ANGGARAN DASAR

“ BUM DES GIRI SUKAMAJU “

DESA BLANDINGAN KECAMATAN KINTAMANI

BAB I
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN, DAN TANGGAL PEMBENTUKAN

Pasal 1

(1) Nama Organisasi : BUM Desa GIRI SUKAMAJU

(2) Tempat Kedudukan : Desa Blandingan Kecamatan Kintamai
Kabupaten Bangli

(3) Tanggal Pendirian : 26 Agustus 2012

BAB II
LAMBANG
PASAL 2

ASAS DAN TUJUAN PENDIRIAN BADAN USAHA MILIK DESA

Pasal 2

(1) BUM Desa GIRI SUKAMAJU belandaskan Pancasila dan UUD (Undang-
Undang Dasar) 1945.
(2) Tujuan pembentukan BUM Desa GIRI SUKAMAJU adalah :
a. meningkatkan perekonomian Desa;
b. mengoptimalkan aset Desa agar bermanfaat untuk kesejahteraan
warga Desa;
c. meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi
Desa;
d. mengembangkan rencana kerjasama usaha antar desa dan /atau
pihak ketiga yang saling menguntungkan;
e. menciptakan peluang dan jaringan pasar yang mendudkung
kebutuhan layanan umum warga Desa;
f. membuka lapangan kerja;
g. meningkatkan kesejateraan masyarakat melalaui perbaikan
pelayanan umum, pertumbuhan dan pemerataan ekonomi Desa; dan
h. meningkatkan pendapatan masyarakat Desa, Pendapatan Asli Desa
sebagai wadah kerja sama, wadah (wahana) belajar dan wahana
berproduksi, dibidang Perternakan dan sosial untuk meningkatkan
pendapatan, keswadayaan, dan kemandirian dalam upaya
mengembangkan dan memanfaatkan Sumber Daya Manusia secara
bedaya guna dan berasil guna.

BAB III
USAHA DAN JENIS KEGIATAN

Pasal 3

Untuk mencapai tujuannya BUM Desa GIRI SUKAMAJU merencanakan usaha-

usaha sebagai berikut :

1. Pengelolaan Pasar Desa;

2. Usaha Simpan Pinjam;
3. Usaha Perdagangan;
4. Usaha layanan Jasa;
5. Layanan Air Bersih;
6. Usaha Peternakan;
7. Kegiatan-kegiatan lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan hukum
yang berlaku.

BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 4

Susunan Kepengurusan Organisasi BUM Desa GIRI SUKAMAJU Desa terdiri

dari :
1. Penasehat;
2. Pengawas
3. Pengurus/Pelaksana Operasional
4. Unit-unit Pengelola

Pasal 5

(1) Penasehat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf a dijabat secara

exofficio oleh Perbekel Desa Blandingan.

(2) Penasehat sebagaimana dimaksud pada ayat(1) berkewajiban:

a. memberikan nasehat kepada Pelaksana Operasional dalam
melaksanakan pengelolaan BUM Desa;
b. memberikan saran dan pendapat mengenai masalah yang dianggap
penting bagi pengelolaan BUM Desa; dan
c. mengendalikan pelaksanaan kegiatan pengelolaan BUM Desa.

(3) Penasehat sebagaimana dimaksuh pada ayat (1) berwenang :

a. meminta penjelasan dari pelaksana operasional mengenai persoalan
yang menyangkut pengelolaan usaha Desa;dan
b. melindungi usaha Desa terhadap hal-hal yang dapat menurunkan
kinerja BUM Desa.

(4) Masa jabatan Penasehat sebagaimana dimaksud pada ayat(1) adalah

selama menjabat dan/atau masih memangku jabatam sebagai Perbekel
Desa Blandingan.

Pasal 6
(1) Pengawas BUM Desa GIRI SUKAMAJU sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 4 huruf c direkrut dan/atau dipilih oleh peserta musyawarah Desa
dan ditetapkan dengan Keputusan Perbekel atas persetujuan BPD.

(2) Susunan Pengawas BUM Desa GIRI SUKAMAJU

a. Ketua;
b. Wakil Ketua merangkap anggota;
c. Sekretaris merangkap anggota
d. Anggota.

(3) Pengawas sebagaimana dimaksud pada ayat 1 berwenang :

a. menyelenggarakat rapat umum untuk membahas kenerja BUM Desa
sekurang-kurangnya 1(sau) tahun sekali;
b. memberikan rekomendasi dalam pengangkatan Pengurus dan Pengawai
BUM Desa;
 c. Penetapan kebijakan pengembangan kegiatan usaha BUM Desa;dan
d. Melakukan pemantauan,pengawasan dan evaluasi terhadap kinerja
Pengurus Bum Desa.

(4) Pengawas BUM Desa GIRI SUKAMAJU bertugas untuk masa bakti 5(lima)
tahun dan dapat dipilih kembali sampai dengan usia 55( Lima puluh lima
tahun).

(5) Pengawas BUM Desa GIRI SUKAMAJU dapat diberikan Insentip sesuai
kemampuan keuangan BUM Desa.

Pasal 7

Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 4 huruf b direkrut dan/atau dipilih oleh peserta
musyawarah Desa dan ditetapkan dengan Keputusan Perbekel atas
persetujuan BPD.

Pasal 8

Persyaratan menjadi Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI

SUKAMAJU adalah :
a. masyarakat Desa yang memiliki jiwa wirausaha;
b. berdomisili dan menetap di Desa;
c. berkepribadian baik, jujur, adil,capak, dan perhatian terhadap usaha
ekonomi Desa;
d. berpendidikan minimal setingkat SMU/SMK atau sederajat; dan
e. tidak sedang memangku jabatan dan/atau pekerjaan diinstansi/lembaga
lainnya
Pasal 8

(1) Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 huruf b mempunyai tugas
mengurus dan mengelola BUM Desa sesuai dengan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga.

(2) Susunan Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU

terdiri dari :
a. Kepala
b. Sekretaris
c. Bendahara

(3) Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempunyai tugas- tugas :
a. melaksanakan dan mengembangkan BUM Desa agar menjadi lembaga
yang melayani kebutuhan ekonomi dan/atau pelayanan umum
masyarakat Desa;
b. menggali dan memanfaatkan potensi usaha ekonomi Desa untuk
meningkatkan Pendapatan Asli Desa;
c. melakukan kerjasama dengan lembaga-lembaga perekonomian Desa
lainnya;dan
d. mengangkat dan memberhentikan pegawai/kariawan BUM Desa.

(4) Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berkewajiban :
a. membuat laporan keuangan seluruh unit-unit usaha BUM Desa setiap
bulan;
 b. membuat laporan perkembangan kegiatan unit-unit usaha BUM Desa
setiap bulan;dan
c. memberikan laporan pertanggungjawaban perkembangan usaha BUM
Desa kepada masyarakat Desa melalui musyawarah Desa sekurang-
kurangnya 2(dua) kali dalam 1(satu) tahun.

(5) Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU bertugas

untuk masa bakti 5(lima) tahun dan dapat dipilih kembali sampai dengan
usia makximal 55( Lima puluh lima tahun) .

(6) Pengurus/Pelaksana Operasional BUM Desa GIRI SUKAMAJU diberikan

penghasilan setiap bulan sebesar makximal 30(tiga puluh) persen dari
pendapatan bersih setiap bulan atau sesuai dengan kemampuan
keuangan BUM Desa.

Pasal 9

(1) Pegawai dan /atau karyawan BUM Desa GIRI SUKAMAJU, diangkat dan
diberhentikan oleh Pengurus atas persetujuan dan rekomendasi
Penasehat.

(2) Persyaratan untuk dapat diterima menjadi Pegawai dan /atau karyawan
BUM Desa GIRI SUKAMAJU adalah :
a. masyarakat Desa yang memiliki jiwa wirausaha;
b. berdomisili dan menetap di Desa;
c. berkepribadian baik, jujur, adil, cakap, dan perhatian terhadap usaha
ekonomi Desa;
d. berpendidikan minimal setingkat Sekolah Dasar/atau sederajat; dan
e. tidak sedang memangku jabatan dan/atau pekerjaan
diinstansi/lembaga lainnya

BAB V
MODAL USAHA

Pasal 10

Modal Usaha BUM Desa GIRI SUKAMAJU bersumber dari :

a. Modal Awal;
b. Cadangan Modal;
c. Penyertaan Modal dari Pemerintah Desa;
d. Bantuan Pemerintah,Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten;
e. Kerjasana Usaha dengan pihal lain;dan
f. Modal Donasi.

BAB VI

PENGGUNAAN HASIL USAHA

Pasal 12

(1) Hasil Usaha BUM Desa GIRI SUKAMAJU merupakan pendapatan yang
diperoleh dari hasil transaksi dikurangi dengan pengeluaran biaya dan
kewajiban pada pihak lain serta penyusutan atas barang-barang
inventaris dalam 1(satu) tahun.

(2) Alokasi Pembagian Hasil Usaha BUM Desa GIRI SUKAMAJU adalah :
a. Untu koprasional BUMdes = 5 % (lima persen)
 b. Untuk penambahan modal = 15 % (lima belas persen )
c. Untuk pendapatan asli desa = 25 % (dua puluh lima persen)
d. Untuk dana santunan = 5 % lima persen )
e. Untuk pengasilan pengurus = 40 % (empat puluh persen )
f. Untuk pengembalian pinjaman = 10 % (sepuluh persen )

(3) Alokasi Pembagian Hasil Usaha BUM Desa sebagaimana dimaksud pada
ayat (2) disetor melalui rekening masing-masing lembaga oleh Pengurus
BUM Desa setiap akhir tahun tutup buku.

BAB VI
TANGGUNGJAWAN DAN GANTI RUGI

BAB VII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR (AD)

Pasal 13

1. Anggaran Dasar berlaku sejak ditetapkan dalam musyawarah Desa.

2. Secara Operasional (AD) diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.

Pasal 14

(1) Perubahan atau Penyempunaan Anggaran Dasar AD dan ART dapat

dilalukan sesuai perkembangan BUM Desa.

(2) Perubahan atau Penyempunaan Anggaran Dasar AD dan ART dapat

dilalukan dilakuakan dalam Musyawarah Desa yang dihadiri oleh
sekurang-kurangnya 2/3 (dua pertiga) dari jumlah Anggota pesrta
Musyawarah Desa.

Ditetapkan di Blandingan
Pada Tanggal 06 september 2012
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
DESA BLANDINGAN

Ketua, Sekretaris,

IWAYAN JADI I WAYAN WISNA

 ANGGARAN RUMAH TANGGA
“ BUM DESA GIRI SUKAMAJU “
DESA BLANDINGAN KECAMATAN BANLI

BAB I
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN, DAN TANGGAL PEMBENTUKAN

Pasal 1
Sudah jelas

BAB II
ASAS DAN TUJUAN BUM DESA

Pasal 2
Sudah jelas

BAB III
USAHA DAN JENIS KEGIATAN

Pasal 3

(1) BUM Desa dalam mengelola kegiatan usaha Pasar Desa dapat
melaksanakan hal-hal sebagai berikut :
b. Memungut sewa tempat berjualan setiap bulan;
c. Memungut Retribusi Pedagang dan Jasa ;
d. Memungut Retribusi Parkir;
e. Memungut Retribusi Penerangan;
f. Memungut jasa layanan Kebersihan;
g. Memungut jasa layanan keamanan;
h. Memungut jasa layanan Wc/Toilet; dan
i. Memungut Punia.

(2) Pungutan-pungutan sebagaimana dimaksud pada Pasal 3 ayat (1)

berpedoman pada Peraturan Desa.

Pasal 4

(1) BUM Desa dalam mengelola kegiatan usaha Simpan Pinjam dengan
ketentuan sebagai berikut :
a. Memberikan Pinjaman Kepada Anggota Pedagang Pasar ;
b. Memberikan Pinjaman Kepada masyarakat yang tergabung dalam
kelompok-kelompok usaha kecil;
c. Memberikan Pinjaman Kepada warga Desa Blandingan yang memenuhi
persyaratan;
d. Setiap nasabah/peminjam dapat dikenakan biaya administrasi dan
bunga pinjaman yang besarnya disesuaikan dengan kebijakan
manajemen Pengurus BUM Desa.

(2) BUM Desa dalam mengelola kegiatan usaha Simpan Pinjam, dapat
menerima tabungan berjangka dan tabungan sukerela.
 Pasal 5

(1) BUM Desa dalam mengelola kegiatan usaha Perdagagan melaksanakan

kegiatan :
a. Membuka Pertokoan;
b. Membuka Saprodi;
c. Percetakan dan Foto Kopi;
d. Perantara Perdagangan; dan
e. Kegiatan Perdagangan lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan
hukum yang berlaku.

(2) Dalam melaksanakan usaha Perdagangan, Pengurus BUM Desa dalam

menentukan nilai beli dan jual selalu memperhatikan resiko ekonomi
usaha dan situasi perkembangan harga pada saat itu.

Pasal 6

(1) BUM Desa dalam mengelola kegiatan Usaha Jasa melaksanakan kegiatan :
a. Jasa Pembayaran Listrik,PBB,Samsat,PAM,BPJS,Pulsa.
b. Jasa Kontruksi;
c. Jasa Angkutan dan transportasi;
d. Jasa Persewaan; dan
e. Jasa-jasa lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan hukum yang
berlaku.

Pasal 7

(1) BUM Desa dalam mengelola kegiatan Usaha Layanan Air Bersih
melaksanakan kegiatan :
a. Mobil Tangki Air Bersih;
b. Instalasi Air Bersih;
c. Pengeboran Sumber Air; dan
d. Jasa layanan Air lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan
hukum yang berlaku.

Pasal 8

(1) BUM Desa dalam mengelola kegiatan Usaha Peternakan melaksanakan

kegiatan :
a. Megelola Usaha Peternakan dengan sistem kadas;
b. Megelola Usaha Peternakan dengan pola kemitraan;
c. Megelola Usaha Peternakan dengan Pola KUBE;
d. Megelola Usaha Peternakan dengan Pola Koloni;
e. Megelola Usaha Pembibitan Ternak;
f. Megelola Usaha Pengolahan Pupuk Kandang; dan
g. Usaha Peternakan lain yang tidak bertentangan dengan ketentuan
hukum yang berlaku

BAB IV
STUKTOR OGANISASI

Pasal 4,5,6,7,8,9 dan 10

Sudah Jelas

Tambahan Uraian Tugas Pengurus :

a. Tugas Kepala :
1. Mengkordinir Seluruh kegiatan Usaha BUM Desa;
2. Memimpin Organisasi;
3. Menanda tangani penerimaan dan pengeluaran keuangan bersama
bendahara; dan
4. Mempertanggung jawabkan semua kegiatan yang dilaksanakan
b. Tugas Sekretaris :
1. Membuat agenda dan mengisi buku notulen hasil rapat;
2. Membuat dan menerima serta mengeluarkan surat-surat kemudian
dimasukkan kedalam agenda surat;
3. Membantu Pengurus lainnya dalam melengkapi administrasi BUM Desa
4. Bertanggungjawab penuh kepada Kepala

c. Bendahara :
1. Memelihara kekayaan BUM Desa terutama dalam kegiatan
administrasi keuangan;
2. Mengisi semua pembukuan keuangan BUM Desa;
3. Membuat laporan keuangan;
4. Bertanggungjawab penuh kepada Kepala dan
Menerima dan mengeluarkan keuangan atas pengetahuan Manager.

BAB V
MODAL USAHA

Pasal 11
Sudah jelas

BAB VI
PENGGUNAAN HASIL USAHA

Pasal 12
Sudah jelas

BAB VII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

Pasal 13 dan 14
Sudah jelas

Ditetapkan di Blandingan
Pada Tanggal 06 september 2012
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
DESA BLANDINGAN
Ketua, Sekretaris,

I WAYAN JADI I WAYAN WISNA