Anda di halaman 1dari 10

TUGAS TUTORIAL 2

Nama Mahasiswa : Dessy Hermayanthi

Kode : PDGK4502

Nama Mata Kuliah : PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN di SD

Kelas/NIM : D/857222015

Nama Tutor : Framz Hardiansyah, M. Pd

1. Kurikulum di Indonesia sudah banyak mengalami perubahan mulai dari 1968

sampai dengan kurikulum 2013. Berdasarkan pernyataan tersebut anda

diminta untuk:

a. Menjelaskan berdasarkan teori relevan mengenai perubahan kurikulum!

Jawab:

Pada masa kemerdekaan, pedoman yang digunakan untuk menyelenggarakan

pendidikan adalah UUD 1945. Oleh karena itu, pendidikan di Indonesia mulai berubah

lebih baik dari sebelumnya. Tujuan pendidikan dan pengajaran diarahkan untuk

membentuk manusia yang pandai, cakap serta menciptakan warga negara yang

demokratis dan bertanggung jawab bagi kesejahteraan masyarakat dan tanah air.

Sebagai langkah perbaikan dari kurikulum yang berlaku sejak tahun 1952. Direktorat

Pendidikan Dasar / Prasekolah Departemen PP dan K pada tahun 1964 menerbitkan

sebuah buku pedoman kurikulum yang diberi nama rencana Pendidikan.

Kemudian pada tahun 1965 terjadi peristiwa gerakan G30 SPKI yang banyak

mempengaruhi tatanan politik, ekonomi dan sosial. Departemen pendidikan dan

kebudayaan pada tahun 1968 segera melaksanakan perbaikan pada kurikulum yang diberi

nama Pengganti Rencana Pendidikan TK dan SD.

Kurikulum pada tahun 1968 ternyata masih memiliki kekurangan dan kurai sesuai dengan

kondisi masyarakat pada saat itu dan juga terdapat beberapa kejadian yang

mempengaruhi agar kurikulum tersebut dapat dirubah. Kemudian dikembangkanlah

kurikulum baru yaitu Kurikulum SD 1975.

Berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaaan Nomor


0461/U/1983 tentang perbaikan kurikulum maka diberlakukan kurikulum baru

yaitu kurikulum tahun 1984 yang dilatarbelakangi oleh adanya unsur baru dalam

GBHN 1983 .

Kurikulum tahun 1994 disusun dalam rangka mencapai tujuan

Pendidikan nasional dengan dengan memperhatikan tahap perkembangan

siswa dan kesesuaian dengan lingkungan , kebutuhan pembangunan nasional

, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kesenian .

Kurikulum 2004 lebih difokuskan kepada penyempurnaan kurikulum yang

berbasis kompetensi peserta didik dan dikembangkan atas dasar dua prinsip yaitu

prinsip pengembangan dan prinsip pelaksanaan .

Kurikulum KTSP yang sering disebut kurikulum 2006 merupkan kurikulum

berbasis kompetensi yang disusun dan dilaksanakan di sekolah sesuai kebutuhan

dan potensi yang ada di daerah masing-masing untuk memenuhi perkembangan

dan kebutuhan siswa.

Kurikulum 2013 merupakan kurikulum yang berlaku dalam system

Pendidikan Indonesia sebagai pengganti kurikulum KTSP .Kurikulum 2013

bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan

hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman , produktiif , kreatif ,

inovatif dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat ,

berbangsa , bernegara dan peradaban dunia.

Kurikulum Merdeka belajar merupakan bentuk evaluasi dari kurikulum 2013 .

Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang

beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup

waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.

b. Apa jadinya jika kurikulum tidak berubah ?

Kurikulum jika tidak mengalami perubahan maka akan sulit untuk

mengatasi situasi yang cepat berubah dan penuh dengan ketidakpastian

yang merupakan kompetensi penting dalam menghadapi abad ilmu dan

teknologi informasi . Seiring berkembangnya zaman jika kurikulum

hanya memakai yang itu – itu saja, tidak mengikuti perkembangan


teknologi dan masyarakat maka kita akan ketinggalan dalam berbagai

hal . Apalagi dunia Pendidikan itu harus terus mengikuti perkembangan

yang ada di dunia ini sehingga anak didik kita tidak akan ketinggalan

dengan hal – hal yang baru yang akan mendukung proses Pendidikan. Dan

akibatnya ketika peserta didik tersebut hidup dalam masyarakat, maka

akan tertinggal pola berpikirnya dengan masyarakat di negara – negara

maju

2. Pada kurikulum 2013 digunakan pendekatan saintifik dalam

pelaksanaan pembelajarannya. Anda diminta untuk

menjelaskan :

a. Urutan dan penjelasan dari pendekatan saintifik

- Mengamati merupakan kegiatan mengidentifikasi suatu objek melalui

penginderaan yaitu melalui indera penglihat ( membaca, menyimak ),

pembau, pendengar , pengecap dan peraba pada saat mengamati suatu objek

menggunakan atau tidak menggunakan alat bantu sehingga siswa dapat

mengidentifikasi suatu masalah .

- Menanya merupakan kegiatan mengungkapkan suatu hal yang ingin

diketahuinya baik yang berkenan dengan suatu objek , peristiwa , suatu

proses tertentu . pertanyaan dapat diajukan secara lisan dan dapat berupa

kalimat hipotesis. Pertanyaan tersebut hendaknya berkaitan dengan

mengapa dan bagaimana yang menuntut jawaban melalui kegiatan

eksperimen .

- Mengumpulkan data merupakan kegiatan mencari informasi sebagai bahan

untuk dianalisis dan disimpulkan . kegiatan ini dapat dilakukan dengan

membaca buku , observasi lapangan , uji coba , wawancara , menyebarkan

kuesioner dan lain-lain sehingga siswa dapat menguji hipotesis yang telah

dibuat sebelumnya .

- Mengasosiasi merupakan mengolah data dalam serangkaian aktivitas fisik

dan pikiran dengan bantuan peralatan tertentu . Pengolahan data dapat

dilakukan dengan klasifikasi ,mengurutkan, menghitung , membagi , dan


menyusun data bermakna . Bentuk pengolahan data misalnya table , grafik ,

bagan , peta konsep , menghitung dan pemodelan . Selanjutnya siswa

menganalisis data untuk membandingkan ataupun menentukan hubungan

antara data yang telah diolahnya dengan teori yang ada sehingga dapat

ditarik suatu simpulan .

- Mengomunikasikan merupakan kegiatan siswa dalam mendeskripsikan dan

menyampaikan hasil temuannya dari kegiatan mengamati , menanya ,

mengumpulkan dan mengolah data , serta mengasosiasi yang ditujukan

kepada orang lain baik secara lisan dan tulisan dalam bentuk diagram ,

bagan dan sejenisnya dengan bantuan perangkat teknologi sederhana dan

atau teknologi informasi dan komunikasi .

b. Membuat rencana pembelajaran yang sederhana yang sesuai

dengan pendekatan tersebut!

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SDIT Gunung Jati

Kelas / Semester : I (Satu) / 1

Tema 1 : Diriku

Sub Tema 3 : Aku merawat tubuhku

Pembelajaran : 3

Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan (2 x 30 menit)

A. KOMPETENSI INTI (KI)

KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran Agama yang dianutnya

KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan

percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru

KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati mendengar,

melihat, membaca dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang

dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda

yang dijumpainya di rumah, sekolah

KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan
sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang

mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan

perilaku anak beriman dan berakhlak mulia

B. KOMPETENSI DASAR (KD) & INDIKATOR

Matematika

Kompetensi Dasar

(KD)

3.3 Membandingkan dua bilangan sampai dua angka dengan menggunakan

kumpulan benda- benda

4.3 Mengurutkan bilangan-bilangan sampai dua angka dari bilangan

terkecil ke bilangan terbesar atau sebaliknya dengan menggunakan

kumpulan benda-benda konkret

Indikator :

◾ Mengurutkan sekelompok bilangan dari terkecil atau terbesar dengan pola

teratur.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

◾ Melalui metode Demonstrasi dan mengamati gambar sambil

bermain, siswa mampu mengidentifikasi sekelompok bilangan dari

terkecil ke terbesar dengan pola teratur

◾ Melalui metode demonstrasi dan mengidentifikasi, siswa mampu

memberikan contoh dalam mengurutkan sekelompok bilangan dari terkecil

ke terbesar dengan pola teratur

D. MATERI PEMBELAJARAN

- Operasi hitung dengan mengurutkan bilangan dengan pola tertentu dengan benar

- Mengurutkan bilangan dengan pola teratur dari yang terkecil melalui gambar.

- Urutkan bilangan mulai dari yang terkecil

E. METODE PEMBELAJARAN

◾ Pendekatan : Saintifik

◾ Metode : Demonstrasi, diskusi dan ceramah , penugasan


F. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Alokasi

Kegiatan Waktu

Pendahuluan ◾ Mengajak semua siswa berdo’a menurutAgama 10 menit

dan keyakinan masing-masing (untuk mengawali

kegiatan pembelajaran)

◾ Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa

◾ Mengajak berdinamika dengan tepuk kompak

◾ Mengajak Semua Siswa menyanyi “Selamat Pagi

Guru”

◾ Dilanjutkan dengan bertanya jawab tentang syair

lagu, mengapa saling mengucap salam.

◾ Meminta informasi dari siswa mengenai kegiatan

piket yang telah

dilaksanakan pada pagi hari dan bertanya tentang

hubungan antara kebersihan kelas dengan kenyamanan

kegiatan pembelajaran.
Kegiatan Deskripsi Alokasi

Kegiatan Waktu

◾ Mengaitkan pelajaran materi kemarin dengan

pengetahuan siswa

◾ Tanya jawab dengan mengurutkan banyak benda

◾ Menginformasikan Tema yang akan dibelajarkan

Inti Mengurutkan bilangan secara berkelompok 35 Menit

◾ Guru menjelaskan dan mendemonstrasikan

mengurutkan benda dengan pola teratur dari yang

terkecil melalui alat peraga kelereng pada operasi

hitung . (Mengasosiasi)

◾ Siswa secara berkelompok melakukan

pengelompokkan mengurutkan benda dengan

pola teratur dari yang terkecil menggunakan

alat peraga (kelereng ) (Mengekplorasi)

◾ Siswa mendiskusikan hasil penemuan dalam

kelompok dan menyimpulkan hasil diskusi

(Mengekplorasi)

◾ Setiap kelompok melaporkan hasil diskusi

(Mengekplorasi)
Penutup ◾ Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit

rangkuman hasil belajar selama sehari

◾ Bertanya jawab tentang materi yang telah

dipelajari (untuk mengetahui hasil

ketercapaian materi)

◾ Guru memberikan latihan soal

◾ Siswa mengerjakan tes akhir

◾ Melakukan penilaian hasil belajar

◾ Mengajak semua siswa berdo’a menurutAgama

dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri

kegiatan pembelajaran)

◾ Mengamati sikap siswa dalam berdo’a (sikap

duduknya, cara membacanya, cara melafalkannya

dsb)

◾ Apabila ada siswa yang kurang benar dan kurang

sempurna dalam berdo’a, maka setelah selesai

kegiatan berdo’a, langsung diberi

nasehat agar besok kalau berdoa lebih

disempurnakan

G. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN

◾ Buku Pedoman Guru Tema : Diriku Kelas 1 (Buku Tematik Terpadu

Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,

2013).

◾ Buku Siswa Tema : Diriku Kelas 1 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum

2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013)


◾ Alat peraga : kelereng

H. PENILAIAN PROSES DAN HASIL BELAJAR

1. Penilaian Sikap

2. Penilaian pengetahuan:

a. Prosedur Tes

b. Teknik/ Jenis Penilaian

1. Tes tulis

c. Bentuk Soal/ Tes

1. Isian

d. Instrumen Soal

3. Pada masa pandemik ini tentunya mengharuskan guru membuat keputusan

situasional terkait dengan kurikulum dan proses pembelajaran yang

diberikan . Anda diminta untuk menjelaskan

a. Mengapa perlu dilakukannya penyederhanaan kurikulum pada saat

pandemik ini? Pada saat pandemik banyak perubahan secara drastis

dalam pola pembelajaran

.Terutama yang biasanya belajar dilakukan secara tatap muka pada saat

pandemi ini pembelajaran dilakukan secara online . Dalam situasi pandemi

kurikulum yang digunakan adalah kurikulum darurat yang mengacu pada

kurikulum nasional .

Guru memberikan pelajaran secara online yang tentunya ada kelebihan

dan kekurangan .serta banyak kendala yang dialami baik dari pihak guru

, orang tua maupun siswa itu sendiri .Tetapi bagi seorang guru harus

bisa menciptakan kreatifitas dalam pembeljaran secara online ini baik

menggunakan zoom , gogle meet maupun Microsoft teams serta dalam

pelaksanaan penilaian tes formatif maupun sumatif menggunakan gogle

form .Dari segi waktu tentunya akan lebih sdikit waktunya dibandingkan

pembeljaran secara tatap muka . Dari pihak orang tua juga tentunya

harus mengawasi anak anaknya selama pembelajaran online .

b. Jelaskan pemebelajaran apa yang paling sesuai dengan situasi seperti

sekarang ini! Pembelajaran yang sesuai dengan situasi pandemic adalah

pembelajaran secara online karena untuk mengantisipasi agar virus tidak

cepat menyebar jika ada siswa yang sedang sakit serta untuk

menghambat penyebaran virus covid . Guru harus bisa membuat sebuah

pembelajaran yang menarik yang membuat siswa tidak merasa jenuh atau

bosan . Misalkan dengan menggunakan zoom , google meet , Microsoft


teams sehingga materi yang akan kita sampaikan bisa terserap dengan

baik walaupun kadang ada kendala jaringan . Dalam pembelajaran online

ini banyak menggunakan media teknologi yang berhubungan internet .

Untuk itu pihak orang tua juga harus mendampingi agar siswa tidak

terlalu lama dalam memakai gadget . Karena dampak menggunakan gadget

yang terlalu lama bisa membuat anak menjadi kecanduan . Maka itulah

pentingnya peran orang tua di rumah dalam mendampingi anak nya untuk

pembelajaran online ini .

Anda mungkin juga menyukai