Program Kerja:
Harian
Mengontrol kinerja seluruh bagian dan menegur bila tidak optimal
Mingguan
Membacakan program kerja OSSA kepada seluruh anggota yang dilakukan pada minggu pertama dan
minggu keempat
Bulanan
Mengadakan rapat evaluasi bulanan bersama OSSA dan OPOSSA serta melibatkan kepala unit dengan
melihat situasi dan kondisi guna mencari solusi dari setiap masalah
Tahunan
Memberikan penghargaan berupa sertifikat kepada divisi terbaik dalam menjalankan tugas
Tertanda
8 Juni 2022 M
Mengetahui:
Harian
Mengontrol seluruh kinerja bagian dan menegur bila tidak optimal
Bulanan
1. Membacakan program kerja OSSA kepada anggota disetiap awal bulan
2. Menerima laporan administrasi keuangan dari setiap bagian di setiap akhir bulan (tanggal
29,30,31,)
3. Memberikan sanksi kepada bagian yang telat melaporkan administrasi keuangan berupa hukuman
lari 3x putaran lapangan
4. Mengadakan rapat evaluasi bulanan bersama OSSA dan OPOSSA serta melibatkan kepala unit
dengan melihat situasi dan kondisi guna mencari solusi dari setiap permasalahan (akhir bulan)
Tahunan
1. Mengadakan kegiatan akademik (Ziarah Wali Songo)
2. Memberikan penghargaan berupa sertifikat kepada bagian yang tidak melanggar program kerjanya
sendiri (maksimal 2x)
Tertanda
8 Juni 2022 M
Mengetahui:
BAGIAN SEKRETARIS
Muhamad Ganjar Ikhlas
Program Kerja:
1. Mengelola surat masuk dan surat keluar
2. Mencatat hasil-hasil rapat dan kegiatan penting yang berkaitan dengan OSSA
3. Mengarsipkan semua berkas organisasi
4. Mencatat dan mengabadikan setiap peristiwa penting yang terjadi di lingkungan
pondok pesantren
Tertanda
Bagian Sekretaris OSSA Putra
Periode 2022-2023 M/1443-1444 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
5 Juni 2022 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Sekretaris OPOSSA Sekretaris
BAGIAN BENDAHARA
Raisya Kamila
Program Kerja:
1. Mencatat (membukukan) keluar masuknya uang organisasi
2. Melaporkan keluar masuknya uang setiap sebulan sekali
3. Verifikasi keuangan setiap divisi sebulan sekali
4. Meminta RAB (Rincian Anggaran Belanja) kepada setiap divisi yang
melaksanakan kegiatan pada program kerjanya
5. Menarik iuran dari santri putra dan putri setiap 1 bulan sekali sebesar Rp. 5.000,-
Tertanda
Bagian Bendahara OSSA Putri
Periode 2022-2023 M/1443-1444 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
8 Juni 2022 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Bendahara OPOSSA Bendahara
Mengetahui:
BAGIAN BAHASA
1. Nofal Azhar
2. Muhammad Zaidan Ali Zahran
Program Kerja:
Harian
1. Menindak santri yang telat atau tidak hadir pada saat pemberian kosa-kata
a. Telat : 15x push-up yang dilaksanakan di tempat
b. Tidak hadir : 20x push-up serta menghafal tashrif lughowi dan isthilahi di
depan asrama putri pada malam sabtu/Lailatul I’qob
2. Penyetoran hafalan kosa-kata dimulai setelah pemberian kosa-kata hingga
sebelum pemberian kosa-kata baru. Bagi yang tidak menyetorkan hafalannya
dikenakan denda administratif Rp. 5000,-
Mingguan
1. Memberikan kalimat bahasa arab dan inggris yang berkaitan dengan kegiatan
sehari-hari
2. Memberikan waktu 2 minggu kepada santriwan yang tidak mengikuti
muhadatsah agar menghadap ketua yayasan untuk membayar muhadatsah
dengan judul yang sama minimal 5 menit. Jika melebihi waktu yang telah
ditentukan agar membayar denda Rp. 15.000,-
3. Memberikan sanksi kepada pelanggar bahasa:
a. Pelanggar bahasa daerah Rp. 10.000,-
b. Pelanggar bahasa indonesia Rp. 5.000,-
c. Pelanggar bahasa binatang Rp. 10.000,- ditambah hukuman berdiri
dilapangan diatas kursi dengan memakai papan bergambar binatang yang di
ucapkan yang digantung dileher
(Dibayar secara cash)
Bulanan
1. Mengadakan evaluasi bulanan dengan OPOSSA bagian bahasa untuk mengetahui
dan memberikan solusi untuk setiap kesulitan dan masalah dalam divisi bahasa
yang dilaksanakan pada minggu ke-3
2. Pelatihan bahasa berupa ujian TOEFL dan TOAFL
Tahunan
1. Memberikan penghargaan berupa sertifikat kepada santri yang konsisten dalam
berbahasa
2. Berkoordinasi dengan bagian bahasa putri untuk mengadakan kunjungan bahasa
atau Language Show 1x dalam satu periode
3. Berkoordinasi dengan OPOSSA bagian bahasa untuk melaksanakan ujian
kebahasaan baik kosa kata maupun tata bahasa yang dilaksanakan 1x dalam satu
periode
Tertanda
Bagian Bahasa
Periode 2022-2023 M/1443-1444 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
8 Juni 2022 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Bahasa OPOSSA Bahasa
Mengetahui:
Harian
Mewajibkan para santriwati untuk menyetorkan hafalan kosa kata yang telah
diberikan. Bagi santriwati yang yang tidak hadir ketika pemberian kosa kata dan
tidak menyetorkan hafalan kosa kata akan dikenakan sanksi berupa denda
administrasi sebesar Rp. 5.000,-
Mingguan
1. Berkoordinasi dengan OPOSSA bagian bahasa untuk mengecek buku kosa
kata Muhadatsah
2. Memberikan waktu dua (2) minggu kepada santriwati yang tidak mengikuti
Muhadatsah agar mengahadap ketua yayasan untuk membayar muhadatsah
dengan judul yang sama minimal 5 menit. Jika melebihi waktu yang telah
ditentukan agar membayar denda Rp. 15.000,-
3. Memberikan sanksi kepada pelanggar bahasa:
a. Pelanggar bahasa daerah Rp. 10.000,-
b. Pelanggar bahasa indonesia Rp. 5.000,-
c. Pelanggar bahasa binatang Rp. 10.000,- ditambah hukuman berdiri
dilapangan diatas kursi dengan memakai papan bergambar binatang yang
di ucapkan yang digantung dileher
(Dibayar secara cash)
Bulanan
1. Mengadakan evaluasi bulanan dengan OPOSSA bagian bahasa satu bulan
sekali
2. Menayangkan film berbahasa resmi setiap dua (2) bulan sekali
3. Mendokumentasikan dan mempublikasikan para pelanggar bahasa Slank
Language
Tahunan
1. Memberikan sertifikat kepada santri teladan dalam berbahasa satu kali dalam
satu periode
2. Berkoordinasi dengan bagian bahasa putra untuk mengadakan kunjungan
bahasa/Language Show satu kali dalam satu periode
3. Berkoordinasi dengan OPOSSA bagian bahasa dan bagian bahasa tahun lalu
untuk mengadakan ujian bahasa satu kali dalam satu periode
Tertanda
Bagian Bahasa
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Bahasa OPOSSA Bahasa
Mengetahui:
BAGIAN PENGAJARAN
1. Muhamad Akbar Sidiq
2. Muhammad Rafi Fauzan
3. Muhammad Yusuf Djaelani
Program Kerja:
Harian
1. Memerintahkan kepada para santri untuk menaruh kitab dan al-qur’an pada
tempatnya dan membawa pulang alat shalat. Bagi yang melanggar peraturan
tersebut dikenakan sanksi berupa menghafal al-qur’an surat Ar-rahman dan Al-
kahf
2. Mewajibkan seluruh santri berjama’ah di majlis untuk shalat 5 waktu dan mengaji.
Bagi santri yang melanggar akan dikenakan sanki berupa:
a. Bagi yang terlambat: push-up 25x
b. Bagi yang tidak mengikuti: membaca al-qur’an 30 menit di bawah terik
matahari dan bila pelanggar (tidak mengikuti shalat 5 waktu dan mengaji)
mengulangnya sebanyak 3x maka akan digundul
3. Menindak santri yang tidak mengikuti shalat tahajjud dan shalat dhuha bersama
dengan memberikan hukuman membersihkan toilet majlis selama 3 hari berturut-
turut
4. Menindak santri yang tidak membawa buku wirid dan yang tidak membaca wirid
bersama dengan memberikan hukuman jalan jongkok 3x balikan
5. Bekerjasama dengan bagian keamanan untuk membangunkan para santri pada
pukul 03:00
Mingguan
1. Menindak santri yang tidak menyetorkan hafalan seperti:
a. Hafalan al-qur’an
b. Hafalan Jurumiah dan Imrithi
Dengan hukuman menghafal al-mandzumah al-baikuniyah di depan asrama
santri putri pada malam lailatul iqabah
2. Merancang jadwal adzan, shalawat, dan imam
3. Mengecek buku pidato 4 bahasa santri yang mendapat tugas muhadharah sebelum
dan sesudah diserahkan ke Yayasan
Bulanan
Berkoordinasi dengan bagian pengajaran putri untuk mengadakan acara kolaborasi
Muhadharah jamaa’iyyah pada setiap 2 bulan sekali yang dilaksanakan bulan ke-2
tepatnya minggu ke-4
Tahunan
1. Merancang acara peringatan hari santri di Sunanul-Aulia
2. Memberikan reward kepada santri teladan berupa sertifikat
Tertanda
Bagian Pengajaran
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Pengajaran OPOSSA Pengajaran
BAGIAN PENGAJARAN
1. Milda Audina Ridnillah
2. Rahmawati
3. Dewi Meilisa
Program Kerja:
Harian
1. Mengaktifkan ABSENSI santri putri pada Dhuha dan Tahfidz, bagi yang terlambat datang pada kegiatan
Dhuha dan Tahfidz maka akan diberi hukuman berupa mengahafal al-quran 30 menit di lapangan dan
menyetorkannya kepada pembimbing masing-masing. Bagi yang tidak hadir pada kegiatan tersebut maka
akan di beri hukuman berupa menghafal surat Al-Kahf dan Thahaa
2. Mewajibkan santri putri untuk menaruh al-quran dan meja pada tempatnya, dan membawa kembali kitab. Bila
tidak di laksanakan maka akan diberi hukuman berupa menghafal Almandzumah Albaiquniah di depan rumah
ketua umum yayasan pendidikan islam (YPI)
Mingguan
Mengecek buku muhadharah (pidato 4 bahasa) sebelum dan sesudah di berikan ke Yayasan
Bulanan
Bekerjasama dengan bagian pengajaran putra untuk mengadakan acara kolaborasi Muhadharah Jama’iyyah 2
bulan sekali
Tahunan
1. Merancang acara pada hari Santri Nasional di pondok pesantren sunanul-aulia
2. Mewajibkan santri putri untuk membeli kalender haid yang telah disediakan oleh bagian pengajaran sebesar
Rp. 1000,-
3. Memberi sertifikat kepada santri terbaik 1x dalam satu periode
Tertanda
Bagian Pengajaran
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Rahmawati Ihwan
Mengetahui:
Ketum YPI Sunanul-Aulia
BAGIAN KEAMANAN
1. Raja Adrian Saputra Hidayat
2. Fachriz Ackmal Firdaus
Program Kerja:
Harian
1. Mengunci pintu kamar ketika berlangsungnya kegiatan atau acara baik kegiatan
pesantren maupun sekolah, Sholat 5 waktu, terutama saat keadaan kosong
2. Menindak santri yang memakai aksesoris yang tidak layak digunakan oleh santri
putra di pesantren seperti: gelang, kalung, baju yang bergambar tidak senonoh,
dll. Apabila ada santri putra memakai benda tersebut maka akan diberikan sanksi
berupa digunting, dibakar dan di dokumentasikan
3. Menegur santri putra yang masih berkeliaran atau beraktivitas melebihi waktu
tidur yang telah ditentukan yaitu pukul 22.00 WIB kecuali Lailatul I’qob pukul
23.00 WIB dan petugas jaga malam. Apabila ada santri yang tidak mematuhi
peraturan tersebut maka akan diberikan sanksi yaitu 30x push up pada Lailatul
I’qob. Apabila diulang sebanyak 3x maka akan digundul
4. Mewajibkan kepada petugas jaga malam untuk berjaga dari mulai pukul 22.00
WIB sampai pukul 04.00 WIB dan membangunkan santri pada pukul 03:00.
Apabila petugas jaga malam lalai dalam menjalankan tugasnya seperti tidur saat
berjaga maka akan diberikan hukuman berupa lari 15x putaran dilapang pada saat
Lailatul I’qob
5. Mencatat dan mendokumentasikan seluruh santri putra yang terkena pelanggaran
berat seperti:
a. Merokok: Membayar denda administratif sebesar Rp. 500.000,-, potong
rambut (plotos), dan dicabut perizinan keluar pesantren selama 6 bulan
b. Kabur: Membayar denda administratif sebesar Rp. 150.000,-, botak (plotos),
dan dicabut perizinan keluar pesantren selama 6 bulan
Mingguan
1. Mengadakan razia kuku panjang
2. Bekerja sama dengan divisi lain untuk mengadakan Lailatul I’qob dan
menghukum santri putra yang melanggar peraturan dari setiap divisi dalam waktu
seminggu
Bulanan
1. Mengadakan razia rambut gondrong
2. Mengadakan razia lemari dadakan satu bulan sekali. Apabila ada santri putra
yang membawa alat yang tidak diizinkan pesantren seperti alat elektronik dan
barang yang membahayakan lainnya maka barang tersebut akan di amankan oleh
OPOSSA bagian keamanan
3. Merekap uang perizinan
Tahunan
Memberikan reward berupa sertifikat untuk santri yang selalu menaati peraturan dari
keamanan
Tertanda
Bagian Keamanan
Periode 2022-2023 M/1443-1444 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Sterring Committee Sterring Committee
OPOSSA Keamanan OSSA Keamanan
Mengetahui:
Harian
1. Menegur santri putri yang memakai pakaian tidak pantas digunakan seperti rok
span, baju ketat/pendek, kerudung transparan/pendek dan lainnya. Bagi yang
melanggar akan diambil barangnya dan diberikan sanksi berupa menebusnya
dengan denda administratif Rp.30.000,-
2. Mewajibkan seluruh santri putri yang keluar area pondok pesantren untuk izin
terlebih dahulu dan memberikan sanksi kepada santri putri yang tidak izin untuk
keluar pondok
a. Perizinan keluar pesantren Rp.3.000,-
b. Perizinan ke pasar Rp.6.000,-
c. Perizinan pulang Rp.15.000,-
3. Menegur santri putri yang masih beraktivitas diluar gedung asrama melebihi pukul
22.10 WIB dan mendapatkan konsekuensi dengan berjemur dipagi harinya selama
15 menit
4. Mewajibkan santri putri untuk tidur di kamar yang telah ditentukan kecuali ada
alasan tertentu seperti piket di dapur/sakit. Bagi pelanggar akan diberikan sanksi
lari keliling lapangan 3x dipagi hari
5. Memberikan sanksi kepada santri yang memiliki hubungan spesial antara putra
dan putri. Memakai papan pelanggaran bertuliskan “Akibat Hubungan Terlarang”
dan membacakan surat perjanjian di depan seluruh santri pada apel pagi atau siang
hari, untuk tidak melakukannya lagi, serta memberikan surat peringatan
6. Mengunci pintu saat pelajaran dimulai
Mingguan
1. Merekap uang perizinan Pondok Pesantren dan menyetorkan langsung ke ketua
yayasan 2 minggu sekali
2. Santri putri yang terlambat saat upacara, tidak memakai seragam/atribut yang
seharusnya maka akan mendapatkan hukuman yakni berdiri dibarisan berbeda,
berlari mengelilingi lapangan 7x dan menghadap ke Kepala sekolah dengan tujuan
memberikan teguran, kecuali yang berhalangan sangat penting
Bulanan
1. Merekap uang perizinan ke-Pasar dan perizinan pulang dengan menyetorkannya
kepada ketua yayasan
2. Bekerjasama dengan OPOSSA dalam mengadakan razia dadakan minimal 1
bulan sekali
3. Musyawarah bersama OPOSSA bagian keamanan 3 bulan sekali
Tahunan
1. Mencatat dan mendokumentasikan seluruh santri putri yang terkena pelanggaran
2. Memberikan reward berupa sertifikat untuk santri yang tidak pernah melanggar
peraturan 1x dalam satu periode
Tertanda
Bagian Keamanan
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Keamanan OPOSSA Keamanan
Mengetahui:
Ketum YPI Sunanul-Aulia
Program Kerja:
Harian
1. Mengecek kegiatan jadwal piket setiap harinya
2. Mencatat santri yang melanggar peraturan kebersihan dengan denda administratif
a. Tidak melaksanakan tugas piket Rp.10.000,-
b. Buang sampah sembarangan Rp.5.000,-
3. Mengecek petugas buang sampah
4. Menyediakan dan menyetok obat-obatan
Mingguan
Mengadakan kerja bakti setiap dua minggu sekali dan mengadakan kegiatan olahraga setiap minggu
Bulanan
1. Menarik iuran setiap sebualan sekali sebesar Rp.5.000,- dengan akhir masa pembayaran tanggal 15 setiap
bulannya
2. Mengecek dan mengganti inventaris bagian kebersihan dan kesehatan apabila terdapat inventaris yang rusak
atau hilang
Tahunan
1. Mengecat kamar mandi guna memperindah dan menambah suasana baru
2. Memberikan penghargaan berupa sertifikat bagi santri yang telah menjaga kebersihan yang akan diumumkan
sekali dalam satu periode
Tertanda
Bagian Kebersihan dan Kesehatan
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Sterring Committee Sterring Committee
Mengetahui:
Harian
1. Mengontrol kebersihan pagi dan sore
2. Memberikan sanksi kepada santri putri yang tidak piket dan menaruh barang
sembarangan (di kamar mandi dan di depan kamar) dengan membayar denda
administratif sebesar Rp.10.000,-
3. Membuat surat keterangan sakit
Mingguan
1. Menyediakan obat-obatan untuk santri putri yang sakit
2. Mewajibkan bagi seluruh santri putri untuk mengikuti kerja bakti dua minggu
sekali dan memberikan sanksi bagi yang tidak melaksanakannya dengan
hukuman membersihkan seluruh tempat sampah selama 3x berturut-turut
Bulanan
1. Menarik iuran sebulan sekali sebesar Rp. 5000,-
2. Mengadakan penilaian antar kamar terbersih selama 3 bulan dan memberikan
penghargaan berupa piala bagi kamar yang menjaga kebersihan dan memasang
papan bertuliskan “Kamar Terjorok” bagi kamar terkotor
Tahunan
Memberikan penghargaan berupa sertifikat bagi santri putri yang telah menjaga
dan menaati aturan kebersihan satu kali dalam satu periode
Tertanda
Bagian Kebersihan
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Mengetahui:
Harian
Mengecek papan kaligrafi dan bolam taman, dan memberikan sanksi kapada santri putra yang merusak
benda tersebut dengan menggantinya kembali
Mingguan
Mewajibkan kepada santri putra untuk mengikuti kegiatan kaligrafi atau hadrah yang dilaksanakan
setiap hari jum’at serta menarik iuran Rp. 2.000,- setelah kegiatan berlangsung dan memberikan sanksi
bagi yang tidak mengikuti kegiatan tersebut tanpa alasan yang jelas dengan denda Rp. 5.000,-
Bulanan
Mengadakan kompetisi setiap 6 bulan sekali seperti yang berhubungan dengan seni seperti: adzan,
kaligrafi, membuat puisi dan MTQ
Tahunan
1. Mewajibkan kepada santri putra membawa karyanya (kaligrafi) dengan konsep yang telah
ditentukan oleh bagian kesenian, apabila santri tersebut tidak mengerjakan kewajibannya maka
akan diberikan hukuman dengan membuat tugas tersebut di pesantren di bawah pengawasan
langsung bagian kesenian dan didampingi oleh bagian kesenian OPOSSA
2. Memberikan reward kepada santri putra yang menaati peraturan dari bagian kesenian
Tertanda
Bagian Kesenian
Mengetahui:
BAGIAN KESENIAN
1. Wiwi Herlina
2. Yolanda Putri Sabrina
Program Kerja:
Harian
1. Memberikan sanksi kepada santri yang merusak papan nama/kaligrafi dengan denda administratif Rp.
10.000,-, dengan batas tempo pembayaran tunggakan satu minggu’
2. Mengecek papan kaligrafi dan tanaman, dan memberikan sanksi kapada santri putra yang merusak
benda tersebut dengan menggantinya kembali.
Mingguan
1. Mewajibkan kepada santri putri untuk mengikuti kegiatan kaligrafi atau hadrah yang dilaksanakan setiap
hari jum’at atau minggu serta menarik iuran Rp. 2.000,- setelah kegiatan berlangsung dan memberikan
sanksi bagi yang tidak mengikuti kegiatan tersebut tanpa alasan yang jelas dengan denda Rp. 5.000,-
2. Menambah berita yang berkaitan dengan kesenian di madding Sunanul-Aulia guna menambah wawasan para
santri setiap 1x dalam dua minggu
Bulanan
1. Mengadakan kompetisi kepada seluruh santri untuk berkarya seperti puisi, kaligrafi, poster dan cerpen jika
karyanya terpilihakan dipamerkan sekaligus memperindah mading Sunanul-Aulia 1x setiap 6 bulan
2. Mengadakan lomba mading kelas dan kriteria ditetukan oleh bagian kesenian
Tahunan
1. Program Beauty Class atau Tata Cara Make Up
2. Memberi reward bagi kelas yang selalu menjaga keindahan dan kerapihan kelasnya
Tertanda
Bagian Kesenian
Periode 2021-2022M/1442-1443 H,
29 Agustus 2021 M
Mengetahui:
Tertanda
Bagian Kewirausahaan
Periode 2021-2022 M/1442-1443 H,
Ditetapkan di Sukabumi, 20 Muharram 1442 H
29 Agustus 2021 M
Sterring Committee Sterring Committee
OSSA Koperasi OPOSSA Koperasi
Mengetahui: