LK Kelompok Anak - R.hasan - Kelompok 1

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 25

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.

B GANGGUAN SISTEM PENCERNAAN


DENGAN DIAGNOSA MEDIS ATRESIA ANI DIRUANGAN ALIBIN ABI THALIB RSUD
AL-IHSAN

A. Pengkajian
1. Identitas Pasien dan Penanggung jawab
a. Identitas Pasien
Nama : An. B
Tanggal Lahir : 10 Oktober 2022
Usia : 0 Tahun 7 Bulan 13 Hari
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Agama : Islam
Pendidikan : TK/ PAUD / SD /SMP / SMA / Lainnya
Ket : Belum sekolah
Suku Bangsa : Sunda
Alamat : Kp. Sindangsari rt/rw 08/15 Mannggahang
Kel. Baleendah Kab. Bandung
Dx Medis : Atresia Ani
No RM : 00840061
Tanggal MRS : 23 Mei 2023
Tanggal Pengkajian : 24 Mei 2023

b. Identitas Penanggung Jawab


Nama : Ny. S
Usia : 26 Tahun
Pekerjaan : SMK
Hubungan : Ayah

2. Alasan Masuk Rumah Sakit

Pada saat dikaji ibu klien mengatakan anaknya tidak ada lubang anus dan langsung dibawa
ke rumahsakit al-ihsan untuk dilakukan tindakan segera

3. Keluhan Utama

Pada saat dikaji ibu klien mengatakan anaknya menangis terus

4. Keluhan Sekarang

Pada saat dikaji ibu klien mengatakan anaknya rewel dan nangis terus, dan ibu klien
mengatakan cemas dengan kondisi bayi nya, belum bab, habis di operasi dan mengatakan baru

1
melihat kondisi bayinya seperti ini. Ibu klien juga mengatakan anak nya sering menangis dan
rewel ketika akan dilakukan pembersihan luka.
5. Riwayat Kesehatan Terdahulu
a. Riwayat Reproduksi
1) Pre Natal
- Kehamilan Ke 1
- Kehamilan Direncanakan
- Jarak Kehamilan 42 Bulan/Tahun
- Perawatan Antenatal Rutin
Trimester I : Ya (Bidan)
Trimester II : Ya (Bidan)
Trimester III : Ya (Rumah Sakit)

- BB Ibu Saat Hamil 50 Kg


Penambahan Trimester I : 55 Kg
Penambahan Trimester II : 60 Kg
Penambahan Trimester III : 68 Kg

- Riwayat Penyakit Saat Kehamilan

Pada saat dikaji ibu klien mengatakan tidak ada riwayat penyakit, seperti
diabetes, darah tinggi, dan jantung saat kehamilannya.

- Riwayat
Merokok : Tidak
Alkoholik : Tidak
Narkoba : Tidak

- Makanan (Pantangan Saat Kehamilan)

Pada saat dikaji ibu klien mengatan tidak ada pantangan dalam makanan saat
hamil, karena ibu klien sering makan makanan yang sehat seperti sayuran dan buah-
buahan dan tidak pernah makan makanan yang pedas dan sesekali suka minum
minuman yang dingin.

- Imunisasi (Saat Kehamilan)

Pada saat dikaji ibu klien mengatakan rutin imunisasi saat hamil sampai 3x

2) Natal
- Usia Kandungan Ketika Melahirkan Pasien : 37 Minggu
- Penolong Persalinan : Bidan

- Jenis Persalinan : Normal


- Lama Persalinan : ±1-2 Jam

2
- Komplikasi/Penyulit : Pada saat dikaji ibu klien mengatakan tidak ada penyulit atau
kompilasi saat persalinan

- Kondisi Bayi : Sehat


- BB/PB Saat Lahir : 3,3 / 40
3) Post Natal
- Kesehatan Ibu Yang Buruk Selama Masa Nifas
Ibu pasien mengatakan tidak mengalami Kesehatan yang buruk saat nifas karena ibu
menjalankan pola hidup sehat yang disarankan oleh bidan
- Kesehatan Bayi Post Natal : Neonatal (24 Jam Pertama – 28 Hari)
Bayi lahir tanpa anus dan langsung di rujuk ke rsud alihsan
a) Distres Pernafasan : pernafasan bayi baik tidak ada kelainan
b) Infeksi : tidak ada infeksi pada bayi
c) Kelainan Kongenital : tidak memiliki lubang anus
d) Hipo/Hipertermi : tidak terjadi hipo/hipertermi
e) Sianosis : tidak ada sianosis
f) Ikterus : tidak ikterus
g) Kejang : tidak pernah mengalami kejang
h) Kemampuan Makan (Sucking): baik
- Nutrisi (PASI)
a) Cara Pemberian : oral
b) Waktu Pemberian : ±10 menit
c) Diganti PASI : Susu Formula (Dot)
b. Riwayat Pemberian Makan
Mengkaji riwayat makan klien dari mulai neonatus hingga sekarang.
1) Bayi
a) Jeni Makanan : Susu Formula
b) Cara Pemberian Makan : Oral
c) Frekuensi Pemberian Makan: 8x seharai
d) Kuantitas Makan : Baik
e) Respon Pemberian Makan : bayi lahap adan tidak muntah
f) Masalah Spesifik : Susu
2) Anak – Anak
a) Jeni Makanan : …………………………………………
b) Kesukaan & Tidak Disukai : …………………………………………
c) Jumlah Makanan : …………………………………………
d) Cara Pemberian Makan : …………………………………………
e) Kemampuan Makan Sendiri : …………………………………………
f) Frekuensi Pemberian Makan: …………………………………………
g) Respon Pemberian Makan : …………………………………………
h) Masalah Spesifik : …………………………………………
c. Riwayat Penyakit, Operasi, Tindakan Medis, Atau Cedera
Pasien tidak memiliki anus dirujuk dan dilakukan oprasi kolostomi

d. Riwayat Penyakit Pada Anak-Anak

3
Ibu klien mengatakan bayinya tidak menderita hepatitis, diabetes militus, dan penyakit
menular dan turunan lainnya

e. Riwayat Alergi
Ibu klien mengatakan bayi nya tidak ada alergi makanan, minuman dan obat obatan

f. Imunisasi

Tanggal
No Jenis Vaksin Reaksi Keterangan
Pemberian
1 HB 1, Polio 0 0-1 bulan demam Demam hanya satu hari
dan bcg
2 Dp-hib 1, polio 1, 2 bulan - -
hepatitis 2,
rotavirus, pvc
3 dpt-hib 2, polio 3 bulan - -
2, hepatitis 3
4 Dpt-hib 3, polio 4 bulan - -
3, hepatitis 4,
rotavirus 2
5 Pvc 3, influenza 6 bulan demam 1 hari
1, rotavirus 3

g. Pengobatan
No Nama Obat Dosis Frekuensi Waktu
1. Ceftiexsone 400 mg 2x sehari
2. Metronidazole 80 mg 3x sehari
3. Paracetamol 120 mg 3x sehari

4
6. Riwayat Tumbuh Kembang
a. Berat Badan
1) Baru Lahir : 3,3 Kg
2) 1 Tahun : ……..Kg
3) 2 Tahun : ……..Kg
4) 5 Tahun : ……..Kg
5) 10 Tahun : ……..Kg
6) Saat Ini : ……..Kg
b. Tinggi Badan : 40 cm/m
c. Kenaikan-Penurunan BB Saat Ini : 8 Kg
d. Gigi Geligi : …………………………………………………………………
e. Lingkar Kepala : 44 cm
f. Lingkar Dada : 46 cm
g. Lingkar LA : 14,4 cm
h. Lingkar Perut : 64 cm
i. Usia Toileting : menggunakan pempers ( Bulan/Tahun
j. Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan (DDST)
7. Riwayat Psikososial Anak
No Psikososial Keterangan
Membenturkan kepala ke tembok Tidak
Kebiasaan menghisap jari Tidak
Kebiasaan menggigit kuku Tidak
Kebiasaan makan tanah Tidak
Membenturkan kepala ke tembok Tidak
Metode disiplin Iya
Kepribadian dan watak Iya
Yang mengasuh/ merawat Iya
Rasa Aman Anak Iya
Riwayat ketergantungan (merokok, alkohol, dll) Tidak

8. Riwayat Kesehatan Keluarga


5
No Riwayat Keterangan
Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada
Riwayat Kelainan Kongenital Tidak ada
Penyakit Keturunan / Hereditary Tidak ada
Jenis Tempat Tinggal Tidak ada
Lingkungan Tidak ada

9. Spiritual Anak dan Keluarga


a) Keserasian keyakinan dalam keluarga : Ya
b) Kebiasaan/Kerutinan beribadah keluarga : Ya
c) Hambatan Pasien dan Keluarga (Ibadah) : Tidak
d) Yankes bertentangan dengan keyakinan : Tidak

10. Pengetahuan Keluarga


a) Pengetahuan keluarga mengenai penyakit, perawatan, procedure, serta terapi.
Ibu klien mengatakan cemas dengan kondisinya, takut, bingung dan khabatir soalnya dikeluarga
tidak ada penyakit yang di derita oleh bayi nya, ibu klien mengatakan saat kontrol di rumah sakit
ternyata banyak penyakit yang diderita bayi nya kadang kalo tidak tau ibunya scearcing mengenai
atresia ani

b) Pengetahuan berhubungan degan upaya pencegahan terhadap penyakit yang di alami klien
maupun di rumah.
Ibu klien mengatakan untuk pencegahan tidak tau dalam penyakit yang diderita oleh bayinya

6
11. Pola Aktivitas Sehari-hari
ADL Saat Sehat Saat Sakit
Nutrisi
a. Makan
Susu Formula Susu Formula
- Jenis /
Kesukaan

- Frekuensi / 8-12 x/hari 8-12x/hari


Jumlah

Tidak ada Tidak ada


- Pantangan

Tidak ada Tidak ada


- Keluhan

- Bantuan
- NGT
b. Minum
Susu Formula Susu Formula
- Jenis/
Kesukaan

- Frekuensi/ 8-12x/hari 8-12x/hari


Jumlah

Tidak ada Tidak ada


- Pantangan

Tidak ada Tidak ada


- Keluhan

7
Istirahat dan Tidur
a. Malam
- Lama 7-8x/hari 7-8x/hari
- Kualitas Baik Baik
- Keluhan Tidak ada Tidak ada

- Pengantar Tidak ada Tidak ada


c. Siang
- Keturinan
- Lama 1-2x/hari 1-2x/hari
- Kualitas Baik Baik
- Keluhan Tidak ada Tidak ada

- Pengantar Tidak ada Tidak ada

Eliminasi
a. BAK
- Frekuensi ± 5 kali ganti pempers ± 5 kali ganti pempers
- Warna Kuning khas urine Kuning khas urine
- Bau Bau khas urine Bau khas urine
- Keluhan Tidak ada Tidak ada

- Kateter Tidak ada


b. BAB
- Frekuensi ± 1-2 kali membersihkan ±1-2 kali melalui anus
kolostomi
- Konsistensi cair lunak
8
- Warna Warna kuning khas feses Warna kuning khas feses
- Bau Bau khas feses Bau khas feses
- Keluhan Tidak ada Nyeri di luka kolostomi

- Pencahar Tidak ada


- Washout Tidak ada
Personal Hygiene
a. Mandi
- Frekuensi ± 1-2 kali / hari ± 1-2 kali / hari
- Sabun Menggunakan sabun Menggunakan washlap saja
- Gosok Gigi Menggunakan tangan ibu Menggunakan tangan ibu dengan
dengan sikat gigi kecil sikat gigi kecil
- Keluhan/ Tidak ada Tidak ada
Gangguan

b. Berpakaian
- Frekuensi ± 1-2 kali / hari ± 1-2 kali / hari

Pola Aktifitas (Bermain, Olahraga,Kebiasaan Sehari-hari)

9
10
12. Pemeriksaan Fisik
a. Penampilan Umum : Compomentis
b. Ukuran Pertumbuhan :
TB/PB : 68 cm/m
BB : 8 ons/Kg
LK : 44 cm/m
LD : 46 cm/m
LLA : 14,4 cm/m
LP : 64 cm/m
c. Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital
Tekanan Darah : mmHg
Nadi :128 x/mnt
Pernafasan : 28 x/mnt
Suhu : 37,6oC
SPO2 : 99 %
d. Pemeriksaan Head To Toe
1) Rambut
Rambut pasien hitam lebat, tidak rontok, ikal
2) Kepala
Bentuk kepala simetris tidak ada luka atau benjolan pada kepala
3) Kulit Kepala
Tidak ada luka pada kulit kepala
4) Mata
Mata simetris, refleks terhadap cahaya pupil isokor, selera ikterus, tidak teraba benjolan
abnormal pada kedua mata
5) Telinga
Tidak ada kelainan kelainan pada telinga, tidak ada nyeri dan benjolan yang abnormal, tidak
ada alat bantu pendengaran
6) Hidung
Tidak ada alat bantu pernafasan, bersih
7) Mulut
Mukosa bibir kering, lidah bersih
8) Dada
Frekuensi irama, kedalaman dan upaya nafas normal, suara pernafasan normal, tidak ada suara
tambahan
9) Abdomen
Lingkar perut 58, perut tampak membesar warna kulit tampak menguning
10) Gentalia
Bentuk skortum keduanya tidak ada benjolan/kelainan yang abnormal
11) Extermitas
Pada ekstermitas atas dan bawah terdapat 5 jari tangan dan 5 jari kaki dan bisa menggerakan
kedua kaki tangan

11
13. Data Penunjang
a. Laboratorium
Hari / Tanggal Pemeriksaan :
No Jenis Hasil Nilai Interpretasi
Pemerikasaan Rujukan
1 Hemoglobin 10.4 11.5~13.5 Kurang
2 Lekosit 13660 5000~14500 Normal
3 Eritrosit 3.78 3.87~5.39 Normal
4 Hematokrit 29.7 34~40 Kurang
5 Trombosit 36900 150000~4000 Kurang
0 00
6 Gula darah 83 70~200 Normal
sewaktu

b. Radiologi
No Jenis Pemeriksaan Interpretasi
1 Thorax -Tidak tampak tb paru aktif maupun bronchopneumonia
- tidak tampak kardiomegali

12
13
14. Program / Rencana Pengobatan
No Nama Obat Dosis Frekuensi Waktu
1. Ceftiexsone 400 mg 2x sehari
2. Metronidazole 80 mg 3x sehari
3. Paracetamol 120 mg 3x sehari

14
PATOFISIOLOGI KASUS

15
1. Analisa Data
No DATA ETIOLOGI MASALAH

1. DS : Gg. pertumbuhan Nyeri Akut


 Ibu pasien mengatakan
anaknya
Menangis terus Atresia ani

Feses menumpuk

DO : Operasi, Colostomi
 N : 128 x/menit
R : 28 x/menit Luka insisi
S : 37,6/c
SPO2 : 99 % Trauma jaringan
 Terdapat luka di bagian perut
bawah sekitar 10 cm
 Tampak rewel ketika Nyeri Akut
dibersihkan luka atau
perawatan luka
 Meringis
 Gelisah
 Sulit tidur

2. DS : Atresia ani Resiko Infeksi


 Ibu pasien megatakan
anaknya suka rewel ketika
dibersihkan luka atau
perawatan luka
Operasi, Colostomi

Luka insisi
DO :
 Terdapat luka di bagian Kemerahan disekitar area luka
bawah perut sekitar 10 cm
 Terdapat kemerahan di
sekitar area luka
 Demam 37,6’c Resiko Infeksi
 Nyeri 5 (0-10) FLACC

16
17
B. Diagnosa Keperawatan
Tanggal Ditemukan
No Diagnosa Keperawatan Tanggal Nama & Paraf

1. Nyeri akut b/d Agen pencedera fisik (prosedur operasi) 24 Mei 2023
ditandai dengan adanya luka insisi 10 cm

2. Resiko Infeksi b/d tindakan invasif (prosedur operasi) 24 Mei 2023


ditandai dengan adanya luka insisi 10 cm dan kemerahan
disekitar area luka

18
C. Perencanaan
Perencanaan
No Diagnosa Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional

1. Nyeri akut b/d Agen pencedera fisik (prosedur Setelah dilakukan intervensi keperawatan Pemanauan nyeri (i.08242) Observasi
operasi) ditandai dengan adanya luka insisi 10 cm selama 3 x 24 jam diharapkan tingkatan nyeri Observasi: -untuk mengetahui peyebab dan Pereda nyeri
menurun dengan kriteria hasil: -Identifikasi factor pencetus dan Pereda nyeri -agar kita mengetahui kualitas nyeri dengan skala berapa
1. Keluhan nyeri menurun -monitor kualitas nyeri -agar kita mengetahui lokasi dan penyebaran nyeri
2. Meringis menurun -Monitor lokasi dan penyebaran nyeri -agar kita mengetahui frekuensi/lamanya nyeri itu berlangsung
3. Sikap proktektip menurun -monitor durasi dan frekuensi nyeri Terapeutik
4. Gelisah menurun Terapeutik -untuk memantau sejauh mana kualitas nyeri
5. Kesulitab tidur menurun -atur interval waktu pemantauan sesuai dengan kondisi -untuk catatan perkembangan
pasien Edukasi
-dokumtasikan hasil pemantauan -untuk mengetahui tujuan dan prosedur pemantauan nyeri
Edukasi
-jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan

2. Resiko Infeksi b/d tindakan invasif (prosedur Setelah dilakukan interveksi keperwatan Pencegahan Infeksi (i.14539)
operasi) ditandai dengan adanya luka insisi 10 cm selama 3 x 24 jam diharapkan tingkatan Observasi:
dan kemerahan disekitar area luka infeksi menurun dengan kriteria hasil: -monitoring tanda dan gejala infeksi local dan sistemik
1. Demam menurun Terapeutik:
2. Kemerahan menurun -batasi pengunjung
3. Nyeri menurun -berikan perawatan kulit pada area edema
--cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien
dan lingkungan pasien
-pertahankan tehnik aseptic pada pasien beresiko tinggi
Edukasi
-jelaskan tanda dan gejala infeksi
Ajarkan cuci tangan yang benar
-ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka opersai
Kolaborasi
Pemberian imunisasi, jika perlu

12
12
D. Pelaksanaan
Tanggal dan Jam Tindakan DP ke Paraf
1 2 3 4
Tindakan
R:
24 mei 2023 -Identifikasi factor pencetus dan Pereda nyeri DP 1
Hasil: bekas luka operasi penutupan colostomy
-monitor kualitas nyeri
Hasil:Skala nyeri 4 (0-10)
nyeri sedang terlihat dari anak yang menangis dan menendang
nendang
-Monitor lokasi dan penyebaran nyeri
Hasil: nyeri dirasakan di area bekas luka op
-monitor durasi dan frekuensi nyeri
Hasil: nyeri hilang timbul, ketika anak bergerak nyeri dirasakan
atur interval waktu pemantauan sesuai dengan kondisi pasien
Hasil: 4 jam 1x
jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
Hasil: untuk mengamati perkembanhan pelaksanaan proses
pemantauan nyeri suapaya kita lebih mengetahu apakah nyeri
bertambah atau berkurang.
-monitoring tanda dan gejala infeksi local dan sistemik DP 2
Hasil: luka kering, sedikit ada kemerahan
-batasi pengunjung
Hasil: penunggu pasien 1, kunjungan dilakukan dijamjam besuk
-berikan perawatan kulit pada area edema
Hasil: kompres dingin ditap tap memakai waslap diarea pinggiran
luka
--cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan
lingkungan pasien
Hasil: perawat mencuci tangan
jelaskan tanda dan gejala infeksi
hasil: adanya ruam kemerahan, demam, rasa sakit, perih ,
pembengkakan, terbentuknya nanah, dan luka basah
Ajarkan cuci tangan yang benar
Hasil: perawat mengajarkan cuci tangan 6 langkah
-ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka opersai
Hasil: ibu paham dan mengeri
Perawatan luka post op
Hasil: ganti balutan setiap 1x 1 hari

25 Mei 2023 -Identifikasi factor pencetus dan Pereda nyeri DP 1


Hasil: bekas luka operasi penutupan colostomy, Pereda nyeri
analgetik pct
-monitor kualitas nyeri
Hasil:Skala nyeri 3 (0-10)
nyeri ringan terlihat dari anak yang menendang nendang
-Monitor lokasi dan penyebaran nyeri
Hasil: nyeri dirasakan di area bekas luka op
-monitor durasi dan frekuensi nyeri
Hasil: nyeri hilang timbul, nyeri dirasakan ketika anak bergerak
atur interval waktu pemantauan sesuai dengan kondisi pasien
Hasil: 4 jam 1x
jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
Hasil: untuk mengamati perkembanhan pelaksanaan proses
pemantauan nyeri suapaya kita lebih mengetahu apakah nyeri
bertambah atau berkurang.
monitoring tanda dan gejala infeksi local dan sistemik DP 2
Hasil: luka kering
-batasi pengunjung
Hasil: penunggu pasien 1, kunjungan dilakukan dijamjam besuk
-berikan perawatan kulit pada area edema
Hasil: kompres dingin ditap tap memakai waslap diarea pinggiran
luka
--cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan

13
lingkungan pasien
Hasil: perawat mencuci tangan
jelaskan tanda dan gejala infeksi
hasil: adanya ruam kemerahan, demam, rasa sakit, perih ,
pembengkakan, terbentuknya nanah, dan luka basah
Ajarkan cuci tangan yang benar
Hasil: perawat mengajarkan cuci tangan 6 langkah
-ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka opersai
Hasil: ibu paham dan mengerti
Perawatan luka
Hasil: ganti balutan 1x 1 hari dengan menggunkan NaCL 0,9%
ditutup menggunakan kasa lembab
Pemberian obat ceftriaxone dan metrinidazole

26 Mei 2023 -Identifikasi factor pencetus dan Pereda nyeri DP 1


Hasil: penutupan colostomy
-monitor kualitas nyeri
Hasil:Skala nyeri 3 (0-10)
nyeri ringan terlihat dari anak yang menendang nendang
-Monitor lokasi dan penyebaran nyeri
Hasil: nyeri dirasakan di area bekas luka op
-monitor durasi dan frekuensi nyeri
Hasil: nyeri hilang timbul, nyeri dirasakan ketika anak bergerak
atur interval waktu pemantauan sesuai dengan kondisi pasien
Hasil: 4 jam 1x
jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
Hasil: untuk mengamati perkembanhan pelaksanaan proses
pemantauan nyeri suapaya kita lebih mengetahu apakah nyeri
bertambah atau berkurang.
monitoring tanda dan gejala infeksi local dan sistemik DP 2
Hasil: luka kering
-batasi pengunjung
Hasil: penunggu pasien 1, kunjungan dilakukan dijamjam besuk
-berikan perawatan kulit pada area edema
Hasil: kompres dingin ditap tap memakai waslap diarea pinggiran
luka
--cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien dan
lingkungan pasien
Hasil: perawat mencuci tangan
jelaskan tanda dan gejala infeksi
hasil: adanya ruam kemerahan, demam, rasa sakit, perih ,
pembengkakan, terbentuknya nanah, dan luka basah
Ajarkan cuci tangan yang benar
Hasil: perawat mengajarkan cuci tangan 6 langkah
-ajarkan cara memeriksa kondisi luka atau luka opersai
Hasil: ibu paham dan mengerti
Perawatan luka
Hasil: ganti balutan 1x 1 hari dengan menggunkan NaCL 0,9%
ditutup menggunakan kasa lembab

14
15
E. Evaluasi / Catatan Perkembangan

Nama : An. B Diagnosa Medis : Atresia ani


Umur : 7 bulan No. CM :

Hari/Tanggal DP ke Perkembangan Paraf


1 2 3 4
24 mei 2023 Dx 1 S : Ibu pasien mengatakan anaknya sering menangis dan
menendang-nendang jika nyeri sedang di rasakan, nyeri
setelah dilakukan operasi penutupan coloctomy

O : Nyeri dirasakan di area bekas luka op, skala nyeri 4 (0-


10)

A : Masalah bteratasi sebagian

P : Intervensi dilanjutkan Sebagian

24 mei 2023 Dx 2 S : Ibu pasien mengatakan luka di perut anaknya sudah


kering

O : Luka kering, sedikit ada kemerahan

A : Masalah teratasi sebagian

P : Intervensi dilanjutkan sebagian


25 mei 2023 Dx 1 S : Ibu pasien mengatakan anaknya sering menangis dan
menendang-nendang jika nyeri sedang di rasakan, nyeri
setelah dilakukan operasi penutupan coloctomy

O : Nyeri dirasakan di area bekas luka op, skala nyeri 4 (0-


10)

A : Masalah teratasi sebagian

P : Intervensi dilanjutkan sebagian


25 mei 2023 Dx 2 S : Ibu pasien mengatakan luka di perut anaknya sudah
kering

O : luka kering, sedikit ada kemerahan

A : Masalah belum teratasi

P : Intervensi dilanjutkan
26 mei 2023 Dx 1 S : Ibu pasien mengatakan anaknya sering menangis dan
menendang-nendang jika nyeri sedang di rasakan, nyeri
setelah dilakukan operasi penutupan coloctomy

O : Nyeri dirasakan di area bekas luka op, skala nyeri 4 (0-


10)

A : Masalah bteratasi sebagian

P : Intervensi dilanjutkan sebagian


26 mei 2023 Dx 2 S : Ibu pasien mengatakan luka di perut anaknya sudah
kering

O : luka kering, sedikit ada kemerahan

A : Masalah Teratasi

P : Intervensi dihentikan

1
2

Anda mungkin juga menyukai