Anda di halaman 1dari 2

PROFILAKSIS PASCA PAJANAN

No. Dokumen : 440/478/SOP/PKM 23 ILIR/2018


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 7 Juni 2018
Halaman :1
PUSKESMAS Ferri Sinatra,SKM, M.Si.
23 ILIR NIP 197102282000031002
1. Pengertian Suatu rangkaian kegiatan dalam hal melakukan tindakan pelayanan
profilaksis pasca pajanan.
2. Tujuan Menjelaskan proses tenaga kesehatan dalam menangani kontak dengan
bahan-bahan yang berpotensi infeksius.
3. Kebijakan Surat keputusan kepala Puskesmas Nomor 440/020/KP/PKM 23
ILIR /2018 tentang pelayanan klinis.
4. Referensi Standard Operasional Prosedur Klinik IMS dan VCT (2007)
5. Prosedur/ 1. Air
Alat dan 2. Sabun
bahan 3. Larutan Saline
6. Langkah - 1. Cuci area yang terpajan dengan cairan yang berpotensi infeksius
langkah dengan sabun dan air.
2. Bilaslah mukosa membran yang terpajan dengan air. Jika tersedia
lariutan saline, bilaslah mata dengan saline.
3. Jangan menambahkan bahan yang dapat mengiritasi, termasuk
antiseptik dan desinfektan ke area yang terpajan.
7. Bagan Alir

Cuci area yang terpajan dengan cairan yang


berpotensi infeksius dengan sabun dan air.

Bilaslah mukosa membran yang terpajan dengan air. Jika tersedia


lariutan saline, bilaslah mata dengan saline.

Jangan menambahkan bahan yang dapat


mengiritasi, termasuk antiseptik dan desinfektan
ke area yang terpajan.
8. Hal – hal 1. Alat Perlindungan Diri
yang 2. Alat yang steril
perlu
diperhatikan
9. Unit Laoratorium
Terkait
10. Dokumen 1. Buku register HIV
Terkait 2. Rekam Medis
3. Inform Consent
4. Lembar register HIV
11. Rekam
historis N Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan o diberlakukan

1
2

Anda mungkin juga menyukai