MAKALAH

GETARAN DAN GELOMBANG

NAMA : NUR ‘AINA RIDHA

NIP : 19880714 201101 2 007

PANGKAT/GOL.RUANG : PENATA / IIIC

UNIT KERJA : SMPN 3 BANJARBARU

SMP NEGERI 3 BANJARBARU

DINAS PENDIDIKAN KOTA BANJARBARU
TAHUN 2019

i
ii
 KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur senantiasa penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena
dengan rahmat, berkah, taufik dan hidayah-Nya hingga makalah pembelajaran mengenai
“Getaran dan Gelombang” dapat terselesaikan.

Materi Getaran dan Gelombang merupakan materi yang cukup sulit dimengerti oleh
siswa kelas VIII SMP karena cukup banyaknya besaran-besaran fisika yang dijabarkan dalam
materi ini dan juga terdapat konsep abstrak mengenai gelombang. Menyadari hal tersebut maka
penulis berinisiatif membuat makalah mengenai Getaran dan Gelombang, semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi guru maupun siswa dalam pembelajaran mengenai materi Getaran dan
Gelombang.

Akhirnya tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu terbentuknya makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari sempurna
dan apabila ada penulisan yang salah, mohon untuk dimaafkan. Makalah ini sangat terbuka dan
perlu terus dilakukan perbaikan untuk penyempurnaan. Oleh karena itu, penulis mengundang
para pembaca memberikan kritik, saran dan masukan untuk perbaikan dan penyempurnaan
pada edisi berikutnya. Atas kontribusi tersebut penulis mengucapkan terimakasih. Kritik dapat
disampaikankan kepada penulis melalui account e-mail nurainaridha57@gmail.com

Banjarbaru, 23 April 2019

Penulis

Nur ‘Aina Ridha, S.Pd

iii
 Daftar Isi

Halaman Judul................................................................................................................................................ i

Halaman Pengesahan...................................................................................................................................... ii

Kata Pengantar ............................................................................................................................................... iii

Daftar Isi ........................................................................................................................................................ iv

Bab I. Pendahuluan .......................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang Penulisan.................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................................. 1

1.3 Maksud dan Tujuan ........................................................................................... 2

Bab II. Pembahasan Getaran dan Gelombang .................................................................. 3

A.2.1 Pengertian Getaran ......................................................................................... 3

2.2 Contoh Getaran dalam kehidupan sehari-hari ................................................ 4

2.3 Besaran-besaran Fisika dalam Getaran .......................................................... 4

2.4 Soal Jawab mengenai Getaran ....................................................................... 6

B.2.1 Pengertian Gelombang.................................................................................... 9

2.2 Jenis Gelombang ............................................................................................. 9

2.3 Besaran-besaran Fisika dalam Gelombang ..................................................... 11

2.4 Pemanfaatan Gelombang pada Kehidupan sehari –hari ................................. 12

2.5 Soal Jawab mengenai Gelombang ................................................................. 13

BAB III PENUTUP ......................................................................................................... 17

3.1 Kesimpulan ..................................................................................................... 17
3.2 Saran ............................................................................................................... 17
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 18

iv
 Bab I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penulisan

Materi Getaran dan Gelombang merupakan materi yang cukup sulit dimengerti
oleh siswa kelas VIII SMP karena terdapat konsep abstrak mengenai gelombang serta
cukup banyaknya besaran-besaran fisika yang dijabarkan dalam materi ini. Hal ini lah yang
mendasari penulis untuk membuat makalah ini.

Selain itu, pada zaman yang serba modern ini teknologi menjadi hal yang
berkaitan erat dengan aktivitas manusia. Teknologi dapat mempermudah kehidupan
manusia, penerapan sifat-sifat gelombang menjadi salah satu dasar perkembangan
teknologi. Contohnya saja teknologi dalam pembuatan telefon dan radio yang
memanfaatkan sifat gelombang bunyi, pembuatan bohlam lampu yang menerapkan prinsip
gelombang cahaya dapat merambat di ruang hampa.

Banyaknya alat-alat elektronik di sekitar kita yang teknologinya memanfaatkan

gelombang baik gelombang mekanik maupun elektromagnetik, namun sebagian besar dari
kita belum sepenuhnya tahu dan paham. Oleh karena itu penulis sangat bersemangat dalam
penulisan makalah tentang Getaran dan Gelombang ini.

1.2 Rumusan Masalah

Dari berbagai ulasan yang penulis jabarkan pada latar belakang, maka dapat
dituliskan beberapa rumusan masalah yaitu:
a. Apakah yang dimaksud dengan getaran dan gelombang?
b. Bagaimanakah contoh getaran dan gelombang dalam kehidupan sehari-hari?
c. Bagaimanakah contoh penyelesaian soal-soal hitungan mengenai besaran-besaran fisika
pada materi getaran dan gelombang?
d. Bagaimanakah pemanfaatan gelombang dalam kehidupan sehari-hari?

1
1.3 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari pembuatan makalah ini adalah :

a. Mengetahui pengertian getaran dan gelombang

b. Mengetahui contoh getaran dan gelombang dalam kehidupan sehari-hari?

c. Memahami cara menyelesaikan soal-soal hitungan mengenai besaran-besaran fisika pada

materi getaran dan gelombang.

d. Mengetahui manfaat getaran dan gelombang dalam kehidupan sehari-hari?

2
 BAB II.

Getaran dan Gelombang

A. Getaran
2.1 Pengertian Getaran
Getaran merupakan gerakan bolak-balik pada suatu benda dalam selang waktu tertentu
melalui titik kesetimbangannya secara periodik
Perhatikan Gambar berikut

Gambar 1. Getaran pada bandul

Benda dikatakan bergetar dalam satu kali getaran penuh yakni dari titik awal dan kembali ke
titik awal benda tersebut. Contoh : Bandul yang mula-mula berada pada titik A, apabila bandul
bergerak dengan lintasan A-B-C-B-A. Maka bandul melakukan getaran sebanyak 1 getaran
karena bandul bergerak dari posisi A dan pada akhirnya kembali ke posisi A lagi.
periodik.
Gerak Periodik adalah suatu getaran atau gerakan yang dilakukan benda secara bolak-balik
melalui jalan tertentu yang kembali lagi ke tiap kedudukan dan kecepatan setelah selang waktu
tertentu.
Di dalam fisika kita mengenal beberapa istilah yang mendasar yang sering kita jumpai di getran
dan gelombang berikut istilah tersebut beserta penjelasannya :
Simpangan adalah jarak antara kedudukan benda yang bergetar pada suatu saat sampai kembali
pada kedudukan seimbangnya.

3
Amplitudo adalah simpangan maksimum yang dilakukan pada peristiwa getaran.
2.2 Contoh Getaran dalam kehidupan sehari-hari
Contoh getaran dalam kehidupan sehari-hari antara lain yaitu:
a. Getaran batang penggaris
b. Getaran bandul pada ujung pegas
c. Getaran pada ayunan
d. Getaran pada jendela ketika ada guntur
e. Getaran pita suara ketika sedang berbicara
f. Getaran handphone ketika menerima pesan atau telephone
g. Getaran senar gitar ketika dipetik

2.3 Besaran-besaran Fisika dalam Getaran

Perhatikan Gambar ayunan berikut

Gambar 2. Ayunan bandul

Adapun besaran-besaran Fisika getaran harmonic sederhana pada bandul antara lain :
1. Simpangan adalah jarak antara kedudukan benda yang bergetar dari kedudukan
setimbangnya. Pada gambar 2 karena kedudukan setimbang benda berada di titik B, maka
simpangan getarnya yaitu jarak AB atau BC ataupun BD
2. Amplitudo simpangan maksimum yang dilakukan pada peristiwa getaran. Pada gambar 2,
amplitude ayunan adalah BA dan BC
3. Sudut simpangan adalah sudut yang dibentuk antara tali dan garis keseimbangan, yaitu θ
4. Banyak Getaran (n) adalah jumlah getaran yang dihasilkan ayunan dalam waktu tertentu.

4
5. Frekuensi adalah sebagai jumlah getaran yang dihasilkan setiap satu detik, satuan
frekuensi adalah Hertz (simbol satuan Hz)
Rumus : atau

Keterangan : f = frekkuensi (Hz)

n = banyak getaran
t = waktu getar (sekon)
T = periode (sekon)

6. Periode adalah Waktu yang diperlukan benda untuk melakukan gerakan

satu getaran penuh.
Rumus : atau

Keterangan : f = frekkuensi (Hz)

n = banyak getaran
t = waktu getar (sekon)
T = periode (sekon)

Getaran pada Pegas

Gambar 4. Getaran pegas

5
 • Posisi A pegas dalam keadaan setimbang dengan simpangan X = 0,
• Posisi B menunjukan Pegas bergerak ke arah kanan sehingga terjadi simpangan X+
• Posisi C menunjukan Pegas bergerak ke arah kanan sehingga terjadi simpangan X-

Adapun besar frekuensi dan periode pada getaran harmonik sederhana pada pegas
dirumuskan sebagai berikut :

2.4 Contoh soal mengenai Getaran

1. Sebuah penggaris plastik ditarik kemudian dilepas sehingga bergetar sebanyak 45 getaran
selama 1 menit. Frekuensi getaran penggaris tersebut adalah....
Pembahasan :
Diketahui : n = 45 getaran
t = 1 menit = 60 detik
Ditanya : f ?
Jawab : f = n/t
= 45/60
= 0,75 Hz
Jadi Frekuensi getaran penggaris tersebut adalah 0,75 Hz
2. Sebuah benda bergetar sebanyak 600 kali dalam 5 menit. Periode getaran benda adalah....
sekon

6
 Pembahasan :
Diketahui : n = 600 getaran
t = 5 menit = 300 detik
Ditanya : T ?
Jawab : T= t/n
= 300/600
=0,5 sekon
Jadi, Periode getaran benda adalah 0,5 sekon

3. Perhatikan gambar disamping!

Sebuah bandul berayun dari A-O-B selama 2 sekon.
Tentukanlah :
a. Banyak getaran bandul
b. Periode bandul

Pembahasan:
Diketahui : t = 2 sekon
Ditanya : a. n ?
b.T ?
Jawab :
a. Lintasan Bandul AOB = ½ Getaran
Jadi n = ½ = 0,5
b. T= t/n
= 2/0,5
= 4 sekon
Jadi, banyak getaran badul ½ getaran, dan Periodenya adalah 0,5 sekon

4. Suatu pegas mempunyai konstanta 100 N/m. Ujung atas pegas dikaitkan pada penyangga dan
ujung bawah pegas digantungi beban bermassa 4 kg. Jika pegas digetarkan harmonik
sederhana, maka tentukan periode getaran pegas!
Pembahasan :
Diketahui: k = 100 N/m
7
 m = 4 kg

Ditanya: Periode (T) pegas?

Jawab:

Jadi, periode getaran pegas tersebut adalah sekon

5. Sebuah pegas bertambah panjang 10 cm jika diberi beban 100 N. Jika suatu benda bermassa
2 Kg diikatkan pada pegas itu lalu digetarkan, berapakah periode ayunan pegas itu?

8
Gelombang
2.1 Pengertian Gelombang
Gelombang adalah suatu getaran yang merambat, dalam perambatannya gelombang
membawa energi. Dengan kata lain, gelombang merupakan getaran yang merambat dan getaran
sendiri merupakan sumber gelombang. Jadi, gelombang adalah getaran yang merambat dan
gelombang yang bergerak akan merambatkan energi (tenaga). Gelombang juga dapat diatikan
sebagai bentuk dari getaran yang merambat pada suatu medium. Pada gelombang yang
merambat adalah energinya, bukan zat medium perantaranya.
2.2 Jenis Gelombang
Gelombang dibagi menjadi 2 jenis, yaitu berdasarkan medium perambatannya dan
berdasarkan arah rambatnya.
Jenis gelombang berdasar medium perambatannya antara lain :
1. Gelombang mekanik: Gelombang yang membutuhkan medium dalam perambatannya.
Contohnya pada gelombang bunyi. Seseorang dapat mendengarkan musik dan suara karena
gelombang bunyi merambat melalui udara sehingga sampai ke telinga.
Contoh gelombang mekanik yang lainnya seperti :
- Gelombang yang terjadi pada tali jika salah satu ujungnya digerak-gerakkan.
- Gelombang yang terjadi pada permukaan air jika diberikan usikan padanya ( misal
dengan menjatuhkan batu di atas permukaan air kolam yang tenang ).

2. Gelombang elektromagnetik: Gelombang yang tidak membutuhkan medium dalam

perambatannya. Contohnya pada gelombang cahaya, cahaya mampu sampai ke bumi meski
tanpa perantara yaitu ketika cahaya melalui ruang hampa.
Contoh lain dari gelombang elektromagnetik seperti :
a. Gelombang radio
b. Gelombang Mikro
c. Sinar infra merah
d. Sinar ultraviolet
e. Cahaya tampak
f. Sinar X dan
g. Sinar gamma

9
Jenis gelombang berdasar arah perambatannya antara lain :
1. Gelombang longitudinal : Gelombang yang arah getarannya sejajar dengan arah
rambatnya. Dalam satu gelombang longitudinal terdiri dari satu regangan dan satu rapatan.
Contohnya pada gelombang suara di udara, gelombang plasma, dan gelombang slinki
(pegas).

Ilustrasi gelombang longitudinal (Sumber:rumushitung.com)

Keterangan : 1 λ = 1 panjang gelombang

2. Gelombang transversal : Gelombang yang arah getaranya tegak lurus dengan arah
rambatnya. Contohnya pada gelombang tali. Ketika tali digerakkan ke atas dan ke bawah,
arahnya tegak lurus dengan arah gerakan gelombang.

Ilustrasi gelombang transversal (sumber : studiobelajar.com)

Keterangan :
1 λ = 1 panjang gelombang
1 λ terdiri dari 1 bukit dan 1 lembah

10
2.3 Besaran-besaran Fisika dalam Gelombang
Adapun besaran-besaran fisika dalam Gelombang antara lain:
a. Amplitudo Gelombang (A) adalah simpangan maksimum dari getaran yang berjalan
(gelombang).
b. Periode Gelombang (T) adalah waktu yang diperlukan oleh satu gelombang untuk
melewati satu titik.
c. Frekuensi Gelombang (f) adalah jumlah gelombang yang melewati suatu titik selama satu
detik.
d. Panjang Gelombang (λ) adalah jarak yang ditempuh gelombang setiap periode.
e. Cepat Rambat Gelombang (v) adalah jarak yang ditempuh gelombang setiap satuan waktu.

Persamaan (rumus) yang sering digunakan dalam perhitungan soal tentang gelombang

Keterangan:
λ = Panjang gelombang (m)
v = Cepat rambat gelombang (m/s)
T = Periode gelombang (s)
f = frekuensi gelombang (Hz)
v = Cepat rambat gelombang (m/s)

11
2.4 Pemanfaatan Gelombang pada Kehidupan sehari –hari
a. Ultrasonografi (USG)
Ultrasonografi adalah sebuah teknik diagnostik pencritraan menggunakan gelombang
ultrasonik dengan frekuensi antara 1 MHz sampai 8 MHz. Gelombang ultrasonik dimanfaatkan
untuk mengamati janin bayi dalam kandungan, yang dikenal dengan ultrasonografi (USG). Alat
ini akan memancarkan berkas ultrasonik ke rahim ibu hamil, kemudian melacak perubahan
frekuensi bunyi mantul dari jantung yang berdenyut dan darah yang beredar. Pancaran pendek
dari ultrasonik akan menghasilkan gambar penampang badan manusia. Denyut yang menabrak
janin dan tulang belakang akan terpantul. Komputer menyimpan intensitas setiap denyut dan
waktu arah gemanya. Berdasarkan data, komputer akan menghitung kedalaman dan lokasi
setiap benda yang menghasilkan gema, lalu menampilkan titik cerah pada monitor.

b. Mendeteksi Kerusakan Logam

Gelombang bunyi, khususnya gelombang ultrasonik dapat dimanfaatkan untuk

mendeteksi kerusakan logam pada tanah. Misalnya kerusakan pada pipa air, dan jenis logam
lainnya. Saat gelombang bunyi menumbuk sebuah logam yang rusak, hasilnya sebagian
gelombang dipantulkan dan sebagian lainnya diteruskan.

c. Sistem SONAR

Bagaimana menghitung jarak kedalaman lautan? Tentunya tidak harus mengukurnya

dengan meteran. Gelombang ultrasonik digunakan untuk menentukan kedalaman dasar lautan
yang diperoleh dengan cara memancarkan bunyi ke dalam air. Gelombang bunyi akan
merambat menurut garis lurus hingga mengenai sebuah penghalang, misalnya dasar laut.
Ketika gelombang bunyi itu mengenai penghalang, sebagian gelombang itu akan dipantulkan

12
kembali ke kapal sebagai gema. Waktu yang dibutuhkan gelombang bunyi untuk bergerak
turun ke dasar dan kembali ke atas diukur dengan cermat.

d. Sinar X (Sinar Rontgen)

Gelombang sinar X dimanfaatkan di bidang kesehatan kedokteran untuk memotret

organ-organ dalam tubuh. Pemeriksaan x-ray atau rontgen adalah salah satu teknik pencitraan
medis menggunakan radiasi sinar X untuk melihat gambar organ dalam tubuh. Prosedur ini
merupakan bagian dari pemeriksaan penunjang untuk membantu dokter dalam menentukan
diagnosis.
Pemeriksaan x-ray umumnya dilakukan untuk melihat kondisi tulang dan sendi,
misalnya pada pemeriksaan patah tulang, radang sendi, pembusukan gigi, osteoporosis, atau
bahkan kanker tulang.

Bagaimana Cara Kerja Pemeriksaan X-Ray?

Saat pemeriksaan x-ray
dilakukan, mesin akan mengirimkan
gelombang radiasi sinar X secara singkat
untuk memindai organ dalam tubuh.
Radiasi yang diserap oleh setiap bagian
tubuh bisa berbeda-beda, tergantung dari
kepadatan bagiannya. Hal inilah yang
menyebabkan perbedaan warna dari

13
setiap bagian tubuh pada hasil foto x-ray.

Sebagian besar partikel x-ray tidak dapat menembus logam atau bagian tubuh yang
padat, seperti tulang. Oleh karena itu, tulang atau logam akan berwarna putih pada hasil foto x-
ray. Tumor juga biasanya akan tampak berwarna putih pada hasil foto x-ray. Jaringan lunak,
seperti darah, kulit, lemak, dan otot, akan berwarna abu-abu pada gambar pemeriksaan x-ray.
Sementara itu, warna hitam menandakan x-ray mengenai udara atau gas.

e. Terapi infrared
Terapi infrared adalah salah satu jenis terapi dalam bidang Ilmu Kedokteran Fisik dan
Rehabilitasi yang menggunakan gelombang elektromagnetik infra merah dengan karakteristik
gelombang adalah panjang gelombang 770nm-106 nm, Terapi infrared akan memberikan
pemanasan superfisial pada daerah kulit yang diterapi sehingga menimbulkan beberapa efek
fisiologis yang diperlukan untuk penyembuhan. Efek-efek fisiologis tersebut berupa
mengaktifasi reseptor panas superfisial di kulit yang akan merubah transmisi atau konduksi
saraf sensoris dalam menghantarkan nyeri sehingga nyeri akan dirasakan berkurang,
pemanasan ini juga akan menyebabkan pelebaran pembuluh darah (vasodilatasi) dan
meningkatkan aliran darah pada daerah tersebut sehingga akan memberikan oksigen yang
cukup pada daerah yang diterapi, menigkatkan aktivitas enzim-enzim tertentu yang digunakan
untuk metabolisme jaringan dan membuang sisa-sisa metabolisme yang tidak terpakai sehingga
pada akhirnya akan membantu mempercepat proses penyembuhan jaringan.
Terapi infrared biasanya digunakan untuk terapi masalah kesehatan seperti:
1. Nyeri otot, sendi dan jaringan lunak sekitar sendi. Misal: nyeri punggung bawah, nyeri leher,
nyeri punggung atas, nyeri sendi tangan, sendi lutut, dsb.
2. Kekakuan sendi atau keterbatasan gerak sendi karena berbagai sebab.
3. Ketegangan otot atau spasme otot.
4. Peradangan kronik yang disertai dengan pembengkakan

14
2.5 Contoh soal mengenai Gelombang
Contoh soal :
1. Sebuah gelombang pada permukaan air dihasilkan dari suatu getaran yang frekuensinya
30Hz. Jika jarak antara puncak dan lembah gelombang yang berturutan adalah 50 cm,
hitunglah cepat rambat gelombang trsebut!
Penyelesaian :

Diketahui :
F = 30 Hz
λ = 50 cm = 0,5 m

Ditanya : v?
Jawab :
v =λ.F
v = 0,5 . 30
v = 15 m/s

2. Sebuah gelombang transversal memiliki frekunsi sebesar 0,25 Hz. Jika jarak antara dua
buah titik yang berurutan pada gelombang yang memiliki fase berlawanan adalah 0,125 m,
tentukan cepat rambat gelombnag tersebut.
Penyelesaian :
Diketahui :
F =0,25Hz
λ= 0,125
Ditanya :
v?
Jawab :
½ λ = 0,125 m ->
λ = 2 x 0,125
λ = 0, 25 m

v=λxF
v = 0,25 X 0,25 = 0,0625m/s
15
3. Jarak antara puncak dan lembah terdekat adalah 80 cm. Bila dalam 10 detik terdapat 60
gelombang yang melewati suatu titik, berapa kah cepat rambat gelombang?
Penyelesaian :
Diketahui :
F = 60/10 gelombang /s
F = 6 Hz

½ λ = 80 cm
λ=160 cm
Ditanya :
v?
Jawab :
v=λxF
v = 160 cm x 6 Hz
v = 1,6 m x 6 Hz
v = 9,6 m/s

16
 BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan
• getaran adalah gerak bolak balik suatu benda disekitar titik kesetimbangan secara periodik
• Gelombang adalah getaran yang merambat dan gelombang yang bergerak akan
merambatkan energi (tenaga)
• Contoh getaran kehidupan sehari-hari yaitu : Getaran batang penggaris, Getaran bandul
pada ujung pegas, Getaran pada ayunan, Getaran pada jendela ketika ada Guntur, Getaran
pita suara ketika sedang berbicara
• Contoh gelombang dalam kehidupan sehari-hari seperti gelombang bunyi, gelombang air,
gelombang cahaya
• Manfaat gelombang dalam kehidupan sehari-hari yaitu gelombang bunyi yang bisa
dimanfaatkan untuk USG, mendeteksi kerusakan logam, sistem sonar pada kapal laut.
Adapun manfaat gelombang cahaya biasa dipakai untuk kesehatan seperti sinar X untuk
rongent, dan gelombang inframerah untuk terapi kesehatan

3.2 Saran
Akan lebih sempurna kalau bahan referensi dari makalah ini dilengkapi sehingga lebih
banyak pengetahuan yang didapat.

17
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.ruangguru.com/blog/perbedaan-getaran-dan-gelombang

http://rumushitung.com/2014/02/19/materi-gelombang-fisika

https://www.studiobelajar.com/gelombang-mekanik/

Surya, Yohanes. Prof,PhD. 2017. Seri Bahan Persiapan olimpiade Fisika Getaran dan
Gelombang. Tangerang : PT Kandel

18