Anda di halaman 1dari 4

PENGELOLAAN GAS MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


00 1/1
RSUD
NAIBONAT
Ditetapkan,
Direktur RSUD Naibonat
STANDAR
Tanggal Terbit:
PROSEDUR
01 Agustus 2017
OPERASIONAL
dr. Erol Permata Alam Nenobais
NIP. 19711218 200604 2 002
Gas medis adalah semua gas yang digunakan dirumah
sakit untuk keperluan medis
PENGERTIAN Pengelolaanya berupa tata cara perencanaan dan
pengadaan, distribusi, pengontrolan dan lain-lain.

1. Terjaganya ketersediaan gas medis dalam jumlah dan


TUJUAN kualitas yang cukup
2. Terciptanya kinerja yang efektif dan efisien
3. Menghindari adanya kecelakaan akibat gas medis.
1. Instalasi Pemelilaharaan Sarana Rumah Sakit adalah
unit pelayanan yang bertanggung jawab atas
terselenggaranya kegiatan pemeliharaan di rumah
KEBIJAKAN sakit yang meliputi Urusan Pemeliharaan Sarana,
Prasarana, sesuai dengan Peraturan Direktur, No
120/PER-DIR/RSUDN/I/2016 tentang Kebijakan
Intalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit.
2. Peraturan Direktur Nomor :
095/PER-DIR/RSUDN/VIII/17 Tentang Manejemen
Utilitas

PENGELOLAAN GAS MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD 00 2/3
NAIBONAT
A. PERENCANAAN DAN PENGADAAN
1. Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit
(IPSRS) Bertugas memantau dan mengecek
ketersediaan Oksigen
2. Petugas IPSRS yang shift bertanggung jawab
mengontrol pengelolaan gas medis
3. Petugas melakukan pengecekan di Gudang Stok,
yang terletak di gedung RSUDN yang lama, dan di
Gedung RSUDN yang baru (IGD)
4. Pemesanan oksigen dilakukan minimal stok 5
PROSEDUR tabung dengan jumlah pemesanan 40 tabung
Besar dan 4 tabung kecil
5. Pemesanan ke pihak k-3 dilakukan oleh Bidang
penunjang dengan menerima laporan dari IPSRS.
6. Pemesanan dilakukan 1 kali seminggu mengikuti
rata-rata prosentasi jumlah pasien dari bulan
sebelumnya
7. Pihak ke-3 mengantarkan stok oksigen pada jam
kerja 08.00-15.00 WITA
8. Petugas IPSRS menerima stok dengan mengisi
buku Ekpedisi Barang Masuk, mengecek volume
tabung, mengecek kondisi tabung.

PENGELOLAAN GAS MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD 00 3/3
NAIBONAT
A. PENDISTRIBUSIAN
1. Penempatan tabung oksigen ditempat yang telah
diberi tanda B3 dan berada pada posisi aman, jauh
dari sumber panas, terletak dilantai, dan
dijangkau sarana transportasi.
2. Petugas IPSRS menyalurkan stok di unit sesuai
permintaan unit. Rawat Inap, Rawat Jalan,
Ambulance.
Untuk oksigen sentral, petugas memantau
ketesediaan tabung utama dan cadangan
3. Sebelum dipakai tabung digantung kartu
pengontrolan sesuai kode tabung.
4. Kartu pengontrolan diisi oleh petugas medis
5. Setiap hari petugas IPSRS shift pagi, melakuan
pengecekan ke unit dengan mengisi buku control.
6. Jika telah ksoosng maka petugas IPSRS
mengumpulkan kartu control pemakaian dan
tabung dikeluarkan
7. Untuk Ambulace. Sopir ambulance melaporkan ke
petugas IPSRS apabila tabung telah kosong,
petugas mengecek ulang sbebelum mengganti
tabung yang baru

PENGELOLAAN GAS MEDIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSUD 00 2/2
NAIBONAT
B. Monitoring
1. Petugas mengisi buku buku ekspedisi barang
masuk
2. Petugas mengisi buku kontrol
3. Petugas medis mengisi kartu pengontrolan
pemakaian dan dikumpulkan ketika tabung telah
kosong
4. Tanda terima/kwitansi dari pihak ke-3 diberikan
ke Penanggung jawab IPSRS
pelaporan penggunaan dilaporkan Setiap bulan ke
Bidang penunnjang
UNIT TERKAIT Unit Pelayanan
IPSRS
Bid. Penunjang

Anda mungkin juga menyukai