Handayani S.W., S, ST - Stase Hamil - JURNAL PICO 1
Handayani S.W., S, ST - Stase Hamil - JURNAL PICO 1
Abstract
Back pain is one of the discomforts of pregnant women in the III trimester that can interfere with
activities. Based on a preliminary survey of researchers in March 2022 at PMB IW Kabuaten Kampar,
out of 20 pregnant women in the III trimester, it was18 found that people complained of back pain. One
of the nonpharmacological methods of dealing with back pain is with Pelvic Rocking. The purpose of
this study was to determine the effect of Pelvic Rocking on back pain in pregnant women in the III
trimester. This type of research is Pre Experimen with One Group Pretest and Post Test Design
approaches. The population in this study were third trimester pregnant women who checked their
pregnancy at PMB IW Kampar Regency in March - April 2022. The samples in this study were 20 third
trimester pregnant women with complaints of back pain taken by Purposive Sampling. The data
collection method is an observation method using a data collection tool in the form of a Numeric Rating
Scale (NRS). The test used was the Wilcoxon test with a signification level of 95%. Based on statistical
tests, there is an effect of back massage on back pain in pregnant women in trimeser III (p = 0.001). It
is hoped that health workers, especially midwives at PMB IW, will be able to apply back massage as
one of the nonpharmacological therapies for handling back pain in pregnant women in the III
trimester.
Keywords : Pelvic Rocking, Back Pain, Pregnant Women III Trimester
Abstrak
Nyeri punggung merupakan salah satu ketidaknyaman ibu hamil trimester III yang dapat
mengganggu aktifitas. Berdasarkan survei awal peneliti pada bulan Maret 2022 di PMB IW Kabupaten
Kampar dari 20 orang ibu hamil trimester III ditemukan 18 orang diantaranya mengeluhkan nyeri
punggung. Salah satu metode nonfarmakologis untuk mengatasi nyeri punggung adalah dengan Pelvic
Rocking. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pelvic Rocking terhadap nyeri
punggung pada ibu hamil trimester III. Jenis penelitian ini adalah Pre Experimen dengan pendekatan
One Group Pretest dan Post Test Design. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III
yang memeriksakan kehamilannya di PMB IW Kabupaten Kampar pada bulan Maret - April 2022.
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang ibu hamil trimester III dengan keluhan nyeri punggung
yang diambil secara Purposive Sampling. Metodepengumpulan data adalah metode observasi dengan
menggunakan alat pengumpulan data berupa Numeric Rating Scale (NRS). Uji yang digunakan
adalahuji Wilcoxon dengan taraf signifikasi 95 %. Berdasarkan uji statistik ada pengaruhpelvic rocking
terhadah nyeri punggung pada ibu hamil trimeser III (p = 0,001). Diharapkan kepada tenaga kesehatan
khususnya bidan di PMB IW untukdapat menerapkan pijat punggung sebagai salah satu terapi
nonfarmakologi
penanganan nyeri punggung pada ibu hamil trimester III. Bagi peneliti selanjutkan diharapkan
mengkombinasikan penelitian dengan massage endorphin.
Kata kunci : Pelvic Rocking, Nyeri Punggung, Ibu Hamil Trimester III
membuat ibu lelah secara fisik, emosional merupakan keluhan yang umum dirasakan
dan mengganggu aktifitas fisik sehari- oleh ibu hamil, terlebih lagi ketika
hari, seperti istirahat dan kosentrasi serta memasuki kehamilan trimester III. Nyeri
komunikasi dengan orang lain yang dirasakan ibu juga bervariasi. Wanita
(Kasmandra, 2020). Intensitas nyeri muda yang cukup berotot dapat menoleransi
punggung akan meningkat seiring perubahan ini bahkan tanpa keluhan. Akan
bertambah nya usia kehamilan karena tetapi, wanita yang lebih tua, yakni wanita
pergeseran pusat gravitasi dan postur yang mengalami gangguan punggung atau
tubuh seiring dengan bertambahnya berat
wanita yang memiliki sensasi
badan yang disebabkan selama kehamilan
keseimbangan yang buruk, dapat
(Ratnasari, dkk, 2018).
mengalami nyeri punggung yang cukup
Nyeri punggung merupakan
keluhan umum yang sering terjadi berat selama dan segera setelah hamil. Nyeri
dikalangan ibu hamil, diperkirakan sekitar punggung yang dirasakan juga dapat
70% ibu hamil mengeluhkan nyeri dipengaruhi oleh bertambahnya berat badan
punggung pada kehamilan, persalinan ibu selama kehamilan (Simkin, P, et al.,
hingga post partum. Penelitian ini 2007).
dilakukan kepada ibu hamil trimester III Ada berbagai terapi nonfarmakologi
dengan jumlah sampel sebanyak 30 yang dapat dilakukan untuk membantu ibu
responden sejak Mei-Juni 2018, meski meringankan nyeri punggung selama
merupakan suatu masalah, dari 82% kasus kehamilan, seperti melakukan massase,
nyeri punggung kompres hangat atau dingin, memperbaiki
hanya 12 %dari ibu hamilTrimester yang postur tubuh, olahraga ringan, dan
datang kepada tenaga kesehatan untuk akupuntur. Olahraga berupa gerakan
mendapatkan penanganan dan pengobatan gerakan ringan dapat membantu
lebih lanjut (Kasmandra, mempertahankan tonus otot, kekuatan dan
2020). ketahanan ibu hamil. Selain itu, gerakan
Secara fisiologis, lordosis yang gerakan ringan selama kehamilan
progresif akan menjadi bentuk yang umum mempunyai efek yang positif terhadap
pada ibu hamil. Hal ini sebagai akibat dari tingkat energi ibu, suasana hati dan
pembesaran uterus ke posisi anterior, membantu mengurangi nyeri punggung ibu
sehingga dalam upaya menyesuaikan beban (Lestari, 2018).
tubuh, pusat daya berat tubuh bergeser ke Salah satu gerakan ringan yang
belakang ke arah tungkai. Seiring direkomendasikan untuk mengurangi nyeri
bertambah usia kehamilan, sendi punggung ibu hamil adalah pelaksanaan
sakroiliaka, sakro coccygis dan pubis akan latihan gerak panggul atau dikenal dengan
meningkat mobilitasnya karena pengaruh istilah pelvic rocking. Pelvic rocking sangat
hormonal. Mobilitas tersebut dapat dianjurkan pada ibu hamil dengan keluhan
mengakibatkan perubahan sikap tubuh ibu nyeri punggung, terutama menjelang
dan menyebabkan nyeri pada punggung persalinan. Pelvic rocking dapat membantu
bawah ibu, terutama pada akhir kehamilan mengencangkan otot dan ligamen-ligamen
(Ratnasari, dkk, 2018). yang menyokong organ dalam tubuh. Selain
Nyeri punggung bagian bawah itu, pelvic rocking dapat membantu
Tabel 2
Pengaruh Pelvic Rocking Pada Ibu Hamil Trimester III Di
PMB IW Kabupaten Kampar Tahun 2022
Perlakuan N Mean SD Min-Max Wilcoxon P-Value Sebelum 20 3,73 0,458 3-4
3,477 0,001
Sesudah 20 0,67 0,488 0-1
Pada tabel 2 dapat dilihat bahwa dilakukan dengan posisi berdiri, berbaring
rata-rata intensitas nyeri punggung sebelum telentang atau miring, duduk, maupun
diberikan Pelvic Rockin adalah 3,73 (SD = posisi setengah berjongkok dengan tangan
0,458) dengan nilai minimal 3 dan nilai dan lutut. Latihan ini juga disertai teknik
maksimal 4, sedangkan rata-rata intensitas relaksasi yang dapat memproduksi hormon
nyeri punggung trimester III sesudah endorfin sehingga menimbulkan rasa
diberikan Pelvic Rocking adalah 0,67 (SD nyaman (More, 2017).
=0, 488) dengan nilai minimal 0 dan Latihan pelvick rocking dapat
maksimal 1. Hasil uji statistik menunjukkan membantu dalam penguluran atau
bahwa terdapat perbedaan signifikan antara peregangan otot dan sendi panggul sehingga
nyeri sebelum dan sesudah dilakukan Pelvic mengurangi ketegangan otot dan
Rocking dengan nilai ρ value (0,001). Hasil menurunkan intensitas nyeri. Selain itu
tersebut menunjukan bahwa ρ<α (0,05) gerakan yang dilakukan dengan merangkak
yang artinya ada pengaruh Pijat Punggung maupun berdiri dapat mengurangi tekanan
terhadap intensitas nyeri punggung pada ibu kepala janin pada sendi-sendi panggul
hamil trimester III. sehingga intensitas nyeri yang dirasakan
Pelvic rocking merupakan cara yang oleh ibu hamil semakin berkurang dengan
efektif untuk bersantai bagi tubuh bagian dilakukan latihan ini. Latihan ini juga
bawah khususnya daerah panggul. Teknik disertai dengan teknik relaksasi malalui
ini sering disarankan selama kehamilan latihan pernapasan dan pemusatan perhatian
trimester III sampai persalinan untuk sangat berguna menenangkan pikiran dan
meningkatkan relaksasi dan memungkinkan tubuh ibu melalui produksi hormon
gaya gravitasi untuk membantu perjalanan endorphin sehingga dapat menimbulkan
bayi melalui jalan lahir (Theresa, 2018). rasa nyaman (Flekenstein, 2011).
Pelvic rocking sangat dianjurkan Penelitian ini tidak sejalan dengan
pada ibu hamil dengan keluhan nyeri penelitian Novita (2018) tentang efek pelvic
punggung, terutama menjelang persalinan. rocking pada nyeri punggung pada wanita
Pelvic rocking dapat membantu hamil yang menyimpulkan bahwa pelvic
mengencangkan otot dan ligamen-ligamen rocking dapat digunakan sebagai teknik
yang menyokong organ dalam tubuh. Selain alternatif untuk menghilangkan sakit
itu, pelvic rocking dapat membantu punggung. Penelitian Purnani (2015)
meredakan ketegangan otot, memperbaiki tentang pelvic rocking terhadap penurunan
postur tubuh dan meningkatkan sirkulasi nyeri punggung pada ibu hamil terimenster
darah, sehingga menurunkan nyeri yang III yang menyimpulkan ada pengaruh
dirasakan ibu hamil. Pelvic rocking dapat teknik pelvic rocking terhadap penurunan
nyeri punggung ibu hamil trimester III.