Anda di halaman 1dari 2

ATURAN PERMAINAN

BASKET

Cabang Olahraga Basket (3 X 3)


Jumlah pemain :maksimal 5 orang
Lapangan :setengah lapangan basket
Waktu : 10 menit (timeout :30 detik)
Sistem point :satu dan dua, dua poin untuk tembakan di luar garis threepoint dan satu poin dari
dalam area two point.
Shotclock hanya 12 detik

Awal Permainan:
- Kedua tim akan melakukan pemanasan secara bersamaan sebelum pertandingan.
- Sebuah lemparan koin akan menentukan tim mana yang mendapat penguasaan bola pertama. Tim
yang memenangkan lemparan koin dapat memilih untuk mendapatkan keuntungan dari penguasaan
bola di awal pertandingan atau di awal kemungkinan babak perpanjangan waktu.
- Permainan harus dimulai dengan tiga pemain di lapangan

Perhitungan Skor:
1. Setiap tembakan yang berhasil di dalam garis 3 angka akan diberikan satu 1 poin.
2. Setiap tembakan yang berhasil di belakang garis 3 angka akan diberikan 2 poin.
3. Setiap lemparan bebas yang berhasil akan diberikan 1 poin.

Waktu Permainan:
1. Waktu bermain reguler adalah sebagai berikut : 10 menit waktu bermain untuk I (satu) periode. Jam
akan berhenti selama situasi bola mati dan lemparan bebas. Jam akan dimulai setelah pertukaran bola
selesai (segera setelah bola berada di tangan tim menyerang).
2. Namun tim pertama yang berhasil mencetak 21 poin atau lebih dianggap memenangkan permainan
jika terjadi sebelum akhir waktu bermain reguler. Aturan in berlaku untuk waktu bermain reguler saja
(tidak berlaku untuk kemungkinan babak tambahan).
3. Jika angka imbang pada akhir waktu bermain, babak tambahan akan dimainkan. Akan ada waktu
istirahat 1 menit sebelum babak tambahan dimula Tim pertama yang mencetak 2 poin pada babak
tambahan memenangkan permainan.
4. Sebuah tim akan dinyatakan kalah "Forfeit" jika pada waktu pertandingan yang telah dijadwalkan
tim tidak dapat hadir di lapangan permainan dengan 3 pemain yang sap untuk bermain. Dalam kasus
"Forfeit", maka skor pertandingan ditandai dengan w-0 atau 0-w ("w" untuk menang).
5. Sebuah tim akan dinyatakan kalah "default" jika ia meninggalkan lapangan sebelum akhir
pertandingan atau semua pemain tim mengalami cidera dan/atau didiskualifikas Dalam kasus
"default", tim pemenang dapat memilih untuk mempertahankan skor atau memenangkan pertandingan
karena "forfeit", sementara skor tim default akan mendapatkan nilai O dalam hal apapun.
6. Sebuah tim kalah secara "default" atau kalah "forfeit" dengan tidak jujur akan didiskualifikasi dari
kompetisi.

Foul:
1. Sebuah tim berada dalam situasi "Team Foul" setelah telah melakukan 6 pelanggaran. Apabila
sebuah tim telah melakukan 9 "Team Foul", setiap kesalahan berikutnya akan dianggap "Technical
Foul". Untuk menghindari keraguan, Tidak ada pengecualian untuk pemain berdasarkan jumlah
"personal foul" mengikuti art. 15.
2. Kesalahan pada sat usaha percobaan tembakan didalam garis 3 angka akan diberikan 1 lemparan
bebas, sementara kesalahan pada saat usaha percobaan tembakan dibelakang garis 3 angka akan
diberikan 2 lemparan bebas.
3. Foul pada saat usaha percobaan tembakan yang diikuti oleh tembakan yang berhasil maka akan
diberikan 1 tambahan lemparan bebas.
4. 'Team Foul" 7, 8 dan 9 akan selalu mendapatkan 2 lemparan bebas. "Team Foul" ke 10 dan setiap
"Team Foul" berikutnya serta "Technical foul" dan "Unsportsmanlike foul" akan selalu mendapatkan
2 lemparan bebas dan penguasaan bola. Klausul ini juga berlaku untuk kesalahan pada saat usaha
percobaan tembakan dan membatalkan Art 2 dan & 7.3.
5. Penguasaanbola akan diberikan setelah lemparan bebas terakhir akibat dari "Unsportsmanlike foul"
atau "Technical foul" dan permainan akan dilanjutkan dengan pertukaran bola dibelakang garis 3
angka dibagian tengah lapangan.

Pergantian Pemain
Pergantian pemain dapat dilakukan ole tim manapun ketika bola menjadi mati, sebelum "check-ball'.
Pemain pengganti bisa masuk permainan setelah rekan setimnya langkah keluar lapangan dan
melakukan kontak fisik dengannya. Pergantian pemain hanya dapat terjadi di belakang garis akhir
seberang keranjang dan pergantian pemain tidak memerlukan tindakan dari wast atau petugas meja.

Klasmen Tim.
1. Jika tim memperoleh nilai sama setelah langkah pertama, merujuk ke yang berikutnya dan
seterusnya.
2. Paling banyak menang (atau rasio kemenangan dalam kasus jika jumlah pertandingan yang tidak
sama di perbandingan antar group).
3. Pertemuan Head to head (hanya perhitungan menang-kalah dan berlaku hanya dalam group).
4. Pencetak poin rata-rata tertinggi (tapa mempertimbangkan angka kemenangan hasil forfeits).

Anda mungkin juga menyukai