikurangi diskonto yang belum diamortisasi pada wesel pada tanggal 31 Desember 2010.
(c) Karena piutang dagang telah dialihkan, Moresan harus memperhitungkan penagihan berikutnya
atas piutang dagang yang dialihkan dengan mendebet Kas dan mengkredit Piutang Usaha. Uang
tunai yang dikumpulkan kemudian harus dikirim ke Indigo Finance sampai jumlah yang
dimajukan oleh Indigo dilunasi. Pembayaran kepada Indigo Finance terdiri dari pokok dan bunga
dengan bunga dihitung sebesar 8% dari saldo terutang.
(d) Karena piutang dagang diperhitungkan dengan basis tanpa jaminan, faktor tersebut bertanggung jawab atas
penagihan. Pada tanggal 1 November 2010, Moresan harus mengkredit Piutang Usaha sebesar jumlah
piutang dagang yang diperhitungkan, mendebet Kas sebesar jumlah yang diterima dari faktor tersebut,
mendebit Piutang dari Faktor sebesar 5% dari piutang dagang yang diperhitungkan, dan mendebet Rugi
Penjualan Piutang sebesar 3% dari piutang dagang yang diperhitungkan.
CA 7-9
Pengontrol Perusahaan Engone tidak dapat membenarkan cara perusahaan mempertanggungjawabkan
transaksi tersebut dalam hal prinsip akuntansi keuangan yang sehat.
Beberapa masalah melekat dalam penjualan saham Henderson Enterprises ke Bimini Inc. Pertama, masalah apakah
transaksi wajar telah terjadi dapat diangkat. Pengendali menyatakan bahwa saham tersebut tidak dapat dipasarkan
selama enam tahun terakhir. Dengan demikian, pengakuan pendapatan sangat dipertanyakan mengingat terbatasnya
pasar untuk saham tersebut; yaitu, telah terjadi pertukaran?
Kedua, kolektibilitas uang kertas dari Bimini masih dipertanyakan. Bimini tampaknya memiliki masalah
likuiditas karena kesulitan uang tunai saat ini. Kurangnya jaminan tentang kolektibilitas menimbulkan
pertanyaan apakah pendapatan harus diakui.
Inti dari transaksi adalah masalah bunga yang diperhitungkan. Jika kita berasumsi bahwa pertukaran wajar telah
terjadi, maka fitur tanpa bunga menutupi pertanyaan apakah terjadi keuntungan, tidak ada keuntungan atau kerugian,
atau kerugian terjadi.
CA 7-9 (Lanjutan)
Agar keuntungan terjadi, imputasi bunga harus menghasilkan tingkat bunga sekitar 5% atau kurang.
Menggambarkan:
Nilai sekarang dari anuitas $1 pada 5% selama 10 tahun = 7,72173; jadi nilai sekarang dari sepuluh pembayaran
sebesar $400.000 adalah $3.088.692. Biaya investasi adalah $3.000.000; dengan demikian, hanya keuntungan
$88.692 yang diakui sebesar 5%.
Memilih tingkat bunga yang lebih realistis (terlepas dari pernyataan tidak berdasar dari pengontrol tentang uang
"tanpa biaya" karena dia mengabaikan biaya peluang) sebesar 8% menemukan nilai sekarang dari anuitas sebesar
$400.000 untuk sepuluh periode sama dengan $2.684.032 ($400.000 X 6,71008). Dalam hal ini, kerugian sebesar
$315.968 harus diakui seperti yang diilustrasikan oleh entri jurnal berikut:
Catatan Piutang ............................................... ................................ Kerugian 4.000.000

atas Pelepasan Saham Henderson ........... .............................................. 315.968
Investasi di Saham Henderson .............................................. 3.000.000
Diskon atas wesel tagih ............................................... 1.315.968
CA 7-10
Ke: Tandai Harga, Manajer Cabang
Dari: Jurusan Akuntansi
Tanggal: 3 Oktober 2010
Subjek: Kekurangan dalam Rekening Piutang Usaha
Saat melakukan pengujian rutin atas saldo piutang hari ini, saya menemukan kekurangan sebesar $58.000. Saya
percaya bahwa masalah ini layak mendapat perhatian segera Anda.
Untuk menghitung kekurangannya, saya menentukan bahwa saldo piutang seharusnya didasarkan
pada jumlah persediaan yang telah terjual. Ketika kami membuka bisnis tahun ini, kami membeli
persediaan barang dagangan senilai $360.000, dan pagi ini, saldo di akun ini adalah $90.000.
Selisih $270.000 dikalikan markup 40% menunjukkan bahwa penjualan secara kredit berjumlah $378.000 [$270.000 +
($270.000 X 0,40)] hingga saat ini. Saya mengurangkan pembayaran sebesar $188.000 yang dilakukan pada akun tahun
ini dan menghitung saldo akhir menjadi $190.000. Namun, buku besar menunjukkan saldo hanya $132.000.
Saya menyadari bahwa situasi ini sangat sensitif dan kita tidak boleh menuduh satu orang pun tanpa
bukti lebih lanjut. Namun, untuk melindungi aset perusahaan, kami harus segera memulai
penyelidikan atas perbedaan ini.
Selain saya, satu-satunya karyawan lain yang memiliki akses ke buku besar piutang adalah Kelly Collins, petugas
piutang. Saya akan mengawasi Collins lebih dekat di masa mendatang, tetapi menyarankan agar kami juga
mempekerjakan auditor untuk memeriksa situasi ini.
CA 7-11
(a) Tidak, pengontrol tidak boleh memperhatikan tingkat pertumbuhan Marvin Company dalam memperkirakan penyisihan.
Tugas akuntan yang tepat adalah membuat perkiraan yang masuk akal atas biaya piutang tak tertagih. Dalam membuat
estimasi, pengendali harus mempertimbangkan penghapusan tahun sebelumnya dan juga mengantisipasi faktor
ekonomi yang mungkin mempengaruhi industri perusahaan dan mempengaruhi penghapusan Marvin saat ini.
(b) Ya, kepentingan pengendali dalam mengungkapkan informasi keuangan secara lengkap dan wajar bertentangan dengan
kepentingan ekonomi presiden dalam memanipulasi pendapatan untuk menghindari tuntutan yang tidak diinginkan dari
perusahaan induk. Konflik kepentingan semacam itu merupakan dilema etis. Pengontrol harus mengenali dilema,
mengidentifikasi alternatif, dan memutuskan apa yang harus dilakukan.
MASALAH PELAPORAN KEUANGAN
(a) Berdasarkan “Setara Kas” dalam catatannya atas laporan keuangan konsolidasi,
P&G mengindikasikan:
“Investasi yang sangat likuid dengan sisa jatuh tempo tiga

bulan atau kurang saat dibeli dianggap setara kas dan dicatat
sebesar harga perolehan.”
(b) P&G memiliki $5.354 juta dalam bentuk kas dan setara kas. Sebagaimana
diungkapkan dalam Laporan Arus Kas Konsolidasi, P&G menunjukkan
bahwa pada tahun 2007 kas digunakan untuk belanja modal ($2.945 juta)
dan akuisisi ($492 juta). Dividen tunai dibayarkan ($4.209 juta), utang
jangka panjang dikurangi ($17.929 juta), dan saham perbendaharaan dibeli
($5.578).
(c) Seperti ditunjukkan dalam Catatan 1, produk perusahaan dijual terutama

melalui operasi eceran termasuk pedagang grosir, toko kelontong, toko klub
keanggotaan, dan toko obat. Faktanya, dalam catatan segmennya (Catatan
12), P&G menunjukkan bahwa 15% dari penjualannya pada tahun 2007 adalah
untuk satu pelanggan besar—Wal-Mart. Jadi, sejauh pelanggannya memiliki
profil kredit yang mirip dengan Wal-Mart, masuk akal jika beban piutang tak
tertagih mungkin tidak material.
KASUS ANALISIS PERBANDINGAN
(a) Kas dan setara kas:
Coca-Cola, 31/12/07 PepsiCo, 29/12/07

$4.093.000.000 $910.000.000
Coca-Cola mengklasifikasikan setara kas sebagai "sekuritas yang dapat

dipasarkan yang sangat likuid dan jatuh tempo tiga bulan atau kurang pada
tanggal pembelian."
PepsiCo mengklasifikasikan setara kas sebagai “dana yang diinvestasikan sementara

(dengan jatuh tempo tiga bulan atau kurang).
(b) Piutang usaha (bersih):

$3.317.000.000 $4.389.000.000
Penyisihan piutang ragu-ragu:

Saldo, $56.000.000 Saldo, $69.000.000
Persen piutang, 1,7% Persen piutang, 1,6%
(c) Rasio perputaran piutang dan hari tunggakan piutang:
Coca-Cola PepsiCo
$28.857 $39.474
= 9,8 kali = 9,7 kali
$3.317 + $2.587 $4.389 + $3.725
2 2
365 ÷ 9,8 = 37,2 hari 365 ÷ 9,7 = 37,6 hari
Rasio perputaran Coca-Cola sedikit lebih tinggi, menghasilkan lebih sedikit hari dalam
piutang. Kemungkinan besar perusahaan-perusahaan ini menggunakan praktik
manajemen piutang yang serupa.
KASUS ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 1
(a) Kas dapat terdiri dari dana yang disimpan di bank, instrumen yang
dapat dinegosiasikan seperti wesel, cek resmi, cek kasir, cek pribadi,
wesel bank, dan dana pasar uang yang memberikan hak istimewa
rekening giro.
(b) Setara kas adalah investasi jangka pendek yang sangat likuid yang (a) siap
dikonversi menjadi kas dalam jumlah yang diketahui, dan (b) begitu dekat
dengan jatuh temponya sehingga menimbulkan risiko yang tidak signifikan dari
perubahan suku bunga. Umumnya, hanya investasi dengan jatuh tempo asli 3
bulan atau kurang yang memenuhi syarat. Contoh setara kas adalah tagihan
Treasury, kertas komersial, dan dana pasar uang.
(c) Saldo kompensasi adalah bagian dari simpanan tunai yang dikelola oleh suatu
perusahaan yang merupakan dukungan untuk pengaturan pinjaman yang
ada dengan lembaga pemberi pinjaman.
Saldo kompensasi yang mewakili simpanan yang dibatasi secara hukum yang
dimiliki untuk pengaturan pinjaman jangka pendek harus dinyatakan secara
terpisah antara pos kas dan setara kas. Deposito yang dibatasi yang disimpan
sebagai saldo kompensasi terhadap pengaturan pinjaman jangka panjang
harus diklasifikasikan secara terpisah sebagai aset tidak lancar baik di bagian
investasi atau aset lainnya.
(d) Investasi jangka pendek adalah investasi yang ditahan sementara sebagai pengganti
kas dan dapat segera dikonversi menjadi kas ketika kebutuhan pembiayaan saat ini
membuat konversi tersebut diinginkan. Contoh investasi jangka pendek termasuk
saham, catatan Treasury, dan surat berharga jangka pendek lainnya.
KASUS ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 1 (Lanjutan)
Perbedaan utama antara setara kas dan investasi jangka pendek adalah (1)
setara kas biasanya memiliki jatuh tempo lebih pendek (kurang dari tiga bulan)
sedangkan investasi jangka pendek memiliki jatuh tempo lebih lama (misalnya,
obligasi jangka pendek) atau tanpa tanggal jatuh tempo ( misalnya, saham), dan
(2) setara kas siap dikonversi menjadi jumlah kas yang diketahui sedangkan
perusahaan mungkin memperoleh keuntungan atau kerugian ketika menjual
investasi jangka pendeknya.
(e) Occidental akan mencatat kerugian sebesar $30.000.000 seperti yang diungkapkan dalam ayat
jurnal berikut untuk mencatat transaksi tersebut:
Uang tunai ................................................. .............. 345.000.000

Rugi Penjualan Piutang ......................... 30.000.000
Piutang Usaha ......................... 360.000.000
Kewajiban Recourse ..................... ......... 15.000.000
(f) Transaksi pada (e) akan menurunkan posisi likuiditas Occidental. Aktiva
lancar berkurang $15.000.000 dan kewajiban lancar bertambah
$15.000.000 (untuk kewajiban recourse).
KASUS ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 2
Bagian 1
(a) Setara kas adalah investasi jangka pendek yang sangat likuid yang dapat
dikonversi menjadi kas dalam jumlah tertentu. Mereka termasuk dana pasar
uang, kertas komersial, sertifikat deposito bank, dan tagihan Treasury. Setara
kas berbeda karena sangat likuid (yaitu, mudah diubah menjadi uang tunai)
dan memiliki risiko penurunan nilai yang sangat rendah saat dipegang.
(B)
(dalam jutaan) Microsoft Peramal
$40.168 $12.883
(1) Rasio lancar = 1,7 = 1,4
$23.754 $9.387
(2) Modal kerja $40.168 – $23.754 = $16.414 $12.883 – $9.387 = $3.496
Rasio saat ini dan modal kerja Microsoft jauh lebih tinggi daripada
Oracle. Berdasarkan langkah-langkah ini, Microsoft jauh lebih likuid
daripada Oracle.
(c) Ya, sebuah perusahaan dapat memiliki terlalu banyak aset likuid. Aset likuid menghasilkan
sedikit atau tidak ada pengembalian. Investor Microsoft terbiasa dengan pengembalian
30% dari investasi mereka. Dengan demikian, sejumlah besar aset likuid Microsoft pada
akhirnya dapat menghambat kemampuannya untuk memenuhi ekspektasi investor.
KASUS ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 2 (Lanjutan)
Bagian 2
2007
$51.122 $51.122 = 4,95 kali
(a) Perputaran Piutang =
($11.338 + $9.316)/2 $10.327
Atau periode pengumpulan 74 hari (365 ÷ 4,95).
(b) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... ...... 64

Penyisihan piutang ragu-ragu ............... 64
Penyisihan piutang ragu-ragu ........................ 89

Piutang usaha .................................... 89
(c) Piutang usaha dikurangi dengan jumlah piutang tak tertagih dalam akun
penyisihan. Ini membuat penyebut rasio perputaran lebih rendah,
menghasilkan rasio perputaran yang lebih tinggi.
PENELITIAN PROFESIONAL: KODIFIKASI FASB
(a) Transfer piutang dibahas dalam FASB ASC 860-10: Codification String: Broad Transactions > 860
Transfers and Servicing > 10 Overall > 05 Background >
Literatur sebelumnya dapat diakses dengan mengklik “Printer-Friendly with sources” dan mengambil
standar sebelumnya di www.fasb.org/st/
Pernyataan sebelumnya yang membahas pengalihan piutang:Pernyataan Standar Akuntansi

Keuangan No. 140,Akuntansi untuk Pengalihan dan Pemeliharaan Aset Keuangan dan
Pengakhiran Kewajiban (September 2000).
(b) Tujuan yang terkait dengan transfer: (FASB ASC 860-10-10)
10-1 Tujuan akuntansi untuk pengalihan aset keuangan adalah agar setiap entitas yang merupakan pihak dalam
transaksi mengakui hanya aset yang dikendalikannya dan liabilitas yang telah terjadi, untuk menghentikan
pengakuanaset hanya ketika pengendalian telah diserahkan, dan untuk menghentikan pengakuan liabilitas
hanya ketika liabilitas tersebut telah dihentikan. Misalnya, jika apentransfermenjual aset keuangan yang
dimilikinya dan pada saat yang sama menulis opsi put at-the-money (seperti jaminan atau jalan lain
kewajiban) atas aset tersebut, entitas harus mengakui kewajiban jual dengan cara yang sama seperti entitas
lain yang tidak berelasi yang mencatat opsi jual identik atas aset yang tidak pernah dimilikinya. Namun,
perjanjian tertentu untuk membeli kembali atau menebus aset yang ditransfer mempertahankan
pengendalian yang efektif atas aset tersebut dan karenanya harus dipertanggungjawabkan secara berbeda
dari perjanjian untuk mengakuisisi aset yang tidak pernah dimiliki.
(c) Definisi: (Codification String: Broad Transaction > 860 Transfers and Service > 10 Overall > 20
Glosarium)
Transfer
Penyerahan aset keuangan nonkas oleh dan kepada orang lain selain penerbit aset keuangan
tersebut.
Perpindahan meliputi hal-hal sebagai

berikut: a. Menjual piutang
B. Menempatkan piutang ke dalam kepercayaan sekuritisasi
C. Memposting piutang sebagai jaminan.
Transfer tidak termasuk hal-hal

berikut: a. Asal usul piutang
B. Penyelesaian piutang
C. Restrukturisasi piutang menjadi jaminan dalam restrukturisasi utang bermasalah.
Jalan lain
Hak penerima pengalihan piutang untuk menerima pembayaran dari pentransfer piutang tersebut
mampu untuk salah satu dari berikut: a. Kegagalan debitur
untuk membayar pada saat jatuh tempo
B. Efek dari pembayaran di muka
C. Penyesuaian akibat cacat kelayakan piutang yang dialihkan.
PENELITIAN PROFESIONAL (Lanjutan)
Jaminan
Properti pribadi atau nyata di mana kepentingan keamanan telah diberikan.
(d) Contoh lain (selain recourse dan jaminan) yang memenuhi syarat sebagai keterlibatan berkelanjutan:
05-4 Berikut ini adalah contoh keterlibatan berkelanjutan yang dibahas dalam Topik ini: (Rangkaian
Kodifikasi: Transaksi Luas > 860 Transfer dan Layanan > 10 Keseluruhan > 05 Latar Belakang) a.
Jalan lain
B. Pelayanan
C. Perjanjian untuk mengakuisisi kembali aset yang dialihkan
D. Opsi ditulis atau ditahan
e. Janji darijaminan.
Pengalihan aset keuangan dengan keterlibatan berkelanjutan menimbulkan masalah tentang keadaan di mana transfer harus
dianggap sebagai penjualan seluruh atau sebagian aset atau sebagai pinjaman yang dijamin dan tentang bagaimana pihak
yang mengalihkan dan pihak yang menerima pengalihan harus memperhitungkan penjualan dan pinjaman yang dijamin.
Topik ini menetapkan standar untuk menyelesaikan masalah tersebut.
SIMULASI PROFESIONAL
Pengukuran
Piutang Dagang Penyisihan untuk Piutang yang Diragukan

Saldo awal $40.000 Saldo awal $5.500
Penjualan kredit selama 2010 550.000 Pengisian daya (2.300)
Pengumpulan selama 2010 (500.000) ketentuan 2010
Change-off (2.300)
Piutang yang difaktorkan (47.700 ) (0,8% X $550.000) 4.400
Saldo akhir $40.000 Saldo akhir $7.600
Laporan keuangan
Aset lancar
Uang tunai* ................................................ ...................... $12.900
Piutang usaha ......................... ......... $40.000
Penyisihan piutang ragu-ragu .................... Piutang (7.600 ) 32.400
pelanggan (cek mundur) ......... Piutang 2.000
bunga** ..... ........................................ Karena 2.750
faktor*** .... .............................................. Wesel 2.400
tagih ... ................................................ 50.000
Persediaan. ............................................................... .......... 80.000
Ongkos kirim prabayar ...................................... ............... 100
Total aset saat ini .......................................... $182.550
* ($15.000 – $2.000 – $100)

* * ($50.000 X 11% X 1/2)
* * * ($40.000 X 6%)
Analisis
2009 2010
Rasio lancar = ($139.500* ÷ $80.000) = 1,74 ($182,550 ÷ $86,000) = 2.12
Perputaran piutang = 10,37 kali $550.000 = 16,4 kali
($34.500 + $32.400)/2
* ($20.000 + $40.000 – $5.500 + $85.000)
Kedua rasio tersebut menunjukkan bahwa likuiditas Hughes telah meningkat relatif terhadap tahun sebelumnya.
SIMULASI PROFESIONAL (Lanjutan)
Penjelasan
Dengan pinjaman yang dijamin, piutang akan tetap di buku Hughes dan
Hughes akan mencatat wesel bayar. Hal ini akan mengurangi rasio lancar
dan rasio perputaran piutang.

Postfile 3317.

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Postfile 3317.

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

TABEL KLASIFIKASI TUGAS (MENURUT TOPIK)

1. Akuntansi kas. 1, 2, 3, 4, 21, 1 1, 2 1

2. Akuntansi untuk piutang, 5, 6, 7, 8, 9, 2, 3, 4, 5 3, 4, 5, 6, 2, 3, 4, 1, 2, 3, 4,

3. Akuntansi wesel tagih. 14, 15, 25 6, 7 18, 19 8, 9, 10 6, 7, 8, 9

4. Penugasan dan 17, 18, 19 8, 9, 10, 12, 13, 14, 7, 11 4, 6, 8

5. Analisis piutang. 21 13 20, 21 1

* 6. Kas kecil dan 26 14, 15, 16 22, 23, 12, 13, 14

* 7. Penurunan nilai pinjaman 27, 28 17 26, 27 15

* Materi ini tercakup dalam Lampiran bab ini.

1. Identifikasi item yang dianggap tunai. 1 1, 2

2. Tunjukkan bagaimana melaporkan kas dan item terkait. 1

3. Mendefinisikan piutang dan mengidentifikasi 3, 4 6

4. Menjelaskan masalah akuntansi yang 2, 3 3, 4, 5, 6, 12 6

5. Jelaskan masalah akuntansi terkait dengan penilaian 7, 8, 9, 10, 2, 3, 4, 5, 6

6. Menjelaskan masalah akuntansi yang 6, 7 18, 19 8, 9, 10

7. Menjelaskan masalah akuntansi yang berkaitan dengan 18, 19 10

9. Menjelaskan cara melaporkan dan 13 20 11

* 11. Jelaskan akuntansi untuk penurunan nilai pinjaman. 17 26, 27 15

E7-1 Menentukan saldo kas. Sedang 10–15

P7-1 Tentukan saldo kas yang tepat. Pelaporan Sederhana 20–25

CA7-1 Akuntansi utang buruk. Sederhana 10–15

CA7-9 Akuntansi untuk wesel tanpa bunga. Sedang 25–30

> Jenis Transfer

> > Pemfaktoran

> > Pengalihan Piutang dengan Recourse

> > Transaksi Peminjaman Efek

> > Perjanjian Pembelian Kembali

> > Partisipasi Pinjaman

> Kriteria Hak Setoff

2. (a) Tunai (h) Investasi, kemungkinan aset lainnya.

6. Dua metode pencatatan piutang adalah:

14. Entri jurnal pada buku-buku John Singer adalah:

LATIHAN SINGKAT 7-1

Kas di bank—rekening tabungan ................................. Kas di $68.000

LATIHAN SINGKAT 7-2

1 Juni Piutang usaha............................ 50.000

12 Juni Uang tunai ................................................. ...... 48.500*

* $50.000 – ($50.000 X 0,03) =$48.500

LATIHAN SINGKAT 7-3

1 Juni Piutang usaha............................ 48.500*

12 Juni Uang tunai ................................................. ...... 48.500

* $50.000 – ($50.000 X 0,03) =$48.500

Beban Utang Tak Tertagih................................................... .... 28.000

($1.400.000 X 2%) ........................................ 28.000

LATIHAN SINGKAT 7-5

(a) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... . 22.600

[(10% X $250.000) – $2.400] .................. 22.600

(b) Beban Piutang Tak Tertagih ............................................... . 22.200

($24.600 – $2.400) .................................. 22.200

LATIHAN SINGKAT 7-6

11/1/10 Catatan Piutang ............................................... 30.000

12/31/10 Piutang Bunga................................... 300

5/1/11 Uang tunai ................................................. .......... 30.900

Catatan Piutang ............................................... ..... 20.000

Diskon atas Wesel Piutang................................... 1.653

Diskon atas Wesel Piutang................................... 1.818

Uang tunai ................................................. ......................... 20.000

LATIHAN SINGKAT 7-8

Uang tunai ................................................. ......................... 730.000

Bank Nasional Seneca

Catatan Piutang ............................................... ..... 750.000

Piutang usaha .............................................. 150.000