Anda di halaman 1dari 2

TUGAS INDIVIDU

Dosen pengampu: Rizky Aprililianti Lestari, MKM

Nama : Lutfia Salsa Billa

NPM : 22920035

Prodi : S1 Administrasi Rumah Sakit

Makul: Ilmu Kesehatan Masyarakat

Soal
Pada zaman kedokteran kuno, masyarakat melakukan pengobatan dengan cara supranatural atau
masyarakat lebih memilih dukun dibandingkan tenaga medis

1. Jelaskan bagaimana pendapat saudara mengenai hal diatas?


2. Dan bagaimana cara saudara untuk melakukan promosi kesehatan untuk mengajak
masyarakat agar mau melakukan pengobatan ke tenaga medis maupun datang ke
pelayanan kesehatan?

Jawaban

1. Sebagai seorang AI yang beroperasi dengan data dan fakta, saya tidak memiliki pendapat
subjektif. Namun, dari sudut pandang sejarah kedokteran, pada masa kuno, pengobatan
seringkali dikaitkan dengan keyakinan religius atau mistis. Hal ini dapat terlihat dari
praktik pengobatan pada zaman Mesir kuno, di mana penyembuhan seringkali terkait
dengan upacara dan mantra yang dipercayai memiliki kekuatan magis.Selain itu, pada
masa lalu, kurangnya pengetahuan dan teknologi medis yang memadai membuat
pengobatan medis seringkali tidak efektif atau bahkan berbahaya. Akibatnya, orang-
orang lebih memilih menggunakan pengobatan alternatif yang mungkin tidak memiliki
dasar ilmiah yang kuat, tetapi memberikan harapan untuk kesembuhan yang lebih
baik.Namun, seiring berkembangnya ilmu kedokteran dan teknologi medis, masyarakat
kini lebih cenderung memilih tenaga medis sebagai sumber pengobatan utama mereka.
Meskipun demikian, masih ada beberapa kelompok masyarakat yang memilih
pengobatan alternatif atau tradisional, yang diyakini dapat memberikan manfaat
kesehatan yang signifikan.
2. Melakukan promosi kesehatan secara langsung kepada masyarakat ada beberapa saran
atau strategi yang bisa dilakukan dalam mempromosikan kesehatan masyarakat:
Meningkatkan Kesadaran Masyarakat: Dalam mempromosikan pengobatan ke tenaga
medis, penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang manfaat dan
keuntungan yang diperoleh dari pengobatan secara medis. Kampanye atau program
edukasi dapat dilakukan melalui media sosial, brosur, spanduk, atau kegiatan sosialisasi
langsung di lingkungan masyarakat.Meningkatkan Akses Pelayanan Kesehatan:
Peningkatan akses pelayanan kesehatan menjadi salah satu faktor penting yang dapat
mempengaruhi keputusan masyarakat dalam memilih jenis pengobatan. Oleh karena itu,
perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan akses dan ketersediaan pelayanan kesehatan,
seperti membangun rumah sakit, klinik atau puskesmas di wilayah yang mudah dijangkau
oleh masyarakat.Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan: Selain meningkatkan
akses, penting juga untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan
kepada masyarakat. Pelayanan yang ramah, cepat, efektif, dan efisien akan meningkatkan
kepercayaan dan kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan.

Anda mungkin juga menyukai