1. Bagaimana memaknai Pancasila sebagai dasar negara?

a. Membuktikan Pancasila dalam nilai kehidupan sehari-hari.

b. Membandingkan Pancasila dengan aturan negara lain.
c. Mempertentangkan Pancasila dengan ketentuan agama.
d. Menjadikan Pancasila sebagai pondasi dalam kehidupan bernegara.
e. Menguatkan nilai Pancasila untuk dipraktikkan dalam organisasi.

2. Apakah yang dimaksud dengan Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum?
a. Inspirasi alternatif dari pembentukan peraturan perundang-undangan.
b. Hukum yang berlaku dianjurkan bertentangan dengan Pancasila.
c. Menjadi ketentuan yang tidak lebih tinggi dari Undang-Undang Dasar 1945.
d. Menjadi standar bagi semua ketentuan hukum yang berlaku.
e. Mengadopsi langsung bunyi sila pancalisa dalam setiap kegiatan.

3. Sebagai ideologi Bangsa Indonesia, bagaimana menerjemahkan Pancasila sebagai ideologi

bernegara?
a. Melakukan kajian rutin terhadap sila-sila di Pancasila.
b. Mempertimbangkan nilai-nilai Pancasila dalam merumuskan kebijakan.
c. Mengikuti arah dan tujuan bernegara berdasarkan Pancasila.
d. Menjadikan Pancasila sebagai bahan perbandingan dengan ideologi lainnya.
e. Menjadikan Pancasila sebagai sumber hukum dari semua hukum yang diberlakukan.

4. Kapan rumusan Pancasila yang terdapat dalam UUD 1945 ditetapkan?

a. 17 Agustus 1945
b. 18 Agustus 1945
c. 17 Agustus 1950
d. 18 Agustus 1950
e. 18 Agustus 1999

5. Ketentuan batasan pencalonan presiden dan wakil presiden sebanyak dua kali masa jabatan diatur
dalam UUD 1945. Ketentuan tersebut terdapat pada proses amandemen yang keberapa?
a. Amandemen Pertama
b. Amandemen Kedua
c. Amandemen Ketiga
d. Amandemen Keempat
e. Semua Benar

6. Diantara pilihan jawaban berikut ini, mana yang bukan tugas dan wewenang Majelis
Permusyawaratan Rakyat (MPR)?
a. Mengubah dan menetapkan UU NRI Tahun 1945.
b. Melantik Presiden dan/atau Wakil Presiden hasil pemilihan umum.
c. Mengusulkan kepada DPR untuk memberhentikan Presiden dan/atau wakil presiden dalam
masa jabatannya, setelah MK memutuskan terbukti melakukan pelanggaran hukum.
d. Melantik wakil presiden menjadi presiden apabila presdien mangkat, berhenti, diberhentikan,
atau tidak dapat melakukan kewajibannya dalam masa jabatannya.
e. Memilih wakil presiden dari 2 calon yang diusulkan presiden apabila terjadi kekosongan jabatan
wakil presien dalam masa jabatannya.

7. Dalam merumuskan persoalan dasar negara Indonesia maka dilaksanakan sidang pertama Badan
Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) pada tanggal 29 Mei 1945 – 1

1
 Juni 1945. Siapakah dari tokoh-tokoh dibawah ini yang memaparkan asas dasar negara republik
Indonesia?
a. Prof Dr. Soepomo
b. Drs. Mohammad Hatta
c. H Agoes Salim
d. K.H. Abdul Wachid Hasjim
e. Abdoel Kahar Moezakir

8. Sebelum dijadikan sebagai Pembukaan UUD 1945, naskah Piagam Jakarta disusun untuk dijadikan
teks proklamasi kemerdekaan Indonesia oleh panitia yang merumuskannya. Siapa yang
merumuskan piagam Jakarta?
a. Dewan Konstituante.
b. Panitia Sembilan
c. Panitia Persiapan Kemerdekaan
d. Kelompok 45
e. Tim Sembilan

9. Negara melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. Bunyi
pernyataan ini merupakan penjabatan dari Pancasila. Sila ke?
a. Pertama
b. Kedua
c. Ketiga
d. Keempat
e. Kelima

10. Dibawah ini adalah semangat lahirnya persatuan dan kesatuan dalam bingkai keberagamaan
berbagai perasaan bangsa Indonesia yang tumbuh, kecuali…
a. Kesatuan sejarah
b. Kesatuan nasib
c. Kesatuan kebudayaan
d. Kesatuan asas kerohanian
e. Kesatuan pendapat

11. Kapan lambang negara Indonesia dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika diumumkan ke publik?
a. 13 Februari 1950
b. 14 Februari 1950
c. 15 Februari 1950
d. 16 Februari 1950
e. 17 Februari 1950

12. Dibawah ini adalah bentuk-bentuk keanekaragaman budaya Indonesia, kecuali..

a. Kebaya
b. Joglo
c. Sasando
d. Mandau
e. Bhinneka

13. Berikut ini tujuan penyelenggaraan Pemilu sesuai dengan pasal 4 Undang-Undang Nomor 7 Tahun
2017 tentang Pemilihan Umum. Kecuali.
a. memperkuat sistem ketatanegaraan yang demokratis

2
 b. mewujudkan Pemilu yang adil dan berintegritas
c. Mewujudkan sistem pemilu yang adil dan bermartabat
d. menjamin konsistensi pengaturan sistem Pemilu
e. memberikan kepastian hukum dan mencegah duplikasi dalam pengaturan serta mewujudkan
Pemilu yang efektif dan efisien.

14. Terdapat ketentuan bahwa peserta pemilihan umum untuk memilih anggota DPR, DPRD Provinsi
dan DPRD Kabupaten/Kota adalah partai politik. Ketentuan ini tercantum dalam UUD Tahun 1945
pada pasal…
a. Pasal 22E ayat (1)
b. Pasal 22E ayat (2)
c. Pasal 22E ayat (3)
d. Pasal 22E ayat (4)
e. Pasal 22E ayat (5)

15. Negara Indonesia dipimpin oleh seorang presiden yang merupakan kepala negara sekaligus kepala
pemerintahan. Dengan konsep ini maka Indonesia menganut sistem..
a. Presidensial
b. Parlementer
c. Semi Presidensial
d. Semi Parlementer
e. Pancasila

16. Berikut ini ciri-ciri sistem pemerintahan parlementer, kecuali..

a. Adanya hubungan yang erat antara eksekutif dan legislatif
b. Eksekutif bertanggung jawab kepada legislatif
c. Adanya mekanisme pertanggungjawaban menteri kepada DPR
d. DPR dapat menjatuhkan eksekutif dengan mosi tidak percaya.
e. Presiden dan Parlemen tidak saling mempengaruhi

17. Berikut ini ciri-ciri negara kesatuan, kecuali?

a. Hanya terdiri satu undang-undang dasar, kepala negara, dewan menteri dan dewan perwakilan
rakyat.
b. Kedaulatan negara mencakup kedaulatan ke dalam dan kedaulatan ke luar yang telah
ditandatangani oleh pemerintah bagian pusat.
c. Kepala negara yang telah dipilih rakyat dan bertanggung jawab terhadap rakyatnya.
d. Menganut dua sistem, yaitu sentralistik atau dari pusat dan desentralistik atau dari daerah.
e. Hanya menggunakan satu kebijakan terhadap masalah yang dihadapi seperti ekonomi, sosial,
politik, budaya, keamanan dan pertahanan.

18. Berikut ini hak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sesuai dengan Pasal 20A Undang-Undang Dasar
1945 kecuali…
a. Hak Interpelasi
b. Hak Angket
c. Hak Menyatakan Pendapat
d. Hak Imunitas
e. Hak Khusus

19. Berapa kali pelaksanaan Pemilihan Umum di Indonesia sejak kemerdekaan?

a. 10 Kali

3
 b. 8 Kali
c. 5 Kali
d. 12 kali
e. 6 kali

20. Kelembagaan pengawas Pemilu muncul pada tahun 1982 yang Bernama..
a. Badan Pekerja Pengawasan Pemilu
b. Komite Pengawasan Pemilu
c. Panitia Pengawas Pelaksanaan Pemilu
d. Komisi Pengawas Pemilu
e. Badan Pelaksana Pengawasan Pemilu

21. Berikut ini yang bukan tugas dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang tercantum pada pasal 12 UU
7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum adalah:
a. Menerima daftar pemilih dari KPU Provinsi
b. Menyusun tata kerja untuk KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota
c. Membuat berita acara dan sertifikat rekapitulasi hasil penghitungan suara
d. Menindaklanjuti dengan segera putusan Bawaslu
e. Melakukan koordinasi dengan pemerintah

22. KPU melaksanakan penelitian administrasi dan penetapan keabsahan persyaratan partai politik
untuk mengikuti verifikasi calon peserta Pemilu. Kapan kegiatan tersebut dilakukan?
a. Bersamaan dengan dimulainya tahapan Pemilu
b. Beberapa hari setelah penetapan hari pemungutan suara
c. 12 Bulan sebelum masa kampanye
d. 14 Bulan sebelum hari pemungutan suara
e. 14 bulan setelah pendaftaran calon.

23. Berdasarkan pada pasal 94 UU 7 Tahun 2017, dalam melakukan pencegahan pelanggaran Pemilu
dan pencegahan sengketa proses Pemilu, Bawaslu memiliki tugas berikut ini, kecuali…
a. Mengidentifikasi dan memetakan potensi kerawanan serta pelanggaran Pemilu
b. Bekerja sama dengan para pihak untuk melaksanakan pengawasan partisipatif
c. Mengoordinasikan, menyupervisi, membimbing, memantau dan mengevaluasi
penyelenggaraan Pemilu
d. Berkoordinasi dengan instansi pemerintah terkait
e. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengawasan Pemilu

24. Pasal 155 UU 7 Tahun 2017 mengatur keberadaan DKPP yang dibentuk untuk memeriksa dan
memutus aduan dan/atau laporan adanya dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh pihak
berikut ini, kecuali..
a. Ketua KPU Kabupaten
b. Ketua dan Anggota Bawaslu Provinsi
c. Tenaga Ahli KPU RI
d. Ketua KPU RI
e. Anggota Bawaslu Tingkat Kota

25. Dalam melaksanakan penyelesaian dugaan pelanggaran kode etik, DKPP berwenang..
a. Memanggil penyelenggara Pemilu untuk menjelaskan dan melakukan pembelaan etik.
b. Memberikan sanksi administrasi kepada penyelenggara Pemilu.

4
 c. Menetapkan penyelenggara Pemilu sebagai tersangka setelah diketahui melakukan
pelanggaran.
d. Mengadili secara pidana terhadap pelanggar etika penyelenggaraan pemilu.
e. Memutus pelanggaran kode etik pemantau Pemilu.

26. Untuk mendukung kelancaran tugas dan wewenang Bawaslu, pasal 147 UU 7 Tahun 2017 tentang
Pemilihan Umum mengatur pembentukan sekretariat, kecuali..
a. Sekretariat Panwascam
b. Sekretariat Bawaslu Kabupaten/Kota
c. Sekretariat Bawaslu Provinsi
d. Sekretariat Bawaslu
e. Sekretariat Jenderal Bawaslu

27. Pasal 149 UU 7 Tahun 2017, dalam lingkup Bawaslu terdapat pejabat eselon satu paling banyak…
a. 3 eselon 1 dipimpin oleh sekretaris jenderal.
b. 3 eselon 1 dipimpin oleh inspektur utama
c. 6 eselon 1 dipimpin oleh Ketua Bawaslu
d. 5 eselon 1 dipimpin olen sekretaris jenderal
e. 4 eselon 1 dipimpin oleh sekretaris jenderal.

28. Tindakan pencegahan terhadap potensi adanya pelanggaran dan sengketa proses Pemilu dilakukan
dengan cara berikut ini, kecuali…
a. Menghubungi banyak lembaga terkait untuk penguatan koordinasi
b. Peningkatan kerja sama dengan banyak pihak
c. Melaksanakan sosialisasi kepada penyandang disabilitas
d. Mengatur isu pemantauan yang dilakukan oleh lembaga pemantauan.
e. Melakukan pemetaan kerawanan terhadap adanya potensi pelanggaran Pemilu.

29. Dalam melakukan pencegahan terhadap adanya potensi dugaan pelanggaraan Pemilu, berikut ini
kegiatan yang dilakukan, kecuali..
a. Penelitian
b. Studi banding
c. Penyuluhan
d. Pengawasan
e. Kerjasama

30. Berikut ini yang bukan alasan diberhentikannya anggota Bawaslu Provinsi secara tidak hormat
adalah:
a. Tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota Bawaslu Provinsi
b. Melanggar sumpah/janji jabatan dan kode etik
c. Tidak dapat melaksanakan tugas dan kewajiban selama 2 (dua) bulan berturut-turut tanpa
alasan yang sah.
d. Dipidana penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum
tetap karena melakukan tindak pidana pemilu dan tindak pidana lainnya
e. Tidak menghadiri rapat pleno yang menjadi tugas dan kewajibannya selama 3 (tiga) kali
berturut-turut tanpa alasan yang jelas.

31. Berdasarkan pasal 135 UU 7 Tahun 2017 angka (4). Penggantian antar waktu Bawaslu Provinsi yang
berhenti dilakukan dengan ketentuan…

5
 a. Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota menggantikan anggota Bawaslu Provinsi secara
berjenjang.
b. Anggota Bawaslu Provinsi digantikan oleh calon anggota Bawaslu Provinsi urutan
peringkat berikutnya dari dari seleksi yang dilakukan oleh Bawaslu.
c. Anggota Bawaslu Provinsi digantikan oleh calon anggota Bawaslu Provinsi urutan peringkat
berikutnya dari dari seleksi yang dilakukan oleh Kemendagri.
d. Ketua Bawaslu Provinsi melaporkan usulan pengganti antar waktu ke Bawaslu
e. Ketua dan Anggota Bawaslu melakukan seleksi ulang.

32. Berapa lama perlengkapan pemungutan suara harus sudah diterima oleh Kelompok Penyelenggara
Pemungutan Suara (KPPS)?
a. Paling lambat 1 (satu) hari sebelum pemungutan suara
b. Paling lambat 24 jam sebelum pemungutan suara berakhir.
c. Paling lambat 2x24 jam sebelum pemungutan suara
d. Paling cepat 12 jam sebelum pemungutan suara
e. Paling cepat 12 jam setelah pengumuman pemungutan suara

33. Berikut ini yang bukan prinsip dalam melakukan pengawasan perlengkapan penyelenggaraan
Pemilu dan dukungan perlengkapan lainnya..
a. tepat jumlah
b. tepat jenis
c. tepat waktu
d. tepat sasaran
e. tepat tujuan

34. Berikut ini yang bukan prinsip dalam penataan daerah pemilihan untuk anggota DPR, DPRD Provinsi
dan DPRD Kabupaten/Kota adalah..
a. Integralitas wilayah
b. Persatuan dan kesatuan
c. Berada dalam wilayah yang sama
d. Kohesivitas
e. Kesinambungan

35. Berapa jumlah kursi bagi daerah pemilihan anggota DPRD Provinsi?
a. Jumlah kursi DPRD provinsi ditetapkan paling sedikit 35 (tiga puluh lima) dan paling
banyak 120 (seratus dua puluh).
b. Jumlah kursi DPRD provinsi ditetapkan paling sedikit 40 (empat puluh) dan paling banyak
120 (seratus dua puluh).
c. Jumlah kursi DPRD provinsi ditetapkan paling sedikit 45 (empat puluh lima) dan paling
banyak 120 (seratus dua puluh).
d. Jumlah kursi DPRD provinsi ditetapkan paling sedikit 30 (tiga puluh) dan paling banyak 120
(seratus dua puluh).
e. Jumlah kursi DPRD provinsi ditetapkan paling sedikit 50 (lima puluh) dan paling banyak 120
(seratus dua puluh).

36. Apabila terjadi perselisihan kepengurusan partai politik, putusan mahkamah partai atau nama lain
dan/atau putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap wajib didaftarkan ke
kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum dan hak asasi manusia
paling lambat?

6
 a. 14 hari kerja terhitung sejak terbentuknya kepengurusan yang baru dan wajib ditetapkan
dengan keputusan Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum
dan hak asasi manusia paling lambat 7 hari kerja terhitung sejak diterimanya persyaratan.
b. 21 hari kerja terhitung sejak terbentuknya kepengurusan yang baru dan wajib ditetapkan
dengan keputusan Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum
dan hak asasi manusia paling lambat 7 hari kerja terhitung sejak diterimanya persyaratan.
c. 12 hari kerja terhitung sejak terbentuknya kepengurusan yang baru dan wajib ditetapkan
dengan keputusan Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum
dan hak asasi manusia paling lambat 7 hari kerja terhitung sejak diterimanya persyaratan.
d. 30 hari kerja terhitung sejak terbentuknya kepengurusan yang baru dan wajib ditetapkan
dengan keputusan Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang
hukum dan hak asasi manusia paling lambat 7 hari kerja terhitung sejak diterimanya
persyaratan.
e. 35 hari kerja terhitung sejak terbentuknya kepengurusan yang baru dan wajib ditetapkan
dengan keputusan Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang hukum
dan hak asasi manusia paling lambat 7 hari kerja terhitung sejak diterimanya persyaratan.

37. KPU Kabupaten/Kota menyampaikan salinan berita acara hasil penelitian administrasi dalam
tahapan pendaftaran partai politik peserta Pemilu. Berikut ini pihak yang bukan penerima salinan
berita acara hasil penelitian administrasi adalah…
a. Pengurus Partai Politik tingkat kabupaten/kota atau sebutan lain melalui Petugas
Penghubung.
b. KPU melalui KPU Provinsi/KIP Aceh.
c. Bawaslu Kabupaten/Kota.
d. Pemerintah Kabupaten/Kota
e. KPU/KIP Kabupaten/Kota sebagai arsip.

38. Berikut ini yang bukan kegiatan verifikasi faktual KPU untuk membuktikan keabsahan dan
kebenaran persyaratan Partai Politik calon Peserta Pemilu adalah…
a. Jumlah pengurus
b. Susunan Pengurus
c. Pemenuhan keterwakilan perempuan pada pengurus
d. Domisili kantor tetap
e. Keberadaan Papan Nama Resmi

39. Pengawasan pendaftaran, verifikasi, dan penetapan Partai Politik Peserta Pemilu untuk memastikan
hal-hal berikut ini, kecuali?
a. Dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan;
b. keterpenuhan, kebenaran, dan keabsahan untuk ditetapkan sebagai Peserta Pemilu;
c. keterpenuhan kebutuhan kepemilikan dokumen dalam setiap proses tahapan pelaksanaan
pendaftaran
d. Partai Politik calon Peserta Pemilu yang ditetapkan telah memenuhi syarat menjadi Peserta Pemilu
e. Menunjukkan kekuatan partai politik dalam memenangkan Pemilu

40. Daftar pemilih Pemilu setidaknya memuat?

a. Nomor Induk Kependudukan
b. Nomor Induk Kependudukan, Nama
c. Nomor Induk Kependudukan, Nama, Tanggal Lahir
d. Nomor Induk Kependudukan, Nama, Tanggal Lahir, Jenis Kelamin

7
 e. Nomor Induk Kependudukan, Nama, Tanggal Lahir, Jenis Kelamin, Alamat

41. Dalam menyusun daftar pemilih Pemilu dilakukan dengan membagi pemilih untuk setiap TPS
dengan memperhatikan hal-hal berikut, kecuali…
a. Jarak waktu tempuh menuju TPS
b. Kemudah pemilih ke TPS
c. Tidak memisahkan pemilih antar kecamatan
d. Tidak menggabungkan kelurahan/desa atau sebutan lain.
e. Tidak memisahkan pemilih dalam satu keluarga ke TPS yang berbeda

42. Berapa syarat kursi atau perolehan suara untuk dapat mengusulkan pasangan calon presiden dan
wakil presiden untuk Pemilu tahun 2024?
a. Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang
memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 25% (dua puluh lima persen) dari jumlah
kursi DPR atau memperoleh 25% (dua puluh lima persen) dari suara sah secara nasional pada
Pemilu anggota DPR sebelumnya.
b. Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang
memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari jumlah kursi
DPR atau memperoleh 25% (dua puluh lima persen) dari suara sah secara nasional pada
Pemilu anggota DPR sebelumnya.
c. Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang
memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 25% (dua puluh lima persen) dari jumlah
kursi DPR atau memperoleh 20% (dua puluh persen) dari suara sah secara nasional pada Pemilu
anggota DPR sebelumnya.
d. Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang
memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari jumlah kursi
DPR atau memperoleh 20% (dua puluh persen) dari suara sah secara nasional pada Pemilu
anggota DPR sebelumnya.
e. Pasangan Calon diusulkan oleh Partai Politik atau Gabungan Partai Politik Peserta Pemilu yang
memenuhi persyaratan perolehan kursi paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari jumlah kursi
DPR atau memperoleh 30% (tiga puluh persen) dari suara sah secara nasional pada Pemilu
anggota DPR sebelumnya.

43. Pengawas Pemilu melakukan pengawasan verifikasi atas keabsahan, kelengkapan, dan kebenaran
persyaratan dokumen persyaratan yang dilaksanakan oleh KPU, dengan cara memastikan hal-hal
berikut ini, kecuali…
a. tata cara verifikasi atas kelengkapan dan kebenaran persyaratan Bakal Pasangan Calon.
b. melakukan verifikasi dan klarifikasi terhadap instansi yang berwenang;
c. menerima masukan dan tanggapan masyarakat.
d. Memberikan hasil pengawasan langsung kepada peserta Pemilu.
e. hasil verifikasi atas kelengkapan dan kebenaran dokumen persyaratan diberitahukan secara
tertulis kepada Partai Politik, Gabungan Partai Politik, atau Pasangan Calon.

44. Siapa yang dilarang untuk ikut serta sebagai pelaksana dan tim kampanye dan dilarang diikut sertakan
dalam kampanye Pemilu?
a. Pensiunan ASN
b. Purnawirawan Polri
c. Perangkat Desa
d. Warga Negara yang tidak memiliki hak pilih
e. Pejabat negara anggota partai politik
8
45. Berikut ini adalah lokasi yang dilarang untuk menempelkan stiker sebagai bahan kampanye, kecuali di..
a. Tempat Ibadah
b. Rumah sakit
c. Gedung milik pemerintah
d. Kantor Partai Politik
e. Gedung sekolah

46. Pengawas Pemilu menjatuhkan sanksi administrasi kepada Peserta Pemilu, Pelaksana Kampanye, Tim
Kampanye, Petugas Kampanye, Peserta Kampanye, Juru Kampanye, dan Organisasi Penyelenggara
Kegiatan yang melanggar larangan ketentuan Kampanye berupa..
a. Peringatan ringan
b. Peringatan keras
c. Peringatan berat
d. peringatan tertulis.
e. Peringatan lisan

47. Siapa pemilih yang berhak mengikuti pemungutan suara di TPS?

a. pemilik kartu tanda penduduk elektronik yang terdaftar pada daftar pemilih tetap di TPS yang
bersangkutan.
b. pemilik kartu tanda penduduk elektronik yang terdaftar pada daftar pemilih tambahan.
c. pemilik kartu tanda penduduk elektronik yang tidak terdaftar pada daftar pemilih tetap dan daftar
pemilih tambahan.
d. penduduk yang telah memiliki hak pilih.
e. Warga negara Indonesia

48. Pengawas Pemilu melakukan pengawasan berdasarkan potensi kerawanan dalam pelaksanaan
Pemungutan Suara dan Penghitungan Suara terhadap hal-hal berikut ini, kecuali…
a. Sebagian peserta pemilu.
b. kampanye pada hari Pemungutan Suara.
c. pemberian uang atau materi lainnya.
d. keterlibatan pihak yang dilarang sebagaimana diatur dalam ketentuan peraturan perundang-
undangan.
e. manipulasi perolehan suara.

49. Berapa lama KPU Kabupaten/Kota menetapkan hasil Pemilu di tingkat Kabupaten/Kota?
a. 14 Hari
b. 21 hari
c. 20 hari
d. 17 Hari
e. 15 Hari

50. Pengawas Pemilu melakukan pengawasan hasil penghitungan suara di TPS yang akan disampaikan oleh
KPPS kepada PPK melalui PPS dengan cara sebagai berikut, kecuali…
a. memeriksa keutuhan kotak suara dan dokumen pendukung yang akan diserahkan kepada
PPK melalui PPS.
b. memastikan kotak suara memuat dokumen hasil penghitungan suara.
c. memastikan kotak suara dalam kondisi terkunci dan tersegel.
d. memastikan KPPS membuat surat pengantar penyerahan kotak suara kepada PPK melalui
PPS.
9
 e. memastikan KPPS menyerahkan kotak suara kepada PPS pada hari berikutnya dengan hari
pemungutan suara.

51. Kapan pengawas TPS dibentuk dan dibubarkan dalam Pemilihan Kepala Daerah?
a. Pengawas TPS dibentuk 14 (empat belas) hari sebelum hari pemungutan suara Pemilihan dan
dibubarkan 14 (empat belas) hari setelah hari pemungutan suara Pemilihan.
b. Pengawas TPS dibentuk 23 (dua puluh tiga) hari sebelum hari pemungutan suara Pemilihan
dan dibubarkan 7 (tujuh) hari setelah hari pemungutan suara Pemilihan.
c. Pengawas TPS dibentuk 7 (tujuh) hari sebelum hari pemungutan suara Pemilihan dan
dibubarkan 7 (tujuh) hari setelah hari pemungutan suara Pemilihan.
d. Pengawas TPS dibentuk 21 (dua puluh satu) hari sebelum hari pemungutan suara Pemilihan dan
dibubarkan 7 (tujuh) hari setelah hari pemungutan suara Pemilihan.
e. Pengawas TPS dibentuk 14 (empat belas) hari sebelum hari pemungutan suara Pemilihan dan
dibubarkan 7 (tujuh) hari setelah hari pemungutan suara Pemilihan.

52. Penetapan pasangan calon terpilih Pemilu Presiden dan Wakil Presiden dilakukan paling lambat?
a. 14 hari sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden.
b. 21 hari sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden.
c. 7 hari sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden.
d. 30 hari sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden.
e. 45 hari sebelum berakhirnya masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden

53. Berapa batas maksimum pemasangan iklan Kampanye Pemilu di televisi untuk setiap Peserta Pemilu?
a. Secara kumulatif sebanyak 10 (sepuluh) spot berdurasi paling lama 10 (sepuluh) detik untuk
setiap stasiun televisi setiap hari selama masa Kampanye Pemilu.
b. Secara kumulatif sebanyak 20 (dua puluh) spot berdurasi paling lama 20 (dua puluh) detik untuk
setiap stasiun televisi setiap hari selama masa Kampanye Pemilu.
c. Secara kumulatif sebanyak 30 (tiga puluh) spot berdurasi paling lama 30 (tiga puluh) detik untuk
setiap stasiun televisi setiap hari selama masa Kampanye Pemilu.
d. Secara kumulatif sebanyak 10 (sepuluh) spot berdurasi paling lama 30 (tiga puluh) detik untuk
setiap stasiun televisi setiap hari selama masa Kampanye Pemilu.
e. Secara kumulatif sebanyak 10 (sepuluh) spot berdurasi paling lama 20 (dua puluh) detik untuk
setiap stasiun televisi setiap hari selama masa Kampanye Pemilu.

54. Berapa jumlah surat suara yang dicetak untuk keperluan pemungutan suara ulang untuk Pemilu?
a. 3.000 surat suara pemungutan suara ulang yang diberi tanda khusus, masing-masing surat suara
untuk pasangan calon, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
b. 2.000 surat suara pemungutan suara ulang yang diberi tanda khusus, masing-masing surat suara
untuk pasangan calon, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
c. 1.000 surat suara pemungutan suara ulang yang diberi tanda khusus, masing-masing surat
suara untuk pasangan calon, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
d. 1.500 surat suara pemungutan suara ulang yang diberi tanda khusus, masing-masing surat suara
untuk pasangan calon, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.
e. 2.500 surat suara pemungutan suara ulang yang diberi tanda khusus, masing-masing surat suara
untuk pasangan calon, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.

55. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017, terdapat pengaturan bahwa sebagian rapat pleno
Bawaslu, Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota yang mesti dilaksanakan secara tertutup.
Rapat pleno dimaksud adalah untuk agenda berikut ini kecuali..
a. Pemilihan ketua Bawaslu.

10
 b. Ketua Bawaslu Provinsi.
c. Ketua Bawaslu Kabupaten/Kota.
d. a, b, dan c benar
e. a, b dan c salah

56. Laporan dugaan tindak pidana Pemilu disampaikan secara tertulis dan paling sedikit memuat hal-hal
berikut ini, kecuali…
a. Nama dan alamat pelapor.
b. Partai politik yang diusung.
c. Pihak terlapor.
d. Waktu dan tempat kejadian perkara.
e. Uraian kejadian.

57. Berdasarkan UU 7 Tahun 2017, putusan pelanggaran administratif dapat berupa

a. Perbaikan administrasi.
b. Teguran tertulis.
c. Sanksi administrasi.
d. Tidak diikutkan pada tahapan pemilu tertentu dalam penyelenggaraan pemilu.
e. Peringatan Keras.

58. Berapa persen ambang batas perolehan suara partai politik peserta pemilu untuk diikutkan dalam
penetuan kursi anggota DPR?
a. Paling sedikit 3% (tiga persen) dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam
penentuan perolehan kursi anggota DPR.
b. Paling sedikit 4% (empat persen) dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam
penentuan perolehan kursi anggota DPR.
c. Paling sedikit 5% (lima persen) dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan dalam
penentuan perolehan kursi anggota DPR.
d. Paling sedikit 2,5% (dua koma lima persen) dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan
dalam penentuan perolehan kursi anggota DPR.
e. Paling sedikit 3,5% tiga koma lima persen) dari jumlah suara sah secara nasional untuk diikutkan
dalam penentuan perolehan kursi anggota DPR.

59. Setiap orang yang dengan sengaja pada waktu pemungutan suara memberikan suaranya lebih dari satu
kali di satu TPS/TPSLN atau lebih, dipidana dengan pidana paling lama…
a. 10 (sepuluh bulan) dan denda paling banyak Rp. 18.000.000
b. 12 (dua belas bulan) dan denda paling banyak Rp. 18.000.000
c. 14 (empat belas bulan) dan denda paling banyak Rp. 18.000.000
d. 16 (enam belas bulan) dan denda paling banyak Rp. 18.000.000
e. 18 (delapan belas bulan) dan denda paling banyak Rp. 18.000.000

60. Dalam melakukan pengawasan Netralitas Pegawai ASN, Anggota TNI, dan Anggota Polri, Pengawas
Pemilu melakukan kegiatan berikut ini, kecuali..
a. identifikasi potensi penyalahgunaan kewenangan, penggunaan anggaran, dan penggunaan fasilitas;
b. identifikasi potensi keterlibatan Pegawai ASN, Anggota TNI, dan Anggota Polri;
c. Melaporkan ke DKPP terkait pelanggaran netralitas yang dilakukan oleh ASN, TNI dan POLRI
d. koordinasi dengan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia secara
berjenjang serta KASN.
e. kerja sama dengan pemantau Pemilu dan media massa serta masyarakat untuk mengawasi.

11
61. Dalam menyusun kajian dugaan pelanggaran terhadap setiap temuan dan laporan dugaan pelanggaran
Netralitas Pegawai ASN, Anggota TNI, dan Anggota Polri, dilaksanakan dengan cara..
a. Dugaan pelanggaran ketentuan Netralitas Pegawai ASN, Anggota TNI, dan Anggota Polri dituangkan
dalam rekomendasi.
b. Pengawas Pemilu meneruskan rekomendasi kepada TNI atau Polri secara berjenjang dengan
melampirkan kronologis dan hasil kajian.
c. Pengawas Pemilu meneruskan rekomendasi kepada KASN melalui Bawaslu dengan melampirkan
kronologis dan hasil kajian.
d. Dalam hal kajian yang merupakan pelanggaran etk, Bawaslu berkoordinasi dengan KPU untuk
melakukan proses penanganan pelanggaran administrasi.
e. Dalam hal kajian bukan merupakan pelanggaran terhadap ketentuan Netralitas Pegawai ASN,
Anggota TNI, dan Anggota Polri, penanganan dugaan pelanggaran dihentikan dan tidak
ditindaklanjuti.

62. Pengawasan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu dilakukan dengan memastikan hal-hal berikut ini,
kecuali…
a. tersusunnya jadwal kegiatan Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilu dan Dukungan
Perlengkapan Lainnya.
b. telah ditentukannya jenis Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilu dan Dukungan Perlengkapan
Lainnya sesuai dengan kebutuhan.
c. telah dikoordinasikan seluruh perlengkapan Penyelenggataan Pemilu dan Dukungan
Perlengkapan lainnya kepada Pemerintah daerah sesuai dengan keinginannya.
d. telah ditentukannya jumlah Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilu dan Dukungan
Perlengkapan Lainnya sesuai dengan kebutuhan.
e. telah ditentukannya spesifikasi teknis Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilu dan Dukungan
Perlengkapan Lainnya.

63. Berdasarkan Pasal 12 UU Nomor 7 Tahun 2017, KPU menindaklanjuti dengan segera putusan Bawaslu
atas temuan dan laporan adanya dugaan pelanggaran atau sengketa. Yang dimaksud dengan
menindaklanjuti adalah….
a. mengambil langkah selanjutnya, baik menghentikan temuan dan laporan yang tidak terbukti
maupun meneruskan temuan dan laporan yang terbukti.
b. mengambil langkah selanjutnya dengan melakukan pemeriksaan kembali atas putusan Bawaslu.
c. Menghubungi semua pihak bahkan yang tidak terkait untuk melakukan langkah berikutnya.
d. mengambil langkah selanjutnya yaitu meneruskan sesuai putusan Bawaslu.
e. mengambil langkah selanjutnya yaitu menghentikan temuan atau laporan sesuai keyakinan KPU.

64. Dalam proses memutakhirkan data pemilih, data kependudukan yang diterima oleh KPU dari
Pemerintah akan digunakan sebagai?
a. data dasar daftar pemilih.
b. data awal penyusunan daftar pemilih tetap.
c. data pembanding daftar pemilih tetap pemilu terakhir.
d. data tambahan dalam pemutakhiran data pemilih.
e. data bahan analisis untuk menseleksi calon penyelenggara pemilu.

65. Berikut ini yang termasuk metode kampanye yang hanya boleh dilakukan selama 21 hari menjelang
dimulainya tahapan masa tenang adalah:
a. media sosial.
b. iklan media massa cetak dan elektronik.
c. debat calon atau pasangan calon.

12
 d. kegiatan lain yang tidak melanggar.
e. pertemuan tatap muka.

66. Pemungutan suara ulang di TPS dapat dilakukan dalam batas yang ditentukan Undang-Undang. Batas
waktu pelaksanaan pemungutan suara ulang di TPS berdasarkan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang
Pemilihan Umum adalah….
a. paling lambat 3 hari setelah hari pemungutan suara.
b. paling lambat 5 hari setelah hari pemungutan suara.
c. paling lambat 7 hari setelah hari pemungutan suara.
d. paling lambat 10 hari setelah hari pemungutan suara.
e. paling lambat 14 hari setelah hari pemungutan suara.

67. Selain pemungutan suara ulang, penghitungan suara ulang juga dapat dilakukan di TPS. Berikut
merupakan alasan untuk dapat diusulkannya pemungutan suara ulang oleh Pengawas TPS atau saksi
peserta pemilu, kecuali?
a. terjadi kerusuhan yang menyebabkan penghitungan suara tidak dapat dilanjutkan.
b. terjadi kerusuhan yang menyebabkan penghitungan suara tidak dapat dilakukan.
c. penghitungan suara dilakukan secara tertutup.
d. penghitungan suara dilakukan dengan suara yang kurang jelas.
e. penghitungan suara dicatat dengan tulisan yang kurang jelas.

68. Dalam hal rekomendasi atau putusan Bawaslu mengenai sanksi administrasi pemilihan kepala daerah,
UU Nomor 10 Tahun 2016 menegaskan bahwa KPU mesti melaksanakannya dengan segera. Makna
melaksanakan dengan segera itu adalah…
a. tidak melampaui tahapan berikutnya.
b. selambat-lambatnya 1 hari setelah rekomendasi/putusan diterima.
c. selambat-lambatnya 2 hari setelah rekomendasi/putusan diterima.
d. selambat-lambatnya 3 hari setelah rekomendasi/putusan diterima.
e. selambat-lambatnya 5 hari setelah rekomendasi/putusan diterima.

69. Penyidikan dugaan tindak pidana pemilu dibatasi dengan waktu karena harus selesai sesuai tahapan
pemilu. Berapa lama waktu maksimal yang disediakan bagi penyidik untuk menyampaikan hasil
penyidikannya kepada penuntut umum?
a. 7 hari sejak laporan diterima.
b. 14 hari sejak laporan diterima.
c. 21 hari sejak laporan diterima.
d. 7 hari sejak pemeriksaan selesai.
e. 14 hari sejak pemeriksaan selesai.

70. Dalam hal memeriksa, mengadili dan memutus perkara tindak pidana pemilu, putusan pengadilan
pemilu yang merupakan putusan terakhir dan mengikat serta tidak dapat dilakukan lagi upaya hukum
adalah…
a. Pengadilan Khusus Pemilu.
b. Pengadilan Negeri.
c. Pengadilan Tinggi.
d. Mahkamah Agung.
e. Mahkamah Konstitusi.

71. Pemeriksaan dan pemberian rekomendasi sanksi terhadap pelanggaran yang bersifat Terstruktur,
Sistematis dan Massif (TSM ) dilakukan dalam waktu paling lama?

13
 a. 12 hari kerja.
b. 12 hari.
c. 14 hari kerja.
d. 14 hari.
e. 15 hari kerja.

72. Putusan Bawaslu dalam penyelesaian sengketa proses pemilu berikut ini yang tidak bersifat final dan
mengikat adalah putusan terkait dengan…
a. Putusan sengketa antar peserta pemilu.
b. Putusan sengketa verifikasi partai politik peserta pemilu.
c. Putusan sengketa penertiban alat peraga kampanye.
d. Putusan sengketa sebagai akibat sanksi pembatalan sebagai calon terpilih.
e. Putusan sengketa hasil perolehan suara masing-masing calon legislatif.

73. Penyelesaian sengketa proses pemilu dilakukan dengan melakukan proses pemeriksaan dan
pengambilan keputusan oleh lembaga penyelesai sengketa proses pemilu. Proses penyelesaian
sengketa proses tersebut sudah harus selesai dalam waktu paling lama…
a. 5 hari sejak diterimanya permohonan.
b. 7 hari sejak diterimanya permohonan.
c. 21 hari sejak diterimanya permohonan.
d. 30 hari sejak diterimanya permohonan.
e. 12 hari sejak diterimanya permohonan.

74. Lembaga penyelenggara pemilu yang diberi kewenangan untuk memeriksa dan memutus penyelesaian
pelanggaran administrasi sesuai UU Nomor 7 Tahun 2017 diberikan waktu untuk melakukan proses
pemeriksaan dan menjatuhkan putusan selama…
a. 5 hari kerja setelah temuan/laporan diterima.
b. 7 hari kerja setelah temuan/laporan diterima.
c. 14 hari kerja setelah temuan/laporan diterima.
d. 21 hari kerja setelah temuan/laporan diterima.
e. 30 hari kerja setelah temuan/laporan diterima.

75. Berikut ini adalah pihak yang dapat melakukan kegiatan Pemantauan Pemilu, kecuali…
a. organisasi kemasyarakatan berbadan hukum yayasan atau berbadan hukum perkumpulan yang
terdaftar pada Pemerintah atau pemerintah daerah.
b. lembaga pemantau pemilihan dan luar negeri.
c. lembaga pemilihan luar negeri.
d. perwakilan organisasi sayap partai politik.
e. perwakilan negara sahabat di Indonesia.

76. Dibawah ini adalah bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam proses dan tahapan Pemilu,
kecuali…
a. kampanye peserta pemilu.
b. sosialisasi Pemilu.
c. pendidikan politik bagi Pemilih.
d. survei atau jajak pendapat tentang Pemilu.
e. penghitungan cepat hasil Pemilu.

77. Identifikasi dan pemetaan potensi pelanggaran dan sengketa proses ditentukan berdasarkan…
a. perintah atau larangan yang diatur dalam peraturan perundang-undangan.

14
 b. ketentuan peraturan perundang-undangan yang tidak multitafsir.
c. perbuatan yang belum diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan.
d. subjek atau pelaku yang berpotensi melakukan pelanggaran dan sengketa proses.
e. wilayah pengawasan dengan mempertimbangan tinggi rendahnya tingkat kerawanan dan besarnya
potensi pelanggaran dan sengketa proses pada wilayah tertentu berdasarkan pengalaman Pemilu
sebelumnya.

78. Putusan Pengadilan Negeri dalam penyelesaian perselisihan internal partai yang tidak tercapai melalui
Mahkamah Partai merupakan putusan….
a. Putusan tingkat pertama dan masih dapat ditempuh upaya hukum biasa.
b. Putusan tingkat pertama dan terakhir dan langsung dapat dilaksanakan.
c. Putusan tingkat pertama dan terakhir dan dapat diajukan Kasasi.
d. Putusan tingkat pertama dan terakhir dan dapat diajukan Peninjauan Kembali.
e. Putusan yang bersifat inkract van gewijsde.

79. Lembaga negara yang diberi hak konstitusional untuk membubarkan partai politik adalah…
a. MPR.
b. DPD.
c. Mahkamah Agung.
d. Mahkamah Konstitusi.
e. Komisi Pemilihan Umum.

80. Majelis Permusyawaratan Rakyat terdiri atas anggota DPR dan anggota DPD. rumusan norma tersebut
dimuat dalam….
a. Pasal 2 ayat (1) UUD 1945
b. Pasa 2 ayat (2) UUD 1945
c. Pasal 2 ayat (3) UUD 1945
d. Pasal 3 ayat (1) UUD 1945
e. Pasal 3 ayat (2) UUD 1945

81. Salah satu hasil amandemen yang ditujukan untuk memurnikan sistem presidensial Indonesia adalah….
a. Calon Presiden harus seorang WNI sejak kelahirannya
b. Presiden dilantik oleh MPR
c. Presiden memegang jabatan selama 5 tahun dan setelahnya dapat dipilih kembali.
d. Presiden dipilih secara langsung oleh rakyat.
e. MPR berwenang memberhentikan Presiden dalam masa jabatannya.

82. Berdasarkan ketentuan Pasal 1 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945,
Indonesia dapat digolongkan sebagai negara yang menganut dan menerapkan teori kedaulatan….
a. Kedaulatan Tuhan dan kedaulatan hukum.
b. Kedaulatan negara dan kedaulatan hukum.
c. Kedaulatan Tuhan dan kedaulatan negara.
d. Kedaulatan rakyat dan kedaulan negara.
e. Kedaulatan kedaulatan rakyat dan kedaulatan hukum.

83. Dalam UUD 1945 dinyatakan bahwa Negara Indonesia berdasar atas hukum, tidak berdasar atas
kekuasaan. Berikut ini merupakan ciri dari negara yang berdasarkan hukum, kecuali…
a. Pembatasan kekuasaan.
b. Persamaan hak.
c. Pengakuan dan perlindungan HAM.

15
 d. Peradilan administrasi.
e. Pancasila

84. Dewan Perwakilan Daerah (DPD) sebagai representasi teritorial dalam rancang bangunan demokrasi
perwakilan Indonesia memiliki wewenang untuk, kecuali…
a. Memberikan pertimbangan dalam pemilihan Hakim Agung oleh DPR.
b. mengajukan rancangan undang-udang yang berhubungan otonomi daerah.
c. Ikut membahas rancangan undang-undang yang berhubungan dengan otonomi daerah.
d. Dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaan undang-undang yang berhubungan dengan
otonomi daerah.
e. Memberikan pertimbangan dalam pemilihan Anggota Badan Pemeriksa Keuangan oleh DPR.

85. Dalam Pasal 22E UUD 1945 dinyatakan bahwa, pemilihan umum diselenggarakan oleh sebuah komisi
pemilihan umum yang bersifat nasional, tetap dan mandiri. Lembaga yang dibentuk dalam rangka
melaksanakan norma tersebut yang tidak memiliki struktur hingga ke kabupaten/kota adalah…
a. Lembaga Pemilihan Umum
b. Komisi Pemilihan Umum.
c. Badan Pengawas Pemilihan Umum.
d. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu.
e. Sentra Penegakan Hukum Terpadu.

86. Dalam UU Nomor 7 Tahun 2017 diatur sebanyak 9 (Sembilan) tugas yang mesti dilaksanakan Bawaslu
Provinsi. Berikut adalah tugas dimaksud, kecuali?
a. mengawasi pelaksanaan tahapan Penyelenggaraan Pemilu di wilayah provinsi.
b. mencegah terjadinya praktik politik uang di wilayah provinsi.
c. mengawasi netralitas semua pihak yang dilarang ikut serta dalam kegiatan kampanye sebagaimana
diatur dalam Undang-Undang Pemilu.
d. mengawasi pelaksanaan sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu di wilayah provinsi.
e. mengoreksi rekomendasi Bawaslu Kabupaten/Kota setelah mendapatkan pertimbangan
Bawaslu apabila terdapat hal yang bertentangan dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.

87. Bawaslu Provinsi memiliki tugas mengawasi pelaksanaan putusan/keputusan terkait penyelenggaraan
pemilu di wilayah provinsi yang diterbitkan oleh…
a. keputusan pengangkatan dan pemberhentian pejabat ASN oleh Gubernur.
b. putusan DKPP.
c. putusan pengadilan mengenai pelanggaran dan sengketa Pemilu.
d. putusan/keputusan Bawaslu, Bawaslu Provinsi, dan Bawaslu Kabupaten /Kota.
e. keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota.

88. Apabila seorang anggota Bawaslu Provinsi tidak lagi memenuhi syarat sebagai anggota Bawaslu
Provinsi, maka terhadap yang bersangkutan dapat diambil tindakan/sanksi berupa…
a. diberhentikan dengan hormat.
b. diberhentikan dengan tidak hormat.
c. direkomendasikan untuk mengundurkan diri.
d. dinonaktifkan sampai adanya putusan DKPP.
e. dilakukan penggantian antar waktu.

16
89. Sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017, terdapat pengaturan bahwa sebagian rapat pleno
Bawaslu, Bawaslu Provinsi dan Bawaslu Kabupaten/Kota yang mesti dilaksanakan secara tertutup.
Rapat pleno dimaksud adalah untuk untuk melakukan…..
a. hasil pengawasan pelaksanaan penetapan jumlah pemilih.
b. hasil pengawasan pelaksanaan penetapan partai politik peserta pemilu.
c. pemilihan ketua Bawaslu, Ketua Bawaslu Provinsi atau Ketua Bawaslu Kabupaten/Kota.
d. hasil pengawasan pelaksanaan penetapan pasangan calon dalam pemilu presiden dan wakil
presiden dan pasangan kepala daerah.
e. hasil pengawasan pelaksanaan rekapitulasi penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu.

90. Untuk dapat ditetapkan sebagai partai politik peserta pemilu, partai politik harus memenuhi syarat
sebagai berikut, kecuali:
a. berstatus badan hukum partai politik.
b. memiliki kepengurusan di seluruh provinsi.
c. memiliki kepengurusan di seluruh kabupaten/kota.
d. menyertakan paling sedikit 30% keterwakilan perempuan pada kepengurusan partai politik
tingkat pusat.
e. memiliki anggota sekurang-kurangnya 1.000 atau 1/1.000 jumlah penduduk pada kepengurusan
tingkat kabupaten/kota.

91. Syarat dukungan minimal calon anggota DPD untuk provinsi dengan jumlah penduduk sampai dengan
1.000.000 (satu juta) orang adalah sebanyak…
a. 500 pemilih.
b. 700 pemilih.
c. 1.000 pemilih.
d. 1.500 pemilih.
e. 2.000 pemilih.

92. Dalam melaksanakan pemantauan, Pemantau Pemilu memiliki sejumlah hak dan kewajiban. Berikut ini
yang merupakan hak dari lembaga pemantau pemilu adalah…
a. menggunakan tanda pengenal selama menjalankan pemantauan.
b. menanggung semua biaya pelaksanaan kegiatan pemantauan.
c. memantau proses pemungutan dan penghitungan suara di luar TPS.
d. bersikap netral dan objektif dalam melaksanakan pemantauan.
e. menjaga akurasi data dan informasi hasil pemantauan.

93. Sebuah keputusan dalam penyelenggaraan pemerintahan memiliki masa berlaku. Keputusan tersebut
akan berakhir apabila terjadi kondisi sebagai berikut, kecuali…
a. habis masa berlakunya.
b. dicabut oleh pejabat pemerintahan yang berwenang.
c. dibatalkan oleh pejabat yang berwenang.
d. diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan.
e. digugat sebagai objek sengketa tata usaha negara.

94. Dalam penanganan kasus tindak pidana Pemilu, Penuntut Umum melimpahkan berkas perkara kepada
Pengadilan Negeri paling lama...
a. 5 (lima) hari sejak menerima berkas perkara dari penyidik Polri
b. 7 (tujuh) hari sejak menerima berkas perkara dari penyidik Polri
c. 3 (tiga) hari sejak menerima berkas perkara dari penyidik Polri
d. 10 (sepuluh) hari sejak menerima berkas perkara dari penyidik Polri

17
 e. 6 (enam) hari sejak menerima berkas perkara dari penyidik Polri

95. Berikut ini bentuk-bentuk pelanggaran Pemilu, kecuali…

a. Pendaftaran pemilih secara ilegal
b. Intimidasi terhadap pemilih
c. Kekurangan surat suara
d. Penghitungan suara yang tidak tepat
e. Mengurangi perolehan suara peserta pemilu lainnya.

96. Pemilih yang memiliki KTP elektronik yang tidak terdaftar pada daftar pemilih tetap dan daftar pemilih
tambahan dapat menyalurkan hak pilihnya dengan persyaratan, kecuali…
a. Memilih di TPS manapun untuk memilih Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden.
b. Memilih di TPS yang ada di RT/RW sesuai dengan alamat yang tertera pada KTP elektronik.
c. Mendaftarkan diri terlebih dahulu kepada KPPS setempat.
d. Melakukan pencoblosan 1 (satu) jam sebelum waktu pemungutan suara berakhir.
e. Melakukan pencoblosan jika masih ada sisa surat suara di TPS tersebut.

97. Pencegahan dan penindakan atas sengketa proses pemilu adalah tugas Bawaslu. Hal itu tertuang
dalam Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 Pasal berapa…
a. Pasal 90
b. Pasal 91
c. Pasal 92
d. Pasal 93
e. Pasal 94

98. Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten/Kota diangkat dan diberhentikan oleh…

a. Sekretaris Jenderal Bawaslu RI
b. Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi atas nama Sekretaris Jenderal Bawaslu RI
c. Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi
d. Ketua Bawaslu Provinsi atas nama ketua Bawaslu
e. Mahkamah Konstitusi

99. Berdasarkan pasal 267 Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017, definisi kampanye adalah…
a. Bagian dari pendidikan politik masyarakat dan dilaksanakan secara bertanggung jawab
b. Sarana kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpin negara yang berdaulat dan demokratis
c. Bagian dari tanggung-jawab pemerintah terhadap masyarakat saat memerintah
d. Sosialisasi Pemilihan dan pendidikan politik bagi peserta Pemilu sepanjang Pemilu berlangsung.
e. Sarana untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan Pemilihan yang maksimal

100. Bagaimana bunyi slogan Bawaslu?

a. Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu.
b. Bersama Rakyat Tegakkan Keadilan Pemilu, Bersama Bawaslu Awasi Pemilu.
c. Bersama Bawaslu Awasi Pemilu, Bersama Rakyat Tegakkan Keadilan Pemilu
d. Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu, Bersama Rakyat Awasi Pemilu.
e. Bersama Rakyat dan Bawaslu, Awasi dan Tegakkan Keadilan Pemilu.

18