3
4. Untuk tiap-tiap pemasukan, maka pesero yang
berkenan diberi tanda penerimaan yang ditandatangani oleh
pesero lainnya; --------------------------------------------------------
Lagi pula para pesero masing-masing dicatat dalam Buku
Perseroan mengenai besarnya pemasukan masing-masing ke
dalam Perseroan, baik yang berupa uang maupun sebagai
harga barang yang dimasukkan ; ----------------------------------
5. Dalam lingkungan para pesero sendiri, maka jumlah
pemasukan yang dicatat seperti tersebut di atas, satu
terhadap lainnya dipandang sebagai hutang dari Perseroan
kepada Pesero yang berkenaan ; -----------------------------------
6. Selama Perseroan ini berdiri atau pada waktu
pembubarannya, maka tiap-tiap Pesero mempunyai hak dan
kewajiban atas harta benda Perseroan, hutang-hutang dan
bebanan-bebanan, masing-masing menurut perbandingan
pemasukannya dengan mengingat apa yang ditentukan
dalam pasal 4. ayat 2. ------------------------------------------------
------------------------------------- PASAL 6. -----------------------------
1. Perseroan ini diurus oleh Pesero Pengurus, yaitu
penghadap Tuan EKO YULUIANTO, SE dengan sebutan
DIREKTUR. ------------------------------------------------------------
2. Direktur mewakili Perseroan di dalam dan di luar
Pengadilan dan berhak untuk menandatangani dan
bertindak untuk dan atas nama Perseroan, mengikat
Perseroan dengan pihak lain dan di dalam menjalankan
tindakannya itu, ia mempunyai hak untuk mendapat segala
perjanjian yang mengenai tindakan pengurusan dan
tindakan pemilikan tanpa pembatasan sesuatu apapun juga;
3. Direktur berhak untuk mengangkat seorang pemegang kuasa
atau lebih dengan kekuasaan yang akan ditetapkan olehnya
dalam suatu surat kuasa tersendiri; ------------------------------
4
------------------------------------- PASAL 7. -----------------------------
- Pesero Komanditer atau wakilnya yang sah berhak pada
waktu Kantor Perseroan dibuka, masuk dalam gedung-
gedung dan pekarangan-pekarangan yang dipakai oleh
Perseroan, memeriksa segala buku dan surat, memeriksa
persediaan barang-barang dan mencocokkan keadaan uang
kas Perseroan ; --------------------------------------------------------
- Direktur diwajibkan memberi segala keterangan yang
diminta olehnya (Pesero Komanditer); ----------------------------
------------------------------------- PASAL 8. -----------------------------
1. Tahun Buku Perseroan berjalan dari tanggal satu Januari
sampai tanggal tiga puluh satu Desember; -----------------------
2. Pada akhir tiap-tiap tahun buku, untuk pertama kalinya
pada akhir Bulan Desember Tahun duaribu dua puluh (2021)
maka Buku-buku Perseroan ditutup dan dari buku-buku itu
dibuat suatu Neraca dan Perhitungan Laba rugi yang harus
siap dan dimasukkan di dalam buku yang sengaja
disediakan untuk keperluan itu dalam : 3 (tiga) bulan
setelah tutup buku ; ------------------------------------------
3. Jika para Pesero menyetujui Neraca dan Perhitungan laba-
rugi tersebut, maka sebagai bukti mereka harus membubuhi
tanda tangan pada surat-surat itu dalam waktu : 3 ( tiga )
bulan setelah tutup buku. ------------------------------------------
-------------------------------------- PASAL 9. ----------------------------
1. Untuk menghitung keuntungan bersih, maka keuntungan
kotor dikurangi dengan semua ongkos-ongkos sewa
kantor, ongkos-ongkos memelihara dan memperbaiki
harta benda Perseroan, asuransi, gaji-gaji karyawan, serta
ongkos-ongkos lain yang dikeluarkan yang berhubungan
dengan urusan dan penyelenggaraan perusahaan ; ------------
5
2. Dari keuntungan bersih seperti tersebut di atas, maka
sebagian disendirikan untuk mengadakan atau menambah
uang cadangannya; --------------------------------------------------
Uang cadangan ini disediakan untuk menutup kerugian yang
mungkin diderita, tetapi dengan persetujuan para pesero
bersama, dapa dipergunakan sebagai modal kerja atau
untuk keperluan lain ; -----------------------------------------------
3. Jika perhitungan laba-rugi pada suatu tahun menunjukkan
kerugian yang tidak dapat ditutup dengan uang
cadangan, maka kerugian itu atau ketinggalannya akan
tetap dicatat dan dipikul di dalam perhitungan laba-rugi,
demikian itu termasuk juga jika pada tahun-tahun yang
akan datang, perseroan dipandang tidak ada keuntungan
selama kerugian yang tercatat dan terpikul seperti
tersebut belum sama sekali tertutup. -----------------------------
------------------------------------ PASAL 10. ----------------------------
Laba-rugi dari perseroan ini diperoleh dan diderita oleh para
pesero masing-masing untuk perbandingan pemasukannya
dengan mengingat pasal 4. ayat 2,tetapi dengan ketentuan
bahwa Pesero Komanditer tidak diwajibkan membayar hutang-
hutang dan kewajiban-kewajiban yang melebihi apa yang
telah dimasukkannya. ---------------------------------------------------
------------------------------------- PASAL 11. ---------------------------
1. Jika salah seorang pesero meninggal dunia, maka
perseroan ini tidak bubar, tetapi akan dilanjutkan oleh
yang masih hidup bersama-sama dengan ahli warisnya
dari yang meninggal dunia ; ----------------------------------------
2. Dalam hal terjadi sebagaimana apa yang dimaksud dalam
ayat 1. Pasal ini, maka (para) ahli waris yang meninggal
dunia tersebut, harus diwakili oleh seorang saja dari
antara mereka sendiri atau oleh orang lain dalam segala hal
yang mengenai urusan Perseroan. --------------------------------
6
------------------------------------- PASAL 12. ---------------------------
1. Jika semua Pesero ada keinginan untuk memberhentikan
Perseroan ini atau manakala mereka secara bersama-sama
meninggal dunia, dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah
pengampunan (Onder Curatele), maka perseroan lantas bubar
dan harta bendanya dilikwidir oleh Pesero Pengurus atau
wakilnya yang sah. ---------------------------------------------------
2. Jika harta perseroan ini di likwidasi, maka buku-buku dan
surat-surat akan disimpan oleh yang melakukan likwidasi
Perseroan atau ahli warisnya. --------------------------------------
------------------------------------ PASAL 13. ----------------------------
1. Jika ada sesuatu hal yang tidak atau tidak cukup diatur
di dalam Anggaran Dasar ini, maka hal itu akan
diputuskan oleh para Pesero secara bersama-sama ; ----------
2. Jika di dalam hal itu, mereka tidak dapat mencapai
persertujuan atau jika ada perselisihan tentang pengesahan
atas Neraca dan Perhitungan Laba-Rugi tersebut dalam
pasal 8. atau jika diantara para Pesero ada perselisihan
tentang arti atau bolehnya menjalankan sesuatu aturan
yang tersebut di dalam Anggaran Dasar ini, sedang mereka
dengan cara yang lain tetap tidak dapat menyelesaikan
perselisihan itu, maka pihak yang siap terlebih dahulu
boleh meminta kepada hakim agar diangkat 3(tiga) orang
pemisah yang akan memutuskan perselisihan itu setelah
memberi kesempatan kepada para pesero lainnya untuk
membela kepentingannya; -------------------------------------------
3. Orang-orang pemisah tersebut akan memutuskan
perselisihan itu sebagai orang yang jujur dan sebagai hakim
yang tertinggi dan tidak usah memakai cara proses, juga
tentang ongkos-ongkos yang dibuatnya ; -------------------------
4. Didalam hal perselisihan tentang Neraca dan Perhitungan
Laba-Rugi, maka mereka ada hak untuk menetapkan
7
Neraca dan Perhitungan Laba-Rugi itu dan
menandatanganinya. -------------------------------------------------
------------------------------------- PASAL 14. ---------------------------
Akhirnya mengenai akta ini dan segala akibat hukumnya yang
timbul, maka para penghadap telah sepakat memilih tempat
tinggal yang tetap dan umum (Domisili Hukum) di Kantor
Panitera Pengadilan Negeri Batang. -----------------------------------
------------------------------- DEMIKIAN AKTA INI --------------------
Dibuat dan resmikan di Batang pada hari dan tanggal seperti
tersebut pada bagian awal akta ini dengan dihadiri oleh:----------
1. Nyonya ERA SUTRIYANI, Sarjana Ilmu Politik, lahir di
Batang, tanggal 11-10-1980 (sebelas Oktober seribu
sembilanratus delapanpuluh), Warga Negara Indonesia,
Karyawati Notaris, bertempat tinggal di Desa Babadan,
Rukun Tetangga 004, Rukun Warga 002, Kecamatan
Limpung, Kabupaten Batang, pemegang Kartu Tanda
Penduduk nomor 3325085110800001. -------------------------
2. Tuan SUKRON MAKMUN, Sarjana Hukum , lahir di
Batang, tanggal 31-08-1989 (Tigapuluh Satu Agustus seribu
sembilanratus Delapan puluh sembilan) Warga Negara
Indonesia, Staff Notaris, bertempat tinggal di Dukuh
Donowodo, Desa Candigugur, Rukun Tetangga 013, Rukun
Warga 006, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang,
pemegang Kartu Tanda Penduduk nomor
3325053108890001.-------------------------------------------------
Setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris kepada para
penghadap dan para saksi, maka segera akta ini ditandatangani
oleh para penghadap, para saksi tersebut dan saya, Notaris. ----
-dibuat dengan tanpa perubahan. -------------------------------------
-minuta akta ini telah ditandatangani dengan sempurna. --------
-diberikan sebagai salinan yang sama bunyinya. -------------------
8
Notaris di Batang
WIDYASTUTI, SH