Anda di halaman 1dari 11

PERSEROAN KOMANDITER

“ CV. CAHAYA MATAHARI “

Nomor : 12.-

- Pada hari ini, Rabu, tanggal 26-06-2019 (duapuluh enam Juni duaribu Sembilanbelas), pukul

12.49 WIB (duabelas lewat empatpuluh sembilan menit Waktu Indonesia Barat).

- Berhadapan dengan saya, KRISTIN OKTABERLIANI SARAGIH, Sarjana Hukum

Notaris berkedudukan di Kota Pontianak, dengan dihadiri oleh para saksi yang saya, Notaris

kenal dan akan disebutkan nama-namanya pada bagian akhir akta ini. --------

1. Tuan TRY WANTO, lahir di Jakarta pada tanggal 31-07-1988 (tigapuluh satu Juli seribu

sembilanratus delapanpuluh delapan), Warga Negara Indonesia, Wiraswasta, bertempat

tinggal di Kabupaten Kapuas Hulu, Jalan Kom. Yos. Sudarso Nomor 30, Rukun

Tetangga 003, Rukun Warga 002, Kelurahan Putussibau Kota, Kecamatan Putussibau

Utara, Pemegang Kartu Tanda Penduduk dengan Nomor Induk Kependudukan:

3175063107880005; -------------

2. Tuan M. SIDABUTAR, lahir di Medan pada tanggal 18-02-1981 (delapanbelas Februari

seribu sembilanratus delapanpuluh satu), Warga Negara Indonesia, Wiraswasta,

bertempat tinggal di Kabupaten Kapuas Hulu, Jalan Diponegoro Gang Swadaya Nomor:

15, Rukun Tetangga 004, Rukun Warga 001, Kelurahan Pitussibau Kota Sungai,

Kecamatan Putussibau Utara, Pemegang Kartu Tanda Penduduk dengan Nomor Induk

Kependudukan: 6106011802810001; -------------

- Untuk sementara keduanya berada di Kota Pontianak. -------------------------------------

- Para penghadap telah dikenal oleh saya, Notaris; ------------------------------------------------

- Para penghadap dengan ini menerangkan, bahwa dengan tidak mengurangi izin dari pihak yang

berwenang telah sepakat dan setuju untuk bersama-sama mendirikan suatu perseroan komanditer

berdasarkan akta pendirian ini yang memuat anggaran dasar dan keterangan lain yang berkaitan

dengan pendirian perseroan, sebagai berikut : --------------

1
------------------------------------------------- Pasal 1. -----------------------------------------------------

----------------------------- NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN -----------------------------------

Perseroan ini berusaha dengan memakai nama Perseroan Komanditer : -------------------

“ CV. CAHAYA MATAHARI “ berkedudukan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. -----

Ditempat-tempat lain dapat didirikan cabang-cabang dan/atau kantor-kantor --------------

perwakilan yang dipandang perlu oleh pesero pengurus. ----------------------------------------

--------------------------------------------------- Pasal 2. ----------------------------------------------------

------------------- MAKSUD DAN TUJUAN SERTA KEGIATAN USAHA-----------------------

Perseroan ini bermaksud dan bertujuan :

a. KONSTRUKSI, kategori ini mencakup kegiatan ekonomi/lapangan usaha dibidang

konstruksi, yaitu kegiatan konstruksi umum dan konstruksi khusus pekerjaan bangunan

gedung dan bangunan sipil. Kegiatan konstruksi mencakup pekerjaan baru, perbaikan,

penambahan dan perubahan, pendirian bangunan atau struktur prafabrikasi di lokasi

proyek dan juga konstruksi yang bersifat sementara. Kegiatan konstruksi umum berupa

konstruksi bangunan tempat tinggal, bangunan kantor, pertokoan dan bangunan lainnya.,

Sedangkan konstruksi bangunan sipil seperti jalan kendaraan bermotor, jalan raya,

jembatan terowongan, jalan rel, lapangan udara, pelabuhan dan bangunan air lainnya,

sistem irigasi, sistem limbah, fasilitas industri, jaringan pipa dan jaringan listrik, fasilitas

olahrga dan lain-lain. Kegiatan konstruksi khusus, seperti penyiapan lahan, instalasi

gedung dan penyelesaian gedung dan lain-lain. Pekerjaan konstruksi dapat dilakukan atas

nama sendiri atau atas dasar balas jasa/kontrak. Sebagian pekerjaan dan dimungkinkan

keseluruhan pekerjaan konstruksi dapat disubkontrakan. Unit yang melakukan

subkontrak kegiatan konstruksi diklasifikasikan disini. Kategori ini mencakup juga

kegiatan perbaikan bangunan gedung dan bangunan sipil. Kategori ini dibedakan menjadi

konstruksi lengkap bangunan gedung, konstruksi lengkap bangunan sipil, dan juga

kegiatan konstruksi khusus, jika hanya melakukan sebagian proses

konstruksi.

2
Persewaan peralatan konstruksi dengan operatornya diklasifikasikan sebagai kegiatan

konstruksi khusus. Kategori ini juga mencakup pengembangan proyek konstruksi untuk

bangunan gedung atau bangunan sipil dengan menggabungkan semua unsur keuangan,

teknik dan fisik untuk mewujudkan proyek konstruksi dengan tujuan untuk dijual. Jika

proyek konstruksi dari kegiatan tersebut dilakukan tidak untuk dijual, tetapi untuk

dioperasikan (yaitu ruangan dalam bangunan tersebut disewakan, kegiatan industri

pengolahan dalam pabrik), maka diklasifikasikan sesuai dengan kegiatan

operasionalnya, yaitu real estat atau industri pengolahan.

b. PERGUDANGAN DAN PENYIMPANAN, golongan ini mencakup pengusahaan

fasilitas penyimpanan dan pergudangan untuk semua jenis barang, seperti pengoperasian

gudang tertutup tempat penyimpan butir-butiran makanan ternak, gudang barang

dagangan umum, gudang berpendingin, tangki penyimpanan (minyak, air dan lain-lain).

Golongan ini juga mencakup penyimpanan barang di zona perdagangan luar negeri dan

gudang pembekuan cepat (blast freezing). ----

-------------------------------------------------- Pasal 3. ----------------------------------------------------

----------------------------------- JANGKA WAKTU BERDIRINYA -----------------------------------

-------------------------- DAN KEDUDUKAN HUKUM PARA PESERO ---------------------------

1) Perseroan ini dianggap telah dimulai pada tanggal akta ini ditandatangani dan

didirikan untuk waktu yang tidak ditentukan lamanya. --------------------------------------

2) Perseroan tidak dapat dibubarkan sewaktu-waktu, kecuali jika semua para pesero

menghendaki pembubarannya.

3) Apa yang disebut dalam ayat dimuka tidak mengurangi hak masing-masing pesero untuk

keluar dari perseroan asal tentang kehendaknya itu diberitahukan dengan surat kepada

pesero lainnya sekurang-kurangnya tiga bulan sebelumnya. ------------

4) Bagian pesero yang keluar itu akan dibayarkan kepadanya tiga bulan setelah neraca dan

perhitungan laba-rugi disahkan menurut keadaan pada hari keluarnya, sesuai dengan buku-

buku yang harus ditutup pada hari itu. -------------------------------

3
--------------------------------------------------- Pasal 4. ---------------------------------------------------

--------------------------------------------------- MODAL ---------------------------------------------------

1) Modal perseroan tidak ditetapkan jumlahnya dan setiap waktu harus ternyata dalam buku-

buku perseroan, dari buku-buku mana juga ternyata bagian masing- masing pesero.

2) Dengan permufakatan para pesero masing-masing dapat menambah

pemasukannya setiap waktu.

3) Juga jumlah-jumlah tambahan pemasukan itu dicatat dalam buku-buku perseroan sebagai

kredit atas nama mereka masing-masing. ------------------------------------------

4) Selama perseroan berdiri dan pada waktu perseroan dibubarkan, tiap-tiap pesero

mempunyai hak dan kwajiban atas harta kekayaan, atas hutang-hutang dan beban-beban

perseroan, menurut perbandingan jumlah pemasukan mereka masing-masing, akan tetapi

terhadap pesero komanditer dengan pembatasan kewajibannya menurut pasal 5 ayat 2.

---------------------------------------------------- Pasal 5. --------------------------------------------------

-------------------- PESERO PENGURUS DAN PESERO KOMANDITER ---------------------

1) Pesero Tuan TRY WANTO, tersebut adalah pesero dengan sebutan pesero pengurus yang

bertanggung jawab dengan segala kekayaannya atas kewajiban hutang-hutang dan beban-

beban perseroan. --------------------------------------------------

2) Pesero Tuan M. SIDABUTAR, tersebut adalah pesero komanditer, yang hanya

bertanggung jawab atas kewajiban, hutang-hutang dan beban-beban perseroan dengan uang

atau harta yang telah dimasukkan olehnya kedalam perseroan. -------

3) Masuknya pesero baru dalam perseroan haruslah mendapat persetujuan dari semua pesero.

--------------------------------------------------- Pasal 6 ----------------------------------------------------

--------------------------------- PENGURUSAN PERSEROAN ---------------------------------------

---------------- SERTA HAK DAN WEWENANG PESERO PENGURUS ----------------------

1) Perseroan ini diurus dan dipimpin oleh Tuan TRY WANTO, pesero pengurus

4
dengan jabatan selaku DIREKTUR.

2) DIREKTUR berhak dan berkuasa mewakili perseroan dimanapun juga, baik di dalam

maupun di luar Pengadilan, mengikat orang lain dengan perseroan atau sebaliknya, dan

dalam menjalankan pekerjaan itu berhak melakukan untuk dan atas nama perseroan atas

segala tindakan pengurusan dan segala tindakan pemilikan, tetapi dengan ketentuan bahwa

untuk : ------------------------------------------

a. meminjamkan uang atau meminjam uang untuk dan atas - nama perseroan; --

b. memperoleh, melepaskan atau memberatkan harta kekayaan untuk/ ------------

kepunyaan perseroan;

c. mengikat perseroan sebagai penjamin; ---------------------------------------------------

d. menggadaikan atau dengan cara lain menjaminkan harta kekayaan --------------

perseroan;

e. mengangkat seorang kuasa atau lebih dan mencabut kembali kekuasaan itu; -

-Harus mendapat persetujuan tertulis dari atau akta / surat-surat yang berkenaan turut

ditandatangani oleh pesero KOMANDITER. --------------------------------------------

3) DIREKTUR tanpa mengurangi tanggung jawabnya, berhak pula mengangkat seseorang atau

beberapa orang kuasa dengan memberikan kepadanya kekuasaan atau kekuasaan-kekuasaan

yang dianggap perlu dengan surat kuasa. -----------------

4) Pesero pengurus dapat diberi gaji bulanan yang besarnya akan ditetapkan oleh para pesero

bersama dan dapat diubah oleh mereka menurut keadaan. Dalam buku-buku perseroan gaji-

gaji dan pengeluaran-pengeluaran lainnya untuk kepentingan perseroan akan dicatat sebagai

ongkos perseroan. --------------------------

----------------------------------------------------- Pasal 7. --------------------------------------------------

------------------------------ WEWENANG PESERO KOMANDITER -------------------------------

Pesero komanditer atau kuasanya berhak setiap waktu memeriksa buku-buku, uang kas,

persediaan barang-barang, surat-surat yang berharga dan surat-surat lain kepunyaan perseroan,

masuk dalam ruangan-ruangan yang dipergunakan oleh perseroan dan melakukan tindakan-

tindakan yang olehnya dianggap perlu untuk

5
mengetahui keadaan perseroan dan perusahaannya. --------------------------------------------

---------------------------------------------------- Pasal 8. --------------------------------------------------

--------------- TAHUN BUKU, NERACA, DAN PERHITUNGAN LABA RUGI ---------------

1) Tiap-tiap tahun buku untuk pertama kalinya dalam tahun duaribu sembilanbelas (2019),

buku-buku perseroan ditutup pada tanggal tigapuluh satu Desember dan selambat-

lambatnya tiga bulan setelah penutupan buku-buku itu oleh pesero pengurus menyiapkan

neraca dan perhitungan. ----------------------------------------------

2) Apabila para pesero menyetujui neraca dan perhitungan laba-rugi itu, maka mereka

membubuhkan tanda tangan mereka masing-masing diatas helai yang disimpan di kantor

perseroan dan itu berarti neraca dan perhitungan laba-rugi telah disahkan, dengan akibat

bahwa pesero pengurus oleh karenanya mendapat pembebasan sepenuhnya tentang tahun

buku yang berkenaan. ------------------------

3) Bilamana tentang pengesahan neraca dan perhitungan laba rugi terdapat perselisihan antara

para pesero yang tidak dapat diselesaikan oleh mereka secara musyawarah, maka :

a. Masing-masing pihak berhak memohon kepada hakim yang berwajib di tempat

kedudukan perseroan untuk mengangkat 3 (tiga) orang arbiter yang akan memutuskan

perselisihan itu setelah memberi kesempatan kepada para pesero mengajukan pendapat

mereka masing-masing. -----------------------------------------

b. Para arbiter itu berhak melihat semua buku-buku dan surat-surat perseroan dan memberi

keputusan sebagai orang yang jujur, dan keputusan mereka adalah keputusan terakhir.

c. Para pesero harus tunduk kepada keputusan para arbiter tersebut. ---------------

--------------------------------------------------- Pasal 9. --------------------------------------------------

------------------- KEUNTUNGAN, DANA CADANGAN, DAN KERUGIAN ------------------

1) Untuk menetapkan keuntungan bersih, maka keuntungan kotor dikurangi dengan semua

ongkos perusahaan, antara lain gratificatie, sewa rumah untuk perusahaan, ongkos

memelihara dan memperbaiki barang-barang perseroan,

6
premie asuransi dan lain-lain ongkos, juga gaji pesero pengurus yang dimasudkan Pasal 6

ayat 4.

2) Keuntungan bersih yang telah disahkan jumlahnya dengan pengesahan neraca dan

perhitungan laba-rugi menurut bunyi Pasal 8, dikurangi dengan jumlah yang tiap tahun

akan ditetapkan oleh para pesero bersama-sama, guna membentuk atau menambah fonds

cadangan dan sisanya dibagi diantara pesero menurut perbandingan jumlah pemasukan

masing-masing. ----------------------------------------

3) Fonds cadangan disediakan untuk menutup kerugian yang mungkin diderita, akan tetapi

para pesero bersama-sama selalu ada hak untuk memutuskan, untuk mempergunakan

uang tersebut seluruhnya atau sebagian untuk modal bekerja atau untuk keperluan lain.

4) Apabila dalam suatu tahun perseroan menderita rugi yang tidak dapat ditutup dengan

uang cadangan, maka jumlah kerugian itu akan tetap dicatat dalam perhitungan laba-rugi

dan selama kerugian itu belum dilunasi sama sekali, maka dalam tahun-tahun yang

berikutnya perseroan dianggap tidak mendapat keuntungan.

-------------------------------------------------- Pasal 10. ---------------------------------------------------

------------------------ MENINGGAL DUNIA, PAILIT, PENGAMPUAN -------------------------

------------------------------- ATAU PENGUNDURAN DIRI PESERO ------------------------------

1) Bilamana salah seorang pesero meninggal dunia, perseroan tidak berakhir, akan tetapi

diteruskan oleh para pesero lainnya bersama-sama dengan ahli waris pesero yang

meninggal dunia :

a. Jika ada lebih dari seorang ahli waris, maka mereka dalam perseroan ini harus diwakili

oleh seorang dari mereka atau oleh seorang kuasa. -------------------------

b. Bilamana (para) ahli warisnya tidak menghendaki meneruskan sebagai pesero, maka

para pesero lainnya yang meneruskan perseroan berkewajiban untuk dalam waktu

selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sesudahnya, membayar secara tunai kepada (para)

ahli waris pesero yang meninggal dunia tersebut, bagian

7
para pesero yang bersangkutan dalam perseroan, baik karena pemasukannya dalam

modal perseroan maupun karena laba yang belum dibagikan atau karena apapun juga. -

2) Bilamana salah seorang pesero mengundurkan diri dan keluar dari perseroan menurut

ketentuan yang ditetapkan dalam Pasal 3 ayat 2, perseroan tidak berakhir, akan tetapi

diteruskan oleh para pesero yang meneruskan untuk dalam waktu selambat-lambatnya 3

(tiga) bulan sesudahnya, membayar secara tunai kepada pesero yang keluar, bagian pesero

yang bersangkutan dalam perseroan, baik karena pemasukannya dalam modal perseroan

maupun karena laba yang belum dibagikan atau karena apapun juga.

---------------------------------------------------

3) Bilamana salah seorang pesero dinyatakan pailit atau ditaruh dibawah pengampuan atau

karena apapun juga tidak berhak lagi mengurus dan menguasai kekayaan, maka pesero itu

dianggap telah keluar dari perseroan 1 (satu) hari sebelum keputusan pailisement atau

pengampuan itu dijatuhkan oleh Hakim, dan dalam hal demikian perseroan diteruskan oleh

para pesero lainnya, akan tetapi dengan kewajiban untuk, dalam waktu selambat-lambatnya

3 (tiga) bulan sesudahnya, membayar kepada wakil menurut hukum dari pesero yang

bersangkutan bagian pesero itu dalam perseroan, baik karena pemasukan dalam modal

perseroan maupun karena laba yang belum dibagi atau karena apapun juga.

4) Perhitungan bagian sebagai dimaksud dalam ayat 1, 2, dan 3 pasal ini, harus

berdasarkan atas angka-angka dan daftar perhitungan terakhir. ------------------------

---------------------------------------------------- Pasal 11. ------------------------------------------------

---------------------------------- MELEPASKAN ATAU MEMBEBANI ----------------------------

------------------------------------- BAGIAN DALAM PERSEROAN ---------------------------------

1) Masing-masing pesero tidak diperbolehkan melepaskan, menggadaikan atau membebani

bagiannya dalam perseroan tanpa persetujuan para pesero lainnya. --

2) Perjanjian-perjanjian yang bertentangan dengan ketentuan yang ditetapkan dalam

8
ayat pertama pasal ini tidak berlaku terhadap perseroan. ---------------------------------

---------------------------------------------------- Pasal12. --------------------------------------------------

--------------------------------- PEMBUBARAN DAN LIKUIDASI ------------------------------------

Jika perseroan ini dibubarkan, maka likuidasinya akan dilakukan oleh pesero -------------

pengurus, kecuali jika para pesero mengambil keputusan lain. ---------------------------------

---------------------------------------------------- Pasal 13. -------------------------------------------------

---------------------------------------- PERATURAN PENUTUP ----------------------------------------

Dalam segala hal yang tidak atau belum cukup diatur dalam akta ini, maka para pesero harus

bermufakat terlebih dahulu dan mengambil keputusan atas persetujuan bersama.

---------------------------------------------------- Pasal 14. -------------------------------------------------

------------------------------------------- DOMISILI HUKUM ----------------------------------------------

Tentang perjanjian ini dengan segala akibat serta pelaksanaannya para pesero memilih tempat

kediaman yang sah dan yang umum serta tidak berubah di Kantor Kepaniteraan Pengadilan

Negeri Pontianak di Pontianak. ---------------------------------------

- Akhirnya para penghadap bertindak sebagaimana tersebut dengan ini menyatakan dan

menjamin kebenaran tanda tangan, identitas sesuai dengan tanda pengenal dan dokumen-dokumen

serta keterangan-keterangan yang disampaikan kepada saya, Notaris, sebagaimana tercantum

dalam akta ini dan bertanggung jawab sepenuhnya atas hal tersebut dan dengan ini

membebaskan saya, Notaris dan saksi-saksi dari segala tuntutan dan gugatan apapun dikemudian

hari, selanjutnya dengan telah dilakukan pembacaan akta ini, maka para penghadap bertanggung

jawab sepenuhnya atas isi akta ini, dan selanjutnya para penghadap juga menyatakan telah

mengerti dan memahami isi akta ini.

- Apabila dalam pengeluaran salinan dari minuta akta terdapat kekeliruan atau kesalahan ketik,

maka Notaris, akan melakukan pembetulan kesalahan ketik yang disesuaikan pada minuta akta.

9
--------------------------------------------- DEMIKIAN AKTA INI : ----------------------------------------

Dibuat dan diselesaikan sebagai minuta, ditulis serta ditandatangani di Kota Pontianak, pada hari,

tanggal, bulan dan tahun seperti tersebut pada awal akta dengan dihadiri oleh:

1. Nyonya MINARTI, lahir di Pontianak pada tanggal 12-04-1987 (duabelas April seribu

sembilanratus delapanpuluh tujuh), Pegawai Notaris, bertempat tinggal di Pontianak, Jalan

Tebu Komplek Permata Griya A Nomor 08, Rukun Tetangga 004, Rukun Warga 019,

Kelurahan Sungai Jawi Dalam, Kecamatan Pontianak Barat; Pemegang Kartu Tanda

Penduduk dengan Nomor Induk Kependudukan: 6171051204870006; ---

2. Tuan GUSTI FAJAR WAHYU, lahir di Pontianak, pada tanggal 07-09-1991 -------------

(tujuh September seribu sembilanratus sembilanpuluh satu), Warga Negara Indonesia,

Karyawan Kantor Notaris, bertempat tinggal di Jalan Kom Yos Sudarso Gang Rambai Nomor

45, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 013, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan

Pontianak Barat. Pemegang Kartu Tanda Penduduk dengan Nomor Induk Kependudukan:

6171050709910001; ---------------------------------------------

- Akta ini setelah dibacakan oleh saya, Notaris, kepada para penghadap dan saksi- saksi, maka

pada ketika itu juga para penghadap menandatangani dan membubuhkan sidik jari / cap jempol

tangan kanannya pada lembar sidik jari, sedangkan para saksi dan saya, Notaris,

menandatanganinya.

- Dilangsungkan dengan tanpa perubahan.

Pesero Pengurus/Direktur Pesero Komanditer

Tn. TRY WANTO Tn. M. SIDABUTAR

10
Saksi Saksi

MINARTI GUSTI FAJAR WAHYU

Notaris

KRISTIN OKTABERLIANI SARAGIH, S.H.

Anda mungkin juga menyukai