Anda di halaman 1dari 4

SIRKUMSISI

No. Dokumen :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3

PRAKTIK M. ZAINAL ALIM ,S.Kep.Ns


KEPERAWATAN NIRA. 35280615529
MANDIRI

1. Pengertian Sirkumsisi adalah suatu tindakan pengaktan jaringan kulit yang ada di ujung penis

2. Tujuan Surat keputusan kepala puskesmas penaguan /../../…/…./tentang pelayanan klinis

3. kebijakan SK kebijakan pelayanan klinis puslesmas panaguan Nomer . 440/432.302.5/SK.VII/2018


Sjamsuhidayat R. wim de jong 2004 buku ajar ilmu bedah. Ed2 jakarta .EGC
4. referensi

5. Definisi Sirkumsisi adalah suatu tindakan pengaktan jaringan kulit yang ada di ujung penis
Pelaratan sirkumsisi
6. Persiapan 1. Gunting jaringan 1 buah
2. Klem arteri lurus 3 buah
3. Klem arteri bengkok 1 buah
4. Pinset anatomis 1 buah
5. Pemegang jarum(needle holder) 1 buah
6. Jarum jahit kulit 1 buah

Perlengkapan sirkumsisi
1. Kapas
2. Kassa steril
3. Plester
4. Kain penutup streril yang berlubang di tengahnya (duk)
5. Spuit 3 ml atau 5 ml
6. Benang palin cat gut ukuran 3.0
7. Sarung tangan
8. Larutan NaCl 0,9% atau aqua destilafa

Obat-obatan sirkumsisi
1. Lidokain HCL 2% (tanpa campuran adrenalin)
2. Larutan antiseptic larutan sublite dan alcohol 70%
3. Salep antibiotik ( kloramfenicol 2% atau tetrasiklin 2%)
4. Analgesic oral (antalgin paracetamol)
5. Antibiotic oral ( ampisilin/ amoksisilin/eritromisin)
6. Adrenalin 1:1000

7. Prosedur/ 1. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut


Langkah- 2. Petugas melakukan anmnese singkat pada pasien(identitas,riwayat penyakit,riwayat
Langkah luka, pendarahan, dan penyembuhan luka, kelainan epispadia, dan hipospadia)
3. Petugas meminta informed consent kepada keluarga pasien
4. Petugas menyiapkan alat dan menepatkannya pada tempat yang mudah dijangkau
5. Petugas meminta pasien untuk membuka celana/sarung dan menenangkan pasien
dengan sopan
6. Petugas melakukan cuci tangan
7. Petugas mengenakan sarung tangan
8. Petugas mendisinfeksi daerah operasi mulai preputium sampai pubis seacar
sentrifugal
9. Petugas memasang duk steril
10. Petugas melakukan anastesi blok n pudendus
11. Petugas melakukan anastesi infiltrasi subcutan pada korpus penis ke arah proxilmal
12. Petugas melakukan konfirmasi apakah anastesi sudah bekerja
13. Petugas membuka preputium perlahan lahan dan membersihkan penis dari smegma
dengan menggunakan kasaa betadine sampai korona glandis terlihat
14. Kemblikan preputium pada posisi semula
15. Petugas memasang klem pada preputium di jam 11,1,dan 6
16. Petugas menggunting preputium pada jam12 sampai corona glandis
17. Petugas melkukan jahit kendali mukosa pada jam12
18. Petugas menggunting preputium secara melingkar kanan dan kiri dengan
menyisakan frenulum pada klem jam6
19. Petugas melakukan observasi pendarahan(bila ada pendaraha,klem arteri atau
vena, ligase jahitan melingkar)
20. Petugas menjahit pad angka 8 pada frenulum
21. Petugas mwmotong frenulum di distal jahitan
22. Petugas mengontrol luka dan jahitan, oleskan salep antibiotic di sekitar luka jahitan
23. Petugas membalut luka jahitan denganb kassa steril
24. Petugas membuka duk dan sarung tangan, mengecek alat dan merapikan alat yang
diigunakan
25. Petugas memberikan resep dan edukasi tentang perawatan luka dan waktu control
26. Petugas menuliskan kegiatan di buku registrasi.
8. Diagram
Alir Melakukan Menyiapkan dan
Memanggil pasien anamnese menetapakan di
sesuai antrian pada pasien tempat yang mudah
meminta di jangkau
informed
consent

Melakukan
Melakukan teknik
tindakan antiseptic Menyiapkan pasien
sirumsisi memasang duk cuci tangan dan
sesuai SOP melakukan memakai sarung
anastesi tangan

Menyerahka Menulis
Mengoleskan salep n resep dan kegiatan
antibiotic dan membalutl edukasi pasien ke
luka dengan kassa kepasien buku
registrasi

11. Rekaman histori perubahan

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai Diberlakukan


SIRKUMSISI
No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK Tanggal Terbit :
Halaman : 1/1

PRAKTIK M. ZAINAL ALIM ,S.Kep.Ns


KEPERAWATAN NIRA. 35280615529
MANDIRI

No Langkah Kegiatan Ya Tidak Tidak Berlaku


1 Apakah Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut ?

2
Apakah Petugas melakukan anmnese singkat pada
pasien(identitas,ttv, riwayat penyakit,riwayat luka, pendarahan, dan
penyembuhan luka, kelainan epispadia, dan hipospadia) ?

3
Apakah Petugas meminta informed consent kepada keluarga
pasien ?

4
Apakah petugas menyiapkan alat dan menepatkannya pada
tempat yang mudah dijangkau?

5
Apakah Petugas meminta pasien untuk membuka celana/sarung
dan menenangkan pasien dengan sopan?

6
Apakah Petugas melakukan cuci tangan dan memakai sarung
tangan ?

7
Apakah Petugas mendisinfeksi daerah operasi mulai preputium
sampai pubis seacar sentrifugal ?

8
Apakah Petugas memberikan resep dan edukasi tentang
perawatan luka dan waktu control ?

Anda mungkin juga menyukai