KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

RESOR SLEMAN

REGISTER RISIKO, IDENTIFIKASI RISIKO

KLINIK PRATAMA PARAMA SATWIKA POLRES SLEMAN
Unit : Pelayanan Gigi dan Mulut, tahun 2023
PELAYANAN RISIKO KATEGORI TINGKAT RISIKO PENYEBAB AKIBAT TINDAKAN TINDAKAN RANKING
RISIKO P D SKOR PENCEGAHAN PERBAIKAN RISIKO
(LEVEL
RISIKO)
Pencabutan Kesalahan R. 2 3 6 Tidak dilakukan Keluhan Dilakukan - Adanya formular
gigi elemen Operasional Sedang double check pasien, pengecekan double check
pencabutan gigi KP sebelum reputasi klinik kesesuaian SOP elemen
Tindakan dan dokter cabut gigi dan pencabutan gigi
pencabutan terganggu melakukan double dalam
check kelengkapan
Tindakan bedah
minor
- Jika telah terjadi,
dilakukan
pelaporan
insiden dalam
form pelaporan
insiden
Kegagalan R. 3 2 6 -Keterbatasan - Keluhan pasien - Penegakan - Peningkatan
pencabutan Operasional Sedang operator - Meningkatkan diagnose dan kemampuan
KP -Keterbatasan rasio rujukan rencana operator dengan
alat perawatan yang mengikuti hands
penunjang lebih akurat on secara
pencabutan - Dilakukan periodic
gigi pemeriksaan - Edukasi dan
penunjang untuk komunikasi
menghindari kepada pasien
kegagalan
tindakan
 Terjadinya dry R. 2 3 6 - Lepasanya -Penyembuhan - Edukasi dengan - Pasien diberikan
socket pasca Operasional Sedang jendalan darah lama jelas kepada lembar instruksi
pencabutan PPI, KP karena kurang -Reinfeksi pasien pasca
edukasi pasca - Pengajuan pencabutan
pencabutan autoclave -
- Tidak ada sebagai alat
autoclave sterilisasai
Tertusuk jarum R. 3 3 9 Operator masih Terpapar Mengkaji Kembali
saat tindakan Operasional Sedang sering cedera yang SOP penyuntikan
anestesi lokal K3, PPI melakukan berpotensi yang aman
recapping jarum infeksi silang
suntik
Reaksi alergi saat R. 2 3 6 Anamnesa yang Syok anafilaktik Kuasai terkait SOP Monitoring
dilakukan Operasional Sedang kurang dalam syok anafilaktik terhadap
anestesi lokal PPI, KP menggali kelengkapan obat-
informasi terkait obatan emergency
alergi dalam emergency
kit
Penumpatan Mata bur patah di R. 2 3 6 Mata bur sudah Dapat Dilakukan Jika telah terjadi,
gigi dalam rongga Operasional Sedang aus atau menyebabkan pengecekan secara dilakukan
mulut KP handpiece tidak perlukaan pada rutin terkait pelaporan insiden
terawat pasien kelayakan alat dalam form
medis yang pelaporan insiden
digunakan di
pelayanan gigi
Kontak dengan R. 3 2 6 Operator tidak Potensi tertular Petugas mengkaji Dilakukan penilaian
cairan saliva Operasional Sedang menggunakan infeksi Kembali kepatuhan
pasien PPI, K3 APD sesuai penggunaan APD penggunaan APD
indikasi sesuai indikasi
disesuaika dengan
SOP yang ada
Bahan tumpatan R. 3 3 9 Tidak dilakukan - Tumpatan Dilakukan stock - Pengajuan bahan
expired atau Operasional Sedang pengecekan mudah lepas opname secara habis pakai
rusak KP stock opname dan kualitas rutin termasuk di sesuai
dengan baik menurun dalamnya banyaknya
- Potensi pengecekan kebutuhan yang
terjadi expired date sering digunakan
keracunan masing-masing - Jika telah terjadi,
 bahan medis bahan dilakukan
pelaporan insiden
dalam form
pelaporan insiden
Low back pain R. 3 2 6 -Banyaknya Cedera Melakukan Melakukan
operator Operasional Sedang pasien punggung dan Tindakan medis peregangan secara
K3 Tindakan penurunan sesuai teori konsisten dan
-Posisi operator kinerja operator ergonomi kontinyu
tidak ergonomi

Pembersihan Terkena cipratan R. 2 3 6 Operator tidak Potensi tertular Petugas mengkaji Dilakukan penilaian
karang gigi/ darah pasien Operasional Sedang menggunakan infeksi Kembali kepatuhan
scaling PPI, K3 APD sesuai penggunaan APD penggunaan APD
indikasi sesuai indikasi
disesuaika dengan
SOP yang ada
Bleeding spontan R. 2 3 6 Operator kurang Potensi cedera Mengkaji Kembali Jika telah terjadi,
yang sulit Operasional Sedang menggali pada pasien terkait SOP scaling dilakukan
dihentikan KP, PPI informasi saat pelaporan insiden
anamnesa atau dalam form
kondisi pasien pelaporan insiden
tidak
diinnformasikan
dengan lengkap
Tabel Kategori risiko, Probabilitas, dampak scoring dang Analisa risiko