Lampiran (Notulensi)
Lampiran (Notulensi)
6. Proses kegiatan :
Konseling tentang cara menyikat gigi yang baik dan benar
menggunakan media phantom. Adapun Materinya meliputi :
1. Menyikat Gigi
Menyikat gigi adalah membersihkan gigi dari sisa-sisa makanan,
bakteri, dan plak. Dalam membersihkan gigi, harus memperhatikan
pelaksanaan waktu yang tepat dalam membersihkan gigi, penggunaan alat
yang tepat untuk membersihkan gigi, dan cara yang tepat untuk
membersihkan gigi. Oleh karena itu, kebiasaan menyikat gigi merupakan
tingkah laku manusia dalam membersihkan gigi dari sisa-sisa makanan yang
dilakukan secara terus menerus.
2. Teknik Menyikat Gigi
Banyak teknik atau metode yang bisa digunakan, akan tetapi untuk
mendapatkan hasil yang baik maka diperlukan teknik menyikat gigi.Teknik
menyikat gigi tidak hanya satu teknik saja, melainkan harus dikombinasikan
sesuai dengan urutan gigi agar saat menyikat gigi semua bagian permukaan
gigi dapat dibersihkan dan tidak merusak lapisan gigi.
Ada beberapa metode yang disarankan oleh para ahli, metode tersebut
diantaranya:
a. Metode Scrub
Memperkenalkan cara menyikat gigi dengan menggerakkan sikat
secara horizontal. Ujung bulu sikat diletakkan pada area batas gusi dan gigi,
kemudian digerakkan maju dan mundur secara berulang-ulang.
b. Metode Roll
Memperkenalkan cara menyikat gigi dengan gerakan memutar mulai
dari permukaan kunyah gigi belakang, gusi dan seluruh permukaan gigi
sisanya. Bulu sikat diletakkan pada area batas gusi dan gigi dengan posisi
paralel dengan sumbu tegaknya gigi.
d. Metode Stillman
Mengaplikasikan metode dengan menekan bulu sikat gigi dari arah
gusi ke gigi secara berulang. Setelah sampai dipermukaan kunyah, bulu
sikat digerakkan memutar. Bulu sikat diletakkan pada area batas gusi dan
gigi sambil membentuk sudut 450 dengan sumbu tegak gigi seperti pada
metode Bass.
e. Metode Fones
Metode gerakan sikat secara horizontal sementara gigi ditahan pada
posisi menggigit atau oklusi. Gerakan dilakukan memutar dan mengenai
seluruh permukaan atas dan bawah.
Setiap metode yang telah disarankan oleh beberapa dokter gigi ahli
memiliki kesulitan tersendiri, tetapi bagi anak-anak disarankan memulai
dengan metode Scrub dan dilanjutkan dengan metode Bass.
Tanya jawab
1. Mengapa gusi saya berdarah ketika menggosok gigi ?
Jawaban :
Gusi yang sering berdarah bisa menjadi tanda bahwa adanya
penyakit pada gusi, bahkan mungkin mengindikasikan kondisi
ganguan kesehatan yang lebih serius. Gusi berdarah pada saat
menyikat gigi terjadi karena cara menyikat gigi yang salah dimana
tekanan yang dilakukan ketika menyikat gigi terlalu keras.
Kebiasaan yang salah tersebut berisiko meyebabkan gusi luka dan
bedarah.
Penutup
Dengan adanya konseling tersebut diharapkan pasien yang
berkunjung ke Puskesmas Juli dapat memahami bagaimana cara yang baik
dan benar dalam menyikat gigi serta dapat diaplikasikan kedalam kehidupan
sehari-hari sehingga angka penyakit pulpa yang terjadi di wilayah kerja
Puskesmas Juli dapat menurun.