Formulir Protokol Etik Nada
Formulir Protokol Etik Nada
Isilah form dibawah dengan uraian singkat dan berikan tanda silang atau contreng (X/V) pada
kotak atau lingkari pada salah satu pilihan jawaban yang menggambarkan penelitian.
P : Nomor Urutan Protokol CIOMS 2016 – Lampiran 1;
S : Standar Kelaikan Etik (WHO-2011 dan Pedoman KEPPKN 2017);
C : Check List / Daftar Tilik;
G : Guideline CIOMS 2016;
IC : CIOMS 2016 – Lampiran 2.
Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku Penggunaan APD Mahasiswa
Tahap Profesi di RSGM Baiturrahmah Pada Masa Pandemi COVID-19
Bahasa Inggris
The Relationship between Knowledge Levels and Attitudes Against the Behavior of Using PPE
in Professional Stage Students at RSGM Baiturrahmah During the COVID-19 Pandemic
Ya* Tidak*
3. Apakah penelitian ini multi-senter
1. Jika multi senter apakah sudah
mendapatkan persetujuan etik dari senter / institusi yang lain
(lampirkan jika sudah)
B. Identifikasi (p10)
1. Peneliti
(Mohon CV Peneliti Utama dan Anggota/Pembimbing dilampirkan pada Form 01 A)
Peneliti Utama (PU): Nada Hanifa Salsabila
Institusi : Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah
Anggota Peneliti Institusi: -
Anggota Peneliti Institusi: -
2. Sponsor (p9)
Nama :-
Alamat :-
penting dalam menjaga keselamatan diri. Akan tetapi masih belum terlihat jelas tingkat
pengetahuan dan sikap mahasiswa tahap profesi terhadap pentingnya penggunaan APD
selama praktik telah baik atau belum. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk mengetahui
apakah ada hubungan antara pengetahuan dan sikap terhadap perilaku penggunaan APD
pada mahasiswa tahap profesi RSGM Baiturrahmah dalam pencegahan infeksi COVID-
19 saat menjalankan praktik kedokteran gigi di masa pandemi COVID-19.
2. Justifikasi penelitian (p3). Tuliskan mengapa penelitian ini harus dilakukan, manfaatnya
untuk penduduk diwilayah penelitian ini dilakukan (Negara, wilayah, lokal)- Standar
2/A (Adil)
Diharapkan dapat menjadi tambahan pengetahuan, wawasan, dan pengalaman
mengenai hubungan tingkat pengetahuan dan sikap terhadap perilaku penggunaan APD.
Diharapkan dapat memberikan informasi evaluasi guna mencegah dan mengurangi
resiku penularan COVID-19 di RSGM Baiturrahmah. Diharapkan dapat meningkatkan
kesadaran pentingnya penggunaan APD dan selalu mengutamakan K3 (keselamatan
kesehatan kerja). Diharapkan dapat menjadi bahan rujukan untuk penelitian selanjutnya.
Dan diharapkan dapat menjadi pengemban ilmu dan penambah wawasan pengetahuan
terkait penggunaan APD pada masa pandemic COVID-19.
1. Ringkasan hasil hasil studi sebelumnya sesuai topik penelitian, termasuk yang belum
dipublikasi yang diketahui para peneliti dan sponsor, dan informasi penelitian yang
sudah dipublikasi, termasuk jika ada kajian-kajian pada hewan. Maksimum 1 hal (p5)-
G4
Perilaku adalah segala kegiatan atau aktifitas yang dilakukan seseorang, sebagai
reaksi atau respons terhadap stimulus dari luar, yang menggambarkan pengetahuan dan
sikap mereka (Moudy and Syakurah 2020)
F. Kondisi Lapangan
1. Gambaran singkat tentang lokasi penelitian (p8) lihat G-2
Penelitian ini dilakukan di RSGM Baiturrahmah Kota padang dengan membagikan
kuesioner online melalui google form kepada mahasiswa profesi sebagai sample
penelitian.
2. Informasi ketersediaan fasilitas yang layak untuk keamanan dan ketepatan penelitian
Penelitian ini menggunakan alat dan bahan yang sederhana yaitu kuesioner online
melalui google form. Peneliti menggunakan APD ketika peneliti di haruskan untuk
mengunjungi mahasiswa profesi yang sedang melakukan praktek di lantai 2 RSGM
Baiturrahmah.
G. Desain Penelitian
1. Tujuan penelitian, hipotesa, pertanyaan penelitian, asumsi dan variabel penelitian (p11)
Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui hubungan antara tingkat
pengetahuan dan sikap terhadap perilaku penggunaan APD mahasiswa tahap profesi di
RSGM Baiturrahmah pada masa pandemi Covid-19.
Variable independen pada penelitian ini adalah tingkat pengetahuan dan sikap
penggunaan APD, sedangkan variable dependen pada penelitian ini adalah perilaku
penggunaan APD.
Hipotesis :
H0 : Tidak ada hubungan antara tingkat pengetahuan dengan perilaku penggunaan APD
pada mahasiswa profesi di RSGM Baiturrahmah.
Ha : Adanya hubungan sikap dengan perilaku penggunaan APD pada mahasiswa profesi
di RSGM Baiturrahmah.
3. Bila ujicoba klinis, deskripsi harus meliputi apakah kelompok treatmen ditentukan
secara random, (termasuk bagaimana metodenya), dan apakah blinded atau terbuka.
(Bila bukan ujicoba klinis cukup tulis: tidak relevan) (p12).
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik accidental
sampling. Pada teknik sampling ini penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa
saja mahasiswa profesi yang secara kebetulan/ insidental bertemu dengan peneliti dapat
digunakan sebagai sampel, apabila dirasa orang yang kebetulan ditemui tersebut itu cocok
sebagai sumber data.
H. Sampling
1. Jumlah subjek yang dibutuhkan sesuai tujuan penelitian dan bagaimana penentuannya
secara statistik (p13)
Jumlah sampel yang dibutuhkan pada penelitian ini adalah sebanyak besar sampel
minimal 78 mahasiswa tahap profesi di RSGM Baiturrahmah, dan untuk menghindari
ketidak lengkapan data maka sample yang diambil dalam penelitian ini ditambah hingga
sebanyak 85 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan
teknik accidental sampling.
Kriteria Ekslusi:
I. Intervensi
(pengguna data sekunder, kualitatif, cukup tulis tidak relevan, lanjut ke manfaat)
1. Desripsi dan penjelasan semua intervensi (metode administrasi treatmen, termasuk rute
administrasi, dosis, interval dosis, dan masa treatmen produk yang digunakan (investigasi
dan komparator (p17).
Tidak relevan.
2. Rencana dan jastifikasi untuk meneruskan atau menghentikan standar terapi selama
penelitian (p 4 and 5) (p18)
Tidak relevan.
3. Treatmen/Pengobatan lain yang mungkin diberikan atau diperbolehkan, atau menjadi
kontraindikasi, selama penelitian (p6)(p19)
Tidak relevan.
4. Test klinis atau lab atau test lain yang harus dilakukan (p20)
Uji validitas dan reliabilitas kuisioner, dimana kuisioner harus memenuhi standar valid
dan reliabel agar bisa digunakan menjadi alat pengumpulan data.
J. Monitor Hasil
1. Sampel dari form laporan kasus yang sudah distandarisir, metode pencataran respon
teraputik (deskripsi dan evaluasi metode dan frekuensi pengukuran), prosedur follow-up,
dan, bila mungkin, ukuran yang diusulkan untuk menentukan tingkat kepatuhan subjek
yang menerima treatmen (lihat lampiran) (p17)
Tidak relevan.
Tidak relevan.
N. Manfaat
1. Manfaat penelitian secara pribadi bagi subjek dan bagi yang lainnya (Guideline 4)
(p25)
Dapat meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan dan informasi dari penelitian yang
dilakukan serta meningkatkan kemampuan dalam penulisan karya ilmiah.
2. Manfaat penelitian bagi penduduk, termasuk pengetahuan baru yang kemungkinan
dihasilkan oleh penelitian (Guidelines 1 and 4)(p26)
a. Bagi mahasiswa
Untuk meningkatkan kesadaran pentingnya pengetahuan dan kepatuhan dalam
menggunakan APD dalam melaksanakan pekerjaan, dan untuk sebagai bahan evaluasi
agar mahasiswa mengutamakan K3 (Keselamatan Kesehatan Kerja) dalam
melaksanakan tugas khususnya pada penggunaan APD.
b. Manfaat bagi peneliti
Untuk mengetahui hubungan tingkap pengetahuan dan sikap terhadap perilaku penggunaan
APD mahasiswa tahap profesi di RSGM Baiturrahmah pada masa pandemic COVID-19.
c. Manfaat bagi institusi
Dapat memberikan informasi mengenai evaluasi tingkat pengetahuan dan sikap yang
benar dalam penggunaan APD pada mahasiswa profesi guna mencegah dan
mengurangi risiko penularan Covid-19 di RSGM Baiturrahmah. Dan sebagai dasar
penyusunan kebijakan terkait pencegahan COVID-19 pada mahasiswa tahap profesi.
Q. Wali (p31)
1. Adanya wali yang berhak bila calon subjek tidak bisa memberikan informed consent
(Guidelines 16 and 17)
Tidak relevan.
2. Adanya orang tua atau wali yang berhak bila anak paham tentang informed consent tapi
belum cukup umur(Guidelines 16 and 17)
Tidak relevan.
R. Bujukan
1. Deskripsi bujukan atau insentif pada calon subjek untuk ikut berpartisipasi, seperti uang,
hadiah, layanan gratis, atau yang lainnya (p32)
Tidak relevan.
2. Rencana dan prosedur, dan orang yang betanggung jawab untuk menginformasikan bahaya
atau keuntungan peserta, atau tentang riset lain tentang topik yang sama, yang bisa
mempengaruhi keberlansungan keterlibatan subjek dalam penelitian (Guideline 9) (p33)
Peneliti utama yang bertanggung jawab.
3. Perencanaan untuk menginformasikan hasil penelitian pada subjek atau partisipan (p34).
Tidak relevan.
S. Penjagaan Kerahasiaan
1. Proses rekrutmen (misalnya lewat iklan), serta langkah langkah untuk menjaga privasi dan
kerahasiaan selama rekrutmen (Guideline 3) (p16)
Proses yang dilakukan dalam rekuitment pada saat melakukan prapenelitian dengan
menginformasikan ke participant bahwa penelitian akan dilaksanaakan kepada sampel yang
telah ditentukan , Kerahasiaan akan tetap terjaga dan peneliti tidak menyebarluaskan data
tersebut.
2. Langkah langkah proteksi kerahasiaan data pribadi, dan penghormatan privasi orang,
termasuk kehatihatian untuk mencegah bocornya rahasia hasil test genetik pada keluarga
kecuali atas izin dari yang bersangkutan (Guidelines 4, 11, 12 and 24) (p 35).
Pada penelian ini identitas dari masing-masing subjek penelian akan dijaga kerahasiaannya
dan hanya digunakan untuk penelitian semata.
3. Informasi tentang bagaimana kode; bila ada, untuk identitas subjek dibuat, di mana di
simpan dan kapan, bagaimana dan oleh siapa bisa dibuka bila terjadi emergensi (Guidelines
11 and 12) (p36)
Jawaban Kuisioner akan disimpan di google drive si peneliti, dan hanya bisa di akses oleh
peneliti tersebut karen memiliki password yang aka terhubung di handphone peneliti,
sehingga membuat keamanan lebih terjaga
4. Kemungkinan penggunaan lebih jauh dari data personal atau material biologis (p37)
Tidak relevan
T. Rencana Analisis
1. Deskripsi tentang rencana tencana analisa statistik, termasuk rencana analisa interim bila
diperlukan, dan kreteria bila atau dalam kondisi bagaimana akan terjadi penghentian
prematur keseluruhan penelitian (Guideline 4) (B,S2);
Pada penelitian ini analisis data yang digunakan adalah analisis bivariat, jenis uji statistik
yang digunakan adalah uji spearman dan dianalisis menggunakan SPSS Versi 20.
U. Monitor Keamanan
1. Rencana rencana untuk memonitor keberlansungan keamanan obat atau intervensi lain
yang dilakukan dalam penelitian atau trial, dan, bila diperlukan, pembentukan komite
independen untuk data dan safety monitoring (Guideline 4) (B,S3,S7);
Tidak relevan
V. Konflik Kepentingan
1. Pengaturan untuk mengatasi konflik finansial atau yang lainnya yang bisa mempengaruhi
keputusan para peneliti atau personil lainya; menginformasikan pada komite lembaga
tentang adanya conflict of interest; komite mengkomunikasikannya ke komite etik dan
kemudian mengkomunikasikan pada para peneliti tentang langkah langkah berikutnya yang
harus dilakukan (Guideline 25) (p42)
Seluruh biaya dalam penelitian ini akan ditanggung sepenuhnya oleh peneliti
W. Manfaat Sosial
1. Untuk riset yang dilakukan pada seting sumberdaya lemah, kontribusi yang
dilakukan sponsor untuk capacity building untuk review ilmiah dan etika dan untuk
riset riset kesehatan di negara tersebut; dan jaminan bahwa tujuan capacity building
adalah agar sesuai nilai dan harapan para partisipan dan komunitas tempat penelitian
(Guideline 8) (p43)
- Bidang ilmu pengetahuan :
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan terutama di bidang ilmu
kedokteran gigi.
- Bidang penelitian :
Hasil penelitian ini diharapkan dapat membuktikan ada tidaknya hubungan
tingkat pengetahuan dan sikap terhadap perilaku penggunaan APD.
- Bagi masyarakat
Penelitian ini diharapkan menambah informasi tambahan dan menambah
kesadaran bagi masyarakat terutama tenaga kesehatan bahwa pentingnya
penggunaan APD.
2. Protokol riset atau dokumen yang dikirim ke komite etik harus meliputi deskripsi rencana
pelibatan komunitas, dan menunjukkan sumber sumber yang dialokasikan untuk aktivitas
aktivitas pelibatan tersebut. Dokumen ini menjelaskan apa yang sudah dan yang akan
dilakukan, kapan dan oleh siapa, untuk memastikan bahwa masyarakat dengan jelas
terpetakan untuk memudahkan pelibatan mereka selama riset, untuk memastikan bahwa
tujuan riset sesuai kebutuhan masyarakat dan diterima oleh mereka. Bila perlu
masyarakat harus dilibatkan dalam penyusunan protokol atau dokumen ini (Guideline 7)
(p44)
tidak ada sponsor dalam penelitian ini
Y. Publikasi
Rencana publikasi hasil pada bidang tertentu (seoerti epidemiology, generik, sosiologi)
yang bisa berisiko berlawanan dengan kemaslahatan komunitas, masyarakat, keluarga, etnik
tertentu, dan meminimalisir risiko kemudharatan kelompok ini dengan selalu
mempertahankan kerahasiaan data selama dan setelah penelitian, dan mempublikasi hasil
hasil penelitian sedemikian rupa dengan selalu mempertimbangkan martabat dan kemulyaan
mereka (Guideline 4) (p47).
Tidak relevan
Bila hasil riset negatip, memastikan bahwa hasilnya tersedia melalui publikasi atau
dengan melaporkan ke otoritas pencatatan obat obatan (Guideline 24) (p46)
Tidak relevan
Sumber dan jumlah dana riset; lembaga funding, dan deskripsi komitmen finansial sponsor
pada kelembagaan penelitian, pada para peneliti, para subjek riset, dan, bila ada, pada
komunitas (Guideline 25) (B, S2); (p41)
Seluruh biaya selama penelitian akan ditanggung oleh peneliti.
10. Harahap, R. J. T., 2020, Karakteristik Klinis Penyakit Coronavirus 2019, Jurnal
Penelitian Perawat Profesional, 1(November), pp. 89–94.
11. Kemenkes RI, 2020, KMK Nomor Hk.01.07/Menkes/328/2020 Tentang Panduan
Pencegahan Dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Di Tempat Kerja,
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 2019, pp. 1–39.
12. Khafaie, M. A & Rahim, F., 2020, Perspektif Penelitian dan Kesehatan Masyarakat
Osong Perbandingan Tingkat Kematian Kasus COVID-19 / SARS-, 11(2), pp. 74–80.
13. Lan, F. Y., Wei, C.F., Hsu, Y.T., Christiani, D.C & Kales, S.N., 2020, Work-related
COVID-19 transmission in six Asian countries/areas: A follow-up study, PLoS ONE,
15(5), pp. 1–11. doi: 10.1371/journal.pone.0233588.
14. Levani, Y., Prastya, A. D & Mawaddatunnadila, S., 2021, Coronavirus Disease 2019
(COVID-19): Patogenesis, Manifestasi Klinis dan Pilihan Terapi, Jurnal Kedokteran dan
Kesehatan, 17(1), pp. 44–57.
15. Mubarak, W. I., Chayatin, N., & Rozikin, S., 2012, Promosi Kesehatan Sebuah Pengantar
Proses Belajar Mengajar dalam Pendidikan. Yogyakarta: Graha Ilmu (Vol. 30).
16. Nirmalarumsari, C., 2021, COVID-19 DI PUSKESMAS WARA SELATAN KOTA
PALOPO Relationship Level of Knowledge , Attitude , and Nurse Discipline with Using
Personal Protective Equipment in The Time Pandemic Covid-19 in Wara Health Centre
South of City Palopo Chrecencya Nirmalarumsari’, Jurnal Kesehatan Luwu Raya, 8(1),
pp. 21–30.
17. Notoatmodjo, S., 2012, Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
18. Notoatmodjo, S., 2014, Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka
Cipta.
19. Nursalam., 2013, Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan : Pendekatan Praktis :
Jakarta: Salemba Medika.
20. Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1173/ MENKES/ PER/ X/ 2004,
Rumah Sakit Gigi dan Mulut, Jakarta.
21. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia, 2015, Rumah Sakit Pendidikan, no. 93,
Jakarta.
22. Priyoto, 2018, Teori Sikap dan Perilaku dalam Kesehatan Dilengkapi dengan Contoh
Kuesioner. Yogyakarta: Nuha Medika.
23. Riastri, A. B., 2020, Kinerja Tenaga Kesehatan Di Era Pandemi Covid-19 Ditinjau dari
Perceived Stigma dan Pengetahuan Tentang Corona Virus dengan Kecemasan Sebagai
Variabel Intervening’, 09, pp. 1–14.
24. Rothan, H. A & Byrareddy, S. N., 2020, The epidemiology and pathogenesis of
coronavirus disease (COVID-19) outbreak, Journal of Autoimmunity, 109(February), pp.
18–21. doi: 10.1016/j.jaut.2020.102433.
25. Sari ZA, A. F., Syafrawati, S & Fizikriy, L. T., 2021, Analisis Penggunaan Alat
Pelindung Diri (Apd) Covid-19 Pada Petugas Puskesmas Di Kota Padang, PREPOTIF :
Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(1), pp. 271–281. doi: 10.31004/prepotif.v5i1.1531.
26. Satuan Tugas Penanganan COVID-19, 2021, Data Sebaran Situasi Virus COVID-19 di
Indonesia. From : https://covid19.go.id.
27. Sugiyono, 2011, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta.
28. Syam, A. F., Zulfa, F. R & Karuniawati, A., 2021, Manifestasi Klinis dan Diagnosis
Covid-19, eJournal Kedokteran Indonesia. doi: 10.23886/ejki.8.12230.
29. Tim Kerja Kementerian Dalam Negeri, 2020, Pedoman Umum Menghadapi Pandemi
Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah : Pencegahan, Pengendalian, Diagnosis dan
Manajemen, Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), pp. 1689–1699. doi:
10.1017/CBO9781107415324.004.
30. Wang, J., Zhou, M & Liu, F., 2020, Reasons for healthcare workers becoming infected
with novel coronavirus disease 2019 (COVID-19) in China, Journal of Hospital Infection.
The Healthcare Infection Society, 105(1), pp. 100–101. doi: 10.1016/j.jhin.2020.03.002.
31. Wardani, R & Prianggajati, Y., 2013, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Ibu
Dalam Memilih Makanan Sehari - Hari Dalam Keluarga di RT 25 RW 09 Lingkungan
Tirtoudan Kelurahan Tosaren, Jurnal EduHealth, 3(2),
32. WHO, 2020, Clinical management of severe acute respiratory infection when novel
coronavirus (2019-nCoV) infection is suspected, World Health Organization, (28
January), pp. 1–10.
33. Widayatun, T, 2009, Ilmu perilaku Vol.2. Jakarta: Sagung Seto.Wiley.
34. World Health Organization, 2020, Rights, roles and responsibilities of health workers,
including key considerations for occupational safety and health: Interim guidance-2,
World Health Organization, (March), pp. 1–2.
35. Yandi, S., Priyono, B & Sriyono, N. W., 2015, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Kepuasan Mahasiswa Co-ass Terhadap Desain Tata Letak Ruang RSGM Fakultas
Kedokteran Gigi Universitas Baiturrahmah Padang, Jurnal B-Dent, 2(1), pp. 68–74.
36. Yanti, B., Syahputra, T.A., Rahma, F.A., Katuri, R.A & Safitri, R.M., 2020,
Keanekaragaman Manifestasi Klinis Pada Coronavirus Disease 2019 (COVID-19),
Journal of Health Science (Jurnal Ilmu Kesehatan), V(II), pp. 47–54.
37. Yuliana, Y., 2020, Corona virus diseases (Covid-19): Sebuah tinjauan literatur, Wellness
And Healthy Magazine, 2(1), pp. 187–192. doi: 10.30604/well.95212020.
38. Zia, H. K., Semiarty, R & Lita, R. P, 2019, Analisis Komparatif Sebagai Penentu Swot
Pada Rumah Sakit Gigi Dan Mulut Baiturrahmah Padang’, B-Dent: Jurnal Kedokteran
Gigi Universitas Baiturrahmah, 6(1), pp. 31–41. doi: 10.33854/jbd.v6i1.125.
CC.Lampiran
CURRICULUM VITAE
JUDUL PENELITIAN:
Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku Penggunaan APD ahasiswa Tahap
Profesi di RSGM Baiturrahmah Pada Masa Pandemi COVID-19
DATA PENELITIAN:
Tempat Nama
Nama lengkap No
& Institusi Pendidikan/
NO. Peneliti Beserta Telpon/HP/
Tanggal dan Pekerjaan
Gelar Fax/Email
Lahir Alamat
No Hp:
081919016749
Mahasiswa S1
Fakultas Email :
Fakultas
Kedokteran Nada.7maret@
Kedokteran
Gigi gmail.com
Universitas
Universitas
Baiturrahmah
Baiturrahmah, 181007011008
Nada Hanifa Pekanbaru, 7 Jl Aie Pacah 0@student.unbr
1. Salsabila Maret 2000 Bypass Km 15 ah.ac.id
2.
3.
Dst
1. Saya Nada Hanifa Salsabila berasal dari institusi/jurusan/program studi Fakultas Kedokteran
Gigi Universitas Baiturrahmah dengan ini meminta anda* untuk berpartisipasi dengan
sukarela dalam penelitian yang berjudul “Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap
Terhadap Perilaku Penggunaan APD Mahasiswa Tahap Profesi di RSGM Baiturrahmah pada
Masa Pandemi COVID-19”.
2. Tujuan dari penelitian ini adalah Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan sikap
mahasiswa profesi terhadap perilaku penggunaan APD di RSGM Baiturrahmah pada masa
pandemi COVID-19 sebagai salah satu upaya pencegahan penularan COVID-19.
3. Prosedur pengambilan data/bahan penelitian dilakukan dengan membagikan kuesioner online
melalui google form.
4. Keuntungan yang Anda peroleh dalam keikutsertaan Anda pada penelitian ini adalah Untuk
mengetahui hubungan tingkat pengetahuan, dan sikap, terhadap perilaku penggunaan APD di
RSGM Baiturrahmah Padang pada masa pandemi COVID-19.
5. Seandainya Anda tidak menyetujui cara ini Anda boleh tidak mengikuti penelitian ini sama
sekali. Untuk itu Anda tidak akan dikenakan sanksi apapun .
6. Nama dan jati diri serta seluruh data yang terkumpul akan dijaga kerahasiaannya.
7. Kalau Saudara memerlukan informasi/bantuan yang terkait dengan penelitian ini, silahkan
menghubungi Nada Hanifa Salsabila, 081919016749 sebagai peneliti utama.
PENELITI
Form d2.
PERNYATAAN PERSETUJUAN
Informed Consent
Saya menyatakan bersedia untuk berpartisipasi dalam pengambilan data atau sebagai
responden pada penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa S1 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas
Baiturrahmah.
NPM : 1810070110080
Judul Penelitian : Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku Penggunaan
APD Mahasiswa Tahap Profesi di RSGM Baiturrahmah pada Masa Pandemi
COVID-19
Demikian secara sukarela dan tidak ada unsur paksaan dari siapapun, saya bersedia berperan
serta dalam penelitian. Bila selama penelitian ini saya menginginkan mengundurkan diri, maka
Peneliti
Form d3
Total Biaya = Rp
Form d4
Form d5
Formulir/ Questionnaire/ Instrument yang digunakan pada Penelitian
Dengan hormat,
melaksanakan penelitian dengan judul “Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Terhadap Perilaku
Penggunaan APD Mahasiswa Tahap Profesi di RSGM Baiturrahmah pada Masa Pandemi COVID-
19”.
Saya mengaharap partisipasi anda dalam penelitian yang saya lakukan, saya menjamin
kerahasiaan dan identitas. Penelitian dilakukan dengan mengisi Informed concent serta dengan
pemeriksaan rongga mulut. Informasi yang anda berikan hanya semata-mata digunakan untuk
pengembangkan ilmu kedokteran gigi dan tidak digunakan untuk maksud lain.
Apabila anda bersedia menjadi responden, anda dapat mengisi dan menandatangani lembar
B. Form Penilaian
KUESIONER PENELITIAN
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TERHADAP PERILAKU
PENGGUNAAN APD MAHASISWA TAHAP PROFESI DI RSGM
BAITURRAHMAH PADA MASA PANDEMI COVID-19
A. Data Diri :
Nama :
NPM :
Angkatan Profesi :
Bulan & Tahun Masuk :
Riwayat Pelatihan APD : Sudah/ Belum
Modul yang Telah di Selesaikan :
No.WA :
Jenis Kelamin :P/L
No Pernyataan SS S KS TS
Saya akan menggunakan sarung tangan jika
1 disediakan. 1 2 3 4
Saya hanya menggunakan sarung tangan ketika
2 1 2 3 4
diawasi oleh dosen.
Tidak
No Pernyataan Selalu Sering Jarang
Pernah
Saya menggunakan sarung tangan
1 ketika melakukan suatu tindakan. 4 3 2 1
Saya mengganti sarung tangan
2 4 3 2 1
ketika berganti pasien.
Saya tidak menggunkan kaca mata
3 pelindung ketika melakukan 1 2 3 4
tindakan praktik.
Saya menggunakan penutup kepala
4 4 3 2 1
ketika melakukan tindakan parktik.
Saya tidak menggunakan penutup
5 kepala ketika sedang menjalankan 1 2 3 4
praktik.
Saya mengguanakan gaun
6 pelindung (apron) ketika sedang 4 3 2 1
melakukan tindakan praktik.
Saya menganti seragam praktik
7 setiap hari. 4 3 2 1
Saya menggunakan gaun pelindung
8 ketika kontak dengan pasien yang 4 3 2 1
mengalami perdarahan massif.
Saya segera mencuci sepatu ketika
9 4 3 2 1
terkena cairan tubuh pasien.
Saya kurang memperhatikan
10 kebersihan sepatu dari percikan 1 2 3 4
cairan tubuh pasien.
Tabel 3. Kuesioner Perilaku Tentang APD