Anda di halaman 1dari 50

Fungsi BI dalam Perusahaan

Silver - Chapter 1 - Topic 3


Selamat datang di Chapter 1 Topic 3 online
course Business Intelligence dari
Binar Academy!
Pengantar

Di Chapter 1 Topic 2, kita sudah belajar tentang


pentingnya literasi digital dan digital ethics dalam
pekerjaan BI.

Nah, di Topic 3 kali ini, kita akan mempelajari mengenai


fungsi BI di perusahaan, peran dan jenis pekerjaan di
BI, sekaligus melihat perbedaan antara BI dengan
cabang-cabang ilmu lain terkait.
Peta Belajar

Detailnya, kita bakal belajar hal-hal


berikut ya:

Fungsi BI di perusahaan

Peran dan lapangan pekerjaan di bidang BI

Persamaan dan perbedaan BI dengan cabang


ilmu lain
Fungsi BI dalam Perusahaan

Setelah membahas peran BI secara


umum di industri, selanjutnya kita akan
membahas secara khusus fungsi BI
dalam perusahaan.

Tapi sebelum kita ke sana, yuk kita


pahami dulu untuk apa sebenarnya
perusahaan harus menerapkan BI dan
sebesar apa sih pengaruhnya!
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Fungsi utama BI di perusahaan


Seperti yang sudah kita ketahui, fungsi BI yang paling
utama ialah meningkatkan kualitas dalam
pengambilan keputusan bisnis berdasarkan data.

Untuk memenuhi fungsi utamanya, BI menjalankan


fungsi-fungsi lain dalam perusahaan.

Apa saja ya fungsi-fungsinya? Ikuti cerita berikut ini!


Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Menjalankan fungsi BI
Dalam menjalankan proses bisnisnya, perusahaan
biasanya akan menyimpan berbagai macam data.

Seperti, Sobi Roti, perusahaan roti yang memiliki data


penjualan tiap bulan, data supplier dan harga bahan
baku, data daftar toko cabang, data resep, data
testimoni dan keluhan pelanggan, data pegawai, dan
data-data lain-lainnya.
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Kelola data lebih baik


Dari data yang banyak itu, BI akan menjalankan
fungsinya untuk mengelola data lebih baik.

Bukan hanya menyimpan data dengan efektif saja, BI


juga memudahkan user untuk mengakses data
kapan pun.

Data-data yang ada akan disusun dalam kategori


tertentu dan ditampilkan supaya dapat dipahami
oleh user di perusahaan Sobi Roti.
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Tembus
target gas
terus~

Mengukur performa lebih objektif


Saat bisnis dijalankan, perusahaan perlu melakukan
pengukuran agar dapat mengetahui bagaimana
status kinerjanya saat ini.

Dengan pengelolaan data yang baik, BI membuat


pengukuran KPI (Key Performance Indicator) akan
jadi semakin jelas dan objektif.
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Habis ini bikin


roti rasa
apalagi ya?
Dukung bisnis dengan data
Setelah kinerja diukur secara berkala, pastinya ada
langkah lebih lanjut dong~

Data yang diolah BI membantu perusahaan untuk


meningkatkan kualitas strategi baik dari sisi
pengembangan produk, bisnis, dan operasional.

Bukan cuman itu, BI juga membantu langkah


antisipasi masalah dan pemanfaatan kesempatan
bisnis.
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Hemat waktu dan biaya


Selain memperkuat kualitas strategi karena
berdasarkan data yang valid, BI juga membuat bisnis
jadi efisien dengan menghemat waktu dan biaya.

Eh, kok bisa? 🤔

BI mendukung proses otomatisasi yang menghemat


waktu dan biaya. Contohnya saat membutuhkan data,
user bisa langsung diakses di sistemnya pada saat itu
juga, nggak pakai lama!
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Jadilah
bermanfaat
seperti BI
awkoawkow~

Banyak fungsi satu tujuan


Fiuhhh, selesai juga akhirnya membahas fungsi-fungsi
BI dalam perusahaan.

Hal yang perlu kita ingat, semua fungsi-fungsi yang


tadi disebutkan bermuara pada satu fungsi utama BI.
Fungsi BI dalam Perusahaan
Pengantar

Bagaimana penggunaan BI dalam


perusahaan?
Kita sudah membahas tentang gambaran fungsi BI
secara sederhana di sebuah perusahaan lewat cerita
Sobi Roti.

Di dunia nyata, fungsi-fungsi BI bisa digunakan lebih


lanjut untuk melakukan analisis dan report (laporan)
yang berguna buat bisnis.

Sebelum kita cek bersama kasus bisnisnya, perhatikan


dulu contoh penggunaan BI di penjelasan selanjutnya
ya~ Semangat, Sob!
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Contoh penggunaan BI di
perusahaan:
Kalo semua fungsi
1. Analisis Perilaku Konsumen BI dikombinasiin,
2. Analisis Prediksi Penjualan urusan bisnis jadi
3. Analisis Performa Produk makin dilancarin!
4. Report dan dashboard perusahaan
5. Analisis Risiko

Lumayan banyak juga nih~ Biar lebih dapat bayangan


tentang penggunaan BI di perusahaan itu seperti apa,
mari kita simak kisah inspiratif Bimo berikut ini!
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

5 kunci sukses ala Bimo


Bimo adalah seorang pengusaha warung kopi sukses.

Berawal dari ikut-ikutan bikin kopi dalgona yang lagi


viral, Bimo melihat peluang bisnis dari sana dan
akhirnya nekat buat bikin warung kopi-nya sendiri.

Meski bermodal kecil, baru setahun berjalan, usaha


kopi-nya Bimo laris manis dan sekarang cabangnya ada
di mana-mana.

Apa sih rahasia Bimo? 🤔


Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Analisis Perilaku Konsumen


Berbekal pengetahuan BI yang didapatkannya sewaktu
ikut Binar Bootcamp, Bimo pun memanfaatkan praktik
BI untuk menjalankan warung kopinya.

Salah satunya, dengan melakukan analisis perilaku


konsumen (customer behaviour analysis) terhadap
target konsumen.

Pasalnya, sebuah produk akan jauh lebih mudah


diterima atau laku di pasaran jika memang
benar-benar dibutuhkan konsumen.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Jadi, sebelum meluncurkan produknya (kopi), Bimo


terlebih dahulu mempelajari target konsumennya dan
mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:

● Siapa sih target konsumennya?


● Bagaimana kondisi psikologi dan sosial target
konsumen?
● Apakah produk sudah sesuai dengan
permintaan dan dibutuhkan konsumen?
● Apakah cara memasarkan produk sudah sesuai
target konsumen?
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

YXG
Nongki

Pertanyaan-pertanyaan tadi jadi membantu Bimo


menemukan siapa calon konsumen yang tepat untuk
produknya.

Proses ini bukan hanya membuat Bimo memperoleh


pengetahuan dan pemahaman mendalam mengenai
calon konsumennya, termasuk hal-hal apa saja yang
dapat ia lakukan terhadap produknya.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Analisis Prediksi Penjualan


Untuk menentukan berbagai langkah dan upaya dalam
hal memasarkan produk, Bimo juga melakukan analisis
prediksi (predictive analysis) untuk mendapatkan
proyeksi hasil penjualan.

Analisis ini dapat membantu kita dalam mengatur


budget dan menyiapkan berbagai sumber daya
penunjang lainnya.

Selain itu, hal ini juga dilakukan agar Bimo dapat


melakukan kegiatan pemasaran yang tepat sasaran!
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Hmm mana yang


lebih oke?

Analisis Performa Produk


Setelah berjalan setahun dan berhasil meluncurkan
berbagai varian kopi, Bimo juga tidak lupa untuk rutin
melakukan analisis performa (performance analysis)
pada setiap produk-produknya.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Maap,
perjalananmu
berakhir di sini!

Dengan memanfaatkan BI saat proses analisis


performa produk, Bimo tidak perlu ambil pusing
karena performa produk yang kurang laku akan
langsung terdeteksi oleh BI.

Dari situ, Bimo pun bisa langsung menentukan


langkah apa yang semestinya diambil berdasarkan data
tersebut.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Begitupun sebaliknya, produk yang paling laris juga


akan dengan mudah terdeteksi dan performanya bisa
terus-menerus ditingkatkan.

Bukan cuman itu, analisis performa juga dapat


memberikan gambaran awal dalam melakukan
percobaan/uji pasar terhadap produk baru sebelum ia
diproduksi dalam jumlah besar.

Hal ini bisa mencegah terjadi kerugian besar di


kemudian hari!
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Report dan dashboard perusahaan


BI memudahkan pembuatan report dan dashboard
kinerja perusahaan.

BI membantu Bimo untuk mengevaluasi indikator


pencapaian KPI (Key Performance Indicator) usaha
kopinya dengan lebih cepat, tepat, dan terukur.

Proses pengambilan keputusan, penentuan target, dan


strategi yang diambil Bimo pun juga jadi jauh lebih
efektif.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Analisis Risiko
Risiko akan selalu ada pada setiap keputusan yang kita
ambil.

Dengan adanya BI, Bimo juga terbantu untuk


mencegah, mengantisipasi, dan meminimalisasi segala
risiko yang mungkin terjadi di masa depan melalui
analisis risiko (risk analysis).

Alhasil, warung kopinya Bimo bisa tetap bersaing,


bertahan, dan berkembang pesat.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

BI itu life hack buat perusahaan!


Perusahaan tidak bisa hidup tanpa data. Demikian
juga, tanpa pengolahan data yang baik, perusahaan
akan susah jalan.

Di dunia yang bergerak begitu cepat ini, kehadiran BI


ibarat life hack-nya bisnis bagi perusahaan.

Data yang segudang banyaknya, bisa diolah BI menjadi


informasi yang berguna dan menguntungkan bagi
bisnis, hanya dalam kurun waktu yang singkat.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Mana sempat?
Keburu telat...
Kebayang kan kalau perusahaan
masih aja pakai cara lama?
Mengolah dan mengelola data yang banyak satu per
satu secara manual… yang ada seabad lagi baru kelar!
😨

Dari sini, kita sudah bisa sama-sama melihat nih~


Bahwasanya, peran BI di era big data seperti sekarang
ini pengaruhnya sangatlah besar bagi perusahaan.
Dua Sisi Business Intelligence
Pengantar

Kalau belum
nyambung,
butuh
penghubung BI sebagai Penghubung
Selain mengelola dan mengolah data, dalam proses
pengambilan keputusan bisnis, BI juga
menghubungkan dua sisi yang ada dalam
perusahaan.

Sisi apa ya yang dimaksud? Yuk, kita lanjut ke


pembahasan selanjutnya!
Dua Sisi Business Intelligence
Pengantar

Karakteristik tim yang berbeda


Biasanya tim bisnis tidak sejago tim IT dalam
memanfaatkan teknologi untuk menganalisis data
secara mendalam.

Begitu pula tim IT tidak seahli tim bisnis dalam


memahami bisnis dan menganalisis data dalam
konteks bisnis.
Dua Sisi Business Intelligence
Pengantar

Tanpa konteks bisnis, data hanyalah


data...
Data mentah (raw data) tidak dapat dilihat nilai atau
maknanya secara langsung, sebelum diolah terlebih
dahulu dengan metode tertentu dan diterjemahkan ke
dalam konteks bisnis.

Oleh karena itu, tim BI yang baik adalah yang berperan


sebagai thought partner dari tim bisnis. Dalam artian,
tim BI perlu sering berpikir dan berdiskusi bersama
dengan tim bisnis dalam hal menyusun strategi yang
berbasis data.
Dua Sisi Business Intelligence
Pengantar

Strategi ampuh jika didukung data


Contohnya di perusahaan Sobi Roti, saat tim BI dan tim
marketing mendiskusikan varian roti baru yang akan
mereka luncurkan.

Saat Tim Marketing memberikan ide-ide roti baru, Tim


BI akan memberikan data untuk memutuskan tepat
atau tidaknya opsi-opsi yang ada.

Proses ini bisa berlaku sebaliknya juga. Tim BI


membeberkan data yang ada untuk ditindaklanjuti
oleh tim lainnya dalam membuat keputusan bisnis.
Dua Sisi Business Intelligence
Pengantar

Bisnis versus Teknologi


Mungkin sampai di sini kamu sudah menyadari bahwa
BI bukan suatu cabang ilmu yang seratus persen
teknis maupun seratus persen bisnis.

Keahlian teknis (hard skill) sangat diperlukan. Namun,


tanpa pemahaman bisnis (soft skill), kita juga tidak
dapat menjadi BI Analyst maupun BI Engineer yang
handal.

Tentunya, ini adalah hal yang membedakan BI dari


ranah IT dan ranah bisnis. Tugas utama BI adalah untuk
memanfaatkan data sekaligus informasi bagi
kepentingan bisnis.
Penggunaan BI di Perusahaan
Pengantar

Di zaman sekarang ini, data bertebaran di mana-mana.


Jumlahnya pun tak terhingga.

Karenanya, kehadiran BI sangat membantu dan


memudahkan kita dalam berbisnis, sekalipun dalam
skala masif.

Menurut kamu, apa lagi nih contoh penggunaan BI di


perusahaan?
Peran dan Lapangan Pekerjaan di Business Intelligence

FYI, ada beberapa peran dan lapangan


pekerjaan dalam tim BI yang perlu kamu
kenali, yaitu BI Analyst dan BI Engineer.

Masing-masing peran tersebut berfokus


pada produk (output) tertentu, dan skill
set tertentu juga.
Peran dan Lapangan Pekerjaan di Business Intelligence

Nah, kita bakal ngobrolin beberapa


output utama dari BI serta perbedaan
antara kedua jenis peran di BI yang
disebutkan tadi.

Mari cekidot!
Output Utama Business Intelligence

Serba-Serbi Output BI
Dilihat dari perannya, pembagian output antar BI
Analyst dan BI Engineer dapat digambarkan dengan
diagram berikut.

Meskipun ada output yang menjadi spesialisasi salah


satu peran, terdapat pula output yang sama dari dua
peran tersebut.

Penjelasan tentang output-output di samping bisa


kamu cek pada tabel-tabel setelah ini ya! 😇
Output Utama Business Intelligence

Output utama BI Analyst

Output Deskripsi

Memberikan informasi dan menampilkan


Data
data dalam bentuk infografis atau visual
Visualization
agar dapat mudah dipahami oleh user.

Experimen- Melakukan analisis terhadap kausalitas


tation dan korelasi (sebab-akibat)

Mengumpulkan dan menganalisis data


Analytics &
terkait tren, perilaku konsumen, performa
Modelling
produk, maupun prediksi.

Menyediakan dan membangun tools


Data Tools untuk meningkatkan efisiensi pekerjaan
sehari-hari.
Output Utama Business Intelligence

Output utama BI Engineer

Output Deskripsi

Data Trans- Melakukan cleansing, piping, standarisasi,


formation serta merangkum data ke dalam insight

Data Merancang dan menghasilkan data


Warehouse model, database, serta data warehouse.

Memelihara sistem BI (seperti server) dan


System
hardware (fisik server) di mana sistem BI
Reliability &
berada serta melakukan pemecahan
Maintenance
masalah teknis saat dibutuhkan.

Melakukan ekstraksi data dari berbagai


Data Pipeline sumber ke dalam sistem BI dan menjaga
kontinuitasnya.
Output Utama Business Intelligence

Oke, sekarang kita bahas ya...


Seperti yang kamu lihat di penjelasan sebelum ini,
perannya BI terbagi atas BI Analyst dan BI Engineer.

BI Analyst memiliki spesialisasi di analisis,


eksperimen, dan visualisasi.

Sedangkan BI Engineer fokus di data modeling dan


data warehouse management.
Output Utama Business Intelligence

Walau berbeda tapi tetap kolab jua~


Perbedaan spesialisasi antar dua peran BI Analyst dan
BI Engineer bukan berarti mereka itu bagaikan air dan
minyak ya~

Ada beberapa output seperti data transformation dan


data tools yang seringkali memerlukan kolaborasi
antar keduanya!
Skill Set Umum Business Intelligence

Hai
besfren~

Serupa tapi tak sama! 😉


BI Analyst dan BI Engineer, selain memiliki peran yang
berbeda, tentunya juga memiliki skill set yang berbeda
dalam menjalankan peran tersebut.

Nah, karena fokus course kita di bidang BI Analyst, kita


akan bahas lebih lanjut skill set peran tersebut di
Chapter 2 nanti!
Persamaan dan Perbedaan BI dengan Cabang Ilmu Terkait

Pernah dengar Data Science, Business


Analytics, atau Data Analytics?

Hmmm, kalau dilihat dari namanya,


sepertinya nggak jauh-jauh beda nih
sama BI?

Sama-sama ada data, bisnis, dan


analisisnya... 🤔
Persamaan dan Perbedaan BI dengan Cabang Ilmu Terkait

Lha, kok
dejavu?

Nggak heran sih kalau sekilas mirip...

Soalnya, di dunia nyata implementasi


ilmu-ilmu tersebut kerap bergantung
pada perusahaan masing-masing.

Akibatnya, garis dan batas yang


membedakan keempat ilmu tersebut jadi
makin buram dan malah sering tertukar~
Persamaan dan Perbedaan BI dengan Cabang Ilmu Terkait

Tapi, jangan salah ya!

Meskipun begitu, masing-masing dari


cabang ilmu tersebut memiliki
perbedaan yang cukup signifikan lho~

Yuk, kita ulas satu per satu!


Memahami Perbedaan BI dan Data Science

Perbedaan BI dan Data Science

Kamu bisa cari tahu lebih lanjut tentang perbedaan BI dan Data Science di sini~
Memahami Perbedaan BI dan Business Analytics

Perbedaan BI dan Business Analytics

Lebih lanjut kamu bisa cek di sini ya!


Memahami Perbedaan BI dan Data Analytic

Perbedaan BI dan Data Analytics

Selengkapnya bisa dibaca di sini.


Refleksi Belajar

Bisa riset,
bisa ngoding,
bisa sulap
juga..
Nah, itu dia serba-serbi BI di dunia kerja!

Kira-kira, apa lagi nih persamaan dan


perbedaan BI dengan cabang ilmu lain
yang berkaitan dengan data?
Rangkuman

Fungsi BI di Perusahaan

● Mengelola data dengan lebih baik


● Mengukur performa dengan lebih objektif
● Mendukung bisnis dengan data
● Membantu mengambil keputusan bisnis yang
tepat
● Menghemat waktu dan biaya

Contoh implementasi BI di Perusahaan

● Analisis Perilaku Konsumen


● Analisis Prediksi Penjualan
● Analisis Performa Produk
● Report dan dashboard perusahaan
● Analisis Risiko
Rangkuman

Output BI di perusahaan

● Data Visualization
● Experimentation
● Analytics & Modelling
● Data Tools
● Data Transformation
● Data Warehouse
● System Reliability & Maintenance
● Data Pipeline

Perbedaan BI Analyst dan BI Engineer

BI Analyst memiliki spesialisasi di analisis, eksperimen,


dan visualisasi. Sedangkan BI Engineer fokus di data
modeling dan data warehouse management.

3 cabang ilmu yang berkaitan dengan BI

Data Science, Business Analytics, dan Data Analytics.


Penutup

Hore, Chapter 1 tuntas~

Di Chapter 2, kita akan membahas lebih


spesifik tentang profesi dan tools kerja BI
Analyst.

Penasaran? Stay tuned terus!

Anda mungkin juga menyukai