Anda di halaman 1dari 8

JSMB Vol. 5 (1) 2018 hlm.

1-9
Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis
http://journal.trunojoyo.ac.id/jsmb

Pengaruh Lifestyle dan Brand Image terhadap Keputusan Pembelian


IPhone Pada Mahasiswa di Universitas AMIKOM Purwokerto
Adipura Arya Kangsadewa1, Anggi Putri Pratama2
1
Universitas AMIKOM Purwokerto, Banyumas, Kabupaten Banyumas, 53192, Indonesia
2
Universitas AMIKOM Purwokerto, Somagede, Kabupaten Banyumas, 53193, Indonesia

INFO ARTIKEL Abstract

Sejarah Artikel: Globalization has led to growth in the field of communication and increasing
Diterima the number of smartphone users. The purpose of this study was to determine
Diperbaiki the effect of lifestyle and brand image on buying decisions on IPhone among
Disetujui
students at AMIKOM University, Purwokerto. The approach in this study
Keywords:
used a quantitative approach through incidental sampling and purposive
Lifestyle, Brand Image, and IPhone
Purchase Decisions.
sampling techniques. The test instruments used are validity and reliability
tests, regression analysis tests, multicollinearity tests, heteroscedasticity tests,
linearity tests, normality tests, and hypothesis testing t (t-test). Based on the
results of testing the Lifestyle variable (X1) is t-count < t-table (1.341 <
3.410) so it can be concluded that Ha is rejected and H0 is accepted or the
Lifestyle variable (X1) partially has a negative and not significant effect on
IPhone Purchase Decisions. Meanwhile, testing the Brand Image variable
(X2) is t-count < t-table (4.661 > 3.410) so that it can be concluded that Ha is
accepted and H0 is rejected or the Lifestyle variable (X1) partially has a
positive and significant effect on IPhone Purchase Decisions.
Abstrak
Kata Kunci: Globalisasi telah menyebabkan pertumbuhan pada bidang komunikasi
Gaya Hidup, Citra Merek, dan dan meningkatkan jumlah penggunaan smartphone. Tujuan dari
Keputusan Pembelian IPhone. penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Lifestyle dan Brand
Image terhadap Keputusan Pembelian IPhone pada Mahasiswa di
DOI:
Universitas AMIKOM Purwokerto. Pendekatan pada penelitian ini
menggunakan pendekatan kuantitatif melalui teknik pengambilan
sampel insidental sampling dan purposive sampling. Adapun uji
instrumen yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas, uji
analisis regresi, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas, uji
linearitas, uji normalitas, dan uji hipotesis t (t-test). Berdasarkan hasil
pengujian variabel Lifestyle (X1) adalah t-hitung < t-tabel (1,341 <
3,410) sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha ditolak dan H0 diterima
atau variabel Lifestyle (X1) secara parsial berpengaruh negatif dan
tidak signifikan terhadap Keputusan Pembelian IPhone. Sedangkan,
pengujian variabel Brand Image (X2) adalah t-hitung < t-tabel (4,661 >
3,410) sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan H0 ditolak
atau variabel Lifestyle (X1) secara parsial berpengaruh positif dan
signifikan terhadap Keputusan Pembelian IPhone.
Korespondensi:
Nama: Adipura Arya Kangsadewa ISSN: XXXXXX(Print)
Email: adipurakangsadewa@gmail.com ISSN: XXXXXX(on-line)

1
Pengaruh Lifestyle Dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian IPhone…
Adipura Arya Kangsadewa, Anggi Putri

PENDAHULUAN Perkembangan akan produk smartphone yang


Globalisasi telah menyebabkan perubahan di telah dilakukan oleh banyak perusahaan secara
dalam tatanan negara, tidak terkecuali di negara umum terletak pada bentuk, ukuran, dan inovasi
Indonesia. Salah satu perubahan yang terjadi teknologi yang menyertainya. Hal tersebut
adalah pada bidang komunikasi. Hal tersebut dilakukan perusahaan smartphone saat ini adalah
berdampak pada kehadiran berbagai alat karena mereka dituntut untuk memenuhi
komunikasi modern yang dapat membuat interaksi kebutuhan masyarakat dengan mobilitasnya yang
antar masyarakat menjadi lebih cepat dan mudah tinggi akan penggunaan teknologi. Salah satu
berkat keberlangsungannya didukung penuh oleh perusahaan yang telah melakukan konsep tersebut
penggunaan internet. Salah satu alat komunikasi adalah pada perusahaan Apple Inc atau IOS
yang dimaksud adalah Smartphone atau telepon melalui produknya yang bernama iPhone.
pintar. Hal ini dibuktikan berdasarkan data yang IPhone merupakan produk dari jajaran
dilansir dari Badan Pusat Statistik (BPS), sebanyak smartphone atau telepon pintar yang dirancang dan
67,88% penduduk Indonesia yang berusia 5 tahun dipasarkan oleh perusahaan Apple Inc. Salah satu
ke atas dinyatakan telah memiliki ponsel atau keunikan yang dimiliki iPhone dan tidak dimiliki
smartphone pada tahun 2022 (Ahdiat, 2023). oleh smartphone lainnya adalah iPhone
menggunakan sistem operasi iOS Apple yang
memiliki performa yang baik dan stabil. IPhone
selalu mengikuti dan memperhatikan
perkembangan smartphone dan gaya hidup
pelanggannya melalui inovasi yang mereka
keluarkan. Bahkan, di kalangan masyarakat
Indonesia beranggapan bahwa seseorang yang
memiliki smartphone iPhone adalah seseorang
terkenal mewah gaya hidupnya karena
menggunakan brand yang terkenal banyak
digunakan oleh kalangan menengah keatas.
Gambar 1. Pengguna Smartphone Indonesia Hal tersebut tentu sangat penting, karena
Sumber: Ahdiat (2017) dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam
menggunakan suatu produk melalui beberapa
Dengan tingkat pengguna smartphone yang faktor yang melekat dalam produk itu tersendiri.
cukup tinggi dan meningkatnya daya beli Faktor-faktor tersebut antara lain seperti brand,
smartphone dari populasi masyarakat saat ini, telah kualitas, fitur, harga, dan sebagainya. Selain itu,
menyebabkan banyak perusahaan smartphone yang perilaku pelanggan terkadang juga dipengaruhi
berinovasi di pasar masyarakat, tentu saja oleh kondisi dalam dirinya ketika menerima
menyebabkan keterikatan masyarakat untuk sulit teknologi baru. Sebab produk yang diterima oleh
terlepas dari penggunaan internet dan smartphone. pelanggan adalah produk yang bagus dari sisi
Perkembangan baik itu dari segi teknologi, fitur, produsen, tetapi dapat diterima oleh konsumen.
maupun aplikasi yang berada didalamnya turut Salah satu faktor yang dipertimbangkan oleh
mengiringi intensitas penggunaannya. konsumen adalah gaya hidup (Lifestyle). Gaya
Smartphone adalah alat komunikasi yang hidup adalah pola perilaku seseorang ketika
sangat membantu bagi proses komunikasi karena mengekspresikan diri dalam suatu aktivitas, minat,
kemudahan dalam menggunakannya. Pada saat dan opini nya (AIO). Secara umum, aktivitas yang
ini, perusahaan di bidang perancangan smartphone dimaksud memiliki arti bahwa ketika suatu gaya
tentu saja akan selalu berinovasi untuk senantiasa hidup dapat dilihat ketika seseorang menghabiskan
mengembangkan produk yang dimilikinya. waktunya melalui ekspresi yang dengan citra yang
Bahkan, dalam beberapa tahun kebelakang ini dalam dirinya (Harnoto, 2018). Terkadang, gaya
produsen smartphone telah berhasil menciptakan hidup juga sering dijadikan alasan konsumen
sebuah kebiasaan yang dimana kebiasaan itu ketika menggunakan produk (Nurlinda, 2021).
adalah dengan semakin banyaknya perusahaan Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang
smartphone yang menawarkan berbagai jenis dilakukan oleh (Zannah, 2022) dan (Erni Karta
produk dalam kurun waktu yang tidak panjang, Kaharuddin, 2023) yang menunjukan hasil bahwa
disertai penawaran akan perkembangan yang gaya hidup atau Lifestyle memiliki pengaruh
berbeda dari produk yang ditawarkan sebelumnya. terhadap Keputusan Pembelian smartphone.

2
Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis
Vol. 5 (1) 2018: 1-11

Meskipun, hasil penelitian oleh (Monica Wolff, dilakukan oleh (Bambang Somantri, 2020) dan (Tia
2021) dan (Ananda Devia Wulansari, 2023) Faulina, 2023) yang menunjukan hasil bahwa citra
menunjukkan hasil bahwa gaya hidup atau Lifestyle merek atau Brand Image memiliki pengaruh
tidak berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian terhadap Keputusan Pembelian smartphone.
smartphone. Selain itu, citra merek (Brand Image) Meskipun, hasil penelitian oleh (Tasya Salsabila
seringkali dijadikan alasan mengapa konsumen Adel Putri, 2021) dan (Herdian Prahmana Putra,
memutuskan untuk menggunakan suatu produk. 2023) menunjukan hasil bahwa citra merek atau
Citra merupakan kesan pikiran atau hal yang Brand Image tidak memiliki pengaruh terhadap
dirasakan konsumen saat mendengar maupun Keputusan Pembelian smartphone.
melihat sebuah merek yang telah konsumen Berdasarkan pemaparan diatas, dapat ditarik
pelajari terlebih dahulu(Suprapto, 2011). Citra kesimpulan bahwa terdapat beberapa faktor yang
merek seringkali diartikan sebagai pancaran atau mungkin dapat mempengaruhi konsumen ketika
reproduksi dalam bentuk orang perorangan, benda membeli sebuah smartphone. Faktor-faktor tersebut
ataupun organisasi (Setyaningsih, 2020). Konsumen antara lain seperti; gaya hidup (Lifestyle) dan citra
yang mengerti akan citra merek akan memiliki sifat merek (Brand Image) dalam mempengaruhi
yang khas untuk membedakan suatu produk keputusan pembelian smartphone. Maka oleh sebab
dengan produk yang lainnya(Nurlinda, 2021). itu, penulis bermaksud untuk menguji faktor-faktor
Hal tersebut sejalan dengan penelitian yang tersebut menjadi variabel yang dapat berpengaruh
terhadap keputusan pembelian smartphone IPhone.

METODE seberapa besar kesetiaan konsumen


Defenisi Operasional terhadap suatu produk dengan
Penelitian ini memiliki 3 (tiga) variabel menggunakan merek tertentu.
penelitian. Adapun setiap variabel memiliki Keputusan Pembelian merupakan suatu
definisi operasional sebagai berikut: langkah saat konsumen memiliki kesiapan untuk
Lifestyle atau Gaya Hidup merupakan cara melakukan pembelian melalui pertukaran uang
hidup yang diidentifikasi tentang bagaimana cara dan kesepakatan untuk membayar kepemilikan
hidup seseorang ketika menghabiskan waktunya, atas suatu produk barang ataupun jasa (Tia
atau hal apa saja yang mereka anggap penting Faulina, 2023). Menurut Kotler dan Armstrong
dalam lingkungan maupun dirinya (Tia Faulina, dalam (Dedhy Pradana, 2017) ada 4 (empat)
2023). Menurut Sunarto (2015), terdapat cara untuk indikator yang dapat digunakan ketika mengukur
mengukur variabel Lifestyle (Gaya Hidup) melalui variabel keputusan pembelian, antara lain seperti:
dimensi AIO beberapa indikator seperti: 1) Ketertarikan membeli ketika mendapatkan
1) Aktivitas, mengungkapkan apa yang informasi mengenai produk,
dikerjakan, ingin dibeli, dan digunakan, 2) Keputusan membeli karena produk sesuai
serta kegiatan apa yang sering dilakukan dengan yang konsumen sukai,
konsumen ketika waktu luang. 3) Keputusan membeli karena sesuai dengan
2) Minat, mengungkapkan ketertarikan,, kebutuhan konsumen,
kegemaran, dan hal dianggap penting dari 4) Membeli karena telah mendapatkan
sisi konsumen saat menggunakan produk. rekomendasikan dari orang lain.
3) Opinion (Opini), berkisar pada pandangan
konsumen mengenai isu-isu produk. Populasi dan Sampel
Menurut Nurlinda (2021), Brand Image (Citra Populasi yang digunakan adalah pada
Merek) merupakan keterwakilan atas himpunan Mahasiswa dari Universitas AMIKOM Purwokerto,
opini yang diciptakan melalui informasi dan angkatan 2020, yang sejumlah 628 orang. Sampel
pengalaman kegunaan sebuah merek perusahaan. yang ditetapkan dari penelitian ini sebanyak 87
Freddy Rangkuti (2013) mengatakan bahwa Mahasiswa dengan melalui rumus perhitungan
terdapat 3 (tiga) yang citra merek (Brand Image) dari Slovin seperti berikut ini:
yang dapat menjadi tolok pengukuran variabel
internal Brand Image (Citra Merek) seperti;
1) Recognition (Pengenalan), melalui tingkat
dikenalnya sebuah merek oleh konsumen
2) Reputation (Reputasi), yaitu tingkat
kepopuleran yang cukup tinggi atas
sebuah merek karena track record yang baik
3) Loyalty (Kesetiaan), yaitu menyangkut Teknik pengambilan sampel yang digunakan

3
Pengaruh Lifestyle Dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian IPhone…
Adipura Arya Kangsadewa, Anggi Putri

dalam penelitian ini menggunakan non probability b. Berdasarkan Usia


sampling dengan insidental sampling yaitu teknik Diketahui bahwa dalam penelitian ini
pengambilan sampel yang berdasarkan pada responden yang memiliki usia < 19 tahun
responden yang tidak sengaja bertemu dengan adalah sebanyak (8%). Responden yang
peneliti, serta menggunakan purposive sampling memiliki usia 19 - 25 tahun sebanyak
yaitu teknik pengambilan sampel melalui kriteria (88%). Dan responden yang memiliki usia
tertentu. Kriteria yang ditetapkan dalam penelitian 26 - 25 tahun sebanyak (4%). Maka dapat
ini yaitu Mahasiswa yang sedang menggunakan ditarik kesimpulan bahwa kebanyakan usia
dan pernah menggunakan smartphone merek responden pada penelitian ini adalah 19 -
iPhone selama lebih dari satu tahun penggunaan. 25 tahun dengan tingkat (88%).

Model Penelitian 4.2 Pembahasan


4.2.1 Analisis Data
a. Uji Validitas
Uji validitas pada penelitian ini digunakan
untuk melihat valid atau tidaknya dari
setiap instrumen yang digunakan.

Tabel 1. Uji Validitas

Gambar 2. Model Penelitian.


Sumber: olahan data penulis.

Berdasarkan teori dan penelitian dari peneliti


sebelumnya yang telah dipaparkan diatas, maka
dapat disimpulkan hipotesis penelitian ini adalah:
1. Lifestyle (X1) terhadap Keputusan Sumber: Data Primer di olah (2023)
Pembelian IPhone (Y):
Ha: Terdapat pengaruh positif Lifestyle Berdasarkan tabel diatas, menunjukan
(Gaya Hidup) terhadap Keputusan bahwa seluruh r hitung > r tabel dengan
Pembelian IPhone menggunakan nilai signifikansi (0.05)
H0: Tidak terdapat pengaruh positif dengan N = 87, dan diperoleh angka
Lifestyle (Gaya Hidup) terhadap Keputusan 0.1755. Dapat diketahui bahwa r hitung
Pembelian IPhone dari setiap item > 1.1755. Maka oleh sebab
itu, dapat disimpulkan bahwa semua item
2. Brand Image (X2) terhadap Keputusan dalam angket penelitian ini adalah valid.
Pembelian IPhone (Y):
Ha: Terdapat pengaruh positif Brand Image b. Uji Reliabilitas
(Citra Merek) terhadap Keputusan Uji reliabilitas pada penelitian ini
Pembelian IPhone digunakan untuk membuktikan bahwa
H0: Tidak terdapat pengaruh positif instrumen yang digunakan dalam
Lifestyle (Gaya Hidup) terhadap Keputusan penelitian ini dapat dipercaya.
Pembelian IPhone
Tabel 2. Uji Reliabilitas
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian Validitas
4.1.1 Karakteristik Responden
a. Berdasarkan Jenis Kelamin Variabel Cronbach Alpha Keterangan
Diketahui bahwa dalam penelitian ini yang
menjadi responden terdiri atas (43%) X1 ,755 Reliabel
laki-laki dan (57%) perempuan. Sehingga
dapat ditarik kesimpulan bahwa X2 ,610 Reliabel
kebanyakan responden pada penelitian ini
kebanyakan berjenis kelamin perempuan. Y ,662 Reliabel

4
Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis
Vol. 5 (1) 2018: 1-11

Sumber: Data Primer di olah (2023)


Tabel 4. Uji Multikolinieritas
Berdasarkan tabel diatas, menunjukkan bahwa
Cronbach Alpha dari setiap variabel yang ada
dalam penelitian memiliki nilai > 0,6, artinya
kuesioner dapat dikatakan reliabel. Maka dapat
disimpulkan variabel dalam penelitian ini
dianggap layak untuk dijadikan sebagai tolak ukur.
Sumber: Data Primer di olah (2023)
c. Uji Analisis Regresi
Uji analisis regresi dalam penelitian ini Berdasarkan tabel di atas, menunjukan bahwa
digunakan untuk mengetahui bentuk nilai Tolerance untuk variabel Lifestyle (X1) dan
persamaan pengaruh variabel X terhadap Brand Image (X2) adalah 0,675 > 0,10. Sementara
variabel Y adalah sebagai berikut: nilai Variance Inflation Factor (VIF) dari variabel
Lifestyle (X1) dan Brand Image (X2) adalah 1,482 <
Tabel 3. Analisis Regresi 10,00. Maka jika mengacu kepada dasar
pengambilan keputusan uji multikolinearitas,
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala
multikolinearitas pada model regresi.

b. Uji Heteroskedastisitas
Uji heteroskedastisitas dalam penelitian ini
adalah untuk menguji apakah terjadi
Sumber: Data Primer di olah (2023) ketidaksamaan variance dalam model
regresi dari satu pengamatan ke
Berdasarkan hasil dari tabel di atas, maka pengamatan yang lain, seperti berikut ini:
persamaan regresi linier berganda yang terbentuk
pada penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 5. Uji Heteroskedastisitas
Y = 0,744 + 0,148 (X1) + 0,593 (X2) + e

Kerterangan:
1. Nilai a (konstanta) adalah 0,744 yang
artinya jika X1 dan X2 konstan maka
Keputusan Pembelian IPhone adalah 0,744. Sumber: Data Primer di olah (2023)
2. Koefisien regresi X1 Lifestyle menunjukan
hasil sebesar 0,148 terhadap Keputusan Berdasarkan tabel di atas, diketahui bahwa
Pembelian IPhone. Hal ini berarti pengaruh nilai signifikansi (Sig.) untuk variabel Lifestyle (X1)
Lifestyle sebesar 1 satuan akan adalah 0,156. Sementara, nilai signifikansi (Sig.)
mengakibatkan kenaikan Keputusan untuk variabel Brand Image (X2) adalah 0,000. Maka
Pembelian IPhone sebesar 0,148 dengan jika sesuai dengan dasar pengambilan keputusan
asumsi konstan X1 dan sebaliknya. dalam uji glejser, dapat disimpulkan bahwa pada
3. Koefisien regresi X2 Brand Image penelitian ini terjadi gejala heteroskedastisitas pada
menunjukan hasil sebesar 0,593 terhadap variabel Brand Image (X2) dan tidak terjadi gejala
Keputusan Pembelian IPhone. Hal ini heteroskedastisitas pada variabel Lifestyle (X2).
berarti pengaruh Brand Image sebesar 1
satuan akan mengakibatkan kenaikan c. Uji Lineartias
Keputusan Pembelian IPhone sebesar 0,593 Uji linearitas digunakan untuk mengetahui
dengan asumsi konstan X2 dan sebaliknya. apakah dua variabel memiliki hubungan
yang linear atau tidak, seperti berikut ini:
4.2.2 Uji Asumsi Klasik
a. Uji Multikolinearitas Tabel 6. Uji Linearitas
Uji multikolinearitas dalam penelitian ini
digunakan untuk menguji apakah model
regresi yang ditemukan dalam penelitian
memiliki hubungan yang kuat di antara
variabelnya, diantaranya sebagai berikut:

5
Pengaruh Lifestyle Dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian IPhone…
Adipura Arya Kangsadewa, Anggi Putri

a. Uji T (Test T)
Uji T dalam penelitian ini digunakan untuk
mengetahui apakah variabel bebas atau
independen (X) secara parsial memiliki
pengaruh terhadap variabel terikat atau
variabel independen (Y). Berikut
merupakan uji-t dalam penelitian ini:

Tabel 8. Uji-t (test t)

Sumber: Data Primer di olah (2023)

Berdasarkan tabel diatas, diperoleh nilai


Deviation from Linearity Sig. untuk variabel
Lifestyle (X1) adalah 0,503 > 0,05, sehingga dapat
Sumber: Data Primer di olah (2023)
disimpulkan bahwa terdapat hubungan linear
secara signifikan antara variabel Lifestyle (X1) 1. Lifestyle (X1)
dengan variabel Keputusan Pembelian IPhone (Y). Terlihat dari tabel 8. di atas bahwa t-hitung
Sementara itu, diperoleh nilai Deviation from Lifestyle (X1) adalah 1,431 sedangkan t-tabel
Linearity Sig. untuk variabel Brand Image (X2) yang diperoleh adalah 3,410 dan variabel
adalah 0,826 > 0,05, sehingga dapat disimpulkan Lifestyle (X1) memiliki nilai signifikansi
bahwa terdapat hubungan linear secara signifikan sebesar 0,156 > 0,05 yang artinya tidak
antara variabel Brand Image (X2) dengan variabel signifikan. Sedangkan t-hitung < t-tabel
Keputusan Pembelian IPhone (Y). (1,431 < 3,410) maka Ha ditolak dan H0
diterima. Sehingga disimpulkan bahwa
d. Uji Normalitas Lifestyle (X1) secara parsial tidak memiliki
Uji normalitas dalam penelitian ini pengaruh signifikan terhadap keputusan
digunakan sebagai salah satu syarat dari pembelian IPhone pada Mahasiswa di
bagian uji asumsi klasik untuk menguji Universitas AMIKOM Purwokerto.
hipotesis dalam analisis regresi. Uji 2. Brand Image (X2)
normalitas dalam penelitian ini antara lain: Terlihat dari tabel 8. di atas bahwa t-hitung
Brand Image (X2) adalah 4,661 sedangkan
Tabel 7. Uji Normalitas t-tabel yang diperoleh adalah 3,410 dan
variabel Brand Image (X2) memiliki nilai
signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 yang
artinya signifikan. Sedangkan t-hitung >
t-tabel ( 4,661 > 3,410) maka Ha diterima
dan H0 ditolak. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa Brand Image (X2)
secara parsial memiliki pengaruh
signifikan terhadap keputusan pembelian
IPhone pada Mahasiswa di Universitas
AMIKOM Purwokerto.

SIMPULAN DAN SARAN


Sumber: Data Primer di olah (2023) 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dari penelitian yang telah
Berdasarkan hasil dari tabel diatas, diketahui dipaparkan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa nilai Signifikansi Asymp.Sig (2-tailed) adalah sebagai berikut:
adalah sebesar 0,200 > 0,05. Maka jika mengacu 1. Variabel Lifestyle (X1) secara parsial
kepada dasar pengambilan keputusan dalam uji berpengaruh negatif dan tidak signifikan
normalitas kolmogorov-smirnov di atas, dapat terhadap Keputusan Pembelian IPhone
disimpulkan bahwa data yang digunakan pada Mahasiswa di Universitas AMIKOM
berdistribusi normal dan syaratnya terpenuhi. Purwokerto. Hasil pengujian dapat dilihat
4.2.3 Uji Hipotesis dari uji-t (parsial), bahwa nilai t-hitung <

6
Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis
Vol. 5 (1) 2018: 1-11

t-tabel (1,431 < 3,410) maka dapat Review.


disimpulkan Ha ditolak dan H0 diterima. Bambang Somantri, R. A. (2020). Pengaruh Gaya
2. Variabel Brand Image (X2) secara parsial Hidup Dan Citra Merek Terhadap
berpengaruh positif dan signifikan Keputusan Pembelian Produk Iphone. Jurnal
terhadap Keputusan Pembelian IPhone Cakrawala.
pada Mahasiswa di Universitas AMIKOM Dedhy Pradana, S. H. (2017). Pengaruh Harga
Purwokerto. Hasil pengujian dapat dilihat Kualitas Produk Dan Citra Merek Brand
dari uji-t (parsial), bahwa nilai t-hitung > Image Terhadap Keputusan Pembelian
t-tabel (4,661 > 3,410) maka dapat Motor. Jurnal Kinerja.
disimpulkan Ha diterima dan H0 ditolak. Erni Karta Kaharuddin, M. I. (2023). Pengaruh Citra
Merek, Kualitas Produk, Dan Gaya Hidup
5.1 Saran Terhadap Keputusan Pembelian Iphone
Berdasarkan kesimpulan yang telah Studi Kasus Pada Mahasiswa Program Studi
dipaparkan, terdapat beberapa saran yang diajukan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas
oleh penulis dalam penelitian ini: Negeri Makassar. Decision : Jurnal Ekonomi
1. Diharapkan bagi perusahaan produk Dan Bisnis.
IPhone untuk selalu meningkatkan strategi Harnoto, T. B. (2018). Keputusan Pembelian
pemasaran usahanya di tengah maraknya Smartphone Oleh Mahasiswa: Kelompok
persaingan produk smartphone dan perlu Acuan Atau Gaya Hidup. Jurnal Ilmu
berfokus pada strategi Lifestyle dan terus Komunikasi.
meningkatkan strategi Brand Image Herdian Prahmana Putra, E. E. (2023). Pengaruh
sehingga dapat mempengaruhi konsumen Citra Merek Dan Gaya Hidup Terhadap
untuk membeli produk IPhone. Keputusan Pembelian Iphone Pada
2. Diharapkan untuk penelitian selanjutnya, Mahasiswa Universitas Bina Darma. Jurnal
dapat menggunakan kembali faktor-faktor Manajemen Dan Sains.
Lifestyle dan Brand Image untuk Monica Wolff, W. J. (2021). Pengaruh Gaya Hidup,
memperkuat hasil dari penelitian ini Harga, Dan Citra Merek Terhadap
maupun menjawab kesenjangan dari Keputusan Pembelian Produk Smartphone
penelitian sebelumnya. Selain itu, perlu Merek Iphone Pada Kaum Perempuan
untuk menambahkan faktor-faktor yang Milenial Di Kecamatan Tahuna. Jurnal Emba.
mungkin dapat mempengaruhi dan Nurlinda, M. F. (2021). Pengaruh Citra Merek,
menyempurnakan hasil penelitian ini. Kualitas Produk, Dan Gaya Hidup Terhadap
Keputusan Pembelian Smartphone Iphone.
UCAPAN TERIMA KASIH Forum Ilmiah Indonusa.
Peneliti menyadari bahwa penelitian ini Rangkuty, F. (2013). Strategi Promosi Yang Kreatif
tidak akan berjalan sebagaimana mestinya tanpa Dan Analisis Kasus Integrated Marketing
bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada Communication. Jakarta: PT Gramedia
kesempatan ini tim peneliti mengucapkan terima Pustaka Utama.
kasih kepada tim peneliti tersendiri serta Setyaningsih, D. K. (2020). Pengaruh Citra Merek,
pihak-pihak lain khalayak responden dan Gaya Hidup Hedonis Dan Harga Terhadap
khususnya kepada pihak Universitas AMIKOM Keputusan Pembelian Jilbab Rabbani (Studi
Purwokerto yang telah memberikan izin penelitian Pada Santriwati Pondok Pesantren Ma’had
sehingga dapat membantu peneliti dalam Mambaul Qur’an Munggang Bawah Di
menyelesaikan penelitian ini. Wonosobo). Journal Of Economic, Business,
And Engineering (JEBE).
DAFTAR PUSTAKA Suprapto, T. (2011). Pengantar Ilmu Komunikasi Dan
Ahdiat, A. (2023, 03 08). Penduduk Indonesia Yang Peran Manajemen Dalam Komunikasi. Jakarta:
Punya Handphone Bertambah Pada 2022. Pt Buku Seru.
Retrieved From Databoks.Katadata: Tasya Salsabila Adel Putri, R. A. (2021). Pengaruh
Https://Databoks.Katadata.Co.Id/Datapubl Citra Merek Dan Gaya Hidup Terhadap
ish/2023/03/08/Penduduk-Indonesia-Yang- Keputusan Pembelian Smartphone Iphone.
Punya-Handphone-Bertambah-Pada-2022 Digital Economic, Management And Accounting
Ananda Devia Wulansari, M. B. (2023). Pengaruh Knowledge Development.
Citra Merek, Gaya Hidup Dan Kelompok Tia Faulina, F. S. (2023). Pengaruh Gaya Hidup Dan
Referensi Terhadap Keputusan Pembelian Kelas Sosial Terhadap Keputusan Pembelian
Iphone. Economics And Digital Business Smartphone Merek Samsung Di Bhintang

7
Pengaruh Lifestyle Dan Brand Image Terhadap Keputusan Pembelian IPhone…
Adipura Arya Kangsadewa, Anggi Putri

Ponsel Padang. Jurnal Valuasi: Jurnal Ilmiah Kasus Terhadap Generasi Z Kota Surabaya).
Ilmu Manajemen Dan Kewirausahaan. Jurnal Ilmu Dan Riset Manajemen.
Zannah, D. A. (2022). Pengaruh Citra Merek, Harga
Dan Gaya Hidup Terhadap Keputusan
Pembelian Smartphone Merek Iphone (Studi

Anda mungkin juga menyukai