Anda di halaman 1dari 7

No.

Dokumen
No. Revisi 00
Tgl. Terbit 1 April 2023
Halaman 7

PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) PUSKESMAS


UPTD PUSKESMAS KEPIL 1
TAHUN 2023

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO


DINAS KESEHATAN

UPTD PUSKESMAS KEPIL 1


Jl. Purworejo No. 388 Telp (0286) 3399100
email : puskesmas_kepil1@yahoo.com
PROGRAM KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PUSKESMAS
TAHUN 2023
A. PENDAHULUAN

Upaya kesehatan kerja ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup sehat dan
terbebas dari gangguan kesehatan serta pengaruh buruk yang diakibatkan oleh
pekerjaan. Untuk itu, UPTD Puskesmas Kepil 1 berusaha melakukan segala bentuk
upaya kesehatan melalui upaya pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan,
penanganan penyakit, dan pemulihan kesehatan pada pekerja.
UPTD Puskesmas Kepil 1 sebagai institusi pelayanan kesehatan merupakan
salah satu tempat kerja yang memiliki risiko terhadap keselamatan dan kesehatan
kerja baik pada SDM Fasyankes, pasien, pendamping pasien, pengunjung, maupun
masyarakat di sekitar lingkungan Fasyankes. Potensi bahaya keselamatan dan
kesehatan kerja di Fasyankes meliputi bahaya fisik, kimia, biologi, ergonomi,
psikososial, dan bahaya kecelakaan kerja. Potensi bahaya biologi penularan
penyakit seperti virus, bakteri, jamur, protozoa, parasit merupakan risiko kesehatan
kerja yang paling tinggi pada Fasyankes yang dapat menimbulkan penyakit akibat
kerja. Selain itu adanya penggunaan berbagai alat kesehatan dan teknologi serta
kondisi sarana dan prasarana yang tidak memenuhi standar keselamatan akan
menimbulkan risiko kecelakaan kerja dari yang ringan hingga fatal.
Dengan ditetapkannya Pedoman ini diharapkan UPTD Puskesmas Kepil 1 dapat
menyelenggarakan K3 secara berkesinambungan sehingga tujuan dari upaya
keselamatan dan kesehatan kerja dapat tercapai dengan baik.
B. LATAR BELAKANG
Selama ini Puskesmas telah melaksanakan program K3, terutama
pemeliharaan gedung, pemeliharaan peralatan, pemeriksaan kesehatan
karyawan, kesehatan lingkungan, penanggulangan kebakaran, penanganan
bahan dan limbah B3 dan lain-lain namun belum optimal dan pada umumnya
tidak diawali dengan identifikasi resikonya.
Pelaksanaan pemeliharaan fasilitas/peralatan sudah dilaksanakan, belum
didasarkan kepada pelaksanaan dan analisa risiko. Pemeliharaan fasilitas, uji
fungsi dan identifikasi risiko belum dilaksanakan secara optimal. Sehubungan
dengan hal tersebut dirasakan perlu untuk menyusun program yang lebih
komprehensif, mengutamakan identifikasi risiko untuk keselamatan dan safety
dari fasilitas yang dimiliki Puskesmas sesuai standart yang ditetapkan akreditasi.
C. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS
1. Tujuan Umum
Menciptakan UPTD Puskesmas Kepil 1 yang sehat, aman, dan nyaman bagi
SDM Fasyankes, pasien, pengunjung, maupun lingkungan Fasyankes melalui
penyelenggaraan K3 secara optimal, efektif, efisien dan berkesinambungan,
sehingga proses pelayanan berjalan baik dan lancar.
2. Tujuan Khusus
a. Penerapan kewaspadaan standar
b. Penerapan prinsip ergonomi;
c. Pemeriksaan kesehatan berkala;
d. Pemberian imunisasi bagi SDM Fasyankes yang berisiko;
e. Pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja;
f. Pengelolaan limbah domestik.
g. Konseling K3
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. Penerapan kewaspadaan standar
merupakan suatu upaya pencegahan terhadap penularan infeksi dan
paparan bahan kimia dalam perawatan pasien di Fasyankes. Penerapan
kewaspadaan standar ini dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan
menteri kesehatan yang mengatur mengenai pencegahan dan pengendalian
infeksi di Fasyankes.
2. Penerapan Prinsip Ergonomi
Tujuan penerapan ergonomi adalah agar SDM Fasyankes dapat bekerja
secara aman, nyaman, sehat, efektif, efisien dan produktif.
3. Pemeriksaan Kesehatan Berkala
Pemeriksaan kesehatan bagi SDM Fasyankes dilakukan untuk menilai status
kesehatan dan penemuan dini kasus penyakit baik akibat pekerjaan maupun
bukan akibat pekerjaan, serta mencegah penyakit menjadi lebih parah.
Selain itu, pemeriksaan kesehatan juga bertujuan untuk menentukan
kelaikan bekerja bagi SDM Fasyankes dalam menyesuaikan pekerjaannya
dengan kondisi kesehatannya (fit to work). Pemeriksaan kesehatan berkala
dilakukan minimal 1 (satu) tahun sekali dengan memperhatikan risiko
pekerjaannya. Penentuan parameter jenis pemeriksaan kesehatan berkala
disesuaikan dengan jenis pekerjaan, proses kerja, potensi risiko gangguan
kesehatan akibat pekerjaan dan lingkungan kerja.
4. Pemberian Imunisasi
Pemberian imunisasi adalah suatu upaya yang dilakukan untuk mencegah
terjadinya penularan penyakit. SDM Fasyankes memiliki risiko tertular
penyakit infeksi seperti Hepatitis, Influenza, Varicella, dan lain lain. Beberapa
penyakit infeksi dapat dicegah dengan imunisasi. SDM Fasyankes harus
mendapatkan imunisasi khusunya pada SDM Fasyankes yang memiliki risiko
tinggi. Pemberian imunisasi diprioritaskan untuk imunisasi Hepatitis B,
karena tingginya risiko penularan Hepatitis B pada SDM Fasyankes.
5. Pembudayaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Fasyankes adalah upaya untuk
membudayakan SDM Fasyankes agar mempraktikkan PHBS serta berperan
aktif dalam mewujudkan Fasyankes yang sehat.
6. Pengelolaan Limbah Domestik
Limbah domestik merupakan limbah yang berasal dari kegiatan non medis
seperti kegiatan dapur, sampah dari pengunjung, sampah pepohonan dan
lain-lain yang tidak mengandung kuman infeksius, termasuk pula di
dalamnya kardus obat, plastik pembungkus syringe, dan benda lainnya yang
tidak mengandung dan tidak terkontaminasi kuman patogen atau bahan
infeksius.
Pengelolaan limbah domestik secara aman dan sehat wajib dilakukan oleh
Fasyankes sesuai standar dan peraturan yang ada.
7. Konseling K3
Konseling K3 bertujuan untuk menjaga hak pegawai mendapat perlindungan
jika terpapar penyakit akibat kerja dan atau mendapat tindak kekerasan dari
pengguna layanan, keluarga pengguna layanan maupun oleh sesama
pegawai.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN INDIKATOR KEBERHASILAN


PROGRAM
N PROGRAM CARA INDIKATOR
O MELAKSANAKAN
1. Penerapan Menyediakan Semua karyawan terlindungi
sarana CTPS dari resiko infeksi nosokomial
kewaspadaan standar Menyediakan Kaca
penghalang droplet
(APD lengkap, dll)
2. Penerapan prinsip Menyediakan
tempat dan alat
ergonomi kerja yang
ergonomis
3. Pemeriksaan Pemeriksaan Semua karyawan terskrining
berkala integrasi penyakit tidak menular dan
kesehatan berkala posbindu karyawan terekam tingkat kebugarannya
dan rockport
karyawan

4. Pemberian imunisasi Pemberian Semua karyawan mendapat


bagi SDM Fasyankes imunisasi karyawan perlindungan dari penyakit
tertentu sesuai jenis resikonya
yang berisiko
5. Pembudayaan perilaku Pengingat Semua karyawan yang
peregangan bertugas di puskesmas
hidup bersih dan sehat
setiap pukul 10.00 melaksanakan peregangan
di tempat kerja WIB dan senam
Senam setiap 1
minggu sekali
6. Pengelolaan limbah Mengosongkan Tempat sampah dalam keadan
tempat sampah kosong setiap pagi sebelum
domestik setiap selesai pelayanan
pelayanan

7. Konseling K3 Kasubag TU Semua karyawan yang sakit,


menginformasikan mengalami kejadian hampir
ketidakhadiran cidera dan kecelakaan kerja
karyawan karena terdata dan mendapat koneling
sakit kepada dari Tim K3
Koordinator Tim K3

F. SASARAN
Sasaran umum Program K3 adalah semua area pelayanan, area wilayah
kerja, staf dan lingkungan Puskesmas
Sasaran Pelaksanaan Kegiatan K3 adalah :
1. Meningkatkan keterlibatan semua karyawan, pasien dan pengunjung
puskesmas terhadap program K3
2. Meingkatkan kepedulian terhadap tanggap perlunya pelaksanaan
standar K3 di fasyankes
3. Menurunkan angka kejadian kecelakaan kerja < 10 %

G.
H. JADWAL PELAKSANAAN PROGRAM K3

Rencana Kegiatan KET


NO PROGRAM Bulan Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1. Penerapan kewaspadaan standar v v v v v v v v v v v v
2. Penerapan prinsip ergonomis v v v v v v v v v v v v
3. Pemeriksaan kesehatan berkala v Satu
tahun
satu
kali
4. Pemberian imunisasi bagi SDM Fasyankes yang berisiko v v v v v v v v v v v v Situasi
onal
5. Pembudayaan perilaku hidup bersih dan sehat di tempat kerja v v v v v v v v v v v v
6. Pengelolaan limbah domestik v v v v v v v v v v v v

7. Konseling K3 v v v v v v v v v v v v Situasi
onal
I. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
a. Melakukan pemantauan kesesuaian waktu pelaksanaan kegiatan terhadap
pelaksanaan kegiatan berdasarkan jadwal yang direncanakan
b. Melakukan pencatatan dan pelaporan terhadap hasil pelaksanaan kegiatan
(berupa data hasil tabulasi dan analisa data) minimal setahun sekali
c. Melaksanakan evaluasi dan tindak lanjut dari hasil laporan tabulasi dan
analisa data bersama seluruh tim K3 minimal setahun 1 kali

J. PENCATATAN DAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


a. Melakukan pencatatan dan pelaporan dari seluruh hasil evaluasi dan tindak
lanjut program kegiatan K3
b. Melakukan evaluasi seluruh kegiatan program K3 minimal satu tahun 1 kali

Kepala UPTD Puskesmas Kepil 1

dr. Lisye Erawati


NIP. 19731105 200212 2004

Anda mungkin juga menyukai