Anda di halaman 1dari 2

Hipertensi merupakan suatu Makanan Yang Harus Dihindari :

peningkatan tekanan darah didalam  Daging merah


arteri. Secara umum, hipertensi  Makanan yang dibekukan (Frozen Food)
merupakan suatu keadaan tanpa  Makanan kaleng
gejala, dimana tekanan yang  Makanan cepat saji
abnormal tinggi didalam arteri yang  Gula yang berlebihan
menyebabkan meningkatnya resiko  Butter dan Margarin
terhadap stroke, aneurisma, gagal  Alkohol yang berlebihan
PUSKESMAS NON RAWAT INAP jantung, serangan jantung dan  Kulit ayam
kerusakan ginjal.  Ikan asin
CANDRA MUKTI  Minuman ringan bersoda
 Kopi yang berlebihan
Apa Yang Menyebabkan Hipertensi ?  Yoghurt
 Konsumsi garam yang berlebih
 Konsumsi alkohol yang berlebih
 Pertambahan usia
 Kelebihan berat badan atau obesitas Resiko Tinggi Dari Hipertensi :
 Punya keluarga dengan riwayat hipertensi  Penyakit jantung
 Penyakit ginjal kronis  Serangan otak / Stroke
 Gangguan kelenjar tiroid  Penglihatan menurun
 Sleep apnea  Gangguan Emosional
 Kurang bergerak  Keseimbangan berkurang
 Merokok  Kerusakan ginjal
 Stres / banyak pikiran  Kematian
 Kurang berolahraga
YUK, CEK
DARI
SEKARANG ! Cara Mencegah Hipertensi :
-  Mengurangi asupan garam
Tanda dan Gejala Hipertensi :  Konsumsi makanan sehat
 Sakit kepala  Olahraga secara rutin
 Rasa berat di tengkuk  Jaga berat badan ideal
 Jantung berdebar-debar  Batasi konsumsi alkohol
 Mudah lelah  Batasi asupan kafein
HIPERTENSI  Penglihatan kabur  Berhenti merokok
 Telinga berdenging  Kolola stres
Tekanan Darah Tinggi
 Sulit tidur  Tidur yang cukup
 Sesak nafas  Cek tekanan darah secara berkala
Jl. Pangeran Diponegoro Tiyuh Candra Mukti,
 Emosi  Konsumsi obat sesuai anjuran dokter
Kec. Tulang Bawang Tengah, Kab. Tulang
Bawang Barat
Macam – Macam Hipertensi : Cara Mengukur Tekanan Darah:
1. Hipertensi Primer
Beberapa faktor yang diduga dapat
menyebabkan hipertensi primer yaitu : Mutasi
gen atau kelainan genetik yang diwariskan
oleh keluarga, perubahan fisik dan fungsi
tubuh seiring bertambahnya usia, serta faktor
lingkungan serta gaya hidup yang tidak sehat.

2. Hipertensi Sekunder
Hipertensi sekunder bisa terjadi secara cepat
dan menimbulkan efek yang lebih parah dari
pada hipertensi primer. Penyebab hipertensi
sekunder adalah penyakit ginjal, kecanduan
alkohol, sleep apnea, tumor endokrin tertentu,
dan efek samping dari obat.

Komplikasi Akibat Hipertensi


Hipertensi jangka panjang bisa menyebabkan
komplikasi melalui aterosklerosis di mana plak
berkembang di dinding pembuluh darah dan
berakibat pada penyempitan pembuluh darah.
Keadaan ini harus lebih diperhatikan terutama jika
kita mempunyai riwayat penyakit hipertensi,
lakukanlah pemeriksaan tekanan darah secara rutin
setidaknya satu bulan sekali tanpa harus menunggu
timbulnya gejala penyakit yang lebih serius.
Karena saat terjadinya penyempitan pembuluh
darah, jantung harus memompa lebih keras untuk
mengedarkan darah ke seluruh tubuh sehingga bisa
menyebabkan serangan jantung. Selain itu,
hipertensi juga disebut sebagai penyebab stroke,
gagal ginjal, dan masalah mata. Banyak pasien
yang tidak mengonsumsi obat secara teratur karena
takut efek samping obat atau minum obat teratur
namun tekanan darahnya tidak terkontrol dengan
baik. Target tekanan darah berbeda sesuai dengan
usia dan penyakit penyerta sehingga sangat baik
bila dibicarakan dengan dokter berapa target
tekanan darah yang baik per individu pasien.

Anda mungkin juga menyukai