Disusun Oleh :
Nama :
0
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugrah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan makalah tentang Pancasila Sebagai
Ideologi.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan Makalah ini selain untuk
menyelesaikan tugas yang diberikan oleh Dosen pengajar, juga untuk lebih memperluas
pengetahuan para mahasiswa khususnya bagi kami sang penulis.
Penulis telah berusaha untuk dapat menyusun Makalah ini dengan baik, namun penulis
pun menyadari bahwa kami memiliki akan adanya keterbatasan kami sebagai manusia
biasa. Oleh karena itu jika didapati adanya kesalahan-kesalahan baik dari segi teknik
penulisan, maupun dari isi, maka kami memohon maaf dan kritik.
Serta saran dari dosen pengajar bahkan semua pembaca sangat diharapkan oleh
kami untuk dapat menyempurnakan makalah ini terlebih juga dalam pengetahuan kita
bersama.
1
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN .......................................................................................................................... 3
1.3 Tujuan.................................................................................................................................... 4
BAB 2
PEMBAHASAN ............................................................................................................................. 5
BAB 3
PENUTUP..................................................................................................................................... 13
3.1 Kesimpulan..................................................................................................................... 13
2
BAB 1
PENDAHULUAN
Pancasila sebagai ideologi bangsa berakar pada pandangan hidup dan budaya
bangsa. Oleh karena nilai-nilai pancasila harus direalisasikan dalam aspekkehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. hal ini berdasarkan padasuatu kenyataan
secara filosofis dan objektif bahwa bangsa indonesia dalam hidup berbangsa dan
bernegara mendasarkan pada nilai-nilai yang tertuang dalam sila-sila pancasila.
3
1.3 Tujuan
4
BAB 2
PEMBAHASAN
“syiila” vokal i pendek artinya “peraturan tingkah laku yang baik, yang penting
atau yang senonoh”
Pada tanggal 1 Juni 1945 di dalam siding tersebut Ir. Soekarno berpidato
secara lisan (tanpa teks) mengenai calon rumusan dasar negara Indonesia.
Kemudian untuk memberikan nama “Pancasila” yang artinya lima dasar, hal ini
menurut Soekarno atas saran dari salah seorang temannya yaitu seorang ahli
bahasa yang tidak disebutkan namanya.
5
disahkannya Undang-Undang Dasar 1945, termasuk Pembukaan UUD 1945 di
mana didalamnya termuat isi rumusan lima prinsip atau lima prinsip sebagai satu
dasar negara yang diberi nama Pancasila.
Dalam bagian pembukaan UUD 1945 yang terdiri atas empat alinea tersebut tercantum
rumusan Pancasila sebagai berikut :
3. Persatuan Indonesia
Rumusan Pancasila sebagaimana tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 inilah yang
secara konstisional sah dan benar sebagai dasar negara Republik Indonesia, yang
disahkan oleh PPKI yang mewakili seluruh rakyat Indonesia.
6
2.2 Pengertian Ideologi
Yaitu dari kaya ideos atau idéo dan kata logos atau logie. Kata idéo berarti
ide atau juga gagasan dan pemikiran. Sedang kata Logie yang diartikan sebagai
ilmu atau logika. Maka secara bahasa arti kata ideologi adalah segenap pemikiran
dan ilmu yang ditujukan untuk dapat mencapai tujuan dan angan-angan
masyarakat dalam aspek hidup tertentu.
• William James
• Mubyarto
7
2.3 Pancasila Sebagai Ideologi Negara
Pengertian ini juga ada di dalam Ketetapan MPR No.XVIII Tahun 1998 Pasal 1,
yang bunyinya: "Pancasila sebagaimana dimaksud dalam Pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945 adalah dasar negara dari Negara Kesatuan Republik Indonesia harus
dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan bernegara".
Ideologi terbuka adalah sebuah ideologi yang bisa menyesuaikan diri dengan
perkembangan zaman. Biasanya, ideologi terbuka hanya berisi pandangan dasar dan
juga pengembangannya yang disesuaikan dengan nilai dan norma yang berlaku di
masyarakat. Ideologi jenis ini, hanya bisa digunakan dalam sistem demokratis, seperti
yang sudah ada di Indonesia.
Pancasila sebagai ideologi terbuka adalah pancasila yang enggak perlu mengubah
nilai-nilai dasarnya untuk mengikuti perkembangan zaman. Maka, nilai-nilai dasar
pancasila bisa dikembangkan sesuai dengan perkembangan bangsa Indonesia dan juga
perkembangan zaman.
Sebelum menjadi negara yang menganut ideologi terbuka, pancasila harus sudah
ada dalam tiga syarat berikut ini.
1. Nilai Instrumen
Nilai instrumen adalah nilai dasar yang dijelaskan secara lebih luas, seperti
yang ada di UUD 1945 dan undang-undang lainnya. Tujuannya, supaya
masyarakat bisa lebih memahami maksud dan tujuan dari nilai dasar ideologi
bangsa.
2. Nilai Praktis
8
3. Nilai Dasar
Nilai dasar adalah sebuah nilai yang mendasar dan biasanya tetap dan enggak
berubah. Hal ini terdapat dalam isi lima sila dalam pancasila.
Ideologi tertutup bisa diartikan sebagai ideologi yang dimutlakkan, dan kebenaran
suatu ideologi tertutup gak boleh dipermasalahkan berdasarkan nilai atau prinsip moral
yang lain. Ideologi tertutup memakai pemaksaan dalam pemberlakuan yang dipatuhi
setiap masyarakat yang kordinir oleh masyarakat elit atau kelompok masyarakat, hal
ini berarti bersifat otoriter yang dijalankan dengan totaliter.
9
ideologi tersebut. Penerapan ideologi tertutup yang kaku dan otoriter dapat
dicontohkan dalam negara Indonesia pada era pemerintahan orde baru dimana
setiap warga negara harus mematuhi dan melakukan peraturan yang berlaku
tanpa terkecuali dan alasan apapun. Jika melanggar, maka sanksi yang berat
dapat dikenakan pada setiap pelanggarnya.
Kebebasan dalam ideologi tertutup sangat dibatasi bahkan ada beberapa yang
dilarang. Perkataan dan perbuatan yang dilakukan dalam masyarakat harus
benar-benar lurus sesuai dengan ideologi yang ada. Dalam ideologi tertutup,
kebebasan masyarakat sangat dikekang agar tidak timbul gejolak yang dapat
meruntuhkan ideologi tertutup yang berlaku dalam suatu wilayah tertentu.
Pembatasan terhadap kebebasan masyarakat tentunya bertentangan dengan
ideologi terbuka dimana kebebasan diwujudkan dalam sistem kehidupan
bermasyarakat dimana sejarah demokrasi digunakan sebagai pertimbangan
memberikan kebebasan kepada setiap warga negaranya.
10
7. Memiliki Sistem Pemeritahan yang Tertutup
Karena ideologi tertutup berasal dari kelompok atau golongan tertentu, maka
cita-cita atau falsafah yang tercemin dalam ideologi tersebut adalah cita-cita
dari kelompok penggagas ideologi bukan cita-cita masyarakat secara
menyeluruh. Oleh karena itu tidak jarang jika dalam menentukan kebijakan
tidak mewakili apa yang menjadi keinginan masyarakatnya. Bagi kelompok
atau golongan yang menggagas ideologi ini, mewujudkan cita-cita
kelompoknya adalah hal yang utama.
Sistem hukum yang berlaku dalam negara yang menganut ideologi tertutup
sangat keras dan tidak memandang siapapun yang melanggar. Sesorang yang
dinyatakan bersalah harus diadili sesuai dengan kesalahannya. Seringkali,
pelaksanaan sistem hukum di negara atau wilayah yang menganut ideologi
tertutup bertentangan dengan sistem hukum internasional.
11
2.6 Fungsi Pancasila Sebagai Ideologi Negara
Sebagai ideologi negara, tentu saja pancasila juga memiliki fungsi. Berikut ini
adalah fungsi pancasila sebagai ideologi negara :
• Kedua, berfungsi untuk mengarahkan dan motivasi bangsa untuk mencapai cita-
citanya.
• Keempat, pancasila sebagai ideologi negara juga berfungsi sebagai kontrol sosial.
Maksudnya adalah, pancasila menjadi tolak ukur sejauh mana negara kita telah
menggapai cita-citanya.
12
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup sekaligus juga merupakan
ideologi negara. Sebagai ideologi negara berarti pancasila merupakan gagasan dasar
yang berkenaan dengan kehidupan negara.Pancasila bukan hanya suatu yang bersifat
statis melandasi berdirinya negara Indonesia akan tetapi pancasila membawakan
gambaran mengenai wujud masyarakat tertentu yang diinginkan serta prinsip-prinsip
dasar yang harus diperjuangkan untuk mewujudkannya.Pancasila membawakan nilai-
nilai tertentu yang digali dari realitas sodio budaya bangsa Indonesia. Ideologi
membawakan kekhasan tertentu yang membedakannya dengan ideologi lainnya.
3.2 Saran
Dengan adanya Pancasila sebagai ideologi negara yang memuat berbagai norma serta
panduan hidup bangsa, sudah sepantasnya kita terus mematuhi serta mengamalkan
nilai-nilai Pancasila yang ada. Hal ini tentunya agar nilai budaya itu sendiri tidak pudar
dan terlupakan karena peradaban zaman.
13
DAFTAR PUSTAKA
https://pancasila.weebly.com/pengertian-pancasila.html
https://www.romadecade.org/pengertian-ideologi/#!
https://bobo.grid.id/amp/081913493/pengertian-pancasila-sebagai-ideologi-negara-dan-
fungsinya-bagi-bangsa?page=all
https://www.academia.edu/8406910/makalah_pancasila_sebagai_ideologi_nasional
https://kids.grid.id/amp/472315944/pengertian-pancasila-sebagai-ideologi-terbuka-
masyarakat-indonesia-wajib-tahu?page=all
https://cerdika.com/ideologi-terbuka-dan-ideologi-tertutup/
14