MIKROTEKNIK
Disusun oleh:
NIM : K4321053
Kelas :B
II. Tujuan :
1. Membuat preparat basah/segar dengan metode irisan tipis.
2. Membuat preparat anatomi stomata dengan teknik replika/cetakan.
Bahan :
1. Jaringan segar dari organ daun, batang, dan akar
2. Kutek bening
3. Isolasi bening
C A
B
E
C
F
D
G
A
D B
Pengamatan penampang melintang
Pengamatan penampang melintang akar akar singkong (Manihot esculenta)
Manihot esculenta perbesaran 40× perbesaran 40×
B A F
A
B
D C
C
A
A B
C D E
B
C
Pengamatan penampang melintang
daun (Manihot esculenta) perbesaran
Pengamatan penampang melintang 40×
daun singkong (Manihot esculenta)
perbesaran 40× (Silva et al., 2017)
F F
C
G D
B
D E
A
C
B E
A Pengamatan penampang melintang
A
akar jarak pagar (Jatropha curcas)
Pengamatan penampang melintang perbesaran 40×
akar jarak pagar (Jatropha curcas)
perbesaran 40× (Latifa, 2015)
Kedua gambar baik dari hasil pencarian dalam jurnal maupun dari hasil
pengamatan yang dilakukan di saat praktikum, memiliki hasil yang lumayan
mirip. Batang dari tumbuhan jarak pagar (Jatropha curcas) dapat terlihat
dengan jelas di setiap organnya.
GAMBAR PENGAMATAN GAMBAR REFERENSI
A A
B
Berdasarkan gambar referensi, stomata yang ada dapat dilihat dan terdapat
beberapa stomata yang berada dalam kondisi terbuka dengan guard cell
disekitarnya. Sedangkan dalam pengamatan saat praktikum, replikasi dari
epidermis Manihot esculenta dapat terlihat dengan baik meskipun karena
perbedaan perbesaran diantara kedua gambar, yang nampak hanylah bagian
urat daun saja.
B. Pembahasan
a. Teknik Handling Bahan
- Teknik Handling Hands Free Section
Teknik hands free section adalah salah satu preparat histologis sederhana
yang pada umumnya digunakan untuk membuat jaringan segar tanaman
(Sari & Harlita, 2018). Bahan yang digunakan merupakan bahan yang dijaga
kesegarannya agar proses pemotonganan dengan silet tajam dapat lebih
mudah. Teknik ini dilakukan dengan memotong bagian dari organ
tumbuhan dan diggunakan air sebagai larutan fiksatifnya. Kegagalan
dalam metode ini biasanya disebabkan kerna sulitnya pemotongan yang
presis dan tipis pada organ tumbuhan sehingga mengakibatkan jaringan
yang dilihat tumpang tindih.
C. Kesimpulan
Preparasi jaringan segar hands free section merupakan metode preparasi bahan
segar dengan mengiris tipis dengan silet tajam pada organ tumbuhan untuk
mengetahui anatomi dari organ yang diinginkan. Sedangkan, teknik
replika/cetakan merupakan teknik untuk melihat keberadaan stomata pada bagian
adaksial maupun abaksial daun dengan mereplikasi bagian tersebut dengan
menggunakan kutek bening yang menjadi media replikasi
.
Dari praktikum yang dilakukan, beberapa kegagalan terjadi pada preparasi hands
free section dan juga preparasi replikasi. Pemotongan yang kurang tipis dan kesalahan
penempatan serta orientasi membuat preparat hands free section tidak begituu terlihat
dengan jelas. Pada preparasi replika, daun yang layu dan terlalu banyak
mengaplikasikan kutek bening pada daun menjadi kesalahan yang terjadi saat proses
pelaksanaan.