Anda di halaman 1dari 16

MODUL AJAR / RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP+)

A. INFORMASI UMUM
Nama Penyusun : ERUM RUMINAH, S.Pd
Institusi : SDN Purwajaya I
Mata Pelajaran : Matematika
Bab 1 : Ayo Membilang sampai dengan 10
Subbab A : Menghitung, Membaca, dan Menulis Bilangan
Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar (SD) Semester : I (Ganjil)
Fase / Kelas : A / I (Satu) Alokasi Waktu : 16 JP
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Moda Pembelajaran : Tatap Muka
Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Demonstrasi & Penugasan
Model Pembelajaran : Model Cooperative Integrated Reading and Composition
Target Peserta Didik : Peserta Didik Reguler/Tipikal
Karakteristik PD : Umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar
Jumlah Peserta Didik : Jumlah yang disarankan 20 – 30 peserta didik
 Berkebinekaan Global): mengenal dan menghargai berbagai bahasa
yang ada di Indonesia dengan kekhasannya masing•masing.
Profil Pelajar Pancasila :  Bernalar kritis : Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan
 Mandiri : Bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya
1. Benda-benda di sekitar peserta didik yang mudah dihitung
2. Gambar di buku siswa
3. Model bingkai 10
Sarana & Prasarana :
4. Dua keranjang
5. Benda-benda kecil (kancing baju, batu kecil, dan biji-bijian yang mudah
dihitung)

B. Komponen Inti
1. Capaian Pembelajaran (CP)
Pada akhir fase A,
1. peserta didik dapat menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number sense) pada bilangan
cacah sampai 100, termasuk melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan
tersebut. Mereka dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan pada bilangan cacah sampai 20,
dan dapat memahami pecahan setengah dan seperempat. Mereka dapat mengenali, meniru, dan
melanjutkan pola-pola bukan bilangan. Mereka dapat membandingkan panjang, berat, dan durasi waktu,
serta mengestimasi panjang menggunakan satuan tidak baku.
2. Peserta didik dapat mengenal berbagai bangun datar dan bangun ruang, serta dapat menyusun dan
mengurai bangun datar. Mereka dapat menentukan posisi benda terhadap benda lain.
3. Peserta didik dapat mengurutkan, menyortir, mengelompokkan, membandingkan, dan menyajikan data
menggunakan turus dan piktogram paling banyak 4 kategori.

Fase A Berdasarkan Elemen:


Bilangan
Pada akhir fase A, peserta didik menunjukkan pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number
sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat,
membandingkan, mengurutkan, serta melakukan komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai) bilangan.
Peserta didik dapat melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda- benda
konkret yang banyaknya sampai 20.
Peserta didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai bagian dari keseluruhan melalui konteks
membagi sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak, pecahan yang diperkenalkan
adalah setengah dan seperempat.

2. Tujuan Pembelajaran
1.1 Menghitung banyak benda sampai dengan 10;
1.2 Membaca lambang bilangan sampai dengan 10;
1.3 Menulis lambang bilangan sampai dengan 10;
1.4 Mengenal bilangan 0 dengan menunjukkan model konkret;
1.5 Menunjukkan konsep sama banyak, lebih banyak, dan lebih sedikit dari dua kelompok benda
menggunakan benda konkret;
1.6 Menghitung maju dan mundur sampai dengan 10;
1.7 Menyusun bilangan dengan menggunakan model konkret;
1.8 Mengurai bilangan dengan menggunakan model konkret.
3. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
1. Peserta didik dapat membaca, dan menulis bilangan
2. Peserta didik dapat menghitung banyak benda sampai dengan 10.
3. Peserta didik dapat membaca lambang bilangan sampai dengan 10.
4. Peserta didik dapat menulis lambang bilangan sampai dengan 10.
5. Peserta didik dapat mengenal bilangan 0 dengan menunjukkan model konkret.
4. Materi Pokok
 Bilangan 1–10
 Bingkai 10
 0 (nol)
5. Asessmen
Asessmen diagnostik
1. Mengucapkan bilangan 0-10
Asessmen formatif
2. Latihan soal
Asessmen Sumatif
3. Soal evaluasi pendalaman materi
6. Pemahaman Bermakna
Peserta didik belajar mengenal bilangan asli sampai dengan 10 dan bilangan 0. Mereka mengenal bilangan
melalui eksplorasi benda-benda yang ada di sekitar. Mereka menghitung banyak benda dan mengaitkannya
dengan simbol bilangan.
Peserta didik berlatih menulis lambang bilangan dengan benar. Mereka juga belajar cara membacanya. Untuk
memperkuat kepekaan peserta didik ter hadap bilangan, mereka bereksplorasi menunjukkan banyak benda
dengan menggunakan bingkai 10 atau ten frame. Mereka memasangkan banyak benda pada bingkai 10 lalu
menghitungnya.
Peserta didik membandingkan dua bilangan. Mereka mengenal konsep sama banyak, lebih banyak, dan lebih
sedikit. Mereka bereksplorasi dengan memasangkan satu per satu banyak benda dari dua kelompok. Saat proses
eskplorasi, Guru dapat menggunakan bentuk konkret dari gambar pada buku atau benda-benda di sekitar.
Peserta didik diperkenalkan dengan berbagai strategi berhitung, seperti menghitung dengan mencacah,
menghitung maju, dan menghitung mundur. Peserta didik juga bereksplorasi untuk menyusun dan mengurai
bilangan. Mereka bereksplorasi dengan benda konkret untuk menemukan pasangan bilangan atau number bond.
Dengan berbagai pengalaman belajar yang disajikan, konsep peserta didik dalam membilang dari 0 sampai
dengan 10 diharapkan semakin kuat. Kepekaan peserta didik terhadap bilangan juga semakin terasah.
Keterampilan yang Dilatih
 Membilang
 Menulis lambang bilangan
 Membandingkan
 Menghitung maju-mundur
 Mengurai dan menyusun bilangan

7. Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran 1
Aktivitas 1 : Eksplorasi Awal
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan,
kebersihan, makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (85 Menit)
1. Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok. Guru membagi kelompok dengan memperhatikan
kemampuan kognitif peserta didik. Guru membentuk kelompok dengan setiap kelompok beranggotakan
peserta didik yang mempunyai kemampuan kognitif kurang, sedang, dan tinggi.
2. Peserta didik mengamati gambar pada bab pembuka.
3. Guru membacakan cerita berjudul “Di Taman Bermain” pada halaman. Setelah bercerita, diskusikan
tentang sikap baik yang dikembangkan dalam cerita.
Contoh:
a. Saat di taman bermain, semua anak bermain dengan aman. Mereka menggunakan mainan dengan
benar.
b. Guru mengajukan pertanyaan berdasarkan gambar.
c. Apakah ada kelompok benda yang sama?
d. Ada berapa banyak benda dalam setiap kelompok? Hitunglah.
e. Bagaimana cara kalian menghitung?
4. Peserta didik bereksplorasi untuk menghitung banyak benda pada gambar. Guru dapat meminta peserta didik
menjelaskan cara mereka menghitung banyak benda. Guru dapat meminta mereka untuk menyampaikan
hasil temuannya. Ada kemungkinan bahwa peserta didik mempunyai cara beragam dalam menghitung
benda. Guru dapat menampung pendapat yang
beragam tersebut.
C. Kegiatan Penutup (10 Menit)
1. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
2. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
3. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
4. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pembelajaran
selanjutnya.
5. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Pembelajaran 2
Aktivitas 2 : Menemukan Konsep Bilangan
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1 Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi Peserta
2 didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3 Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan,
makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4 Guru melakukan apersepsi.
5 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (85 Menit)
1. Peserta didik masih bekerja dalam kelompok.
2. Mereka mengamati Tabel 1.1 Banyak Benda untuk mengonfirmasi hasil temuannya pada eksplorasi awal.
Secara klasikal, mereka menghitung kelompok benda yang ada di taman bermain.
3. Guru dapat memberikan contoh cara menghitung banyak benda satu per satu. Ketika
menghitung banyak benda pada gambar, kita perlu memperhatikan
urutannya. Biasanya gambar dihitung dari kiri ke kanan atau sebaliknya.
4. Peserta didik mengamati gambar banyak benda dan lambang bilangannya. Guru dapat mencontohkan cara
membaca lambang bilangan ini dengan suara nyaring. Peserta didik dapat menirukannya. Dalam
kelompok, peserta didik dapat membaca secara bergantian bilangan 1 sampai dengan 10.

Catatan:
Di kelas awal, ajarkan peserta didik membaca suku kata. Contohnya sa-tu ada dua suku kata. Guru
dapat mencontohkan cara pelafalan yang benar. Berilah jeda pada setiap suku kata. Ajak peserta didik
membaca nyaring dan menirukan pelafalan yang benar. Berilah koreksi dengan sopan ketika ada yang
salah melafalkannya. Perhatikan pelafalan yang benar dalam membaca bilangan. Delapan bukan lapan. Enam
menjadi nam. Tujuh bukan tuju.

5. Peserta didik bereksplorasi menghitung banyak benda dengan menggunakan bingkai 10.

Informasi tentang Bingkai 10


Bingkai 10 atau dikenal dengan nama ten frame adalah salah satu tabel sederhana yang terdiri dari 5
kolom dan 2 baris. Berikut adalah contoh bingkai 10.

Bingkai 10 digunakan untuk menunjukkan banyak benda sampai dengan 10.

Bingkai 10 memudahkan peserta didik dalam melihat keteraturan dan pola dari bilangan 0 sampai
dengan 10. Dengan eksplorasi menggunakan bingkai 10, kepekaan peserta didik terhadap bilangan
(number sense) diharapkan semakin meningkat.
6. Media yang perlu disiapkan sebelum eksplorasi adalah sebagai berikut.
a. Templat bingkai 10. Templat ini tersedia di halaman lampiran buku ini.
b. Benda-benda kecil, seperti kancing baju, batu kecil, dan biji-bijian yang mudah dihitung.
7. Langkah-langkah eksplorasi adalah sebagai berikut.
a. Peserta didik mengambil sekelompok benda dan meletakkannya pada templat bingkai 10.
b. Peserta didik menghitung banyak benda.
c. Guru memberikan satu bilangan. Peserta didik menunjukkan banyak benda pada bingkai 10 sesuai
dengan bilangannya.
d. Guru dapat memberikan tantangan kepada peserta didik untuk menebak banyak benda pada
bingkai 10 tanpa menghitungnya.
Catatan:
Saat meletakkan/menyusun benda menggunakan bingkai 10, ada kemungkinan cara peserta didik beragam.
Berbagai kemungkinan cara penyusunannya dapat dilihat pada gambar berikut.

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)


1. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
2. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
3. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
4. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pembelajaran
selanjutnya.
5. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Pembelajaran 3
Aktivitas 3 : Ayo Mencoba
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan,
makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (85 Menit)
1. Peserta didik menghitung banyak anggota tubuh (mata, hidung, telinga, tangan, kaki, jari tangan, dan jari
kaki). Peserta didik menghitung dan menyampaikan hasilnya kepada temannya.
2. Guru memberikan pertanyaan:
a. Bagian tubuh yang ada 2 adalah ….
b. Bagian tubuh yang ada 5 adalah ….
c. Bagian tubuh yang ada 10 adalah ….
3. Guru dapat memberikan pertanyaan/perintah lanjutan kepada peserta didik. Contoh:
a. Tunjukkan bilangan 1 dengan jari tangan.
b. Tunjukkan bilangan 0 sampai 10 dengan jari tangan.
Catatan:
Berikan kebebasan kepada peserta didik untuk bereksplorasi dengan caranya. Ketika ada peserta didik yang
menemukan cara atau jawaban berbeda, Guru dapat meminta mereka untuk menjelaskan alasannya. Guru
perlu menganalisis kesesuaian jawaban dan alasan. Contoh:
1. Menunjukkan bilangan 1 dengan jari bisa dengan berbagai cara.

2. Menunjukkan bilangan 8 dengan jari bisa dengan berbagai cara.


3. Tangan dikepal

Ada kemungkinan peserta didik


• menghitung sebagai 0 karena semua jari tertutup;
• menghitungnya 5 karena kelima jari tertutup;
• menghitungnya 1 karena satu kepal.
4. Peserta didik memasangkan gambar anggota tubuh dengan bilangan dengan cara menarik garis. Guru
dapat memperbanyak halaman tersebut karena buku siswa tidak boleh diisi.
Catatan:
Ada kemungkinan jawaban peserta didik beragam pada saat menghitung anggota badan. Contoh:
Peserta didik menghitung banyak hidung adalah 1 atau mungkin 2. Ketika mereka menjawab 2, Guru perlu
memberi kesempatan kepada peserta didik untuk menyampaikan alasannya. Ada kem ungkinan mereka
menghitung banyaknya lubang hidung. Ketika peserta didik menjawab dengan alasan yang logis, jawaban
tersebut benar.

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)


1. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
2. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
3. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
4. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pembelajaran
selanjutnya.
5. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Pembelajaran 4
Aktivitas 4 : Ayo Bermain
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan,
makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (85 Menit)
1. Peserta didik akan melakukan permainan secara berpasangan. Peserta didik dapat diberikan kebebasan
dalam memilih teman kelompoknya.
2. Setiap kelompok memilih satu bilangan. Anggota kelompok akan mencari benda yang banyaknya sesuai
dengan bilangan pilihan. Bapak/ Ibu Guru perlu memotivasi peserta didik untuk mencari dengan cepat.
3. Peserta didik yang paling cepat dan benar akan menjadi pemenang.

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)


1. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
2. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
3. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
4. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pembelajaran
selanjutnya.
5. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Pembelajaran 5
Aktivitas 5 : Ayo Berlatih
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan, kebersihan,
makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (85 Menit)
1. Untuk memperkuat pemahaman peserta didik tentang materi ini, mereka akan berlatih mengerjakan soal
latihan. Guru dapat memperbanyak lembar ini karena buku siswa tidak boleh diisi. Guru juga dapat
meminta peserta didik untuk menuliskan jawabannya di buku catatan.
2. Guru perlu memotivasi peserta didik untuk mengerjakan soal secara mandiri. Guru perlu mendampingi
peserta didik yang masih membutuhkan bimbingan.
3. Setelah peserta didik selesai mengerjakan, Guru dapat mendiskusikan jawabannya secara
klasikal.
C. Kegiatan Penutup (10 Menit)
1. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
2. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
3. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
4. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pembelajaran
selanjutnya.
5. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Pembelajaran 6
Aktivitas 6 : Menemukan Konsep Bilangan Nol
A. Kegiatan Awal (10 Menit)

B. Kegiatan Inti (85 Menit)

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)

Pembelajaran 7
Aktivitas 7 : Ayo Mencoba
A. Kegiatan Awal (10 Menit)

B. Kegiatan Inti (85 Menit)

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)

Pembelajaran 8
Aktivitas 8 : Ayo Berlatih
A. Kegiatan Awal (10 Menit)

B. Kegiatan Inti (85 Menit)

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)

8. Refleksi
Refleksi Guru
1. Beberapa pertanyaan berikut ini dapat menjadi refleksi guru.
a. Apakah peserta didik memahami materi yang diberikan?
b. Apa hasl baik yang didapatkan?
c. Apakah rencana pengajaran berjalan sesuai dengan target?
d. Apa kendala pada saat proses pembelajaran?
e. Apakah pengalaman belajar yang disajikan dapat memotivasi peserta didik?
2. Guru dapat mengumpulkan satu pekerjaan peserta didik dari tiga level berbeda (baik, sedang, dan
kurang).
3. Guru memberikan komentar pada pekerjaan peserta didik.
4. Guru menyimpan RPP beserta pekerjaan peserta didik ini untuk dijadikan portofolio guru.

Refleksi Peserta Didik


Guru memotivasi peserta didik untuk melakukan refleksi berdasarkan pernyataan di buku siswa dengan
mandiri.

Interaksi Guru dengan Orang Tua/Wali


Guru dapat meminta orang tua/wali untuk menyiapkan benda-benda sebagai media eksplorasi menghitung
banyak benda. Benda-benda tersebut dapat dibawa ke sekolah atau digunakan di rumah
sebagai latihan. Benda-benda tersebut dapat berupa alat tulis, biji-bijian, lidi, sedotan, dan lain-lain.

C. Lampiran
Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
Lembar Kerja Peserta Didik
Rubrik Penilan
Daftar Pustaka
Dara Retno; Wulan Rasfaniwaty. 2022. Buku Panduan Guru matematika. Pusat Perbukuan Badan Standar,
Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kompleks
Kemdikbudristek Jalan RS. Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan.

Dara Retno; Wulan Rasfaniwaty. 2022. Buku Panduan Peserta didik matematika. Pusat Perbukuan Badan
Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Kompleks Kemdikbudristek Jalan RS. Fatmawati, Cipete, Jakarta Selatan.

Tempuran, 23 Juli 2022


Mengetahui:
Kepala SDN Purwajaya I, Guru kelas I,

Hj. IKA SUKARSIH, S.Pd. SD ERUM RUMINAH, S.Pd


NIP. 196610211992022001 NIP. 197205042022212002
MODUL AJAR / RENCANA PELAKSANAAN PEMBEAJARAN (RPP+)
A. INFORMASI UMUM
Nama Penyusun : ARIS ARMIANTO, S.Pd., M.Pd., Gr.
Institusi : SDN Percontohan
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Bab 1 / Tema : Sudah Besar / Aku
Jenjang Sekolah : Sekolah Dasar (SD) Semester : I (Ganjil)
Fase / Kelas : B / IV (Empat) Alokasi Waktu : 33 JP* (6 Minggu)
Tahun Pelajaran : 2022/2023
Moda Pembelajaran : Tatap Muka
Metode Pembelajaran : Ceramah, Tanya Jawab, Diskusi, Demonstrasi & Penugasan
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Target Peserta Didik : Peserta Didik Reguler/Tipikal
Karakteristik PD : Umum, tidak ada kesulitan dalam mencerna dan memahami materi ajar
Jumlah Peserta Didik : Jumlah yang disarankan 22 – 30 peserta didik
 Bernalar kritis : Memperoleh dan memproses informasi dan gagasan Profil
Pelajar Pancasila :  Mandiri : Bertanggung jawab atas proses dan hasil belajarnya
 Bergotong-royong
1. Komputer/Laptop, Proyektor, Jaringan Internet***
Sarana & Prasarana : 2. Buku Siswa buku cerita, sumber belajar lain
3. KBBI, ensiklopedia,

B. Komponen Inti
1. Capaian Pembelajaran (CP)

Fase B. Peserta didik memiliki kemampuan berbahasa untuk berkomunikasi dan bernalar, sesuai dengan tujuan,
kepada teman sebaya dan orang dewasa tentang hal-hal menarik di lingkungan sekitarnya. Peserta didik
menunjukkan minat terhadap teks, mampu memahami dan menyampaikan gagasan dari teks informatif, serta
mampu mengungkapkan gagasan dalam kerja kelompok dan diskusi, serta memaparkan pendapatnya secara lisan
dan tertulis. Peserta didik mampu meningkatkan penguasaan kosakata baru melalui berbagai kegiatan berbahasa
dan bersastra dengan topik yang beragam. Peserta didik mampu membaca dengan fasih dan lancar.
Elemen Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu memahami ide pokok (gagasan) suatu pesan lisan, informasi
dari media audio, teks aural (teks yang dibacakan dan/atau didengar), dan instruksi
Menyimak lisan yang berkaitan dengan tujuan berkomunikasi. Peserta didik mampu memahami
dan memaknai teks narasi yang dibacakan
atau dari media audio.
Peserta didik mampu memahami pesan dan informasi tentang kehidupan sehari-hari,
teks narasi, dan puisi anak dalam bentuk cetak atau elektronik. Peserta didik mampu
membaca kata-kata baru dengan pola kombinasi huruf yang telah dikenalinya dengan
Membaca dan fasih. Peserta didik mampu memahami ide pokok dan ide pendukung pada teks
Memirsa informatif. Peserta didik mampu menjelaskan hal-hal yang dihadapi oleh tokoh cerita
pada teks narasi. Peserta didik mampu memaknai kosakata baru dari teks yang
dibaca atau
tayangan yang dipirsa sesuai dengan topik.
Peserta didik mampu berbicara dengan pilihan kata dan sikap tubuh/gestur yang
santun, menggunakan volume dan intonasi yang tepat sesuai konteks. Peserta didik
mengajukan dan menanggapi pertanyaan, jawaban,
Berbicara dan pernyataan, penjelasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan aktif. Peserta
Mempresentasikan didik mampu mengungkapkan gagasan dalam suatu percakapan dan diskusi dengan
mematuhi tata caranya. Peserta didik mampu menceritakan kembali suatu informasi
yang dibaca atau didengar dari teks
narasi dengan topik yang beraneka ragam.
Peserta didik mampu menulis teks narasi, teks deskripsi, teks rekon, teks prosedur,
dan teks eksposisi dengan rangkaian kalimat yang beragam, informasi yang rinci dan
Menulis
akurat dengan topik yang beragam. Peserta didik
terampil menulis tegak bersambung.
Capaian Fase B Berdasarkan Elemen:

2. Tujuan Pembelajaran
Membaca
1. Memahami dan menjelaskan permasalahan yang dihadapi tokoh cerita serta mengaitkannya
dengan pengalaman pribadi.
Berdiskusi
2. Berbicara dengan santun, menggunakan kata maaf, tolong, permisi, dan terima kasih. Berbicara dengan
volume yang tepat sesuai konteks dan tempat berbicara.
Menulis
3. Mengidentifikasi kalimat transitif dan intransitif di dalam cerita.
4. Menuliskan kalimat menggunakan tanda baca yang tepat sesuai fungsinya dan sesuai kaidah bahasa
Indonesia.
Membaca
5. Membaca dan mengucapkan katakata yang panjang (tiga suku kata atau lebih) menggunakan
pengetahuannya terhadap kombinasi huruf.
Menyimak
6. Menyimak dengan saksama dan memahami informasi dalam teks yang dibacakan.
Menulis
7. Menuliskan kalimat dengan unsur subjek, predikat, objek, dan keterangan, menggunakan kombinasi kata
benda dan kata sifat yang sesuai dengan konteks topik bahasan.
Menulis
8. Menuliskan kalimat dengan struktur SPOK menggunakan tanda baca yang tepat dan kosakata yang
sesuai.
3. Alur Tujuan Pembelajaran (ATP)
Membaca (Minggu 1)
1. Melalui kegiatan membaca cerita, peserta didik dapat menyimpulkan permasalahan yang dihadapi tokoh
dan mengaitkannya dengan pengalaman pribadi.
Berdiskusi (Minggu 1)
2. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik mampu mengemukakan pendapat atau menceritakan
pengalaman dengan santun.
Menulis (Minggu 2)
3. Melalui kegiatan mencari kalimat di dalam cerita, peserta didik dapat memahami pemakaian kalimat
transitif dan intransitif dengan baik.
4. Melalui kegiatan latihan ini, peserta didik dapat menggunakan tanda baca serta kalimat transitif dan
intransitif dengan tepat.
Membaca (Minggu 3)
Menyimak (Minggu 4)
Menulis (Minggu 5)
Menulis (Minggu 6)
4. Materi Pokok
1. Membaca Cerita : “Tak Muat Lagi”
2. Berdiskusi : Hubungan kakak-adik
3. Menulis : Kalimat transitif dan intransitive, Kalimat transitif dan intransitif Tanda baca
4. Membaca : Cerita “Suka dan Tidak Suka”
5. Menyimak : Teks “Fobia”
6. Menulis : Menulis kalimat , Menulis surat Kosakata baru Kalimat transitif-intransitif
5. Kegiatan Pembelajaran
Minggu 1 Membaca dan Berdiskusi
Pertemuan 1 Siap-Siap Belajar
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan,
kebersihan, makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi pelajaran.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (50 Menit)
1. Bab ini dimulai dengan tanya jawab santai tentang diri peserta didik dan perubahan yang mereka alami.
Kegiatan pembuka dilanjutkan dengan permainan mengurutkan agar peserta didik bersemangat memulai
pelajaran.
2. Dalam kegiatan ini diharapkan peserta didik memahami instruksi dari guru untuk berbaris sesuai urutan
yang diminta.
3. Guru bisa menandai posisi setiap peserta didik di dalam barisan. Misalnya dengan lingkaran, kertas, nomor,
atau lainnya.
4. Guru bisa menciptakan urutan yang dirasa relevan dan bisa diikuti anak, misalnya:
 Tanggal lahir. Peserta didik diharapkan bisa mengurutkan dengan cepat bulan dalam
setahun.
 Rumah paling dekat/jauh.
 Jumlah huruf pada nama masingmasing dan lain-lain.
5. Jika peserta didik dapat mengikuti instruksi dengan baik dan berpindah dengan cepat, guru dapat
menambah tingkat kesulitan, misalnya dengan menetapkan bahwa saat bertukar tempat, peserta didik hanya
boleh pindah satu tempat dalam sekali jalan. Misalnya A yang sedang berdiri di posisi 5 harus pindah ke
posisi 2. A tidak boleh langsung berlari ke posisi 2, melainkan bertukar tempat dulu dengan posisi 4, lalu
dengan posisi 3, lalu baru dengan D di posisi 2.

Tip Pembelajaran
 Ini kegiatan pertama peserta didik di kelas 4. Hindarkan kesan bahwa “sudah besar” hanya
terkait tinggi badan, karena pertumbuhan anak berbeda-beda.
 Soroti perubahan positif sekecil apa pun yang terkait kemandirian pribadi, membantu orang
lain, kegiatan keagamaan, dan lain-lain. Contoh:
 sudah bisa menyiapkan sarapan sendiri
 sudah hafal dua surat pendek di kitab suci, dan lain-lain.
C. Kegiatan Penutup (10 Menit)
1. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
3. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
4. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
5. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
6. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Pertemuan 2 Membaca
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan,
kebersihan, makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi pelajaran.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (50 Menit)
1. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengamati teks pada buku siswa
2. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik membaca teks “Tak Muat Lagi” secara bergantian
dengan suara nyaring.
3. Guru mengatur bagian-bagian yang paragraf akan dibaca siswa secara bergantian.
4. Guru memberikan penekanan kosakata baru ditandai kuning agar peserta didik memberikan perhatian
lebih.
5. Setelah selesai membaca guru dan peserta didik mendiskusikan kosakata baru yang ditandai kuring
dalam bacaan.
6. Peserta didik menuliskan arti kosakata baru yang telah ditemukan
7. Setelah peserta didik paham, peserta didik menjawab pertanyaan bacaan “Tak Muat Lagi”.
8. Peserta didik menyimpulkan permasalahan yang dihadapi tokoh dan mengaitkannya dengan
pengalaman pribadi.
9. Guru memberikan penghargaan dan motivasi pada semua peserta didik
Tip Pembelajaran
Perhatikan bahwa tidak semua pertanyaan memiliki jawaban eksplisit di dalam teks. Oleh karena itu,
guru perlu membaca dan memahami semua pertanyaan terlebih dahulu.
Inspirasi Kegiatan
Kegiatan Pengayaan Apabila peserta didik sudah lancar menulis, minta mereka menuliskan jawaban
di buku tulis mereka.
C. Kegiatan Penutup (10 Menit)
1. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
3. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
4. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
5. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
6. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.
Pertemuan 3 Berdiskusi
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan,
kebersihan, makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi pelajaran.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (50 Menit)
1. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengamati teks “Tak Muat Lagi” pada buku siswa
2. Guru memberikan pertanyaan pemantik tentang hubungan peserta didik dengan keluarga di rumah.
3. Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok secara heterogen.
4. Guru menugaskan pada tiap kelompok mendiskusikan seperti apakah hubungan kakak-adik yang baik?
5. Guru menetapkan aturan diskusi yang jelas. Guru jangan membiarkan peserta didik berebut bicara.
6. Ketika peserta didik berkegiatan kelompok, guru membimbing peserta didik yang membutuhkan dengan
instruksi-instruksi tambahan, serta memantau aktivitas belajar peserta didik.
7. Setelah selesai berdiskusi, guru memberi kesempatan peserta didik menyampaikan pendapat dan jangan
menyela jika guru atau teman sedang berbicara.
8. Guru memberikan penekanan agar berbicara dengan santun, menggunakan kata maaf, tolong, permisi, dan
terima kasih. Berbicara dengan volume yang tepat sesuai konteks dan tempat berbicara, berbicara dengan
jelas sehingga dipahami oleh lawan bicara.
9. Peserta didik menuliskan hasil diskusi seperti apakah hubungan kakak-adik yang baik pada buku tulis
masing-masing
10. Pada kegiatan ini, yang dilatihkan berbicara dengan santun dan bisa dipahami, bukan pada isi pendapat
peserta didik. Jika memang diperlukan, guru dapat memberikan pertanyaanpertanyaan pemancing untuk
membuat peserta didik melihat pendapatnya dari sisi lain.
11. Guru memberikan penghargaan dan motivasi pada semua peserta didik

C. Kegiatan Penutup (10 Menit)


1. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
3. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
4. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
5. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
6. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

Minggu 2 Menulis
Pertemuan 4 Menulis
A. Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Guru mengkondisikan kelas dan melakukan absensi
2. Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pelajaran
3. Peserta didik melakukan kegiatan literasi materi non pelajaran seperti tokoh dunia, kesehatan,
kebersihan, makanan/minuman sehat, cerita inspirasi dan motivasi.
4. Guru melakukan apersepsi.
5. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi pelajaran.
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, langkah pembelajaran, dan jenis penilaian.
B. Kegiatan Inti (50 Menit)
1. Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok secara heterogen.
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengamati kembali teks “Tak Muat Lagi” pada buku siswa
3. Guru memberikan pertanyaan pemantik
Apakah kamu pernah mengalami hal yang serupa dengan yang dialami tokoh dalam cerita?
4. Peserta didik membaca Kalimat Transitif dan Intransitif pada buku siswa
5. Guru menjelaskan apa yang dimaksud kalimat transitif dan intransitif dengan memberikan contoh- contoh di
luar teks cerita.
6. Di dalam cerita “Tak Muat Lagi” banyak terdapat kalimat majemuk, perbolehkan peserta didik untuk
mengutip hanya anak kalimat yang menunjukkan kalimat transitif/intransitif saja.
7. Tunjukkan kepada peserta didik bahwa sebagian kalimat intransitif dalam cerita tersebut memiliki
kata keterangan, sebagian lagi tidak.
8. Peserta didik membaca ulang cerita “Tak Muat Lagi” lalu menyalin kalimat transitif dan intransitif di buku
tulis masing-masing.
9. Guru memberikan penghargaan dan motivasi pada semua peserta didik
C. Kegiatan Penutup (10 Menit)
1. Peserta didik bersama guru melakukan refleksi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memandu peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
3. Guru memberikan penguatan terhadap materi yang telah dipelajari.
4. Guru melakukan penilaian hasil belajar.
5. Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang aktivitas pembelajaran pada pertemuan selanjutnya.
6. Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan doa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik.

6. Refleksi
Guru
 Apakah tujuan pembelajaran telah tercapai?
 Apakah seluruh peserta didik mengikuti pelajaran dengan antusias?
 Kesulitan apa yang dialami?
 Langkah apa yang diperlukan untuk memperbaiki proses belajar?
Peserta Didik
 Apa saja yang kesulitanmu dalam menyelesaikan tugas ini?
 Bagaimana cara kamu mengatasi hambatan tersebut?
 Pada bagian mana dari hasil pekerjaanmu yang dirasa masih memerlukan bantuan? Bantuan seperti
apa yang kamu harapkan?
 Hal apa yang membuatmu bersemangat saat belajar hari ini?

C. Lampiran
Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
Lembar Kerja Peserta Didik
Rubrik Penilan
Daftar Pustaka
Nukman, Eva Y. C. Erni Setyowati (2021). Buku Panduan Guru Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar untuk SD
Kelas IV. Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.

Nukman, Eva Y. C. Erni Setyowati (2021). Buku Panduan Siswa Bahasa Indonesia: Lihat Sekitar untuk SD
Kelas IV. Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.

Tempuran, 22 Juli 2022


Mengetahui:
Kepala SDN Purwajaya I, Guru kelas IV,

Hj. IKA SUKARSIH, S.Pd. SD DENDI SUPRIYADI


NIP. 19661021199202001 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )
KURIKULUM 2013 (3 KOMPONEN)
(Sesuai Edaran Mendikbud Nomor 14 Tahun 2019)

Satuan Pendidikan : SD Negeri Purwajaya I


Kelas / Semester : VI / I
Tema : Selamatkan Makhluk Hidup (Tema 1)
Sub Tema : Tumbuhan Sahabatku (Sub Tema 1)
Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia, IPA, IPS
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 hari

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah membaca teks tentang perkembangbiakan jagung, siswa mampu menemukan ide
pokok dan informasi penting serta menyajikannya dalam bentuk diagram.
2. Setelah menemukan ide pokok dari bacaan, siswa mampu mengembangkannya dengan
menggunakan bahasanya sendiri secara rinci menjadi sebuah tulisan.
3. Setelah mengamati bunga, siswa mampu mengidentifikasi perkembangbiakan generatif melalui
gambar yang dibuatnya dan manfaatnya dengan benar.
4. Setelah berdiskusi, siswa mampu melaporkan perkembangbiakan generatif melalui tabel dan
manfaatnya dengan benar.
5. Setelah membaca teks tentang ASEAN dan kehidupan sosial budayanya, siswa mampu
menyebutkan kehidupan sosial budaya dari dua negara ASEAN terkait kondisi geografisnya
dengan benar.
6. Setelah berdiskusi, siswa mampu menulis laporan tentang perbedaan sosial budaya dari dua
negara terkait kondisi geografisnya dengan benar melalui diagram Venn.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan 1. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan 15
Pendahuluan Membaca Doa (Orientasi) menit
2. Mengaitkan Materi Sebelumnya dengan Materi yang akan dipelajari dan
diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
3. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang
akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Ayo Berdiskusi 140
Inti  Siswa diminta untuk mengamati gambar yang ada pada buku menit
pelajaran. Guru memberi waktu sekitar tiga menit.
 Setiap siswa kemudian menulis pertanyaan dan menukarkannya
denganteman di sebelah, menjawabnya, dan mendiskusikan
jawabannya. ( Mandiri, Critical Thinking and Problem
Formulation)
 Guru membimbing diskusi, berjalan berkeliling dari kelompok satu ke
kelompok lain untuk memastikan bahwa setiap anggota berpartisipasi
aktif.
 Guru mengajak satu atau dua siswa untuk menyampaikan hasil
diskusinya, lalu memberi penguatan kepada seluruh siswa mengenai
jawaban yang diharapkan. Guru dapat memberi kesempatan kepada
seluruh siswa untuk memberikan komentar dari jawaban yang ada.
Guru tidak menjawab langsung, namun memberi kesempatan kepada
siswa lain untuk mencoba menjawab pertanyaan yang diajukan oleh
temannya. Guru dapat menguatkan jawaban-jawaban yang ada.
Jawaban yang diharapkan adalah sebagai berikut.
1. Hewan dan manusia memperoleh manfaat dari tumbuhan.
2. Manfaat tumbuhan bagi manusia, antara lain:
 Sumber energi bagi manusia.
 Sumber vitamin untuk menjaga kesehatan tubuh.
 Sumber oksigen untuk bernapas.
 Pengikat air tanah.
 Peneduh dan memperindah kehidupan di bumi.
3. Manfaat tumbuhan bagi hewan, yaitu sebagai sumber energi bagi
hewan.
4. Tumbuhan merupakan sumber bagi kehidupan manusia dan hewan.
Tumbuhan adalah produsen penghasil cadangan makanan dan sumber
oksigen untuk bernapas dan melindungi bumi dari sengatan sinar
matahari.
5. Beberapa hal yang akan terjadi jika tidak ada tumbuhan adalah
manusia dan hewan tidak memiliki sumber makanan dan bumi akan
gersang sehingga kehidupan akan berakhir.

Ayo Membaca
 Siswa melanjutkan kegiatan dengan membaca teks tentang tanaman
jagung dalam hati.
 Setiap siswa mengisi diagram berdasarkan bacaan.
 Siswa kemudian mendiskusikan diagramnya dengan teman
kelompoknya dan memperbaiki jawabannya apabila perlu.
Berdasarkan jawaban tersebut, setiap siswa kemudian
mengembangkan isi diagram dengan menggunakan kosakata baku.
(Creativity and Innovation)
 Guru menyampaikan daftar periksa penilaian kepada siswa.
Ayo Mengamati
 Siswa mengamati gambar bagian-bagian reproduksi pada bunga dan
membaca proses perkembangbiakan generatif.
 Siswa mengamati proses perkembangbiakan generatif dan manfaat
dari perkembangbiakan generatif.
 Siswa mengamati bagian–bagian bunga sempurna berikut.
 Siswa mencari informasi dari berbagai sumber mengenai proses
perkembangbiakan generatif tumbuhan.
1. Perkembangbiakan generatif (secara kawin) dilakukan melalui proses
penyerbukan dan pembuahan.
2. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan diawali dengan
penyerbukan, yaitu melekatnya atau jatuhnya serbuk sari ke kepala
putik.
3. Setelah terjadi penyerbukan, pada serbuk sari tumbuh buluh serbuk
sari yang menuju ke ruang bakal biji. Kemudian serbuk sari akan
masuk ke ruang bakal biji melalui buluh serbuk sari.
4. Di dalam ruang bakal biji terjadi pembuahan, yaitu peleburan serbuk
sari (sel kelamin jantan atau spermatozoid) dengan kepala putik (sel
kelamin betina atau sel telur).
5. Hasil dari pembuahan adalah zigot.
6. Zigot berkembang menjadi lembaga, bakal biji berkembang menjadi
biji dan bakal buah, kemudian bakal buah berkembang menjadi daging
buah.
7. Lembaga yang berada di dalam biji merupakan calon tumbuhan baru.
Ayo Berdiskusi
 Siswa mendiskusikan hasilnya dengan kelompoknya.
 Siswa mencari bunga di lingkungan sekolah dan mengamati bagian-
bagiannya. Siswa kemudian menggambar bagian-bagian bunga
tersebut.
 Siswa membandingkan hasil gambarnya dengan gambar teman yang
lain untuk mencari persamaan dan perbedaannya. Jika terdapat
perbedaan, siswa diminta menjelaskan perbedaan tersebut.
 Siswa kemudian menulis manfaat dari perkembangbiakan generatif dan
menyerahkannya kepada guru.
 Guru mensosialisasikan daftar periksa kepada siswa.
(Critical Thinking and Problem Formulation)

Ayo Berlatih
 Setelah siswa membaca teks tentang bunga yang hidup di negara
ASEAN, guru dan siswa membahasnya sebentar. Kemudian siswa
membaca fakta tentang ASEAN. Guru memberi waktu sekitar tiga
menit.
 Dalam kelompoknya, setiap siswa diminta untuk menyampaikan kondisi
geografis negara ASEAN dan kehidupan sosial budayanya. Siswa
kemudian diminta untuk menyampaikan bunga yang menjadi bunga
nasional di negara ASEAN.
 Guru memberikan penguatan tentang kehidupan sosial budaya negara
ASEAN.
 Guru meminta siswa memilih dua negara ASEAN yang mereka minati
untuk ditulis. Guru menyampaikan bahwa setelah mereka belajar
tentang negara ASEAN, semua siswa harus menulis informasi tentang
kedua negara tersebut secara lengkap. Mereka akan mencari
informasi secara bertahap.
 Pada pertemuan ini siswa hanya membandingkan kehidupan sosial
budaya dari dua negara. Mereka dapat memasukkan informasi tentang
bunga di dalam diagram Venn (nama bunga, nama sebutan bunga,
kapan dimanfaatkan, di mana tumbuh, dll). (Creativity and
Innovation)
Kegiatan A. Kerja Sama dengan Orang Tua 15
Penutup Siswa bersama kedua orang tua berdiskusi kepedulian keluarganya menit
sebagai warga masyarakat di lingkungan tempat tinggal.
Peserta Didik :
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi
yang baru dilakukan.
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa.
 Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas
projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan benar diberi hadiah/ pujian

A. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap,
tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubrik penilaian.

Mengetahui Karawang, 22 Juli 2022


Kepala Sekolah, Guru Kelas VI

Hj. IKA SUKARSIH, S.Pd. SD KUSNAWA, S.Pd. SD


NIP. 196610211992022001 NIP. 196808102007011019

Anda mungkin juga menyukai