BUKU JAWABAN UJIAN (BJU)

UAS TAKE HOME EXAM (THE)

SEMESTER 2021/22.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa : NADIRA YUNIRA PUTRI

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 042194314

Tanggal Lahir : BANDUNG /20 JUNI 2001

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA 4434 / SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Kode/Nama Program Studi : 54 / MANAJEMEN

Kode/Nama UPBJJ : 24 / BANDUNG

Hari/Tanggal UAS THE : SELASA / 28 JUNI 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN

RISET, DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS TERBUKA
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa

Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : NADIRA YUNIRA PUTRI

NIM : 042194314
Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA 4434 / SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Fakultas : FE
Program Studi : MANAJEMEN-S1
UPBJJ-UT : BANDUNG

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran atas
pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
BANDUNG, 28 JUNI 2022

Yang Membuat Pernyataan

NADIRA YUNIRA PUTRI

 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
UAS THE SISTEM INFORMASI MANAJEMEN EKMA 4434

1. Sumber artikel : Kominfo;Pengelolaan Informasi Butuh 4 Unsur Ini -

On Off Liputan6.com

Berdasarkan artikel diatas :

a. Untuk mendapatkan informasi, data akan diolah sehingga
menghasilkan bentuk yang berguna dan berarti bagi pemakainya.
Jelaskan siklus untuk mendapatkan informasi, lengkapi penjelasan anda
dengan gambar/bagan! Kemudian, disebut apakah siklus yang memuat
tahapan-tahapan dari mulai data diperoleh hingga menghasilkan keputusan?
= Pengolahan data untuk mendapatkan informasi memiliki komponen dalam prosesnya. Pada dasarnya siklus
pengolahan data terdapat 3 komponen yang terdiri dari komponen input, komponen model dan komponen
output. Setelah siklus data dikembangkan, maka sistem informasi memiliki 6 komponen dengan tambahan
komponen basis data, teknologi dan kontrol. Seperti yang terlihat pada gambar/ bagan di bawah ini

Keenam komponen ini harus ada hingga membentuk satu kesatuan dan mencapai tujuan yaitu menghasilkan
informasi yang relevan, tepat waktu dan akurat.

1. Komponen input
Input adalah data yang masuk ke dalam sistem informasi dan merupakan bhan dasar dalam pengolahan
informasi. Input yang masu ke dalam sistem informasi dapat langsung diolah atau jika belum dibutuhkan
dapat disimpan ke dalam database atau basis data. Data untuk sistem informasi perlu idtangkap dan dicatat di
dokumen dasar. Dokumen dasar merupakan formulir yang digunakan untuk menangkap dari data yang
terjadi. Proses selanjutnya data yang sudah tercatat dimasukkan ke dalam data entry. Adapun aplikasi yang
menggunakan data berupa suara sehingga data dapat langsung dimasukkan ke dalam sistem lewat operator
tanpa perlunya dokumen dasar.

2. Komponen output
Output adalah produk dari sistem informasi yang berguna bagi para pemakainya. Output dari sistem
informasi dibuat menggunakan data yang ada di basis data dan diproses menggunakan model tertentu. Sistem
informasi yang tidak pernah menghasilkan output, tetapi selalu menerima input maka dapat dikatakan data
input tersebut masuk kedalam deephole (lubang yang dalam). Output yang berisikan informasi dapat berupa
angka, kata, simbol tertentu, grafik, suara, laporan dan sebagainya.
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
3. Komponen Model
Informasi yang dihasilkan berasal dari data yang diambil dari basis data lewat
suatu model-model tertentu. Model yang digunakan dapat berupa model logika
yang menunjukkan suatu proses perbandingan logika atau model matematika
yang menunjukkan proses perhitungan matematika. Model matematika
merupakan model dengan cara menghitung unit yang harus dipesan.

4. Komponen Basis Data

Basis data adalah kumpulan data yangsaling berhubungan satu dengan yang
lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer, dan dimanipulasi
menggunakan perangkat lunak. Data sendiri diorganisasikan dalam bentuk basis data. Dalam basis data
terdapat simpanan permanen untuk menyimpan database berupa hardisk. Adapun perangkat lunak untu
memanipulasi data biasanya disebut dengan DBMS (Data base Managemenyt System). DBMS yang populer
seperti Dbase, Microsoft Access, Oracle dan FoxBase.

5. Komponen Teknologi
Teknologi merupakan sistem yang penting dalam informasi. Komponen ini dapat mempermudah dan
mempercepat sistem informasi dalam pengolahan datanya. Komponen teknologi terdapat dua kategori , yaitu:
a. Teknologi sistem komputer, teknologi ini terdiri dari perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan
untuk mempercepat pengolahan data
b. Teknologi sistem telekomunikasi, dengan teknnologi ini dapat mempercepa proses transmisi data sehingga
membuat informasi dapat diberikan tepat waktunya (timeliness).

6. Komponen Kontrol
Komponen kontrol dijamin untuk menghasilkan informasi yang akurat. Komponen kontrol akan menjaga
sistem informasi dari kesalahan-kesalahan yang disengaja atau tidak disengaja. Sistem kontrol atau
pengendalian terdapat dua jenis yaituPengendalian umum dan pengendalian aplikasi.
a. Pengendalian umum terdiri dari .
1. Pengendalian Organisasi
2. Pengendalian Dokumentasi
3. Pengendalian Perangkat Keras
4. Pengendalian Perangkat Fisik
5. Pengendalian Keamanan Data
6. Pengendalian Komunikasi
b. Pengendalian aplikasi merupakan pengendalian yang sudah diprogramkan di perangka lunaknyayang
terdiri dari input, pengendalian proses dan output. Pengendalian aplikasi seperti control digit check, zero
balance check, matching check dan batch control check.

Sehingga siklus yang dimulai dari memuat data hingga menghasilkan informasi disebut juga dengan siklus
pengolahan dat (data processing life cycle)atau disebut juga dengan Siklus Informasi (information life cycle).

b. Berdasarkan pendangan anda, mengapa sistem harus mempunyai daya membela diri (sistem
pengendalian). Jelaskan dan sebutkan pengendalian dari suatu sistem yang dapat dilakukan!
= Sistem memerlukan pengendalian karena suatu sistem sifatnya terbuka dan tidak ada yang tertutup. Untuk
itu sistem harus mempunyai daya membela diri dengan sistem pengendalian berupa pengendalian umpan
balik, umpan maju dan pengendalian pencegahan.
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
1. Sistem Pengendalian Umpan Balik
Pengendalian umpan balik merupakan proses mengukur keluaran dari sistem
yang dibandingkan dengan suatu standar tertentu. Ketika terjadi perbedaan-
perbedaan atau penyimpangan, sistem akan dikoreksi untuk memperbaiki
masukan system selanjutnya. Studi teoretis tentang sistem pengendalian umpan
balik disebut cybernetics yang berarti orang yang mengatur,penerapan suatu
pengendalian dalam suatu sistem. Sistem pengendalian umpan balik disebut
juga dengan istilah negative feedback, karena hasil balik yang negatif akan
dikendalikan supaya menjadi baik untuk masukan proses selanjutnya. Sistem
pengendalian umpan balik mempunyai empat komponen dasar diantaranya:

a. Suatu karakteristik atau kondisi yang dikendalikan diukur dari keluarannya.

b. Suatu sensor (censor) yang mengukur karakteristik atau kondisi tersebut.
c. Suatu unit pengendali (control unit) yang membandingkan hasil ukuran sensor dengan suatu standar
d. Suatu unit pengatur (activating unit) yang menghasilkan tindakan penyesuaian untukmasukan selanjutnya.
Contoh dari pengendalian Umpan Balik adalah Contoh : sistem thermostat pada AC. Kondisi temperatur
yang dihasilkan oleh alat pendingin akan diukur oleh suatu sensor dan dibandingkan dengan standar
temperatur yang tidak menyebabkan ruangan menjadi lembab dengan standar temperatur yang tidak
menyebabkan ruangan menjadi lembab.
2. Pengendalian Umpan Maju (feed forward control system)
Sistem pengendalian umpan maju (feedforward control system) disebut juga dengan istilah positive feedback
yang merupakan kebalikan dari pengendalian umpan balik. Positive feedback ini mencoba mendorong proses
dari sistem supaya manghasilkan hasil balik yang positif. Di dalam system pengendalian umpan balik,
pengendalian dilakukan setelah keluaran dihasilkan. Hal ini memiliki kelemahan bilamana penyimpanan dari
luar dengan standar sangat besar yang terjadi begitu saja dapat mengakibatkan hal sangat fatal. Ide supaya
keluaran dapat dihasilkan dengan hasil balik yang positif adalah konsep dari sistem pengendalian umpan
maju yang selama proses di dalam sistem, selalu dilakukan pengamatan dan penanganan bila mulai terjadi
penyimpangan sebelum terlanjur fatal pada keluarannya.
Contoh dari Pengendalian Umpan Maju adalah sistem Perencanaan Kas. Bila menggunakan sistem
pengendalian umpan balik, akan sangat berbahaya dan fatal bila saldo kas suatu ketika menjadi sangat
kecil/defisit, sehingga aktifitas perusahaan akan terganggu. Untuk mengatasi hal itu, maka penerapan sistem
pengendalian umpan maju dilakukan dengan meramalkan arus dari saldo kas di masa mendatang dengan
membuat sistem anggaran kas. Bila saldo kas berada di luar batas kas yang telah dianggarkan, maka cepat-
cepat dilakukan tindakan untuk memperbaiki saldo kas.
3. Pengendalaian Pencegahan (preventive control system).
Pengendalian pencegahan merupakan pengendalian sistem di awal sebelum proses dimulai dan mencegah
hal-hal yang merugikan masuk ke dalam sistem. Pengendalian pencegahan juga dapat disebut dengan
perlindungan system.
Sistem pengendalian intern (internal control) merupakan contoh penerapan dari sistem pengendalian
pencegahan. Penerapan dengan kebijaksanaa, metode dan prosedur didalam sistem pengendalian intern
dimaksudkan untuk mencegah hal – hal yang tidak baik mengganggu masukan, proses dan hasil dari sistem
supaya dapat beroperasi seperti yang diharapkan.
Contoh dari Pengendalian Pencegahan adalah obat antivirus dimana obat ini dimaksudkan untuk mencegah
dan memberikan perlidungan dari virus pada sistem tubuh makhluk hidup.
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Kesimpulannya perbedaan dari Pengendalian pencegahan, Pengendalian
umpan maju dan Pengendallian umpan balik adalah pengendalian umpan balik
mengendalikan keluaran dalam sistem sedangkan Pengendalian umpan maju
mengendalikan prosesnya dan sistem Pengendalian pencegahan adalah
mencoba mengendalikan sistem diawal sebelum proses dimulai dengan
mencegah hal - hal yang merugikan untuk masuk kedalam sistem.

c. Dari beberapa sudut pandangan, sistem terbagi menjadi 4 klasifikasi.

Jelaskan dan simpulkan 4 klasifikasi tersebut!
= Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandangan sebagai berikut :

1. Sistem diklasifikasikan sebagai sitem abstrak (abstract system) dan sistem fisik (physical system)
Sistem Abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisik.
Contohnya : Sistem teologia yaitu sistem yang berisi pemikiran hubungan antara manusia dan Tuhan atau
sistem Agama.
Sedangkan Sistem Fisik adalah sistem yang keberadaannya dapat dilihat secara fisik. Misalnya, sistem
komputer, sistem akuntansi dan sistem produksi.

2. Sistem dikasifikasikan sebagai sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia

Sistem Alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam dan tidak dibuat manusia. Contohnya seperti
sistem tata surya, sistem perputaran bumi atau sistem pencernaan.
Sedangkan Sistem Buatan Manusia merupakan sistem yang dirancang oleh manusia, biasanya melibatkan
manusia dan mesin. Contohnya sistem informasi akuntansi yang melibatkan penggunaan komputer yang
berinteraksi dengan manusia.

3. Sistem diklasifikan sebagai sistem terbuka (open system) dan tertutup (closed system)
Sistem Terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan lainnya. Sistem ini
menerima masukan dan menghasilkan ouput untuk subsistem yang lain. Sedangkan sistem tertutup
merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak berpengaruh dengan lingkungan lainnya atau secara
otomatis tidak ada campurtangan dari pihak luar.

4. Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu (deterministic) dan sistem tak tentu
(probabilistic)
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi di anatara bagian-
bagiannya dapat dideteksi dan diramalkan. Misalnya pengolahan data pada komputer.
Sedangkan sistem tak tentu adalah sistem yang kosndisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena
mengandung unsur probabilitas.

2. Sumber artikel : Qlue-HPE Dorong Transformasi Bisnis Digital via Teknologi Sistem Pengawasan
(investor.id)
Berdasarkan artikel diatas :
a. Menurut Porter (1985) tiga strategi umum yang biasa perusahaan menerapkan untuk menghadapi
pesaing-pesaingnya. Sebutkan dan jelaskan trategis yang umum diterapkan menurut Porter (1985)
= Sisem teknologi dapat dikatakan straegis jika aplikasi dari satu atau lebih sistem-sistem teknologi
informasi ttersebut mendukung dan mengimplementasikan strategi -strategi kompetisi. Menurut Porter (1985)
terdapat tiga strategi umum yang biasa perusahaan menerapkan untuk menghadapi pesaing-pesaingnya
antaranya cost leadership, differentiation dan focus.
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
1. Cost Leadership Strategy
Strategi ini dikatakan mendukung apabila suatu sistem informasi dapat
mencapai posisi sebagai produsen dengan biaya terendah di dalam industri,
yaitu dengan cara:
a. Menurunkan secara drastis biaya proses bisnis dengan melakukan
rekayasa proses bisnis (business process reengineering),
b. Menurunkan biaya pemasok
c. Menurunkan biaya ke pelanggan.

2. Differentiation Strategy
Suatu sistem informasi dikatakan mendukung strategi ini jika dapat menyediakan produk atau jasa yang
berbeda atau unik dengan nilai yang lebih besar kepada pelanggan dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya,
Hal yang dilakukan dengan menggunakan startegi ini yaitu dengan cara menggunakan teknologi informasi
untuk membuat produk atau jasa yang berbeda, dan menggunakan teknologi informasi untuk mengurangi
keuntungan diferensi dari pesaing.

3. Focus Strategy
Suatu sistem informasi dikatakan mendukung strategi ini jika dapat membantu prusahaan memfokuskan pada
produk atau jasa khusus di suatu niche khusus di dalam organisasi.

Adapun strategi-strategi lainnya yang juga dikemukakan oleh Porter (1985), yaitu Innovation, Alliance,
Growth dan Quality.
1. Innovation Strategy
Strategi ini jika dapat menemukan cara khusus dalam berbisnisnya, yaitu dengan menyediakan produk atau
jasa inovasi terbaru yang belum dilakukan oleh pesaing-pesaingnya,seperti :
a. Membuat market baru dengan melibatkan teknologi informasi, misalnya adalah Merril Lynch bekerja
sama dengan Bank One menghsilkan produk inovasi baru yang dikenal dengan nama Cash
Management Account(CMA).
b. Membuat cara baru menjual produk dan jasa yang melibatkan teknologi informasi, misalnya adalah
McKesson Drug Corp., American Hospital Supply Company (AHSC), American Airline
.
2. Alliance Strategy
Suatu sistem informasi menggunakan strategi ini untuk dapat membuat hubungan kerja sama yang
menguntungkan (information partnership) dengan pemasok, perusahaan lain dan bahkan dengan pesaing-
pesaingnya, yaitu dengan cara menggunakan sistem informasi antar organisasi untuk menghubungkan sistem-
sistem informasi perusahaan lain.

3. Growth Strategy
Suatu sistem informasi dikatakan mendukung strategi ini jika membantu mengembangkan dan
mendiversifikasi pasar. Contoh perusahaan yang melakukan strategi ini misalnya adalah Citicorp yang
menggunakan ATM pertama kali di kota New York untuk mendapatkan banyak nasabah baru.

4. Quality Strategy
Strategi ini jika dapat membantu meningkatkan kualitas dari produk dan jasa, yaitu dengan cara:
a. Menggunakan robot, CAM atau CIM untuk meningkatkan kualitas produk
b. Menggunkan teknologi informasi untuk peningkatan berkelanjuta (continuous improvement) dari
produk. Contoh perusahaan yang menerapkan ini adalah Caterpillar Company (CAT)
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
b. Berdasarkan analisis anda, Founder dan CEO Qlue Rama Raditya
mengembangan system teknologi digital melalui tahap analisis. Jelaskan
tiga alat komunikasi yang dapat digunakan pada tahap analisis dalam
mengembangan teknologi digital Qlue.
= Dalam metode siklus pengembangan sistem atau SDLC memiliki tahapan
yang membenyuk daur hidup. Salah satu tahapan dalam pengembangannya
yaitu analisis sistem. Analisis sistem memiliki kegiatan- kegiatan diantaranya :
a. Studi Pendahuluan
b. Studi Kelayakan
c. Mngidentifikasi permasalahan dan kebutuhan pemakai
d. Memahami sistem yang ada
e. Menganalisis hasil penelitian
Adapun 3 alat komunikasi yang berada di tahap analisis terdiri dari sistem bagan alir, diagram arus data dan
kamus data.
1. Sistem Bagan Alir
Bagan alir sistem digunakan untuk menggambrkan proses dari sistem yang lama atau sistem baru yang
diusulkan. Bagan alir juga menunjukkan arus dari dokumen-dokumen yang ada di organisasi sehingga
disebut juga dengan nama bagan alir dokumen.

2. Diagram Arus Data

Diagram arus data menunjukkan data yang mengalir dari satu entitas ke entitas yang lain. Diagram arus data
mencoba untuk menggambarkan sistem pertama kali secara garis besar disebut dengan top level dan
memecahnya menjadi bagian yang lebih kecil dalam modul-modul.

3. Kamus Data
Kamus data adalah katalog fakta tentang data yang mengalir di sistem. Kamus data ini menjelaskan atribut
dari data, yaitu tentang nama dari arus data, aliasnya, bentuk media data, arusnya, penjelasannya, periode
waktunya, volume datanya dan struktur datanya.

Pada kasus di atas Founder dan CEO Qlue Rama Raditya mengembangan system teknologi digital melalui
tahap analisis dengan menggunakan solusi smart city yang fleksibel, dimana Qlue dapat diimplementasikan
teknologi pengolahan data pada komputasi awan atau cloud computing, komputasi tepi atau edge computing,
dan data center yang bersifat on-premise atau kombinasi.

Teknologi tersebut dikembangkan oleh Qlue demi dapat menjangkau lebih banyak klien dan pengguna.
Sebab, pemanfaatan solusi Qlue dapat diimplementasikan secara fleksibel sesuai dengan preferensi dan
infrastruktur yang dimiliki oleh perusahaan klien. Sistem pengawasan yang dikembangkan perusahaan juga
bisa semakin terintegrasi dan memberikan berbagai rekomendasi demi mengelola akuntabilitas operasional
bisnis

3. https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-sistem-nar-cegah-pemalsuan-data-hasil-tes-covid-19
Berdasarkan Artikel diatas :
a. Sistem informasi yang terdapat pada Aplikasi Peduli Lindungi dapat memberikan informasi kepada
pemakainya karena adanya? Jelaskan!

= Sistem Informasi yang terdaat pada aplikasi Peduli Lindungi dapat memberikan informasi kepada
pemakainya karena adanya basis data. Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan
satu dengan yang lainnya, tersimpan pada perangkat keras komputer, dan digunakan perangkat lunak untuk
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
memanipulasinya. Dalam sistem basis data, suatu informasi yang
mengintregasikan kumpulan data tersebut adalah untuk membuat tersedianya
beberapa aplikasi dalam suatu organisasi.

Banyak pandangan dalam sistem basis data ini seperti pandangan bagian
penjualan yang memandangnya sebagai data penjualan. Bagian Personalia
yang memandang sebagai data karyawan. Atau bagian keuangan dalam hal
penggajian akan memandang sebagai data penggajian. Hal ini berbeda dengan
pengolahan data tradisional yang sumber data ditangani sendiri untuk tiap
aplikasi.

b. Munurut pendapat anda untuk menjaga integritas data yang terdapat pada system NAR maka
pengendalian system informasi apa yang cocok untuk diterapkan pada system NAR. Jelaskan!
= Pengendalian sistem informasi secara umum merupakan pengendalian-pengendalian sistem teknologi
informasi yang paling luar yang harus dihadapi terlebih dahulu oleh pemakai sistem informasinya.
Pengendalian secara umum terdiri dari beberapa bagian, diantaranya :
1. Pengendalian Organisasi
2. Pengendalian Dokumentasi
3. Pengendalian Kerusakan Perangkat Keras
4. Pengendalian Keamana Fisik
5. Pengendalian Kemanan Data

Pada kasus di atas untuk menjaga integritas data pada sistem NAR yang terdapat di big data Kemenkes
adalah menggunakan Pengendalian Keamanan Data. Pengendalian keamanan data merupakan pencegahan
dalam menjaga integritas dan keamanan data yang tersimpan di simpanan luar supaya tidak hilang, rusak
ataupun diakses oleh orang yang tidak berhak. Beberapa pengendalian terhadap keamanan data, ialah :

1. Dipergunakan Data Log

Dalam agenda atau log dapat digunakan proses pengolahan data untuk memonitor, mencatat, dan
mengidentifikasi data. Suatu file akan diisi oleh nama-nama pemakai komputer, tanggal, jam, tpe pengolahan
dan lokasi tentang penggunaan sistem yangperlu diketahui.

2. Proteksi File

Dalam proteksi file terdapat alat atau teknik untuk menjaga file dari penggunaan yang tidak benar atau
kerusakan, yaitu :

a. Cincin proteksi pita magnetis = digunakan untuk memproeksi data yang sudah lama tertindih dengan
data baru sehingga data tidak hilang atau menghindari dari over-written.
b. Read-only Storage = Alat ini merupakan alat simpanan luar ketika data yang tersimpan di dalamnya
hanya dapat dibaca dan tidak dapat diubah oleh instruksi program yang dibuat oleh pemakai
c. Write-protect tab = Suatu tab yng dapat digeser naik atau turun di disket untuk membuat disket hanya
dapat dibaca saja.
d. Label Ekternal dan Label Internal = Label eksternal merupakan label yang ditampilkan di luar
bungkus simpanan luar untuk menunjukkan isi dari label tersebut tidak salah ditumpangi isinya.
Sedangkan Label internal menunjukkan informasi yang direkam di simpanan luar berupa informasi
tentang nama dan nomor simpanan luarnya.
 BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
3. Pembatasan Pengaksesan

Tujuan dari pembatasan pengaksesan adalah mencegah personel yang tidak

berwenang untuk dapat mengakses data. Pengaksesan data oleh yang tidak
berhak biasanya mempunyai maksud penyelewengan harta kekayaan milik
perusahaan. Pengaksesan harus dibatasi untuk mereka yang tidak berhak yaitu
dengan cara isolasi fisik, otorisasi dan identifikasi, serta pembatasan
pemakaian.

4. Data Back up dan Recovery

Pengendalian ini untuk berjaga-jaga apabila file atau database mengalami kerusakan atau kehilangan data.
Backup adalah salinan file di tempat yang terpisah da recovery adalah file yang telah dibetulkan dari
kesalahan, kerusakan atau kehilangan datanya. Sehingga dengan adanya cara pengendalian dalam keamanan
data, maka data suatu perusahaan dapat terjaga dari orang yang berbuat curang, kerusakan maupun hilang.

c. Big data pada sistem NAR terkoneksi dengan aplikasi PeduliLindungi, sehingga proses pengisian
e-HAC bisa dilakukan dengan mudah melalui aplikasi tersebut. Maka dapat disimpulkan dalam
membentuk jejaring computer secara global tersebut dibutuhkan komponen!
= Untuk membentuk jejaring komputer pada big data sistem NAR yang akan terkoneksi pada aplikasi Peduli
Lindungi , dibutuhkan beberapa komponen, sebagai berikut :
1. Komputer atau terminal pengirim untuk mengirim data atau informasinya
2. Media transmisi (transmission media), jaur atau kanal komunikasi yang akan membawa data yang
dikirimkan dari sumber data ke penerima
3. Pemroses komunikasi (communication processor) merupakan alat pendukung transmisi data,
misalnya modem
4. Perangkat lunak komuniksi yang akan mengendalikan proses komunikasi data
5. Kompuer atau terminal penerima.

Jadi, sebelum data diirimkan, data perlu disiapkan terlebih dahulu, Kompuer pengirim akan mempunyai tugas
melakukan hal tersebut. Demikian juga dengan komputer penerima perlu melakukan tugas-tugas menerima
kiriman data.

SEKIAN UAS THE SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

MOHON MAAF BILA ADA KESALAHAN KATA
MOHON MAAF ATAS KURANGNYA JAWABAN DI SETIAP PERTANYAAN
TERIMA KASIH

SUMBER
JOGIYANTO.2020.Sistem Informasi Manajemen;Edisi 3.UNIVERSITAS TERBUKA
https://elearning.ut.ac.id/pluginfile.php/11266197/mod_resource/content/6/MODUL%201%20KONSE
P%20DASAR%20SISTEM%20DAN%20INFORMASI.pdf
https://elearning.ut.ac.id/pluginfile.php/11266240/mod_resource/content/10/MODUL%206%20KONS
EP%20SISTEM%20INFORMASI.pdf