Anda di halaman 1dari 5

MATERIAL SAFETY DATA SHEETS

1 NAMA PRODUK dan IDENTIFIKASI PERUSAHAAN


Nama Produk :KAIGO – Accu Vit
Referensi Silang : Cairan untuk desulfasi air aki
Pembuat : PT Suryamas Gemilang Lubricant
Address : Jl Raya Pegangsaan Dua KM. 3
Kelapa Gading Jakarta Utara
Telepon : +62 21 4404403
Faksimil : +62 21 4404392

2 KOMPOSISI/INFORMASI BAHAN BAKU


Nama Kimia :Nomor CAS Konsentrasi Nilai Ambang Batas
Surfaktan nonionik :Tidak Tersedia <1 Tidak Tersedia
Garam inorganic sulfat :Tidak Tersedia <20 Tidak tersedia
Bahan2 lain : Tidak Tersedia <0.001 Tidak Tersedia
3 IDENTIFIKASI BAHAN BERBAHAYA
Bahaya Kesehatan Dapat menimbulkan iritasi kulit ringan, dapat menyebabkan iritasi
pada mata.
Bahaya Fisik Bahaya bila tertelan, dapat menyebabkan kerusakan ginjal, lever,
pusat syaraf.

IMO - International Maritime Organization

T ( Toxic)/Beracun Xn/Harmful ( Berbahaya), Xi/Irritant ( Iritasi)

4 TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA


Tindakan pertolongan pertama untuk paparan melalui rute-rute yang berbeda:
Terhirup uap :Dapat menyebabkan pusing dan sesak napas . Pindahkan ke
udara segar.
Kontak kulit :Dapat menyebabkan iritasi ringan pada kulit sensitif, cuci
dengann air bersih. jika iritasi tetap terjadi bawa ke dokter.
Tertelan :Jangan sampai tertelan. jika tertelan segera bawa ke dokter,
jangan masukan minuman/makanan apapun ke mulut asien
yg tidak sadarkan diri.

1
MATERIAL SAFETY DATA SHEETS

5 TINDAKAN MEMADAMKAN KEBAKARAN


DAPAT MELEDAK PADA SUHU SANGAT TINGGI
MEDIA PEMADAM: Karbon Dioksida ( CO2), Busa tahan alkohol, bubuk.
MEDIA PEMADAM UNTUK PROSEDUR MEMADAMKAN KEBAKARAN KHUSUS:Tidak
diketahui.
Jika terjadi kebakaran/ledakan, jangan menghirup asap. Peralatan pernapasan yang mengisi
sendiri dan pakaian pencegah kebakaran yang menutupi seluruh tubuh harus dikenakan bila
dalam kebakaran. Gunakan prosedur baku pemadaman kebakaran dan pertimbangan
bahaya dari bahan-bahan yang dilibatkan. Pindahkan wadah dari area kebakaran jika hal itu
dapat dilakukan tanpa resiko.
PERLINDUNGAN PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN:
Jika dapat dilakukan tanpa resiko, pindahkan wadah2 dari area kebakaran. Kontainer dapat
didinginkan dengan air untuk mencegah meningkatnya tekanan uap. Jika memungkinkan
gunakan selang dengan moncong panjang dimana petugas tidak terekpos ke api. jika hal
tersebut tidak dapat dilakukan mundur dan biarkan api mati sendiri.

6 TINDAKAN UNTUK PELEPASAN TIDAK DENGAN SENGAJA.


TINDAKAN PENCEGAHAN PRIBADI : Gunakan peralatan perlindungan ( lihat bagian 8).
Minimalisir kontak dengan kulit dan pakaian. Jauhkan personil yang tidak berkepentingan.
Pihak berwenang lokal harus diinformasikan jika tumpahan yg signifikan tidak dapat
dilokalisasi. Jauhkan orang dari tumpahan/bocoran ke arah yang berlawanan dengan arah
angin. tetaplah melawan arah angin. Beri ventilasi pada area yang tertutup sebelum
memasukinya. jika terjadi tumpahan,, waspadai lantai dan permukaan yang licin.
TINDAKAN PENCEGAHAN LINGKUNGAN : Cegah terjadinya tumpahan dan bocoran
lebih lanjut jika dapat dilakukan tanpa resiko. hindari pencemaran terhadap air, hubungi
ihak berwenangjika terjadi tumpahan ke saluran pembuangan/lingkungan air/aquati. Hindari
pembuangan kedalam saluran pembuangan, perairan atau ke tanah.
METODE PEMBERSIHAN TUMPAHAN: Berikan ventilasi yang baik pada daerah tumpahan
jika terjadai diarea berventilasi buruk.Hentikan kebocoran jika dapat dolakukan tanpa resiko.
Pindahkan kontainer yang bocor kedaerah yang aman dan terbuka. Cegah bocoran produk
agartidak masuk ke saluran pembuangan.

2
MATERIAL SAFETY DATA SHEETS

7 PENANGANAN DAN PENYIMPANAN


PENANGANAN
TINDAKAN TEKNIS: Wadah/kaleng bertekanan, jangan ditusuk atau dibakar, bahkan
setelah habis digunakan. Jangan dipotong, di las, di bor, di gerinda, atau di taruh ditempat
yang panas, nyala api, percikan api, atau sumber api. semua peralatan yang digunakan
sebaiknya di arde.
PENCEGAHAN PADA KONDISI TEREKSPOS BERLEBIHAN: Hindari kontak dengan mata,
Hindari kontak terus menerus dan berkepanjangan dengan kulit dan pakaian. Cuci tangan
setelah penanganan dan cucilah pakaian sebelum digunakan ulang.
PENCEGAHN TERHADAP API DAN LEDAKAN: Lihat ke bagian 5.
KEWASPADAAN : Gunakan produk dengan kewaspadaan bila digunakan desikar panas,
percikan api, listrik statik dan sumber api terbuka
NASIHAT PENANGANAN YANG AMAN: Lihat bagian 10 dari LDKB ini.
PENIMPANAN
TINDAKAN TEKNIS: Wadah bertekanan. Lindungi dari cahaya matahari dan jangan di
taruh pada tempat bersuhu di atas 50C. jangan ditusuk, dibakar atau diremukan.
KONDISI PENYIMPANAN YANG MEMADAI: Simpan di tempat sejuk, kering dan
berventilasi baik. simpan tersegel/terkunci, jangan ditaruh di tempat bersuhu diatas 50C
karena dapat meledak. jangan di tempatkan di area dekat nyala api terbuka, panas, atay
sumber penyulut api. Hindari pernapara berkepanjangan terhadap sinar matahari, jauhkan
dari jangkauan anak.
BAHAN YANG TIDAK COCOK: Lihat bagian 10 dari laporan ini.
BAHAN KEMASAN YANG AMAN: Wadah/kaleng bertekanan, jangan ditusuk atau dibakar,
bahkan setelah habis digunakan. Jangan dipotong, di las, di bor, di gerinda, atau di taruh
ditempat yang panas, nyala api, percikan api, atau sumber api.

8 KONTROL PEMAPARAN/PERLINDUNGAN PRIBADI


TINDAKAN TEKNIS
PARAMETER KONTROL : Penggunaan ventilasi pembuangan angi lokal direkomendasikan
untuk mengontrol proses emisi dekat sumber untuk menjamin ventilasi yang baik. Dilarang
merokok, jauhkan dari sumber api atau sumber pencetus api lainnya.
PERALATAN PERLINDUNGAN PRIBADI:
PERLINDUNGAN SISTIM PERNAPASAN: Bila tingkat yang dijinkan terlampaui, gunakan
filter mekanis NIOSH/katrij uap organik atau alat pernapasan berpasokan udara. Jika
karyawan menghadapi konsentrasi yang melebihi ambang batas yang ditentukan.
PERLINDUNGAN TANGAN: Biasanya tidak dibutuhkan.
PERLINDUNGAN MATA: Gunakan perlindungan mata/wajah.
PERLINDUNGAN BADAN DAN KULIT:Direkomendasikan pakaian kerja yang lazim
( kemeja panjang dan celana panjang
TINDAKAN KEBERSIHAN: Ketika menggunakan, jangan makan, minum, atau merokok.
Hindarkan sentuhan dengan mata. cuci tangan sebelum waktu istirahat dan segera setelah
menangani produk. Tangani sesuai dengan praktik kebersihan dan keselamatan industri
yang baik.

3
MATERIAL SAFETY DATA SHEETS

9 DATA FISIK DAN KIMIA


Titik beku :0C
Titik didih : 100ºC
Titik Nyala : Tidak ada
Kelarutan terhadap air : Dapat bercampur
Penampilan dan bau : Cair berwarna jernih , berbau netral
Berat jenis (Spec Gravity) : 1.1-1.3
pH : 7-8

10 STABILITAS DAN REAKTIVITAS


Stabilitas :Stabil sepanjang wadah kondisi penyimpanan normal
Kondisi yang dihindari :Hindari kontak terhadap bahan pengoksidasi, hindari
kontak dengan sumber panas
Bahan yang tidak cocok : bahan asam ( acid material)
Produk dekomposisi berbahaya : Oksida karbon
Polimerisasi berbahaya : Tidak akan muncul.

11 INFORMASI TOKSIKOLOGIS
RUTE-RUTE PAPARAN MASUK UTAMA: Kontak kulit, kontak mata, pernapasan dan
tertelan.
PERNAPASAN: konsentrasi uap diatas ambang batas yang direkomendasikan menyebabkan
iritasi terhadap mata dan saluran pernapasan. Dapat menyebabkan sakit kepala dan pusing,
kebal dan berefek pada pusat saraf
KULIT: Iritasi ringan pada kulit. kontak yang berkelanjutan dan berulang-ulang dapat
menyebabkan masalah pada kulit seperti dermatitis. Slightly irritating to the skin. Prolonged
and repeated contact may result in various skin disorders such
MATA: Dapat menyebabkan iritasi pada
TERTELAN: Tertelan dapat menyebkan muntah, sesak napas. Bila bahan tertelan dapat
menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan, mual, muntah, diare dan sakit pada bagian
abdomen

12 INFORMASI EKOLOGIS
LANGKAH LANGKAH HARUS DIAMBIL BILA MATERIAL DI LEPASKAN ATAU
TERTUMPAH: Berikan ventilasi yang baik dan pindahkan material dengan bahan penyerap
bilamana diperlukan.

13 PERTIMBANGAN PEMBUANGAN
METODE PEMBUANGAN LIMBAH: Tidak tersedia
Buang limbah sesuai dengan peraturan lokal .
KEMASAN YANG TERKONTAMINASI: Wadah kosong harus dibawa ketempat
penanganan limbah yang telah disetujui untuk daur ulang atau dibuang karena wadah
kosong mungkin berisi residu produk. Patuhi peringatan pada label meskipun wadah sudah
kosong. Dilarang menggunakan kembali kemasan/wadah yang sudah kosong.

4
MATERIAL SAFETY DATA SHEETS

14 INFORMASI TRANSPORTASI
KODE INTERNASIONAL MARITIM UNTUK KLASIFIKASI BARANG BERBAHAYA
( IMDG):

TIDAK TERMASUK KATEGORI BARANG BAHAYA 3

15 INFORMASI BERKAITAN PERATURAN


KEPUTUSAN MENTERI PERINDUSTRIAN NO 148 TAHUN 1985 TENTANG
PENGAMANAN BAHAN BERACUN DAN BERBAHAYA DI PERUSAHAAN INDUSTRI<
LAMPIRAN : DAFTAR BAHANN BERACUN DAN BERBAHAYA
Bukan termasuk kategori barang berbahaya
PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 74 TAHUN 2001 TENTANG PENGELOLAAN
BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN, LAMPIRAN I: DAFTAR BAHAN BERBAHAYA
DAN BERACUN ( B3) YANG DIPERGUNAKAN
ZAT-ZAT YANG TERDAFTAR
Tidak terdaftar sebagai barang berbahaya
STATUS INVENTORY
NEGARA2 ATAU KAWASAN NAMA INVENTORI DI INVENTORI ( Ya/Tidak)*
Australia AICS Ya
Kanada DSL Ya
China IECSC Ya
Eropah EINECS Ya
Korea ECL Ya
Filipina PICCS Ya
Amerika Serikat TSCA Ya

16 INFORMASI LAIN
Bahan referensi Tidak ada
Diterbitkan oleh Tidak ada
Sangkalan PT. Suryamas Gemilang Lubricant.tidak dapat
mengantisipasi semua kondisi dipakainya informasi ini beserta produknya atau produk2 lain
yang dikombinasikan dengan produknya. Tanggung jawab untuk menjamin kondisi
penangana, penyimpanan dan pembuangan produk dengan amar menjadi tanggung jawab
pengguna, termasuk tanggung jawab dalam hal terjadinya kerugian, cedera, kerusakan atau
pengeluaran yang diakibatkan oleh pengguanaan yang tidak semestinya.
Tanggal Terbit 22 Februari 2016
Tanggal revisi --
______________________________________

Anda mungkin juga menyukai