SDS
SAFETY DATA SHEET
1. IDENTIFIKASI MATERIAL / PRODUK
Nama Material / Produk
Aplikasi pemakaian
Perusahaan pembuat
Alamat perusahaan
Telepon
Darurat
2. INFORMASI BAHAN PENYUSUN / KOMPOSISI
Penjelasan produk
Komponen / bahan-bahan
3. IDENTIFIKASI BAHAYA
Bahaya terhadap kesehatan
Bahaya terhadap keamanan
Bahaya terhadap lingkungan
4. PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN
Gejala dan efek
Jika terhirup
Jika terkena kulit
Jika terkena mata
Jika tertelan
Saran bagi Tenaga Medis
5. TINDAKAN TERHADAP PENCEGAHAN KEBAKARAN
Ancaman khusus
Media pemadaman api
Perlengkapan Perlindungan Diri
Media pemadaman yang dihindari
6. TINDAKAN PENCEGAHAN KECELAKAAN
Perlindungan Personil
Perlindungan terhadap lingkungan
Prosedur penanganan
Metode pembersihan (tumpahan kecil) : Serap tumpahan menggunakan pasir atau tanah, bersihkan dan pindahkan ke area/
Metode pembersihan (tumpahan besar) : Hindari penyebaran dengan menggunakan pasir penahan atau tanah/abu.
7. PENANGANAN DAN PENYIMPANAN
Handling / penanganan
Penyimpanan
Temperatur penyimpanan
: SHELL OMALA OIL 320
: Melumasi roda gigi
:-
:-
:-
:-
: Merupakan larutan campuran minyak mineral dan bahan tambahan lain
: Mengandung < 3% (w/w) ekstrak DNSO sesuai IP346
: Untuk kondisi pemakaian normal tidak ada bahaya khusus
Pemaparan yang berulang pada kulit dapat menyebabkan iritasi
: Tidak maasuk klasifikasi bahan yang mudah terbakar, namun dapat terbakar
: Tidak terurai secara alami, memiliki potensi ancaman terhadap lingkungan apabila
terakumulasi
: Tidak menimbulkan ancaman serius pada pemakaian normal
: Pindahkan penderita ke tempat dengan udara yang segar, jika diperlukan segera
hubungi pihak medis.
: Copot/lepaskan pakaian yang terkontaminasi dan cuci / bilas kulit yang terkena
dengan sabun dan air.
: Secepatnya bilas mata dengan air mengalir secara terus menerus selama beberapa
menit dan jika perlu hubungi pihak medis.
: Jangan memasukkan sesuatu ke dalam mulut penderita, bersihkan mulut penderita
dengan air. Bila diperlukan dapat segera hubungi pihak medis.
: Perlakuan sebagaimana gejala di atas. Jika masuk ke dalam paru-paru dapat
mengakibatkan radang akibat bahan kimia. Iritasi pada kulit dapat terjadi akibat
kontak secara terus-menerus.
: Pembakaran pada larutan dapat menimbulkan gas campuran kompleks antara
partikel-partikel cair, dengan partikel yang melayang, termasuk karbon
: APAR jenis busa dan powder, CO2, pasir atau tanah / debu dapat digunakan untuk
pemadaman api kecil
: Perlengkapan yang memadai termasuk alat bantu pernafasan atau respirator untuk
pemadam / mendekati daerah api
: Air yang disemprotkan. Hindari pemadaman dengan bahan Halon (dapat merusak
lingkungan.
: Gunakan sarung tangan dan sepatu kedap air serta hindari terkena kulit dan mata
: Hindari dari tumpahan atau masuk dalam saluran air, cuci dan sungai
menggunakan pasir, abu, atau pasir penahan
: Lakukan penanganan terhadap produk dengan baik
tempat yang tersendiri
: Hindari kontak secara terus menerus dengan kulit, gunakan Alat Pelindung Diri
: Simpan di tempat yang sejuk, berventilasi, berlabel dan tertutup serta hindari
terkena sinar matahari langsung
: 0 - 50°C (maksimum)
Material yang disarankan : Untuk pengepakan / kontainer gunakan besi ringan atau plastik tahan panas
Materiak yang tidak disarankan : Hindari penggunaan PVC dan material dengan oksida kuat

8. PENGENDALIAN TERHADAP LEDAKAN, PERLINDUNGAN DIRI

Perlengkapan pernafasan : Normal, tidak diperlukan. Dalam keadaan yang tidak terkontrol dapat
menggunakan respirator dengan filter (catridge)
Pelindung tangan : Gunakan sarung tangan karet atau PVC
Pelindung mata : Gunakan kaca mata pelindung atau pelindung menyeluruh muka
Pelindung tubuh : Hindari terkena kulit, gunakan pakaian pelindung secukupnya

9. SIFAT-SIFAT KIMIA DAN FISIK

Bentuk / penampakan : Berupa cairan (pada suhu ruang)
Warna : Coklat terang
Aroma : Beraroma karakteristik oli mineral
Titik didih : > 280°C
Tingkat kelarutan : Tidak dapat larut dalam air

10. STABILITAS DAN TINGKAT REAKSI

Stabilitas : Stabil
Kondisi yang harus dihindari : Temperatur yang ekstrim dan sinar matahari langsung
Material yang harus dihindari : Bahan dengan oksidasi kuat

11. INFORMASI RACUN KIMIA

Pengaruh terhadap kesehatan:
Pada mata : Dapat menyebabkan iritasi ringan.
Pada kulit : Dapat menyebabkan iritasi ringan.
Pernafasan : Dalam jumlah sedikit jarang sekali menyebabkan sesak nafas.
Tertelan : Dapat menyebabkan iritasi ringan pada mulut dan saluran tenggorokan.
Kronik/akut : Tidak ada data.
Informasi lain : Sebaiknya hindari kontak / terkena kulit.

12. INFORMASI LINGKUNGAN

Bahaya terhadap lingkungan : Bila digunakan dengan benar, limbah yang dibuang tidak merusak lingkungan
Tingkat keteruraian secara alami : Dalam lingkungan tidak mudah terurai
Racun kimia / akumulasi : Mempunyai potensi pencemaran lingkungan apabila terakumulasi

13. INFORMASI PEMBUANGAN LIMBAH

Saluran pembuangan air : Menyesuaikan dengan peraturan perundangan setempat
Saluran pembuangan limbah : Menyesuaikan dengan peraturan perundangan setempat
Pembuangan sisa kemasan : Menyesuaikan dengan peraturan perundangan setempat
Informasi lain : Jangan membuang limbah langsung ke saluran air atau ke dalam tanah

14. INFORMASI PENGANGKUTAN

Tidak berbahaya untuk pengiriman sesuai standar UN, IMO, dan IATA / CAO

15. INFORMASI PERATURAN PERUNDANGAN

Simbol : Tidak ada
Peraturan Nasional : Singapore Guidelines on Preparation of SDS
Packing & Labelling : SDS tersedia untuk profesional maupun permintaan

16. INFORMASI LAIN

Shell tidak bertanggung jawab untuk pemakaian produk yang tidak sesuai dengan rekomendasi atau masukan dari Dept.
Teknik Shell
Nomor telepon Dept. Teknik Shell : 62632032

Referensi : Sector Shell_Omala Oil 320_Safety Data Sheet

Peraturan Menteri Tenaga Kerja No: 187/MEN/1999 tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya di Tempat Kerja