DOSEN PEMBIMBING :
Prof Dr. Ida Sriyanti, S.Pd., M.Si.
DISUSUN OLEH :
Maya Selina (06111181823067)
Kurikuler
Kegiatan kurikuler merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh setiap siswa. Kegiatan
kurikuler ini bersifat mengikat. Program kurikuler berisi berbagai kemampuan dasar dan
kemampuan minimal yang harus dimiliki siswa di suatu tingkat sekolah (lembaga pendidikan).
Kegiatan kurikuler merupakan suatu kegiatan berupa rencana atau sebuah acuan dasar dalam
proses pembelajaran yang berguna bagi guru dan juga peserta didik untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang diharapkan. Artinya kegiatan kurikuler merupakan suatu kegiatan yang
direncanakan oleh sekolah (dalam hal ini dilakukan oleh wakil kepala sekolah bidang kurikulum)
untuk kepentingan tujuan bagi siswa-siswinya. Kegiatan kurikuler ini terintegral dalam sekolah
untuk mendidik siswanya sesuai dengan kebutuhan, visi misi sekolah dan kebutuhan zaman.
Dalam kegiatan kurikuler ini mengandung kegiatan intrakurikuler dan ekstrakuriler. Kegiatan
intrakurikuler yakni suatu kegiatan pembelajaran yang telah berjalan seperti biasanya atau
kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan setiap harinya untuk mencapai tujuan dari yang telah
dikehendaki. Kegiatan ini dilakukan didalam kelas dengan jadwal yang sudah terjadwal dan
dengan adanya suatu materi pembelajaran yang jelas dan juga terstruktur. Kegiatan ini bertujuan
untuk mengembangkan potensi akademik dari para siswanya. Ditinjau dari waktu pelaksanaan,
waktu untuk kegiatan kurikuler pasti dan tetap, dilaksanakan sekolah secara terus-menerus setiap
hari sesuai dengan kalender akademik.
Pelaksanaan kegiatan kurikuler di SMA Negeri 2 Palembang dilaksanakan setiap hari, pada
saat pembelajaran luring kegiatan kurikuler dimulai dari pukul 06.40 WIB semua siswa sudah
harus ada didalam kelas. Pada saat persekolahan dilakukan secara daring kegiatan pembelajaran
dilaksanakan melalui berbagai jenis aplikasi belajar. Kegiatan belajar mengajar berlangsung
selama 6 hari (senin s.d sabtu). Waktu pelaksanaan pembelajaran daring dilakukan sesuai dengan
jadwal yang telah ada.
Kokurikuler
Kegiatan kokurikuler merupakan kegiatan yang dimaksud untuk lebih memperdalam dan
menghayati materi pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan kurikuler di kelas. Kegiatan ini
dapat dilakukan secara individual maupun kelompok. Seperti: Kunjungan ke museum,
peternakan, perkebunan, pabrik, industri kimia, konstruksi bangunan, jembatan, daerah tercemar,
lokasi wisata, situs peninggalan sejarah Islam, pasar, dan lain-lain.
Kokurikuler yang didapat melalui hasil wawancara di SMA Negeri 2 Palembang terutama
untuk mata pelajaran ekonomi, mereka mengunjungi Bank, pasar dan toko untuk mengobservasi
kegiatan yang ada disana terkait mata pelajaran ekonomi sub materi kegiatan produksi, konsumsi
dan distribusi, permintaan dan penawaran, bank sentral. Kegiatan kokurikuler sendiri tidak
sebatas mengunjungi museum atau tempat edukasi, melainkan dapat dengan mengajarkan peserta
didik untuk menerapkan sikap gotong royong, menjaga kebersihan, kerohanian. Di SMA Negeri
2 Palembang kegiatan kokurikuler berupa peserta didik yang menjaga kebersihan (kerja bakti)
yang dilaksanakan setiap hari sabtu saat persekolahan dilaksanakan secara luring dan
melaksanakan ibadah keagamaan (kegiatan tadarus Al-Quran, membaca Asmaul Husna,
berdoa). Ketika luring pada hari senin rutin melaksanakan kegiatan upacara bendera merah putih
dan juga turut serta.
Ekstakurikuler
Peserta didik memiliki pengetahuan dan keterampilan yang baik, dibuktikan dengan
berbagai prestasi yang berhasil diraih oleh sekolah baik di bidang akademik maupun non
akademik. Rata-rata peserta didik memiliki kemampuan kognitif yang cukup tinggi, mengingat
mereka semua mampu masuk ke sekolah negeri. Namun, ada beberapa peserta didik yang
termasuk anak berkebutuhan khusus sehingga mereka lebih sulit atau lebih lama memahami
materi pelajaran. Disini para pendidik sangat ditantang dalam mengatasi peserta didik tersebut,
pendidik harus sabar dan siap dengan segala hal yang akan terjadi kedepan. Pendidik juga harus
memerikan perhatian lebih terhadap mereka dalam mendidik dan mengajar.
Peserta didik memiliki sikap patuh terhadap peraturan dan tata tertib sekolah, serta rajin
serta semangat dalam belajar, terlihat dari nilai yang mereka peroleh dalam belajar, pengumpulan
tugas yang dilakukan secara daring maupun luring. Namun, sayangnya masih ada beberapa
peserta didik yang memiliki sikap kurang baik, seperti telat dalam pengumpulan tugas, saat
pembelajaran dilaksanakan secara daring melalui zoom ada yang tidak join atau bahkan sekedar
absenpun tidak lilakukan.
2.2 Hasil Pengamatan Struktur Organisasi dan Tata Kerja Sekolah
2.2.1 Struktur Organisasi Sekolah
KARUS TU
PESERTA DIDIK
Keterangan :
Ketua komite sekolah :
Kepala Sekolah : Marphudok, M.Pd
Karus TU : Sukirman
Waka Kurikulum : Wiwiek E Noviyanti, S.Si
Waka Kesiswaan : Mustika, S.Pd, M.Si
Waka Sarpras : Edi Sumarno, S.Pd
Waka Humas : Sabar Sihombing, M.Pd
Kepala Sekolah
SMA Negeri 2 Palembang memiliki kepala sekolah yang bernama Bapak Marphudok, M.Pd
yang baru menjabat kepala sekolah beberapa bulan yang lalu menggantikan Ibu Rosidah, S.Pd.,
M.Si yang telah habis masa bakti menjadi kepala sekolah. Berdasarkan hasil wawancara dan
pengamatan observer terhadap tugas dan fungsi kepala sekolah di SMA Negeri 2 Palembang
menyesuaikan dengan 7 tugas pokok dan fungsi kepala sekolah yang telah ada yautu:
1. Kepala Sekolah sebagai Pendidik (Educator)
a. Membimbing guru dalam hal menyusun dan melaksanakan program pengajaran,
mengevaluasi hasil belajar dan melaksanakan program pengajaran dan remedial.
b. Membimbing karyawan dalam hal menyusun program kerja dan melaksanakan tugas
sehari-hari.
c. Membimbing siswa dalam kegiatan ekstra kurikuler, OSIS dan mengikuti lomba diluar
sekolah.
d. Mengembangkan staf melalui pendidikan/latihan, melalui pertemuan, seminar dan
diskusi, menyediakan bahan bacaan, memperhatikan kenaikan pangkat, mengusulkan
kenaikan jabatan melalui seleksi calon Kepala Sekolah.
e. Mengikuti perkembangan iptek melalui pendidikan/latihan, pertemuan, seminar, diskusi
dan bahan-bahan.
2. Kepala Sekolah sebagai Manajer (Manager)
a. Mengelola administrasi kegiatan belajar dan bimbingan konseling dengan memiliki
data lengkap administrasi kegiatan belajar mengajar dan kelengkapan administrasi
bimbingan konseling.
b. Mengelola administrasi kesiswaan dengan memiliki data administrasi kesiswaan dan
kegiatan ekstra kurikuler secara lengkap.
c. Mengelola administrasi ketenagaan dengan memiliki data administrasi tenaga guru dan
Tata Usaha.
d. Mengelola administrasi keuangan Rutin, BOS, dan Komite.
e. Mengelola administrasi sarana/prasarana baik administrasi gedung/ruang, mebelair,
alat laboratorium, perpustakaan.
3. Kepala Sekolah sebagai Pengelola Administrasi (Administrator)
a. Menyusun program kerja, baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.
b. Menyusun organisasi ketenagaan disekolah baik Wakasek, Pembantu Kepala Sekolah,
Walikelas, Kasubag Tata Usaha, Bendahara, dan Personalia Pendukung misalnya
pembina perpustakaan, pramuka, OSIS, Olah raga. Personalia kegiatan temporer,
seperti Panitia Ujian, panitia peringatan hari besar nasional atau keagamaan dan
sebagainya.
c. Menggerakkan staf/guru/karyawan dengan cara memberikan arahan dan
mengkoordinasikan pelaksanaan tugas.
d. Mengoptimalkan sumberdaya manusia secara optimal, memanfaatkan sarana /
prasarana secara optimal dan merawat sarana prasarana milik sekolah.
4. Kepala Sekolah sebagai Penyelia (Supervisor)
a. Menyusun program supervisi kelas, pengawasan dan evaluasi pembelajaran.
b. Melaksanakan program supervisi.
c. Memanfaatkan hasil supervisi untuk meningkatkan kinerja guru/karyawan dan untuk
pengembangan sekolah.
5. Kepala Sekolah sebagai Pemimpin (Leader)
a. Memiliki kepribadian yang kuat, jujur, percaya diri, bertanggungjawab, berani
mengambil resiko dan berjiwa besar.
b. Memahami kondisi guru, karyawan dan anak didik.
c. Memiliki visi dan memahami misi sekolah yang diemban.
d. Mampu mengambil keputusan baik urusan intern maupun ekstern.
e. Mampu berkomunikasi dengan baik secara lisan maupun tertulis.
6. Kepala Sekolah sebagai Pembaharu (Inovator)
a. Mampu mencari, menemukan dan mengadopsi gagasan baru dari pihak lain.
b. Mampu melakukan pembaharuan di bagian kegiatan belajar mengajar dan bimbingan
konseling, pengadaan dan pembinaan tenaga guru dan karyawan, kegiatan ekstra
kurikuler dan mampu melakukan pembaharuan dalam menggali sumber daya manusia
di Komite dan masyaraka
7. Kepala Sekolah sebagai Pendorong (Motivator)
a. Mampu mengatur lingkungan kerja.
b. Mampu mengatur pelaksanaan suasana kerja yang memadai.
c. Mampu menerapkan prinsip memberi penghargaan maupun sanksi hukuman yang
sesuai dengan aturan yang berlaku.
Waka Kurikulum
SMA Negeri 2 Palembang memiliki Waka Kurikulum yang bernama Ibu Wiwiek E
Noviyanti, S.Si. Berdasarkan hasil pengamatan dan wawancara observer terhadap kurikulum dan
kegiatan belajar mengajar yang dilakukan, segala urusan pembelajaran dikordinir oleh waka
Kurikulum SMA Negeri 2 Palembang, kriteria kenaikan kelas untuk siswa/siswi SMA Negeri 2
Palembang tidak boleh ada lebih dari 2 nilai yang dibawah standar yang telah ditentukan,
biasanya nilai yang ada dihitung dari rata-rata semester 1 dan semester 2. Jadwal UAS sesuai
dengan kalender pendidikan dan jadwal dibuat sebelum 1 bulan UAS.
Kepala urusan kurikulum memiliki tugas pokok dan fungsi tupoksi sebagai berikut :
1. Menyusun dan menjabarkan kalender pendidikan
2. Menyusun pembagian tugas guru dan jadwal pelajaran
3. Mengatur penyusunan program pembelajaran program-program satuan pembelajaran
dan persiapan mengajar, penjabaran dan penyesuaian kurikulum).
4. Mengatur pelaksanaan kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler
5. Mengatur pelaksanaan program penilaian kriteria penaikan kelas, criteria
6. Kelulusan dan laporan kemajuan belajar siswa, serta pembagian rapor dan STTB
7. Mengatur pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan
8. Mengatur pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar
9. Mengatur pengembangan MGMP dan koordinator mata pelajaran
10. Melakukan supervisi administrasi dan akademis
11. Menyusun laporan
Waka Kesiswaan
Kepala urusan hubungan dengan masyarakat humas memiliki tugas pokok dan fungsi
tupoksi sebagai berikut:
1. Membantu dan bertanggung jawab kepada Kepala Sekolah dalam:
2. Menyusun program pembinaan kesiswaan (OSIS), meliputi: Kepramukaan, PMR, KIR,
UKS, PKS, Paskibraka, pesantren kilat
3. Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian kegiatan kesiswaan/OSIS dalam
rangka menegakkan disiplin dan tata tertib sekolah serta pemilihan pengurus OSIS
4. Membina pengurus OSIS dalam berorganisasi
5. Menyusun jadwal dan pembinaan serta secara berkala dan insidental
6. Membina dan melaksanakan koordinasi 9
7. Melaksanakan pemilihan calon siswa berprestasi dan penerima bea siswa
8. Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam kegiatan di luar sekolah
9. Mengatur mutasi siswa
10. Menyusun dan membuat kepanitiaan Penerimaan Siswa Baru dan pelaksanaan MOS
11. Menyusun dan membuat jadwal kegiatan akhir tahun sekolah
12. Menyelenggarakan cerdas cermat dan olah raga prestasi
13. Membuat laporan kegiatan kesiswaan secara berkala
Wali Kelas
Adapun Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Wali Kelas adalah sebagai berikut :
1) Pengelola kelas.
2) Mengenal dan memahami situasi kelas
3) Menyelenggarakan administrasi kelas, meliputi :
a) Denah tempat duduk siswa
b) Papan absen siswa
c) Daftar pelajaran di kelas,
d) Daftar piket kelas,
e) Struktur organisasi pengurus kelas,
f) Tata tertib siswa di kelas,
g) Buku kemajuan belajar,
h) Buku mutasi kelas,
i) Buku peta kelas,
j) Buku inventaris barang-barang di kelas,
k) Buku bimbingan kelas,
l) Buku raport, dan
m) Buku daftar siswa berprestasi di kelas.
4) Memberikan motivasi kepada siswa agar belajar sungguh-sungguh baik di sekolah
maupun di luar sekolah.
5) Memantapkan siswa di kelas, dalam melaksanakan tata krama, sopan santun, tata tertib,
baik di sekolah maupun di luar sekolah,
6) Menangani atau mengatasi hambatan dan gangguan terhadap kelancaran kegiatan kelas
dan atau kegiatan sekolah.
7) Mengerahkan siswa di kelas untuk mengikuti kegiatan- kegiatan sekolah, seperti
upacara bendera, pengajian rutin, perlombaan dan sebagainya.
8) Membimbing siswa di kelas dalam melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler, pemilihan
ketua kelas, pemilihan siswa berprestasi, acara kelas, dan sebagainya.
9) Melakukan Home Visit(kunjungan rumah/orang tua/wali murid.
10) Memberikan masukan dalam penentuan kenaikan kelas bagi siswa di kelas.
11) Mengisi atau membagikan buku laporan pendidikan (rapor) kepada orang tua atau wali
murid.
12) Mengarahkan siswa agar peduli terhadap kebersihan dan peduli terhadap lingkungan,
13) Membuat laporan tertulis secara rutin setiap bulan.
Tata Usaha
Tugas pokok urusan administrasi kesiswaan melaksanakan administrasi kesiswaan,
bertanggung jawab kepada kepala tata usaha, dengan rincian tugas sebagai berikut:
1. Membuat daftar nomor induk siswa
2. Mengisi buku klapper siswa
3. Mengisi buku induk siswa
4. Mengisi buku mutasi siswa
5. Membuat daftar keadaan siswa
6. Membukukan daftar keadaan siswa
7. Membukukan daftar siswa per kelas
8. Mencatat pendaftaran siswa baru
9. Buat usulan peserta ujian
10. Menyimpan daftar lulusan
11. Menyimpan daftar penerimaan atau penyerahan STTB
12. Menyimpan daftar kumpulan nilai (lager)
13. Menyediakan Blanko pemanggilan orang tua siswa
14. Membuat surat keterangan dan surat mutasi siswa
15. Menyediakan blanko izin keluar masuk kelas
16. Mengisi papan data keadaan siswa.
2) Koordinasi dengan Wali Kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang dihadapi
anak didik tentang kesulitan belajar.
3) Memberikan layanan dan bimbingan kepada anak didik agar lebih berprestasi dalam
kegiatan belajar.
4) Memberikan saran dan pertimbangan kepada anak didik dalam memperoleh tentang
lanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai.
Bk Kr
1. Kegiatan 3S
(Senyum, Sapa, Salam)