Das Laprak 1
Das Laprak 1
Puji syukur saya hanturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
dan karunia-Nya saya mampu menyelesaikan laporan praktikum manajemen
daerah aliran sungai dengan judul “MENDELINEASI BATAS DAS DAN
MENENTUKAN LUAS DAS SECARA MANUAL DAN MENGGUNAKAN
SOFTWARE“ saya juga berterima kasih kepada ibu Dr. Ir. Henny H, M.Si. selaku
dosen pengampu pada mata kuliah manajemen daerah aliran sungai. Laporan
praktikum ini disusun dengan tujuan memenuhi salah satu tugas mata kuliah
manajemen daerah aliran sungai. Laporan praktikum ini berisikan informasi
mengenai delineasi batas DAS dan menentukan luas das secara manual dan
menggunakan software. Saya menyadari bahwa laporan praktikum yang saya
buat jauh dari kata sempurna. Oleh karna itu saya membutuhkan kritik dan saran
yang bersifat membangun .
Gracia Sianipar
I. PENDAHULUAN
2.5. Mendelineasi Batas DAS dan Menentukan Luas DAS dengan ArcGIS
Praktikum ini akan dilaksanakan pada hari Rabu, 08 Maret 2023 pukul 08.00 –
10.00 WIB. Di Laboratorium Fakultas Konservasi dan Pengelolaan DAS
Universitas Pertanian Jambi.
Bahan yang digunakan adalah peta kontur dan alat yang digunakan adalah
pensil, pulpen, penghapus.
2. Tentukan aliran sungai pada peta kontur dengan bentuk yang serupa huruf "U"
hingga mencapai titik outlet.
Praktikum ini akan dilaksanakan pada hari Rabu, 08 Maret 2023 pukul 08.00 –
10.00 WIB. Di Laboratorium Fakultas Konservasi dan Pengelolaan DAS
Universitas Pertanian Jambi.
2. Pada Layers sisipkan peta kontur yang telah diberikan. Klik add data lalu klik
peta kontur, maka peta akan ditampilkan di Map View.
3. Inisiasi digitasi peta harus dilakukan dengan menu Editor. Aktifkan tools editor
dengan mengklik Customize ꟷ> Toolbars ꟷ> Editor.
5. Arahkan kursor ke folder penyimpanan data. Klik kanan pada folder simpan
data, dropdown pada icon ꟷ> New ꟷ> Shapefile. Pada layar akan muncul
jendela Create New Shapefile, beri nama Aliran Sungai fiturnya adalah polyline,
klik Edit lalu klik ꟷ> Geographic Coordinate System ꟷ> World ꟷ> WGS 1984
ꟷ> Ok.
6. Tentukan aliran sungai pada peta DEM dengan bentuk yang serupa huruf "U"
hingga mencapai titik outlet. Gunakan skala yang sama dalam menentukan
sungai-sungai agar terlihat lebih rapi. Setelah selesai lalu klik Stop editing lalu
simpan hasil sungai yang didapat.
Bahan yang digunakan adalah peta kontur (DEM), peta jaringan sungai dan alat
yang digunakan adalah ATK dan Aplikasi ArcGIS.
1. Siapkan alat dan bahan yang akan digunakan dalam praktikum ini. Di lapisan
Tambahkan data DEM dengan data yang diakhiri dengan .tif
2. Data peta yang diperoleh harus diolah menggunakan fitur Fill untuk mengisi
Sink yang mungkin ada di map kita. Isi Alat yang ada di ArcToolbox ꟷ> Spatial
Analyst Tools ꟷ> Hydrology digunakan untuk mengisi sink sehingga
diasumsikan dalam kondisi sink berisi air. Dengan demikian, sink tidak lagi
menjadi masalah dalam analisis hidrologi. Penyimpanan data di tempat yang
telah ditentukan.
4. Pada ArcToolBox ꟷ> Hydrology ꟷ> Basin. Aliran data raster masukan arah
dan penyimpanan data pada lokasi yang telah ditentukan tekan OK
6. Lalu melakukan Digitasi pada DAS Air hangat dengan cara membuat Shapefile
pada tempat yang telah ditentukan lalu pilih polygon. Setelah itu mengitung luas
polygon tadi dengan cara klik kanan polygon pada layer ꟷ> Daftar isi ꟷ> Add
Fiels ꟷ> buat nama ( Luas Poligon) Ketik nya Float ꟷ> OK. Pada luas poligon
klik kanan lalu pilih Hitung geometri, property nya pilih luas dan satuan nya
Hektar (ha).
1. Sajikan hasil delineasi batas DAS secara manual dengan peta kontur (scan
hasil delineasi) dan menggunakan software
a. Luas DAS
c. Kemiringan DAS
d. Bentuk DAS
e. Jaringan sungai
f. Kerapatan aliran
g. Pola aliran