Anda di halaman 1dari 18

Belajar 

TUESDAY, 7 APRIL 2015

Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum "rangkuman dari


tulisan Drs. Zainal Arifin, MPd.

KONSEP DASAR KURIKULUM


Kata pengantar 
Perkembangan kurikulum sebagai suatu disiplin ilmu dewasa ini berkembang
sangat pesat, baik seara te!retis maupun praktis" #ika da$ulu kurikulum tradisi!n
al lebi$ ban%ak ter&!kus pada mata pela'aran dengan sistem pen%ampaian penuang
an, maka sekarang kurikulum lebi$ ban%ak di!rientasikan pada dimensi(dimensi b
aru, seperti keakapan $idup, pengembangan diri, pembangunan ek!n!mi dan ind
ustri, era gl!balisasi dengan berbagai permasala$ann%a, p!litik, bakan dalam prakt
ikn%a tela$ men%entu$ dimensi tekn!l!gi terutama tekn!l!gi in&!rmasi dan k!mu
nikasi" Disiplin ilmu kurikulum $arus membuka diri ter$adap kekuatan(kekuatan e
ksternal %ang dapat memengarui dan menentukan ara$ dan intensitas pr!ses penge
mbangan kurikulum
#ika ada ingin membangun suatu bangsa, maka bangunla$ %ang pertama siste
m pendidikann%a, dan 'ika anda ingin membangun pendidikan, maka bangunla$ %
ang pertama sistem kurikulumn%a" Pern%ataan ini perlu penulis kemukakan karena
ada dua alasan penting" Pertama, kurikulum sebagai alat untuk menapai tu'uan pe
ndidikan, akrena itu kurikulum mutla$ $arus ada" kedua, kurikulum pada $akikatn
%a merupakan ilmu tentang pr!ses menerdaskan anak bangsa agar ia bermakna b
agi ke$idupann%a, baik seagai indi)idu, angg!ta keluarga, angg!ta mas%arakat ma
upun sebagai warga negara bangsan%a, karena itu kurikulum sebagai disiplin ilmu
wa'ib diela'ari !le$ !rang(!rang %ang berkeimpung dalam dunia pendidikan, apal
agi !rang tersebut adala$ al!n guru atau suda$ men'adi guru"
Ilmu kurikulum bukan ilmu *kira(kira+, kira(kira begini atau kira(kira begitu"
Kurikulum $arus dipela'ari seara ilmia$, baik seara te!retis maupun praktis den
gan berbagai dimensin%a, seperti k!nsep, te!ri, prinsip, pr!sedur, k!mp!nen, pend
ekatan, !del, e)aluasi sampai dengan in!)asi kurikulum" Untuk itu, dalam buku in
i penlis men!ba e%a'ikan berbagai dimensi tersebut sesuai dengan pengalamn pe
nulis, baik sebagai tenaga edukati& di 'urusan kurikulum dan tekn!l!gi pendidikan
maupun sebagai peneliti di lingkungan pusat penelitian dan pengembangan sistem
 pendidikan dan kurikulum"
kurikulum" Meskipun demikian, penulis men%adari ba$wa buku
buku in
i masi ban%ak kelema$ann%a" Untuk itu saran dan pendapat dari pembaa budima
n sangat dinantikan" Muda$(mudaan pula buku ini berman&aat bagi kita semua" Aa
miin
andung, Mei -.//

Penulis
0ainal Ari&in
Kupersemba$kan untuk 
Istriku Dra" Elin r!slina,
Dan Anak(anakku1
Arie Apriadi Nugra$a, SE"
Angga 0alindra Nugra$a
Ardi Maulana Nugra$a

*begitu tinggin%a peng$argaan itu, se$ingga menempatkan kedudukan guru s


etingkat dibawa$ kedudukan Nabi dan Rasul+ 2A$mad
2 A$mad 3a&sir,/44-5
3a&sir,/44-5
*3inggin%aa peng$argaan Islam ter$adap !rang(!rang %ang memiliki ilmu pen
*3inggin%
geta$uan tergambar dalam $adis($adis %ang artin%a1
/" 3inta ulama lebi$ ber$arga daripada dara$ s%u$ada
-" Orang berpengeta$uan melebii !rang %ang senang beribadat, %ang berpuasa, da
n meng$abiskan waktu malamn%a untuk menger'akan s$!lat, ba$kan melebi$i keb
aikan !rang %ang berperang di 'alan Alla$"
6" Apabila meninggal se!rang alim, maka ter'adila$ kek!s!ngan dalam Islam %an
g tidak dapat diisi keuali !le$ se!rang alim %ang lain+"
2Asma 7asan 8a$mi, /4945

DA83AR ISI

Kata Pengantar  i
Da&tar isi

A I
K!nsep Dasar Kurikulum
A" Pengertian kurikulum
" Dimensi(Dimensi Kurikulum
:" 8ungsi dan Peranan Kurikulum
D" Peranan Kurikulum
E" 3e!ri Kurikulum
8" Kedudukan
Kedudukan Kurikulum dalam Sisdiknas
;" 7ubungan Kurikulum dengan Pembela'aran
7" Mana'emen Kurikulum

A II
Prinsip dan 3a
3a$ap(3a
$ap(3a$ap
$ap Pengembangan Kurikulum
A" Sumber dan 3ipe Prinsip Pengembangan Kurikulum
" Prinsip(Prinsip Umum Pengembangan Kurikulum
:" Prinsip(Prinsip K$usus Pengembangan Kurikulum
D" 3a$ap(3a$ap Pengembangan Kurikulum

A III
Landasan Pengembangan Kurikulum
A" Landasan 8il!s!&is
" Landasan Psik!l!gis
:" Landasan S!si!l!gis
D" Landasan Ilmu Pengetauan dan 3ekn!l!gi 2IP3EK5

A I<
K!mp!nen dan Organisasi Kurikulum
A" K!mp!nen 3u'uan
" K!mp!nen Isi=Materi
:" K!mp!nen Pr!ses
D" K!mp!nen E)aluasi
E" Organisasi Kurikulum

A <
Pendekatan dan M!del Pengembangan Kurikulum
A" Pendekatan Pengembangan Kurikulum
" M!del K!nsep Kurikulum
:" M!del(m!del Pengembangan Kurikulum
D" Analisis ter$aap M!del(M!del Pengembangan Kurikulum
E" M!del Pengembangan Kurikulum di Ind!nesia
Da&tar Pustaka

BAB I
KONSEP DASAR KURIKULUM

A. Pengertian Kurikulum
Seara etim!l!gis istila$ kurikulum berasal dari ba$sa %unani %aitu urir %ang
artin%a *pelari+ dan urere %ang berarti *tempat berpau+" istila$ kurikulum beras
al dari dunia !la$ raga, terutama dalam bidang atletik pada >aman R!mawi Kun!
di ?unani"
?unani" Kurikulum berarti suatu 'arak %ang $arus ditempu$ se!rang
s e!rang pelari dari
garis start sampai dengan garis &inis$ untuk memper!le$ medali atau peng$argaan
" #arak %ang $arus ditempu$ tersebut kemudian diuba$ men'adi pr!gram sek!la$ d
an semua !rang %ang terlibat di dalamn%a" Pr!gram tersebut berisi mata pela'aran
mata pela'aran %ang $arus ditempu$ !le$ peserta didik selama kurun waktu tertent
u seperti SD=MI 2Enam ta$un5, SMP=M3s 23iga
23iga ta$un5, SMA=SMK=MA 23iga ta$
un5 dan seterusn%a" Dengan demikian seara termin!l!gis istila$ kurikulum 2dala
m pendidikan5 adala$ se'umla$ mata pela'aran %ang $arus ditempu$ atau diselesai
kan peserta didik di sek!la$ untuk memper!le$ i'a>a$" Sekalipun pengertian ini te
rg!l!ng tradisi!nal, tetapi paling tidak !rang bisa mengenal dan mengeta$ui penge
rtian kurikulum %ang pertama"
Implikasi dari pengertian tradisi!nal tersebut adala$ 2a5 kurikulum terdiri atas
se'umla$ mata pela'aran" Mata pela'aran tersebut $arus mewakili semua aspek ke$
idupan dan semua d!main $asil bela'ar sesuai dengan standar k!mpetensi dan k!
mpetensi dasar %ang tela$ ditetapkan, 2b5 peserta didik $arus mempela'ari dan me
nguasai seluru$ mata pela'aran, 25 mata pela'aran tersebut $ana dipela'ari di sek!l
a$ seara terpisa$(pisa$, dan 2d5 tu'uan ak$ir kurikulum adala$ untuk memper!le$
i'a>a$"
Pengertian kurikulum seara m!dern adala$ semua kegiatan dan pengalaman
 p!tensial 2isi=materi5 %ang tela$ disusun seara ilmia$ baik %ang ter'adi didalam k 
elas, di $alaman sek!la$ maupun di luar sek!la$ atas tanggung 'awab sek!la$ unt
uk menapai tu'uan pendidikan" Implikasi pengertian ini antara lain1 pertama, kuri
kulum tidak $an%a terdiri atas se'umla$ mata pela'aran, tetapi 'uga meliputi semua
kegiatan dan pengalaman p!tensial %ang tela$ disusun seara ilmia$" Kedua, kegia
tan dan pengalaman bela'ar tidak $an%a ter'adi di sek!la$, tetapi 'uga di luar sek!l
a$ atas tanggung 'awab sek!la$" Kegiatan bela'ar di sek!la$, meliputi1 men%imak,
 bertan%a, diskusi, melakukan dem!nstrasi, bela'ar di perpustakaan, melakukan eks
 perimen di lab!rat!rium, w!rks$!p, !la$raga, kesenian, Organisasi
Organisasi siswa dan lain
(lain" Sedangkan kegiatan bela'ar di luar sek!la$ seperti menger'akan tugas di rum
a$, !bser)asi, wawanara, studi banding, pengabdian pada mas%arakat, pr!gram p
engalaman lapangan dan lain(lain begitu 'uga dengan pengalaman bela'ar, ada pen
galaman langsung dan ada pengalaman tidak langsung" Dengan demikian, intra(
urriular, e@tra(urriular dan !(urriular termasuk kurikulum" Ketiga, guru se
 bagai pengembang kurikulum perlu
perlu menggunakan multi strategi dan pendekatan, s
erta berbagai sumber bela'ar seara ber)ariasi" Keempat, tu'uan ak$ir kurikulum b
ukan untuk memper!le$ i'a>a$, tetapi untuk menapai tu'uan pendidikan"
Adapun perbedaan antara kurikulum tradisi!nal dengan kurikulum m!dern ad
ala$ sebagai berikut
3abel /"/
Perbedaan Kurikulum 3radisi!nal dengan Kurikulum M!dern

Aspek(aspek Kurikulum 3radisi!nal Kurikulum M!dern


Orientasi Masa lampau Masa lampau, masa sekarang, dan masa %a
ng akan datang
Dasar 8alsa&  3idak berdasarkan &ilsa&at pe erdasarkan &ilsa&at pendidikan %ang 'elas
a$ ndidikan %ang 'elas dan dapat diwu'udkan dalam kegiatan %an
g k!nkret
3u'uan pend Mengutamakan pengeta$uan Mengembangkan keseluru$an pribadi pese
idikan rta didik seara utu$
Organisasi k  erpusat pada mata pela'ara erpusat pada masala$ atau t!pik dimana
urikulum n  peserta didik bela'ar mengalami sendiri se
ara langsung
Sumber bela ;uru sebagai satu(satun%a s Disamping guru, ada 'uga sumber bela'ar %
 'ar  umber bela'ar  ang lain, seperti pakar, kegiatan, ba$an, ala
t dan perlengkapan gedung, dll
Strategi dan :enderung $an%a mengguna Menggunakan multi strategi dan berbagai
 pendekatan kan strategi eksp!sit!ri deng  pendekatan 2indi)idual, kel!mp!k dan klas
 pembela'ara an pendekatan klasikal ikal5
n
3eknik e)alu 3es sebagai satu(satun%a tek  3idak $an%a tes tetapi 'uga n!n tes
asi nik penilaian
Peran guru Peran guru sangat terbatas d Peran guru sangat luas dan bersi&at k!lekti
an bersi&at per!rangan" ;uru &(k!legial dengan tidak mengurangi kebeb
adala$ ardinal &at!r  asan guru" ;uru $arus akti&, kreati&, in!)ati
&, k!nstrukti&, adapti&, k!ndusi& 

Menurut UU" -. 3a$un -..6 tentang Sistem Pendidikan Nasi!nal" *Kurikulu


m adala$ seperangkat renana dan pengaturan mengenai tu'uan, isi, dan ba$an pel
a'aran serta ara %ang digunakan sebagai ped!man pen%elenggaraan kegiatan pem
 bela'aran untuk menapai tu'uan pendidikan tertentu+ 2ab / Pasal / a%at /45" Im
 plikasi dari pengertian ini adala$ pertama, kurikulum $arus memiliki renana" Ren
ana tersebut berkaitan dengan pr!ses bela'ar maupun pengembangan peserta didi
k pada semua 'enis dan 'en'ang pendidikan" Kedua, didalam kurikulum terdapat tu
 'uan, isi, dan ba$an pela'aran serta ara %ang digunakan sebagai ped!man pen%ele
nggaraan kegiatan pembela'aran"" Implikasi ini menggambarkan anat!mi kurikulu
m itu sendiri, %aitu tu'uan, isi=materi, met!de, dan e)aluasi" Ketiga, kurikulum $ar 
us ada $asil sesuai dengan tu'uan pendidikan, baik $asil %ang berbentuk pengeta$
uan, keterampilan, sikap dan nilai(nilai" 7asil %ang dimaksud merupakan $asil bel
a'ar peserta didik sebagai akibat ter'adin%a kegiatan bela'ar"
Dalam studi tentang kurikulum, dikenal pula beberapa k!nsep kurikulum, sep
erti1
/" Kurikulum ideal, %aitu kurikulum %ang berisi sesuatu %ang baik, %ang di$arapk 
an atau diita(itakan, sebagaimana dimuat dalam buku kurikulum
-" Kurikulum n%ata, %aitu kegiatan(kegiatan n%ata %ang dilakukan dalam pr!ses p
embela'aran atau %ang men'adi ken%ataan dari kurikulum %ang direnanakan, seba
gaimana dimuat dalam buku kurikulum" Kurikulum aktual ini se%!gian%a sama de
ngan kurikulum ideal, atau sekurang(kurangn%a mendekati kurikulum ideal, meski
 pun tak mungkin sama dalam ken%ataann%a"
6" Kurikulum tersembun%i, %aitu sega sesuatu %ang memengaru$i peserta didi se
ara p!siti& ketika sedang mempela'ari sesuatu" Pengaru$ itu mungkin dari pribadi
guru, peseta didik itu sendiri, kar%awan sek!la$, suasana pembela'aran dan sebaga
in%a" Kurikulum tersembun%i ini ter'adi ketika berlangsungn%a kurkulum ideal ata
u dalam kurikulum n%ata" Kurikulum tersembun%i ini sangat k!mpleks, skar diket
a$ui dan dinilai"
" Kurikulum dan pembela'aran, %aitu dua istila$ %ang berbeda tetapi tak dapat di
 pisa$kan satu sama lain, seperti dua sisimata uang" Perbedaann%a $an%a terletak p
ada tingkatann%a" Kurikulum menun'uk pada suatu pr!gram %ang bersi&at umum,
untuk 'angka lama, dan tak dapat diapai dalam waktu seketika, sedangkan pembe
la'aran bersi&at realitas atau n%ata, si&atn%a k$usus dan $arus diapai saat itu 'uga"
Pembela'aran adala$ implementasi kurikulum seara n%ata dan berta$ap %ang me
nuntut peran akti& peserta didik"

B. Dimensi-dimensi Kurikulum
Ada enam dimensi kurikulum, %aitu1
/" Kurikulum sebagai suatu ide
Ide atau k!nsep kurikulum bersi&at dinamis, dalam arti akan selalu beruba$ m
engkuti perkembangan >aman, minat dan kebutu$an peserta didik, tuntutan mas%a
rakat, ilmu pengeta$uan dan tekn!l!gi" Dimensi kurikulum sebagai suatu ide biasa
n%a di'adikan langka$ awal dalam pengembangan kurikulu, %aitu ketika melakuka
n studi pendapat" Dari sekian ban%ak ide(ide %ang berkembangan dalam studi pen
dapat tersebut, maka akan dipili$ dan ditentukan ide(ide mana %ang dianggap pali
ng kreati&, in!)ati& dan k!nstrukti& sesuai dengan )isi(misi dan tu'uan pendidikan
nasi!nal"
-" Kurikulum sebagai suatu renana tertulis
Dimensi kurikulum sebagai renana biasan%a tertuang dalam suatu d!kumen t
ertulis" Dimensi kurikulum ini pada dasarn%a merupakan realisasi dari dimensi kur 
ikulum sebagai ide" Aspek(aspek penting %ang perlu diba$as antara lain1 pengemb
angan tu'uan dan k!mpetensi, struktur kurikulum, kegiatan dan pengalaman bela'a
r, !rganisasi kurikulum, mana'emen kurikulum, $asil bela'ar dan sistem e)aluasi"
6" Kurikulum sebagai suatu kegiatan
Kurikulum dalam dimensi ini merupakan kurikulu %ang sesunggu$n%a ter'adi
di lapangan" Kurikulum $arus dimaknai dalam satu kesatuan %ang utu$" #ika suatu
kegiatan tidak termasuk kurikulum berarti semua kegiatan di sek!la$ atau di luar s
ek!la$ tidak termasuk kurikulum" Dengan demikian, $asil bela'ar peserta didik 'u
ga bukan kurikulum" Pada$al apa %ang diper!le$ peserta didik di sek!la$ maupun
di luar sek!la$ merupakan re&leksi dan realisasi dari dimensi kurikulum sebagai re
nana tertulis" Apa %ang dilakukan peserta didik di kelas 'uga merupakan impleme
ntasi kurikulum" Artin%a, antara kurikulum sebagai ide dengan kurikulum sebagai
kegiatan merupakan suatu rangkaian %ang berkesinambungan, suatu kesatuan %an
g utu$" 3idak ada alasan untuk mengatakan dimensi kurikulum sebagai suatu kegi
atan bukan merupakan kurikulum, karena semua kegiatan di sek!la$ maupun di lu
ar sek!la$ atas tanggung 'awab sek!la$ merupakan bagian dari kurikulum"
" Kurikulum sebagai $asil bela'ar 
E)aluasi kurikulum sebenarn%a 'au$ lebi$ luas daripada penilaian $asil bela'a
r" Artin%a, $asil bela'ar bukan satu(satun%a !b'ek e)aluasi kurikulum" Meskipun d
emikian, $asil bela'ar dapat di'adikan sebagai sala$ satu dimensi pengertian kurik 
ulum, e)aluasi kurikulum ditu'ukan untuk mengeta$ui e&ekti)itas dan e&isiensi kur 
ikulum, sedangkan &ungsin%a adala$ untuk memperbaiki, men%empurnakan atau
mengganti kurikulum dalam dimensi sebagai renana" Menurut 0ainal Ari&in 2-..
45 $asil bela'ar memiliki beberapa &ungsi utama %aitu sebagai indikat!r kualitas da
kuantitas pengeta$uan %ang tela$ dikuasai peserta didik, sebagai lambang pemuas
an $asrat ingin ta$u, sebagai ba$an in&!rmasi dalam in!)asi pendidikan, sebagai i
ndikat!r intern dan ekstern dari suatu institusi pendidikan dan dapat di'adikan indi
kat!r ter$adap da%a serap 2keerdasan5 peserta didik"
B" Kurikulum sebagai suatu disiplin ilmu
Sebagai suatu disiplin ilmu, berarti kurikulum memiliki k!nsep, prinsip, pr!se
dur, asumsi, dan te!ri %ang dapat dianalisis dan dipela'ari !le$ pakar kurikulum, p
eneliti kurikulum, guru atau al!n guru, kepala sek!la$, pengawas atau tenaga kep
endidikan lainn%a %ang ingin memepela'ari tentang kurikulum"tu'uan kurikulum s
ebagai suatu disiplin ilmu adala$ untuk mengembangkan ilmu tentang kurikulum
dan sistem kurikulum
C" Kurikulum sebagai suatu sistem
si$ belum bisa digeneralisasikan" Anggapan kebenaran %ang masi$ memerlukan p
embuktian %aitu asumsi ker'a atau prinsip %ang si&atn%a tentati&" Prinsip ini munu
l dari $asil deliberasi, 'udgement dan pemikiran akal se$at"
Pada dasarn%a, kesemua tipe prinsip itu bisa digunakan" 3ipe prinsip mana %a
ng mendapat penekanan dalam penggunaan%a, sangat bergantung pada perspekti&
 para pengembang kurikulum tentang kurikulum itu sendiri"

B. Prinsi!-!rinsi! umum !engem&angan kurikulum


Prinsip umum pengembangan kuikulum adala$1
/" Prinsip ber!rientasi pada tu'uan dan k!mpetensi
3u'uan %ang dimaksud merupakan sesuatu %ang ingin diapai dalam pendidik 
an" 3u'uan pendidikan mempun%ai tingkatan=$ierarki tertentu, mulai dari tu'uan %
ang sangat umum sampai dengan tu'uan k$usus" 3u'uan %ang dimaksud meliputi t
u'uan pendidikan nasi!nal, tu'uan institusi!nal, tu'uan kurikuler, tu'uan pembela'r 
an umum dan tu'uan pembela'aran k$usus" 3u'uan pendidikan $arus menakup se
mua aspek perilaku peserta didik, baik dalam d!main k!gniti&, a&ekti& maupun psi
k!m!t!r"
K!mpetensi adala$ perpaduan pengeta$uan, keterampilan, sikap dan nilai(
nilai %ang dire&leksikan dalam p!la berpikir dan p!la bertindak" :iri utama prinsip
ini adala$ digunakann%a pemikirna %ang sistematik dan sistemik didalam pengem
 bangan kurikulum" Ole$ karena itu, langkap$ pertama %ang $arus dilakukan !le$
 pengembang kurikulum adala$ menetapkan standar k!mpetensi lulusan" Prinsip b
er!rientasi pada k!mpetensi digunakan untuk menun'ukkan sekurang(kurangn%a t
iga $al, %aitu sebagai indikat!r penguasaan kemampuan, sebagai titik awal desain
dan implementasi kurikulum dan sebagai kerangka untuk mema$ami kurikulum" I
mplikasin%a adala$ mengusa$akan agar seluru$ kegiatan kurikuler terara$ untuk
menguasai k!mpetensi %ang tela$ ditetapkan sebelumn%a"
-" Prinsip rele)ansi
Prinsip ini terdiri atas dua 'enis, %aitu rele)ansi eksternal dan rele)ansi interna
l" Rele)ansi eksternal menun'ukkan rele)ansi antara kurikulum dengan lingkunga
n $idup peserta didik dan mas%arakat, perkembangan ke$idupan masa sekarang da
n masa %ang akan datang serta tuntutan dan kebutu$an dunia peker'aan" Rele)ansi
internal artin%a rele)ansi diantara k!mp!nen kurikulum itu sendiri" Kurikulum me
rupakan suatu sistem %ang dibangun !le$ subsistem atau k!mpnen, seperti tu'uan,
isi, pr!ses dan e)aluasi" Suatu kurikulum %ang baik $arus memenu$i s%arat rele)a
nsi internal %aitu adan%a k!$erensi dan k!nsistensi antar k!mp!nenn%a" Implikasi
n%a adala$ mengusa$kan pengembangan kurikulum sedemikian rupa se$ingga ta
matan pendidikan dengan kurikulum itu dapat memenu$i 'enis dan mutu tenaga ke
r'a %ang dibutu$kan !le$ mas%arakat" Para pengembang kurikulum $arus pa$am b
etul tentang 'enis dan $akikat dari tu'uan kurikulum, isi kurikulum, pr!ses pembel
a'aran dan sistem e)aluasi"
6" Prinsip e&esiensi
Prinsip ini perlu dipertimbangkan terutama %ang men%angkut tentang waktu, t
enaga, peralatan dan dana" Implikasin%a adala$ mengusa$akan agar kegiatan kurik 
uler menda%agunakan waktu, tenaga, bia%a dan sumber(sumber lain seara ermat
dan teapt se$ingga $asil kegiatan kurikuler itu memadai dan memenu$i $arapan"
" Prinsip kee&ekti&an"
Prinsip ini dapat ditin'au dari dua dimensi, %aitu pr!ses dan pr!duk" Dimensi
 pr!ses mengau pada kee&ekti&an pr!ses pembela'aran sebagai real urriulum 2ke
e&ekti&an guru menga'ar dan kee&ekti&an peserta didik bela'ar5, sedangkan dimensi
 pr!duk mengau pada $asil %ang ingin diapai" Implikasin%a adala$ para pengemb
ang kurikulum $arus mengusa$akan agar kegiatan kurikuler bersi&at membua$kan
$asil, %aitu menguasai k!mptensi tanpa ada kegiatan %ang muba>ir"
B" Prinsip &leksibilitas
Kurikulum $rus dikembangkan seara lentur 2tidak kaku5 baik dalam dimensi
 pr!ses maupun dimensi $asil %ang di$arapkan" Implikasin%a adala$ para pengemb
ang kurikulum $arus mengusa$akan agar kegiatan kurikuler bersi&at luwes, dapat
disesuaikan dengan situasi dan k!ndisi di lapangan serta ketersediaan waktu tanpa
mer!mbak standar k!mpetensi dan k!mpetensi dasar %ang tela$ ditetapkan"
C" Prinsip integritas
 Kurikulum $arus dikembangkan berdasarkan suatu keseluru$an atau kesatua
n %ang bermakna dan berstruktur" ermakna maksudn%a adala$ suatu keseluru$an
itu memiliki arti, nilai, man&aat atau &aeda$ tertentu" Keseluru$an bukan merupak 
an pen'umla$an dari bagian(bagian melainkan suatu t!talitas %ang memiliki makn
an%a sendiri" Prinsip ini berasusmsi ba$wa setiap bagian %ang ada dalam keseluru
$an itu berada dan ber&ungsi dalam struktur tertentu" Implikasin%a adala$ para pen
gembang kurikulum $arus memper$atikan dan mengusa$kan agar pendidikan dap
at meng$asilkan pribadi(pribadi %ang unggul dan manusia seutu$n%a" Peserta didi
k memiliki p!tensi %ang dapat tumbu$ dan berkembang" Peserta didik adala$ !rga
nisme %ang $idup dalam mas%arakt dan mempun%ai kebutu$an serta $arapan ams
a depan %ang lebi$ baik 
9" Prinsip k!ntinuitas
Kurikulum $arus dikembangkan seara berkesinambungan , baik sinambung a
ntarmata pela'aran, antarkelas amupun antar'en'ang pendidikan" 7al ini dimaksud
kan agar pr!ses pendidikan atau bela'ar siswa bisa ma'u seara sistematis, dimana
 pendidikan pada kelas atau 'en'ang %ang lebi$ renda$ $arus men'adi dasar untuk
melanutkan pada kelas dan 'en'ang diatasn%a" Implikasin%a adala$ mengusa$akan
agar setiap kegiatan kurikuler merupakan bagian %ang berkesinambungan dengan
kegiatan(kegiatan kurikuler lainn%a, baik seara )ertikal 2berta$ap, ber'en'ang5 ma
upun seara $!ri>!ntal"
G" Prinsip sinkr!nisasi
Kurikulum $arus dikembangkan dengan mengusa$kan agar semua kegiatan k 
urikuler, ekstrakurikuler dan k!kurikuler serta pengalaman bela'ar lainn%a dapt ser 
asi, selaras, seimbang, seara$ dan setu'uan"
4" Prinsip !b'ekti)itas
Kurikulum $arus dikembangkan dengan mengusa$akan agar semua kegiatan 2
intrakurikuler, ekstrakurikuler dan k!kurikuler5 dilakukan dengan tatanan kebenar 
an ilmia$ serta mengesampingkan pengaru$(pengaru$ sub'ekti)itas, em!si!nal da
n irasi!nal"
/." Prinsip dem!krasi
Dalam mengembangkan kurikulum perlu memper$atikan nilai(nilai dem!krat
is" 3u'uann%a untuk men'adikan sek!la$ sebagai puasat ke$idupan dem!krasi mel
alui pr!ses pembela'aran %ang dem!kratis"
Pengembangan kurikulum $arus dilandasi !le$ nilai(nilai dem!krasi, %aitu pe
ng$argaan ter$adap kemampuan men'un'ung keadilan, menerapkan persamaan ke
sempatan dan memper$atikan keragaman peseta didik" Dalam praktikn%a, pengem
 bang kurikulum $endakn%a memp!sisikan peserta didik sebagai insan %ang $arus
di$argai kemampuann%a dan diberi kesempatan untuk mengembangkan p!tensin%
a" Dalam pr!ses pengembangan kuriklum perlu adan%a suasana %ang terbuka, akra
 b dan saling meng$argai, sebalikn%a, guru $arus mengindari suasana pembela'ran
%ang kaku, penu$ dengan ketegangan, dan sarat dengan perinta$ atau intruksi %an
g membuat peserta didik men'adi pasi& tidak bergaira$, epat b!san dan mengala
mi kelela$an" Pengembangan kurikulum perlu mempertimbangkan agar mana'eme
n kurikulum dan pembela'aran serta keterlibatan lingkungan dapat dilakukan sesu
ai dengan prinsip atau asas dem!krasi"
Prinsip(prinsip pengembangan kurikulum biasan%a ditulis seara eksplisit did
alam kurikulum sek!la$, implementasi prinsip(prinsip pengembangan kurikulum t
ersebut dapat dika'i dari keseluru$an isi buku kurikulum tersebut atau didalam pel
aksanaan kurikulum dan e)aluasi kurikulum" Sering ter'adi, implementasi prinsip(
 prinsip kurikulum sukar diidenti&ikasi, ba$kan %ang sering ter'adi adala$ peristiwa
(peristiwa kurikuler %ang men%impang dari prinsip(prinsip %ang digunakan dalam
 pengembangan kurikulum itu" Meskipun demikian, ada beberapa $al %ang perlu di
 per$atikan1
n mempela'ari berbagai kegiatan kemudian langsung mempraktikkann%a sementar 
a itu, dalam mas%arakat %ang memiliki sistem perek!n!mian m!dern, pendidikan
dilaksanakan bagi !rang dewsa dalam berbagai bidang ke$idupan seara ter!rgani
sasi melalui berbagai kegiatan seperti pen%ulu$an, pendidikan dan lati$an, kurss si
ngkat, seminar, l!kakar%a, k!l!kium, studi banding dan sebagain%a
Pendidikan dan !eru&a(an s#sial
3ak ada se!rangpun dari mas%arakat %ang tidak menginginkan peruba$an, bai
k dari segi struktur s!sialn%a maupun dalam interaksi antarangg!ta mas%arakat" Is
u peruba$an ban%ak digunakan dalam rangka pr!m!si suatu 'abatan, mulai dari pe
mili$an ketua rukun warga 2R5 sampai dengan pemili$an al!n pe'abat p!litis 2p
residen dan wakil presiden, gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati5
, artin%a peruba$an bukan sa'a men'adi milik mas%arakat di suatu daera$ melainka
n milik mas%arakat nasi!nal ba$kan dunia"
Pendidikan di lingkungan keluarga
Pendidikan merupakan tanggung 'awab bersama antara keluarga, mas%arakat,
dan pemerinta$" Keluarga merupakan unit s!sial terkeil, tetap bersi&at uni)ersal"
Maksudn%a, keluarga terdapat di mas%arakat manapun %ang ada di dunia ini
;e!rge Peter Murd!k mengemukakan empat &ungsi keluarga %ang bersi&at u
ni)ersal, %aitu sebagai pranata %ang membenarkan $ubungan seksual antara laki(
laki dengan wanita %ang terikat !le$ perkawinan, mengembangkan keturunan, mel
aksanakan pendidikan dan sebagai kesatuan ek!n!mi"
Implikasin%a ter$adap pengembangan kurikulum" Pertama, pengembangan ku
rikulum $arus memper$atika unsur(unsur pendidikan in&!rmal, seperti peran !ran
g tua dan angg!ta keluarga lainn%a dalam memberikan pendidikan kepada anak(
anakn%a" Kedua, pengembangan kurikulum $arus mempertimbangkan kepentinga
n peserta didik pada masa %ang akan datang, antara lain sebagai al!n a%a$ atau ib
u %ang akan mendidik putra(putrina" Ketiga, pengembangan kurikulum $arus dapa
t membekali kemampuan %ang ukup kepada peserta didik agar ia men%adari sepe
nu$n%a peran penting sebagai !rang tua dalam mendidik putra(putrin%a

D. Landasan ilmu !engeta(uan dan tekn#l#gi


Pengertian beberapa istila$ %ang berkaitan dengan ilmu pengeta$uan dan tekn
!l!gi, %aitu te!ri, ilmu, pengeta$uan dan tekn!l!gi" 3e!ri %aitu seperngkat k!nstru
k atau k!nse, de&inisi atau prep!sisi %ang saling ber$ubungan menurut eau$am
 p 2/49B5 satu te!ri mempun%ai tiga iri p!k!k, %aitu pern%ataan %ang bersi&at me
madukan, mengandung kaida$ umum dan pern%ataan %ang bersi&at eramalkan" De
ngan demikian, &ungsi te!ri adala$ mendeskripsikan, men'elaskan, memprediksi d
an memadukan" Melalui te!ri, memungkikan manusia meli$at $ubungan %ang &un
damental antara berbagai aspek dunia seara n%ata" 3e!ri membuka kesepatan kea
da manusia untuk men%usun suatu pandangan %ang lebi$ sistematis
Kata *Ilmu+ berasal dari baasa arab 2Jalama5 %ang berarti pengeta$uan" Menu
rut Art$ur 3$!s!n dalam Sidi ;a>alba 2/4965, ilmu adla$ pelukisan &ata(&akta pen
galaman seara lengkap dan k!nsisten dalam istila$(istila$ seseder$ana mungkin"
Pengalaman merupakan sumber pengetauan" Pengeta$uan adla$ seperangkat !b'e
k tertentu %ang diketa$ui indi)idu" Pengeta$uan dan pengalaman akan men'adi il
m pengeta$uan 'ika pengeta$uan itu disusun seara sistematis, menggunakan p!la
 berpikir l!gis, berlandaskan pr!sedur ker'a $ukum kausalita pada masala$ %ang di
alami itu"
3ekn!l!gi pada $akikatn%a adala$ eneraan ilmu pengeta$uan" Sala$ satu indik 
at!r kema'uan peradaban manusia dapat diukur dari kema'uan ilmu pengeta$uan d
an tekn!l!gi" Implikasin%a adala$ pengembangan kurikulum $arus dapat meningk 
atkan dan mengembangkan kemampuan berpikir peserta didik untuk lebi$ ban%ak
meng$asilkan tekn!l!gi baru sesuai dengan perkembangan >aman dan karakteristi
k mas%arakat indi)idu"
Sebagai gambaran, berikut akan dikemukakan beberapa perkembangan pentin
g dalam ilmu pengeta$uan dan tekn!l!gi %ang tela$ dan ban%ak mempengaru$i pe
rkembangan mas%arakat Ind!nsia seperti mikr! elektr!nika, %ang melandasi terbu
kan%a kesempatan untuk meman&aatkan kadar in&!rmasi dalam sistem(sitem ipta
an manusia telek!muikasi %ang memperluas 'angkauan pengamatan dan pen%ebar 
an in&!rmasi ilmia$ dan lainn%a, baik mengenai &en!mena(&en!mena &isik maupun
&en!mena kemas%arakatan bi!l!gi, terutama %ang berkaitan dengan kepa$aman d
an kemampuan dalam memengaru$i pr!ses(pr!ses &isi pen%usunan 'aringan mak$l
uk $idup %ang disebut dengan bi!tekn!l!gi dan pengembangan material baru %an
g memungkinkan terwu'udn%a pr!duk(pr!duk baru dengan kemampuan(
kemampuan %ang sebelumn%a sukar diwu'udkan, karena keterbatasan si&at materi
al %ang ada"

BAB I,
KOMPONEN DAN OR$ANISASI KURIKULUM

Untuk melaksanakan &ungsi pendidikan dan dalam rangka menapai tu'uan pe


ndidikan tersebut diatas, maka diperlukan suatu pr!gram pendidikan %ang disusun
seara sistematis dan l!gis serta sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didi
k" Pr!gra pendidikan ini biasan%a disebut kurikulum" Kurikulum merupakan bagia
n integral dalam pendidikan artin%a, selagi manusia masi$ membutu$kan pendidik 
an selagi itu pula kurikulum tetap $arus ada" Implikasin%a adala$ ba$wa kurikulu
m $arus didesain sedemikian rupa se$ingga kurikulum tersebut betul(betul sesuai
dengan tu'uan pendidikan %ang di$arapkan"
Dalam k!nteks desain dan pengembangan kurikulum, maka para pengembang
kurikulum 2termasuk guru5 $arus memper$atikan kerangka dasars kurikulum deng
an pendekatan sistem %aitu kurikulum %ang emiliki k!mp!nen(k!mp!nen p!k!k k 
urikulum, baik pada tingkat makr! 2nasi!nal5, institusi 2lembaga5, bidang studi ata
u mata pela'aran maupun pada tingkat pr!gram pembela'aran 2silabus dan RPP5
K!mp!nen kurikulum dapat 'uga dili$at berdasarkan siklus pengembangan ku
rikulum" Setiap perbuatan kurikulum diara$kan untuk menapai tu'uan penidikan t
ertentu, baik %ag berkenaan dengan pembinaan pribadi, pembinaan kemampuan s
!sial, kemampuan untuk beker'a ataupun untuk pembinaan perkembangan lebi$ la
n'ut" K!mp!nen(k!mp!nnen tersebut a$rus ada kesesuaian, saling ber$ubungan d
an ketergantungan se$ingga membentuk sebua$ sistem

A. K#m!#nen tu'uan
Dalam kerangka dasar kurikulum, tu'uan mempun%ai peranan %ang sangat pe
nting dan strategis, karena akan mengara$kan dan memengaru$i k!mp!en(
k!mp!nen kurikulum lainn%a" 7ilda taba memberkan beberapa petun'uk tentang 
ara merumuskan tu'uan, %aitu tu'uan itu $endakn%a berdimensi dua %aitu dimensi
 pr!ses dan dimensi pr!duk, dalam dimensi pr!ses termasuk menganalisis, mengin
terpretasi, mengingat dan sebagain%a, sedangkan %ang termasuk dalam dimensi pr 
!duk adala$ ba$an %ang terdapat dalam tiap mata pela'aran menganalisis tu'uan %
ang bersiat umum dan k!pleks men'adi tu'uan %ang spesi&ik, se$ingga diper!le$ b
entuk kelakuan %ang di$arapkan memeberi petun'uk tentang pengalaman apa %an
g diperlukan untuk menapai tu'uan itu suatu tu'ua tidak selalu dapat diapai den
gan segera, kadang(kadang memerlukan waktu %ang lama tu'uan $arus realistis d
an dapat diter'ema$kan dalam bentuk kegiatan atau pengalaman bela'ar tertentu a
n tu'uan itu $arus k!mpre$ensi& artin%a meliputi segala tu'uan %ang ingin diapai
di sek!la$, bukan $an%a pen%ampaian in&!rmasi, tetapi 'uga keterampilan berpikir 
, $ubungan s!sial, sikap ter$adapa bangsa dan negara dan sebagain%a"
Setiap rumusan tu'uan pendidikan $arus bersi&at k!mpre$ensi&, %aitu mengan
dung bidang pengeta$uan, keterampilan, sikap dan nilai" Pembidangan ini sesuai d
engan te!ri taks!n!mi tu'uan dari l!!m %ang mengel!mp!kkan tingka$ laku ma
nusia men'adi tiga rana$ %aitu k!gniti&, a&ekti& dan psik!m!t!r" Rana$ k!gniti& ber 
kenaan dengan pengenalan dan pema$aman pengetauan, perkembangan keakapa
n dan keterampilan intelektual" Rana$ a&ekti& berkenaan dengan peruba$an(
 peruba$an dalam minat, sikap, nilai(nilai, perkembangan apresiasi, dan kemampu
an men%esuaikan diri
Sumber tu'uan
7ilda taba mengemukakan sumber tu'uan itu adala$ kebuda%aan mas%arakat, indi
)idu, mata pela'aran dan disiplin ilmu

B. K#m!#nen isimateri
Isi=materi kurikulum pada $akikatn%a adala$ semua kegiatan dan pengalaan %
ang dikembangkan dan disusun dalam rangka menapai tu'uan pendidikan" Seara
umum, isi kurikulum itu dapat dikel!mpkkan men'adi tiga bagian, %aitu l!gika, %
aitu pengeta$uan tentang benar(sala$, berdasarkan pr!ses keiluan etika, %aitu pen
geta$uan tentang baik(buruk, nilai dan m!ral, dan estetika, %aitu pengeta$uan ten
tang inda$('elek %ang ada nilai seni" erdasarkan pengel!mp!kan isi kurikulum te
rsebut, maka pengembangan isi kurikulum $arus disusun berdasarkan prinsip(
 prinsip sebagai berikut1 mengandung ba$an ka'ian atau t!pik(t!pik %ang dapat dip
ela'ari peserta didik dalam pr!ses pembela'aran dan ber!rientasi pada standar k!m
 petensi mata pela'aran dan k!mpetensi dasar %ang tela$ ditetapkan"
Disamping prinsip(prinsip terseut, pengembang kurikulum $endakn%a 'uga m
emper$atikan aspekaspek %ang ada dalam isi kurikulum %aitu te!ri %aitu seerangk 
at k!nstruk atau k!nsep, de&inisi atau prep!sisi %ang saling ber$ubugan k!nsep %
aitu suatu abstraksi %ang dibentuk !le$ !rganissasi dari kek$ususan(kek$ususan g
eneralisasi %aitu kesimpulan umum berdasarkan $al($al %ang k$usus, bersumber d
ari $asi analisis, pendapat atau pembuktian dalam penelitian prinsip %aitu ide uta
ma, p!la skema %ang ada dalam materi %ang mengembangkan $ubungan antara be
 berapa k!nsep pr!sedur %aitu serangkaian langka$(langka$ %ang berurutan %ang
ada dalam materi pela'aran dan $arus dilakukan !le$ siswa &akta %aitu se'umla$ i
n&!rmasi k$usus dalam materi %ang dipandang mempun%ai kedudukan penting ist
ila$ %aitu kata(kata perbenda$araan %ang baru dan k$usus, %ang diperkenalkan dal
am materi !nt!$ atau ilustrasi %aitu sesuatu $al atau tindakan atau pr!ses %ang b
ertu'uan untuk memper'elas se$inga suatu uraian=pendapat men'adi lebi$ 'elas dan
muda$ dimengerti !le pi$ak lain de&inisi %aitu pen'elasan tentang makna atau pen
gertian tentang suatu $al, satu kata dalam garis besarn%a dan prep!sisi %aitu suat
u pern%ataan atau pendapat %ang tak perlu diberi argumentasi"
Pemili$an isi kurikulum dapat 'uga mempertimbangkan kriteria sebagai berik 
ut1 sesuai dengan tu'uan %ang ingin diapai sesuai dengan tingkat perkembangan
 peserta didik berman&aat bagi peserta didiik, mas%arakat, dunia ker'a, bangsa dan
negara, baik untuk masa sekarang maupun masa %ang aan datang dan sesuai deng
an perkembngan ilmu pengeta$uan dan tekn!l!gi
M!del pengembangan kurikulum %ang paling awal dan sangat umum dikenal
adala$ m!del administrati& karena m!del ini menggunakan pr!sedur *garis (sta&+
atau garis k!mand! *dari atas ke bawa$+" Maksudn%a inisiati& pengembangan kuri
ulum berasal dari pe'abat tinggi, kemudian seara struktural dilaksanakan di tingk 
at bawa$" Dalam m!del ini, pe'abat penidikan membentuk panitia pengara$ %ang
 biasan%a terdiri atas pengawas pendidikan, kepala sek!la$ dan guru(gur inti" Panit
ia pengara$ ini bertugas merumuskan renana umum, prinsip(prinsip, landasan &il
!s!&i dan tu'uan umum pendidikan"
-" 3$e ;rass(R!!ts m!del
Inisiati& pengembangan kurikulum dalam m!del ini berada di tangan guru(
guru sebagai pelaksana kurikulum di sek!la$, baik %ang bersumber dari satu sek!l
a$ maupun dari beberapa sek!la$ sekaligus" M!del ii didasarkan pada dua pandan
gan p!k!k %aitu implementasi kurikulum akan lebi$ ber$asil apabila guru(guru se
 bagai pelaksana suda$ dari se'ak semula terlibat seara langsung dalam pengemba
ngan kurikulum dan pengembangan kurikulum bukan $an%a melibatkan pers!nel
%ang pr!&esi!nal 2guru5 sa'a, tetapi 'uga siswa, !rang tua dan angg!ta mas%arakat"
M!del grass(r!!ts ini didasarkan atas empat prinsip, %aitu kurikulum akan ber 
tamba$ baik, 'ika kemampuan pr!&esi!nal guru bertamba$ baik k!mpetensi guru
akan bertamba$ baik, 'ika guru terlibat seara pribadi didalam mere)isi kurikulum
 'ika guru terlibat dalam merumuskan tu'uan %ang ingin diapai, men%eleksi, men
de&inisikan dan memea$kan masla$, menge)aluasi $asil, maka $asil pengembang
an kurikulum akan lebi$ bermakna dan $endakn%a diantara guru(gru ter'adi k!nta
k langsung se$ingga mereka dapat saling mema$ami dan menapai suatu k!nsens
us tentang prinsip(prinsip dasar, tu'uan dan renana"
Dalam pelaksanaan kegiatann%a, para administrat!r ukup memberikan bimbi
ngan dan d!r!ngan sa'a, se$ingga guru(guru dapat melaksanaan tugas pengemban
gan kurikulumn%a seara dem!kratis"
6" 3$e dem!nstrati!n m!del
M!del ini dikembangkan untuk memperkenalkan suatu in!)asi kurikulum dal
am skala keil" dalam pelaksanaann%a, m!del ini menuntut se'umla$ guru dalam s
atu sek!la$ untuk meng!rganisasikan dirin%da dalam memperbarui kurikulum"
M!del dem!nstrasi dapat dilaksanakan baik seara &!rmal maupun tidak &!rm
al" Keuntungan !del dem!nstrasi antara lain1 disebabkan kurikulum %ang di$asilk 
an tela$ melalui u'i!ba dalam praktik %ang n%ata, maka dapat memberikan altern
ati& %ang dapat beker'a peruba$an kurikulum pada bagian tertentu enderung lebi
$ muda$ disepakati dan diterima daripada peruba$an seara keselru$an muda$ un
tuk mengatasi $ambatan dan menempatan guru sebagai pengambil inisiati& dan na
rasumber se$ingga para administrat!r dapat mengara$kan minat dan kebutu$an gu
ru untuk mengambangkan pr!gram(pr!gram baru" Kelema$an utama m!del ini ad
ala$ dapat meng$asilkan antag!nisme baru" ;uru(guru %ang tidak terlibat didalam
 pr!ses pengembangna enderung bersikap apatis, uriga, tidak pera%a dan embu
ru" Akibatn%a, mereka akan menerima kurikulum baru itu dengan setenga$ $ati"
" eau$amps s%stem m!del
Sistem %ang di&!rmulasikan !le$ eau$amp mengemukakan adan%a lima la
ngka$ kritis dalam pengambilan keputusan pengembangan kurikulum %aitu menen
tukan arena pengembangan kurikulum memili$ dan mengikutsertakan pengemba
ng kurikulum %ang terdiri atas spesialis kurikulu, perwakilan kel!mp!k(kel!mp!k
 pr!&esi!nal dan guru(guru kelas %ang terpili$, semua tenaga pr!&esi!nal %ang ada
dalam sistem sek!la$ tersebut dan kel!mp!k mas%arakat %ang representati& peng
!rganisasian dan penentuan pr!sedur perenanaan kurikulum %ang meliputi menet
apkan tu'uan kurikulum, memili$ materi pela'aran, mengembangkan kegiatan pem
 bela'aran dan mengembangkan desain pelaksanaan kurikulum seara sistematis d
an e)aluasi kurikulum %ang meliputi empat dimensi penggunaan kurikulum !le$ g
uru, desain kurikulum, $asil bela'ar peserta didik dan sistem kurikulum"
B" 3$e s%stemati ati!n(resear$ m!del
3iga &akt!r utama %ang di'adikan ba$an pertimbangan dalam m!del ini adala$
adan%a $ubungan antarmanusia, !rganisasi sek!la dan mas%arakat sert !t!ritas ilm
u"
Langka$(langka$ dalam m!del ini adala$ merasakan adan%a suatu masala$ da
lam kelas atau sek!la$ %ang perlu diteliti seara mendalam mengidenti&ikasi &akt
!r(&akt!r apa sa'a %ang memengaru$in%a merenanakan seara mendalam tentang
 bagaimana pemea$an masala$n%a menentukan keputusan(keputusan apaka$ %an
g perlu diambil se$ubungan dengan masala$ tersebut melaksanakan keputusan %a
ng tela$ diambil dan men'alankan renana %ang tela$ disusun menari &akta sear 
a meluas dan menilai tentang kekuatan dan kelema$ann%a"
C" Emerging 3e$nial m!del
M!del tekn!l!gis ini terdiri atas tiga )ariasi !del %aitu m!del analisis tingka$
laku, m!del analisis sistem dan !del berdasarkan k!mputer 
M!del analisis tingka$ laku memulai kegiatann%a dengan 'alan melati$ kema
mpuan anak mulai dari %ang seder$ana sampai pda %ang k!mpleks seara berta$a
 p" M!dle analisis sistemmemulai kegiatan%a dengan 'alan men'abaran tu'uan(
tu'uan seara k$usus kemudian men%usun alat(alat ukur untuk menilai keber$asila
nn%a, selan'utn%a mengidenti&ikasi se'umla$ &akt!r(&akt!r %ang berpengaru$ ter$a
dap pr!ses pen%elenggaraann%a"

D. Analisis ter(ada! m#del-m#del !engem&angan kurikulum


Ada tiga &akt!r %ang digunakan untuk menganalisis m!del(m!del pengemban
gan tersebut %aitu penekanan pada suatu titik pandangan tertentu keuntungan(
keuntungan %ang diper!le$ melalui m!del tersebut dan kekurangan(
kekurangann%a"
:!nt!$1 M!del administrati& penekanan diberikan pada !rang(!rang %ang terl
ibat dalam pengembangan kurikulum dengan uraian tugas dan &ungsin%a masing(
masing, disamping pengara$an kegiatan %ang beririkan dari atas kebawa$" Kekur 
angann%a terletak pada kurangn%a dampak peruba$an kurikulum, karena $asil keg
iatann%a se!la$(!la$ dilaksanakan dari atas tanpa memper$atikan pe!ple $ange"
Keuntungann%a adala$ pr!ses pengambilan keputusan terletak pada para pelaksan
a, mengikutsertakan ban%ak pi$ak bawa$ %aitu guru(guru"
M!del Ati!n Resear$ mengutamakn penelitian sistematis !le$ !rang lapanga
n tentang masala$(masala$ kurikulum" 7al demikian 'elas mendekatkan permasal
a$n kurkulum dengan realitas penerapann%a" disini bukan $an%a $ubungan antarpr 
ibadi %ang dipentingkan tetapi 'uga diper$atikan tentang $ubungan sek!la$ denga
n mas%arakat dan adan%a !t!ritas ilmia$" Kesukaran dari m!del ini adala$ penerap
ann%a memerlukan sta& pr!&esi!nal k$usus %ang terlati$ dlam penelitian dan deng
an sendirin%a dalam pelaksanaan%a diperlukan bia%a tinggi"
Dari uraian diatas, 'elasla$ ba$w titik pandang %ang diletakkan para pengemb
ang m!del berbeda(beda" Masing(masing m!del memiliki keuntungan dan kekura
ngann%a" Apabila kit ingin menerapkan suatu m!del, sebaikn%a dika'i terlebi$ da$
ulu kemudian menentukan m!del manaka$ %ang dapat diterapkan"

E" M!del pengembangan kurikulum di Ind!nesia


Ada dua 'enis m!del pengembangan kurikulum %ang tela$ dan sedang ditemp
u$ di Ind!nesia %aitu m!del %ang er!rientasi pada tu'uan dn m!del kurikulum ber 
 basis k!mpetensi
M!del kurikulum %ang ber!rientasi pda tu'uan memiliki kebaikan(kebaikan a
ntara lain tu'uan %ang ingin diapai 'elas bagi pen%usun kurikulum tu'uan(tu'uan
tersebut akan memberikan ara$ %ang 'elas didalam menetapkan materi pela'aran,
met!de, 'enis('enis kegiatan dan alat %ang diperlukn untuk menapai tu'uan tu'ua
n(tu'uan itu akan memberikan ara$ dalam melakukan penilaian ter$adap pr!ses da
n $asil %ang akan diapa dan $asil e)aluasi %ang ber!rientasi pada tu'uan tersebut
akan membantu pengembang kurikulum didalam melakukan perbaikan(perbaikan
%ang diperlukan"
 petensi bukan+sesuatu %ang ingin diapai+ melainkan *sesuatu %ang $arus dik 
uasai+ !le$ peserta didik" Implikasin%a adala$ guru $arus menggunakan multi stra
tegi pembela'aran dengna penekanan utma pada keterlibatan peserta diidk seara
akti&, kreati e&ekti& dan men%enangkan dlam bela'ar guru $arus menggunakan mu
ltimedia, sumber bela'ar dan lingkungna %ang dapat menarik minat peserta didi un
tuk bela'ar dan guru 'uga $arus menggunakan m!del penilaian berbasis kelas den
gna berbagai 'enisn%a untuk mengeta$ui tingkat pengusan k!mpetensi peserta didi
k"

Posted by fahmi nadar at !#$%


&mail 'hisBlog'his()hare to '*itter)hare to +aebook)hare to Pinterest

-o omments#

Post a omment

/lder Post0ome
)ubsribe to# Post omments 1Atom2
BLOG ARCHIVE

• 3 4$!% 1!2
o 3  April 1!2
 Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum "rangkuman...
• 5 4$!4 1!2

ABOUT ME

fahmi na!a" 
6ie* my omplete profile

Piture 7indo* template. Po*ered by Blogger .

Anda mungkin juga menyukai